PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L) SKRIPSI.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L) SKRIPSI."

Transkripsi

1 PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L) SKRIPSI Oleh : ELIA ABILIO AMARAL NPM Kepada : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR SURABAYA 2011

2 PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Jurusan Agoteknologi Oleh : ELIA ABILIO AMARAL NPM Kepada : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR SURABAYA 2011

3 PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L) Diajukan Oleh : ELIA ABILIO AMARAL Telah Dipertahankan Dihadapan dan Diterima Oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Pada Tanggal 22 Desember 2011 Telah disetujui oleh : Pembimbing Utama Tim Penguji 1. Pembimbing Utama 1. Ketua Dr.Ir. Ramdan Hidayat, MS. 2.Pembimbing Pendamping Dr.Ir. Ramdan Hidayat, MS. 2. Sekretaris Dr.Ir. Nora Augustien, K.MP. Dr.Ir. Juli Santoso P, MP. 3. Anggota Dr.Ir. Bambang Prijanto, SU. Mengetahui : Dekan Fakultas Pertanian Ketua Jurusan Dr.Ir. Ramdan Hidayat, MS. Ir. Mulyadi, MS.

4 Telah direvisi Tanggal,, Desember 2011 Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping Dr.Ir. Ramdan Hidayat, MS. Dr.Ir. Nora Augustien, K.MP.

5 KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih atas Anugerah, berkat, kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat dan Rahmatnya yang telah di anugerahkan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul PENGARUH PANJANG STEK PUCUK DAUN DAN KONSENTRASI KINGTONE-F TERHADAP INDUKSI BIBIT TANAMAN SANSIVEIRA (Sansiveira trifasciata, L). Skripsi merupakan salah satu Tugas Akhir Jurusan Agroteknologi pada Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Dalam melaksanakan skripsi mulai dari awal sampai dengan selesainya penulis ini, banyak pihak-pihak yang telah memberikan bantuannya, baik secara langsung maupun tidak langsung yang sangat bermanfaat bagi penulis. Untuk itu penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada bapak Dr.Ir.RAMDAN HIDAYAT, MS selaku Dosen pembimbing utama dan Ibu Dr.Ir. NORA AUGUSTIEN, K.MP selaku dosen pembimbing pendamping yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan hingga dapat terselesaikannya skripsi ini. Pada kesempatan ini tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr.Ir.Ramdan Hidayat, MS. Selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 2. Bapak Ir.Mulyadi, MS. Selaku ketua program studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.

6 3. Bapak Dr.Ir. Juli Santoso P, MP. Selaku Dosen penguji yang banyak memberikan bimbimgan dan masukkan kepada penulis. 4. Dr.Ir. Bambang Prijanto, SU. Selaku dosen penguji yang banyak memberikan bimbimgan dan masukkan kepada penulis. 5. Bapak dan Mama terima kasih atas doa dan dukungan moril, spiritual dan materialnya. 6. Kakak Lando dan Kakak Donny telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga penulis bisa kuliah di Indonesia, terima kasih atas dukungannya. 7. Juvinal da silva, atas dukungan dan doannya. 8. Teman-teman angkatan 2007 terima kasih atas dukungan dan masukkannya. 9. Semua pihak yang telah memberikan bantuannya dalam penyusunan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini tentunya banyak kekurangan baik dalam penulisan maupun materi, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap, agar skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca sekalian. Surabaya, Desember 2011 Penulis

7 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR TABEL... vii I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Manfaat Hipotesis... 5 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Botani Tanaman Sanseveira Syarat Tumbuh Peranan Auksin Terhadap Pertumbuhan bibit Stek Pucuk daun Sanseviera Peran Kingtone-F (ZPT) Terhadap Petumbuhan awal Stek Pucuk daun Sansiviera Pengaruh Bahan Stek Pucuk Daun Terhadap Pertumbuhan Bibit Metabolisme Unsur Hara Tanaman III. METODE PELAKSANAAN 3.1. Tempat dan Waktu Percobaan Bahan dan Alat Percobaan... 19

8 3.3. Metode Percobaan Denah Percobaan Pelaksanaan Penelitian Persiapan Media Tanam Pada Pot Penyiapan Bahan Tanaman Persiapan Pembuatan Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh Kingtone-F Penanaman Pemeliharaan Tanaman Parameter Pengamatan Analisis Data IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Persentase Stek Jadi Jumlah Akar Primer Jumlah Akar Sekunder Panjang Akar Terpanjang Jumlah Tunas Pembahasan Perlakuan Konsentrasi Kingtone-F Perlakuan Panjang Stek Pucuk Daun... 37

9 V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR LAMPIRAN

10 DAFTAR TABEL No Teks Halaman 1. Perlakuan kombinasi konsentrasi Kingtone-F dan panjang stek pucuk daun 2. Pengaruh perlakuan panjang stek daun dan konsentrasi kingtone-f terhadap persentase stek jadi tanaman sanseveira Pengaruh panjang stek daun dan konsentrasi kingtone-f terhadap jumlah akar primer bibi tanaman sanseveira Pengaruh perlakuan panjang stek daun dan konsentrasi kingtone-f terhadap jumlah akar sekunder tanaman sanseveira Pengaruh perlakuan panjang stek pucuk daun dan konsentrasi kingtone-f terhadap panjang akar terpanjang sansiveira umur 40 hst Pengaruh perlakuan panjang stek pucuk daun dan konsentrasi kingtone-fterhadap jumlah tunas sansiveira umur 40 hst Lampiran 1. Tabel Anova Sidik Ragam Persentase Stek Jadi Tabel Anova Sidik Ragam Jumlah Akar Primer Tabel Anova Sidik Ragam Jumlah Akar Sekunder Tabel Anova Sidik Ragam Panjang Akar Terpanjang Tabel Anova Sidik Ragam Jumlah Tunas... 47

11 DAFTAR GAMBAR No Teks Halaman 1. Denah Percobaan Stek daun lebar, stek daun sedang dan stek daun sempit Rata-rata persentase stek jadi Rata-rata jumlah akar primer, jumlah akar sekunder Rata-rata panjang akar terpanjang Rata-rata jumlah tunas

