BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE ASC IX 2012

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE ASC IX 2012"

Transkripsi

1 BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE ASC IX Kemenakertrans (Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi) Pada awal pemerintahan RI, waktu Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ingin menetapkan jumlah kementerian pada tanggal 19 Agustus 1945, kementerian yang bertugas mengurus masalah ketenagakerjaan belum memiliki tugas dan fungsi yang menangani masalah-masalah perburuhan. Pada tanggal 3 Juli 1947 mulai ditetapkan adanya kementerian Perburuhan dan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 1947 tanggal 25 Juli 1947 ditetapkan tugas pokok Kementerian Perburuhan. Berdasarkan Peraturan Menteri Perburuhan (PMP) Nomor 1 Tahun 1948 tanggal 29 Juli 1947 ditetapkan kembali tugas pokok Kementerian Perburuhan yang mencakup urusan-urusan sosial menjadi Kementerian Perburuhan dan Sosial. Pada saat adanya pemerintahan darurat di Sumatera, Menteri Perburuhan dan Sosial diberi posisi rangkap yang meliputi urusan-urusan pembangunan, pemuda dan keamanan. Pada pemerintahan Republik Indonesia Serikat (RIS), organisasi Kementerian Perburuhan tidak lagi mencakup urusan sosial dan struktur organisasinya didasarkan pada Peraturan Menteri Perburuhan Nomor 1 Tahun Setelah Republik Indonesia Serikat bubar, struktur organisasi Kementerian Perburuhan disempurnakan lagi dengan Peraturan Kementerian Perburuhan Nomor 1 tahun Berdasarkan peraturan tersebut mulai tampak kelengkapan

2 struktur organisasi Kementerian Perburuhan yang mencakup struktur organisasi sampai tingkat daerah dan resort dengan uraian tugas yang jelas. Struktur organisasi ini tidak mengalami perubahan sampai dengan kwartal pertama tahun Melalui Peraturan Menteri Perburuhan Nomor 70 mulai terjadi perubahan yang kemudian disempurnakan melalui Peraturan Menteri Perburuhan Nomor 77 junto Peraturan Menteri Perburuhan Nomor : 79 Tahun Berdasarkan Peraturan tersebut Kementerian Perburuhan secara keseluruhan tidak mengalami perubahan apapun sampai dengan tahun 1964, kecuali untuk tingkat daerah. Sedangkan struktur organisasinya terdiri dari Direktorat Hubungan dan Pengawasan Perburuhan dan Direktorat Tenaga Kerja. Sejak awal periode Demokrasi Terpimpin, terdapat organisasi buruh dan gabungan serikat buruh baik yang berafiliasi dengan partai politik maupun yang bebas. Pertentangan-pertentangan mulai muncul dimana-mana, pada saat itu kegiatan Kementerian Perburuhan dipusatkan pada usaha penyelesaian perselisihan perburuhan. Sementara itu, masalah pengangguran masih terabaikan sehingga melalui PMP Nomor :12 Tahun 1959 dibentuk kantor Panitia Perselisihan Perburuhan Tingkat Pusat (P4P) dan Tingkat Daerah (P4D). Struktur Organisasi Kementerian Perburuhan sejak Kabinet Kerja I sampai dengan Kabinet Kerja IV (empat) tidak mengalami perubahan. Struktur Organisasi mulai berubah melalui Peraturan Menteri Perburuhan Nomor : 8 Tahun 1964 yaitu dengan ditetapkannya empat posisi. Pembantu menteri untuk urusan-urusan administrasi, penelitian, perencanaan dan penilaian hubungan dan pengawasan perburuhan dan tenaga kerja. 2

3 Dalam perkembangan selanjutnya, organisasi Kementerian Perburuhan yang berdasarkan Peraturan disempurnakan dengan Peraturan Menteri Perburuhan Nomor 13 Tahun 1964 tanggal 27 November 1964, yang pada pokoknya menambah satu posisi Pembantu Menteri Urusan Khusus. Dalam periode Orde Baru (masa transisi ), Kementerian Perburuhan berubah nama menjadi Departemen Tenaga Kerja (Depnaker) berdasarkan Keputusan tersebut posisi Pembantu Menteri dilingkungan Depnaker dihapuskan dan sebagai penggantinya dibentuk satu posisi Sekretaris Jenderal. Masa transisi berakhir tahun 1969 yang ditandai dengan dimulainya tahap pembangunan Repelita I, serta merupakan awal pelaksanaan Pembangunan Jangka Panjang Tahap I (PJPT I). Pada pembentukan Kabinet Pembangunan II, Depnaker diperluas menjadi Departemen Tenaga Kerja Transmigrasi dan Koperasi, sehingga ruang lingkup tugas dan fungsinya tidak hanya mencakup permasalahan ketenagakerjaan tetapi juga mencakup permasalahan ketransmigrasian dan pengkoperasian. Susunan organisasi dan tata kerja Departemen Tenaga Kerja Transmigrasi dan Koperasi diatur melalui Kepmen Nakertranskop Nomor Kep 1000/Men/1975 yang mengacu kepada KEPPRES No 44 Tahun Dalam Kabinet Pembangunan III, unsur koperasi dipisahkan dan Departemen Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi. Sehingga menjadi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Depnakertrans). Dalam masa bakti Kabinet Pembangunan IV dibentuk Departemen Transmigrasi, unsur transmigrasi dipisah dari Depnaker Susunan organisasi dan tata kerja Depnaker ditetapkan dengan Kepmennaker No. Kep 199/Men/1984 3

4 sedangkan susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen Transmigrasi Nomor : Kep- 55A/Men/1983. Pada masa reformasi Departemen Tenaga Kerja dan Departemen Transmigrasi kemudian bergabung kembali pada tanggal 22 Februari Usaha penataan organisasi Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi terus dilakukan dengan mengacu kepada Keputusan Presiden RI Nomor 47 Tahun 2002 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja. 1.2 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini terbagi dalam beberapa unit kerja dalam melakukan tugasnya melayani masyarakat, dan salah satunya adalah unit kerja Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas. Unit kerja inilah yang bertanggung jawab terhadap kegiatan ASC ke IX tahun 2012 yang diselenggarakan di Indonesia. Berikut ini adalah penjelasan secara rinci yang berkaitan dengan unit kerja tersebut: Tugas Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas mempunyai tugas tersendiri yaitu merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis di bidang pembinaan pelatihan dan produktivitas. 4

5 1.2.2 Fungsi Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas memiliki beberapa fungsi dalam menjalankan tugasnya dan juga sebagai salah satu unit kerja di dalam Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Fungsi-fungsi dari unit kerja ini adalah : 1. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang standarisasi kompetensi dan program pelatihan, pembinaan instruktur dan tenaga kepelatihan, lembaga dan sarana pelatihan kerja, pemagangan, serta produktivitas 2. Pelaksanaan kebijakan di bidang standarisasi kompetensi dan program pelatihan, pembinaan instruktur dan tenaga kepelatihan, lembaga dan sarana pelatihan kerja, pemagangan, serta produktivitas 3. Penyusunan standar, norma, pedoman, kriteria dan prosedur di bidang standarisasi kompetensi dan program pelatihan, pembinaan instruktur dan tenaga kepelatihan, lembaga dan sarana pelatihan kerja, pemagangan, serta produktivitas 4. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang standarisasi kompetensi dan program pelatihan, pembinaan instruktur dan tenaga kepelatihan, lembaga dan sarana pelatihan kerja, pemagangan, serta produktivitas 5. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal 5

