BAB I PENDAHULUAN. merupakan resiko yang harus ditanggung setiap investor terutama investor jangka
|
|
- Verawati Hartono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Pergerakan harga saham di bursa efek Indonesia sangatlah fluktuatif, hal ini merupakan resiko yang harus ditanggung setiap investor terutama investor jangka pendek, setiap investor memiliki strategi dan analisis tersendiri dalam mengantisipasi setiap perubahan harga saham yang terjadi, analisis teknikal merupakan analisis yang paling sesuai untuk mengantisipasi pergerakan harga saham dalam jangka pendek. Analisis teknikal dapat dikatakan sebagai sebuah analisis yang cocok untuk perdagangan saham jangka pendek karena memperhitungkan faktor psikologi pasar dan dapat menjelaskan kapan waktunya (timing) untuk membeli/menjual. Selain itu juga faktor fundamental seringkali dikalahkan oleh kejadian/kondisi jangka pendek yang bersifat sementara, namun sangat berpengaruh besar terhadap pasar. Akibatnya investor akan menderita rugi atau bahkan mengalami kebangkrutan lebih dulu sebelum kondisi yang digambarkan menurut analisis fundamental tersebut tercermin di pasar. Dalam anaisis teknikal itu sendiri terdapat beberapa indikator yang dapat mengindikasikan arah pergerakan saham. Untuk menghasilkan analisis teknikal yang baik terhadap saham tertentu dibutuhkan panjang periode yang optimal untuk saham tersebut. Perhitungan dan analisis terhadap indikator berguna untuk memprediksikan pergerakan harga saham untuk periode yang akan datang. 1
2 Indikator dalam analisis teknikal dapat dikategorikan menjadi dua bagian, yaitu: leading dan lagging indikator. Leading indikator merupakan indikator yang cepat mendeteksi perubahan pasar sehingga indikator ini berfungsi baik dalam rentang perdagangan yang fluktuatif. Contoh indikator ini adalah indikator yang berbentuk oscillator. Sedangkan lagging indikator berfungsi baik dalam pasar yang dibentuk oleh kecenderungan. Contoh dari indikator ini adalah indikator yang bersifat mengikuti trend seperti moving average, MACD, dll. Masing-masing dari indikator tersebut memiliki keunikan sendiri dan berfungsi baik dalam kondisi pasarnya masing-masing. Untuk menentukan titik resisten dan support indikator yang biasa digunakan oleh banyak analis adalah indikator Bollinger Bands. Bollinger bands merupakan salah satu indikator analisis teknikal yang ditemukan oleh John Bollinger yang dihasilkan dengan persamaan matematis tertentu sehingga berbentuk tiga buah garis yang menjadi dasar, tengah dan atap dari grafik pergerakan harga saham tertentu. Karena sensivitas yang dimiliki oleh Bollinger Bands terhadap pergerakan harga maka dapat digunakan sebagai mendeteksi psikologi pasar dari perilaku investor terhadap tekanan jual dan beli di dalam bursa keuangan. Bollinger Bands termasuk indikator pengikut trend / lagging indikator. RSI (Relative Strength Index) diperkenalkan pertama kali oleh J. Welles Wilder pada tahun Nilai RSI berada pada kisaran yang digolongkan sebagai oscillator. RSI sendiri merupakan indikator yang membandingkan memomentum herga yakni antara nilai saat ini terhadap daya tarik loss yang terjadi. 2
3 Sekilas mengenai Astra, Astra didirikan pada tahun 1957 sebagai perusahaan perdagangan. Selama perkembagannya, Astra telah membentuk sejumlah aliansi strategis dengan para pemain global. Sejak tahun 1990 Peseroan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan kapitalisasi pasar pada tanggal 31 desember 2009 sebesar Rp 140 triliun. Astra saat ini bergerak di enam bidang usaha: Otomotif, Jasa Keuangan, Alat Berat, Pertambangan dan Energi; Agrobisnis, Teknologi Informasi, Infrastruktur dan Logistic Value Chain. Berdasarkan latar belakang dan pokok permasalahan yang diangkat, penulis tertarik untuk membuat skripsi dengan judul ANALISIS PERGERAKAN HARGA SAHAM ASTRA INTERNATIONAL Tbk DENGAN METODE BOLLINGER BANDS DAN RSI PERIODE JANUARI 2009 JANUARI 2010 I.2 Ruang Lingkup Penelitian Penelitian dibatasi pada: 1. Untuk data menggunakan data pergerakan saham ASTRA INTERNATIONAL Tbk tahun Indikator analisis teknikal dibatasi pada RSI dan Bollinger Bands. 3
4 I.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dari penulisan ini antara lain: 1. Analisis pergerakan harga saham Astra Internasional Tbk dengan Bollinger Bands dan RSI selama periode penelitian. 2. Melakukan simulasi back testing terhadap saham Astra International Tbk pada periode januari 2009 januari 2010 dengan membuat rekomendasi baik beli (buy), jual (sell) ataupun tahan (hold). Manfaat dari penulisan ini antara lain: 1. Memberikan informasi kepada investor mengenai kondisi uptrend dan downtrend yang terjadi pada Astra International Tbk pada periode januari 2009 januari Memberikan informasi kepada investor tentang saat yang tepat dalam melakukan beli (buy), jual (sell) ataupun tahan (hold) dengan pendekatan Bollinger Bands dan RSI. I.4 Ringkasan Metodologi Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah mengenai analisis pergerakan harga saham dengan menggunakan metode Bollinger Bands dan RSI. Beberapa karakteristik dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 4
