KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat,

Transkripsi

1 KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat Nya sehingga Laporan Tahunan Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat ( Ukesmas) Tahun ini dapat tersusun dengan baik. Laporan tahunan ini berisi pertanggung jawaban hasil pelaksanaan anggaran Tahun. Laporan Tahunan Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun merupakan tanggung jawab pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kurun waktu Tahun Anggaran, yang dijabarkan di dalam Visi, Misi, struktur organisasi. Tugas yang diemban oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat yang mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 Tahun 2015 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pada laporan ini disampaikan tupoksi Ukesmas, pengelolaan sumber daya, sarana dan prasarana serta keuangan. Laporan ini disusun sebagai salah satu bentuk instrumen pertanggung jawaban dan sekaligus sebagai bahan evaluasi dan refleksi dalam penyempurnaan rencana capaian kinerja dan pelaksanaan tugas pada tahun yang akan datang. Akhir kata kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini telah berkoordinasi dan bekerjasama dengan kami. Tidak lupa kritik dan saran yang sangat membangun kami harapkan untuk perbaikan kinerja yang lebih baik lagi. Jakarta, Januari 2017 Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat, i drg. Agus Suprapto, M.Kes NIP

2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iii DAFTAR GAMBAR... v BAB I. ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN... 1 A. Hambatan Tahun Lalu... 1 B. Penguatan Kelembagaan... 1 C. Sumber Daya... 6 BAB II.TUJUAN DAN SASARAN KERJA A. Dasar Hukum B. Tujuan, Sasaran dan Indikator BAB III. STRATEGI PELAKSANAAN A. Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran B. Tantangan Dalam Pelaksanaan Tujuan C. Terobosan yang Dilakukan BAB IV. HASIL KERJA A. Pencapaian Tujuan dan Sasaran B. Realisasi Anggaran C. Upaya WTP dan Reformsi Birokrasi BAB V. PENUTUP LAMPIRAN ii

3 DAFTAR TABEL Tabel I.1 Keadaan Jabatan Struktural Menurut Unit Kerja... 7 Tabel I.2. Jumlah Peneliti Berdasarka Subbidang dan Jenjang Jabatannya Tahun... 8 Tabel I.3 Tabel I.4 Tabel I.5 Tabel I.6 Tabel I.7 Tabel I.8 Tabel I.9 Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Golongan Tahun Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Pendidikan Tahun Daftar Pegawai Ukesmas yang Sudah Selesai dan Sedang Tugas Belajar /Ijin Belajar Pada Tahun Akademik Daftar Pegawai Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat uang Mengikuti Pelatihan/Seminar Tahun Daftar Pegawai Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Narasumber Pada Tahun Mutasi Kepegawaian Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Menurut Golongan Kepangkatan Tahun Pegawai Honorer Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel I.10 Perbandingan Luas Gedung Tabel I.11 Tabel I.12 Tabel II.1 Kepemilikan Kendaraan Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Jumlah Anggaran per Kegiatan Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun (Anggaran yang tidak terblokir) Sasaran Outcome dan Indikator Bidang Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun iii

4 Tabel II.2 Tabel III.1 Sandingan Renstra, Renja dan RKP Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Penelitian Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel III.2 Penelitian Risbinkes Sekretariat Balitbangkes Tahun Tabel III.3 Judul Kajian di Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Tabel III.4 Capaian Output Dukungan Manajemen Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel IV.1 Judul Penelitian di Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel IV.2 Penjabaran Kajian di Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun. 77 Tabel IV. 3 Capaian Indikator Kinerja Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel IV.4 Publikasi Ilmiah Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel IV.5 Realisasi Anggaran per Kegiatan/Output Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Tabel IV.6 Penelitian Risbinkes Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun iv

5 DAFTAR GAMBAR Gambar I.1 Gambar I.2 Gambar I.3 Struktur Organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun...5 Jumlah Pegawai Pusat Penelitiand dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Subbagian dan Subbidang...6 Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Kelompok Umur...10 Gambar I.4 Proporsi Jumlah Bagian Tata Usaha dan Peneliti...10 Gambar I.5 Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Jenis Kelamin...11 v

6 = Upaya Kesehatan Masyarakat = BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN A. Hambatan Tahun Lalu Tahun merupakan tahun awal pelaksanaan rencana program jangka menengah Program pelaksanaan kegiatan di tahun tentu tidak terlepas dari permasalahan yang terjadi di periode sebelumnya. Dalam pelaksanaaan tugas dan fungsi di lingkungan Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat ( Ukesmas) menghadapi masalah dan kendala yang terjadi, yaitu: - Koordinasi internal yang belum optimal; - Jumlah staf administrasi yang kurang dan tidak sesuai dengan proporsi jumlah peneliti; - Adanya revisi anggaran () sebanyak 3 kali sehingga kegiatan yang dilaksanakan tidak sesuai dengan yang direncanakan. - Pelaksanaan penelitian tupoksi dan prioritas waktunya bersamaan sehingga menbuat tidak maksimal. - Ketua pelaksana penelitian berasal dari pusat lain sehingga sulit untuk berkoordinasi terutama mengenai anggaran dan monitoring evaluasi pelaksanaan kegiatan. B. Penguatan Kelembagaan Ukesmas dalam melaksanakan kegiatan tahun mengacu kepada Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan RI tahun dalam rangka mendukung tercapainya visi dan misi Kementerian Kesehatan RI. Peran Ukesmas dalam mendukung tercapainya visi dan misi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dijabarkan dalam tugas dan fungsi Ukesmas sebagai organisasi fungsional di Badan Litbangkes seperti tertera dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. LAPORAN TAHUNAN 1

7 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Ukesmas mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pemantauan, evaluasi dan pelaporan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang upaya kesehatan masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Ukesmas mempunyai fungsi sebagai berikut: a. Penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang kesehatan masyarakat dan pencegahan dan pengendalian penyakit; b. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang kesehatan masyarakat dan pencegahan dan pengendalian penyakit; c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan penelitian dan pengambangan kesehatan di bidang kesehatan masyarakat dan pencegahan dan pengendalian penyakit; dan d. Pelaksanaan administrasi pusat. Berdasarkan Permenkes Nomor 64 Tahun 2015, tanggal 29 September 2015, Bagian Keenam tentang Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat, pasal 721, susunan organisasi Ukesmas adalah sebagai berikut: 1. Bagian Tata Usaha; 2. Bidang Kesehatan Masyarakat; 3. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit; dan 4. Kelompok Jabatan Fungsional. Adapun tugas dan fungsi masing-masing bagian/bidang tersebut adalah sebagai berikut: 1. Bagian Tata Usaha Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana, program dan anggaran, kerja sama, urusan keuangan, kepegawaian dan umum.. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi : a. Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program dan anggaran, serta kerja sama; dan b. Pelaksanaan uruasan keuangan, kepegawaian dan umum. LAPORAN TAHUNAN 2

