Julia Alistawaty Purba 1, Erna Mutiara 2, Heru Santosa 2 ABSTRACT
|
|
- Herman Cahyadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMENUHAN HAK-HAK REPRODUKSI DALAM BER-KELUARGA BERENCANA PADA WANITA PASANGAN USIA SUBUR YANG BEKERJA DI RUMAH SAKIT UMUM MATERNA MEDAN TAHUN 2013 Julia Alistawaty Purba 1, Erna Mutiara 2, Heru Santosa 2 1 Alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat USU 2 Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat USU ABSTRACT The fullfillment of reroductive rights in family lanning among women of reroductive age coules includes the fullfillment of the rights in the number of children, birth interval, and the selection of contracetive. Indonesian oulation census in 2010 and the Indonesian Demograhy Health Survey (IDHS) reliminary reort in 2012 indicated the existence of gas in this fullfillment. This study aimed to analyze the factors influenced the fullfillment of reroductive rights in family lanning among women of reroductive age coules who worked at Materna general hositals in The design of the study was cross sectional study. The oulation of this study were the women of reroductive age coules and samles consisted of 61 eole. The results showed that only 28(45.9%) resondents were fullfilled their reroductive rights in family lanning. There were relationshi between knowledge ( = 0.030), attitude ( = ), income level ( = 0.023), husband's suort ( = 0.013), social suort ( = 0.001) with the fullfillment of reroductive rights in family lanning excet status of women in the family ( = 0.274). Simultaneously variables that significantly influenced on the fullfillment of women's reroductive rights in family lanning were the attitude ( = 0.017) and social suort ( = 0.029). It is exected that the women of reroductive age coules worked at the Materna general hosital should be more increase the concern and the resonsibility along with her husband and family in order to imlement the reroductive function. Key word : Reroductive Rights in Family Planning, Women of Reroductive Age Coules, Materna Pendahuluan Saat ini kesehatan reroduksi mendaat erhatian khusus secara (International Conference of Poulation and Develoment, ICPD) di Kairo, Mesir ada tahun Hal enting dalam konferensi tersebut adalah diseakatinya erubahan aradigma dalam engelolaan global sejak dibahas dalam Konferensi Internasional tentang Keendudukan dan Pembangunan masalah keendudukan dan embangunan dari endekatan engendalian oulasi dan enurunan fertilitas menjadi endekatan yang terfokus ada kesehatan reroduksi serta uaya 1
2 (Hanim, 2013). Akan tetai belum terenuhinya hak reroduksi ditandai dengan masih tingginya Angka Kematian Ibu, Angka Kematian Bayi, dan Angka Kematian Bawah Lima Tahun, selain itu jumlah enduduk yang terus melaju daat kita lihat dalam hasil encacahan Sensus Penduduk 2010 jumlah enduduk Indonesia adalah sebesar jiwa, yang terdiri dari laki-laki dan eremuan. Beberaa hasil enelitian seerti Suyoto (2003) di Kabuaten Bengkulu Utara menggambarkan engetahuan masyarakat suku Rejang tentang hakhak reroduksi wanita masih ada tingkat sedang sebanyak 41,7%, sika baik sebanyak 76%, dan tindakan kurang baik sebanyak 39,6%, dari 90 resonden 53,1% memiliki jumlah anak 3-4 orang dan 57,3% memunyai jarak kelahiran dibawah 3 tahun. Selanjutnya enelitian yang dilakukan Hia (2010) tentang hak kesehatan reroduksi wanita di Kabuaten Nias Barat menyatakan bahwa enentuan jumlah dan jarak anak tidak daat ditentukan oleh wanita tetai tergantung suami dan mertua. Kemudian enelitian oleh Naibaho (2012) yaitu engetahuan resonden (ibu asangan usia subur yang datang berkunjung ke Rumah Sakit TK II DAM I/BB untuk memeriksakan kehamilan, melahirkan, dan mengunjungi klinik KB) mayoritas dengan engetahuan baik sebesar 56,7%, sika mayoritas dengan sika baik sebesar 60,0%, nilai atau aturan baik sebesar 58,9%, keercayaan baik sebesar 66,7%, menentukan jumlah anak, jarak kelahiran dan memilih elayanan kesehatan mayoritas dengan kategori terenuhi 51,1%, terdaat engaruh sosio budaya (engetahuan, sika dan nilai atau aturan) terhada emenuhan jumlah anak, jarak kelahiran dan mendaat elayanan kesehatan dan tidak terdaat engaruh sosio budaya (keercayaan) terhada emenuhan jumlah anak, jarak kelahiran dan mendaat elayanan kesehatan. Banyak enelitian tentang wanita ada masyarakat umum terkhusus ibu rumah tangga tetai belum ada yang meneliti ada wanita yang bekerja di unit elayanan kesehatan seerti Rumah Sakit mauun Puskesmas, adahal ara wanita ini diharakan mamu untuk menerakan hak-hak reroduksinya sendiri sebelum mereka memberikan elayanan kesehatan keada orang lain terkhusus kesehatan reroduksi. Karena asek yang diangga enting tentang kesehatan eremuan adalah kesehatan reroduksinya yang didalamnya terkandung hak reroduksi antara lain : hak semua asangan dan individu untuk memutuskan dan bertanggungjawab terhada jumlah, jarak serta hak akan elayanan kesehatan reroduksi agar eremuan daat memunyai engalaman kehiduan seksual yang sehat, terbebas dari enyakit, dari tindak kekerasan, dari ketidakmamuan, ketakutan, kesakitan, atau dari kematian yang berhubungan dengan reroduksi dan seksualitasnya (Sadli, 2002). Tujuan Penelitian Untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi emenuhan hakhak wanita asangan usia subur yang 2