5 1. Jenis dari risetnya adalah pengujian ekploratoria. 2. Dimensi waktu risetnya adalah melibatkan urutan waktu (time series) yaitu periode Kedalaman risetnya yaitu mendalam tetap hanya melibatkan satu objek saja (studi kasus). 4. Metode pengumpulan datanya adalah data tidak langsung, berupa data arsip. 5. Lingkungan penelitiannya adalah lingkungan riil (field research). 6. Unit analisisnya adalah Astra International Tbk. 7. Model empirisnya tampak seperti gambar berikut: Harga Saham: ASII Metode: BB dan RSI Keputusan: Buy, Sell, Hold Penjelasan: Harga saham yang digunakan dalam trading adalah harga saham pada saat penutupan. Metode yang digunakan untuk mengestimasi tren kedepannya adalah Bollinger Bands dan RSI. Keputusan buy diambil ketika posisi indikator Bollinger Bands mengarah ke bawah atau hampir menyentuh garis batas bawah (lower band) dan RSI menunjukkan posisi < 30% (oversold). Keputusan sell diambil ketika posisi indikator Bollinger Bands mengarah ke atas atau hampir menyentuh garis batas atas (upper band) dan RSI menunjukkan posisi > 70% (overbought). Keputusan hold diambil ketika posisi indikator Bollinger Bands berada diantara garis batas atas (upper band) dan garis batas bawah (lower band) atau dengan kata lain pada posisi mengambang (swimming) dan RSI menujukkan posisi diantara 50%. 5
6 I.5 Sistematika Pembahasan Untuk memberikan gambaran yang jelas dan logis maka skripsi ini disusun menjadi beberapa bab secara sistematis. Bab I Pendahuluan Bab ini terbagi menjadi lima sub bab yang masing-masing terdiri dari latar belakang permasalahan, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, ringkasan metodologi penelitian, dan sistematika pembahasan yang menguraikan urutan pembuatan skripsi ini. Bab II Landasan Teori Bab ini menguraikan tentang teori-teori yang mendasari pembahasan, yang terdiri dari teori mengenai pasar modal secara umum serta teori-teori yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan dilakukan. Bab III Objek dan Metodologi Penelitian Dalam bab ini akan dibahas mengenai sejarah singkati perusahaan, struktur organisasi perusahaan, jenis bidang usaha, serta karakteristik produk yang diteliti. Serta di bahas mengenai metode penelitian yang dipakai dalam meneliti objek perusahaan yang bersangkutan. Bab IV Pembahasan Bab ini berisi analisis dan pembahasan terhadap data-data yang dikumpulkan yang dijadikan objek studi. Analisis akan disajikan dalam bentuk tabel atau grafik Candlestick yang dilengkapi dengan indikator Bollinger Bands dan RSI. 6
7 Bab V Simpulan dan Saran Pada bab terakhir ini disampaikan simpulan mengenai hasil analisis yang di dapat dalam menggunakan Bollinger Bands dan RSI pada grafik harga saham ASTRA INTERNATIONAL Tbk serta beberapa masukan dalam menggunakan Bollinger Bands dan RSI sebagai alat bantu analisis teknikal dalam trading di bursa keuangan. 7
BAB I PENDAHULUAN. melakukan investasi dari mulai dengan memiliki emas, obligasi, property,
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kebebasan dalam hal keuangan adalah dambaan setiap manusia. Kebebasan secara keuangan tersebut dapat diraih dengan berbagai macam cara, salah satunya ialah dengan melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Serikat Lehman Brothers mengumumkan kebangkrutannya yang terjadi karena krisis
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Pada 15 september 2008, perusahaan sekuritas terbesar keempat di Amerika Serikat Lehman Brothers mengumumkan kebangkrutannya yang terjadi karena krisis kredit
Lebih terperinciANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PTBA DENGAN INDIKATOR MOVING AVERAGE, BOLLINGER BAND, DAN RSI
ANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PTBA DENGAN INDIKATOR MOVING AVERAGE, BOLLINGER BAND, DAN RSI Stevin, Sarwo Edy Handoyo Binus University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta Barat 11530, 02153696969 stevin.boyz@gmail.com
Lebih terperinci1) Petakan Trend dan Ikuti
Salah satu analisis penting yang dapat digunakan untuk membantu Anda dalam mengambil keputusan trading, selain analisa fundamental dan penggunaan manajemen modal adalah analisa teknikal. Sebegitu pentingnya
Lebih terperinciTEKNIK ANALISA FOREX - 3
- 3 MOVING AVERAGES BOLLINGER BANDS PARABOLIC SAR MACD STOCHASTIC RELATIVE STRENGHT INDEX (RSI) OSCILATOR & MOMENTUM TIME FRAME Moving Averages (MA) Moving Averages (MA) adalah pergerakan rata-rata harga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat menghasilkan hasil yang memuaskan menjadi penyebab utama penduduk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sulitnya untuk mendapatkan pekerjaan dan sumber penghasilan yang dapat menghasilkan hasil yang memuaskan menjadi penyebab utama penduduk Indonesia mencari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Emas merupakan suatu barang yang sangat berharga karena mempunyai