12 Elia Abilio Amaral Pengaruh Panjang Stek Pucuk Daun Dan Konsentrasi Kingtone-F Terhadap Induksi Bibit Tanaman Sansiveira (Sansiveira Trifasciata, L). Dibawah Bimbingan Dr. Ir. Ramdan Hidayat, MS Dan Dr. Ir. Nora Augustien, K. MP. Ringkasan Sansevieria adalah marga tanaman hias yang cukup populer sebagai tanaman hias dalam rumah kaca karena tanaman ini dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Sanseveira memiliki keistimewaan di antaranya, mampu bertahan hidup pada rentang suhu dan cahaya yang luas, sangat resisten terhadap gas udara yang berbahaya (polutan), bahkan mampu menyerap 107 jenis sansiveira sebagai penyerap polutan di daerah yang padat lalu lintas dan di dalam ruangan yang penuh asap rokok. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dengan dua faktor yang di susun dalam rancangan acak kelompok (RAK) dan di ulang 3 kali. Faktor pertama adalah konsentrasi kingtone-f dengan 4 taraf yaitu : 1. K0 : Kontrol (0 ppm) 2. K1 : 25 ppm 3. K2 : 50 ppm 4. K3 : 100 ppm Faktor kedua adalah panjang stek pucuk daun sansiveira yang terdiri dari 3 taraf yaitu : 1. P1 : Panjang stek pucuk daun 4 cm 2. P2 : Panjang stek pucuk daun 8 cm 3. P3 : Panjang stek pucuk daun 12 cm Perlakuan kombinasi yang di dapatkan adalah 12. Masing-masing perlakuan kombinasi di dasar ulangan, sehingga terdapat 36 satuan perlakuan. Setiap satu persatuan percobaan di tanam 6 stek pucuk daun, sehingga di butuhkan 216 stek pucuk daun sansiveira. Data hasil pengamatan di analisis dengan menggunakan sidik ragam yang sasuai, dengan menggunkan rancangan acak kelompok (RAK), kemudian suatu pengaruh atau perbedaan di katakan nyata karena apabila F hitung > F tabel dengan P = 0.05 dan sangat nyata apabila F hitung > F table dengan P>0.01. Setelah itu di lakukan uji lanjut dengan uji BNT 5% untuk mengetahui perbedaan nyata diantara level di dalam perlakuan yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui induksi bibit tanaman sanseveira pada perlakuan panjang stek pucuk daun dan konsentrasi kingtone-f. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi sedangkan konsentrasi kingtone-f tidak berpengaruh nyata terhadap peubah persentase stek jadi, jumlah akar primer, jumlah akar sekunder, panjang akar terpanjang dan jumlah tunas. Perlakuan panjang stek pucuk daun berpengaruh sangat nyata terhadap peubah persentase stek jadi, jumlah akar primer, jumlah akar sekunder, panjang akar terpanjang dan jumlah tunas.

13 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sansevieria adalah marga tanaman hias yang cukup populer sebagai tanaman hias dalam rumah kaca karena tanaman ini dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Sanseveira memiliki keistimewaan di antaranya, mampu bertahan hidup pada rentang suhu dan cahaya yang luas, sangat resisten terhadap gas udara yang berbahaya (polutan), bahkan mampu menyerap 107 jenis sansiveira sebagai penyerap polutan di daerah yang padat lalu lintas dan di dalam ruangan yang penuh asap rokok (Tahir dan Sitanggang, 2008). Di Indonesia tumbuhan Sansevieria lebih populer dengan sebutan sansiveira(mother-in-law s tongue) ataupun tanaman ular (snake plant). Sansevieria mempunyai penggemar di seluruh belahan dunia, baik karena keindahan, manfaat, maupun nilai-nilai kepercayaan yang dimiliki tanaman sekulen ini. Sansiveira ini bisa dimanfaatkan sebagai cover ground landscape, tanaman hias dalam pot (indor ataupun outdor), terrarium dan berbagai kebutuhan dekoratif lainnya. Karakter tanaman dari keluarga Agaveceae ini sangat cocok sebagai salah satu elemen tumbuhan untuk taman bergaya mediterania sebagai penyerap polutan, obat dan serat untuk induksi tekstil (Ramadani, 2007). Sansevieria dibagi menjadi dua jenis, yaitu jenis yang tumbuh memanjang ke atas dengan ukuran cm dan jenis berdaun pendek melingkar dalam bentuk roset dengan panjang 8 cm dan lebar 3-6 cm. Kelompok panjang memiliki 1

14 2 daun meruncing seperti mata pedang, dan karena ini ada yang menyebut Sansevieria sebagai tanaman pedang-pedangan (http/ 2009). Kendala budidaya sansiveira yaitu penyediaan bibit dalam jumlah banyak waktu singkat sulit di lakukan karena pertumbuhannya yang lambat. Upaya untuk memperbanyak tanaman dengan stek daun dapat di lakukan pada beberapa jenis tanaman, misalnya begonia, sanseveira dan berbagai tanaman sukulen lainnya. Potongan daun tersebut jika di tanam dalam media yang memenuhi syarat akan tumbuh akar dan tunas, walaupun daun tidak bertangkai. Stek daun yang di tanam dalam media yang kelembabannya tidak tinggi akan menyebabkan stek tersebut mudah layu karena daun yang tidak memiliki akar untuk mensuplai air dari dalam tanah (Sudarmono, 1997). Stek daun secara teknis di lakukan dengan cara memotong daun dengan panjang antara cm tergantung jenisnya atau memotong daun beserta petiolnya kemudian di tanam pada media (Hartmann and Kester, 1997). Pada dasarnya sanseveira membutuhkan media tanam yang berpori, berstruktur kasar dan mengandung sedikit bahan organik. Hal ini sangat penting melihat sanseveira tidak terlalu suka dengan kondisi media yang terlalu lembab. Media tanam yang berpori menjamin tersedianya oksigen bagi akar tanaman, drainase menjadi baik, sehingga media tidak tergenang air. Secara umum ukuran stek berpengaruh terhadap keberhasilan stek menjadi bibit tanaman. Stek dengan ukuran yang panjang biasanya persentase bibit yang jadi lebih besar di bandingkan dengan ukuran stek yang pendek. Selain karena jumlah mata tunasnya lebih banyak, juga di sebabkan cadangan makananya lebih

15 3 banyak. Banyaknya cadangan makanan dalam stek berperan penting dalam meningkatnya persentase stek jadi (Agromedia, 2007), Komposisi media yang baik pada dasarnya merupakan kombinasi dari berbagai fungsi yang di butuhkan bagi pertumbuhan tanaman seperti mampu mengembalikan kesuburan tanah melalui perbaikan sifat-sifat tanah, baik fisik, kimiawi, maupun biologis. Di antaranya adalah kompos juga menjadi fasilitator dalam penyerapan unsur nitrogen (N) yang sangat di butuhkan oleh tanaman (Anonim, 2009 a ). Selain kompos, campuran media tanam yang baik adalah menggunakan media pasir. Media pasir yang memadai sangat baik untuk penyemaian benih, pertumbuhan bibit tanaman, dan perakaran stek batang tanaman. Sementara bobot pasir yang cukup berat akan mempermudah tegaknya setek batang. Selain itu, keunggulan media tanam yang mengandung pasir adalah kemudahan dalam penggunaan dan dapat meningkatkan sistem aerasi serta drainase media tanam. Sekam merupakan media tanam yang baik bagi pertumbuhan sanseveira. Fungsi sekam dalam media tanam antara lain : dapat memperbaiki struktur media tanah, memperbaiki aerasi pada media tanam (Anonim, 2009 b ). Penggunaan zat pengatur tumbuh berpengaruh terhadap induksi dan pertumbuhan bibit stek pucuk daun. Salah satu ZPT yang dapat mempercepat pertumbuhan bibit stek pucuk daun sanseveira adalah kingtone-f. Kingtone-F adalah salah satu hormon tumbuh akar yang banyak bentuk tepung putih yang berguna mempercepat dan memperbanyak keluarnya akar-akar baru. Hal ini dikarenakan kingtone-f mengandung bahan aktif dari hasil formulasi beberapa