3 bekerja di Rumah Sakit Umum Materna Medan Tahun Manfaat enelitian 1. Sebagai bahan informasi dan masukan bagi egawai Rumah Sakit Umum Materna Medan yang sekaligus sebagai tenaga kesehatan untuk meningkatkan romosi tentang kesehatan reroduksi dan hak-hak wanita terutama tentang menentukan jumlah anak, jarak kelahiran dan emilihan alat kontrasesi. 2. Sebagai bahan informasi dan masukan bagi Dinas Kesehatan Kota Medan dalam merumuskan kebijakan kesehatan reroduksi dalam uaya eningkatan dalam ber-kb ada wanita asangan usia subur. 3. Sebagai bahan informasi dan masukkan bagi eneliti berikutnya yang meneliti berkaitan dengan hak-hak wanita asangan usia subur. Metode Penelitian Penelitian ini bersifat deskritif analitik dengan rancangan enelitian cross sectional. Poulasi adalah seluruh egawai wanita asangan usia subur yang bekerja di Rumah Sakit Umum Materna Medan dan dijadikan samel yaitu sebanyak 61 orang. Hasil dan Pembahasan Faktor-faktor yang memengaruhi dalam ber-kb ada wanita asangan usia subur terdiri dari variabel engetahuan, sika, tingkat endaatan, status wanita dalam keluarga, dukungan suami dan dukungan sosial. Tabel 1. Hubungan Pengetahuan dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Jumlah Pengetahuan Terenuhi Tidak Terenuhi Baik 18 60, , ,0 0,030 Tidak Baik 10 32, , ,0 Dari Tabel 1 menunjukkan ada hubungan engetahuan dengan dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,030). Hal ini dikarenakan oleh engetahuan yang tergolong masih rendah tentang adanya hak dalam enentuan jumlah anak, jarak anak dan emilihan alat kontrasesi ada resonden sendiri. 3
4 Tabel 2. Hubungan Sika dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber-kb ada Wanita PUS Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Sika Tidak Terenuhi Jumlah Terenuhi Baik 27 58, , ,0 0,0001 Tidak baik 1 6, , ,0 Dari Tabel 2 menunjukkan ada hubungan sika dengan emenuhan hak-hak reroduksi dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,0001). Persetujuan sika sebagai tanda bahwa adanya enerimaan dari resonden (reson) tetai masih tertutu tentang emenuhan hak-hak dalam ber-kb. Tabel 3. Hubungan Tingkat Pendaatan dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Tingkat Jumlah Terenuhi Tidak Pendaatan Terenuhi Baik 26 53, , ,0 0,023 Kurang 2 16, , ,0 Dari Tabel 3 menunjukkan ada hubungan tingkat endaatan dengan dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,023). Hal ini sejalan dengan enelitian yang dilakukan oleh Pardosi (2005) yang memeroleh hubungan bermakna antara tingkat endaatan dengan tingkat kemandirian aksetor KB Aktif dalam emanfaatan rogram KB Mandiri. Tabel 4. Hubungan Status Wanita dalam Keluarga dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Status Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Wanita Jumlah Dalam Terenuhi Tidak Terenuhi Keluarga Baik 27 45, , ,0 0,274 Tidak Baik , ,0 Dari Tabel 4 menunjukkan tidak ada hubungan status wanita dalam keluarga dengan emenuhan hak-hak wanita PUS ( = 0,274). Hal ini tidak sejalan dengan enelitian yang dilakukan oleh Atikah (2012) yang memeroleh adanya ola relasi gender yang masih timang dikarenakan eremuan masih 4
5 dijadikan objek dalam rogram KB, resonden tidak mendaatkan hak untuk berendaat tentang kehiduan reroduksi. Tabel 5. Hubungan Dukungan Suami dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber-kb Dukungan Suami ada Wanita PUS Jumlah Terenuhi Tidak Terenuhi Mendukung 27 52, , ,0 Tidak Mendukung 1 10,0 9 90, ,0 0,013 Dari Tabel 5 menunjukkan ada hubungan dukungan suami dengan dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,013). Orang yang secara langsung ikut terlibat adalah asangan sehingga dukungan suami meruakan hal yang seharusnya didaat oleh resonden dalam hal ini istri, agar didalam engambilan keutusan daat dilakukan secara bersama-sama. Sesuai dengan wawancara awal yang menyatakan bahwa masih terdaat keluhan suami terhada enggunaan alat kontrasesi IUD, sehingga walauun ada awalnya mereka seakat untuk memilih IUD sebagai alat kontrasesi tetai dalam erjalanannya masih ada suami yang mengeluhkannya. Dalam hal ini beberaa suami mengeluhkan ketidak nyamanan dalam berhubungan seksual dengan istri. Tabel 6. Hubungan Dukungan Sosial dengan Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Dukungan Jumlah Sosial Terenuhi Tidak Terenuhi Mendukung 27 57, , ,0 Tidak Mendukung 1 7, , ,0 0,001 Dari Tabel 6 menunjukkan ada hubungan dukungan sosial dengan dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,001). Dukungan orang sekitar seerti keluarga/lingkungan/teman sekerja adalah sebagai masukkan yang berarti bagi resonden dalam emenuhan hak-hak ber-kb. Adanya adat istiadat seerti mengharuskan jenis kelamin tertentu menjadi salah satu enghambat didalam emenuhan hak-hak ber-kb.selain itu sebagai ekerja, adanya ertanggungan biaya ersalinan lebih dari 2 orang anak menjadikan erencanaan yang ada awalnya telah diseakati bersama 5
6 dengan suami menjadi tidak terlaksana karena adanya fasilitas yang mendukung. Untuk melihat seberaa besar engaruh variabel indeenden terhada variabel deenden maka naja digunakan analisis multivariat dengan menggunakan regresi logistik berganda. Tabel 7. Hasil Uji Analisis Multivariat dengan Regresi Logistik Berganda Variabel B Sig Ex(B) 95% CI for Ex (OR) (B) Sika 2,692 0,017 14,76 1,62-134,65 Dukungan Sosial 2,486 0,029 12,02 1,28-112,56 Konstanta -0,939 0,012 0,39 Dari Tabel 7 daat dihitung nilai robabilitas wanita PUS yang dalam ber-kb terenuhi yaitu sebagai berikut : sehingga daat dibuat ramalan tentang robabilitas wanita PUS yang dalam ber-kb terenuhi. Pengaruh Pengetahuan terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Tidak ada engaruh engetahuan terhada emenuhan hak-hak wanita PUS ( = 0,289). Hal ini tidak sejalan dengan enelitian yang dilakukan oleh Naibaho (2012) yang mengatakan engetahuan berengaruh terhada wanita. Faktor engetahuan bukan berarti tidak enting dalam, mungkin variabel lain yang lebih dominan berengaruh terhada emenuhan jumlah anak, jarak kelahiran dan emilihan alat kontrasesi. Dalam enelitian ini banyak resonden sebenarnya tahu beraa jumlah