6 1.3 Asean Skills Competition ASEAN Skills Competition (ASC) dimulai pada tahun 1993 pada pertemuan ILO / APSDEP di Jepang. Dimana disepakati bahwa ada kompetisi dua tahunan antar keterampilan negara anggota ASEAN. Kompetisi ini diadakan untuk mempromosikan dan meningkatkan standar keterampilan di wilayah tersebut sampai ke tingkat internasional. Kompetisi ini diselenggarakan berdasarkan pembagian biaya. Sampai saat ini ada 10 negara peserta dan 21 bidang keterampilan. Kesepuluh negara yang terlibat diantaranya adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Laos, Kamboja, Singapore, Brunei Darussalam, Vietnam, Philippines, Myanmar. Dan bidang- bidang yang akan dilombakan adalah : 1. Mechanical Engineering Design - CAD 2. IT Network Systems Administration 3. Welding 4. Plumbing and Heating 5. Bricklaying 6. Cabinetmaking 7. Ladies'/Men's Hairdressing 8. Automobile Technology 9. Cooking 10. Restaurant Service 11. Mechatronics 12. Wall and Floor Tiling 13. Electronics 14. Electrical Installations 6

7 15. Joinery 16. Beauty Therapy 17. Refrigeration 18. Graphic Design Technology 19. Web Design 20. Painting and Decorating 21. Mobile Robotics 22. IT Software Solutions for Business 23. Fashion Technology 24. Caring Tujuan dari kompetisi Keterampilan ASEAN : 1. Untuk mempromosikan pengembangan nilai-nilai kualitas di tiap kejuruan secara teknis serta bekerja dengan keterampilan penuh di antara para pekerja muda 2. Untuk mendorong kerjasama dalam pendidikan kejuruan / teknis dan pelatihan antara negara-negara anggota ASEAN 3. Untuk mendorong kerjasama yang erat antara pemerintah, industri, pengusaha dan organisasi pekerja serta lembaga pelatihan kejuruan 4. ASC akan membuka jalan bagi pekerja yang memiliki keunggulan kerja dan pengembangan pekerja yang tinggi ASC merupakan suatu aktivitas dimana negara anggota ASEAN dapat bekerja sama di tingkat regional dalam hal pengembangan keterampilan mencapai standar internasional. Para anggota negara telah ditetapkan dan diberlakukan aturan kompetisi sebagai berikut: 7

8 1. Kompetisi akan diselenggarakan setiap dua tahun dan anggota negara akan bergiliran untuk menjadi penyelenggara dengan cara melakukan pemungutan suara 2. Anggota negara ASEAN telah sepakat untuk menggunakan Uji Proyek terbaru dari Kompetisi WorldSkills terbaru (sebuah kompetisi keterampilan Biennial dengan sekitar 50 anggota negara) untuk Proyek Uji ASC. Pengujian proyek WorldSkill dirancang oleh para ahli di bidang keterampilan yang merupakan pemimpin dari sektor industri yang berbeda. Uji elemen Proyek mencerminkan teknologi terbaru dan keterampilan yang dibutuhkan dan diubah setiap kompetisi. Jadi, dengan menggunakan pengujian proyek World Skill sebagai dasar untuk mengembangkan uji proyek ASC maka akan memungkinkan pemuda dari negara-negara ASEAN anggota untuk tetap up to date dengan apa yang sedang terjadi 3. Competitor tidak boleh lebih dari 22 tahun. Setiap negara dapat mengirimkan 2 competitor untuk setiap bidang keterampilan selama 3 hari kompetisi (dalam rentang jam) Ada 8 ASEAN Kompetisi Keterampilan: a. 1 st ASC diselenggarakan oleh Malaysia dari Agustus bidang keterampilan b. 2 th ASC diselenggarakan oleh Filipina dari Desember daerah keterampilan c. 3 rd ASC diselenggarakan oleh Thailand dari Maret bidang keterampilan 8

9 d. 4 th ASC diselenggarakan oleh Indonesia membentuk Oktober bidang keterampilan e. 5 th ASC diselenggarakan oleh Vietnam September bidang keterampilan f. 6 th ASC diselenggarakan oleh Brunei Darussalam from 3-12 September bidang keterampilan g. 7 th ASC diselenggarakan oleh Malaysia dari November bidang keterampilan h. 8 th ASC diselenggarakan oleh bentuk Thailand November bidang keterampilan 1.4 Peran / Role berikut : Struktur organisasi dari pembuatan Website ASC IX 2012 ini adalah sebagai 9

10 Gambar 3.1 Struktur Organisasi Pembuatan Website ASC 10

11 1.5 Kondisi Yang Sudah Ada Kondisi yang sudah ada sebelum dibuatnya website ASC 2012 ini adalah segala sesuatunya dilakukan secara manual melalui terutama dalam kegiatan berkomunikasi antara admin negara Indonesia dengan admin dari negara lain yang terlibat di dalam acara ini. Sehingga dalam proses menyampaikan informasi serta bertukar data membutuhkan waktu tersendiri dan tidak dapat dilakukan secara realtime. Tidak hanya proses berkomunikasi saja yang dilakukan secara manual, keegiatankegiatan lain seperti mendaftarkan partisipan, mengubah data-data partisipan maupun data pribadi yang telah didaftarkan, melakukan pendaftaran ulang bagi semua partisipan yang akan terlibat, mendaftarkan jadwal penerbangan partisipan yang akan datang ke Indonesia, melihat data histori partisipan pada acara-acara sebelumnya, mendaftarkan barang-barang yang akan digunakan ketika lomba, melihat jadwal dan lokasi lomba pun semuanya dilakukan secara manual yaitu dengan menanyakan sekretariat ASC Indonesia melalui atau telepon. Hal ini dirasa kurang efektif karena tidak menutup kemungkinan dapat terjadi human error ketika melakukan kegiatan-kegiatan sekretariat tersebut. Meskipun melalui dapat berkomunikasi antar negara, namun ada kemungkinan - yang sudah dikirimkan tidak dibaca dengan baik dan menimbulkan miss communication. Website yang ada terdahulu tidak dapat mengatasi hal hal yang diperlukan untuk membantu terlaksananya event ini. Berikut gambaran sistem dari website yang terdahulu. 11

