BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Peelitia Peelitia dilakuka di bagia spiig khususya bagia widig Pabrik Cambrics Primissima (disigkat PT.Primissima) di Jala Raya Magelag Km.15 Slema, Yogyakarta. Peelitia dilaksaaka pada taggal 1 September 015 sampai Oktober Sumber Data Metode pegumpula data yag diguaka dalam peelitia ii adalah sumber data primer yag dilakuka melalui wawacara lagsug dega pihak-pihak yag berkaita dega permasalaha yag aka diteliti. Sumber data sekuder yag dilakuka melalui studi pustaka yag berkaita dega perelitia tersebut. 3.3 Pegumpula Data Pegumpula data dilakuka dega melakuka wawacara lagsug dega pihakpihak perusahaa serta megamati proses produksi terutama pada bagia widig. Data yag diperluka dalam peelitia ii berupa data kerusaka mesi beserta peyebabya, data kompoe peyusu mesi da data harga kompoe mesi. 3.4 Pegolaha data Lagkah-lagkah dalam pegolaha data dalam peelitia adalah sebagai berikut : 1. Fuctio block diagram Fuctio block diagram dibuat utuk medeskripsi mesi utama yag berupa blok-blok yag berisi fugsi-fugsi dari setiap subsistem yag meyusu mesi tersebut.

2 39. Failure mode ad effect aalysis Pegisiia tabel atau form dari masig-masig fugsi kompoe mesi beserta kegagala dari fugsi masig-masig kompoe, peyebab kegagla fugsi da tidaka yag harus dilakuka utuk mecegah kegagala fugsi. Pemberia bobot dari masig-masig kompoe sesuai utuk memperoleh ilai RPN. 3. Logic Tree Aalysis Peyusua LTA diguaka utuk megetahui kosekuesi yag ditimbulka oleh masig-masig failure mode pada masig-masig kompoe. 4. RCM II Decisio Worksheet RCM II Decisio Worksheet merupaka peggabuga dari tabel FMEA da LTA da diisi siapa yag bertaggug jawab pegerjaa dari setiap kompoe mesi tersebut. 5. Peetua Kompoe Kritis Peetua kompoe kritis berdasarka pada data dowtime mesi yag diakibatka keruska kompoe dega frekuesi terbesar. Peetua kompoe kritis megguaka diagram pareto. 6. Peetua Jeis distribusi Peetua pemiliha distribusi dilakuka dega metode Least Square Curve yaitu berdasarka ideks of fit (r) terbesar. Berikut rumus yag diguaka dalam meghitug ideks of fit (r) (Walpole, 198) adalah : a. Distribusi Normal r ormal = i=1 X i Y i i=1 X i i=1 Y i X i X i=1 i=1 i Y i X i=1 i=1 i Dimaa ilai x i da y i ditetuka dega rumus di bawah ii : x i = t i... (3.1) y i = Φ 1 F(t i ) diperoleh dari tabel Φ (z).

3 40 b. Distribusi Logormal r logormal = i=1 X i Y i i=1 X i i=1 Y i X i X i=1 i=1 i Y i X i=1 i=1 i... (3.) Dimaa ilai x i da y i ditetuka dega rumus di bawah ii : x i = t i y i = Φ 1 F(t i ) diperoleh dari tabel Φ (z). c. Distribusi Weibul r weibul = i=1 X i Y i i=1 X i i=1 Y i X i X i=1 i=1 i Y i X i=1 i=1 i... (3.3) Dimaa ilai x i da y i ditetuka dega rumus di bawah ii : x i = l (t i ) y i = l l 1 1 F(t i ) d. Distribusi Ekspoesial r Ekspoesial = i=1 X i Y i i=1 X i i=1 Y i X i X i=1 i=1 i Y i X i=1 i=1 i... (3.4) Dimaa ilai x i da y i ditetuka dega rumus di bawah ii : x i = t i y i = l 1 1 F(t i ) 7. Melakuka uji Goodess of Fit Melakuka pegujia Goodess of Fit utuk megetahui data sesuai atau medekati distribusi dari ilai r terbesar berdasarka pemiliha distribusi sebelumya (Ebelig, 1997) a. Barlett Test utuk pegujia distribusi Ekspoes H 0 H 1 : Data time to failure berdistribusi ekspoesial : Data time to failure tidak berdistribusi ekspoesial

