BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh ekspor, FDI, dan nilai
|
|
- Inge Tedjo
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh ekspor, FDI, dan nilai tukar terhadap pertumbuhan ekonomi dengan Fixed Effect Model dan pendekatan Seemingly Unrelated Regression (SUR) di lima negara anggota ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil penelitian di lima negara anggota ASEAN menunjukkan bahwa ekspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kelima negara tersebut. Pengaruh positif tersebut menunjukkan ketika terjadi kenaikan ekspor sebesar 1%, maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di negara tersebut sebesar 0,63%. Hasil tersebut sesuai dengan hipotesis yang telah disusun berdasarkan penelitian terdahulu dan kajian pustaka bahwa ekspor berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. 2. Foreign Direct Investment (FDI) merupakan alternatif dalam pembiayaan pembangunan suatu negara khususnya negara berkembang. Dari hasil penelitian ini, Foreign Direct Investment (FDI) mempunyai pengaruh positif dan signifikan di lima negara anggota ASEAN. Sehingga, ketika Foreign Direct Investment (FDI) mengalami kenaikan sebesar 1%, maka pertumbuhan ekonomi juga meningkat sebesar 0,01%. Meskipun Foreign Direct Investment (FDI) berpengaruh positif dan signifikan, FDI mempunyai pengaruh yang rendah terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut disebabkan karena transfer teknologi dan pengetahuan dari masuknya FDI di lima negara ASEAN belum 97
2 mempunyai dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Tambahan modal dari masuknya FDI menjadi satu-satunya aliran yang membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di lima negara ASEAN. 3. Berdasarkan hasil penelitian mengenai variabel nilai tukar di lima negara ASEAN tersebut, nilai tukar mempunyai pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, ketika nilai tukar di suatu negara terdepresiasi 1%, maka pertumbuhan ekonomi akan mengalami penurunan sebesar 0,13%. Pada saat nilai tukar mengalami depresiasi akan menyebabkan kenaikan harga barang impor yang menyebabkan inflasi. Selain itu, meningkatnya harga barang impor menyebabkan meningkatnya biaya produksi yang berdampak terhadap penurunan produktivitas dan akhirnya berimbas terhadap penurunan pertumbuhan ekonomi. B. Saran Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan di atas, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Pemerintah dapat meningkatkan ekspor dengan cara meningkatkan promosi dagang ke luar negeri. Selain itu, Pemerintah dapat memberikan insentif pajak bagi pelaku ekspor, kemudahan dalam perizinan ekspor, dan peningkatan penjaminan serta asuransi ekspor. Diversifikasi ekspor dinilai penting untuk keanekaragaman barang dengan memperbanyak macam dan jenis barang yang diekspor sehingga dapat meningkatkan produktivitas di lima negara ASEAN. Selanjutnya, untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) hal yang 98
3 terpenting adalah peningkatan mutu barang dan jasa untuk meningkatkan daya saing tiap negara sehingga terwujudnya pertumbuhan ekonomi yang stabil. 2. Pemerintah dapat menarik investasi asing langsung dengan cara meningkatkan infrastruktur, mempermudah izin investasi asing langsung, menjaga stabilitas ekonomi dan sosial-politik dalam rangka menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk menarik investor asing serta untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di tahun Selain itu, Pemerintah dapat membuat kebijakan bagi perusahaan asing yang akan menanamkan modalnya diwajibkan bekerja sama dengan perusahaan domestik. Dengan demikian, dapat terjadi transfer pengetahuan dan teknologi kepada perusahaan domestik sehingga dapat meningkatkan produktivitas serta menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. 3. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, otoritas moneter setiap negara untuk menjaga kestabilan nilai tukar mengingat terjadinya fluktuasi nilai tukar yang cenderung terdepresiasi menyebabkan inflasi dan meningkatnya biaya produksi. Selain itu, otoritas moneter setiap negara terus melakukan perbaikan terhadap instrumen kebijakan yang digunakan untuk menjaga kestabilan nilai tukar. 4. Penelitian ini hanya menganalisis pengaruh ekspor, FDI, dan nilai tukar terhadap pertumbuhan ekonomi, diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan variabel-variabel determinan pertumbuhan ekonomi lainnya serta dapat membandingkan pengaruhnya sebelum dan sesudah diadakan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). 99