8 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Bagian Tata Usaha ini terdiri atas : a. Subbagian Program dan Kerja Sama (PKS) Subbagian Program dan Kerja Sama mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, pemantauan, evaluasi, pelaporan, kerjasama, penyiapan bahan diseminasi dan advokasi hasil penelitian dan pengembangan serta pengelolaan jaringan informasi ilmiah dan perpustakaan. b. Subbagian Keuangan, Kepegawaian, dan Umum (KKU) Subbagian Keuangan, Kepegawaian dan Umum mempunyai tugas melakukan urusan keuangan dan barang milik Negara, kepegawaian, kearsipan, tata persuratan, rumah tangga dan perlengkapan serta pengelolaan laboratorium penunjang. 2. Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Bidang Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang kesehatan masyarkat. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Kesehatan Masyarakat menyelenggarakan fungsi : a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang gizi masyarakat, kesehatan keluarga, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga, dan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat; dan b. Penyiapan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang gizi masyarakat, kesehatan keluarga, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga, dan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. Bidang Kesehatan Masyarakat terdiri atas : a. Subbidang Gizi dan Kesehatan Keluarga (Gizi dan Kesga) Subbidang Gizi dan Kesehatan Keluarga mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijkan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang gizi masyarakat dan kesehatan keluarga. LAPORAN TAHUNAN 3

9 = Upaya Kesehatan Masyarakat = b. Subbidang Kesehatan Komunitas (KK) Subbidang Kesehatan Komunitas mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembagnan kesehatan di bidang kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga, dan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. 3. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang pencegahan dan pengendalian penyakit. Dalam melaksanakan tugasnya, Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit fungsi: a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang surveilans dan karantina kesehatan, penyakit menular langsung, penyakit tular vector dan zoonotik, penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa dan NAPZA b. Penyiapan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang surveilans dan karantina kesehatan, penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa dan NAPZA. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit terdiri atas : a. Subbidang Penyakit Menular (PM) Subbidang Penyakit Menular mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang surveilans dan karantina kesehatan, penyakit menular langsung dan penyakit tular vector dan zoonotik. b. Subbidang Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa dan NAPZA. Berikut ini gambaran struktur organisasi Ukesmas sampai dengan bulan Desember tahun LAPORAN TAHUNAN 4

10 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Struktur Organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat drg. Agus Suprapto, M.Kes Kepala Bagian Tata Usaha Drs. Muchtar Gozali, MM Kepala Sub Bagian Program dan Kerjasama Yunimar Usman, SKM, MPH Kepala Sub Bagian Keuangan, Kepegawaian dan Umum Mitri Rahmawati, SKM, MKM Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dr. Joko Irianto, SKM, M.Kes Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dr. dr. Felly Philipus Senewe, M.Kes Kepala Sub Bidang Gizi dan Kesehatan Keluarga Dr. Agus Tri Winarto, SKM, M.Kes Kepala Sub Bidang Kesehatan Komunitas Rustam Effendi, SKM, MPHM Kepala Sub Bidang Penyakit Menular Dr. Miko Hananto, SKM, M.Kes Kepala Sub Bidang PTM dan Kesehatan Jiwa Dr. Nunik Kusumawardani, SKM, M.ScPH Kelompok Jabatan Fungsional Peneliti Gambar I.1. Struktur Organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyakat Tahun LAPORAN TAHUNAN 5

11 = Upaya Kesehatan Masyarakat = C. Sumber Daya a. Sumber Daya Manusia Dalam suatu organisasi, sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu factor yang sangat penting dalam suatu organisasi. Kedudukan SDM saat ini bukan hanya sebagai alat produksi tetapi juga sebagai penggerak dan penentu berlangsungnya proses produksi dan segala aktivitas organisasi. SDM memiliki andil besar dalam menentukan maju atau berkembangnya suatu organisasi. Oleh karena itu, kemajuan suatu organisasi ditentukan pula bagaimana kualitas dan kapabilitas SDM di dalamnya. Organisasi yang dimaksud tidak terkecuali bagi aparat penyelenggara kesehatan. Jumlah Pegawai Ukesmas per 31 Desember sebanyak 173 orang meliputi 1 orang Kepala Pusat, 1 orang Kepala Bagian TU, 1 orang Kepala Bidang Kesmas, 1 orang Kepala Bidang P2P, 14 orang dari Subbag PKS, 29 orang dari Subbag KKU, 58 orang dari Subbid Gizi dan Kesga, 23 Orang dari Subbid KK, 18 orang dari Subbid PTM dan Keswa dan 27 orang dari Subbid PM. Gambaran jumlah Pegawai Ukesmas berdasarkan Subbagian dan Subbidang dapat dilihat pada Gambar I.2 di bawah ini. Jumlah Pegawai Ukesmas Berdasarkan Subbagian dan Subbidang Subbag KKU Subbag PKS Subbid PTM dan Kes. Jiwa Subbid PM Subbid Gizi dan Kesga Subbid Kes. Komunitas Gambar I.2 Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Subbagian dan Subbidang Menurut Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 35 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Pola Karier Pegawai Negeri Sipil, Jabatan merupakan kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak dalam suatu satuan organisasi Negara yang terdiri dari jabatan struktural dan LAPORAN TAHUNAN 6

12 = Upaya Kesehatan Masyarakat = jabatan fungsional. Berdasarkan pengertian tersebut jabatan dibagi menjadi dua yaitu jabatan struktural dan jabatan fungsional. 1. Jabatan Struktural adalah suatu kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seorang PNS dalam rangka memimpin suatu satuan organisasi Negara. Berdasarkan struktur organisasi Ukesmas, jabatan Struktural tahun ada 3 (tiga) eselon yang terdiri dari 1 orang Eselon II, 3 orang Eselon III dan 6 orang Eselon IV. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel I.1. No Tabel I.1. Keadaan Jabatan Struktural Menurut Unit Kerja Jabatan Struktural Eselon yang tersedia I II III IV Jumlah 1. Kepala Ukesmas Kepala Bagian Kepala Bidang Kepala Sub Bagian Kepala Sub Bidang Jumlah Keterangan : untuk 2 kepala bidang dan 3 kepala sub bidang merangkap sebagai peneliti 2. Jabatan Fungsional dalam hal ini Jabatan Fungsional Tertentu adalah suatu kedudukan yang menunjukan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak seorang PNS dalam suatu satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian dan/atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri dan untuk kenaikan jabatan dan pangkatnya diisyaratkan dengan angka kredit. Menurut fungsinya, jabatan fungsional di Ukesmas adalah jabatan fungsional peneliti yang ada di masing-masing sub bidang yang terdiri dari jenjang Jabatan Peneliti Utama, Peneliti Madya, Peneliti Muda dan Peneliti Pertama. LAPORAN TAHUNAN 7