4 41 B = r l (1 r ) r ti) (1 r i=1 ) l ti r i=1 1+ r+1 /(6r)... (3.5) Keteraga: ti = waktu kerusaka ke-i r = jumlah kerusaka Data waktu atar kerusaka berdistribusi ekspoesial apabila X α (1, r 1) < B < X α (1, r 1) b. Ma s Test utuk distribusi Weibull H 0 H 1 : Data time to failure berdistribusi Weibull : Data time to failure tidak berdistribusi Weibull M = k 1 (l t i+1 lti 1 )/M i k (l t i+1 lti 1 )/M i... (3.6) k 1 = k = r r 1... (3.7)... (3.8) M i = Z i+1 Z i... (3.9) Z i = l l(1 i 0,5 )... (3.10) +0,5 Keteraga : ti = data atar waktu kerusaka ke-i = jumlah data atar kerusaka suatu kompoe M 1 M = ilai pedekata Ma utuk data ke-i = ilai perhituga distribusi Wer=ibull M 0,05;k ;k 1 = ilai distribusi Weibull r = bayakya data k 1 k = r = r 1

5 4 c. Kolmogorov-Smirov Test utuk distribusi ormal da Logormal H 0 H 1 : Data time to failure berdistribusi ormal (logormal) : Data time to failure tidak berdistribusi ormal (logormal) D = max (D 1, D )... (3.11) D 1 = max φ ti t s D = max i ti t φ s i 1... (3.1)... (3.13) s = i=1(ti t) 1... (3.14) Keteraga: ti = time to failure ke-i t = rata-rata time to failure s = stadar deviasi =bayakya data 8. Estimasi parameter megguaka metode Maximum Likelihood Estimator (MLE), utuk parameter masig-masig distribusiya adalah sebagai berikut : a. Distribusi Normal μ = i=1 ti... (3.15) σ = i=1 ti μ 1... (3.16) Keteraga : ti= data waktu kerusaka ke= bayakya data kerusaka μ= ilai tegah σ= stadard deviasi b. Distribusi Logormal μ = i=1 l ti... (3.17)

6 43 s = i=1 l t i μ... (3.18) t med = e μ... (3.19) Keteraga : ti= data waktu kerusaka ke= bayakya data kerusaka μ= ilai tegah s= stadard deviasi c. Distribusi Weibul β = b = x iy i x i y i x i x... (3.0) i a = y i b x i... (3.1) θ = exp a β... (3.) Keteraga : ti = data waktu kerusaka ke-i d. Distribusi Ekspoesial λ = T... (3.3) Keteraga: = jumlah kerusaka T = r ti tiyaitu jumlah waktu kerusaka 9. Peetua iterval waktu pergatia da biaya pergatia kompoe Model peetua iterval peggatia pecegaha dega kriteria miimasi biaya dapat dirumuska sebagai berikut (Jardie, 1973) : C tp = C p.r tp + C f. 1 R tp tp+tp.r tp + M tp +Tf. 1 R tp... (3.4)

7 44 Keteraga : tp = Iterval waktu peggatia pecegaha Tp = Waktu utuk melakuka peggatia prevetive (pecegaha) Tf = Waktu utuk melakuka peggatia corective (kerusaka) Cp = Biaya peggatia prevetive Cf = Biaya peggatia corective R tp = Probabilitas terjadiya peggatia pecegaha pada saat tp Tp+tp = Pajag siklus pecegaha 3.5 Alat Aalisa Pada peelitia ii utuk melakuka aalisa data yaitu megguaka Microsoft excel. Microsoft excel diguaka utuk meghitug keadala kompoe mesi da mea time failure.

8 Diagram Alir Peelitia Latar Belakag Studi Pustaka Perumusaha Masalah Tujua Peelitia Pegumpula Data : a. Data mesi da kompoe b. Data kerusaka da perawata c. Peyebab da akibat kerusaka Reliability Cetered Maiteace (RCM II) a. Fuctio block diagram b. Failure mode ad effect aalysis c. Logic Tree Aalysis d. RCM II Decisio Worksheet Peetua Kompoe Kritis Meetuka Jeis Distribusi Dega Metode Least Square Curve Fittig Uji Kecocoka Goodess of fit Idetifikasi Maximum Likelihood Estimator (MLE) Peetua Iterval Waktu Pergatia Da Biaya Pergatia Kompoe Reliability Pembahasa Kesimpula da Sara Selesai Gambar 3.1 Diagram Alir Peelitia