12 Gambar 3.2 Use Case sistem website terdahulu 1.6 Identifikasi Masalah ASC merupakan suatu event yang melibatkan banyak pihak yang tidak hanya berasal dari Indonesia saja namun juga dari semua negara-negara ASEAN seperti Malaysia, Vietnam, Laos dan yang lainnya. Sehingga data-data yang harus diolah oleh sekretariat Indonesia untuk menunjang berlangsungnya event ASC juga tidaklah sedikit. Namun, jika proses pengumpulan dan pengolahan data tersebut harus dilakukan secara manual maka hal ini tidak akan membuat pengerjaan semakin mudah dan efisien. Berikut ini adalah beberapa masalah yang muncul karena semuanya dilakukan secara manual ataupun menggunakan sehingga dirasa perlu dibuat sebuah website untuk acara ASC ke IX yang mendasari skripsi internship ini : 1. Pendaftaran anggota-anggota ASC di tiap negara 2. Pendaftaran ulang anggota-anggota ASC di tiap negara untuk setiap event nya yang akan dilangsungkan di Indonesia 12

13 3. Pembatasan jumlah partisipan yang dapat didaftarkan di setiap posisi yang tersedia 4. Pengubahan data anggota-anggota ASC jika terjadi kesalahan sewaktu pendataan awal 5. Pemberitahuan semua partisipan yang telah terdaftar untuk mengikuti event yang akan dilaksanakan 6. Pemberitahuan mengenai news dan events yang akan berlangsung 7. Pencatatan jadwal penerbangan semua partisipan ASC 2012 yang akan datang ke Indonesia 8. Pemberitahuan mengenai lokasi dimana acara-acara persiapan ASC maupun ASC sendiri akan diadakan 9. Pencatatan bukti pengiriman barang-barang yang diperlukan dari negara masingmasing untuk mendukung pengerjaan peserta lomba selama perlombaan berlangsung 10. Diskusi mengenai materi perlombaan sesuai dengan bidang lombanya masingmasing dan juga share file-file yang dibutuhkan peserta lomba untuk latihan dari negara lain 11. Pendaftaran media partners dan juga sponsorship yang ikut berpartisipasi mendukung kegiatan ASC ini dari awal hingga akhir 1.7 Ruang Lingkup Ruang lingkup pembahasan skripsi internship ini adalah sistem yang akan dipakai sebagai sarana informasi dan komunikasi selama berlangsungnya acara ASC 13

14 2012 sehingga event ASC 2012 ini dapat berjalan dengan baik. Untuk itu, agar skripsi ini lebih terfokus dibuatlah ruang lingkup sebagai berikut : Front End Log In Menyediakan fasilitas bagi semua member untuk dapat login dan dapat memiliki fitur-fitur tambahan lain sesuai dengan posisinya di dalam acara ASC 2012 ini seperti fitur forum dan yang lainnya. Member di sini terbagi menjadi beberapa role / peran yang memiliki tugasnya masing-masing, yaitu : competitor, team leader, observer, expert, chief expert, deputy chief expert, jury chairperson, official delegates, technical delegates, technical delegates assistant, interpreter, workshop supervisor Registrasi dan Kelengkapan Partisipan (Untuk admin per negara) 1. Untuk mendaftarkan delegasi, expert, observer, kompetitor serta partisipan lainnya dari setiap negara yang terlibat dalam acara ASEAN Skill Competition Mengirimkan yang berisi pemberitahuan akan keikutsertaan dalam ASC serta informasi mengenai username dan password default untuk log in secara otomatis ketika admin per negara selesai memasukkan data setiap partisipannya 3. Untuk melakukan daftar ulang delegasi, expert, observer, kompetitor serta partisipan lainnya dari setiap negara di setiap event yang akan berlangsung. 14

15 4. Membatasi jumlah partisipan yang dapat didaftarkan di setiap posisi yang tersedia 5. Mengubah, menghapus serta melihat detail dari data pribadi para partisipan yang mengikuti acara ASC yang akan berlangsung 6. Menyediakan informasi bagi admin per negara mengenai siapa saja peserta yang sudah berpartisipasi pada event-event yang sebelumnya beserta detail data yang dimiliki 7. Menyediakan notifikasi untuk admin sehingga dapat dengan mudah mengetahui siapa saja partisipan dari negaranya yang menginginkan perubahan data diri 8. Melakukan approval terhadap permintaan perubahan data diri untuk semua partisipan ASC dari negaranya masing-masing 9. Memasukkan semua flight schedule semua partisipan ASC dari negara masing-masing di setiap event yang akan berlangsung Membership (Untuk member dan admin per negara) 1. Menyediakan fitur untuk mengubah data diri / profile jika terjadi kesalahan input ketika didaftarkan pertama kali 2. Menyediakan fitur pengubahan password yang digunakan untuk log in ke dalam website Forum 1. Menyediakan fitur untuk menambahkan thread baru di dalam forum 15

16 2. Menyediakan fitur quick reply untuk dapat berdiskusi di dalam forum 3. Menyediakan fitur untuk melakukan attach file ketika melakukan reply atau pada saat membuat sebuah thread Support Equipment (Untuk admin per negara) 1. Menyediakan sarana bagi admin per negara untuk dapat mendaftarkan barang-barang yang ingin dikirimkan ke Indonesia yang berfungsi untuk mendukung kelancaran perlombaan 2. Menyediakan histori pengiriman barang beserta detail barang-barang yang dikirimkan sebelum-sebelumnya Information Centre 1. Tempat para expert dapat melihat perkembangan kinerjanya selama persiapan menuju ASEAN Skill Competition Menyediakan informasi / penjelasan mengenai ASC dan WSC 3. Menyediakan sumber informasi tentang perkembangan yang terjadi sebelum dan selama ASEAN Skill Competition 2012 ini berlangsung dalam bentuk foto atau video. 4. Tempat para partisipan ASC dapat melihat atau melakukan download dari hasil setiap kegiatan yang sudah berlangsung 5. Tempat para partisipan ASC dapat melihat atau melakukan download peraturan dan prosedur yang sudah disepakati bersama untuk mendukung terlaksananya ASC 16

17 6. Tempat para partisipan ASC dapat melihat atau melakukan download fotofoto maupun video yang bersangkutan dengan ASC ini 7. Menyediakan informasi mengenai media partners dan sponsorships yang mendukung acara ASEAN Skill Competition 2012 IX 8. Menyediakan informasi mengenai berita-berita terupdate yang berhubungan dengan persiapan menuju ASC Menyediakan informasi mengenai bidang-bidang apa saja yang akan dilombakan pada ASC 2012 nanti 10. Menyediakan informasi mengenai acara-acara yang akan dilangsungkan di waktu yang mendatang, baik berupa penjelasan acara maupun tanggal berapa acara tersebut akan diadakan 11. Menyediakan informasi mendetail mengenai lokasi dari acara yang sedang / akan berlangsung 12. Menyediakan infromasi mengenai negara-negara yang terlibat di dalam acara ASC ini Security Menyediakan keamanan tambahan seperti pengaturan hak akses yang ketat untuk website yang akan dibuat sehingga kerahasiaan data selalu terjaga. 17