anak ideal akan tetai karena jumlah anaknya sendiri lebih dari 2 orang, maka mereka berendaat jika jumlah anak ideal itu meruakan jumlah anak yang dimilikinya. Pengaruh Sika terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi Ada engaruh sika terhada dalam ber-kb ada wanita PUS ( = 0,017). Dari hasil enelitian didaat nilai Ex (B) = 14,76 yang daat diartikan bahwa resonden yang bersika tidak baik memunyai kemungkinan terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber-kb14 kali lebih kecil dari ada yang bersika baik. Daat disimulkan bahwa resonden yang bersika baik memiliki kemungkinan lebih besar terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber-kb jika dibandingkan dengan resonden yang berengetahuan tidak baik. Hal ini sejalan dengan enelitian yang dilakukan oleh Naibaho (2012) yang mengatakan sika berengaruh terhada wanita. 6
7 Pengaruh Tingkat Pendaatan terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber-kb ada Wanita PUS Tidak ada engaruh tingkat endaatan terhada emenuhan hakhak wanita PUS ( = 0,175). Dalam hal ini faktor lain mungkin lebih dominan sehingga untuk tingkat endaatan tidak ada engaruh terhada emenuhan hak-hak dalam ber-kb ada wanita PUS. Pengaruh Status Wanita dalam Keluarga Terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber- KB ada Wanita PUS Untuk variabel status wanita dalam keluarga tidak daat dilanjutkan kedalam analisis multivariat karena nilai > 0,25, karena tidak memenuhi syarat otensial untuk masuk dalam model analisis multivariat. Pengaruh Dukungan Suami terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber-kb ada Wanita PUS Tidak ada engaruh dukungan suami terhada emenuhan hak-hak wanita PUS ( = 0,066). Hal ini tidak sejalan dengan enelitian yang dilakukan oleh Manurung (2012) yang memeroleh dukungan suami memunyai kontribusi cuku besar sebagai endukung sekaligus menyarankan istri dalam menjatuhkan ilihan kontrasesi. Pengaruh Dukungan Sosial terhada Pemenuhan Hak-hak Reroduksi dalam ber-kb ada Wanita PUS Ada engaruh dukungan sosial terhada emenuhan hak-hak wanita PUS ( = 0,029). Dari hasil enelitian didaat nilai Ex (B) = 12,02 yang daat diartikan bahwa sosial resonden yang tidak mendukung memunyai kemungkinan terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber-kb 12,02 kali lebih kecil dari ada sosial resonden yang mendukung. Daat disimulkan bahwa sosial resonden yang mendukung memiliki kemungkinan lebih besar terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber-kb jika dibandingkan dengan sosial resonden yang tidak mendukung. Berdasarkan hasil akhir analisis multivariat regresi logistik ganda dieroleh variabel yang aling berengaruh signifikan terhada dalam ber-kb ada wanita PUS adalah variabel sika dan dukungan sosial. Dengan model ersamaan regresi dieroleh, maka ramalan tentang robabilitas wanita PUS yang dalam ber-kb terenuhidaat dihitung jika wanita PUS memiliki nilai variabel rediktor sebagai berikut : 1. Bila wanita PUS yang bersika baik dan dukungan sosial mendukung maka 98,58 % kemungkinan akan terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber- KB. 2. Sebaliknya wanita PUS yang bersika tidak baik dan dukungan sosial tidak mendukung maka hanya 28,11 % kemungkinan akan terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber- KB. Resonden yang memunyai sika yang baik dan mendaat dukungan sosial akan terenuhi hak-hak reroduksi dalam ber-kb karena 7
8 dengan endaat yang terbuka dan dukungan dari lingkungan kerja/keluarga/teman maka akan memiliki jaringan sosial yang kuat yang memungkinkan eremuan mamu melakukan tawar menawar dalam berbagai tindakan yang merugikan dalam hal ini tentang dalam ber-kb. Hal ini sesuai dengan enelitian yang dilakukan Hia (2010) yang menyatakan bahwa enentuan jumlah dan jarak anak tidak seenuhnya ditentukan sendiri oleh eremuan. Peremuan dituntut untuk memberikan enerus keturunan bagi keluarga suaminya. Peremuan memunyai fungsi roduksi dan reroduksi dalam keluarganya. Kesimulan dan Saran Kesimulan Dari 61 resonden hanya 28 orang (45,9%) yang emenuhan hakhak reroduksi dalam ber-kb (menentukan jumlah 2 orang anak, jarak anak 2 tahun dan emilihan alat kontrasesi yang diseakati bersama dengan suami) ada wanita PUS terenuhi. Dari 6 variabel sebanyak 5 variabel memunyai hubungan yang bermakna yaitu : engetahuan, sika, tingkat endaatan, dukungan suami, dukungan sosial dengan emenuhan hak-hak reroduksi dalam ber-kb ada wanita PUS. Variabel yang berengaruh aling signifikan adalah variabel sika dan variabel dukungan sosial terhada emenuhan hak-hak wanita PUS. Saran 1. Seluruh egawai wanita PUS yang bekerja di RSU Materna Medan agar menerima endaat, mereson, menghargai, dan bertanggungjawab bersama suami beserta keluarga terhada hak-hak reroduksi dalam ber- KB ada wanita sehingga daat melaksanakan fungsi reroduksi secara sehat dan aman. 2. Keada ihak RSU Materna Medan agar membuat eraturan mengenai hal ertanggungan biaya hanya 2 orang anak saja. 3. Keada Dinas Kesehatan Kota Medan khususnya bidang KB, emberdayaan eremuan membuat kebijakan kesehatan reroduksi wanita dalam uaya romosi eningkatan emenuhan hak-hak reroduksi dalam ber- KB ada wanita PUS. Daftar Pustaka Atikah, P, Pola Relasi Gender dan Hak Reroduksi Wanita ada Keluarga dalam Melaksanakan Program KB. Srisi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Hanim, dkk, Konseling, Informasi dan Edukasi Kesehatan Reroduksi. Manual Field Lab Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Hia, R, S, Hak Kesehatan Reroduksi Peremuan di Kecamatan Mandrehe Kabuaten Nias Barat Tahun Tesis Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pasca Sarjana Manurung, P, M, Analisis Faktor yang Memengaruhi Aksetor KB dalam 8