13 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Peneliti adalah Pegawai Negeri Sipil yang telah memenuhi syarat syarat yang ditentukan, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan dipekerjakan pada suatu organisasi penelitian dan pengembangan dengan tugas pokok melakukan penelitian dan pengembangan dibidang kesehatan. Pada periode sampai dengan Desember di Ukesmas terdapat jumlah tenaga fungsional peneliti sebanyak 124 orang (termasuk 1 Kepala Pusat, 2 Kepala Bidang dan 3 Kepala Subbidang) yang terdiri dari 6 orang Peneliti Utama, 29 orang Peneliti Madya, 46 orang Peneliti Muda dan 32 orang Peneliti Pertama. Selain itu, terdapat juga 5 orang calon peneliti. Dari 5 orang tersebut, 1 orang sudah mengikuti diklat jabatan fungsional peneliti dan 4 orang belum mengikuti diklat jabatan fungsional peneliti. Keadaan jabatan fungsional peneliti menurut subbidang dan jenjang jabatannya dapat dilihat pada tabel I.2. Tabel I.2. Jumlah Peneliti Berdasarkan Subbidang dan Jenjang Jabatannya Tahun No Unit Kerja/ Bagian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa (PTM dan Keswa) Struktural PTM dan Keswa Penyakit Menular (PM) Struktural Penyakit Menular (PM) Gizi dan Kesehatan Keluarga (Gizi dan Kesga) Peneliti Utama Peneliti Madya Peneliti Muda Peneliti Pertama Calon Peneliti Peneliti Mati / tidak Sudah Belum memenuhi diklat diklat Syarat Umur fung fung Jml LAPORAN TAHUNAN 8

14 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Struktural Gizi dan Kesga Kesehatan Komunitas Struktural Kesehatan Komunitas Ka.Bid P2P Ka.Bid Kesmas Kepala Pusat Jumlah Keterangan : termasuk pejabat struktural yang memiliki jabatan fungsional peneliti Jika dilihat berdasarkan kelompok umur, Ukesmas memiliki pegawai dengan persentase tertinggi adalah kelompok umur tahun yaitu sebanyak 58 orang (33,52%) dan persentase terendah adalah kelompok umur 30 tahun sebanyak 9 orang (5,20%) dan 56 tahun sebanyak 30 orang (17,34%) sementara untuk kelompok umur sebanyak 22 orang (12,72%) dan untuk kelompok umur tahun sebanyak 54 orang (31,21%). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar I Tahun 58 orang Tahun 22 orang 56 Tahun 30 orang Tahun 54 orang 30 Tahun 9 orang Gambar I.3 Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Kelompok Umur Kalau dilihat dari jumlah pegawai di Bagian Tata Usaha dengan peneliti di Bidang dalam hal ini Bidang Kesehatan Masyarakat dan Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit sangat terlihat jelas proporsinya tidak seimbang. Jumlah pegawai Tata Usaha sebanyak 44 LAPORAN TAHUNAN 9

15 = Upaya Kesehatan Masyarakat = orang (26,19%), sedangkan jumlah peneliti di Bidang sebanyak 124 orang (73,81%), untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 1.4 Proporsi Jumlah Bagian TU dan Peneliti TU Peneliti Gambar I.4. Proporsi Jumlah Bagian Tata Usaha dan Peneliti Pegawai Ukesmas berjumlah 173 orang, yang terdiri dari 112 orang (64,74%) pegawai perempuan dan 61 orang (35,26%) pegawai laki-laki, seperti tampak pada gambar I.5. Jumlah Pegawai Ukesmas Berdasarkan Jenis Kelamin Ka. Pusat 1 Ka. Bid P2P Ka. Bid Kesmas Ka. Bag TU Kes. Komunitas Gizi & Kesga PM PTM & Kesw a KKU PKS P L Gambar I.5. Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Jenis Kelamin Bila dilihat berdasarkan golongan, dari 173 orang pegawai, persentase yang tertinggi adalah golongan III sebanyak 128 orang (73,99%) dan persentase yang LAPORAN TAHUNAN 10

16 = Upaya Kesehatan Masyarakat = terendah adalah golongan II sebanyak 4 orang (2,31%), untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel I.3 No Sub Bagian/ Bidang Tabel I.3. Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Golongan Tahun Ditinjau dari tingkat pendidikan, Ukesmas memiliki pegawai dengan latar belakang pendidikan terbanyak yaitu S2 sebanyak 90 orang. Data selengkapnya mengenai latar belakang pendidikan pegawai Ukesmas dapat dilihat pada Tabel I.4. Tahun Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV 1. Ka.Pusat Kabag TU 1 1 KaSub Bagian PKS Sub Bagian PKS KaSub Bagian KKU Sub Bagian KKU Ka.Bid P2P KaSub Bidang PTM dan Kes. Jiwa Sub Bidang PTM dan Kes. Jiwa Jml KaSub Bidang PM Sub Bidang PM Ka.Bid Kesmas Kasub Bidang Gizi dan Kesga Sub Bidang Gizi dan Kesga KaSub Bidang Kes. komunitas Sub Bidang Kes. komunitas Jumlah LAPORAN TAHUNAN 11

17 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Tabel I.4. Jumlah Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Berdasarkan Pendidikan Tahun No Pendidikan Jumlah % 1 SLTP 1 0,58 2 SLTA 9 5,20 3 D3 4 2,31 4 S ,90 5 S ,02 6 S ,98 JUMLAH Data yang lebih rinci mengenai latar belakang pendidikan pegawai Ukesmas pada masing-masing Sub Bagian atau Sub Bidang dapat dilihat pada Gambar I.7 berikut. TUGAS BELAJAR Pada tahun terdapat beberapa pegawai Upaya Kesehatan Masyarakat yang sedang mengikuti pendidikan lanjutan (tugas belajar maupun ijin belajar) ke jenjang S1, S2 maupun S3 seperti yang dapat dilihat pada Tabel I.5. LAPORAN TAHUNAN 12