18 1.7.2 Back End Registrasi 1. Untuk mendaftarkan delegasi, expert, observer, kompetitor serta partisipan lainnya dari setiap negara yang terlibat dalam acara ASEAN Skill Competition Untuk mendaftarkan partisipan ASC dari negara manapun 3. Mengirimkan yang berisi pemberitahuan akan keikutsertaan dalam ASC serta informasi mengenai username dan password default untuk log in secara otomatis ketika admin per negara selesai memasukkan data setiap partisipannya 4. Membatasi jumlah partisipan yang dapat didaftarkan di setiap posisi yang tersedia 5. Mengubah, menghapus serta melihat detail dari data pribadi para partisipan yang mengikuti acara ASC yang akan berlangsung Memberships 1. Melakukan approval terhadap admin-admin negara yang ingin melakukan perubahan data diri 2. Melihat detail data diri terbaru yang diajukan oleh admin-admin negara sebelum melakukan approval 18

19 Field Management 1. Menambahkan bidang-bidang lomba yang akan diadakan pada ASEAN Skill Competition Menghapus maupun mengubah data bidang-bidang lomba yang akan diadakan pada ASEAN Skill Competition Admin Management 1. Menambahkan admin per negara maupun sekretariat ASC Indonesia sendiri 2. Menghapus maupun mengubah data-data dari admin per negara atau sekretariat ASC Indonesia Support Equipment Melakukan check list apakah barang yang dikirim oleh negara-negara lain sudah sampai di Indonesia dan lengkap News and Events 1. News a. Memasukkan berita-berita terbaru mengenai ASC 2012 kepada semua partisipan ASC maupun pengunjung website yang ingin mengetahui perkembangan acara ASC ini b. Melakukan perubahan dan penghapusan terhadap berita-berita terbaru yang akan dimunculkan di dalam website 19

20 2. Events a. Memasukkan nama beserta deskripsi suatu event, tanggal registrasi dimulai dan berakhir, tanggal kapan event akan dimulai dan berakhir b. Melakukan perubahan informasi mengenai suatu event dan juga penghapusan event Media Partners 1. Memasukkan deskripsi beserta link dan gambar mengenai media partners yang mendukung acara ASC 2012 berlangsung 2. Melakukan perubahan dan penghapusan data-data dari media partners yang ada Sponsorships 1. Memasukkan deskripsi beserta link dan gambar mengenai sponsorships yang mendukung acara ASC 2012 berlangsung 2. Melakukan perubahan dan penghapusan data-data dari sponsorships yang ada 20

21 Gallery 1. Memasukkan semua foto-foto maupun video yang bersangkutan dengan acara ASC 2012 dari awal persiapan hingga akhir penutupan acara ASC 2012 di Indonesia 2. Melakukan perubahan dan penghapusan foto-foto maupun video yang akan ditampilkan kepada semua pengunjung website 21

22 1.8 Solusi yang Diusulkan Dengan adanya beberapa permasalahan yang sudah disebutkan pada sub bab sebelumnya, solusi yang diusulkan adalah dengan adanya pembuatan website yang dapat merespon segala kegiatan secara realtime dan menghindari terjadinya human error dikarenakan pengumpulan dan pemrosesan datanya dilakukan secara manual. 22

BAB III GAMBARAN UMUM

BAB III GAMBARAN UMUM BAB III GAMBARAN UMUM 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Pada awal pemerintahan RI, waktu panitia persiapan kemerdekaan indonesia menetapkan jumlah kementerian pada tanggal 19 agustus 1945 kementerian

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Umum Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Umum Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya 5 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Umum Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, ketika Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menetapkan jumlah kementerian

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN JAWA BARAT MEMPERSEMBAHKAN SMK JABAR 2017

DINAS PENDIDIKAN JAWA BARAT MEMPERSEMBAHKAN SMK JABAR 2017 DINAS PENDIDIKAN JAWA BARAT MEMPERSEMBAHKAN SMK JABAR 2017 1. Evaluasi hasil perolehan medali kontingen SMK JABAR dalam LKS SMK Nasional 2017 di SOLO 2. Rencana Kegiatan LKS SMK 2017 TINGKAT JAWA BARAT

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, ketika Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menetapkan jumlah

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1 Perancangan website Website yang dibuat merupakan sebuah website yang memiliki tujuan dalam pembelajaran tentang benda-benda museum sejarah jakarta. Sehingga dapat membantu

Lebih terperinci

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin 270 Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin Layar ini merupakan layar Tambah Instruktur untuk admin yang telah melakukan login. Layar ini berisi formulir pengisisan data-data diri instruktur. Tombol

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 1 BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 1.1 Sejarah Berdirinya Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, ketika Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menetapkan jumlah

Lebih terperinci

SKILLS FOR BRIGHT FUTURE.

SKILLS FOR BRIGHT FUTURE. Press Release SKILLS FOR BRIGHT FUTURE. PUSPITA MARTHA OFFICIAL SPONSORS FOR HAIRDRESSING COMPETITION Tentang ASEAN SKILLS COMPETITION ASEAN Skill Competition adalah event berbagai jenis lomba keterampilan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari knowledge management system maintenance hardware dan software berbasis web pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 1.1. Implementasi Sistem Pada tahap ini merupakan proses pembuatan perangakat lunak yang disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1 Penurunan hasil analisa ke perancangan sistem Berdasarkan hasil riset penelitian di bab 3, terdapat hubungan antar variabel yang cukup tinggi sehingga dapat disimpulkan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 225 /MEN/2003 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 225 /MEN/2003 TENTANG MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 225 /MEN/2003 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA AKREDITASI

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Organisasi 3.1.1 Corporate Learning Division Berdasarkan perkembangan yang semakin luas dari BINUS Group di masa depan, sehingga untuk tetap dapat berkompetisi

Lebih terperinci

Pengembangan Aplikasi berbasis Website untuk Jejaring dan Komunikasi dalam Organisasi Majelis Agama Konghucu Indonesia (MAKIN)

Pengembangan Aplikasi berbasis Website untuk Jejaring dan Komunikasi dalam Organisasi Majelis Agama Konghucu Indonesia (MAKIN) Pengembangan Aplikasi berbasis Website untuk Jejaring dan Komunikasi dalam Organisasi Majelis Agama Konghucu Indonesia (MAKIN) Wilfridus Bambang Triadi Handaya 1, Hakim Hartanto 2 1 Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SOFTWARE PENGELOLAAN AKREDITASI (S.P.A) (UNTUK KA-LPK DAN ASESOR)

PETUNJUK PENGGUNAAN SOFTWARE PENGELOLAAN AKREDITASI (S.P.A) (UNTUK KA-LPK DAN ASESOR) PETUNJUK PENGGUNAAN SOFTWARE PENGELOLAAN AKREDITASI (S.P.A) (UNTUK KA-LPK DAN ASESOR) KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

Sistem pendukung CRM

Sistem pendukung CRM BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1. Usulan Prosedur yang Baru Setelah menganalisis permasalahan-permasalahan yang dialami perusahaan saat ini, maka diusulkan adanya prosedur baru perusahaan. Prosedur