4 DAFTAR PUSTAKA Amir, M.S Seluk Beluk dan Teknik Perdagangan Luar Negeri. Edisi Revisi. Jakarta: Penerbit PPM Strategi Memasuki Pasar Ekspor. Edisi Kesatu. Jakarta: Penerbit PPM. Arsyad, Lincoln Ekonomi Pembangunan. Edisi Kelima. Yogyakarta: UPP STIM YKPN. Azam, et.al Foreign Direct Investment, Trade and Economic Growth: A New Paradigm of the BRICS. Modern Applied Science. Vol. 9, No. 12 hlm Ball, et.al Bisnis Internsional. Edisi Kedua Belas. Jakarta: Salemba Empat. Basirat, Mehdi, Nasirpour, Arezoo, dan Jorjorzadeh, Alireza The Effect of Exchange Rate Fluctuations on Economic Growth Cosidering the Level of Development of Financial Markets in Selected Developing Countries. Asian Economic and Financial Review. Vol. 4, No. 4 hlm Blue Print ASEAN Economy Community Diakses pada tanggal 14 Maret 2016 dari Case, Karl E. dan Fair, Ray C Prinsip-Prinsip Ekonomi. Edisi Kedelapan, Jilid II. Jakarta: Salemba Empat. Gbenga, Adyemi dan Ayo Joy, Olawoye The Impact of Exchange Rate on Economic Growth in Nigeria. Australian Journal of Business and Management Research. Vol. 4, No. 7 hlm Gujarati, Damodar N., dan Porter, Dawn. C Dasar-dasar Ekonometrika. Edisi Kelima, Jilid II. Jakarta: Salemba Empat Dasar-dasar Ekonometrika. Edisi Kelima, Jilid I. Jakarta: Salemba Empat. Haseb, Muhammad, et.al Export, Foreign Direct Investment and Economic Growth: Empirical Evidance From Malaysia ( ). American Journal of Applied Science. Vol. 11, No. 6 hlm Hoang, Thu Thi, Wiboonchutikula, Paitoon, dan Tubtimtong, Bangorn Does Foreign Direct Investment Promote Economic Growth in Vietnam?. ASEAN Economic Bulletin. Vol. 27, No. 3 hlm
5 Kilavuz, Emine dan Topcu, Betül. A Export and Economic Growth in the Case of the Manufacturing Industry Panel Data Analysis of Developing Countries. International Journal of Economics and Financial Issues. Vol. 2, No.2 hlm Krugman, Paul. R., Obstfeld, Maurice, dan Melitz, Marc. J International Economics: Theory & Policy ninth Edition. Boston: Pearson Education Inc. Lamsiraroj, Sasi The Foreign Direct Investment-Economic Growth Nexus. International Review of Economics and Finance. Vol. 42 hlm Madura, Jeff Keuangan Perusahaan Internasional. Edisi Kedelapan. Jakarta: Salemba Empat International Financial Management. Florida: Florida University Express. Mankiw, N. Gregory Makroekonomi. Edisi Ketiga. Jakarta: Salemba Empat Makroekonomi. Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga. Ndambendia, Houdou dan Al-Haky, Ahmed Effective Real Exchange Rate Volatility and Economic Growth in Sub-Saharan Africa: Evidence from Panel Unit Root and Cointegration Test. The IUO Journal of Applied Finance. Vol. 17, No. 1 hlm Salvatore, Dominick Ekonomi Internasional. Edisi Kesembilan, Buku I. Jakarta: Salemba Empat Ekonomi Internasional. Edisi Kesembilan, Buku II. Jakarta: Salemba Empat. Samuelson, Paul & Nordhaus, William D Ilmu Makroekonomi. Edisi Ketujuh Belas. Jakarta: Media Global Edukasi. Sukirno, Sadono Makroekonomi Modern Teori Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Tang, Chor. F., Lai, Yew. W. dan Ozturk, Illhan How Stable is the Export- Led Growth Hypothesis? Evidance From Asia s Four Little Dragons. Economic Modelling. Vol. 44 hlm Tekin, Rifat. B Economic Growth, Export, and FDI in Least Developed Countries: A Panel Granger Casuality Analysis. Economic Modelling, Vol. 29 hlm Widarjono, Agus Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Edisi Keempat. Yogyakarta: UPP STIM YKPN. 101
6 Widyaningsih, Ade, Susilawati, Made, dan Sumarjaya, I W Estimasi Model Seemingly Unrelated Regression (SUR) dengan Metode Generalized Least Square (GLS). Jurnal Matematika. Vol. 4, No. 2 hlm Worldbank Database Diakses pada tanggal 10 Januari 2016 dari Yusoff, Muhammad. B. dan Febrina, Iiza Trade Opennes, Real Exchange Rate, Gross Domestic Investment and Growth in Indonesia. The Journal of Applied Economic Research. Vol. 8, No.1 hlm
BAB I PENDAHULUAN. pembangunan ekonomi. Dengan kata lain, pertumbuhan ekonomi yang dicapai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan salah satu tujuan pembangunan ekonomi. Dengan kata lain, pertumbuhan ekonomi yang dicapai suatu negara menandakan berhasilnya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. masyarakat menjadi naik atau meningkat. Sedangkan menurut Samuelson dan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pertumbuhan Ekonomi 1. Konsep dan Definisi Pertumbuhan Ekonomi Menurut Sukirno (2005: 9), pertumbuhan ekonomi merupakan perkembangan dalam kegiatan perekonomian yang menyebabkan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 2) Pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap. investasi asing langsung di Indonesia.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Setelah dilakukan serangkaian pengujian, maka dalam penelitian ini dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa: 1) Suku bunga kredit tidak signifikan terhadap investasi
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. tumbuh dan sebagai salah satu indikator yang menunjukkan keberhasilan
BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Perkembangan Variabel Penelitian 1. Perkembangan Variabel PDB Produk domestik bruto atau PDB merupakan alat ukur untuk mengukur pertumbuhan ekonomi suatu negara. Peningkatkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. ASEAN. (2007). ASEAN Economic Community Blueprint. Singapura: National University of Singapore.
5. PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian pada analisis Bab IV tentang analisis faktor penentu Foreign Direct Investment otomotif di 5 negara ASEAN, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa research and development,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam mewujudkan pembangunannya, suatu negara membutuhkan biaya yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam mewujudkan pembangunannya, suatu negara membutuhkan biaya yang besar. Biaya biaya tersebut dapat diperoleh melalui pembiayaan dalam negeri maupun pembiayaan
Lebih terperinciAdapun penulis menyadari beberapa kekurangan dari penelitian ini yang diharapkan dapat disempurnakan pada penelitian mendatang :
BAB 5 PENUTUP Berkembangnya regionalisme yang dipicu dari terbentuknya pasar Uni Eropa (UE) yang merupakan salah satu contoh integrasi ekonomi regional yang paling sukses, telah menarik negara-negara lain
Lebih terperinciPengaruh Korupsi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Sembilan Negara Asia Tahun
Pengaruh Korupsi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Sembilan Negara Asia Tahun 2011-2014 Yosafat Charisma Aloysius Gunadi Brata Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Fakultas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan laporan WTO (World Trade Organization) tahun 2007
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Berdasarkan laporan WTO (World Trade Organization) tahun 2007 (Business&Economic Review Advisor, 2007), saat ini sedang terjadi transisi dalam sistem perdagangan
Lebih terperinciBab V. Penutup. 5.1 Kesimpulan
Bab V Penutup 5.1 Kesimpulan Negara-negara yang digunakan dalam penelitian ini merupakan sembilan negara Asia yang pernah terkena krisis tahun 1997 dengan periode pengamatan tahun 2011-2014. Berdasarkan
Lebih terperinciAghion, P., and P. Howitt A mode1 of growth through creative destruction. Econometrica 60(2):
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA Aghion, P., and P. Howitt. 1992. A mode1 of growth through creative destruction. Econometrica 60(2): 323-35 1. Aschauer, David A. (1989). Public Investment and Productivity
Lebih terperinciOleh Citra Ramayani 1. Keywords: government investment, private investment, inflation, export, labor, economic growth
PENGARUH INVESTASI PEMERINTAH, INVESTASI SWASTA, INFLASI, EKSPORT, TENAGA KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA Oleh Citra Ramayani 1 Abstract The research aims
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. terhadap kinerja perusahaan industri telekomunikasi seluler tahun , maka
49 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang pengaruh struktur pasar terhadap kinerja perusahaan industri telekomunikasi seluler tahun 2001-2013, maka diperoleh kesimpulan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi suatu negara sangat ditunjang oleh indikator tabungan dan investasi domestik yang digunakan untuk menentukan tingkat pertumbuhan dan pembangunan ekonomi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Subosukawonosraten Provinsi Jawa Tengah periode , maka. dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasi analisis data yang dilakukan tentang pengaruh PDRB, Upah Minimum Kabupaten/Kota, Inflasi dan Pengeluaran Pemerintah terhadap penyerapan tenaga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tujuan akhir meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan ekonomi merupakan upaya yang dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta menjaga stabilititasnya dengan tujuan akhir meningkatkan
Lebih terperinciANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING DI JAWA TIMUR
Analisis Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi PMA (M. Ricky Elsa dan Ririt Iriani Sri S.) 149 ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING DI JAWA TIMUR M. Ricky Elsa. P dan Ririt Iriani
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses pembangunan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses pembangunan yang terjadi secara terus menerus dan bersifat dinamis. Sasaran pembangunan yang dilakukan oleh negara sedang
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Alam, S Ekonomi Untuk SMA dan MA Kelas X. Esis. Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA Aiello, F., Iona, A., dan Leonida, L. 2010. Regional infrastructure and firm investment: Theory and Empirical Evidence for Italy. Springer-Verlag, Empir Econ (2012) 42, Februari: 835-862.