18 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Tabel I.5. Daftar Pegawai Ukesmas yang Sudah Selesai dan Sedang Tugas Belajar/Ijin Belajar Pada Tahun Akademik No. NAMA Subbid/ Subbag JENJ ANG REG/ NON REG MULAI Selesai Sidang KET THN BLN THN PEMINATA N UNIV BIAYA 1 Rina Marina, S.Si PM S2 Reguler Belum Epid Kesling UI PUSTANSERDIK 2 3 Ranti Suciati, S.Sos Marthin Marietta, SE Komunitas S2 Reguler Belum KKU S2 Reguler Belum Sosiologi Kesehatan Ekonomi Kesehatan UI UI PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK 4 Cory, SIP KKU S2 Reguler Belum Perencanaan SDM UI PUSTANSERDIK dr. Teti Tejayanti, MKM Novianti, S.Sos dr. Anton Suryatma Dra.Woro Riyadina, M.Kes Fithia Dyah Puspitasari, S.Gz Sudikno, SKM, MKM Rika Rachmalina, Gizi & KK Gizi & KK S3 Reguler 2015 Belum S2 Reguler 2015 Belum Ilmu Kesehatan Masyarakat Sosiologi Kesehatan PM S2 Reguler 2015 Belum Biostatistik UI PTM & Keswa Gizi & KK Gizi & KK Gizi & KK S3 Reguler 2014 Belum Kesehatan Masyarakat S2 Reguler 2014 Belum Gizi UGM S3 Reguler 2013 Belum Ilmu Gizi Manusia S2 Reguler 2013 Sudah Ilmu Gizi UI UI UI UI IPB PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK LAPORAN TAHUNAN 13

19 = Upaya Kesehatan Masyarakat = SP 12 Zahra, S.Si Komunitas S2 Reguler 2013 Sudah Eva Laelasari,S.Si Jerico Franciscus Pardosi, SKM, MIPH Yekti Widodo, SP, M.Kes Kesehatan Lingkungan Komunitas S2 Reguler 2013 Sudah K3 UI Komunitas S3 Reguler 2012 Sudah Demography Gizi & KK S3 Reguler 2012 Belum Ilmu Penyuluhan Pembangunan UI Macqua rie IPB PUSTANSERDIK PUSTANSERDIK Australia PUSTANSERDIK 16 Doni Lasut, S.Si PM S2 Reguler 2012 Sudah Biostatistik UI PUSTANSERDIK 17 Cahyorini, ST Komunitas S2 Reguler 2011 Sudah Teknik Manajemen Lingkungan ITB PUSTANSERDIK 18 dr. Dina Bisara Lolong, MA PM S3 Non Reguler 2010 Sudah Sept Ilmu Kesehatan Masyarakat UI PUSREN- GUN SDM KES Miko Hananto, SKM, M.Kes Feri Ahmadi, S.Si, M.Kes PM Gizi & KK S3 Non Reguler 2008 Sudah S3 Reguler 2008 Sudah Ilmu Kesehatan Masyarakat Ilmu Kesehatan Masyarakat UI UI BADAN LITBANG BADAN LITBANG LAPORAN TAHUNAN 14

20 = Upaya Kesehatan Masyarakat = PELATIHAN / SEMINAR Tahun Selain mengikuti pendidikan lanjutan, ada juga kegiatan pelatihan teknis yang diikuti oleh pegawai Ukesmas seperti yang terlihat pada tabel I.6. Tabel I.6 Daftar Pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat yang Mengikuti Pelatihan / Seminar Tahun No Nama Pegawai Tanggal Pertemuan Tempat Judul Pelatihan/Seminar Sumber Biaya Sub Bidang Gizi dan Kesehatan Keluarga 2 3 November Hotel Park Land Workshop On Riger dan Ethics of Qualitative WHO 1 Kencana Sari, SKM.,MPH Agustus FKM UI Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun FKM UI 2 3 November Hotel Park Land Workshop On Riger dan Ethics of Qualitative WHO 2 Nur Handayani Utami, SP, M.Gizi Agustus Mei FKM UI Jakarta Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun International Research Conference on Science Health and Medical, Training Seminar and Workshop to Complete Food Security Indicators for Sustainable Development Goal z (SDG z) FKM UI WHO 22 Juli Jakarta Seminar Celebrating National Nutrion Day SEAMEO RECFON S Contribution for Better Nutrion in the South East Asia Region SEAMEO LAPORAN TAHUNAN 15

21 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 5 9 September Jakarta Seminar, training and workshop methods to compute food security indicators food SDG z WHO Indri Yunita Suryaputri, S.Psi, M.Gizi Dwi Sisca Kumala Putri, SKM.,M.Epi d Bunga Christitha Rosha, S.Sos.,M.Si Rika Rachmalina, SP.,M.Gizi 2 3 November Agustus Agustus Agustus Agustus Hotel Park Land FKM UI FKM UI FKM UI FKM UI Workshop On Riger dan Ethics of Qualitative Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun Pencapaian Target Gizi dalan Sustainable Development Goals dan Desiminasi Hasil Penelitian Mahasiswa Program Studi Gizi FKM UI Tahun WHO FKM UI FKM UI FKM UI FKM UI LAPORAN TAHUNAN 16

22 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Mei Jakarta 22 Juli Jakarta 5-9 September Jakarta International Research Conference on Science Health and Medical, Training Seminar and Workshop to Complete Food Security Indicators for Sustainable Development Goal z (SDG z) Seminar Celebrating National Nutrion Day SEAMEO RECFON S Contribution for Better Nutrion in the South East Asia Region Seminar, training and workshop methods to compute food security indicators food SDG z WHO SEAMEO WHO 2-3 Nov Jakarta Workshop on ethics and rigon of qualitative research and data analysis WHO 30 Agustus - 2 September Captown South Africa The 2nd edition of World Public Health Nutrion Association s World Nutrion Congres Balitbangkes Prisca Petty Arfines S.Gz.,MPH Sugiharti, SKM.,MKM, Siti Masitoh, SKM Ir. Sri Prihatini, M.Kes Ir. Hermina, M.Kes Oktober 3-4 Nov Oktober Bali Yogyakarta Kemkes RI, Jakarta 13 Oct Jakarta Nov Yogyakarta Workshop on utilization of data and information on Health Research and Development to Support health policy for chlidren nutrion in Indonesia International Symposium of Welness on Healthly Lifestyle and Nutrion Workshop on Qualitative Research for Health Development. The 52nd Indonesia Nasional Health Day Current issues and updates on food coposition tables Seminar Jasa KIA WHO Balitbangkes Kemkes RI SEAMEO LAPORAN TAHUNAN 17