Lebih terperinci

MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo

MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo Manual Web Profile IAIN Walisongo 2011 SKEMA TAMPILAN HALAMAN ADMIN Login admin melalui alamat http://nama_situs/admin/ Menu Utama Menu Profile

Lebih terperinci

KEPMEN NO. 225 TH 2003

KEPMEN NO. 225 TH 2003 KEPMEN NO. 225 TH 2003 KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 225 /MEN/2003 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA AKREDITASI LEMBAGA PELATIHAN KERJA MENTERI

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR LAMPIRAN KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan perkenannya maka buku Pedoman Pelaksanaan Seleksi Daerah (SELEKDA) Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition

Lebih terperinci

Oleh : Sutopo, M.T. *)

Oleh : Sutopo, M.T. *) KEGIATAN PENJURIAN DALAM RANGKA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BIDANG KEAHLIAN MESIN PERKAKAS SE KABUPATEN KEBUMEN TANGGAL 22-23 FEBRUARI 2007 A. Pendahuluan Oleh : Sutopo, M.T.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Pasal 1 Definisi. Untuk maksud-maksud Persetujuan ini, kecuali konteksnya mensyaratkan sebaliknya;

LAMPIRAN. Pasal 1 Definisi. Untuk maksud-maksud Persetujuan ini, kecuali konteksnya mensyaratkan sebaliknya; LAMPIRAN PERSETUJUAN MEKANISME PENYELESAIAN SENGKETA DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA MENGENAI KERJA SAMA EKONOMI MENYELURUH ANTAR PEMERINTAH NEGARA-NEGARA ANGGOTA PERHIMPUNAN BANGSA-BANGSA ASIA TENGGARA

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jalan Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881 Wisselbord (022) 4264944, 4264957, 4264973 BANDUNG (40171) Nomor : 421.7/768 -Setdisdik Lampiran

Lebih terperinci

Pada halaman ini semua pengunjung website dapat membrikan kritik dan sarannya

Pada halaman ini semua pengunjung website dapat membrikan kritik dan sarannya 171 Pada halaman ini semua pengunjung website dapat membrikan kritik dan sarannya namun kritik dan saran tersebut di tamping dulu oleh pegawai Labschool sebelum ditampilkan. Gambar 4.148 Halaman Home Siswa

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE XSCM

BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE XSCM BAB 3 DESKRIPSI UMUM WEBSITE XSCM 3.1 PT. Integrated Synergy Systems 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Integrated Synergy Systems didirikan pada tahun 2007 oleh 4 orang alumni Computer Science di University

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) VERSI UNTUK PENYEDIA

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) VERSI UNTUK PENYEDIA Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Pusat Layanan Pengadaan Secara Elektronik PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) VERSI 2.0.0 UNTUK PENYEDIA Gd. Juanda II Lt.17

Lebih terperinci

account murid (student). Link tersebut adalah Jadwal, Pelajaran, Data Pribadi, Nilai, Pengumuman dan Forum.

account murid (student). Link tersebut adalah Jadwal, Pelajaran, Data Pribadi, Nilai, Pengumuman dan Forum. 102 account murid (student). Link tersebut adalah Jadwal, Pelajaran, Data Pribadi, Nilai, Pengumuman dan Forum. 103 Gambar 4.61 Murid Ubah Sandi Halaman ini dapat diakses dengan menekan link Change Password

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

BAB V IMPLEMENTASI KARYA 47 BAB V IMPLEMENTASI KARYA 5.1 Implementasi Pembuatan Karya Website Karya yang dibuat dalam Kerja Praktek ini adalah pembuatan website yang bertujuan sebagai proses pengenalan tentang seni dan media promosi

Lebih terperinci

MANUAL MANUAL PENGOPERASIAN WEBSITE PNPM PISEW. Regional Infrastructure social. And Economic Development

MANUAL MANUAL PENGOPERASIAN WEBSITE PNPM PISEW.  Regional Infrastructure social. And Economic Development MANUAL RISE MANUAL PENGOPERASIAN WEBSITE PNPM PISEW www.pnpm-pisew.org Regional Infrastructure social And Economic Development TIM KOORDINASI PISEW PUSAT 1 MANUAL PENGOPERASIAN WEB PNPM PISEW PENDAHULUAN

Lebih terperinci

KEPMEN NO. 227 TH 2003

KEPMEN NO. 227 TH 2003 KEPMEN NO. 227 TH 2003 KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 227/MEN/2003 TENTANG TATA CARA PENETAPAN STANDARD KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA MENTERI TENAGA

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Walden Global Services (WGS) adalah perusahaan software dan jasa Information Technology (IT) berbasis di Bandung, Indonesia. PT. WGS saat ini diperkuat oleh 150

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN SIMAHIR IM

PANDUAN PENGGUNAAN SIMAHIR IM PANDUAN PENGGUNAAN SIMAHIR IM (Sistem Informasi Tugas Akhir Indonesia Mandiri) Versi 1.0.0 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER INDONESIA MANDIRI 2018 Kata Pengantar Kegiatan sidang skripsi

Lebih terperinci

TAMPILAN E-LEARNING (biothink.web.id) BESERTA FITURNYA

TAMPILAN E-LEARNING (biothink.web.id) BESERTA FITURNYA TAMPILAN E-LEARNING (biothink.web.id) BESERTA FITURNYA 1. Tampilan awal e-learning (biothink.web.id) Log in untuk administrator dari e-learning pada bagian kiri, sedangkan untuk member baru (peserta didik),

Lebih terperinci

7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN

7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN 109 7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN 7.1. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem dimaksudkan untuk mendefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh sistem manajemen pengetahuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan IT yang berjalan saat

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1. Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Di tempat penulis melakukan kerja praktek, penulis bertugas sebagai Grapic Designer, penulis bertugas untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR TTD. Jakarta, November Drs. DUDUNG HERYADI, MM NIP DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR TTD. Jakarta, November Drs. DUDUNG HERYADI, MM NIP DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN i KATA PENGANTAR Kondisi saat ini masih ditemukan perbedaan data khususnya data lembaga pelatihan kerja pemerintah dan swasta baik jumlah maupun profil lembaganya yang ada di Dinas Tenaga Kerja Provinsi

Lebih terperinci

Pedoman Database Koleksi Museum. cagarbudaya.kemdikbud.go.id

Pedoman Database Koleksi Museum. cagarbudaya.kemdikbud.go.id Pedoman Database Koleksi Museum cagarbudaya.kemdikbud.go.id Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015 DAFTAR ISI Daftar

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM. knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan

BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM. knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM 4.1 Pemetaan Fitur Perancangan aplikasi knowledge management didasarkan pada pemetaan knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan

Lebih terperinci

High School Enrichment Program. Panduan Penggunaan Online LMS HSEP

High School Enrichment Program. Panduan Penggunaan Online LMS HSEP High School Enrichment Program Batch 2 Panduan Penggunaan Online LMS HSEP Introduction BINUS HSEP Teacher Desk merupakan fasilitas pembelajaran online untuk peserta Guru BINUS HSEP BINUS HSEP Teacher Desk

Lebih terperinci

Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan

Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan 1.1. Latar Belakang Sistem sarana prasarana kawasan digunakan untuk monitoring pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana di kawasan transmigrasi. Sarana

Lebih terperinci

Perkenankan kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan OMRC.