16 4 hormon tumbuh akar yaitu 2-metil-1-naftalen asetat(0,03%), indol-3- butirat(0,06%), naftalenasetamida (0.20 %) dan Thiram (4,00 %). Hasil penelitian Puttileihalat (2001), bahwa pada stek pucuk batang Alstonia scholaris R.Br dengan pemberian kingtone-f, konsentrasi 75 ppm lebih baik daripada kingtone-f 100 ppm dan 0 ppm. Untuk itu perlu di kaji pemberian beberapa konsentrasi kingtone-f pada beberapa ukuran panjang stek pucuk daun sansiveira guna mendapatkan konsentrasi dan panjang stek yang paling tepat dan efektif Perumusan Masalah Berdasarkan dari uraian di atas, maka dapat di rumuskan permasalahan yang ada yaitu : 1). Apakah bobot stek pucuk daun berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman sanseveira? 2). Apakah konsentrasi kingtone-f berpengaruh terhadap pertumbuhan bibit tanaman sanseveira? 1.3. Tujuan Percobaan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui induksi bibit tanaman sanseveira pada perlakuan panjang stek pucuk daun dan konsentrasi kingtone-f Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini di harapkan dapat di gunakan sebagai bahan informasi dan pertimbangan dalam mengambil keputusan dalam budidaya tanaman sanseveira.

17 Hipotesis 1). Diduga terdapat interaksi yang nyata antara perlakuan panjang stek pucuk daun dan konsentrasi Kingtone-F terhadap induksi bibit tanaman sanseveira. 2). Diduga terdapat pengaruh nyata pada konsentrasi kingtone-f terhadap induksi dan pertumbuhan awal bibit tanaman sanseveira. 3). Diduga terdapat pengaruh nyata panjang stek pucuk daun terhadap induksi dan pertumbuhan awal bibit tanaman sanseveira.

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu. Bahan dan Alat. diameter 12 cm dan panjang 28 cm, dan bahan-bahan lain yang mendukung

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu. Bahan dan Alat. diameter 12 cm dan panjang 28 cm, dan bahan-bahan lain yang mendukung BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan dengan ketinggian tempat lebih kurang 25 meter di atas permukaan laut.

Lebih terperinci

REGENERASI TANAMAN SENGON (Albizia falcataria) MELALUI MULTIPLIKASI TUNAS AKSILAR DENGAN PENGGUNAAN KOMBINASI ZPT DAN AIR KELAPA SKRIPSI.

REGENERASI TANAMAN SENGON (Albizia falcataria) MELALUI MULTIPLIKASI TUNAS AKSILAR DENGAN PENGGUNAAN KOMBINASI ZPT DAN AIR KELAPA SKRIPSI. REGENERASI TANAMAN SENGON (Albizia falcataria) MELALUI MULTIPLIKASI TUNAS AKSILAR DENGAN PENGGUNAAN KOMBINASI ZPT DAN AIR KELAPA SKRIPSI Oleh: RAHADI PURBANTORO NPM : 0825010009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN DOSIS PUPUK UREA DAN DOSIS PUPUK KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI ( Brassica chinensis L.

PENGARUH PENGGUNAAN DOSIS PUPUK UREA DAN DOSIS PUPUK KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI ( Brassica chinensis L. PENGARUH PENGGUNAAN DOSIS PUPUK UREA DAN DOSIS PUPUK KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI ( Brassica chinensis L.) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Indonesia mempunyai aneka ragam tanaman hias, baik tanaman hias daun maupun

I. PENDAHULUAN. Indonesia mempunyai aneka ragam tanaman hias, baik tanaman hias daun maupun I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Indonesia mempunyai aneka ragam tanaman hias, baik tanaman hias daun maupun tanaman hias bunga. Tanaman hias yaitu suatu tanaman yang bagian akar, batang,

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN ZPT ROOT-UP TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR DAN ANAKAN PADA BERBAGAI BAGIAN SETEK CACAH DAUN LIDAH MERTUA (Sansevieria gracilis)

PENGARUH PENGGUNAAN ZPT ROOT-UP TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR DAN ANAKAN PADA BERBAGAI BAGIAN SETEK CACAH DAUN LIDAH MERTUA (Sansevieria gracilis) PENGARUH PENGGUNAAN ZPT ROOT-UP TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR DAN ANAKAN PADA BERBAGAI BAGIAN SETEK CACAH DAUN LIDAH MERTUA (Sansevieria gracilis) OLEH FAJRIN KURNIADI 07 111 052 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN URIN KELINCI DAN KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CAISIM (Brassica juncea, L.) SKRIPSI

PENGARUH PEMBERIAN URIN KELINCI DAN KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CAISIM (Brassica juncea, L.) SKRIPSI PENGARUH PEMBERIAN URIN KELINCI DAN KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CAISIM (Brassica juncea, L.) SKRIPSI Oleh : ABUYAMIN NPM. 0925010026 FAKULTAS PERTANIAN PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

KAJIAN KONSENTRASI SITOKININ (CPPU) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DUA SUMBER BIBIT BULBIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) SKRIPSI

KAJIAN KONSENTRASI SITOKININ (CPPU) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DUA SUMBER BIBIT BULBIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) SKRIPSI KAJIAN KONSENTRASI SITOKININ (CPPU) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DUA SUMBER BIBIT BULBIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) SKRIPSI Diajukan Oleh : DIAN AYUNING RAKHMAWATI NPM : 1025010040

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid) IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid) berpengaruh nyata pada jumlah akar primer bibit tanaman nanas, tetapi tidak

Lebih terperinci

PENGARUH KONSENTRASI ROOTONE-F TERHADAP PEMBENTUKAN AKAR STEK DAUN Sansivieria trifasciata lorentii

PENGARUH KONSENTRASI ROOTONE-F TERHADAP PEMBENTUKAN AKAR STEK DAUN Sansivieria trifasciata lorentii PENGARUH KONSENTRASI ROOTONE-F TERHADAP PEMBENTUKAN AKAR STEK DAUN Sansivieria trifasciata lorentii SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Biologi

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN 15 HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Pertumbuhan dan perkembangan stek pada awal penanaman sangat dipengaruhi oleh faktor luar seperti air, suhu, kelembaban dan tingkat pencahayaan di area penanaman stek.