9 Diskripsi Alir Peelitia Latar Belakag Lagkah awal dalam melakuka peelitia meetuka latar belakag permasalaha yag ada dalam tempat peelitia. Dega melakuka peelitia da observasi terhadap permasalah yag ada dalam tempat peelitia Studi Pustaka Studi pustaka dilakuka utuk memperoleh hasil peelitia yag sesuai dega permasalaha yag dibahas dega cara mempelajari teori-teori yag releva dega topik permasalaha yag dibahas Perumusaha Masalah Merumuska permasalah berdasarka latar belakag permasalaha yag dikaji. Merumuska ruag ligkup permasalaha. Sehigga mejadi peetu bahasa yag dilakuka didalam peelitia Tujua Peelitia Meetuka beberapa tujua utuk memfokuska permasalaha dega hasil akhir berupa lapora tugas akhir. Adapu tujua peelitia ii adalah seperti yag dijelaska pada bab sebelumya da hasil dari tujua peelitia ii bagi perusahaa utuk megidetifikasi kompoe kritis yag ada pada mesi Espero beserta waktu iterval kegiata perawata serta meghitug biaya perawataya Pegumpula Data Pegumpula data dalam peelitia ii dilakuka dega cara wawacara,taya jawab secara lagsug dega pihak-pihak yag berhubuga dega permasalaha yag diagkat dalam peelitia. Observasi yaitu megumpulka data dega pegamata da pecatata secara lagsug terhadap objek peelitia.

10 Reliability Cetered Maiteace II Melakuka idetifikasi objek peelitia yaitu berupa mesi produksi. Megidetifikasi fugsi-fugsi utama sistem, betuk kegagala mesi dari peyebabya higga akibat yag ditimbulka dari kegagala beserta tidaka perbaika yag dilakuka Peetua Kompoe Kritis Meetuka kompoe-kompoe yag megalami kegagala mesi produksi. Higga meetuka kompoe yag palig kritis berdasarka total pegeluara yag diakibatka kegagala fugsi kompoe tersebut Meetuka Jeis Distribusi Meetuka jeis distribusi waktu kerusaka da perbaika berdasarka kompoe kritis. Terdapat 4 macam distribusi yag diguaka utuk megetahui pola data yag terbetuk. Distribusi itu adalah distribus ormal,weibul, logormal da ekspoesial. Peetua jeis distribusi ditetuka dega ilai r atau ideks of fit yag terbesar Uji Kecocoka Goodess Of Fit Utuk megetahui apakah distribusi pegamata sesuai dega yag diharapka, maka perlu utuk mempertimbagka distribusi meurut pegamata dega distribusi meurut ilai-ilai teoritis. Pegujia kecocoka distribusi yag diguaka adalah uji Goodess of Fit. Pegujia distribusi megguaka uji Barlett Test utuk distribusi Ekspoesial, Ma s Test utuk distribusi Weibull da Kolmogorov- Smirov Test utuk distribusi ormal da Logormal Idetifikasi Maximum Mikelihood Estimator Pegidetifikasi parameter utuk distribusi kerusaka sesuai dega distribusi yag terpilih. Idetifikasi Parameter dapat dilakuka dalam dua tahap, yaitu idetifikasi distribusi awal da estimasi parameter.

11 Peetua Iterval Waktu Pergatia Da Biaya Pergatia Kompoe Melakuka perhituga dalam peetuka waktu iterval pargatia kompoe kritis da dega biaya yag palig miimum. Dalam perhituga ii megguaka model age replecemet Reliability Reliability atau kedala kompoe dalam megikuti model keadala ii diasumsika sistem kembali ke kodisi semula atau baru setelah mejalai perawata pecegaha. Membadigka kodisi awal sebelum adaya perbaika dega sesudah dilakukaya perbadiga Pembahasa Pada tahap ii dilakuka aalisa terhadap data-data yag telah diolah da megaalisa megeai kompoe kritis tetag iterval waktu pergatia kompoe da biaya miimum perbaikaya. Aalisa hasil pegolaha data aka dijadika sebagai dasar utuk mearik kesimpula da sara Kesimpula Da Sara Setelah dilakuka pegumpula da pegolaha data, maka dapat ditarik kesimpula yag hasilya dapat diragkum dalam suatu peelitia. Kesimpula mejawab rumusa permasalaha yag ada. Sara diberika utuk perusahaa didasarka pada hasil peelitia, utuk sara peelitia diasaraka pada kelemaha da hambata yag dihadapi peeliti dalam pelaksaaa peelitia.