RANCANG BANGUN MESIN PENGERING JAHE MERAH SISTEM KONVEYOR KAPASITAS 35 KG/PROSES LAPORAN TUGAS AKHIR
|
|
- Yanti Sudjarwadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 RANCANG BANGUN MESIN PENGERING JAHE MERAH SISTEM KONVEYOR KAPASITAS 35 KG/PROSES LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 KONSENTRASI PERAWATAN DAN PERBAIKAN PROGRAM STUDI TEKNIK MEKANIK Oleh : ARBOTOMO M. RAFAEL MARBUN NIM: JURUSAN TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2014
2 INTISARI Rancang Bangun Mesin Pengering Jahe Merah Sistem Konveyor Kapasitas 35 Kg/ Proses Pengolahan hasil pertanian memerlukan penanganan yang baik agar dapat dijaga mutunya. Salah satu hasil pertanian yang rentan terhadap kerusakan fisiologi adalah jahe. Kerusakan pada jahe disebabkan oleh kandungan air yang tinggi yaitu sekitar 85 %, padahal untuk dapat menembus pasaran maka harus memenuhi persyaratan diantaranya kadar air jahe harus sekitar %. Satusatunya jalan untuk mendapatkan jahe kering yang berkualitas adalah melalui proses pengeringan. Pengeringan dapat dilakukan secara alami dan buatan (semi mekanik). Proses pengeringan secara alami yang diperlukan untuk mengawetkan jahe merah mempunyai beberapa kekurangan, yaitu waktu yang lama, membutuhkan area yang luas, dan kurang higienis. Untuk mengatasi masalah ini, maka penulis merancang dan membuat mesin pengering jahe merah dengan sistem konveyor. Mesin pengering ini dapat menurunkan kadar air jahe dari sekitar 45 % menjadi 15 %. Mesin ini menggunakan motor ½ Hp dan suhu maksimal yang dihasilkan C. Dalam proses pengeringan ini, udara panas dihasilkan oleh finned heater yang dihembuskan oleh blower (kipas) berlawanan dengan arah gerak jahe, kemudian keluarannya adalah jahe merah yang telah kering. Dari percobaan yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa mesin secara keseluruhan dapat bekerja dengan efektif karena mesin tersebut dapat mencapai kapasitas dan kadar air yang penulis inginkan. Kata kunci : pengeringan, jahe merah, kadar air, konveyor, finned heater v
3 ABSTRACT Design of Red Ginger Drying Machine Conveyor System with Capacity 35 Kg/ Process Agricultural processing requires good handling so that the quality can be kept. One of the agricultural products that are susceptible to physiology damage is ginger. The damage of ginger is caused by the high water content around 85%, whereas in order to penetrate the market it must meet requirements including it s water content should be about 10-15%. The only way to get a qualified dry ginger is through the drying process. Drying can be done naturally and artificial (mechanical spring). Naturally drying process required to preserve red ginger has some shortcomings, namely a long time, requires a large area, and less hygienic. To overcome this problem, the authors designed and made of red ginger drying machine with conveyor systems. This dryer can reduce the water content from 45% to 15%. This machine uses a ½ Hp motor and a maximum temperature of C produced. In the drying process, the hot air generated by finned heater air that exhaled by the blower (fan) opposite to the movement of ginger, then the output is dried red ginger. From the experiments were carried out, it can be concluded that the overall machine can work effectively as the machine can achieve the capacity and water content that authors wanted. Keywords : drying, red ginger, water content, conveyor, finned heater vi
4 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmad dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Laporan Tugas Akhir ini yang berjudul RANCANG BANGUN MESIN PENGERING JAHE MERAH SISTEM KONVEYOR KAPASITAS 35 KG/ PROSES ini disusun untuk menyelesaikan Pendidikan Diploma 3, Jurusan Teknik Mesin Program Studi Teknik Mekanik Politeknik Negeri Medan. Dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini, penulis telah banyak menerima bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. M. Syahruddin, S.T., M.T., sebagai Direktur Politeknik Negeri Medan; 2. Idham Kamil, S.T., M.T., sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan; 3. Joni Indra, S.T., M.T., sebagai Kepala Program Studi Teknik Mekanik Politeknik Negeri Medan; 4. Melvin E. Simanjuntak, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak membantu dalam penyelesaian Tugas Akhir ini; 5. Seluruh staf pengajar Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan; 6. Staf Administrasi Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan; 7. Kedua orangtua penulis M. Marbun dan T. br Tampubolon yang selalu menjadi motivasi dan memberi dukungan baik moril doa dan materi; 8. Rekan-rekan satu team yang tergabung dalam tim tugas akhir yakni : Chanro, Maripul, Harun, dan Shakti; 9. Teman-teman di Jurusan Teknik Mesin angkatan 2011 Politeknik Negeri Medan. Penulis menyadari kemungkinan terdapat kekurangan dan ketidak sempurnaan laporan tugas akhir ini. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan vii
5 kritikan dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak agar menjadi masukan untuk kebaikan dikemudian hari. Akhir kata, semoga laporan tugas akhir ini dapat memberi manfaat bagi kita semua. Medan, 25 Agustus 2014 Penulis, Arbotomo M. Rafael Marbun NIM : viii