9 Memilih Alat Kontrasesi IUD di Desa Wonosari Kecamatan Tanjung Morawa Kabuaten Deli Serdang Tahun Tesis Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pasca Sarjana Naibaho, E, Pengaruh Sosial Budaya terhada Pemenuhan Hak-Hak Reroduksi Wanita ada Pasangan Usia Subur di Rumah Sakit Tingkat II DAM I/BB di Kota Medan Tahun Tesis Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pasca Sarjana Pardosi, T, I, Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kemandirian Aksetor KB Aktif dalam Pemanfaatan Program KB Mandiri di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Kodya Medan Tahun Tesis Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pasca Sarjana Sadli, Peremuan dan Hak Kesehatan Reroduksi. YLKI, Forum Kesehatan Peremuan dan Ford Foundation. Suyoto, Gambaran Pengetahuan, Sika dan Tindakan Suami Masyarakat Suku Rejang tentang Hak-Hak Reroduksi Wanita di Desa Karang Anyar I Kecamatan Arga Makmur Kabuaten Bengkulu Utara Tahun Skrisi Fakultas Kesehatan Masyarakat 9
ABSTRACT. : Unmet need, Family Planning
HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DENGAN UNMET NEED KELUARGA BERENCANA (KB) DI DESA PENUNGKULAN KECAMATAN GEBANG KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2016 Sulikhah, Djoko Nugroho, Yudhy Dharmawan
Lebih terperinci46 Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes. Volume VII Nomor 1, Januari 2016 ISSN: PENDAHULUAN
ANALISIS PENCAPAIAN PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN DI KECAMATAN PANCURBATU KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2015 Zuraidah (Prodi Kebidanan Pematangsiantar, Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan) ABSTRACT Introduction:
Lebih terperinci* Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi Manado * Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado
FAKTOR-FAKTOR YAG BERHUBUGA DEGA KEPUTUSA PEMILIHA TEMPAT BERSALI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERAWATA KECAMATA IBU KABUPATE HALMAHERA BARAT PROPISI MALUKU UTARA Siska ova Sibua*, D. V. Rombot* * Program
Lebih terperinciFator-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Antenatal Care K4 di Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo
ARTIKEL PENELITIAN Fator-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Antenatal Care K4 di Puskesmas Siatana Kota Gorontalo Factors Of Associated With The Visit Antenatal Care (ANC) K4 In Community
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Ina A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Inatient
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap F RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Manado Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Hosital Inatient F General Hosital
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Jalan Bedah RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Outatient Installation of Surgery General Hosital
Lebih terperinciPENGETAHUAN IBU TENTANG KEPUTIHAN DI KOTA MANADO
PENGETAHUAN IBU TENTANG KEPUTIHAN DI KOTA MANADO 1 Emi Fadilla 2 Maya Mewengkang 2 John Wantania 1 Kandidat Skrisi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap Anggrek RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The inatient Installation Anggrek of General Hosital
Lebih terperinciVolume VI Nomor 3, Agustus 2016 ISSN: Latar Belakag
PENDAHULUAN PENGARUH KONSELING MENGGUNAKAN LEMBAR BALIK DAN LEAFLET TERHADAP KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI Niken Purbowati (Poltekkes Kemenkes Jakarta III) ABSTRAK Prevalensi anemia tertinggi
Lebih terperinciNAIBAHO /IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
PENGARUH SOSIAL BUDAYA TERHADAP PEMENUHAN HAK-HAK REPRODUKSI WANITA PADA PASANGAN USIA SUBUR DI RUMAH SAKIT TINGKAT II DAM I/BB DI KOTA MEDAN TAHUN 2012 TESIS Oleh ERNI NAIBAHO 107032169/IKM PROGRAM STUDI
Lebih terperinciSUMMARY HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN LUAR RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI DESA KAIDUNDU KECAMATAN BULAWA KABUPATEN BONE BOLANGO TAHUN 2013
SUMMARY HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN LUAR RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI DESA KAIDUNDU KECAMATAN BULAWA KABUPATEN BONE BOLANGO TAHUN 2013 Ariyanto Pakaya NIM 811409138 Program study Kesehatan
Lebih terperinciKEMANDIRIAN KELUARGA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU SEKS DAN KEHAMILAN REMAJA
KEMANDIRIAN KELUARGA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU SEKS DAN KEHAMILAN REMAJA THE FAMILY INDEPENDENCE AS PREVENTION EFFTS ON SEX BEHAVI AND TEENS PREGNANCY Eva Nurlina Arilia AKPER NOTOKUSUMO YOGYAKARTA
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA
HUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA Umiati a, Badar Kirwono b, Dwi Astuti a a Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan UMS Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan Surakarta
Lebih terperinciDwi Rohmadi Mustofa, Ide Lia Marzuki,Ihsan Mustofa Jl. Raya Wonokriyo Gadingrejo Pringsewu Abstract.
PENINGKATAN KINERJA GURU MELALUI SUPERVISI PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS PADA SMA MA ARIF NU 5 PURBOLINGGO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR) Dwi Rohmadi Mustofa, Ide Lia
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA TATELU KECAMATAN DIMEMBE KABUPATEN MINAHASA UTARA Wulan K. Nangley*, Grace D. Kandou*, Nancy S. H. Malonda* *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciHUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla *
ARTIKEL PENELITIAN HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla * ABSTRAK Bauran emasaran adalah seerangkat alat
Lebih terperinciJenis Pekerjaan Utama Responden di Lokasi Studi.