Lebih terperinci

PENGARUH BENTUK DAN DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) LOKAL MADURA SKRIPSI

PENGARUH BENTUK DAN DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) LOKAL MADURA SKRIPSI PENGARUH BENTUK DAN DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) LOKAL MADURA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

I. HASIL DAN PEMBAHASAN

I. HASIL DAN PEMBAHASAN digilib.uns.ac.id 21 I. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Perkecambahan Biji 1. Kecepatan Kecambah Viabilitas atau daya hidup biji biasanya dicerminkan oleh dua faktor yaitu daya kecambah dan kekuatan tumbuh. Hal

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Nanas (Ananas comosus [L.] Merr) merupakan komoditas andalan dalam perdagangan buah

I. PENDAHULUAN. Nanas (Ananas comosus [L.] Merr) merupakan komoditas andalan dalam perdagangan buah I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nanas (Ananas comosus [L.] Merr) merupakan komoditas andalan dalam perdagangan buah tropika yang menempati urutan ke dua terbesar setelah pisang. Indonesia merupakan produsen

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Sawi termasuk ke dalam famili Crucifera (Brassicaceae) dengan nama

II. TINJAUAN PUSTAKA. Sawi termasuk ke dalam famili Crucifera (Brassicaceae) dengan nama 13 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Botani Sawi Sawi termasuk ke dalam famili Crucifera (Brassicaceae) dengan nama spesies Brassica juncea (L.) Czern. Jenis sawi dikenal juga dengan nama caisim atau sawi bakso.

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh : AGUNG DHARMAWAN PUTRA NPM : Kepada

SKRIPSI. Oleh : AGUNG DHARMAWAN PUTRA NPM : Kepada TANGGAPAN BEBERAPA KULTIVAR BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) TERHADAP SERANGAN Fusarium oxysporum f.sp. cepae PENYEBAB PENYAKIT MOLER DI LAHAN KABUPATEN NGANJUK SKRIPSI Oleh : AGUNG DHARMAWAN PUTRA

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN TANAMAN Anthurium plowmanii PADA MEDIA ARANG SEKAM DAN COCOPEAT DENGAN PEMBERIAN STARBIO

PERTUMBUHAN TANAMAN Anthurium plowmanii PADA MEDIA ARANG SEKAM DAN COCOPEAT DENGAN PEMBERIAN STARBIO PERTUMBUHAN TANAMAN Anthurium plowmanii PADA MEDIA ARANG SEKAM DAN COCOPEAT DENGAN PEMBERIAN STARBIO SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-I Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH AGENSIA HAYATI PSEUDOMONAD FLUORESEN TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT LAYU (Fusarium sp.) DAN PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI (Capsicum Annum L.

PENGARUH AGENSIA HAYATI PSEUDOMONAD FLUORESEN TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT LAYU (Fusarium sp.) DAN PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI (Capsicum Annum L. PENGARUH AGENSIA HAYATI PSEUDOMONAD FLUORESEN TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT LAYU (Fusarium sp.) DAN PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI (Capsicum Annum L.) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang berskala besar seperti limbah industri rokok, industri kertas, dan industri

BAB I PENDAHULUAN. yang berskala besar seperti limbah industri rokok, industri kertas, dan industri BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Semakin meningkatnya sektor industri di Indonesia diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan taraf hidup penduduk Indonesia, akan tetapi dengan munculnya berbagai

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN AWAL BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis, Jacq) PADA BERBAGAI CAMPURAN TANAH, PASIR dan LUMPUR SAWIT

PERTUMBUHAN AWAL BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis, Jacq) PADA BERBAGAI CAMPURAN TANAH, PASIR dan LUMPUR SAWIT PERTUMBUHAN AWAL BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis, Jacq) PADA BERBAGAI CAMPURAN TANAH, PASIR dan LUMPUR SAWIT SKRIPSI diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. yang berjudul : Penggunaan Bahan Organik Arang Sekam Padi dan Bahan. Mulsa Pada Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Pahit (Brassica

KATA PENGANTAR. yang berjudul : Penggunaan Bahan Organik Arang Sekam Padi dan Bahan. Mulsa Pada Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Pahit (Brassica 6 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah melimpahkan rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, yang berjudul : Penggunaan Bahan Organik

Lebih terperinci

STUDY TENTANG TIGA VARIETAS TERUNG DENGAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN

STUDY TENTANG TIGA VARIETAS TERUNG DENGAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN STUDY TENTANG TIGA VARIETAS TERUNG DENGAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN [STUDY ON THREE EGG PLANT VARIETIES GROWN ON DIFFERENT COMPOSITION OF PLANT MEDIA, ITS EFFECT ON GROWTH

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI (MIMBA, GADUNG, LAOS DAN SERAI), TERHADAP HAMA PADA TANAMAN KUBIS (Brassica oleracea L.) SKRIPSI

EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI (MIMBA, GADUNG, LAOS DAN SERAI), TERHADAP HAMA PADA TANAMAN KUBIS (Brassica oleracea L.) SKRIPSI EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI (MIMBA, GADUNG, LAOS DAN SERAI), TERHADAP HAMA PADA TANAMAN KUBIS (Brassica oleracea L.) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

KADAR KLOROFIL DAN PERTUMBUHAN WHEATGRASS PADA BERBAGAI MACAM MEDIA TANAM DAN VOLUME PENYIRAMAN YANG BERBEDA SKRIPSI

KADAR KLOROFIL DAN PERTUMBUHAN WHEATGRASS PADA BERBAGAI MACAM MEDIA TANAM DAN VOLUME PENYIRAMAN YANG BERBEDA SKRIPSI KADAR KLOROFIL DAN PERTUMBUHAN WHEATGRASS PADA BERBAGAI MACAM MEDIA TANAM DAN VOLUME PENYIRAMAN YANG BERBEDA SKRIPSI Diajukan oleh : YESSY UMMAFIYANTI NPM 0825010012 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

PENGARUH BAHAN STEK DAN KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH HORMONIK TERHADAP KEBERHASILAN STEK Sansevieria trifasciata Tiger Stripe

PENGARUH BAHAN STEK DAN KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH HORMONIK TERHADAP KEBERHASILAN STEK Sansevieria trifasciata Tiger Stripe PENGARUH BAHAN STEK DAN KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH HORMONIK TERHADAP KEBERHASILAN STEK Sansevieria trifasciata Tiger Stripe Oleh Nur Laela Wahyuni Meilawati A34404043 PROGRAM STUDI PEMULIAAN TANAMAN

Lebih terperinci

PENGARUH KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN DENGAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) INDOLEBUTYRIC ACID (IBA) TERHADAP PERTUMBUHAN STEK TANAMAN JERUK

PENGARUH KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN DENGAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) INDOLEBUTYRIC ACID (IBA) TERHADAP PERTUMBUHAN STEK TANAMAN JERUK WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.2 JULI-DES 2015 ISSN : 2089-8592 PENGARUH KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN DENGAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) INDOLEBUTYRIC ACID (IBA) TERHADAP PERTUMBUHAN STEK TANAMAN JERUK Arta

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Hasil

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Hasil IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Perkecambahan benih kopi A. Hasil Untuk mengetahui pengaruh media tanam terhadap perkecambahan benih kopi, dilakukan pengamatan terhadap dua variabel yaitu daya berkecambah

Lebih terperinci

KOMPATIBILITAS BERBAGAI MACAM KOMBINASI MEDIA PDA DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Trichoderma sp. DAN Penicillium sp.