6 DAFTAR ISI SPESIFIKASI TUGAS AKHIR... ii LEMBAR PERSETUJUAN`... iii LEMBAR PENGESAHAN... iv INTISARI... v ABSTRACT... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR TABEL... xvi DAFTAR LAMPIRAN... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 2 C. Tujuan... 2 D. Manfaat... 3 E. Teknik Pengumpulan Data... 3 BAB II LANDASAN TEORI... 4 A. Sejarah Tanaman Jahe Merah Kadar Air Jahe Merah Kegunaan Tanaman Jahe Merah Pengolahan Jahe Standart Mutu Jahe... 7 B. Pengeringan Pengeringan dengan Cara Alami... 8 ix
7 2. Pengeringan dengan Pengering Buatan C. Proses Pengeringan D. Laju Pengeringan Periode Laju Konstan (Constant Rate Periode) Periode Laju Menurun (Falling Rate Periode) E. Perhitungan Performansi Teknis Pengeringan Kadar Air Kebutuhan Energi Pengeringan a. Energi untuk mengeringkan jahe merah (Q jahe ) b. Energi untuk menguapkan air jahe merah (Q air ) c. Energi yang hilang dari dinding penutup ruang pengering (Q dinding ) d. Total energi yang dibutuhkan untuk mengeringkan jahe per siklus (Q Total ) Laju Pengeringan Efisiensi Sistem F. Perhitungan Performansi Teknis Elemen Mesin Perhitungan Kecepatan Konveyor Perhitungan Putaran Poros Idler Konveyor Perhitungan Rasio pada Gear Box Perhitungan Kapasitas Angkut Belt Konveyor Perhitungan Daya Motor a. Perhitungan daya untuk menggerakkan belt konveyor b. Daya rencana motor Perhitungan Tegangan pada Belt Konveyor a. Perhitungan Tegangan Sisi Kencang dan Tegangan Sisi Kendur b. Perhitungan Tegangan Maksimal Perhitungan Diameter Poros Idler Konveyor Bantalan x
8 a. Perhitungan Beban Ekuivalen b. Perhitungan Umur Nominal BAB III PEMBAHASAN A. Desain Konstruksi Mesin B. Komponen Utama Mesin Rangka Mesin Belt Konveyor Motor Listrik Roller (Pully Idler) Poros Pully Idler Bantalan Frame Penutup Kopling Gear Box (Speed Reducer) Sensor Suhu Finned Heater C. Prinsip Kerja Mesin D. Prosedur Pengolahan Data Perhitungan Teknis Proses Pengeringan a. Perhitungan Kadar Air ) Massa air mula- mula ) Massa air yang diuapkan ) Massa jahe kering ) Massa air akhir ) Kadar air akhir b. Kebutuhan Energi Pengeringan ) Total Energi Pengeringan ) Energi pengeringan jahe ) Energi penguapan air jahe xi
9 4) Energi yang Hilang dari Dinding Penutup Ruang Pengering ) Total Energi yang Dibutuhkan Untuk Mengeringkan Jahe Per Siklus c. Laju Pengeringan d. Efisiensi sistem Perhitungan Teknis Elemen Elemen Mesin a. Menghitung Kecepatan Belt Konveyor b. Menghitung Putaran Poros c. Perhitungan Rasio Gear Box d. Menghitung Kapasitas Angkut Belt Konveyor e. Menghitung Daya Motor ) Daya untuk menggerakkan belt ) Daya untuk menggerakkan poros a) Menghitung massa poros idler b) Menghitung massa roller (pully idler) c) Menghitung massa penutup lubang roller d) Menghitung massa total roller konveyor ) Daya rencana motor f. Tegangan Pada Belt Konveyor ) Tegangan Sisi Kencang dan Tegangan Sisi Kendur ) Tegangan Maksimal g. Perhitungan Diameter Poros Idler Konveyor ) Beban poros dari belt konveyor ) Beban dari roller (pully idler) ) Beban poros dari penutup roller (pully idler) ) Diameter poros berdasarkan momen bengkok ) Diameter poros berdasarkan momen puntir xii
10 h. Bantalan ) Perhitungan beban bantalan ) Perhitungan umur bantalan BAB IV ANALISA BIAYA A. Daftar Biaya Biaya Material Biaya Alat Biaya Jasa Biaya Listrik Biaya Pengerjaan Mikrokontroller Total Biaya Pembuatan Mesin Harga Jual Mesin B. Analisa Titik Impas (Break Event Point) BAB V PERAWATAN DAN PERBAIKAN A. Perawatan dan Perbaikan Preventive Maintenance Predictive Maintenance B. Perawatan dan Perbaikan Komponen Utama Mesin Perawatan pada Bantalan Perawatan pada Poros Perawatan pada Belt Konveyor Perawatan pada Kopling Flens Perawatan pada Gear Box Perawatan pada Motor Listrik xiii
11 BAB VI SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xiv
12 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Rimpang Jahe Merah... 5 Gambar 2. Pengeringan di bawah sinar matahari langsung... 9 Gambar 3. Proses Pengeringan pada Diagram Psikometrik Gambar 4. Kurva laju pengeringan Gambar 5. Desain Konstruksi Mesin Pengering Jahe Merah Sistem Konveyor Gambar 6. Rangka Mesin Gambar 7. Belt Konveyor Gambar 8. Motor Listrik Gambar 9. Roller (Pully Idler) Gambar 10. Poros Pully Idler Gambar 11. Bantalan Gelinding Gambar 12. Frame Penutup Gambar 13. Kopling Flens Gambar 14. Gear Box Gambar 15. Finned Heater Gambar 16. Grafik Psikrometrik untuk proses pemanasan dan penguapan adiabatic Gambar 17. Diagram gaya reaksi tumpuan xv
13 DAFTAR TABEL Tabel 1. Komposisi kimia dan zat gizi jahe merah setiap 100 gram... 7 Tabel 2. Persyaratan Khusus Jahe... 8 Tabel 3. Data Laboratorium Hasil Percobaan Tabel 4. Biaya Material Tabel 5. Biaya Alat Tabel 6. Biaya Jasa Tabel 7. Biaya Listrik xvi
14 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Faktor-faktor Koreksi Daya yang Akan ditransmisikan (fc) Lampiran 2. Ukuran Pasak Lampiran 3. Faktor faktor V, X, Y, dan X0 dan Y0 Bantalan Lampiran 4. Tabel bantalan Gelinding Lampiran 5. Konduktivitas Termal Berbagai bahan Lampiran 6. Kalor Jenis Bahan Lampiran 7. Berat Belt Standart, W1 Lampiran 8. Faktor Konversi xvii