Deskrisi Rinci Rona Lingkungan Hidu Awal dengan nelayan juragan dan buruh nelayan (10,06%) juga termasuk ke dalam jenis mata encaharian yang akan terkena damak langsung dari adanya rencana usaha dan/atau
Lebih terperinciEFEKTIVITAS ORGANISASI PELAYANAN KEPERAWATAN BERDASARKAN KOMUNIKASI, PENGAMBILAN KEPUTUSAN, SOSIALISASI KARIR, DAN JENJANG KARIR
EFEKTIVITAS ORGANISASI PELAYANAN KEPERAWATAN BERDASARKAN KOMUNIKASI, PENGAMBILAN KEPUTUSAN, SOSIALISASI KARIR, DAN JENJANG KARIR Ridwan 1,2*, Dewi Irawaty 3, Sutanto P. Hastono 4 1. Akademik Keerawatan
Lebih terperinciKeywords : Bank Waste, Community Participation, Characteristics, Enabling Supporting
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM BANK SAMPAH DI KELURAHAN BINJAI KECAMATAN MEDAN DENAI KOTA MEDAN TAHUN 2013 Sarah Patumona Manalu 1, Indra Chahaya 2 dan Irnawati
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3. Prosedur Pengumulan Data 3.. Sumber Data Data yang digunakan dalam enelitian ini meruakan data sekunder yang diambil dari Deartemen Keuangan, BAPEPAM, dan IAPI. Data-data
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN BBLR DI RSKDIA SITI FATIMAH MAKASSAR 2016
ANALISIS FAKT RISIKO KEJADIAN BBLR DI RSKDIA SITI FATIMAH MAKASSAR 2016 Rahmawati STIKES Nani Hasanuddin Makassar Alamat koresondensi: Rahmaq320@gmail.com/085395118181 ABSTRAK BBLR adalah bayi dengan berat
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 0 23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO RAJO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 0 23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO RAJO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016 Debby Ratno Kustanto *, Mellia Fransiska*, Elma** ABSTRAK
Lebih terperinciBAB III ANALISIS RANTAI MARKOV PADA PERAMALAN PANGSA PASAR
BAB III ANALISIS RANTAI MARKOV PADA PERAMALAN PANGSA PASAR Berdasarkan ada bab sebelumnya, ada bab ini akan dijelaskan enetaan atribut-atribut (keseakatan istilah) yang akan digunakan, serta langkah-langkah
Lebih terperinciArtikel Penelitian. Abstrak
58 Artikel Penelitian Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Unmet Need KB Pasca-Salin IUD ost-lacenta di Kamar Rawat Pasca-bersalin RSUP DR. M. Djamil eriode Januari-Maret 3 Sari Handayani Utami, Desmiwati,
Lebih terperinciSri Lestari Kartikawati, Endang Sutedja, Dzulfikar DLH ABSTRAK
PENGARUH KELAS IBU BALITA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERAMPILAN IBU BALITA DALAM MERAWAT BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARASA KOTA BANDUNG ABSTRAK Sri Lestari Kartikawati, Endang
Lebih terperinciSKRIPSI ANALISIS PENGELOMPOKKAN KECAMATAN DI KODYA SURABAYA BERDASARKAN VARIABEL-VARIABEL KEPENDUDUKAN, KESEHATAN DAN PENDIDIKAN
SKRIPSI ANALISIS PENGELOMPOKKAN KECAMATAN DI KODYA SURABAYA BERDASARKAN VARIABEL-VARIABEL KEPENDUDUKAN, KESEHATAN DAN PENDIDIKAN Oleh : Rengganis L. N. R 302 00 046 PENDAHULUAN Latar Belakang Penduduk
Lebih terperinciHUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT
HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT Rachmawati Rachim 1, Abd. Rahman Kadir 2, Werna Nontji 3 1 Jurusan Keerawatan Poltekkes Kemenkes Mamuju, 2 Fakultas
Lebih terperinciJurnal Kesehatan Masyarakat
KEMAS 8 (1) (2012) 1-10 Jurnal Kesehatan Masyarakat htt://journal.unnes.ac.id/nju/index.h/kemas PENENTU KEBERHASILAN BERHENTI MEROKOK PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Lebih terperinciTESIS OLEH NURHAYATI KAMAL /IKM
HUBUNGAN PERAN PETUGAS KESEHATAN DENGAN TES HIV (HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2016 TESIS OLEH NURHAYATI KAMAL 147032067/IKM PROGRAM
Lebih terperinciASUPAN MAKANAN DAN PERTUMBUHAN BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR
ASUPAN MAKANAN DAN PERTUMBUHAN BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR Sri Syatriani 1, Muliati 2 1 Dosen STIK MAKASSAR 2 Peminatan Gizi STIK Makassar Abstract Background: Growth
Lebih terperinciPERBEDAAN KEPUTUSAN MEMBELI NETBOOK DENGAN KEPUTUSAN MEMBELI NOTEBOOK
1 PERBEDAAN KEPUTUSAN MEMBELI NETBOOK DENGAN KEPUTUSAN MEMBELI NOTEBOOK (Studi kasus ada Mahasiswa Program Studi Pendidikan EkonomiFKIP Universitas Jember angkatan tahun 2011, 2012, 2013) The Difference
Lebih terperinciPEMODELAN KETERTINGGALAN DAERAH DI INDONESIA MENGGUNAKAN ANALISIS DISKRIMINAN
M-20 PEMODELAN KETERTINGGALAN DAERAH DI INDONESIA MENGGUNAKAN ANALISIS DISKRIMINAN Titi Purwandari, Yuyun Hidayat 2,2) Deartemen Statistika FMIPA Universitas Padjadjaran, email : titiurwandari@yahoo.com,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. sampling, (e) Validitas dan Reliabilitas, (f) Metode analisis data
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada embahasan dalam metode enelitian ini akan menguraikan mengenai (a) Identifikasi variabel enelitian, (b) Defenisi oerasional variabel enelitian, (c)metode engumulan data,
Lebih terperinciAPLIKASI REGRESI PARTIAL LEAST SQUARE UNTUK ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KOTA YOGYAKARTA
-ISSN 979 3693 e-issn 2477 0647 MEDIA STATISTIKA 9(2) 206: 75-84 htt://eournal.undi.ac.id/index.h/media_statistika APLIKASI REGRESI PARTIAL LEAST SQUARE UNTUK ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Lebih terperinciPengaruh Riwayat Pemberian ASI Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta
Pengaruh Riwayat Terhada Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta 1 2 srilestarijs@yahoo.com 1 2 AKPER Insan Husada Surakarta Breast milk is the most erfect food for baby. Giving
Lebih terperinciHUBUNGAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA BALITA DI DESA SAMBANGAN KECAMATAN BATI-BATI KABUPATEN TANAH LAUT TAHUN 2012
HUBUNGAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA BALITA DI DESA SAMBANGAN KECAMATAN BATI-BATI KABUPATEN TANAH LAUT TAHUN 2012 Nata Lisa Erviana Sari 1, Lenie Marlinae, 2 Frieda Anie Noor 3