23 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Sub Bidang Kesehatan Komunitas 1 Kartika Handayani, S.Psi, M.Psi 24 Februari 19 Oktober 2 3 November 24 Februari Gedung Teater Balitbagkes Jakarta Kementerian Kesehatan Jakarta Hotel Parkline Jakarta Gedung Teater Balitbagkes Jakarta Seminar Kesehatan Komunitas Radiasi Pengion alam dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Seminar as part of The 52 nd Indonesia National Health Day Workshop on Ethics and Rigon of Qualitative Research and Data Analysis Seminar Kesehatan Komunitas Radiasi Pengion alam dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat dan BATAN WHO dan BATAN 2 Kenti Friskarini, SKM, MKM 17 Juni 19 Oktober 2 3 November 24 Februari Hotel Aston Bogor Kementerian Kesehatan Jakarta Hotel Parkline Jakarta Gedung Teater Balitbagkes Jakarta Workshop Teknik Menulis Opini dan Feature Ilmiah Populer Seminar as part of The 52 nd Indonesia National Health Day Workshop on Ethics and Rigon of Qualitative Research and Data Analysis Seminar Kesehatan Komunitas Radiasi Pengion alam dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat PT. Tempo WHO dan BATAN 3 Cahyorini, ST, MT 17 Juni Hotel Aston Bogor Workshop Teknik Menulis Opini dan Feature Ilmiah Populer PT. Tempo 19 Oktober 2 3 November Kementerian Kesehatan Jakarta Hotel Parkline Jakarta Seminar as part of The 52 nd Indonesia National Health Day Workshop on Ethics and Rigon of Qualitative Research and Data Analysis WHO LAPORAN TAHUNAN 18

24 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 4 5 Bhaskarani Widjiastuti, SKM Totih Ratna Sondari, SKM 19 Oktober 10 November 10 November Kementerian Kesehatan Jakarta Menara 165 Jakarta Menara 165 Jakarta Seminar as part of The 52 nd Indonesia National Health Day ESQ Business School Writing Workshop ESQ Business School Writing Workshop Drs. Kashodihardjo Basuki Rahmat, ST Dr. Aria Kusuma, MKM dr. Elsa Elsi, MK3 Eva Laelasari, S.Si, MK3 Anorital, SKM, M.Kes Dasuki, SSi. Apt., M.Kes Kristina, SKM., M.Epid 4 Ir. Sukar November 19 Oktober 10 November 10 November November November Hotel Phoenix, Yogyakarta Kementerian Kesehatan Jakarta Menara 165 Jakarta Menara 165 Jakarta Hotel Phoenix, Yogyakarta Sub Bidang Penyakit Menular Jogyakarta 26 Mei Jogyakarta November November November Jogyakarta Jogyakarta Jogyakarta 5 Drh. Raflizar 26 Mei Jogyakarta Seminar Nasional XXV Kimia dalam Industri dan Lingkungan Seminar as part of The 52 nd Indonesia National Health Day ESQ Business School Writing Workshop ESQ Business School Writing Workshop Seminar Nasional XXV Kimia dalam Industri dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan LAPORAN TAHUNAN 19

25 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 6 7 Dra. Shinta, MS Jusniar Ariati, Ssi, MSi 19 Nopember September 24 Februari Surabaya Hotel Asana Kawanua, Jakarta Pusat Badan Litbangkes, Jakarta Seminar Nasional Integrated Management of Dengue Pelatihan:Audit Internal ISO 17025:Audit Laboratorium dan Manajemen Review berdasarkan SNI/IEC 17025:2008 Radiasi Pengion Alam dan Pengaruhnya terhadap Kesehatan Masyarakat Dr. Miko Hananto, SKM, M.Kes Nunik Kusumaward ani Lely Indrawati Dwi Hapsari Tjandrarini Julianty Pradono Sulistyowati Tuminah November November April Oktober 7-10 Desember April September 7-10 Desember April Oktober 7-10 Desember 10 November Jogyakarta Jogyakarta Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Seminar : Jaringan Kerjasama Kimia dan Lingkungan Sub Bidang Penyakit Tidak Menular Jakarta Jakarta Hotel Mercure, Jakarta Jakarta Madrid Hotel Mercure, Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta National Workshop Health Inequality Monitoring Simintern Workshop Penulisan Buku Ilmiah National Workshop Health Inequality Monitoring WHO Vaccination Cluster Survey Reference Manual Workshop Penulisan Buku Ilmiah Workshop Penulisan Buku Ilmiah di Bidang Kesehatan Simintern Workshop Penulisan Buku ESQ Business School Workshop WHO Balitbangk es Badan Litbangkes WHO WHO HQ Badan Litbangkes Balitbangk es Balitbangk es Balitbangk es Ukesmas LAPORAN TAHUNAN 20

26 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 6 Dewi Kristanti 7 Inswiasri 10 November 7-10 Desember Jakarta Jakarta ESQ Business School Workshop Workshop Penulisan Buku Ukesmas Balitbangk es Selain pelatihan-pelatihan tersebut, terdapat juga beberapa peneliti yang narasumber dalam beberapa kegiatan seperti yang dapat dilihat pada Tabel I.7. menjadi No Tabel I.7. Daftar Pegawai Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Narasumber Pada Tahun Tanggal Sumber Nama Pegawai Tempat Materi Pertemuan Biaya Sub Bidang Gizi dan Kesehatan Keluarga 16 November 28 Oktober 20 Desember BBPK Cilandak Jakarta BBPK Cilandak Jakarta The Park Lane Jakarta TOT (Training of Trainer) Manajemen Puskesmas Angkatan V dan VI Tahun Manajemen Pelatihan Puskesmas Tahun Penyampain hasil pokja standar mutu dan kecukupan gizi BPPSDM Kesehatan Kemkes RI BPPSDM Kesehatan Kemkes RI Direktorat Gizi 1 Dr.Agus Triwinarto, SKM.,MKM 2 3 Nov Kantor Walikota Jakarta Utara Pembentukan Jejaring Kelurahan Siaga Aktif di Wilayah Kota Jakarta Utara Provinsi DKI Jakarta Dinkes Kota Jakarta Utara Tahun 2 Agustus Dinkes Kota Bogor Sosialisasi Pemberian Fe pada Rematri di Sekolah Dinkes Kota Bogor Tahun 8 10 Agustus Dinkes Kota Palu Penguatan Program dalam Perencanaan Pencapaian Indikator Pembinaan Perbaikan Gizi Tingkat Prov. Sulteng Tahun Dinkes Prov. Sulteng Tahun 2 Heny Lestary, SKM.,MKM Januari BPPTOOT Tawangmangu Sosialisasi Sirkesnas Sekretariat Balitbangkes LAPORAN TAHUNAN 21