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. tidak dipengaruhi oleh nilai kurs valuta asing dan laju inflasi. 2. Hasil Estimasi VAR First Difference menunjukkan bahwa:
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil dari pembahasan diatas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil pengujian hubungan Kausalitas Granger menunjukkan bahwa: Pada hasil pengujian
Lebih terperincisubmited: reviewed: accepted:
ISSN : 2302 1590 E-ISSN: 2460 190X ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.1 No.2 (203-207) PENGARUH INVESTASI PEMERINTAH, INVESTASI SWASTA, INFLASI, EKSPORT, TENAGA KERJA DAN PRODUKTIVITAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bagi sebuah negara, keberhasilan pembangunan ekonominya dapat diukur dan digambarkan secara umum oleh tingkat laju pertumbuhan ekonominya. Mankiw (2007) menyatakan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang pengaruh Upah. Minimum Kabupaten/Kota (UMK) riil dan Produk Domestik Regional Bruto
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang pengaruh Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) riil dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di Provinsi Jawa Tengah tahun 2009-2013,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sebagai sebuah negara yang sedang berkembang, pembangunan ekonomi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagai sebuah negara yang sedang berkembang, pembangunan ekonomi merupakan suatu tujuan utama. Hal ini juga merupakan tujuan utama negara kita, Indonesia. Namun,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. sejenis yang ingin melanjutkan atau mengembangkan penelitian ini. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
BAB V PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran hipotesis penelitian.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. negeri, seperti tercermin dari terdapatnya kegiatan ekspor dan impor (Simorangkir dan Suseno, 2004, p.1)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi internasional semakin pesat sehingga hubungan ekonomi antar negara menjadi saling terkait dan mengakibatkan peningkatan arus perdagangan barang,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan ekonomi tidak pernah lepas dari pertumbuhan ekonomi (economic growth). Karena pembangunan ekonomi mendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIRAN MODAL SWASTA JANGKA PENDEK DI INDONESIA
WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.1 JAN-JUNI 2015 ISSN : 2089-8592 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIRAN MODAL SWASTA JANGKA PENDEK DI INDONESIA Porkas Sojuangon Lubis Dosen Fakultas Ekonomi UNIVA Medan NIDN
Lebih terperinciKESIMPULAN DAN SARAN. terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini ditunjukkan oleh nilai
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan 1. Modal asing (Foreign Direct Investment/FDI) berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi X 1 yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. modal terutama terjadi dari negara-negara yang relatif kaya modal yaitu umumnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejalan dengan pembangunan ekonomi internasional yang semakin terkait dan adanya interdependensi antar negara, arus perdagangan barang juga mengalami perkembangan
Lebih terperinciPENENTUAN TINGKAT KURS RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA SERIKAT DI PASAR VALUTA ASING INDONESIA (PERIODE )
PENENTUAN TINGKAT KURS RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA SERIKAT DI PASAR VALUTA ASING INDONESIA (PERIODE 1998.1 2014) THE DETERMINATION OF FOREIGN EXCHANGE RUPIAH TO US DOLLAR IN INDONESIAN FOREX MARKET
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi pasar modal di negara-negara ASEAN-5, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand dalam mendukung
Lebih terperinciAisen, A., & Hauner, D. (2008). Budget Deficit and Interest Rates. IMF Working Papers, 42, 1-21.
DAFTAR PUSTAKA Ahmad,N. (2013). The Role of Budget Deficit in the Economic Growth of Pakistan. Global Journal of Management and Business Research Economics and Commerce. Vol, 13. Issue 5. ISSN: 2249-4588.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia saat ini sudah tidak dapat terpisahkan lagi dengan
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perekonomian Indonesia saat ini sudah tidak dapat terpisahkan lagi dengan perekonomian dunia. Hal ini terjadi setelah dianutnya sistem perekonomian terbuka yang dalam aktivitasnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang menunjukkan besarnya peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam suatu. angkatan kerja. Terakhir yaitu kemajuan teknologi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator ekonomi makro yang menunjukkan besarnya peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam suatu perekonomian. Tingkat
Lebih terperinciPERAN KREDIT PERBANKAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA TAHUN SKRIPSI
PERAN KREDIT PERBANKAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA TAHUN 2004-2013 SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Gelar Sarjana Ekonomi Oleh: Fifin Nur Fanina 201310180312039
Lebih terperinciPENGARUH PENDAPATAN RIIL, SUKU BUNGA DEPOSITO DOMESTIK, SUKU BUNGA DEPOSITO VALUTA ASING, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DEPOSITO VALUTA ASING
PENGARUH PENDAPATAN RIIL, SUKU BUNGA DEPOSITO DOMESTIK, SUKU BUNGA DEPOSITO VALUTA ASING, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DEPOSITO VALUTA ASING SKRIPSI Oleh : ANDRI WASIS SUDIBYO NIM. 030810191087 FAKULTAS