Perkenankan kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan OMRC. KATA PENGANTAR Pertama-tama ingin kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkah karunia dan ijinnya maka perangkat Open Method of Research Coordination / OMRC- Metode Koordinasi Riset Terbuka

Lebih terperinci

: KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

: KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 255/MEN/2003 TENTANG TATA CARA PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN KEANGGOTAAN LEMBAGA KERJASAMA BIPARTIT MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

Lebih terperinci

Manual Pengguna Aplikasi Sindu SKA-RenStra

Manual Pengguna Aplikasi Sindu SKA-RenStra Manual Pengguna Aplikasi Sindu SKA-RenStra Penyusun: Gloria Virginia Aplikasi Sindu SKA-RenStra didukung oleh: Keuskupan Agung Semarang Lembaga Penelitian dan Pengembangan UKDW dan Fakultas Teknologi Informasi

Lebih terperinci

Manual Book For Customer

Manual Book For Customer Manual Book For Customer Daftar isi... 1 Pendaftaran member... 2 Login member... 3 Manajemen akun member... 8 Profil... 9 Ubah kata sandi... 9 Invoice... 9 Pesan admin... 10 Konfirmasi pembayaran... 10

Lebih terperinci

Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS

Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS Aplikasi Berbasis Web Bagian Administrator Proses manajemen data dosen Mengakses ke halaman aplikasi Logbook TAS berbasis Web dan selanjutnya login menggunakan akun

Lebih terperinci

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Handout PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Disusun oleh : TIM TEKNIS UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA 2016 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Pendahuluan... 3 1. Identifikasi... 3 2. Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

User Guide Membership.

User Guide Membership. User Guide Membership www.iapi.or.id Menu Membership LOGIN www.iapi.or.id/login LOGIN dibagi menjadi 2 kategori: 1. Login Member IAPI Menu ini digunakan untuk masuk ke dalam akun keanggotaan. Setiap anggota

Lebih terperinci

2 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 6, Ta

2 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 6, Ta BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1435, 2014 KEMENAKERTRANS. Mediator. Mediasi. Pengangkatan. Tata Cara. PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2014 TENTANG

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI LEMBAGA

BAB II DESKRIPSI LEMBAGA BAB II DESKRIPSI LEMBAGA 2.1. Sejarah Singkat Lembaga Pada 3 Juli 1947 menjadi tanggal bersejarah bagi lembaga Kementerian Perburuhan dalam era kemerdekaan Indonesia. Melalui Peraturan Pemerintah No 3/1947

Lebih terperinci

SURAT EDARAN NOMOR : /SE/SJ/2017 TENTANG IMPLEMENTASI SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI DI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

SURAT EDARAN NOMOR : /SE/SJ/2017 TENTANG IMPLEMENTASI SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI DI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Jakarta, Kepada Yang Terhormat. 1. Para Pejabat Tinggi Madya di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 2. Para Pejabat Tinggi Pratama di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 3. Para

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-COMMERCE UKM GS4 MALANG MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPING

RANCANG BANGUN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-COMMERCE UKM GS4 MALANG MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPING RANCANG BANGUN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-COMMERCE UKM GS4 MALANG MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPING Gita Indah Marthasari* 1, Diah Risqiwati 2, Tri Buana Tungga Dewi 3 1,2,3 Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN i i KATA PENGANTAR Di bidang pelatihan kerja, Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang berfungsi sebagai penyelenggara pelatihan kerja (training provider) untuk memproduksi tenaga kerja kompeten, cukup besar,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN... 0 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN... 4 1. FRONTEND... 4 A. Profil... 5 a. Visi dan Misi... 5 b. Sejarah... 6 c. AD/ART... 6 d. Hymne/Mars... 7 e. Susunan Pengurus... 7

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah dari KEMKOMINFO Sejarah berdirinya Departemen Komunikasi dan Informatika RI ( DEPKOMINFO RI ) sebagai departemen baru, berdasarkan Peraturan Presiden

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG. (SIMPeL) Versi UNTUK PEJABAT PENGADAAN & PPHP

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG. (SIMPeL) Versi UNTUK PEJABAT PENGADAAN & PPHP Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Pusat Layanan Pengadaan Secara Elektronik PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) Versi 2.0.0 UNTUK PEJABAT PENGADAAN & PPHP

Lebih terperinci

USER MANUAL APLIKASI CUTI ONLINE HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM. Disiapkan Oleh. PT. Telekomunikasi Indonesia. Human Resource Information System 1

USER MANUAL APLIKASI CUTI ONLINE HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM. Disiapkan Oleh. PT. Telekomunikasi Indonesia. Human Resource Information System 1 APLIKASI CUTI ONLINE HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM USER MANUAL Disiapkan Oleh PT. Telekomunikasi Indonesia 18 Agustus 2017 Human Resource Information System 1 INDEX USER MANUAL CUTI ONLINE HUMAN RESOURCE

Lebih terperinci

I. Mengakses Support Ticket Langkah mengakses Support Ticket:

I. Mengakses Support Ticket Langkah mengakses Support Ticket: USER MANUAL MAINTENANCE SUPPORT BILLBOARD X-PERT Client I. Mengakses Support Ticket Langkah mengakses Support Ticket: 1. Buka halaman xpert-hotelsystem.com 2. Login account anda melalui MAINTENANCE SUPPORT

Lebih terperinci

Forum ASEAN tentang Pekerja Migran (AFML) ke-9 Pertemuan Persiapan Tripartit Nasional

Forum ASEAN tentang Pekerja Migran (AFML) ke-9 Pertemuan Persiapan Tripartit Nasional Forum ASEAN tentang Pekerja Migran (AFML) ke-9 Pertemuan Persiapan Tripartit Nasional Kantor Regional ILO untuk Asia & Pasifik (ROAP) Bangkok, Thailand Garis Besar Presentasi 1. Forum ASEAN tentang Pekerja

Lebih terperinci

disebelah kiri layar.

disebelah kiri layar. 189 Gambar 4.85 Halaman Home Administrator Layar di atas merupakan layar yang pertama kali diakses oleh administrator setalah sukses melakukan login. Pada layar ini terdapat berita-berita mengenai sistem

Lebih terperinci

BAB II RUANG LINGKUP INSTANSI

BAB II RUANG LINGKUP INSTANSI BAB II RUANG LINGKUP INSTANSI 2.1. Sejarah Dinas Tenaga Kerja Republik Indonesia Sejarah Dinas Tenaga Kerja tidak lepas dari perjuangan bangsa dan tatanan politik yang berkembang sejak Proklamasi 17 agustus

Lebih terperinci

APLIKASI E-PROCUREMENT

APLIKASI E-PROCUREMENT APLIKASI E-PROCUREMENT Pengguna: Vendor (Penyedia Barang dan Jasa PT. Indonesia Kendaraan Terminal) Modul: pengadaan Versi 1.0 GENERAL INFORMATION Project Name Document Status Final VERSION HISTORY Version