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Emas merupakan suatu barang yang sangat berharga karena mempunyai nilai yang tinggi. Fungsi dari emas dijadikan sebagai perhiasan, sebagai pelengkap budaya
Lebih terperinciFundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor. Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend
Fundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor Price Pattern Reversal Pattern Continuation Pattern Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend Indicator
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. khususnya penduduk di Indonesia. Pemutusan Hubungan Kerja bahkan mulai
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Berbagai cara dapat dilakukan untuk memperoleh pendapatan yang lebih pada era seperti sekarang ini, terlebih krisis ekonomi dunia yang melanda sejak setahun
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHAS AN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI
BAB IV PEMBAHAS AN Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI dalam grafik saham Indofood. Hasil perhitungan Bollinger Bands dan RSI akan tersaji dalam bentuk grafik
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pengertian Pasar Modal Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal
BAB IV PEMBAHASAN IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal menentukan apa pasangan mata uang yang ingin di perdagangkan. Dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dari berbagai Negara. Mata uang memegang peranan yang sangat penting dalam
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Valuta asing (valas) atau yang lebih dikenal oleh sebagian banyak orang dengan sebutan foreign exchange (forex) adalah perdagangan nilai mata uang asing
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan penerapan indikator Bollinger Bands, RSI dan
BAB IV PEMBAHASAN Dalam bab ini akan diuraikan penerapan indikator Bollinger Bands, RSI dan candlestick dalam grafik pergerakan harga saham Telkom. Kombinasi ketiga metode ini mampu memberikan gambaran
Lebih terperinciBAB 4 PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Teknikal Pergerakan Harga Saham BHIT
BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Analisis Teknikal Pergerakan Harga Saham BHIT Dalam analisa yang akan dilakukan, penulis menggunakan data transaksi harian saham BHIT, data yang digunakan oleh penulis adalah data
Lebih terperinciANALISIS KEAKURATAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM: Studi Kasus pada Saham PT Astra Agro Lestari Tbk
ANALISIS KEAKURATAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM: Studi Kasus pada Saham PT Astra Agro Lestari Tbk Frankandinata; Yoyo Cahyadi Accounting and Finance Department, Faculty of
Lebih terperinciBab IV PEMBAHASAN. membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan penulis
Bab IV PEMBAHASAN IV.1 Rencana Perdagangan ( Trading Plan ) Dalam simulasi perdagangan yang akan dibahas pada bab ini penulis akan membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. keuangan yang dikemukakan oleh para pakar ekonomi yang berbeda antara satu. ekonomi dalam memandang manajemen keuangan.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Manajemen Keuangan Pengertian manajemen keuangan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu, hal ini dapat diketahui dari banyaknya pengertian tentang manajemen keuangan yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini pasar modal merupakan suatu alternatif investasi yang dapat
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini pasar modal merupakan suatu alternatif investasi yang dapat mendatangkan keuntungan finansial bagi investor individual maupun institusional. Perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang menyebabkan adanya Foreign Exchange (Forex) dimana satu orang atau
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada perkembangan jaman yang terjadi sekarang ini, banyak perusahaan yang sudah menjalani bisnis sampai ke negara asing. Hal ini menyebabkan adanya perdagangan antar
Lebih terperinciPENULISAN ILMIAH TEKNIKAL MODERN DALAM INVESTASI DI PASAR MODAL (STUDI. INTERNATIONAL, Tbk)
PENULISAN ILMIAH TEKNIKAL MODERN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL (STUDI KASUS PADA SAHAM PT ASTRA INTERNATIONAL, Tbk) LATAR BELAKANG MASALAH Pasar modal merupakan tempat kegiatan perusahaan
Lebih terperinciBuletin Compiled by
Volume XXII/2014 Buletin Compiled by at.research@phintracosecurities.com Analisa Investasi : Analisa Teknikal Melanjutkan ulasan Profits Buletin Volume XXI mengenai pentingnya Likuiditas Saham dalam memilih
Lebih terperinciMENDENGARKAN SUARA PASAR.