15 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jahe menempati posisi yang sangat penting dalam perekonomian masyarakat Indonesia, karena peranannya dalam berbagai aspek kegunaan. Jahe termasuk komoditas yang sudah ada sejak ribuan tahun digunakan sebagai bagian dari ramuan rempah-rempah yang diperdagangkan secara luas di dunia. Walaupun tidak terlalu mencolok, penggunaan komoditas jahe berkembang dari waktu ke waktu, baik jumlah, jenis, kegunaan maupun nilai ekonominya. Jahe merah memiliki karakteristik ukuran rimpang yang kecil, berwarna merah jingga, berserat kasar, beraroma serta berasa tajam (pedas). Dipanen setelah tua dan memiliki minyak atsiri yang sama dengan jahe kecil sehingga jahe merah pada umumnya dimanfaatkan sebagai bahan baku obat-obatan. Jahe merah dapat diolah dalam berbagai bentuk produk olahan, salah satunya adalah jahe kering. Produk jahe kering ini sangat populer di pasaran karena jahe kering sifatnya awet dan tidak cepat busuk walaupun disimpan dalam waktu yang lama. Alasan yang mendukung proses pengeringan dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme adalah untuk mempertahankan mutu produk terhadap perubahan fisik dan kimiawi yang ditentukan oleh perubahan kadar air, mengurangi biaya penyimpanan, pengemasan dan transportasi, untuk mempersiapkan produk kering yang akan dilakukan pada tahap berikutnya, menghilangkan kadar air yang ditambahkan akibat selama proses sebelumnya, memperpanjang umur simpan dan memperbaiki kegagalan produk. Proses pengeringan yang dilakukan oleh petani selama ini masih sederhana yaitu dengan metode penjemuran langsung dibawah sinar matahari. Metode ini kurang efektif karena akan membutuhkan waktu pengeringan yang relatif lama yaitu 5 8 hari, proses pengeringan tergantung cuaca, membutuhkan area yang luas, mudah terkontaminasi, serta suhu dan kelembaban udara tidak dapat 1
16 dikontrol. Mempertimbangkan kekurangefektifan metode tersebut, maka perlu dicari metode yang dapat menggantikan, namun masih memiliki fungsi sama yaitu sebagai pengering yang dapat menurunan kandungan air dalam jahe merah menjadi sekitar 15 %. Menyikapi masalah tersebut, penulis mencoba merancang mesin pengering jahe merah dengan kondisi temperatur udara maksimum 70 0 C dan kecepatan udara maksimum 2 m/s, sehingga diharapkan proses pengeringan dapat berlangsung lebih cepat dengan keseragaman kandungan air di semua bagian jahe lebih merata. B. Rumusan Masalah Dalam hal perencanaan mesin pengering jahe merah ini penulis membatasi ruang lingkup pembahasan dan disesuaikan dengan permasalahan yang timbul secara garis besar, antara lain: 1. Bagaimana prinsip kerja dan komponen-komponen utama mesin pengering jahe? 2. Bagaimana menghitung performansi teknis yang menunjang mesin pengering? 3. Bagaimana proses pembuatan dan menghitung biaya untuk membuat mesin pengering jahe? 4. Bagaimana cara pengoperasian dan perawatan mesin pengering jahe? C. Tujuan 1. Untuk mempercepat proses pengeringan jahe dan memperoleh hasil yang lebih baik dibandingkan metode pengeringan alami; 2. Untuk merancang mesin pengering jahe yang nantinya dapat digunakan masyarakat, khususnya para petani dan pengusaha jahe; 2
17 3. Untuk mengetahui prinsip kerja dan komponen-komponen utama mesin pengering jahe; 4. Untuk mengetahui cara mengoperasikan dan merawat mesin pengering jahe. D. Manfaat Hasil kegiatan rancang bangun ini diharapkan dapat bermanfaat bagi : 1. Pelaku industri pangan untuk memanfaatkan peluang usaha dengan efisien dan higienis serta mengembangkan jahe merah sebagai produk olahan yang bersaing; 2. Mahasiswa politeknik yang akan menyusun tugas akhir dengan judul yang hampir sama untuk dijadikan bahan perbandingan; 3. Semua orang yang membaca Tugas Akhir ini dapat untuk menambah wawasan tentang rancang bangun mesin pengering jahe. E. Teknik Pengumpulan Data Dalam penulisan laporan tugas akhir ini dibutuhkan data yang benar dan akurat, agar kelayakan laporan tugas akhir ini dapat dipertanggungjawabkan. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dalam menyusun tugas akhir adalah : 1. Melakukan diskusi dengan dosen yang pembimbing maupun pihak-pihak yang dapat membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini yang memahami dan mengerti tentang perancangan alat tersebut; 2. Melakukan studi literatur dengan mencari buku buku yang ada di perpustakaan kampus Politeknik Negeri Medan maupun sumber lain dari luar yang berkaitan dengan perancangan mesin tersebut; 3. Melakukan diskusi dengan teman sekelompok; 4. Pengambilan data melalui internet. 3
RANCANG BANGUN PROTOTYPE MESIN PENGERING JAGUNG SISTEM KONVEYOR KAPASITAS 32 KG/PROSES
RANCANG BANGUN PROTOTYPE MESIN PENGERING JAGUNG SISTEM KONVEYOR KAPASITAS 32 KG/PROSES LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGGILING KACANG KEDELAI KAPASITAS 40 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PENGGILING KACANG KEDELAI KAPASITAS 40 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI MESIN
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMERAS KELAPA PARUT MENJADI SANTAN KAPASITAS 65 Kg/Jam LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PEMERAS KELAPA PARUT MENJADI SANTAN KAPASITAS 65 Kg/Jam LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III oleh : Tulus