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis statistik, analisis data dan pembahasan, maka ditarik simpulan sebagai berikut: 1. Variabel dividend per share, ukuran perusahaan, earning
Lebih terperinciPENGARUH IMPOR DAN NILAI TUKAR TERHADAP INVESTASI LANGSUNG ASING DI INDONESIA (Studi pada Bank Indonesia Periode Kuartal I 2006 Kuartal IV 2013)
PENGARUH IMPOR DAN NILAI TUKAR TERHADAP INVESTASI LANGSUNG ASING DI INDONESIA (Studi pada Bank Indonesia Periode Kuartal I 2006 Kuartal IV 2013) Putri Sri Kasinta Purba Suhadak Raden Rustam Hidayat Fakultas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi telah menimbulkan dampak yang sangat berarti dalam dimensi kehidupan manusia. Globalisasi merupakan proses internasionalisasi seluruh tatanan masyarakat
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DI KOTA-KOTA PROVINSI JAWA TENGAH
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DI KOTA-KOTA PROVINSI JAWA TENGAH NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Lebih terperinciPENGARUH EKSPOR, IMPOR, DAN NILAI TUKAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PERIODE
PENGARUH EKSPOR, IMPOR, DAN NILAI TUKAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PERIODE 2002-2012 Ayunia Pridayanti Progam Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya Jalan
Lebih terperinciANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI JAWA TIMUR. Suwarno Fakultas Ekonomi UPN Veteran Jatim
Analisis Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Penanaman Modal Asing (Suwarno) 50 ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI JAWA TIMUR Suwarno Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Nilai Tukar ( Exchange Rate
7 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam hubungan dengan penelitian ini, maka beberapa teori yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yangn memengaruhi impor di kawasan ASEAN+6 dan non
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Badan Koordinasi Penanaman Modal. (2011). Jumlah Penanaman Modal Asing
DAFTAR PUSTAKA Badan Koordinasi Penanaman Modal. (2011). Jumlah Penanaman Modal Asing yang telah direalisasikan. Dikutip November 12, 2014, dari www.bkpm.go.id Badan Pusat Statistik. (2012). Berita Resmi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Algifari Analisis Statistik Untuk Bisnis dengan Regresi, Korelasi, dan Non Parametrik. Edisi Pertama. Yogyakarta: STIE YKPN
83 DAFTAR PUSTAKA Algifari. 2000. Analisis Statistik Untuk Bisnis dengan Regresi, Korelasi, dan Non Parametrik. Edisi Pertama. Yogyakarta: STIE YKPN Alwi, Syafaruddin. 2003. Alat-Alat Analisis Dalam Pembelanjaan.
Lebih terperinciAbstract. Keywords: Economic Growth, Budget Deficit, Foreign Direct Investment. Abstrak
DAMPAK DEFISIT ANGGARAN DAN PENANAMAN MODAL ASING TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA Hafiz Defarahmi 1*, Zulkifli 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala 1) Ekonomi Pembangunan Fakultas
Lebih terperinciPENGARUH INDIKATOR FUNDAMENTAL MAKROEKONOMI TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA (Periode Tahun )
PENGARUH INDIKATOR FUNDAMENTAL MAKROEKONOMI TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA (Periode Tahun 2004-2013) Monica Letarisky Darminto R. Rustam Hidayat Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Setiap negara membutuhkan modal untuk membiayai proyek
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap negara membutuhkan modal untuk membiayai proyek pembangunannya. Tentunya ketersediaan modal sangat dipengaruhi oleh laju pertumbuhan ekonomi. Bagi sebuah negara,
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CADANGAN DEVISA DI INDONESIA PERIODE SKRIPSI
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CADANGAN DEVISA DI INDONESIA PERIODE 2010-2014 SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi Oleh: Moch Fatah Fauzi 201110180311107
Lebih terperinciBadan Pusat Statistik Jawa Barat dalam Angka Tahun Bandung: BPS Provinsi Jawa Barat Badan Pusat Statistik Jawa Barat dalam Angka
DAFTAR PUSTAKA Ajija, Shochrul R, et al. 2011. Cara Cerdas Menguasai Eviews. Jakarta: Penerbit Salemba Empat Badan Pusat Statistik. 2007. dalam Angka Tahun 2006. Serang: BPS Provinsi Badan Pusat Statistik.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan dalam berbagai bidang, tak terkecuali dalam bidang ekonomi. Menurut Todaro dan Smith (2006), globalisasi
Lebih terperinciPENGARUH NILAI KURS RUPIAH TERHADAP INFLASI DI INDONESIA. Oleh : Natalia Artha Malau, SE, M.Si Dosen Universitas Negeri Menado
PENGARUH NILAI KURS RUPIAH TERHADAP INFLASI DI INDONESIA Oleh : Natalia Artha Malau, SE, M.Si Dosen Universitas Negeri Menado Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai tukar terhadap
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH NET EKSPOR DAN UTANG LUAR NEGERI TERHADAP CADANGAN DEVISA NASIONAL STUDI KASUS TAHUN SKRIPSI
ANALISIS PENGARUH NET EKSPOR DAN UTANG LUAR NEGERI TERHADAP CADANGAN DEVISA NASIONAL STUDI KASUS TAHUN 2005-2013 SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi Oleh : Lazuardi
Lebih terperinciJURNAL EKONOMI Volume 21, Nomor 4 Desember 2013 PERANAN EKSPOR DALAM PEREKONOMIAN RIAU. Nursiah Chalid
PERANAN EKSPOR DALAM PEREKONOMIAN RIAU Nursiah Chalid Jurusan Ilmu Ekonomi Universitas Riau Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru Pekanbaru 28293 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KURS RUPIAH DAN INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) SEKTORAL DI PASAR MODAL JURNAL ILMIAH.