MENDENGARKAN SUARA PASAR www.danareksa-research.com Quick Scan Ukur tekanan beli/jual Chaikin Money Flow Ukur kekuatan trend Aaron Indicator Avg Directional Index Ukur kejenuhan pasar Commodity Channel
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pasar Modal sebagai instrumen ekonomi menjadi pilar penting bagi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar Modal sebagai instrumen ekonomi menjadi pilar penting bagi masyarakat untuk melakukan investasi dan sekaligus menjadi sumber pembiayaan bagi perusahaan-
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL SAHAM PT ASTRA INTERNATIONAL TBK DENGAN MODIFIED CANDLESTICK PERIODE SEPTEMBER 2008 JUNI 2009
ANALISIS TEKNIKAL SAHAM PT ASTRA INTERNATIONAL TBK DENGAN MODIFIED CANDLESTICK PERIODE SEPTEMBER 2008 JUNI 2009 SKRIPSI Oleh Muhammad Fariz 0900808882 Universitas Bina Nusantara Jakarta 2009 ANALISIS TEKNIKAL
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL MODERN MENGGUNAKAN METODE MACD, RSI, SO, DAN BUY AND HOLD UNTUK MENGETAHUI RETURN SAHAM OPTIMAL PADA SEKTOR PERBANKAN LQ 45
ANALISIS TEKNIKAL MODERN MENGGUNAKAN METODE MACD, RSI, SO, DAN BUY AND HOLD UNTUK MENGETAHUI RETURN SAHAM OPTIMAL PADA SEKTOR PERBANKAN LQ 45 Agung Pramono 1 Iman Murtono Soenhadji 2 Septi Mariani 3 Ida
Lebih terperinciBAB III PERUMUSAN MASALAH
BAB III PERUMUSAN MASALAH 3.1 Latar Belakang Masalah Setelah dilanda berbagai krisis di tahun 1997, perekonomian Indonesia mulai menunjukkan tanda tanda pemulihan. Tingkat suku bunga yang mulai menurun,
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL SAHAM MENGGUNAKAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS DAN RELATIVE STRENGTH INDEX UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI
ANALISIS TEKNIKAL SAHAM MENGGUNAKAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS DAN RELATIVE STRENGTH INDEX UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI Gidion Willy Roy Dr. Sri Hermuningsih, MM Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Analisis Teknikal Analisis teknikal adalah teknik untuk memprediksi arah pergerakan harga saham dan indikator pasar saham lainnya berdasarkan pada data
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengubah komponen investasi dalam portofolio-nya.
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Awal tahun biasanya merupakan titik awal bagi seseorang untuk melakukan investasi. Dana yang sudah dinvestasikan dalam bentuk portofolio akan diteruskan
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Optimasi merupakan sebuah teknik matematis untuk menentukan solusi berupa keuntungan maksimum atau kerugian minimum dari beberapa alternatif solusi tersedia dibatasi pada kendala
Lebih terperinciANALISA TEKNIKAL. Beberapa 'peralatan populer' yang digunakan dalam analisa teknikal adalah : 1. Chart. - Line - Candlesticks.
ANALISA TEKNIKAL Analisa Teknikal merupakan 'pelajaran sejarah' dalam menganalisa pergerakan harga. Dengan motto 'Sejarah akan terulang', pergerakan harga di masa lalu dipelajari untuk memprediksi arah
Lebih terperinciRizky Watuseke
TEKNIKAL MODERN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL (STUDI KASUS PADA SAHAM TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk) Rizky Watuseke 29211493 LATAR BELAKANG Pasar modal merupakan tempat
Lebih terperinciBollinger Bands. Gambar 1. Bollinger Bands, MA 20 & STD 2
Bollinger Bands Menyiasati Bollinger Bands Sebagai penghasil sinyal transaksi Bollinger bands merupakan salah satu dari beberapa indikator yang populer bagi kalangan trader dunia. Banyak sekali strategi
Lebih terperinciIkhtisar Analisis Pasar. oleh Admiral Markets Trading Camp
Ikhtisar Analisis Pasar oleh Admiral Markets Trading Camp Daftar Isi Pendahuluan... 3 Analisis Teknikal vs Analisis Fundamental... 4 Analisis Fundamental... 5 Analisis Teknikal... 6 Indikator... 7 RSI...