Lebih terperinciHUBUNGAN SOSIODEMOGRAFI, SIKAP DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN UNMET NEED KELUARGA BERENCANA DI DESA AMPLAS KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG
HUBUNGAN SOSIODEMOGRAFI, SIKAP DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN UNMET NEED KELUARGA BERENCANA DI DESA AMPLAS KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG SKRIPSI OLEH RISFINA YARSIH NIM. 091000255 FAKULTAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sejalan dengan hasil kesepakan International Conference On Population and
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Program Keluarga Berencana merupakan program yang mendunia, hal ini sejalan dengan hasil kesepakan International Conference On Population and Development (ICPD) yang
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA PUTRI MADRASAH ALIYAH AL-HUDA KOTA GORONTALO
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA PUTRI MADRASAH ALIYAH AL-HUDA KOTA GORONTALO Nelis N. Mantolongi ), Sunarto Kadir 2), Lia Amalia 3). Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan,
Lebih terperinciHUBUNGAN GAYA HIDUP IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA CORRELATION LIFESTYLE OF PREGNANT WOMEN WITH PREECLAMPSIA
HUBUNGAN GAYA HIDUP IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA CORRELATION LIFESTYLE OF PREGNANT WOMEN WITH PREECLAMPSIA Eryka I. Siswianti, Hilmi Yumni Program Studi Pendidikan Bidan Fakultas Kedokteran Universitas
Lebih terperinciAnalisis Kepuasan Pengunjung Terhadap Pelayanan Perpustakaan ITS
D7 JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 5 No. (6) 75 (-98X Print) Analisis Keuasan Pengunjung Terhada Pelayanan Perustakaan ITS Sandra Yuni Wulandari dan Wahyu Wibowo Jurusan, Fakultas MIPA, Institut Teknologi
Lebih terperinciGLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 3, September 2017 ISSN
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSALINAN SAESAR DI RSUD DR.M.HAULUSSY AMBON Mintje M.Nendissa (Poltekkes Kemenkes Maluku) ABSTRAK Kematian ibu daat disebabkan karena kehamilan dan ersalinan ibu
Lebih terperinciFaktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menarche Siswi SMP Adabiah
htt://jurnal.fk.unand.ac.id 233 Artikel Penelitian Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menarche Siswi SMP Adabiah Fitrah Umi Mutasya 1, Edison 2, Hasnar Hasyim 3 Abstrak Menarche (menars) adalah
Lebih terperinciHarto P. Simanjuntak 1, Heru Santosa 2, Maya Fitria 2. Abstract
FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIPAHUTAR KECAMATAN SIPAHUTAR KABUPATEN TAPANULI UTARA TAHUN 2012 Harto P. Simanjuntak 1, Heru Santosa 2,
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS JOMBANG-KOTA TANGERANG SELATAN
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS JOMBANG-KOTA TANGERANG SELATAN Andari Nurul Huda 1), Laksmono Widagdo 2), Bagoes Widjanarko
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKAP MASYARAKAT TERHADAP PASIEN DENGAN GANGGUAN JIWA
FAKT-FAKT YANG MEMPENGAUHI SIKAP MASYAAKAT TEHADAP PASIEN DENGAN GANGGUAN JIWA Ira Kusumawati () Veny Elita () Widia Lestari (3) ira.kiyar@gmail.com, h 8843 Abstract This study aims to determine the actors
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. diharapkan. Peningkatan partisipasi pria dalam KB dan kesehatan reproduksi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Partisipasi pria menjadi salah satu faktor dalam menyukseskan program Keluarga Berencana (KB). Sebaik apa pun program yang dilakukan pemerintah tetapi tanpa peran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Visi Keluarga Berencana Nasional adalah Keluarga Berkualitas. Keluarga yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Visi Keluarga Berencana Nasional adalah Keluarga Berkualitas. Keluarga yang berkualitas adalah keluarga yang sejahtera, sehat, maju, mandiri, memiliki jumlah anak yang
Lebih terperinciPENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI
PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI 1. Alwin Tentrem Naluri 2. Ketut Prasetyo S1 Pendidikan Geografi, Fakultas
Lebih terperinciFaktor yang Memengaruhi Unmet Need Keluarga Berencana
Faktor yang Memengaruhi Unmet Need Wahyu Dwi Diana Kartika Departemen Biostatistika dan Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Alamat Korespondensi: Wahyu Dwi Diana Kartika E-mail:wahyu.dwi-12@fkm.unair.ac.id
Lebih terperinciFAKTOR RISIKO TERJADINYA PNEUMONIA PADA ANAK BALITA
FAKTOR RISIKO TERJADINYA PNEUMONIA PADA ANAK BALITA Susi Hartati,2*, Nani Nurhaeni 3, Dewi Gayatri 3. Akademi Keerawatan Mitra Keluarga Jakarta, Jakarta 3350, Indonesia 2. Program Studi Magister Fakultas
Lebih terperinciUnnes Journal of Public Health
UJPH () (1) Unnes Journal of Public Health htt://journal.unnes.ac.id/sju/index.h/ujh FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MALARIA TINGKAT PUSKESMAS DI
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PRELAKTEAL PADA BAYI BARU LAHIR DI KECAMATAN BUKIT KECIL KOTA PALEMBANG
FAKT-FAKT YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PRELAKTEAL PADA BAYI BARU LAHIR DI KECAMATAN BUKIT KECIL KOTA PALEMBANG Anur Rohmin 1 Nura Malahayati 2 Hartati 3 1 Mahasiswa, 2,3 Dosen Program S2
Lebih terperinciTHE EFFECT OF INDIVIDUAL, PSYCHOLOGICAL AND ORGANIZATION VARIABLE TO THE PERFORMANCE OF MIDWIVES IN DELIVERING BABY-BIRTH AT RSKD FATIMAH IN 2013
ENGARUH VARIABEL INDIVIDU, SIKOLOGIS DAN ORGANISASI TERHADA KINERJA BIDAN DALAM ERTOLONGAN ERSALINAN DI RSKD IBU DAN ANAK SITI FATIMAH MAKASSAR TAHUN 2013 THE EFFECT OF INDIVIDUAL, SYCHOLOGICAL AND ORGANIZATION
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendekatan pengendalian populasi dan penurunan fertilitas menjadi kearah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Melalui kesepakatan International Conference on Population and Development (ICPD) tahun 1994 terjadi perubahan paradigma baru Program Keluarga Berencana Nasional (KBN).