ANALISIS PENGARUH KURS RUPIAH DAN INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) SEKTORAL DI PASAR MODAL JURNAL ILMIAH Disusun oleh : Inda Yunita Sari 125020107111019 JURUSAN ILMU EKONOMI FAKULTAS
Lebih terperinciPengaruh Penanaman Modal Asing, Penanaman Modal Dalam Negeri Dan Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Di Indonesia
Pengaruh Penanaman Modal Asing, Penanaman Modal Dalam Negeri Dan Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Di Indonesia Reza Lainatul Rizky 1, Grisvia Agustin 2, Imam Mukhlis 3 Jurusan Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang, tak terkecuali dalam bidang ekonomi. Menurut Todaro dan Smith (2006), globalisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan dalam berbagai bidang, tak terkecuali dalam bidang ekonomi. Menurut Todaro dan Smith (2006), globalisasi
Lebih terperincimenjadi barang jadi (final goods) sehingga ketika terjadi depresiasi nilai tukar Cina tidak bisa mengurangi impornya.
5. PENUTUP Berdasarkan laporan dari UN Comtrade, Indonesia selama sepuluh tahun terakhir sejak periode 2006 sampai dengan 2015 mengalami defisit neraca perdagangan bilateral dengan Cina. Hal tersebut disebabkan
Lebih terperinciSATU DEKADE KERJASAMA EKONOMI UNI EROPA-INDONESIA EKSPOR-IMPOR PENDORONG INVESTASI UNI EROPA DI INDONESIA
RINGKASAN EKSEKUTIF SATU DEKADE KERJASAMA EKONOMI UNI EROPA-INDONESIA EKSPOR-IMPOR PENDORONG INVESTASI UNI EROPA DI INDONESIA DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 4 INVESTASI UNI EROPA PENDORONG PERDAGANGAN INDONESIA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi di suatu negara (trade as engine of growth).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu indikator yang dapat digunakan untuk menentukan keberhasilan suatu negara dalam membangun perekonomian negaranya adalah laju pertumbuhan ekonomi. Setiap
Lebih terperinciPENGARUH TINGKAT KURS TERHADAP EKSPOR DI PROVINSI SULAWESI UTARA
PENGARUH TINGKAT KURS TERHADAP EKSPOR DI PROVINSI SULAWESI UTARA THE EFFECT OF EXCHANGE RATE ON EXPORT IN NORTH SULAWESI.,,. 1,2,3 Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam
Lebih terperinciPENGARUH EKSPOR DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA (Studi Pada Bank Indonesia Tahun )
PENGARUH EKSPOR DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA (Studi Pada Bank Indonesia Tahun 2005-2014) Widya Puteri Ayuningtyas Topowijono Sri Sulasmiyati Fakultas Ilmu Administrasi
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan analisi data pada Bab IV maka dapat ditarik kesimpulan sebagai. berikut:
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan analisi data pada Bab IV maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil pengujian pada return indeks JKSE menemukan pengaruh Ramadhan Effect pada volatilitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara berkembang yang sedang membangun, membutuhkan dana yang cukup besar untuk membiayai pembangunan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Indonesia sebagai negara berkembang yang sedang membangun, membutuhkan dana yang cukup besar untuk membiayai pembangunan. Penanaman modal dapat dijadikan sebagai
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI ASEAN MEMBER COUNTRIES PADA TAHUN
24 JIBEKA VOLUME 11 NOMOR 1 FEBRUARI 2017 : 24-29 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI ASEAN MEMBER COUNTRIES PADA TAHUN 2011-2016 Agatha Christy Permata Sari Alumni Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perdagangan internasional merupakan salah satu aspek penting dalam
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perdagangan internasional merupakan salah satu aspek penting dalam perekonomian setiap negara di dunia. Dengan perdagangan internasional, perekonomian akan saling terjalin
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Nama Mata Kuliah : Ekonomi Kode/SKS : KP 403/3 Semester : 6 Kelompok Mata Kuliah : MKU/MKDP/MKKP/MKKF/MKKPS/MKPP *) Status Mata Kuliah : Wajib/Pilihan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Globalisasi dan liberalisasi ekonomi telah membawa pembaharuan yang
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi dan liberalisasi ekonomi telah membawa pembaharuan yang sangat cepat dan berdampak luas bagi perekonomian, baik di dalam negeri maupun di tingkat dunia