Lebih terperinci

USER MANUAL PCUCAMEL. Administrator Page. Software Development. Universitas Kristen Petra. Jl. Siwalankerto

USER MANUAL PCUCAMEL. Administrator Page.  Software Development. Universitas Kristen Petra. Jl. Siwalankerto USER MANUAL PCUCAMEL Administrator Page http://admin.pcucamel.petra.ac.id Software Development Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121 131 Surabaya I. Login Page Sebelum dapat mengakses halaman

Lebih terperinci

Batasan Masalah Pembuatan website Indiesik Indonesia menggunakan Dreamweaver Mx, PHP, & MySQL. Terdapat penilaian video atau rekaman yang telah di und

Batasan Masalah Pembuatan website Indiesik Indonesia menggunakan Dreamweaver Mx, PHP, & MySQL. Terdapat penilaian video atau rekaman yang telah di und Latar Belakang Kebutuhan informasi - informasi yang meningkat pesat. Berkembang industri musik Indonesia dalam dunia internet. Jumlah band-band indie yang ada di Indonesia dengan warna musik yang beraneka

Lebih terperinci

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 45 BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Perusahaan 3.1.1 Sejarah perusahaan PT. Total Multi Anugrah adalah perusahaan yang bergerak dibidang elektronik dan peralatan rumah tangga. Pada awalnya

Lebih terperinci

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER. 32/MEN/XII/2008 TENTANG TATA CARA PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN KEANGGOTAAN

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi gtjurnal Panduan Bagi Pengguna Portal Jurnal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. Pendahuluan... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN KOMITMEN PAKET KEDELAPAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN KOMITMEN PAKET KEDELAPAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN KOMITMEN PAKET KEDELAPAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA Pemerintah-pemerintah Brunei Darussalam, Kerajaan Kamboja, Republik Indonesia, Republik Demokratik

Lebih terperinci

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 1 Daftar Isi BAB 1... 3 PENDAHULUAN... 3 1.1 ALUR KERJA SI-NPP... 3 BAB 2... 4 MENJALANKAN APLIKASI SI-NPP... 4 2.1 MASUK KE APLIKASI SI-NPP... 4 2.2 MENU DALAM APLIKASI (NPP)... 4 2.2.1 Menu Informasi...

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN REFERENSI MANUAL

BUKU PANDUAN REFERENSI MANUAL BUKU PANDUAN REFERENSI MANUAL Buku FAQ Pertanyaan Yang Sering Diajukan Kantaya Kantor Maya Ver. 1.0 Teknologi Informasi dan Elektronika BPP Teknologi Gedung BPPT II Lt. 21 Jl. M.H. Thamrin no.8 Jakarta

Lebih terperinci

Bab IV. HASIL DAN ANALISIS Hasil Karya / Implementasi Tampilan Website Berita Indonesia Hari Ini. untuk admin. a.

Bab IV. HASIL DAN ANALISIS Hasil Karya / Implementasi Tampilan Website Berita Indonesia Hari Ini. untuk admin. a. Bab IV. HASIL DAN ANALISIS 4.1. Hasil Karya / Implementasi Dari tahap tahap dan perancangan sistem yang telah dilakukan sebelumnya menghasilkan website Informasi berita Indonesia Hari Ini. 4.1.1. Tampilan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era persaingan bisnis saat ini, perkembangan teknologi dan informasi semakin maju dan pesat dan hal ini memiliki peranan yang sangat penting bagi perusahaan di

Lebih terperinci

USER MANUAL E CHARTERING UNTUK PENYEDIA JASA (SHIP OWNER / SHIP BROKER)

USER MANUAL E CHARTERING UNTUK PENYEDIA JASA (SHIP OWNER / SHIP BROKER) USER MANUAL E CHARTERING UNTUK PENYEDIA JASA (SHIP OWNER / SHIP BROKER) CHARTERING COMMERCIAL SHIPPING MARKETING & TRADING DIRECTORATE 2014 User Manual E-Chartering Untuk Penyedia Jasa (Ship Owner/Ship

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Report Passanger dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan Report Passanger yang

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) UNTUK ADMIN SATKER, PPK, PEJABAT PENGADAAN, PPHP DAN PENYEDIA

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) UNTUK ADMIN SATKER, PPK, PEJABAT PENGADAAN, PPHP DAN PENYEDIA Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Pusat Layanan Pengadaan Secara Elektronik PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) UNTUK ADMIN SATKER, PPK, PEJABAT PENGADAAN,

Lebih terperinci

Competition (WSC), Asean Skill Competition (ASC), dan hampir tiap negara

Competition (WSC), Asean Skill Competition (ASC), dan hampir tiap negara A. Pendahuluan KEGIATAN PENJURIAN DALAM RANGKA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) SMK SE DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BIDANG KEAHLIAN MESIN PERKAKAS TANGGAL 11-13 NOPEMBER 2008 Oleh : Sutopo, M.T. *) Dalam situasi

Lebih terperinci

1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Website merupakan salah satu media penyedia informasi yang efektif dan efisien. Media ini didukung oleh teknologi jaringan yang menyebabkan salah satu sisi penggunanya

Lebih terperinci

Tampilan Pesan Terkirim

Tampilan Pesan Terkirim 158 Tampilan Pesan Terkirim Gambar 4.69 Tampilan Pesan Terkirim Pada tampilan Pesan Terkirim terdapat konten berupa tabel yang terdiri dari kolom tempat untuk mencentang, penerima, subjek, tanggal pesan

Lebih terperinci

Updating Aplikasi SIPPDA (Lanjutan) DAFTAR ISI

Updating Aplikasi SIPPDA (Lanjutan) DAFTAR ISI DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Maksud dan Tujuan... 2 BAB II MENU ADMIN DAN CARA PENGGUNAANNYA... 3 A. Persyaratan Penggunaan Aplikasi... 3 1. Kebutuhan Sistem... 3 2. Hak

Lebih terperinci

Aplikasi Event Portal dapar diakses melalui web dan mobile application. 1. Prosedur Penggunaan Aplikasi Berbasis Website

Aplikasi Event Portal dapar diakses melalui web dan mobile application. 1. Prosedur Penggunaan Aplikasi Berbasis Website Prosedur Penggunaan Aplikasi Aplikasi Event Portal dapar diakses melalui web dan mobile application (Android). Aplikasi pada platform Android difokuskan untuk registrasi dan konfirmasi pembayaran yang

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN JMLM

PROPOSAL PENAWARAN JMLM PROPOSAL PENAWARAN JMLM Terima kasih atas ketertarikan Anda terhadap produk JogjaCamp yaitu JMLM. Bersama dengan ini kami informasikan mengenai detail penawaran dari kami untuk menggunakan produk dari