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENGERING IKAN TERI MENGGUNAKAN HEATER TENAGA SURYA LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN ALAT PENGERING IKAN TERI MENGGUNAKAN HEATER TENAGA SURYA LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPENGERINGAN REMPAH-REMPAH MENGGUNAKAN ALAT ROTARY DRYER
LAPORAN TUGAS AKHIR PENGERINGAN REMPAH-REMPAH MENGGUNAKAN ALAT ROTARY DRYER Determining the Rate of Drying Spices on the Rotary Dryer Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program
Lebih terperinciRANCANG [KG/JAM] MEDAN Diajukan untuk. Memenuhi. Oleh : M.A LUBIS FAHMI NIM: SUWANDI. vii
RANCANG BANGUN MESIN PEMBUAT ADONAN TERASI BAHAN BAKU UDANG SISTEM SCREW KAPASITAS 15 [KG/JAM] LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENYERUT WORTEL KAPASITAS 15 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PENYERUT WORTEL KAPASITAS 15 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PERAWATAN DAN PERBAIKAN
Lebih terperinciPENENTUAN LAJU PENGERINGAN GABAH PADA ROTARY DRYER
TUGAS AKHIR PENENTUAN LAJU PENGERINGAN GABAH PADA ROTARY DRYER (Determining the Rate of Drying Grain on the Rotary Dryer) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMINDAH TEBU KE MOBIL PENGANGKUT KAPASITAS 3 TON/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PEMINDAH TEBU KE MOBIL PENGANGKUT KAPASITAS 3 TON/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI
Lebih terperinciPerbaikan. Oleh: ABDUL HARIS MARA HAKIM
RANCANG BANGUN MESIN PEMIPIL DAN PENGGILING JAGUNG TYPE TABUNG HORIZONTAL KAPASITAS 720 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikann Pendidikan Program Diploma
Lebih terperinciPENENTUAN LAJU PENGERINGAN JAGUNG PADA ROTARY DRYER
TUGAS AKHIR PENENTUAN LAJU PENGERINGAN JAGUNG PADA ROTARY DRYER (Determining the Rate of Drying Corn on the Rotary Dryer) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG DAGING TANAMAN LIDAH BUAYA KAPASITAS 100 [KG/JAM]
RANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG DAGING TANAMAN LIDAH BUAYA KAPASITAS 100 [KG/JAM] LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI
Lebih terperinciOPTIMASI ALAT PENGERING SALE PISANG DENGAN PENAMBAHAN SUDU PENGARAH BERSEKAT (SECTIONAL GUIDE VANE)
OPTIMASI ALAT PENGERING SALE PISANG DENGAN PENAMBAHAN SUDU PENGARAH BERSEKAT (SECTIONAL GUIDE VANE) SKRIPSI Oleh Abdul Haris Suhud NIM 061910101112 PROGRAM STUDI STRATA I JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS
Lebih terperinciANALISA PERFORMANSI TURBIN UAP KAPASITAS 60 MW DI PLTU PEMBANGKITAN LISTRIK SEKTOR BELAWAN
ANALISA PERFORMANSI TURBIN UAP KAPASITAS 60 MW DI PLTU PEMBANGKITAN LISTRIK SEKTOR BELAWAN LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGGILING IKAN UNTUK PEMBUATAN TERASI KAPASITAS 40 KG/ JAM
RANCANG BANGUN MESIN PENGGILING IKAN UNTUK PEMBUATAN TERASI KAPASITAS 40 KG/ JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMERAS KELAPA PARUT JADI SANTAN KAPASITAS 35 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PEMERAS KELAPA PARUT JADI SANTAN KAPASITAS 35 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PENGUJIAN ALAT PENGERING PISANG DENGAN TIPE CABINET DRYER UNTUK KAPASITAS 4,5 kg PER-SIKLUS
PERANCANGAN DAN PENGUJIAN ALAT PENGERING PISANG DENGAN TIPE CABINET DRYER UNTUK KAPASITAS 4,5 kg PER-SIKLUS Tugas Akhir Yang Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik ELWINSYAH SITOMPUL
Lebih terperinciPENENTUAN LAJU PENGERINGAN KACANG HIJAU PADA ROTARY DRYER
TUGAS AKHIR PENENTUAN LAJU PENGERINGAN KACANG HIJAU PADA ROTARY DRYER (determining the rate of drying green beans on the rotary dryer) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS KULIT LUAR KOPI KAPASITAS 70 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS KULIT LUAR KOPI KAPASITAS 70 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PERAWATAN
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGERING PAKAIAN KAPASITAS 30 POTONG LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PENGERING PAKAIAN KAPASITAS 30 POTONG LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PRODUKSI / MAINTENANCE
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMARUT LENGKUAS, JAHE DAN KUNYIT KAPASITAS 60 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PEMARUT LENGKUAS, JAHE DAN KUNYIT KAPASITAS 60 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciRANCANG MEDAN. n Dalam. Oleh :
RANCANG BANGUN MESIN PERAUT DAN PEMOTONG KULIT KELAPA MUDA KAPASITAS 23 Buah/Jam LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyarata n Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PENGUJIAN ALAT PENGERING KOPRA DENGAN TIPE CABINET DRYER UNTUK KAPASITAS 6 kg PER-SIKLUS
PERANCANGAN DAN PENGUJIAN ALAT PENGERING KOPRA DENGAN TIPE CABINET DRYER UNTUK KAPASITAS 6 kg PER-SIKLUS Tugas Akhir Yang Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik AHMAD QURTHUBI ASHSHIDDIEQY
Lebih terperinciANALISA PERFORMANSI COOLER LUBE OIL DENGAN KAPASITAS 300 TON/JAM PADA UNIT 2 DI PLTU LABUHAN ANGIN LAPORAN TUGAS AKHIR
ANALISA PERFORMANSI COOLER LUBE OIL DENGAN KAPASITAS 300 TON/JAM PADA UNIT 2 DI PLTU LABUHAN ANGIN LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENCACAH DAN PENGADUK SAMPAH ORGANIK MENJADI PUPUK KOMPOS
RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH DAN PENGADUK SAMPAH ORGANIK MENJADI PUPUK KOMPOS LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. ditingkatkan dengan penerapan teknik pasca panen mulai dari saat jagung dipanen
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tanaman jagung ( Zea mays L) sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan hewan. Jagung merupakan komoditi tanaman pangan kedua terpenting setelah padi. Berdasarkan urutan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENYULING MINYAK SERAI DENGAN SISTEM STEAM DISTILATION KAPASITAS 20 ML/JAM
RANCANG BANGUN ALAT PENYULING MINYAK SERAI DENGAN SISTEM STEAM DISTILATION KAPASITAS 20 ML/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma
Lebih terperinciPERFORMANSI KETEL UAP PIPA AIR KAPASITAS 18 TON/JAM DI PKS MERBAUJAYA INDAHRAYA
PERFORMANSI KETEL UAP PIPA AIR KAPASITAS 18 TON/JAM DI PKS MERBAUJAYA INDAHRAYA LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGIRAT (PENIPIS) BAMBU KAPASITAS 65 METER/MENIT LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PENGIRAT (PENIPIS) BAMBU KAPASITAS 65 METER/MENIT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi Mesin
Lebih terperinciRANCANG BANGUN INSTRUMEN UNTUK PRAKTIKUM STRAIN GAUGE LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN INSTRUMEN UNTUK PRAKTIKUM STRAIN GAUGE LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma III SPESIALISASI PERAWATAN & PERBAIKAN
Lebih terperinciANALISA PERFORMANSI TURBIN UAP SEBAGAI PENGGERAK GENERATOR 7,5 MW DI SECTION 518 PT. ECOGREEN OLEOCHEMICALS BATAM
ANALISA PERFORMANSI TURBIN UAP SEBAGAI PENGGERAK GENERATOR 7,5 MW DI SECTION 518 PT. ECOGREEN OLEOCHEMICALS BATAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program
Lebih terperinciANALISA PERFORMANSI POMPA SENTRIFUGAL PADA WATER TREATMENT DENGAN KAPASITAS 60 M 3 /JAM DI PKS PT UKINDO LANGKAT LAPORAN TUGAS AKHIR
ANALISA PERFORMANSI POMPA SENTRIFUGAL PADA WATER TREATMENT DENGAN KAPASITAS 60 M 3 /JAM DI PKS PT UKINDO LANGKAT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program
Lebih terperinciKARAKTERISTIK PENGERINGAN COKLAT DENGAN MESIN PENGERING ENERGI SURYA METODE PENGERINGAN THIN LAYER
KARAKTERISTIK PENGERINGAN COKLAT DENGAN MESIN PENGERING ENERGI SURYA METODE PENGERINGAN THIN LAYER SKRIPSI Skripsi yang Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Oleh : DAVID TAMBUNAN
Lebih terperinciANALISA TERMODINAMIKA LAJU PERPINDAHAN PANAS DAN PENGERINGAN PADA MESIN PENGERING BERBAHAN BAKAR GAS DENGAN VARIABEL TEMPERATUR LINGKUNGAN
Flywheel: Jurnal Teknik Mesin Untirta Vol. IV, No., April 208, hal. 34-38 FLYWHEEL: JURNAL TEKNIK MESIN UNTIRTA Homepagejurnal: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jwl ANALISA TERMODINAMIKA LAJU PERPINDAHAN
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PRODUKSI KERIPIK TEMPE
RANCANG BANGUN MESIN PRODUKSI KERIPIK TEMPE LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 oleh : DAVIAN RAHMAD SITEPU NIM.1105031009 DEDI SYAHPUTRA NIM.1105031011
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGADUK PAKAN TERNAK SAPI DAN KAMBING KAPASITAS 100 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PENGADUK PAKAN TERNAK SAPI DAN KAMBING KAPASITAS 100 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Disusun Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Pendidikan Sarjana Terapan (D-IV) Teknik Energi Jurusan Teknik Kimia
TUGAS AKHIR MODIFIKASI PENGERING TENAGA SURYA UNTUK PRODUK PANGAN (Evaluasi Efektivitas Termal Pada Ruang Pengering Dual Solar System Dengan Variasi Penempatan Fan) Disusun Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT/MESIN PEMBENGKOK PIPA
RANCANG BANGUN ALAT/MESIN PEMBENGKOK PIPA LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PERAWATAN DAN PERBAIKAN PROGRAM
Lebih terperinciPROTOTYPE BOAT ENERGI SURYA MENGGUNAKAN SOLAR CELL LAPORAN TUGAS AKHIR
PROTOTYPE BOAT ENERGI SURYA MENGGUNAKAN SOLAR CELL LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Program Studi Teknik Konversi Energi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cabai merah besar (Capsicum Annum L.) merupakan komoditas yang banyak mendapat perhatian karena memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Buahnya dapat digolongkan
Lebih terperinciANALISA PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC PENGUAT TERPISAH
ANALISA PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC PENGUAT TERPISAH LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam menyelesaiakan program pendidikan diploma III PROGRAM STUDI TEKNIK KONVERSI
Lebih terperinciANALISIS PERFORMANSI MOTOR BAKAR DIESEL SWD 8FG PLTD AYANGAN TAKENGON ACEH TENGAH
ANALISIS PERFORMANSI MOTOR BAKAR DIESEL SWD 8FG PLTD AYANGAN TAKENGON ACEH TENGAH LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM
Lebih terperinciPENGUJIAN THERMAL ALAT PENGERING PADI DENGAN KONSEP NATURAL CONVECTION
PENGUJIAN THERMAL ALAT PENGERING PADI DENGAN KONSEP NATURAL CONVECTION IGNB. Catrawedarma Program Studi Teknik Mesin, Politeknik Negeri Banyuwangi Email: ngurahcatra@yahoo.com Jefri A Program Studi Teknik
