#MYLIFEASBLOGGER. Cetakan pertama, November Copyright 2013 by CuriousMedia

Transkripsi

1 #MYLIFEASBLOGGER

2 #MYLIFEASBLOGGER Oleh: Indah Arifallah, Momo DM, Rina Susanti, dkk Korektor: Alfindy Agyputri Editor: Alfindy Agyputri Desain Sampul dan Penata Letak: Putri Kurnia Nurmala creative-addiction.blogspot.com Penerbit CuriousMedia Jalan Pembangunan II No. 15 A Jakarta Pusat nbcipb.tumblr.com Hak cipta dilindungi oleh Undang-Undang. Diterbitkaan melalui: Cetakan pertama, November 2013 Copyright 2013 by CuriousMedia 2 Indah Arifallah, dkk

3 Yes, I m a Nge-blog Itu Tidak My Family, My Bukan Dari Covernya, Tetapi Dengannya Hidup Lebih Bewarna I m A Blogger, I m Very Postingan Pertama Mengenai Seluk Beluk Blog Selamat Menempuh Hidup Baru sebagai Dengan Menulis, Saya Ngeblog sebagai Terapi Being a Blogger is Keajaiban Ngeblog unyuk Seorang Emak Daerah #MYLIFEASABLOGGER 3

4 Kenapa, sih, Kamar yang JH-Korean Football Player Footbal Player or Keep Calm and Be a Yuk, Ketika Emon Ditanya, Kenapa Harus Menjadi Blogger adalah Pilihan Ngeblog Ini Bukan Curhatan, Semangat Blogger atau Bukan, Aku Tetap Menulis # # # 4 Indah Arifallah, dkk

5 Blogging is not rocket science, It s about being yourself, And putting what you have into it. Unknown #MYLIFEASABLOGGER 5

6 6 Indah Arifallah, dkk

7 @arifallah_ Yes, I m a Blogger "Awalnya, ritual menyeruput kopi hanya sebagai penyambung malam. Kemudian, saya tahu segelas kopi yang mengepul sudah begitu akrab, seperti teman dekat, seperti sahabat. Kemudian, saya mempertemukan lagi segelas kopi itu dengan blog ini. Tadaa! Ternyata mereka cocok sekali." #MYLIFEASABLOGGER 7

8 Sore. Hujan. Kopi. Musik. Kenangan. Harapan. Pan-dora adalah dunia saya. Di sini, saya menciptakan cerita saya sendiri, tanpa drama kacangan, tanpa pengkhianatan, tanpa doa dan air mata yang tak sungguhan. Saya dan pembaca, yang mengamini tiap tulisan di sini dalam hati, adalah satusatunya hubungan yang terjadi. Hanya kami. Karena hampir semua tulisan bertema sendu, saya sudah kenyang dianggap galau. Lelah menjelaskan pada orang-orang di sekitar kalau tulisan saya selama ini tidak selalu berupa curahan hati, terlebih sakit hati. Saya hanya ingin menulis. Saya butuh menulis, dan ingin membaginya ke semua orang. Entah tulisan itu kelak akan membuat mereka tersenyum, menangis, atau bahkan merenung. Saya ingin membagi apa yang ada di dalam kepala saya ke kepala-kepala lain yang haus membaca. Saya suka membuat tulisan manis. Tulisan yang setelah selesai dibaca dapat membuat si pembaca menarik nafas dalamdalam, tersenyum dalam-dalam, dan tanpa sadar menitikkan air mata - entah bahagia, terharu, atau sedih sungguhan. 8 Indah Arifallah, dkk

9 Awalnya, saya menulis di blog karena ingin mempunyai wadah. Tidak peduli ada yang membaca atau tidak. Saya ingin menulis. Tidak peduli dibilang galau atau curhat. Saat saya selesai menyuarakan pikiran di blog, saya merasa lega - sekadar lega dan bahagia, seperti baru saja menumpahkan keluh kesah pada teman dekat yang selalu ada, selalu mendengarkan. Lama kelamaan, saya mulai mencintai pembaca blog saya. Di luar dugaan, saya mendapatkan reaksi yang beragam. Bagaimana mereka memutuskan untuk bangkit dari masa lalu setelah membaca cerita pendek saya, bagaimana mereka bertutur tentang sakit hati yang kemudian sirna saat membaca secarik puisi di sini, bagaimana mereka tersenyum lega karena isi pikiran yang tidak terungkap sudah terwakili lewat barisan kata sederhana. Blog ini pun menjadi bagian penting dalam hidup saya, bukan hanya sekadar wadah. Blog ini tiba-tiba menjadi sebuah bagian tak terpisahkan, membuat saya dijuluki sebagai Mama Pan-dora. Lucu. Melihat segalanya tidak hanya #MYLIFEASABLOGGER 9

10 tentang traffic per hari. Saya mendapatkan pembaca setia, teman-teman sesama penulis yang semangat juangnya luar biasa, peluang dan pengalaman lewat berbagai proyek dan lomba menulis secara berkala. Kedengarannya tidak penting? Saya malah merasa lebih hidup sekarang, berkat Pan-dora, blog yang seluruh isinya adalah hidup saya. Selamat Hari Blogger Nasional! "Kamu tidak akan pernah tahu apa yang bisa dilakukan setumpuk tulisan lama di dalam kotak yang bisa dibuka kapan saja. Di sini, saya menemukan 'saya'." # # # 10 Indah Arifallah, dkk