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER-03/MEN/I/2005 TENTANG TATA CARA PENGUSULAN KEANGGOTAAN

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER-03/MEN/I/2005 TENTANG TATA CARA PENGUSULAN KEANGGOTAAN PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER-03/MEN/I/2005 TENTANG TATA CARA PENGUSULAN KEANGGOTAAN DEWAN PENGUPAHAN NASIONAL MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 36 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Perancangan aplikasi E-Learning ini membahas seputar materi Microsoft Word 2003. Setiap penjelasan disertai dengan arahan berupa suara untuk melanjutkan

Lebih terperinci

Berikut ini merpakan prosedur penggunaan pada pengunjung yang belum mendaftar : Gambar 1 Halaman Home pada Guest

Berikut ini merpakan prosedur penggunaan pada pengunjung yang belum mendaftar : Gambar 1 Halaman Home pada Guest Prosedur Penggunaan Berikut ini merpakan prosedur penggunaan pada pengunjung yang belum mendaftar : 1. Halaman Home Gambar 1 Halaman Home pada Guest Halaman Home merupakan halaman paling awal yang bisa

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 2012 TENTANG PENGESAHAN SECOND PROTOCOL TO AMEND THE AGREEMENT ON TRADE IN GOODS UNDER THE FRAMEWORK AGREEMENT ON COMPREHENSIVE ECONOMIC COOPERATION

Lebih terperinci

Memanfaatkan Fitur Member Website Sekolah

Memanfaatkan Fitur Member Website Sekolah Bab VI: Memanfaatkan Fitur Member Website Sekolah Dalam website sekolah ini terdapat sistem komunitas dari pengguna website yang merupakan bagian dari komunitas pendidikan. Sesuai dengan penjelasan bab

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari 158 sebelumnya dengan meng-klik link Delete yang ada di sebelah kanan. Untuk melihat jawaban dari pihak PT.Nexian, user cukup meng-klik subject dari pertanyaan yang ada. Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries

Lebih terperinci

Proposal Penawaran Konsultan Software dan Jasa Website

Proposal Penawaran Konsultan Software dan Jasa Website Proposal Penawaran Konsultan Software dan Jasa Website Filomena Web Media Alamat : Perumahan Puri Indah Lestari, blok D4/23, Desa Citunjung, kec. Batujajar, Bandung Barat Contact : 085641523180, 089695485510

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Sistem Dalam implementasi sistem program aplikasi portal berita dibagi dalam beberapa kategori, yaitu kategori administrator dan editor serta user biasa dan

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN VIDEO COMPETITION GEBYAR LOMBA KARYA TULIS ILMIAH (GALAKSI) 2017 UNIT KEGIATAN ILMIAH MAHASISWA (UKIM) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

BUKU PANDUAN VIDEO COMPETITION GEBYAR LOMBA KARYA TULIS ILMIAH (GALAKSI) 2017 UNIT KEGIATAN ILMIAH MAHASISWA (UKIM) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA BUKU PANDUAN VIDEO COMPETITION GEBYAR LOMBA KARYA TULIS ILMIAH (GALAKSI) 2017 UNIT KEGIATAN ILMIAH MAHASISWA (UKIM) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Video Competition merupakan salah satu kompetisi dari rangkaian

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan E-Procurement Indonesia Eximbank

Petunjuk Penggunaan E-Procurement Indonesia Eximbank 1. Halaman Utama E-Procurement Petunjuk Penggunaan E-Procurement Indonesia Eximbank Tab Menu Sidebar Pada Halaman Utama terdapat 4 buah Tab yang merupakan tautan untuk mengakses berbagai Menu Utama, yaitu:

Lebih terperinci

Gambar 4.30 Tampilan Layar Merchandise. dengan merek jual grup musik samsons seperti t-shirt, sticker, jaket, dan produk yang

Gambar 4.30 Tampilan Layar Merchandise. dengan merek jual grup musik samsons seperti t-shirt, sticker, jaket, dan produk yang 343 29. Tampilan Layar Merchandise Gambar 4.30 Tampilan Layar Merchandise Pada gambar 4.30 menjelaskan halaman merchandise berisi informasi produk dengan merek jual grup musik samsons seperti t-shirt,

Lebih terperinci

User Guide to Create Competition

User Guide to Create Competition User Guide to Create Competition Daftar isi Fungsi Dasar... 1 Edit dan delete... 1 Mengaktifkan dan menonaktifkan... 1 Cara membuat kompetisi... 2 Memuka ucontest.info... 2 Konfirmasi melalui Email...

Lebih terperinci

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 95/Kpts/KL.500/2/2003 TENTANG

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 95/Kpts/KL.500/2/2003 TENTANG MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 95/Kpts/KL.500/2/2003 TENTANG KOMITE NASIONAL (KOMNAS) LEMBAGA PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA (BPP) BIDANG PANGAN DAN PERTANIAN MENTERI

Lebih terperinci

Manual Book PERMOHONAN LEGALISASI UNTUK PEMOHON

Manual Book PERMOHONAN LEGALISASI UNTUK PEMOHON Manual Book PERMOHONAN LEGALISASI UNTUK PEMOHON DIREKTORAT JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA TAHUN 2018 DAFTAR ISI REGISTRASI AKUN... 3 1. Registrasi Legalisasi...

Lebih terperinci

Mengacu kepada PIN Nr.: 019/2011 tentang "PROCEDURE CORPORATE ONLINE BOOKING GARUDA"

Mengacu kepada PIN Nr.: 019/2011 tentang PROCEDURE CORPORATE ONLINE BOOKING GARUDA Mengacu kepada PIN Nr.: 019/2011 tentang "PROCEDURE CORPORATE ONLINE BOOKING GARUDA" DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN... 1 B. TAHAPAN PEMBELIAN TIKET... 1 C. PRIVILEGE... 2 D. AKSES COS... 2 1. AKSES INTERNET...

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dengan telah ditetapkannya

Lebih terperinci

Perubahan mekanisme pengajuan dan aplikasi NILEM PKBM

Perubahan mekanisme pengajuan dan aplikasi NILEM PKBM Perubahan mekanisme pengajuan dan aplikasi NILEM PKBM No Aplikasi Nilem PKBM lama 1 Direktorat Pendidikan Masyarakat menerbitkan pedoman, menyediakan instrumen, menyediakan sistem, fasilitas operasional,

Lebih terperinci

Date Prepared : : Direktorat Perdata Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

Date Prepared : : Direktorat Perdata Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Client Name Project Name Prepared By Date Prepared : : Direktorat Perdata Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia : Aplikasi Perkumpulan :

Lebih terperinci

PANDUAN POKOK PIKIRAN

PANDUAN POKOK PIKIRAN PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.Limapuluhkotakab.Go.Id 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat

Lebih terperinci

2015, No Negeri Sipil Direktorat Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi, Direktorat Jenderal Pembinaan Pengembangan Masyarakat dan

2015, No Negeri Sipil Direktorat Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi, Direktorat Jenderal Pembinaan Pengembangan Masyarakat dan No.1380, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKN. PNS. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Pengalihan. PERATURAN KEPALA BADAN

Lebih terperinci