Lebih terperinciPENGARUH LAMA WAKTU PERENDAMAN DAN SUHU KONDISI OPERASI PADA GABAH DENGAN MENGGUNAKAN ROTARY DRYER FIREBRICK
TUGAS AKHIR PENGARUH LAMA WAKTU PERENDAMAN DAN SUHU KONDISI OPERASI PADA GABAH DENGAN MENGGUNAKAN ROTARY DRYER FIREBRICK (The Effect of Immersion Time and Temperature condition in operation on the Rate
Lebih terperinciANALISA DRAFT PADA BOILER DENGAN TEMPERATUR KELUARAN STACK 150 o C
ANALISA DRAFT PADA BOILER DENGAN TEMPERATUR KELUARAN STACK 150 o C LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM STUDI TEKNIK
Lebih terperinciPERANCANGAN KOMPRESOR TORAK UNTUK SISTEM PNEUMATIK PADA GUN BURNER
TUGAS SARJANA MESIN FLUIDA PERANCANGAN KOMPRESOR TORAK UNTUK SISTEM PNEUMATIK PADA GUN BURNER OLEH NAMA : ERWIN JUNAISIR NIM : 020401047 DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE SOLAR (Tinjauan Waktu Pengeringan terhadap Laju Pengeringan dan Penurunan Kadar Air Chips Ubi Ungu)
RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE SOLAR (Tinjauan Waktu Pengeringan terhadap Laju Pengeringan dan Penurunan Kadar Air Chips Ubi Ungu) Disusun Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengeringan. Metode pengawetan dengan cara pengeringan merupakan metode paling tua dari semua metode pengawetan yang ada. Contoh makanan yang mengalami proses pengeringan ditemukan
Lebih terperinciGambar 8. Profil suhu lingkungan, ruang pengering, dan outlet pada percobaan I.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Suhu Ruang Pengering dan Sebarannya A.1. Suhu Lingkungan, Suhu Ruang, dan Suhu Outlet Udara pengering berasal dari udara lingkungan yang dihisap oleh kipas pembuang, kemudian
Lebih terperinciPERANCANGAN CONVEYOR RANTAI YANG BERFUNGSI MEMBAWA AMPAS TEBU SEBAGAI BAHAN BAKARBOILERPADA PABRIK GULA DENGAN KASPAITAS 42 TON/JAM SKRIPSI
PERANCANGAN CONVEYOR RANTAI YANG BERFUNGSI MEMBAWA AMPAS TEBU SEBAGAI BAHAN BAKARBOILERPADA PABRIK GULA DENGAN KASPAITAS 42 TON/JAM SKRIPSI Skipsi Yang DiajukanUntukMelengkapi SyaratMemperolehGelarSarjanaTeknik
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY DENGAN MEDIA UDARA PANAS DITINJAU DARI LAMA WAKTU PENGERINGAN TERHADAP EXERGI PADA ALAT HEAT EXCHANGER
RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY DENGAN MEDIA UDARA PANAS DITINJAU DARI LAMA WAKTU PENGERINGAN TERHADAP EXERGI PADA ALAT HEAT EXCHANGER Disusun untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Sarjana
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PILIN UNTUK PRODUKSI BESI TERALIS MODEL SPIRAL
RANCANG BANGUN MESIN PILIN UNTUK PRODUKSI BESI TERALIS MODEL SPIRAL LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi Teknik
Lebih terperinciPENGERINGAN GABAH DENGAN PENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER
LAPORAN TUGAS AKHIR PENGERINGAN GABAH DENGAN PENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER (GRAIN DRYING WITH THE IMPLEMENTATION OF DCS IN THE ROTARY DRYER) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi
Lebih terperinciPROGRAM STUDI TEKNOLOGI MEKANIK INDUSTRI PROGRAM DIPLOMA-IV FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2007
KARYA AKHIR RANCANG ALAT UNTUK PENGOLAHAN BIJI KOPI DENGAN KAPASITAS 100KG/JAM MENJADI BUBUK/TEPUNG KOPI HAPOSAN LUMBANTORUAN 025202001 Karya Akhir Yang Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PRESS ADONAN UNTUK MEMBUAT LAKSO DENGAN MEKANISME SCREW ( PROSES PEMBUATAN )
RANCANG BANGUN MESIN PRESS ADONAN UNTUK MEMBUAT LAKSO DENGAN MEKANISME SCREW ( PROSES PEMBUATAN ) Laporan Akhir ini diajukan untuk memenuhi syarat menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Mesin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kedua terbesar setelah padi, sehingga singkong mempunyai potensi. bebagai bahan baku maupun makanan ringan. Salah satunya dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia, singkong merupakan produksi hasil pertanian pangan kedua terbesar setelah padi, sehingga singkong mempunyai potensi sebagai bahan baku yang penting bagi
Lebih terperinciRANCANG SECARA. Diajukan. Program. Oleh M.
RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH JERAMI SECARA VERTIKAL KAPASITAS 1000 [KG/JAM] LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciANALISA SISTEM PENDINGIN KAPASITAS GPM PADA MESIN DIESEL DI PLTD TITI KUNING
ANALISA SISTEM PENDINGIN KAPASITAS 1.200 GPM PADA MESIN DIESEL DI PLTD TITI KUNING LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III PROGRAM
Lebih terperinciMESIN PEMINDAH BAHAN
TUGAS SARJANA MESIN PEMINDAH BAHAN PERANCANGAN BELT CONVEYOR SEBAGAI ALAT PENGANGKUT BUTIRAN PUPUK DARI PENGOLAHAN AKHIR KE BULK STORAGE PADA SEBUAH PABRIK PUPUK KAPASITAS 87 TON/JAM OLEH : GABE PANDAPOTAN
Lebih terperinciDEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
PERENCANAAN KONVAYOR SABUK UNTUK MEMINDAHKAN KAYU GERGAJIAN DARI PROSES PENGERGAJIAN SAMPAI KEPENGEMASAN PADA PABRIK PENGOLAHAN KAYU BALOK DENGAN KAPASITAS 30 TON/JAM SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk
Lebih terperinciPERANCAGAN PENGERING TEMBAKAU KAPASITAS 100 KG/PROSES TUGAS AKHIR
PERANCAGAN PENGERING TEMBAKAU KAPASITAS 100 KG/PROSES TUGAS AKHIR Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Teknik Mesin Disusun Oleh : M.RANGGA
Lebih terperinciPERANCANGAN MESIN PEMOTONG JENANG KAPASITAS 30 KG/JAM