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham
BAB II DASAR TEORI Pada Bab II dari laporan Tugas Akhir ini akan diuraikan dasar-dasar teori yang mendukung pelaksanaan Tugas Akhir, yaitu mengenai saham dan pasar saham, analisis teknikal, serta konsep
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Teknik Informatika Statistika Skripsi Sarjana Program Studi Ganda Semester Ganjil 2005/2006 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI PERAMALAN PERGERAKAN HARGA SAHAM
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM PT. ASIA PACIFIC FIBERS, TBK PADA BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS TEKNIKAL UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM PT. ASIA PACIFIC FIBERS, TBK PADA BURSA EFEK INDONESIA Liliana Halim 24210024 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma 2010 Dosen Pembimbing
Lebih terperinciANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PT MNC INVESTAMA, TBK (BHIT) DENGAN MENGGUNAKAN METODE STOCHASTIC OSCILLATOR,
ANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PT MNC INVESTAMA, TBK (BHIT) DENGAN MENGGUNAKAN METODE STOCHASTIC OSCILLATOR, RELATIVE STRENGTH INDEX (RSI) DAN MOVING AVERAGE CONVERGENCE DIVERGENCE (MACD) PERIODE 1 JULI 2013
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Risiko adalah besarnya penyimpangan antara tingkat pengembalian yang diharapkan (expected return) dengan tingkat pengembalian aktual (actual return). Pengukuran
Lebih terperinciRelative strength index (RSI) dan Moving average (MA) salah satu penyusun sistem dalam trading
ANALISA TEHNIKAL I. Moving Average(MA) & Relative Strength Index(RSI) Relative strength index (RSI) dan Moving average (MA) salah satu penyusun sistem dalam trading Moving average (MA) dan Relative Strength
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berdampak pada pola pikir manusia dalam mencari dan menghasilkan uang, salah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin cepatnya pertumbuhan ekonomi, teknologi dan ilmu pengetahuan berdampak pada pola pikir manusia dalam mencari dan menghasilkan uang, salah satu contohnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Harga saham sebagai salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Harga saham sebagai salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan pengelolaan perusahaan, dimana kekuatan pasar di bursa saham ditunjukkan dengan adanya transaksi
Lebih terperinciANALISIS RSI DAN BOLLINGER BANDS PADA SAHAM PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK PERIODE JANUARI MARET 2008 ABSTRAK
ANALISIS RSI DAN BOLLINGER BANDS PADA SAHAM PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK PERIODE JANUARI 2007 - MARET 2008 ABSTRAK RSI (Relative Strength Index) merupakan indikator yang bersifat oscillator, indikator
Lebih terperinci: Retno Yuliyanti NPM : Pembimbing : Dr. Ambo Sakka Hadmar, SE., MSi
PERBANDINGAN EFISIENSI ANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN MENGGUNAKAN RELATIVE STRENGTH INDEX DAN STOCHASTIC OSCILLATOR UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL ( STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN PROPERTY
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN. mengetahui tingkat keakuratan analisis fundamental dan analisis teknikal,
BAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat keakuratan analisis fundamental dan analisis teknikal, maka
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Danareksa Research Institute Press
DAFTAR ISI Halaman Tips... 8 Accumulation/Distribution (AD)... 10 Indikator (Aroon Up, Aroon Down, dan Aroon Oscillator)... 12 Average Directional Movement Index (ADX)... 14 Average True Range Technical
Lebih terperinciTeori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL. 1
Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL ririkyunita@yahoo.co.id 1 2 Di Wall Street ada pepatah Bull makes money bear makes money but pig gets slaughtered 3 Harga bergerak dalam trend tertentu yang akan terjadi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Valas (Valuta Asing) atau yang lebih dikenal dengan Forex (Foreign
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Valas (Valuta Asing) atau yang lebih dikenal dengan Forex (Foreign Exchange) atau FX ataupun Spot FX adalah salah satu bentuk pasar keuangan yang terbesar di dunia
Lebih terperinciDAFTAR ISI HAL. Kata Pengantar 1. STEP 1 Cara Download dan Install Platform MT4 2. STEP 2 Login ke platform MT4 3
DAFTAR ISI HAL Kata Pengantar 1 STEP 1 Cara Download dan Install Platform MT4 2 STEP 2 Login ke platform MT4 3 STEP 3 Menampilkan chart Candlestick dan mengubah Time Frame 5 STRATEGI TRADING DENGAN PLATFORM
Lebih terperinciANALISIS MOMENTUM PADA SAHAM-SAHAM PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA PASCA KRISIS. David Sukardi Kodrat
ANALISIS MOMENTUM PADA SAHAM-SAHAM PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA PASCA KRISIS David Sukardi Kodrat david.kodrat@ciputra.ac.id Kurniawan Indonanjaya indonanjaya@ciputra.ac.id Program Studi Internasional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Investasi dalam jangka pendek biasanya memiliki risiko yang lebih tinggi
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Setiap investasi memiliki risiko dan keuntungan yang berjalan searah. Bila investor menginginkan keuntungan yang besar maka mereka sudah harus siap menerima
Lebih terperinciBab II LANDASAN TEORI
Bab II LANDASAN TEORI II.1. Valas Valuta asing (Valas) atau biasa disebut juga Foreign Exchange (forex) merupakan transaksi perdagangan nilai tukar mata uang asing dari negara yang berbeda satu sama lain.