KOMPATIBILITAS BERBAGAI MACAM KOMBINASI MEDIA PDA DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Trichoderma sp. DAN Penicillium sp. KOMPATIBILITAS BERBAGAI MACAM KOMBINASI MEDIA PDA DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Trichoderma sp. DAN Penicillium sp. SKRIPSI OLEH : MOKHAMMAD MUKHLIS ROMDHONI NPM : 0725010044 FAKULTAS PERTANIAN

Lebih terperinci

KAJIAN PERTUMBUHAN STEK BATANG SANGITAN (Sambucus javanica Reinw.) DI PERSEMAIAN DAN LAPANGAN RITA RAHARDIYANTI

KAJIAN PERTUMBUHAN STEK BATANG SANGITAN (Sambucus javanica Reinw.) DI PERSEMAIAN DAN LAPANGAN RITA RAHARDIYANTI KAJIAN PERTUMBUHAN STEK BATANG SANGITAN (Sambucus javanica Reinw.) DI PERSEMAIAN DAN LAPANGAN RITA RAHARDIYANTI DEPARTEMEN KONSERVASI SUMBERDAYA HUTAN DAN EKOWISATA FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Kaca, Fakultas Pertanian, Universitas

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Kaca, Fakultas Pertanian, Universitas 23 III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Kaca, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Kampus Gedung Meneng, Bandar Lampung pada bulan Desember 2013

Lebih terperinci

Menanam Sayuran Dengan Teknik Vertikultur

Menanam Sayuran Dengan Teknik Vertikultur Menanam Sayuran Dengan Teknik Vertikultur Oleh : Elly Sarnis Pukesmawati, SP., MP. Menyempitnya lahan-lahan pertanian ternyata bukan suatu halangan untuk mengusahakan budidaya tanaman sayuran. Sistem vertikultur

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN Sansevieria trifasciata SKRIPSI

EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN Sansevieria trifasciata SKRIPSI EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN Sansevieria trifasciata SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR SURABAYA 2014

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR SURABAYA 2014 PENENTUAN DOSIS OPTIMUM PUPUK NITROGEN PADA BEBERAPA VARIETAS JAGUNG (Zea mays L.)YANG BERUMUR GENJAH, SEDANG, DAN DALAM SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Prasyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

PENGARUH FREKUENSI PEMBERIAN AIR DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM PADA PERTUMBUHAN BIBIT TEBU BUCHIP (Saccharum officinarum L.

PENGARUH FREKUENSI PEMBERIAN AIR DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM PADA PERTUMBUHAN BIBIT TEBU BUCHIP (Saccharum officinarum L. P R O S I D I N G 24 PENGARUH FREKUENSI PEMBERIAN AIR DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM PADA PERTUMBUHAN BIBIT TEBU BUCHIP (Saccharum officinarum L.) Mokhtar Effendi Program Magister Ilmu Tanaman, Fakultas Pertanian,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Tanaman panili (Vanilla planifolia Andrews) merupakan salah satu tanaman

I. PENDAHULUAN. Tanaman panili (Vanilla planifolia Andrews) merupakan salah satu tanaman I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tanaman panili (Vanilla planifolia Andrews) merupakan salah satu tanaman rempah yang bernilai ekonomi cukup tinggi. Buah tanaman vanili digunakan untuk bahan pengharum

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca dan Laboratorium Ilmu Tanaman

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca dan Laboratorium Ilmu Tanaman 15 III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca dan Laboratorium Ilmu Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Lampung dari bulan September 2013 sampai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemakaian energi global saat ini mencapai sekitar 400 Exajoule (EJ)

BAB I PENDAHULUAN. Pemakaian energi global saat ini mencapai sekitar 400 Exajoule (EJ) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemakaian energi global saat ini mencapai sekitar 400 Exajoule (EJ) per tahun. Pemakaian ini akan terus meningkat hingga tahun-tahun mendatang seiring dengan peningkatan

Lebih terperinci

PEMANFAATAN DAUN LAMTORO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK TANAH (Vanda sp.) PADA CAMPURAN MEDIA PASIR DAN TANAH LIAT

PEMANFAATAN DAUN LAMTORO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK TANAH (Vanda sp.) PADA CAMPURAN MEDIA PASIR DAN TANAH LIAT PEMANFAATAN DAUN LAMTORO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK TANAH (Vanda sp.) PADA CAMPURAN MEDIA PASIR DAN TANAH LIAT SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. keunggulan dalam penggunaan kayunya. Jati termasuk tanaman yang dapat tumbuh

I. PENDAHULUAN. keunggulan dalam penggunaan kayunya. Jati termasuk tanaman yang dapat tumbuh I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jati ( Tectona grandis) termasuk famili Verbenaceae yang mempunyai banyak keunggulan dalam penggunaan kayunya. Jati termasuk tanaman yang dapat tumbuh dalam berbagai kondisi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Ubi kayu merupakan salah satu sumber pangan penting di Indonesia dan di dunia,

I. PENDAHULUAN. Ubi kayu merupakan salah satu sumber pangan penting di Indonesia dan di dunia, I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ubi kayu merupakan salah satu sumber pangan penting di Indonesia dan di dunia, karena ubi kayu memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan pangan dunia. Di Indonesia,

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS LAMA PENIRISAN STEK DI MEDIA TANAH BERPASIR TERHADAP PERTUMBUHANKAMBOJA (Adenium obesum)

EFEKTIFITAS LAMA PENIRISAN STEK DI MEDIA TANAH BERPASIR TERHADAP PERTUMBUHANKAMBOJA (Adenium obesum) Agrium, Oktober 2012 Volume 17 No 3 EFEKTIFITAS LAMA PENIRISAN STEK DI MEDIA TANAH BERPASIR TERHADAP PERTUMBUHANKAMBOJA (Adenium obesum) Saijo Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian dan Kehutanan

Lebih terperinci

EVALUASI SUMBER DAYA LAHAN DI KECAMATAN MOJOWARNO, KAB. JOMBANG DALAM UPAYA PENINGKATAN BIOMASSA TANAMAN PADI (Oryza sativa) SKRIPSI.

EVALUASI SUMBER DAYA LAHAN DI KECAMATAN MOJOWARNO, KAB. JOMBANG DALAM UPAYA PENINGKATAN BIOMASSA TANAMAN PADI (Oryza sativa) SKRIPSI. EVALUASI SUMBER DAYA LAHAN DI KECAMATAN MOJOWARNO, KAB. JOMBANG DALAM UPAYA PENINGKATAN BIOMASSA TANAMAN PADI (Oryza sativa) SKRIPSI Diajukan Oleh : YAHMAN NPM : 0925010001 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

Lebih terperinci

SKRIPSI. Persyaratan Sarjana-1. Disusun Oleh: VINA A FAKULTA

SKRIPSI. Persyaratan Sarjana-1. Disusun Oleh: VINA A FAKULTA PENGARUH ZAT PENGATUR TUMBUH (Rootone-F) TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR JATI (Tectona grandis) ) DALAM PERBANYAKAN SECARA STEK PUCUK SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajad Sarjana-1

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang

KATA PENGANTAR. Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, yang berjudul : Efektivitas

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Tanam Vertikultur Tanaman Bawang Merah yang merupakan hasil dari

KATA PENGANTAR. Tanam Vertikultur Tanaman Bawang Merah yang merupakan hasil dari KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia dan rahmat yang diberikan sampai saat ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul Penggunaan Pupuk