27 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 3 Ir. Hermina, M.Kes April Desember November Hotel Swiss Bell Kendari Balai Litbang Banjarnegara Kab. Tasikmalaya Sirkesnas Provinsi Sulawesi Tenggara Sirkesnas, Keluarga Sehat, dan Germas Kondisi Kesehatan Lingkungan Kaitannya dengan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyrakat : Studi Kasus di Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat BBPVRP Salatiga Ukesmas Ukesmas Mei Hotel Horison Bekasi Pertemuan Orientasi Implementasi NSPK dalam Pelaksanaan PSG dan PKG Tahun di 34 Provinsi Direktorat Gizi 4 Dr.Ir. Dewi Permaesih, M.Kes 1 Nov 14 November Financial Club, Graha CIMB Niaga Lt 28, Sudirman Jakarta Financial Club, Graha CIMB Niaga Lt 28, Jakarta Gaya hidup sehat dalam masa pensiun Gaya hidup sehat dalam masa pensiun Lee Hecht Harrison, Indonesia Lee Hecht Harrison, Indonesia April Hotel Mekkah Jl, Tgk Daud Beureuh, Lampriet Banda Aceh Intervensi Cost Efektif Dalam Upaya Penurunan Stunting di Aceh Dinas Kesehatan Provinsi Aceh 5 Kencana Sari, SKM.,MPH 6 Ir. Sri Prihatini, M.Kes Nov 10 September Mei The Park Lane Jakarta Hotel Sahid, Jakarta Hotel Horison Bekasi Workshop Pengembangan Daftar Komposisi Pangan Indonesia (DKPI) Kesahatan Anak Remaja Pemantauan Konsumsi Makanan Ibu Hamil ( Workshop PSG dan PKG) Direktorat Gizi Tahun Direktorat Gizi Direktorat Gizi Kemkes RI LAPORAN TAHUNAN 22

28 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 7 Ir.Sihadi, M.Kes 1 2 Zahra, S.Si, MKM Dra. Rr. Rachmalina, MScPH 3 5 Oktober 24 Februari 2 3 November Senggigi Provinsi NTB Sub Bidang Kesehatan Komunitas Gedung Teater Hotel Parkline Jakarta Sub Bidang Penyakit Menular Mengatasi maslah Anemia pada Rematri dan Ibu Hamil dalam kegiatan Peningkatan cakupan kepatuhan suplementasi tablet tambah darah untuk mengurangi anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi pada ibu hamil Seminar Kesehatan Komunitas Radiasi Pengion alam dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Workshop on Ethics and Rigon of Qualitative Research and Data Analysis Yayasan Ibu TA dan BATAN WHO 1 Dr. Miko Hananto, SKM, M.Kes Maret April 15 April 2-4 Mei 9-13 Mei 13 Juni Bekasi Serang Bandung Medan Tangerang Jakarta TOT Sirkesnas Rakornis Sirkesnas Provinsi Banten Rakornis Sirkesnas dan Riset PTM Provinsi Jabar Pengolahan dan Analisis Data Penelitian TC Sirkesnas Provinsi Banten Pertemuan Steering Commite Study Tb Inventory Sekretariat Balitbangkes Poltekes Kemenkes Medan GF ATM Tb 27 Mei Medan Workshop Analisis Dan Pemanfaatan Data IPKM Dan Data Kesehatan Daerah WHO LAPORAN TAHUNAN 23

29 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 1 November Surabaya Workshop Analisis Dan Pemanfaatan Data IPKM Dan Data Kesehatan Daerah WHO 19 April Jakarta Pertemuan Koordinasi LP/LS tentang hasil uji resistensi Aedes Aegepty di Gedung B Ditjen P2P P2TVZ 2 Roy Nusa R.E.S, SKM.,M.Si 27 Mei Medan Workshop Analisis Dan Pemanfaatan Data IPKM Dan Data Kesehatan Daerah WHO 1 November Surabaya Workshop Analisis Dan Pemanfaatan Data IPKM Dan Data Kesehatan Daerah WHO Sub Bidang Penyakit Tidak Menular 2 November Hotel Papyrus Bogor Managemen Penelitian Kohor Bidang PTM 1 Julianty Pradono 12 Nopember Hotel Shangri La Jakarta The Role of Non- Communicable Disease Profile in Indonesia : Evidence from Epidemiology Study 2 Anies Irawati IPB Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Penelitian dan Pengajaran FKM UI Juri Lomba Karya Tulis Mahasiswa FKM UI 7 Maret P2PM Kemenkes Penyusunan Standar Baku Mutu Biomarker Kesehatan Lingkungan P2PM 3 Inswiasri Pencemaran Udara Kajian Dampak Pencemaran Udara terhadap Kesehatan Masyarakat KLHK LAPORAN TAHUNAN 24

30 = Upaya Kesehatan Masyarakat = MUTASI Mutasi merupakan fungsi pengembangan pegawai, karena tujuan utamanya adalah meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja dalam organisasi yang bersangkutan. Umumnya mutasi merupakan tindak lanjut dari penilaian prestasi kerja pegawai, sehingga diketahui kecakapan seorang pegawai dalam melaksanakan uraian pekerjaan yang dibebankan kepadanya. Melalui penempatan orang yang tepat pada tempat tepat, dengan tetap mempertimbangkan aspek pembinaan bagi aparatur dengan menitikberatkan kepada sistem prestasi kerja. Pada tahun terjadi beberapa mutasi kepegawaian pada Ukesmas. Adapun mutasi kepegawaian yang ada meliputi: 1. Mutasi Kenaikan Pangkat Jumlah pegawai Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat yang naik pangkat (dalam golongan maupun naik golongan) baik yang regular ataupun pilihan karena menjabat jabatan struktural maupun fungsional adalah sebanyak 18 orang. Data yang lebih lengkap dapat dilihat pada Tabel I Mutasi Keluar Pada tahun terdapat 24 orang pegawai keluar/pindah dikarenakan restrukturisasi di Kementerian Kesehatan. Para peneliti disesuaikan penempatannya berdasarkan dengan kepakaran masing-masing. Mutasi keluar di Ukesmas tahun dapat dilihat pada tabel I Mutasi Masuk Adanya restrukturisasi organisasi juga menyebabkan terdapat mutasi masuk sebanyak 51 orang pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat. Pegawai yang masuk merupakan para peneliti dari pusat lain yang mutasi ke Ukesmas dengan kepakaran sesuai tugas pokok dang fungsi Ukesmas peneliti menempatkan diri sesuai dengan kepakaran masingmasing. Data lengkap dapat dilihat pada Tabel I Pensiun Pensiun merupakan jaminan hari tua sebagai penghargaan atas jasa-jasa Pegawai Negeri Sipil selama bertahun-tahun bekerja dalam dinas pemerintahan. Pada tahun terdapat empat orang pegawai yang pensiun. LAPORAN TAHUNAN 25