Lebih terperinciSCREENING TEKNIKAL Menggunakan Telegram
SCREENING TEKNIKAL Menggunakan Telegram bot @HQSAHAMIDX_BOT http://t.me/hqsahamidx_bot PERINTAH SCREENING SIGNAL MACD, SMA dan EMA: MACD /macdgc : screening MACD Golden Cross /macddc : screening MACD Death
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada Bab III dari laporan Tugas Akhir ini akan diuraikan tantang analisis tren pergerakan harga saham dengan menggunakan metode Parabolic SAR, analisis kebutuhan perangkat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merambah dalam dunia perekonomian di Indonesia telah mengubah mind set
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan dunia Pasar Modal yang kini mulai merambah dalam dunia perekonomian di Indonesia telah mengubah mind set masyarakat Indonesia akan pentingnya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI II.1. Investasi Menurut Sunariyah (2003:4): Investasi adalah penanaman modal untuk waktu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. keuangan yang diperlukan, data ini diperlukan untuk penganalisisan secara
BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/subyek Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan perusahaan dan data pergerakan saham pada perusahaan yang menjadi sampel. Data keuangan
Lebih terperinciBab I. Pendahuluan. saham selalu mengalami fluktuasi, naik dan turun dari satu waktu ke
1 Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Masalah Sebagai surat berharga yang ditransaksikan di pasar modal, harga saham selalu mengalami fluktuasi, naik dan turun dari satu waktu ke waktu yang lain. Fluktuasi
Lebih terperinciHariyanto. Jl. Komplek Pendidikan Rt 07/Rw 09, Rangkasbitung. Abstrak
ANALISIS PERGERAKAN SAHAM PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK MENGGUNAKAN ANALISIS TEKNIKAL METODE RSI (RELATIVE STRENGTH INDEX) DAN STOCHASTIC OSCILLATOR PERIODE FEBRUARI MEI 2013 Hariyanto Jl. Komplek Pendidikan
Lebih terperinciMATERI BELAJAR FOREX (SUMBER : F-BELAJAR FOREX)
MATERI BELAJAR FOREX (SUMBER : F-BELAJAR FOREX) SITTING DUCK 1. Struktur Dunia Investasi 2. Benar & Salah Investasi 3. First Touch with Forex 4. Mekanisme & Legalitas 5. Risk and Profitability 6. Forex
Lebih terperinciAnalisis teknis. Analisa Teknikal Analisa Tehnikal
2.2. Analisa Tehnikal Analisa Teknikal Analisa Teknikal (technical analysis) adalah salah satu analisis atau metode pendekatan yang mengevaluasi pergerakan suatu harga saham, valas, kontrak berjangka (future
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun terakhir ini, pasar barang dan uang dunia tengah mengalami proses globalisasi yang sangat cepat. Perekonomian antar negara menjadi semakin terintegrasi.
