KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Transkripsi

1 KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR: tfi /Kpts/KPU-Prov-017 /2O14 TENTANG PEMBENTUKAN KELOMPOK KERIA ASISTENSI PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILU ANGGOTA DP& DPD DAN DPRD TAHUN 2014 KOMISI PEMITIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT \_, Menimbang a. bahwa Pasal 272 ayat [1] Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menyebutkan bahwa Dalam hal terjadi perselisihan penetapan Perolehan Suara hasil Pemilu secara Nasional, Peserta Pemilu dapat mengajukan permohonan pembatalan penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU kepada Mahkamah Konstitusi; b. bahwa dalam rangka Perselisihan hasil Pemilu DPR, DPD dan DPRD KPU Provinsi NTB menghadapi gugatan dari 9 (Sembilan) Partai Politik dan 1 (satu) orang calon DPD; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b, perlu menetetapkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang Pembentukan Kelompok Kerla Asistensi Penyelesaian Perselisihan Hasil Pemilu DPR, DPD dan DPRD Tahun Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017; 2. Undang-UnCang Nomor I Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 20lL tentang Penyelenggara Pemilihan Umum; 4. Keputusan Presiden Nomor 54 Tahun 2003 tentang Pola Organisasi dan Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum; 5. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 31 Tahun 2008 tentang Kode Etik Pelaksanaan Pemilihan Umum; 6. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahun 2008 tentang Tata Keria Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 21 Tahun 2008 dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 37 Tahun 2008;

2

3 7. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat fenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana diubah telah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008; 8. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 21 Tahun 2013 tentang Perubahan Keenam atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 07 Tahun 2012 tentang Tahapan, Program dan jadual Penyelenggaraan Pemilihan Umum Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tahun 2014 sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Kornisi Pemilihan Umum Nomor 19 Tahun Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 26 Tahun 2013 tentang Pemungutan dan Penghitungan suara di TPS dalam Pemilu DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 201.4; 10. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 27 Tahun 2013 tentang Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan suara DPR, DPD DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota oleh PPS, PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU sebagaimana diubah dengan. Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 20t4; 11.. Peraturan KPU Nomor 29 Tahun 2013 tentang Penetapan Hasil Pemilu, Peiolehan Kursi, Calon Terpilih dan Penggantian Calon Terpilih dalam Pemilu DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2014; 12. Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pedoman Beracara dalam Perselisihan Hasil Pemilihan Umum DPR, DPD dan DPRD sebagaimana diubah dengan Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 3 Tahun 2014; Menetapkan KESATU KEDUA MEMUTUSKAN KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TENTANG PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA ASISTENSI PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILU ANGGOTA DPR, DPD DAN DPRD TAHUN 2014 Membentuk Kelompok Kerja Asistensi Penyelesaian perselisihan Hasil Pemilu DPR, DPD dan DPRD Tahun 2014, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini. Tugas Kelompok Kerja Asistensi Penyelesaian perselisihan Hasil Pemilu DPR, DPD dan DPRD Tahun 2014, sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU adalah : a. Menginventarisasi sengketa-sengketa hukum yang terjadi pada pelaksanaan Pemilihan Umum DPR, DPD dan DPRD Tahun 2014 di Provinsi NTB; b. Melakukan rekapitulasi perkara PHPU di mahkamah konstitusi; c. Menyiapkan bahan jawaban, alat bukti, saksi dan kesimpulan yang diperlukan dalam persidangan; d. Mencari dan menunl'uk kuasa hukum yang akan membantu KPU

4

5 KETIGA KEEMPAT KELIMA Provinsi NTB dalam menghadapi Gugatan PHPU; e. Berkoordinasi dengan kuasa Hukum yang ditunluk dalam menyiapkan Jawaban, alat bukti, saksi dan Kesmpulan; f. Mengkoordinasikan dan memfasilisasi KPU Kabupaten/Kota yang menghadapi gugatan PHPU dalam menyiapkan jawaban, alat bukti, saksi dan kesimpulan bersama dengan tim kuasa hukum; g. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi kepada KPU RI dan Kuasa Hukum KPU sebelum menghadapi Sidang PHPU; h. Menghadiri Sidang PHPU di Mahkamah Konstitusi; i. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Komisi Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat; Masa kerja Kelompok Kerja ini selama 2 (dua) bulan. Segala biaya yang dileluarkan akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada APBN Provinsi NTB Tahun Anggaran2014 Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal 2 Mei 20L4. Ditetapkan di Mataram Pada tanggal 1.0 Juni 2014 KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA ARA BARAT K LAL SORI TEMBUSAN Keputusan ini, sisampaikan kepada : 1. Ketua Komisi Pemilihan Umum di fakarta; 2. Ketua KPU Provinsi NTB; 3. Masing-masing bersangkutan; 4. Pertinggal.

6 LAMPIRAN NOMOR TANGGAI : KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT : 175lKpts-KPU -prov-ot 7 / 20t4 : 10 Juni TAHUN 2014 SUSUNAN KEANGGOTAAN KELOMPOK KER'A ASISTENSI PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILU ANGGOTA DP& DPD DAN DPRD TAHUN Lalu Aksar Ansori JABATAN Ketua KPU Provinsi NTB 2 Yan Marli, S.Pd.,M.Pd, Ketua Divisi Hukum dan Pe wasan 3 Suhardi Soud, SE, Ketua Divisi Teknis Tenyelenggaraan dan Data Pemilu 4 Mars Ansori Wijaya, S.lP., MM Kepala Bagian Hukum, Teknis dan Hupmas 5 Hesti Rahayu, ST.,MM, Ketua Divisi Perencanaan, Keuangan dan Logistik 6 Agus, M.Si, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pengarah Penanggungjawab Ketua Sekretaris Pemilih dan SDM 7 I Made Mertha Artha, SH,.MH Kepala Bagian Program, Data Organisasi dan SDM B Baiq Nelly Yuniarthi, Ap.,M.Si Kepala Bagian Keuangan, Umum dan Logistik 9 H. Suhaili, SH.,MH Kepala Sub Bagian Hukum 10 Muhammad Tajudin, S.Sos.,MM Kepala Sub Bagian Teknis dan Hupmas t1. Nining Wahyuni, SE Kepala Sub Bagran Keuangan 12 Lalu Iskandar Zulkarnaen, SH Staf Pelaksana 13 Armiani Basri, S.Sos Staf Pelaksana L4 M. lrwan Staf Pelaksana 1E Suryadi Staf Pelaksana 16 Made Ayu Ariani Staf Pelaksana 17 I Muhammad Ramdhani Staf Pelaksana 18 Rangga Sasmita Staf Pelaksana t9 Adi Abdul Hanan Staf Pelaksana Ditetapkan di Mataram Pada Tanggal 10 funi 2014 KOMISI PEMIL PROVINSI NUSAT K LG UMUM BARAT LALU ANSORI

7 t