Lebih terperinciPATH ANALYSIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEDIAAN SUAMI SEBAGAI AKSEPTOR VASEKTOMI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANDEN BANTUL YOGYAKARTA TESIS
PATH ANALYSIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEDIAAN SUAMI SEBAGAI AKSEPTOR VASEKTOMI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANDEN BANTUL YOGYAKARTA TESIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat
Lebih terperinciPENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR USE OF CONTRACEPTION BY COUPLES OF CHILDBEARING AGE
PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR USE OF CONTRACEPTION BY COUPLES OF CHILDBEARING AGE Ika Wahyu Mayangsari 1, Retno Heru Setyorini 2, Cahyaning Setyo Hutomo 2 1 Mahasiswa Akademi Kebidanan
Lebih terperinciJURNAL ILMU LINGKUNGAN
14 Program Studi Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana UNDIP JURNAL ILMU LINGKUNGAN Volume 1 Issue : 15-117 (14) ISSN 189-897 PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL-EKONOMI TERHADAP PERILAKU PENGELOLAAN SAMPAH DOMESTIK
Lebih terperinciAnalisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Jantung Koroner di RSUP Dr Kariadi Semarang
Analisis Faktor di RSUP Dr Kariadi Semarang Diana Zahrawardani 1, Kuntio Sri Herlambang 2, Hema Dewi Anggraheny 3 1 Mahasiswa Program endidikan S-1, Fakultas kedokteran, Universitas Muhammadiyah, Semarang
Lebih terperinciUlfa Miftachur Rochmah. Mahasiswa S1 Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, PENDAPATAN DAN JUMLAH ANAK TERHADAP KEIKUTSERTAAN KELUARGA BERENCANA (KB) DI KECAMATAN GONDANG KABUPATEN TULUNGAGUNG Ulfa Miftachur Rochmah Mahasiswa S1 Pendidikan
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) BAGI AKSEPTOR KB DI PUSKESMAS JAILOLO
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN EMILIHAN ALAT KONTRASESI DALAM RAHIM (AKDR) BAGI AKSETOR KB DI USKESMAS JAILOLO Johana D. Bernadus Agnes Madianung Gresty Masi rogram Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT STRES ORANG TUA PADA ANAKYANG DI RAWAT DI RUANGAN PERINATOLOGI
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT STRES ORANG TUA PADA ANAKYANG DI RAWAT DI RUANGAN PERINATOLOGI Sismi Yeni (1) Riri Novayelinda 2) Darwin Karim (3) Abstract The aim of this studyis to determine
Lebih terperinciTESIS. Oleh ELVIPSON SINAGA /IKM
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU, DUKUNGAN SUAMI, BUDAYA DAN KUALITAS PELAYANAN KB DENGAN PEMAKAIAN KONTRASEPSI AKDR (IUD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIBOLANGIT KABUPATEN DELI SERDANG TESIS Oleh ELVIPSON SINAGA
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Penduduk adalah salah satu aspek terpenting dalam suatu Negara. Penduduk
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penduduk adalah salah satu aspek terpenting dalam suatu Negara. Penduduk merupakan modal dasar dan faktor dominan dalam pembangunan serta menjadi titik sentral dalam pembangunan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. telah disepakati dalam Dokument Millennium Declaration yang dituangkan sebagai
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komitment internasional untuk mewujudkan sasaran pembangunan global telah disepakati dalam Dokument Millennium Declaration yang dituangkan sebagai MDGs (Millenium
Lebih terperinciDUKUNGAN SUAMI DALAM PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (Husband s Support in Selecting Method of Long Term Contraception)
DUKUNGAN SUAMI DALAM PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (Husband s Support in Selecting Method of Long Term Contraception) Sri Maryani, Ulty Desmarnita, Sri Djuwitaningsih Jurusan Keperawatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam pelaksanaan hingga saat ini juga masih mengalami hambatan hambatan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meskipun program KB dinyatakan cukup berhasil di Indonesia, namun dalam pelaksanaan hingga saat ini juga masih mengalami hambatan hambatan. Dari hasil penelitian diketahui
Lebih terperinciKesehatan Gigi Mulut dan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Gigi Mulut pada Ibu Hamil (Studi Pendahuluan di Wilayah Puskesmas Serpong, Tangerang Selatan)
ARTIKEL PENELITIAN Anggraini dan Andreas: Kesehatan Gigi Mulut. Kesehatan Gigi Mulut dan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Gigi Mulut ada Ibu Hamil (Studi Pendahuluan di Wilayah Puskesmas Serong, Tangerang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terhadap perkembangan ekonomi dan kesejahteraan Negara (Irianto, 2014).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan sebuah negara berkembang dengan jumlah peningkatan penduduk yang tinggi, dengan laju pertumbuhan sebesar 1,49 persen per tahun. Pertumbuhan penduduk
Lebih terperinciHubungan Status Gizi dengan Status Sosial Ekonomi Keluarga Murid Sekolah Dasar di Daerah Pusat dan Pinggiran Kota Padang
182 Artikel Penelitian Hubungan dengan Status Sosial Ekonomi Keluarga Murid Sekolah Dasar di Daerah Pusat dan Pinggiran Kota Padang Lisbet Rimelfhi Sebataraja, Fadil Oenzil, Asterina Abstrak Status gizi
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat
HUBUNGAN ANTARA SIKAP DAN PRAKTIK ISTERI DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO Richard M. Haryanto*, B. S. Lampus*, Ardiansa Tucunan*. *Fakultas
Lebih terperinciHUBUNGAN FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI KECAMATAN PUTRI HIJAU KABUPATEN BENGKULU UTARA
HUBUNGAN FAKT INTERNAL DAN EKSTERNAL LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI KECAMATAN PUTRI HIJAU KABUPATEN BENGKULU UTARA Fadillah Sari Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Ratu Samban Argamakmur-Bengkulu
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO. Julia Angkow Fredna Robot Franly Onibala
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO Julia Angkow Fredna Robot Franly Onibala Program Studi Ilmu Keerawatan Fakultas Kedokteran Universitas
Lebih terperinciSeminar Nasional Inovasi Dan Aplikasi Teknologi Di Industri 2017 ISSN ITN Malang, 4 Pebruari 2017
Seminar Nasional Inovasi Dan Alikasi Teknologi Di Industri 207 ISSN 2085-428 ITN Malang, 4 Pebruari 207 ANALISA PEMILIHAN ALTERNATIF EKSEKUSI PROYEK PENINGKATAN KINERJA FASILTAS PENGUJIAN SUMUR MINYAK
Lebih terperinciTingkat pertumbuhan sekitar 1,48% per tahun dan tingkat kelahiran atau Total
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Situasi dan kondisi Indonesia dalam bidang kependudukan, kualitasnya saat ini masih sangat memprihatinkan. Hal ini merupakan suatu fenomena yang memerlukan perhatian
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Semua data yang terdaat ada kuesioner ini akan dirahasiakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jumlah penduduk yang terus meningkat dan sumber daya alam yang tidak
1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Jumlah penduduk yang terus meningkat dan sumber daya alam yang tidak memadai menyebabkan usaha pengendalian kelahiran menjadi keharusan. Hal tersebut merupakan tanggung