Lebih terperinciANALISA TEKNIKAL MODERN PADA SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI INDIKATOR SIMPLE MOVING AVERAGE DAN RELATIVE STRENGTH INDEX
ANALISA TEKNIKAL MODERN PADA SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI INDIKATOR SIMPLE MOVING AVERAGE DAN RELATIVE STRENGTH INDEX SKRIPSI N a m a : KEVIN NIM : 43106110194 FAKULTAS
Lebih terperinciPengembangan Aplikasi Prediksi Tren Harga Saham dengan Metode Relative Strength Index
Pengembangan Aplikasi Prediksi Tren Harga Saham dengan Metode Relative Strength Index LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun sebagai syarat kelulusan tingkat sarjana oleh : Basilius Prabawa Brodjonegoro / 13501032
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pasar Modal Pasar Modal memiliki peran yang besar perekonomian suatu Negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar
Lebih terperinciWeekly Report. 30 Maret 2015
30 Maret 2015 Filosofi kami dalam memberikan sudut pandang kepada para nasabah kami dalam setiap ulasan Mingguan adalah dengan menggunakan analisa Fundamental. Namun demikian untuk melengkapi analisa Fundamental
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di era sekarang ini investasi dan pasar modal sudah tidak asing lagi bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di era sekarang ini investasi dan pasar modal sudah tidak asing lagi bagi masyarakat. Kecanggihan teknologi terutama internet menyebabkan masyarakat mendapatkan informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan menganalisis informasi yang ada. Informasi yang belum tersaring sering
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Diera informasi dan komputerisasi, kecepatan perubahan data dan pembaharuan informasi berlangsung dengan cepat dengan jumlah yang hampir tidak terbatas. Dibutuhkan
Lebih terperinciKUMPULAN TRADING STRATEGY
KUMPULAN TRADING STRATEGY 1. TEKNIK ROLE REVERSAL 2. KOMBINASI INDIKATOR (Bolinger Band, MA, Stochastic Oscilator) 3. KOMBINASI EXPONENTIAL MOVING AVARAGE (EMA) EMA (5, 15, dan 60) 4. KOMBINASI EMA 5,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.2.1 Latar Belakang Analisa Saham Dedhy dan Liliana (2007) menyatakan bahwa pergerakan harga saham pada dasarnya dipengaruhi oleh teori ekonomi yang paling dasar, yaitu hukum permintaan
Lebih terperinciIndikator tren.
Indikator tren Salah satu alat utama trader dalam analisis teknis adalah indikator trend. Perangkat indikator tersebut akibat inersianya sering digunakan untuk menunjukkan arah pergerakan harga pada waktu
Lebih terperinciDefinisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator
ANALISA TEHNIKAL I. Dasar Analisa Teknikal Bagian ini akan membahas: Definisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator Berjalanlah ke area terbuka,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, manusia melakukan berbagai macam usaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, salah satunya dengan cara berinvestasi. Investasi merupakan salah satu usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pula tujuan lain yang tidak kalah penting yaitu dapat terus bertahan (survive) dalam
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perusahaan merupakan suatu badan yang didirikan oleh perorangan atau lembaga dengan tujuan utama untuk memaksimalkan keuntungan. Disamping itu ada pula tujuan lain
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. sebuah perusahaan dan merepresentasikan klaim dari sebagian aset dan pendapatan
4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Saham Saham adalah sebuah tipe sekuritas yang mensignifikasikan kepemilikan atas sebuah perusahaan dan merepresentasikan klaim dari sebagian aset dan pendapatan perusahaan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Investasi merupakan suatu kegiatan untuk menanamkan modal atau uang yang dilakukan pada saat ini dengan harapan memperoleh keuntungan di masa yang akan datang. Investasi
Lebih terperinciINDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Dalam trading, istilah momentum
VOLUME 3, ISSUE 6 SEPTEMBER - OKTOBER 2015 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Inside this issue: Candle Power : Identical Three Crow 6 Indicator : Donchian Channels 9 Charting
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi saat ini telah menjadi kegiatan penting di dalam kehidupan masyarakat. Instrumen investasi juga telah beragam jenisnya misalnya properti, deposito,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pasar Modal Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2011:1), Pasar modal merupakan tempat diperjual belikannya berbagai instrumen keuangan jangka panjang, seperti utang, ekuitas (saham),
Lebih terperinciDAFTAR ISI JUDUL DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR KOSA KATA
DAFTAR ISI JUDUL DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR KOSA KATA i ii iii iv v 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Rumusan Masalah 6 1.3 Tujuan Penelitian 7 1.4 Manfaat Penelitian 8 1.5
Lebih terperinciFANTASTIC FOUR INDIKATOR TRADING January 27, 2009