31 = Upaya Kesehatan Masyarakat = No Tabel I.8. Mutasi Kepegawaian Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Menurut Golongan Kepangkatan Tahun Jenis Mutasi Golongan Kepangkatan I II III IV 1 Pengangkatan pegawai baru Latihan Pra-Jabatan 3 Kenaikan pangkat dalam gol Pegawai Masuk Pegawai Pindah Pensiun 4 4 Jml Dalam pelaksanaan tugas-tugasnya, Ukesmas dibantu oleh 29 orang pegawai honorer yang terdiri dari 10 orang Cleaning Service, 14 Orang pramubakti, dan 5 Orang satpam yang dibayar dari Ukesmas. Keberadaan 29 orang tersebut tidak mengikat dan dapat ditinjau setiap saat apabila kinerjanya tidak sesuai dengan kontrak kerjanya selama satu tahun. Data lebih lengkap dapat dilihat pada tabel I.9. Tabel I.9 Pegawai Honorer Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun No NAMA L/P POSISI 1 Dwi Hermanto Laki Laki DAN RU SATPAM 2 Rifki Ramdani Laki Laki Satpam 3 Agus Setiawan Laki Laki Satpam 4 Muhammad Faisal Laki Laki Satpam 5 Chaerul Anwar Laki Laki Satpam 6 Abdul Somad Laki Laki Leader CS 7 Siti Mukaromah Perempuan CS 8 Siswati Kusnindah Perempuan CS 9 Fatma Ulfa Perempuan 10 Rachmat Maulana Laki Laki 11 Fauzi Nurahman Laki Laki CS CS CS LAPORAN TAHUNAN 26

32 = Upaya Kesehatan Masyarakat = 12 Wahyudi Laki Laki CS 13 Indra Laki Laki CS 14 Dede Sadeli Laki Laki CS 15 Lugas Prasetya Laki Laki CS 16 Ahmad Rezha Gumilar Laki Laki Pramubakti 17 Bahtiar Laki Laki Pramubakti 18 Indra Cans Yunina Perempuan Pramubakti 19 Achmad Syaifudin Laki Laki Pramubakti 20 Eko Prawira Niagara Laki Laki Pramubakti 21 Didi Prayitno Laki Laki Pramubakti 22 Wardana Laki Laki Pramubakti 23 Rachmat Hidayat Laki Laki Pramubakti 24 Subagyo Laki Laki Pramubakti 25 Danial Badru Zaman Laki Laki Pramubakti 26 Siti Mulyani Perempuan Pramubakti 27 Wiwi Widiah Perempuan Pramubakti 28 Rahmawati Martha Putri Perempuan Pramubakti 29 Anita Perempuan Pramubakti b. Sarana dan Prasarana Ukesmas memiliki sarana dan prasarana baik barang bergerak maupun tidak bergerak. Sarana dan prasarana disini berupa gedung, kendaraan operasional dan peralatan perkantoran. 1. Gedung Perkantoran Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat memiliki 2 gedung yang terletak di Jl. Percetakan Negara No. 29, Jakarta seperti yang terlihat pada tabel berikut: LAPORAN TAHUNAN 27

33 = Upaya Kesehatan Masyarakat = Tabel I.10 Perbandingan Luas Gedung No Keterangan Luas 1 Gedung 4 lantai (gedung 5) 1750 m 2 2 Gedung ex-namru 3 lantai (gedung 6) 1224 m 2 2. Kepemilikan Kendaraan Pada tahun Ukesmas memiliki 8 buah kendaraan seperti yang terlihat pada tabel berikut : No Jenis Kendaraan Awal Tahun Pengadaan Di Hapus Akhir Tahun Baik Kondisi Rusak 1 Sedan Mini Bus (Penumpang 14 Orang Kebawah ) Rusak Berat Sepeda Motor Tabel I.11 Kepemilikan Kendaraan Upaya Kesehatan Masyarkat Tahun Untuk kendaraan roda 4 (mini bus), 1 mobil diperuntukkan bagi Eselon II (Ka. Pusat), 2 mobil untuk Eselon III (Ka. Bidang Kesmas dan P2P) serta 1 mobil untuk operasional sedangkan untuk 1 mobil sedan diperuntukkan bagi Ka. Bagian Tata Usaha. 3. Peralatan Perkantoran Data lebih lengkap mengenai peralatan perkantoran Ukesmas tahun dapat dilihat pada lampiran. c. Dana Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat pada tahun mempunyai pagu anggaran sebesar Rp ,- (Seratus dua puluh sembilan milyar dua ratus sembilan puluh sembilan juta enam ratus empat puluh dua ribu rupiah) akan tetapi ada anggaran yang terblokir sebesar Rp LAPORAN TAHUNAN 28

34 = Upaya Kesehatan Masyarakat = ,- dan anggaran tersebut tidak dapat digunakan karena adanya efisiensi berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun tentang Langkahlangkah Penghematan Belanja Kementerian/Lembaga Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan Tahun Anggaran, dana yang dapat digunakan sebesar Rp ,- (Sembilan puluh delapan milyar tiga ratus sembilan puluh enam juta lima ratus sembilan belas ribu rupiah). Dari jumlah anggaran tersebut, yang dapat diserap sebanyak 96,30 % atau Rp ,- sedangkan sisa anggaran yang tidak dapat diserap atau disetor kembali ke Kas Negara sebesar Rp ,- atau 3,84%. Pada tahun realisasi anggaran mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun 2015, realisasi anggaran sebesar 85,17 % sedangkan pada tahun sebesar 94,40 %. Penjelasan lebih rinci dari realisasi anggaran tersebut dapat dilihat pada tabel I.12. Tabel I.12. Jumlah Anggaran per Kegiatan Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Tahun (Anggaran yang tidak terblokir) Program/Kegiatan/Output Alokasi (Rp) Realisasi (Rp) % PROGRAM LITBANGKES 2070 Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Rekomendasi Kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan upaya kesehatan masyarakat Publikasi Informasi di bidang Upaya Kesehatan Masyarakat Hasil penelitian dan pengembangan di Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat 051 Melakukan Penelitian dan Pengembangan di Bidang Kesehatan Masyarakat A Profil Nasional Status Gizi Besi (Fe) dan Vitamin A (VA) di Indonesia C Kadar Natrium dan Kalium orang Dewasa Berdasarkan Eksresi dalam Urin 98,396,519,000 94,754,751, ,060, ,853, ,600, ,974, ,461,608,000 33,229,449, ,113,987,000 19,172,988, ,440,673,000 5,389,721, ,740, ,179, LAPORAN TAHUNAN 29