Lebih terperinciPENGARUH STATUS SOSIAL, EKONOMI TERHADAP PARTISIPASI PASANGAN USIA SUBUR DALAM PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN SUKOMANUNGGAL KOTA SURABAYA
PENGARUH STATUS SOSIAL, EKONOMI TERHADAP PARTISIPASI PASANGAN USIA SUBUR DALAM PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN SUKOMANUNGGAL KOTA SURABAYA Fari Alfiatus Jarroh Mahasiswa S1 Pendidikan Geografi,
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN OLEH: NIKI WINDA RUKMINI NPM:
ARTIKEL PENELITIAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI METODE INKUIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 33 PADANG OLEH: NIKI WINDA RUKMINI NPM: 1110013111008
Lebih terperinciBEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK PADA PESERTA KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN PEDURUNGAN SEMARANG TAHUN 2014
BEBERAA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN ENGGUNAAN KONTRASESI SUNTIK ADA ESERTA KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN EDURUNGAN SEMARANG TAHUN 2014 radita Ayu Sekar S*), Suhary, Mkes. Kriswiharsi K S, M.Kes**)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, keilmuan, sosial, hukum, adatistiadat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebudayaan dan masyarakat merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan, karena kebudayaan berhubungan dengan budi atau akal. Kebudayaan adalah keseluruhan kompleks
Lebih terperinciGambaran Perilaku Keluarga Terhadap Penderita Pasca Stroke Dalam Upaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan
No. Resonden : Tanggal wawancara Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Keluarga Terhada Penderita Pasca Stroke Dalam Uaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan Keterangan / Petunjuk engisian 1. Setia
Lebih terperinciHUBUNGAN PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, USIA DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DI DESA TANGGAN GESI SRAGEN NASKAH PUBLIKASI
HUBUNGAN PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, USIA DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DI DESA TANGGAN GESI SRAGEN NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: Asri Septyarum 201310104217 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persoalan jalur terendek (Shortest Path) meruakan suatu jaringan engarahan erjalanan dimana seseorang engarah jalan ingin menentukan jalur terendek antara dua kota
Lebih terperinciHubungan Karakteristik Tempat Perindukan
331 Artikel Penelitian Hubungan Karakteristik Temat Perindukan dengan Keberadaan Vektor Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Jati Kota Padang Nidia Ramadhani 1, Nurhayati 2, Djusmaini Ismail 3 Abstrak Demam
Lebih terperinciBAB III PRAKIRAAN DAMPAK PENTING
ADENDUM ANDAL DAN RKL RPL Kegiatan Pembangunan dan Oerasional PLTU Kaasitas 1x1.1000 MW Cirebon Kecamatan Astanajaura dan Kecamatan Mundu Daerah Kabuaten Cirebon Oleh PT Cirebon Energi Prasarana BAB III
Lebih terperinciPENGARUH UNMET NEED KB TERHADAP KEHAMILAN DI PUSKESMAS HELVETIA MEDAN TAHUN 2014 TESIS. Oleh ELSARIKA DAMANIK /IKM
PENGARUH UNMET NEED KB TERHADAP KEHAMILAN DI PUSKESMAS HELVETIA MEDAN TAHUN 2014 TESIS Oleh ELSARIKA DAMANIK 127032125/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PASANGAN USIA SUBUR MENJADI AKSEPTOR KB DI KELURAHAN BABURA KECAMATAN MEDAN SUNGGAL KOTA MEDAN TAHUN 2012
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PASANGAN USIA SUBUR MENJADI AKSEPTOR KB DI KELURAHAN BABURA KECAMATAN MEDAN SUNGGAL KOTA MEDAN TAHUN 2012 Afni Andini¹, Asfriyati², Maya Fitria² ¹Mahasiswa Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN MUATAN LOKAL ILMU GIZI BERBASIS MAKANAN KHAS DAERAH GORONTALO TERHADAP PERILAKU GIZI SISWA SMU DI KOTA GORONTALO
JURNAL MKMI, Setember 2013, hal 139-146 PENGARUH PENERAPAN MUATAN LOKAL ILMU GIZI BERBASIS MAKANAN KHAS DAERAH GORONTALO TERHADAP PERILAKU GIZI SISWA SMU DI KOTA GORONTALO The Influence of Nutritional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kepentingan anggota keluarganya. Pada umumnya, apabila hal tersebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari keluarga seringkali dihadapkan pada masalah pengambilan keputusan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan anggota keluarganya.
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SUAMI DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE (IUD)
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SUAMI DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE (IUD) DI PUSKESMAS POLOKARTO KABUPATEN SUKOHARJO PUBLIKASI ILMIAH Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk
Lebih terperinciAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan Martabak Mercon
1 Analisis aktor-aktor yang Memengaruhi Keuasan Pelanggan Martabak Mercon Billy Tri Budiartha, Kresnayana Yahya Jurusan Statistika, akultas MIPA, Institut Teknologi Seuluh Noember (ITS) Jalan Arief Rahman
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Sensus Penduduk tahun 2010 sebesar 237,6 juta jiwa dengan laju
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sensus Penduduk tahun 2010 sebesar 237,6 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk (LPP) 1,49% per tahun. Jika laju pertumbuhan tidak ditekan maka jumlah penduduk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memungkinkan wanita untuk merencanakan kehamilan sedemikian rupa sebagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program Keluarga Berencana (KB) berpotensi meningkatkan status kesehatan wanita dan menyelamatkan kehidupannya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara memungkinkan
Lebih terperinciEVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA
EVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA SKRIPSI OLEH : CUT NUR ASMA RANI NIM.08C004046 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciABSTRACT. : Ice chocolate, hygiene handler, Coliform, Escherichia coli
HUBUNGAN HIGIENE PENJAMAH DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS PADA MINUMAN ES COKLAT DI KOTA SEMARANG (Studi di Kecamatan Tembalang Dan Kecamatan Pedurungan) Dwi Rahayuningsih, Martini,Susiana Purwantisari,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pembangunan telah, sedang dan akan dilaksanakan untuk mengatasi masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah penduduk merupakan salah satu masalah yang dihadapi oleh negara berkembang, termasuk Indonesia. Salah satu masalah kependudukan yang dihadapi Indonesia adalah
Lebih terperinciRegresi Rasio Prevalensi dengan Model Log-Binomial: Isu Ketakkonvergenan. Netti Herawati 1) Alfian Futuhul Hadi 2)
BIAStatistika (2) Vol. 4, No., hal. 35 45 Regresi Rasio Prevalensi dengan Model Log-Binomial: Isu Ketakkonvergenan Netti Herawati ) Alfian Futuhul Hadi 2) ) Jurusan Matematika FMIPA Universitas Lamung
Lebih terperinciDhiva Ryan Hardine 1), Aisyah Abdullah 2), Muhammad Ikbal 3), Nur Chamidah 4)
PEMODELAN KADAR GULA DARAH DAN EKANAN DARAH PADA REMAJA PENDERIA DIABEES MELIUS IPE II DENGAN PENDEKAAN REGRESI NONPARAMERIK BIRESPON BERDASARKAN ESIMAOR SPLINE Dhiva Ryan Hardine 1), Aisyah Abdullah 2),
Lebih terperinci