1 Masih Dalam Tahap Pengembangan & Hanya untuk Kalangan Sendiri ^_^ MUDAHNYA TRADING DENGAN INDIKATOR DAHSYAT! FANTASTIC FOUR INDIKATOR TRADING ( F4-IT ) Oleh : Sigit Prasetyo & TradingClub Jogjakarta
Lebih terperinciData yang digunakan dalam penelitian ilmiah ini adalah data pergerakan harga
ANALISIS TEKNIKAL SEBAGAI DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL PADA PT UNILEVER INDONESIA, TBK. ABSTRAK Analisis teknikal menggunakan data his tor is untuk meramalkan harga saham. Dengan
Lebih terperinciDarma Hasudungan Siahaan
ANALISIS PERGERAKAN HARGA EMAS DENGAN MENGGUNAKAN MOVING AVERAGE, PARABOLIC SAR DAN STOCHASTIC OSCILLATOR Darma Hasudungan Siahaan Binus University,Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Abstrak Dalam melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mencari dana atau penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tak melulu dengan cara perdagangan, bekerja di sebuah instansi pemerintah maupun swasta, membuat
Lebih terperinciSEKOLAH FOREX SEMESTER PENDEK 2
SEKOLAH FOREX SEMESTER PENDEK 2 Your Teacher Your Books Your Friends They Are Here.. Let s Study Together..!! Leading dan Lagging Indicator Kita sudah membahas banyak alat yang dapat membantu Anda menganalisis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Para pelaku pasar modal telah menyadari bahwa sebelum melakukan investasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Para pelaku pasar modal telah menyadari bahwa sebelum melakukan investasi saham memerlukan suatu analisis untuk membantu dalam mengambil keputusan membeli atau menjual
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan IPTEK khususnya Teknologi Informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hampir disetiap aspek kehidupan manusia perkembangan teknologi informasi
Lebih terperinciAnalisa Investasi. Analisa Fundamental. Analisa Fundamental. Objek Analisa. Laporan Keuangan 3/19/2015. Analisa Teknikal. Analisa Fundamental
Analisa Investasi Analisa Fundamental Analisa Teknikal Laporan Keuangan Grafik Harga Saham Analisa Investasi Operation Team of Phintraco Securities Jangka Panjang Dividend Pasar Efisien Jangka Pendek Capital
Lebih terperinciSession 2: M2: Method - Analisa Teknikal
Session 2: M2: Method - Analisa Teknikal Astronaut US vs Indonesia VS Apa yang mempengaruhi harga saham? Supply > Demand = Price Drop Supply < Demand = Price Up Demand = Buyer = Bull Supply = Seller =
Lebih terperinciTechnical Research Thursday, 23 rd November 2017
Technical Research Thursday, 23 rd November 2017 JAKARTA COMPOSITE INDEX (JCI): 6069.785 Daily Range: 6027.351 6092.557 Analyst: M. Nafan Aji Gusta Utama E-Mail: muhammad.nafan@binaartha.com JCI, Daily
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham
BAB II DASAR TEORI Pada bab dua ini akan dibahas dasar teori yang dipergunakan dalam mengerjakan tugas akhir ini, yang meliputi definisi dan konsep dari saham serta analisis pasar saham. Dasar teori ini
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN INDIKATOR
ANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN INDIKATOR 6.1. PENGERTIAN INDIKATOR TEKNIKAL Bagian ini dirancang untuk memperkenalkan konsep dari indikator-indikator teknikal dan menjelaskan penggunaan mereka dalam analisis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berinvestasi dalam bentuk investasi berwujud seperti emas, tanah ataupun rumah. Akan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebelum pemilik dana mengenal saham, banyak pemilik dana lebih memilih berinvestasi dalam bentuk investasi berwujud seperti emas, tanah ataupun rumah. Akan tetapi muncul
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Pergerakan Harga Saham PTBA Periode 2007
BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Pergerakan Harga Saham PTBA Periode 2007 Selama periode 2007 Harga saham PTBA mengalami kenaikan. Awalnya pada tanggal 2 Januari, yang juga merupakan tanggal pertama perdagangan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. seperti melalui wawancara maupun menyebar kuesioner.
42 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Data dan Sumber Data 3.1.1. Data Primer Data yang dikumpulkan untuk penelitian dari tempat aktual terjadinya peristiwa, seperti melalui wawancara maupun menyebar kuesioner.
Lebih terperinciSEKOLAH FOREX SEMESTER 6
SEKOLAH FOREX SEMESTER 6 Your Teacher Your Books Your Friends They Are Here.. Let s Study Together..!! Divergence Trading Bagaimana jika ada cara trading dengan risiko rendah untuk sell di dekat top atau
Lebih terperinciStrategi EMA-50 Williams. oleh Admiral Markets Trading Camp
Strategi EMA-50 Williams oleh Admiral Markets Trading Camp Daftar Isi Sekilas Tentang Penulis Deskripsi Strategi Exponential Moving Average Williams Percent Range Stochastic Pivot Points Kesimpulan 3 4
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan riset, berinvestasi di Indonesia sangat menjanjikan di masa
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Dalam berinvestasi saham ada dua pelaku potensial yang dapat kita temukan yakni: seorang investor dan trader. Warren Buffett adalah seorang investor jangka
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 17 DESEMBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 4,969.5-5,097.5
Lebih terperinci