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Berdasarkan pada masalah-masalah yang telah dirumuskan, maka tujuan dari penelitian ini antara lain untuk: 1. Mengetahui besarnya pengaruh tenaga kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Foreign Direct Investment (FDI) sebagai komponen yang meningkatkan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Foreign Direct Investment (FDI) sebagai komponen yang meningkatkan pertumbuhan, mendapat perhatian besar dari negara-negara maju pada umumnya dan negara-negara berkembang
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, S. dan Guo, W., 2005, Determinants Of FDI In China, Journal of Global Business and Technology, Volume 1, Number 2 pp
79 DAFTAR PUSTAKA Ali, S. dan Guo, W., 2005, Determinants Of FDI In China, Journal of Global Business and Technology, Volume 1, Number 2 pp.21-33. Arsyad, L., 2010, Ekonomi Pembangunan, Edisi kelima, STIE
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara yang memiliki banyak sumber daya alam dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia sebagai negara yang memiliki banyak sumber daya alam dan termasuk sebagai salah satu negara berkembang di dunia membutuhkan dana untuk mendukung pertumbuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perekonomian suatu negara tidak terlepas dari perkembangan ekonomi global
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perekonomian suatu negara tidak terlepas dari perkembangan ekonomi global dan kawasan serta berbagai kemajuan dalam perbaikan, iklim investasi, infrastruktur,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gravity Model Gravity model adalah model yang awalnya digunakan untuk menganalisa secara statistik arus barang/uang diantara secara bilateral antara dua pihak yang mempunyai
Lebih terperinciEFEK PENINGKATAN UPAH MINIMUM TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN
Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan Volume 15, Nomor 1, April 2014, hlm.48-54 EFEK PENINGKATAN UPAH MINIMUM TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN Jihad Lukis Panjawa 1, Daryono Soebagiyo 2 1,2 Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciPENGARUH INFLASI, KURS, SUKU BUNGA SBI, DAN PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA
PENGARUH INFLASI, KURS, SUKU BUNGA SBI, DAN PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA Kevin Adi Irawan Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas
Lebih terperinciPengaruh Investasi Kelapa Sawit dan Tenaga Kerja terhadap PDRB pada Sub Sektor Perkebunan di Kabupaten Kutai Timur
Pengaruh Investasi Kelapa Sawit dan Tenaga Kerja terhadap PDRB pada Sub Sektor Perkebunan di Kabupaten Kutai Timur Bagus Ariyanto, Fitriadi 1, Akhmad Noor 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang harus dihadapi dan terlibat didalamnya termasuk negara-negara di kawasan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi ekonomi bagi seluruh bangsa di dunia adalah fakta sejarah yang harus dihadapi dan terlibat didalamnya termasuk negara-negara di kawasan ASEAN. Globalisasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Investasi Investasi adalah mereka yang memiliki pendapatan, yang dipergunakan bukan untuk tujuan konsumsi melainkan investasi. Investasi, dalam pengertian sehari-hari
Lebih terperinciDaftar Pustaka. Badan Pusat Statistik. (n.d.). Apa itu Indeks Pembangunan Manusia? Jakarta, Indonesia.
BAB V PENUTUP Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya hubungan kausal antara kualitas human capital dan arus masuk FDI di Indonesia dan India. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciDAMPAK KRISIS EKONOMI EROPA TERHADAP PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR INDONESIA
DAMPAK KRISIS EKONOMI EROPA TERHADAP PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR INDONESIA Riska Ayu Pramono 1, Syapsan 2 dan Nobel Aqualdo 2 Abstract This study aims to determine how the impact of the European economic
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sejak diberlakukannya sistem nilai tukar mengambang penuh/ bebas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Sejak diberlakukannya sistem nilai tukar mengambang penuh/ bebas (freely floating system) yang dimulai sejak Agustus 1997, posisi nilai tukar rupiah terhadap mata uang
Lebih terperinciPengaruh Variabel Makroekonomi Terhadap Impor Barang Modal di Indonesia...