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Gladiol merupakan salah satu komoditas hortikultura sebagai penghasil bunga potong

I. PENDAHULUAN. Gladiol merupakan salah satu komoditas hortikultura sebagai penghasil bunga potong I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Gladiol merupakan salah satu komoditas hortikultura sebagai penghasil bunga potong yang berpotensi untuk dibudidayakan secara intensif. Prospek agribisnis

Lebih terperinci

KAJIAN KOMPOSISI MEDIA UTAMA DAN PENAMBAHAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae). SKRIPSI

KAJIAN KOMPOSISI MEDIA UTAMA DAN PENAMBAHAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae). SKRIPSI KAJIAN KOMPOSISI MEDIA UTAMA DAN PENAMBAHAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae). SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

S U N A R D I A

S U N A R D I A EFEKTIVITAS PEMBERIAN STARBIO TERHADAP PERTUMBUHAN Anthurium Gelombang Cinta (Anthurium plowmanii) Giant PADA MEDIA TANAM CAMPURAN AKAR PAKIS DAN SEKAM BAKAR SKRIPSI Disusun Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Dracaena adalah tanaman yang tumbuh tegak dengan bentuk batang bulat dan

TINJAUAN PUSTAKA. Dracaena adalah tanaman yang tumbuh tegak dengan bentuk batang bulat dan II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Morfologi dan Taksonomi Tanaman Dracaena Dracaena adalah tanaman yang tumbuh tegak dengan bentuk batang bulat dan beruas-ruas. Daun dracaena berbentuk tunggal, tidak bertangkai,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... viii xi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah... 1 1.2 Tujuan... 3 1.3 Landasan Teori... 3 1.4 Kerangka Pemikiran... 5 1.5 Hipotesis... 8

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo:

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo: TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo: Caryophyllales, Famili: Cactaceae, Genus:

Lebih terperinci

PENGARUH SUMBER DAN KONSENTRASI NUTRISI TAMBAHAN TERHADAP PRODUKSI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) SKRIPSI

PENGARUH SUMBER DAN KONSENTRASI NUTRISI TAMBAHAN TERHADAP PRODUKSI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) SKRIPSI PENGARUH SUMBER DAN KONSENTRASI NUTRISI TAMBAHAN TERHADAP PRODUKSI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya Botani Tanaman TINJAUAN PUSTAKA Bawang merah diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom: Plantae, Divisio: Spermatophyta, Subdivisio: Angiospermae, Kelas: Monocotyledonae, Ordo: Liliales/ Liliflorae, Famili:

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilakukan di rumah kaca gedung Hortikultura Universitas Lampung

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilakukan di rumah kaca gedung Hortikultura Universitas Lampung III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di rumah kaca gedung Hortikultura Universitas Lampung pada bulan Juni November 2014. 3.2 Bahan dan Alat Bahan-bahan yang digunakan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Definisi dan Manfaat Vertikultur Vertikultur diambil dari istilah verticulture dalam bahasa lnggris (vertical dan culture). Menurut Nitisapto (1993) vertikultur

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kerangka Teoritis 2.1.1. Botani dan Klasifikasi Tanaman Gandum Tanaman gandum dapat diklasifikasikan sebagai berikut: Kelas : Monokotil Ordo : Graminales Famili : Graminae atau

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN TANAMAN Gelombang Cinta (Anthurium plowmanii keris) PADA MEDIA CAMPURAN ARANG SEKAM DAN PUPUK KANDANG DENGAN PENAMBAHAN STARBIO SKRIPSI

PERTUMBUHAN TANAMAN Gelombang Cinta (Anthurium plowmanii keris) PADA MEDIA CAMPURAN ARANG SEKAM DAN PUPUK KANDANG DENGAN PENAMBAHAN STARBIO SKRIPSI PERTUMBUHAN TANAMAN Gelombang Cinta (Anthurium plowmanii keris) PADA MEDIA CAMPURAN ARANG SEKAM DAN PUPUK KANDANG DENGAN PENAMBAHAN STARBIO SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE. Universitas Lampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai

III. BAHAN DAN METODE. Universitas Lampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Kaca Gedung Hortikultura, Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN STEK BROTOWALI (Tinospora crispa (L.) Miers.) MENGGUNAKAN MEDIA TANAM DAN JUMLAH NODUS YANG BERBEDA

PERTUMBUHAN STEK BROTOWALI (Tinospora crispa (L.) Miers.) MENGGUNAKAN MEDIA TANAM DAN JUMLAH NODUS YANG BERBEDA SKRIPSI PERTUMBUHAN STEK BROTOWALI (Tinospora crispa (L.) Miers.) MENGGUNAKAN MEDIA TANAM DAN JUMLAH NODUS YANG BERBEDA Oleh: Ade Irwanto 11082101675 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN DAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Tinggi Tanaman BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Waktu semai bibit tomat sampai tanaman dipindahkan di polybag adalah 3 minggu. Pengukuran tinggi tanaman tomat dimulai sejak 1 minggu setelah tanaman dipindahkan

Lebih terperinci

~. ~ ~ ~, ~~~~ ~~ ~~ ~ ~,~-.

~. ~ ~ ~, ~~~~ ~~ ~~ ~ ~,~-. ~~ ~ ~,~-. ~.~~.~~~~. ~.~.~ ~.. ARIF BUDIMAN (E.01496103). Pengaruh Hormon IBA Terhadap Pertumbuhan Stek Slrorea baiangeran Korth. Pada Medium Air (Water Rooting System). Dibawah bimbingan Dr. Ir. Supriyanto.

Lebih terperinci

Edy Soenyoto Dosen Fakultas Pertanian UNISKA

Edy Soenyoto Dosen Fakultas Pertanian UNISKA PENGARUH UMUR PEMINDAHAN PERSEMAIAN DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN AWAL BIBIT ADENIUM (Adenium obesum) VARIETAS LOKAL Edy Soenyoto Dosen Fakultas Pertanian UNISKA ABSTRAK Adenium merupakan

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN NITROGEN DAN KOMPOS TERHADAP KOMPONEN PERTUMBUHAN TANAMAN LIDAH BUAYA (Aloe vera)

PENGARUH PEMBERIAN NITROGEN DAN KOMPOS TERHADAP KOMPONEN PERTUMBUHAN TANAMAN LIDAH BUAYA (Aloe vera) PENGARUH PEMBERIAN NITROGEN DAN KOMPOS TERHADAP KOMPONEN PERTUMBUHAN TANAMAN LIDAH BUAYA (Aloe vera) ABSTRAK Noverita S.V. Staf Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Sisingamangaraja-XII Medan Penelitian

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 19 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Kondisi Umum Penelitian Penelitian dilaksanakan di rumah kaca C Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini dilakukan selama kurun waktu 4 bulan

Lebih terperinci

KAJIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN DOSIS PUPUK MAJEMUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) ASAL UMBI TAHUN KE DUA

KAJIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN DOSIS PUPUK MAJEMUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) ASAL UMBI TAHUN KE DUA KAJIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN DOSIS PUPUK MAJEMUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PORANG (Amorphophallus onchophyllus) ASAL UMBI TAHUN KE DUA SKRIPSI Oleh : Hanif Septia Kurniawan 1025010005 FAKULTAS

Lebih terperinci

PENGARUH MACAM DAN DOSIS KOMPOS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.)