PERANCANGAN MESIN PEMOTONG JENANG KAPASITAS 30 KG/JAM PROYEK AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Ahli Madya Disusun Oleh: MOH. ANIEF FARIZI 2008 55 040 PROGRAM STUDI DIPLOMA
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN... ii LEMBAR PERSETUJUAN... iii SURAT PERNYATAAN... iv ABSTRAK... v ABSTRACT... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xii
Lebih terperinciPENGARUH WAKTU DAN SUHU PADA PEMBUATAN KERIPIK BENGKOANG DENGAN VACCUM FRYING
TUGAS AKHIR PENGARUH WAKTU DAN SUHU PADA PEMBUATAN KERIPIK BENGKOANG DENGAN VACCUM FRYING (The Time of Effect and Temperature on the Manufacture of Bengkoang Chips with Vaccum Frying) Diajukan sebagai
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY (Tinjauan Waktu Pengeringan terhadap Jumlah Energi untuk Menurunkan Kadar Air Chip Ubi Jalar Kuning)
RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY (Tinjauan Waktu Pengeringan terhadap Jumlah Energi untuk Menurunkan Kadar Air Chip Ubi Jalar Kuning) Disusun untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Ahli
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMBELAH PELEPAH PISANG Dengan Kapasitas 40 [ Kg/Jam] Spesialisasi Perawatan dan Perbaikan Program Studi Teknik Mekanik
RANCANG BANGUN MESIN PEMBELAH PELEPAH PISANG Dengan Kapasitas 40 [ Kg/Jam] LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciPOLITEKNIK NEGERI MEDAN
RANCANG BANGUN SEPEDA LISTRIK DENGAN SISTEM PENGISIAN BATERAI HYBRID LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 oleh : JULIANTO SINAGA PANCA
Lebih terperinciLAPORAN PROYEK AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PENGERING JAMUR KUPING DENGAN PEMANAS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER AT89C51
LAPORAN PROYEK AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PENGERING JAMUR KUPING DENGAN PEMANAS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER AT89C51 Oleh : PRIYO UTOMO NIM. 011903102002 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Lebih terperinciSKRIPSI TURBIN UAP PERANCANGAN TURBIN UAP UNTUK PLTPB DENGAN DAYA 5 MW. Disusun Oleh: WILSON M.N.GURNING NIM:
SKRIPSI TURBIN UAP PERANCANGAN TURBIN UAP UNTUK PLTPB DENGAN DAYA 5 MW Disusun Oleh: WILSON M.N.GURNING NIM: 060421007 PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SIMULASI UNDERCARRIAGE EXCAVATOR DENGAN SISTEM MEKANIK (PENGUJIAN)
RANCANG BANGUN SIMULASI UNDERCARRIAGE EXCAVATOR DENGAN SISTEM MEKANIK (PENGUJIAN) LAPORAN AKHIR Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III pada Jurusan Teknik Mesin Konsentrasi
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III
ANALISA ELEKTROMOTOR SEBAGAI PENGGERAK GERAKAN HOIST UNTUK CONTAINER CRANE DI PT. PELABUHAN INDONESIA I (PERSERO) BELAWAN INTERNATIONAL CONTAINER TERMINAL LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian
Lebih terperinciANALISA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT (LCPKS) KAPASITAS 600 M 3 /HARI MENGHASILKAN BIOGAS DI PT. UKINDO BLANKAHAN, LANGKAT
ANALISA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT (LCPKS) KAPASITAS 600 M 3 /HARI MENGHASILKAN BIOGAS DI PT. UKINDO BLANKAHAN, LANGKAT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciANALISA PERPINDAHAN PANAS PADA KONDENSOR DENGAN KAPASITAS m³/ JAM UNIT 4 PLTU SICANANG BELAWAN
ANALISA PERPINDAHAN PANAS PADA KONDENSOR DENGAN KAPASITAS 9.781 m³/ JAM UNIT 4 PLTU SICANANG BELAWAN LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PEMBUAT MIE SKALA RUMAH TANGGA (PROSES PEMBUATAN) LAPORAN AKHIR
RANCANG BANGUN ALAT PEMBUAT MIE SKALA RUMAH TANGGA (PROSES PEMBUATAN) LAPORAN AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Sriwijaya
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG UMBI-UMBIAN KAPASITAS 90 POTONG PER MENIT
RANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG UMBI-UMBIAN KAPASITAS 90 POTONG PER MENIT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI
Lebih terperinciPENENTUAN LAJU PENGERINGAN KACANG KEDELAI PADA ROTARY DRYER
TUGAS AKHIR PENENTUAN LAJU PENGERINGAN KACANG KEDELAI PADA ROTARY DRYER (Determining the Rate of Drying Soybean on the Rotary Dryer) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program
Lebih terperinciRANCANG BANGUN INVERTER 1 FASA SINYAL PWM BERBASIS MICROCONTROLLER AT89S52 SEBAGAI PENGATUR KECEPATAN MOTOR INDUKSI 1 FASA
RANCANG BANGUN INVERTER 1 FASA SINYAL PWM BERBASIS MICROCONTROLLER AT89S52 SEBAGAI PENGATUR KECEPATAN MOTOR INDUKSI 1 FASA LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENIRIS MINYAK (SISTEM TRANSMISI )
RANCANG BANGUN MESIN PENIRIS MINYAK (SISTEM TRANSMISI ) PROYEK AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Oleh: MUHAMMAD HUSNAN EFENDI NIM I8613023 PROGRAM DIPLOMA III TEKNIK
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN MOLEN COR MINI KAPASITAS 816 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN MOLEN COR MINI KAPASITAS 816 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendididkan Diploma III Spesialisasi Perawatan dan
Lebih terperinciDAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. ABSTRAK... iii. DAFTAR GAMBAR... viii. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR NOTASI... xi Rumusan Masalah...