Pengaruh Variabel Makroekonomi Terhadap Impor Barang Modal di Indonesia... 27 Pengaruh Variabel Makroekonomi Terhadap Impor Barang Modal di Indonesia Periode 2005.1-2013.13 (The effect of Macroeconomic
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembangunan ekonomi merupakan serangkaian kebijakan-kebijakan. yang diambil pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan ekonomi merupakan serangkaian kebijakan-kebijakan yang diambil pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperluas lapangan pekerjaan
Lebih terperinciANALISIS HUBUNGAN KAUSALITAS ANTARA KURS DENGAN INFLASI DI INDONESIA (2011.I VI)
ANALISIS HUBUNGAN KAUSALITAS ANTARA KURS DENGAN INFLASI DI INDONESIA (2011.I - 2016.VI) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan faktor-faktor produksi yaitu; modal, tenaga kerja dan teknologi
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian suatu negara dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi mengukur prestasi dari perkembangan suatu perekonomian dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pergerakan globalisasi perekonomian yang dewasa ini bergerak begitu
1 BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Pergerakan globalisasi perekonomian yang dewasa ini bergerak begitu cepat diiringi dengan derasnya arus globalisasi yang semakin berkembang maka hal ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai perubahan mendasar atas struktur sosial, nilai serta norma masyarakat,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan merupakan suatu proses multidimensional yang mencakup berbagai perubahan mendasar atas struktur sosial, nilai serta norma masyarakat, dan institusi-institusi
Lebih terperinciPERANAN EKSPOR DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA. Nursiah Chalid
PERANAN EKSPOR DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA Nursiah Chalid Jurusan Ilmu Ekonomi Universitas Riau Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru Pekanbaru 28293 ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu instrumen ekonomi yang dewasa ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan salah satu instrumen ekonomi yang dewasa ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pasar modal dianggap sebagai sarana pembentuk modal dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejatinya tak dapat dipungkiri bahwa setiap negara menghadapi berbagai macam polemik terutama dari segi ekonomi. Hal ini mengharuskan pemahaman lebih mendalam secara
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Basuki, A. T., & Yuliadi, I. (2015). Ekonometrika Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Mitra Pustaka Nurani (Matan).
DAFTAR PUSTAKA Afandi, M. A. (2015). Analisis Determinan Inflasi dari Sisi Supply (Cost-Push Inflation) di Indonesia Periode 2008:1-2014:12 Pendekatan Vector Error Correction Model (VECM). Skripsi. Universitas
Lebih terperinciJURNAL EKONOMI Volume 21, Nomor 1 Maret 2013 ANALISIS JALUR TRANSMISI BI RATE TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH DI INDONESIA
ANALISIS JALUR TRANSMISI BI RATE TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH DI INDONESIA Nafisah Al Ali Daulay, Anthony Mayes dan Yusni Maulida Jurusan Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Riau Kampus Bina Widya
Lebih terperinci: Determinan Intra-Industry Trade Komoditi Kosmetik Indonesia dengan Mitra Dagang Negara ASEAN-5 : I Putu Kurniawan
Judul Nama : Determinan Intra-Industry Trade Komoditi Kosmetik Indonesia dengan Mitra Dagang Negara ASEAN-5 : I Putu Kurniawan NIM : 1306105127 Abstrak Integrasi ekonomi merupakan hal penting yang perlu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sebagai negara berkembang, Indonesia membutuhkan dana yang tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sebagai negara berkembang, Indonesia membutuhkan dana yang tidak sedikit jumlahnya di dalam pembangunan nasional. Dalam konteks pembangunan nasional maupun
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ascani, dkk New Economic Geography and Economic Integration: A Review. London: SEARCH.
DAFTAR PUSTAKA Alisjahbana, Armida S. 2014. Arah Kebijakan dan Strategi Percepatan Pengembangan Kawasan Timur Indonesia. Manado: Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan
Lebih terperinciKeunggulan Komparatif Produk Alas Kaki Indonesia ke Negara ASEAN Tahun 2013
JEKT 8 [2] : 172-178 ISSN : 2301-8968 Keunggulan Komparatif Produk Alas Kaki Indonesia ke Negara ASEAN Tahun 2013 Kadek Mega Silvia Andriani *) Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lebih terperinciANALISIS DETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN
ANALISIS DETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2010-2015 Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik. (2004). Bantul Dalam Angka Yogyakarta: Badan Pusat Statistik.
DAFTAR PUSTAKA Arsyad, Lincolin. (1999). Ekonomi Pembangunan, 4 th ed. Yogyakarta: STIE YKPN. Arsyad, Lincolin. (2010). Ekonomi Pembangunan, 5 th ed. Yogyakarta: UPP STIM YKPN. Badan (2004). Bantul Dalam
Lebih terperinci