PENGARUH MACAM DAN DOSIS KOMPOS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) PENGARUH MACAM DAN DOSIS KOMPOS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) SKRIPSI Oleh : ANGGI TRI HERTANTO NIM : 2008 41 020 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

Lebih terperinci

Repositori FMIPA UNISMA

Repositori FMIPA UNISMA Studi Pemberian NAA dan 2,4-D pada Stek Batang Pohon Terompet Kuning (Tabebuia aurea) Ahmad Syafi'i 1, Ari Hayati 2 2 Jurusan Biologi FMIPA Universitas Islam Malang Abstrak Stek batang lebih menguntungkan

Lebih terperinci

KETERTARIKAN LALAT BUAH (Bactrocera spp) TERHADAP ATRAKTAN NABATI DAN NON NABATI SKRIPSI

KETERTARIKAN LALAT BUAH (Bactrocera spp) TERHADAP ATRAKTAN NABATI DAN NON NABATI SKRIPSI 1 KETERTARIKAN LALAT BUAH (Bactrocera spp) TERHADAP ATRAKTAN NABATI DAN NON NABATI SKRIPSI OLEH : ANGGE BUDIARTO NPM : 0625010002 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN EMBRIO KELAPA KOPYOR (Cocos nucifera L.) PADA BERBAGAI MODIFIKASI MEDIA KULTUR IN-VITRO SKRIPSI

PERTUMBUHAN EMBRIO KELAPA KOPYOR (Cocos nucifera L.) PADA BERBAGAI MODIFIKASI MEDIA KULTUR IN-VITRO SKRIPSI PERTUMBUHAN EMBRIO KELAPA KOPYOR (Cocos nucifera L.) PADA BERBAGAI MODIFIKASI MEDIA KULTUR IN-VITRO SKRIPSI Oleh : SILTA RESLITA BR GINTING 0925010003 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. karbohidrat sehingga dapat dijadikan alternatif makanan pokok. Selain

I. PENDAHULUAN. karbohidrat sehingga dapat dijadikan alternatif makanan pokok. Selain 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Ubi kayu merupakan tanaman pangan potensial masa depan karena mengandung karbohidrat sehingga dapat dijadikan alternatif makanan pokok. Selain mengandung

Lebih terperinci

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah. Ketinggian tempat

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah. Ketinggian tempat III. BAHAN DAN METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian dilaksanakan di UPT-Kebun Bibit Dinas di Desa Krasak Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah. Ketinggian tempat berada 96

Lebih terperinci

IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Air leri merupakan bahan organik dengan kandungan fosfor, magnesium

IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Air leri merupakan bahan organik dengan kandungan fosfor, magnesium IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Air leri merupakan bahan organik dengan kandungan fosfor, magnesium dan vitamin B1 yang efektif bila dimanfaatkan sebagai bahan tambahan pada proses perbanyakan tanaman

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN 14 HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Berdasarkan hasil analisis tanah di Laboratorium Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan Institut Pertanian Bogor, tanah yang digunakan sebagai media tumbuh dikategorikan

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN. Percobaan 1 : Pengaruh Pertumbuhan Asal Bahan Tanaman terhadap Pembibitan Jarak Pagar

HASIL DAN PEMBAHASAN. Percobaan 1 : Pengaruh Pertumbuhan Asal Bahan Tanaman terhadap Pembibitan Jarak Pagar 13 HASIL DAN PEMBAHASAN Percobaan 1 : Pengaruh Pertumbuhan Asal Bahan Tanaman terhadap Pembibitan Jarak Pagar Hasil Uji t antara Kontrol dengan Tingkat Kematangan Buah Uji t digunakan untuk membandingkan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

I. PENDAHULUAN Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara tropis yang mempunyai keanekaragaman tanaman hortikultura meliputi tanaman buah, tanaman sayuran dan tanaman hias. Menurut Wijaya (2006), Indonesia

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN 14 HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Penelitian berlangsung dari bulan Mei 2011 sampai bulan Juli 2011 di lahan Pembibitan Kebun Percobaan Cikabayan, IPB Darmaga. Penelitian diawali dengan pemilihan pohon

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia tanaman hias Aglaonema dikenal dengan nama Sri. Rejeki. Aglaonema termasuk salah satu tanaman favorit untuk penghias

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia tanaman hias Aglaonema dikenal dengan nama Sri. Rejeki. Aglaonema termasuk salah satu tanaman favorit untuk penghias BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Indonesia tanaman hias Aglaonema dikenal dengan nama Sri Rejeki. Aglaonema termasuk salah satu tanaman favorit untuk penghias ruangan, karena keindahan tanaman ini

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum

HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum 16 HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Kondisi lingkungan tumbuh yang digunakan pada tahap aklimatisasi ini, sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan planlet Nepenthes. Tjondronegoro dan Harran (1984) dalam

Lebih terperinci

SKRIPSI OLEH : ANI MEGAWATI SIMBOLON** BDP-AGRONOMI

SKRIPSI OLEH : ANI MEGAWATI SIMBOLON** BDP-AGRONOMI PENGARUH ZAT PENGATUR TUMBUH AKAR DAN MEDIA TANAM TERHADAP KEBERHASILAN DAN PERTUMBUHAN SETEK KAMBOJA JEPANG (Adenium obesum) SKRIPSI OLEH : ANI MEGAWATI SIMBOLON** 040301035 BDP-AGRONOMI PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Lada (Piper nigrum Linn.) merupakan tanaman rempah-rempah yang memiliki

I. PENDAHULUAN. Lada (Piper nigrum Linn.) merupakan tanaman rempah-rempah yang memiliki I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Lada (Piper nigrum Linn.) merupakan tanaman rempah-rempah yang memiliki peran dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. Budidaya lada di Indonesia dilakukan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan kayu di Indonesia setiap tahun meningkat dan diperkirakan kebutuhan

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan kayu di Indonesia setiap tahun meningkat dan diperkirakan kebutuhan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebutuhan kayu di Indonesia setiap tahun meningkat dan diperkirakan kebutuhan kayu nasional Indonesia mencapai lebih dari 60 juta m³. Lima puluh persen dari kebutuhan

Lebih terperinci

PENGARUH ASAL BAHAN DAN MEDIA STEK TERHADAP PERTUMBUHAN STEK BATANG TEMBESU

PENGARUH ASAL BAHAN DAN MEDIA STEK TERHADAP PERTUMBUHAN STEK BATANG TEMBESU PENGARUH ASAL BAHAN DAN MEDIA STEK TERHADAP PERTUMBUHAN STEK BATANG TEMBESU (Fragraea fragarans ROXB) 1) Oleh : Agus Sofyan 2) dan Imam Muslimin 2) ABSTRAK Tembesu (Fragraea fragrans ROXB) merupakan jenis