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL... x DAFTAR NOTASI... xi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin berkembang tidak seiring dengan kesejahteraan para petani beras di Indonesia khususnya.ketidaksejahteraan petani ini disebabkan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENANAM PADI SERBAGUNA KAPASITAS 4 JAM/HEKTAR
RANCANG BANGUN MESIN PENANAM PADI SERBAGUNA KAPASITAS 4 JAM/HEKTAR LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PRODUKSI
Lebih terperinciJudul PENGERINGAN BAHAN PANGAN. Kelompok B Pembimbing Dr. Danu Ariono
TK-40Z2 PENELITIAN Semester II 2006/2007 Judul PENGERINGAN BAHAN PANGAN Kelompok Garry Nathaniel (13003031) Meiti Pratiwi (13003056) Pembimbing Dr. Danu Ariono PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS SABUT KELAPA KAPASITAS 60 BUAH/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS SABUT KELAPA KAPASITAS 60 BUAH/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III SPESIALISASI PERAWATAN
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR PENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN KACANG TANAH. (Implementation Of DCS System and Appliance Rotary Dryer for
LAPORAN TUGAS AKHIR PENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN KACANG TANAH (Implementation Of DCS System and Appliance Rotary Dryer for Drying Peanuts) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk
Lebih terperinciMODIFIKASI SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN MENJADI BAHAN BAKAR LPG PADA GENSET 900 WATT
MODIFIKASI SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN MENJADI BAHAN BAKAR LPG PADA GENSET 900 WATT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Spesialisasi
Lebih terperinciANALISIS SISTEM PENGERING OPAK SINGKONG TIPE RUANG KABINET DENGAN MENGGUNAKAN BIOMASSA LIMBAH PELEPAH PINANG DAN PELEPAH KELAPA
ANALISIS SISTEM PENGERING OPAK SINGKONG TIPE RUANG KABINET DENGAN MENGGUNAKAN BIOMASSA LIMBAH PELEPAH PINANG DAN PELEPAH KELAPA Asmi Warti 1, Juandi M. 2, Riad Syech 3 Jurusan Fisika Fakultas Matematika
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR PENURUNAN KADAR AIR BAHAN MATERIAL DENGAN ROTARY DRYER SISTEM COUNTER CURRENT
LAPORAN TUGAS AKHIR PENURUNAN KADAR AIR BAHAN MATERIAL DENGAN ROTARY DRYER SISTEM COUNTER CURRENT Decrease In Water Content Of Materials With Rotary Dryer Counter Current System Diajukan sebagai salah
Lebih terperinciTEMPERATUR UDARA PENGERING DAN MASSA BIJI JAGUNG PADA ALAT PENGERING TERFLUIDISASI
Jurnal Mekanikal, Vol. 7 No. 1: Januari 2016: 673-678 e-issn 2502-700X p-issn2086-3403 TEMPERATUR UDARA PENGERING DAN MASSA BIJI JAGUNG PADA ALAT PENGERING TERFLUIDISASI Syahrul, Wahyu Fitra, I Made Suartika,
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS KULIT KENTANG KAPASITAS 120 KG/JAM
RANCANG BANGUN MESIN PENGUPAS KULIT KENTANG KAPASITAS 120 KG/JAM LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Disusun oleh : Febriadi
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG RUMPUT DENGAN DUA SISTEM PEMOTONG (PROSES PEMBUATAN) LAPORAN AKHIR
RANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG RUMPUT DENGAN DUA SISTEM PEMOTONG (PROSES PEMBUATAN) LAPORAN AKHIR Dibuat Untuk Memenuhi Syarat Dalam Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Mesin Politeknik
Lebih terperinciPENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN PETAI CINA
LAPORAN TUGAS AKHIR PENERAPAN DCS PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN PETAI CINA (Implementation of DCS System and Appliance Rotary Dryer for Leucaene Glauca) Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Lebih terperinciPERANCANGAN MESIN PEMERAS BUBUR KEDELAI DENGAN SCREW PRESSSECARA KONTINYU UNTUK PROSES PEMBUATAN TAHU
PERANCANGAN MESIN PEMERAS BUBUR KEDELAI DENGAN SCREW PRESSSECARA KONTINYU UNTUK PROSES PEMBUATAN TAHU PROYEK AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai Derajat Ahli Madya Disusun Oleh :
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY DENGAN MEDIA UAP PANAS DITINJAU DARI LAMA WAKTU PENGERINGAN TERHADAP EFISIENSI BOILER
RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE TRAY DENGAN MEDIA UAP PANAS DITINJAU DARI LAMA WAKTU PENGERINGAN TERHADAP EFISIENSI BOILER Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Diploma IV pada
Lebih terperinciUJI BEBAN KERJA TERHADAP KINERJA ALAT PENGERING KELAPA PARUT (DESICCATED COCONUT) SKRIPSI
UJI BEBAN KERJA TERHADAP KINERJA ALAT PENGERING KELAPA PARUT (DESICCATED COCONUT) SKRIPSI OLEH: MARIA EVATRI TAMPUBOLON 110308074 PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA
Lebih terperinciANALISIS PERFORMANSI MODEL PENGERING GABAH POMPA KALOR
ANALISIS PERFORMANSI MODEL PENGERING GABAH POMPA KALOR Budi Kristiawan 1, Wibowo 1, Rendy AR 1 Abstract : The aim of this research is to analyze of rice heat pump dryer model performance by determining
Lebih terperinciTUGAS AKHIR EKSPERIMEN HEAT TRANSFER PADA DEHUMIDIFIER DENGAN AIR DAN COOLANT UNTUK MENURUNKAN KELEMBABAN UDARA PADA RUANG PENGHANGAT
TUGAS AKHIR EKSPERIMEN HEAT TRANSFER PADA DEHUMIDIFIER DENGAN AIR DAN COOLANT UNTUK MENURUNKAN KELEMBABAN UDARA PADA RUANG PENGHANGAT Diajukan sebagai syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1)
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PENETAS TELUR DENGAN SISTEM PENGGERAK OTOMATIS ( PENGUJIAN )
RANCANG BANGUN ALAT PENETAS TELUR DENGAN SISTEM PENGGERAK OTOMATIS ( PENGUJIAN ) LAPORAN AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. dengan Digester adalah suatu mesin yang digunakan untuk mengaduk atau
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Digester Digester berasal dari kata Digest yang berarti aduk, jadi yang dimaksud dengan Digester adalah suatu mesin yang digunakan untuk mengaduk atau melumatkan
Lebih terperinciPERANCANGAN MESIN PENYUIR DAGING UNTUK BAHAN BAKU ABON PROYEK AKHIR
PERANCANGAN MESIN PENYUIR DAGING UNTUK BAHAN BAKU ABON PROYEK AKHIR Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Oleh:
Lebih terperinci