35 = Upaya Kesehatan Masyarakat = D E F G H I J K L M N Pengaruh Pemberian Minyak Goreng Berfortfikasi Vitamin A Terhadap Perubahan Kadar Vitamin A Hati Pada Balita Penelitian Operasional Permasalahan Dalam Implementasi Surveilans Gizi di Tingkat Kabupaten/Kota Model Percepatan Penanggulangan Masalah Stunting di Kabupaten Tasikmalaya Determinan Depresi Pada Ibu Yang Baru Melahirkan di Puskesmas di Jakarta dan Bogor Uji Pedoman Edukasi Kesehatan Gigi Anak Usia Taman Kanak-kanak di Provinsi Jawa Barat Peran Serta Masyarakat dalam Pengendalian Vektol Malaria melalui Implementasi Baccilus Thuringiensis H-14 Isolat Salatiga di area Gugus Pulau Kabupaten Maluku Tengah dan Maluku Tenggara Barat Tahun "Penelitian Studi Kohor Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular dan Tumbuh Kembang Tahun " "Pengembangan aplikasi mobile untuk pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita" Riset Khusus Pencemaran Lingkungan: Pemetaan Geologi (Mineralogi) yang Berpengaruh terhadap Kadar Iodium dan Fluoride dan yang Berhubungan dengan Gangguan Kesehatan Asesmen Risiko Kesehatan Penduduk Akibat Radiasi Alam Tinggi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat Pengembangan Sistem Registri Kelahiran, Kematian dan Penyebab Kematian: Upaya Ekstensifikasi pada Rumah Sakit Vertikal dan Perguruan Tinggi serta Replikasi kabupaten/kota Terbatas di Indonesia Tahun 275,206, ,733, ,503, ,525, ,138, ,628, ,676, ,293, ,521, ,651, ,035, ,167, ,407,801,000 7,985,424, ,829, ,530, ,737,413,000 1,732,240, ,434, ,247, ,444, ,129, LAPORAN TAHUNAN 30

36 = Upaya Kesehatan Masyarakat = O Q R S T U Penelitian Pengembangan Model Adaptasi Perubahan Iklim di Kota Semarang dan Banjarnegara, Prov. Jawa Tengah "Pengembangan Kemitraan Lintas Sektor melalui Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) Gizi Non Teknis dalam Peningkatan Status Gizi Balita" Pengembangan Model Pelayanan Kesehatan Umrah di Indonesia "Pengembangan Potensi Kader Posyandu dan Tokoh Masyarakat dengan Pendampingan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas dalam Upaya Perbaikan Status Gizi Balita" "Implementasi Model Pemberdayaan Masyarakat dalam mendukung Rumah Tunggu Kelahiran di Kabupaten Maluku Tenggara Barat dan Selayar" Improving Health Development and Services Monitoring to Adres Health Inequites in Indonesia 052 Melakukan Penelitian dan Pengembangan di Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Pengembangan Diagnosis dalam Pengendalian Penyakit yang dapat A dicegah dengan Imunisasi (difetri, Polio, Campak dan Rubella) di Indonesia B C D Pravalensi Infeksi saluran Reproduksi dan HIV pada wanita hamil di beberapa kota di Indonesia Deteksi dan Karakterisasi genetik Virus Sebagai Etiologi Infeksi dari Sampel Sistem Sentinel Surveilans Dengue: Virus Dengue, Chikungunya dan Flavivirus Lainnya Seroprevalensi Antibodi Brucella Pada Pekerja Tempat Pemerahan Susu (TPS) di Sentra Sapi Perah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur 29,268,000 27,757, ,983,000 58,212, ,601, ,723, ,012, ,889, ,256, ,933, ,253,454,000 1,253,454, ,347,621,000 12,191,590, ,899,514,000 1,662,414, ,448,483,000 1,966,101, ,828, ,144, ,978, ,960, LAPORAN TAHUNAN 31

37 = Upaya Kesehatan Masyarakat = E F G H I Asupan Makro dan Mikronutrient Pasien TB Paru Sebelum dan Sesudah Terapi Fase Intensif OAT (Obat Anti Tuberkulosis) disertai Konseling Gizi di Kabupaten Bogor Penilaian Aktivitas Fisik Untuk Mengurangi Fakor Risiko Penyakit Tidak Menular di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor "Pengembangan upaya pengendalian vektor malaria dengan metode population displacement di Pulau Batam" Rapid Assesment of Avoidable Blindness (RAAB) di Indonesia Tahun Implementasi Self Care dalam Integrasi Program Pencegahan Malaria di Daerah Edemis Tinggi 572,519, ,798, ,092, ,536, ,966, ,370, ,718,075,000 6,051,525, ,750, ,738, J Support on National TB Inventory Study Laporan Riset Kesehatan Nasional Riskesnas Wilayah II 611,416, ,416, ,140,004,000 40,947,262, Riset Penyakit Tidak Menular 29,032,021,000 28,877,100, Survey Indikator Kesehatan Nasional 12,107,983,000 12,070,162, Dukungan Manajemen 4,886,167,000 4,410,296, Peralatan dan Mesin 2,313,219,000 2,227,232, Layanan Internal Organisasi 2,572,948,000 2,183,064, Layanan Perkantoran 15,879,080,000 15,676,915, Gaji dan Tunjangan 12,760,608,000 12,743,905, Operasional dan Pemeliharaan Kantor 3,118,472,000 2,933,010, LAPORAN TAHUNAN 32

38 = Upaya Kesehatan Masyarakat = BAB II TUJUAN DAN SASARAN KERJA A. Dasar Hukum Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kelembagaan Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat didasarkan pada: 1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; 2. Peraturan Presiden No. 2 tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun ; 3. Instruksi Presiden No. 10 tahun tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi tahun dan Tahun 2017; 4. Instruksi Presiden No. 14 tahun 2011 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional tahun 2011; 5. Peraturan Menteri Kesehatan No. 64 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan; 6. Keputusan Menteri Kesehatan NO. 375/Menkes/SK/V/2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan Tahun ; 7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/52/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehetan Tahun Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara No. 35 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Pola Karier Pegawai Negeri Sipil; 9. Pakta Integritas Menteri Kesehatan; 10. Rencana Aksi yang ditetapkan Pimpinan Unit Kerja. B. Tujuan, Sasaran dan Indikator Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi. Keberhasilan pembangunan kesehatan ditentukan oleh kesinambungan antar upaya program dan sektor serta upaya-upaya yang telah dilaksanakan pada periode sebelumnya. LAPORAN TAHUNAN 33