Lebih terperinci

Tipe perkecambahan epigeal

Tipe perkecambahan epigeal IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Pertumbuhan merupakan proses bertambahnya ukuran dan jumlah sel tanaman sedangkan perkembangan tanaman merupakan suatu proses menuju kedewasaan. Parameter pertumbuhan meliputi

Lebih terperinci

PENGARUH KONDISI RUANG, FREKUENSI DAN VOLUME PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERIODE LAYAK DISPLAY Dracaena marginata Tricolour

PENGARUH KONDISI RUANG, FREKUENSI DAN VOLUME PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERIODE LAYAK DISPLAY Dracaena marginata Tricolour PENGARUH KONDISI RUANG, FREKUENSI DAN VOLUME PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERIODE LAYAK DISPLAY Dracaena marginata Tricolour Oleh : Ita Lestari A34301058 PROGRAM STUDI HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENYIRAMAN EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR CUCIAN BERAS (LERI) TERHADAP PERTUMBUHAN Sanseviera trifasciata SKRIPSI

EFEKTIVITAS PENYIRAMAN EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR CUCIAN BERAS (LERI) TERHADAP PERTUMBUHAN Sanseviera trifasciata SKRIPSI EFEKTIVITAS PENYIRAMAN EKSTRAK KULIT KACANG HIJAU DAN AIR CUCIAN BERAS (LERI) TERHADAP PERTUMBUHAN Sanseviera trifasciata SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana

Lebih terperinci

AGUSTA CHANDRA NIRWANA

AGUSTA CHANDRA NIRWANA RESPON FISIOLOGIS TANAMAN NUSA INDAH (Mussaenda philippica L.) TERHADAP PAPARAN GAS SULFUR DIOKSIDA (SO 2 ) SKRIPSI Diajukan Oleh : AGUSTA CHANDRA NIRWANA NPM : 0725010049 JURUSAN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian Parameter pertumbuhan yang diamati pada penelitian ini adalah diameter batang setinggi dada ( DBH), tinggi total, tinggi bebas cabang (TBC), dan diameter tajuk.

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica) 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica) Kopi tergolong pohon dan termasuk dalam famili Rubiaceae. Tumbuhan ini tumbuhnya tegak, bercabang dan bila dibiarkan

Lebih terperinci

I. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar Kecamatan Gedong Tataan

I. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar Kecamatan Gedong Tataan I. BAHAN DAN METODE 1.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran pada bulan Mei sampai September 2011. 1.2 Bahan dan Alat

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA TANAM DAN PEMBERIAN PUPUK DAUN TERHADAP AKLIMATISASI BIBIT ANGGREK BULAN (Phalaenopsis amabilis)

PENGARUH MEDIA TANAM DAN PEMBERIAN PUPUK DAUN TERHADAP AKLIMATISASI BIBIT ANGGREK BULAN (Phalaenopsis amabilis) PENGARUH MEDIA TANAM DAN PEMBERIAN PUPUK DAUN TERHADAP AKLIMATISASI BIBIT ANGGREK BULAN (Phalaenopsis amabilis) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajat Sarjana S-1 Oleh: NURUL

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di dalam setiap media tanam. Pertumbuhan tinggi caisim dengan sistem

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di dalam setiap media tanam. Pertumbuhan tinggi caisim dengan sistem 14 4.1 Tinggi Tanaman Caisim BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis sidik ragam pada lampiran 1a sampai dengan lampiran 1d perlakuan media tanam hidroponik berbeda nyata pada semua waktu

Lebih terperinci

PENGGUNAAN KOMPOSISI MEDIA DASAR DAN BAP UNTUK INDUKSI ORGANOGENESIS ANTHURIUM WAVE OF LOVE (Anthurium plowmanii) SECARA IN VITRO

PENGGUNAAN KOMPOSISI MEDIA DASAR DAN BAP UNTUK INDUKSI ORGANOGENESIS ANTHURIUM WAVE OF LOVE (Anthurium plowmanii) SECARA IN VITRO PENGGUNAAN KOMPOSISI MEDIA DASAR DAN BAP UNTUK INDUKSI ORGANOGENESIS ANTHURIUM WAVE OF LOVE (Anthurium plowmanii) SECARA IN VITRO Oleh Riyanti Catrina Helena Siringo ringo A34404062 PROGRAM STUDI PEMULIAAN

Lebih terperinci

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu 8 BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Percobaan ini dilaksanakan di Kebun Percobaan IPB Cikabayan, Darmaga, Bogor, pada bulan Januari sampai April 2008. Lokasi percobaan terletak pada ketinggian 220 m di

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Penanaman tanaman kacangan penutup tanah (Legume Cover Crop/LCC)

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Penanaman tanaman kacangan penutup tanah (Legume Cover Crop/LCC) I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penanaman tanaman kacangan penutup tanah (Legume Cover Crop/LCC) di perkebunan besar merupakan teknis baku. Penanaman LCC di perkebunan diantaranya bermanfaat untuk memperbaiki

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE

III. BAHAN DAN METODE III. BAHAN DAN METODE 3. Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai Mei 202 di Rumah Kaca Gedung Hortikultura, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. 3.2 Bahan dan Alat Bahan

Lebih terperinci

I. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Pertumbuhan Tanaman. tinggi tanaman dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 1. Rerata Tinggi Tanaman dan Jumlah Daun

I. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Pertumbuhan Tanaman. tinggi tanaman dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 1. Rerata Tinggi Tanaman dan Jumlah Daun 16 1. Tinggi Tanaman (cm) I. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Pertumbuhan Tanaman Hasil sidik ragam tinggi tanaman ( lampiran 6 ) menunjukkan perlakuan kombinasi limbah cair industri tempe dan urea memberikan pengaruh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mudah diperbanyak dan jangka waktu berbuah lebih panjang. Sedangkan

BAB I PENDAHULUAN. mudah diperbanyak dan jangka waktu berbuah lebih panjang. Sedangkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan cara generatif dan vegetatif. Perbanyakan tanaman secara generatif biasanya dilakukan melalui biji dan mengalami penyerbukan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol (Gladiolus hybridus) berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti

II. TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol (Gladiolus hybridus) berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti 7 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Botani dan Morfologi Tanaman Gladiol Gladiol (Gladiolus hybridus) berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang sesuai dengan bentuk daunnya yang meruncing dan memanjang.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Buah naga atau dragon fruit sejatinya merupakan tanaman kaktus. Tanaman ini berasal dari Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika bagian utara (Colombia). Di daerah aslinya,

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 14 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Kondisi Awal Lahan Bekas Tambang Lahan bekas tambang pasir besi berada di sepanjang pantai selatan desa Ketawangrejo, Kabupaten Purworejo. Timbunan-timbunan pasir yang

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Dalam ilmu taksonomi Sansevieria diklasifikasikan sebagai berikut:

TINJAUAN PUSTAKA. Dalam ilmu taksonomi Sansevieria diklasifikasikan sebagai berikut: TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Dalam ilmu taksonomi Sansevieria diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom: Plantae, Divisio: Magnoliopyhta, Kelas: Liliopsida, Ordo: Liliales, Famili: Agavaceae, Genus:

Lebih terperinci