LEMBAR PRATES DAN POST-TEST PELATIHAN DENGAN METODE SIMULASI KEPADA TOKOH MASYARAKAT TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT TATANAN RUMAH TANGGA
|
|
- Surya Pranoto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LEMBAR PRATES DAN POST-TEST PELATIHAN DENGAN METODE SIMULASI KEPADA TOKOH MASYARAKAT TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT TATANAN RUMAH TANGGA DATA PRIBADI Nama : Jenis Kelamian : L / P Umur : tahun Pendidikan Terakhir : Status Pernikahan : Kedudukan dalam Masyarakat : Alamat : Desa Sumber Informasi tentang PHBS sebelumnya : petugas kesehatan media elektronik (TV, radio) Media Cetak (Koran, leaflet, poster Internet a. Lainnya, sebutkan.. A. Pengetahuan 1. Pertolongan persalinan yang dianjurkan adalah b. tenaga kesehatan (dokter, bidan) c. Dukun beranak d. Lainnya, sebutkan.. 2. Bayi boleh diberi makanan tambahan seperti bubur, pisang dan lain-lain setelah berumur.. a. 1 minggu b. 1 bulan c. 6 bulan Universitas Sumatera Utara
2 3. Cairan susu pertama Ibu yang baru melahirkan yang berwarna kuning dan kental (kolostrum) adalah... a. Susu basi yang harus dibuang b. Boleh diberikan, boleh juga tidak, karna sama saja dengan ASI biasa c. Susu yang harus diberikan kepada Bayi, karena mempunyai manfaat yang baik kepada Bayi. 4. ASI eksklusif adalah a. Pemberian ASI kepada bayi dalam 6 bulan dengan makanan tambahan (bubur/buah) b. Pemberian ASI saja kepada Bayi selama 6 bulan tanpa makanan tambahan, kemudian dilanjutkan dengan susu formula dan makanan tambahan c. Pemberian ASI saja kepada Bayi selama 6 bulan tanpa makanan tambahan, dan melajutkan penyapihan selama 2 tahun dengam makanan pendamping ASI. 5. Ciri-ciri air bersih adalah a. Boleh sedikit keruh, asalkan tidak berasa b. Boleh sedikit bau, asalkan tidak bau kotoran c. Jernih/tidak bewarna, tidak berasa, tidak berbau 6. Dampak bila tidak menggunakan air bersih adalah a. Penyakit kulit, diare b. Tidak ada masalah kalau sudah terbiasa 7. Jarak minimal antara sumber air (sumur) dengan penampungan sampah/ kotoran adalah...meter a. 4 meter b. 7 meter c. 10 meter 8. Ciri jamban sehat adalah... a. Jamban leher angsa dengan ada penampungan kotoran (septic tank) b. Jamban plengsengan Universitas Sumatera Utara
3 c. Lainnya, sebutkan.. 9. Cara menyuci tangan sebelum makan yang baik adalah a. Cukup dengan kobokan saja b. pakai sabun dan koboan c. pakai sabun dan air bersih yang mengalir 10. Untuk membrantas jentik perlu membersihkan bak dan penampungan air setiap a. 1x seminggu b. 1 x sebulan c. 2 x sebulan 11. Dampak merokok didalam ruangan rumah adalah... a. Tidak berbahaya bagi siapapun b. Hanya membahayakan diri sendiri c. Membahayakan seluruh anggota keluarga yang berada dalam ruangan 12. Manfaat aktivitas fisik (olah raga) adalah: a. Terhindar dari penyakit jantung, stroke, penyakit tulang b. Menguras tenaga c. Lainnya, sebutkan 13. Waktu minimal yang dianjurkan dalam aktifitas fisik khusus (olah raga) adalah a. 10 menit/ hari b. 15 menit/hari c. 30 menit/ hari 14. Makan buah dan sayur yang baik adalah a. Cukup 1 kali dalam seminggu b. Makan sayur setiap hari, sedangkan buah cukup 1 kali seminggu c. Sayur dan buah di makan setipa hari 15. Manfaat makan berserat adalah a. Melancarkan buang air besar, membantu proses pembersihan racun b. Membuat lebih cepat lapar Universitas Sumatera Utara
4 16. Penimbangan Balita dilakukan di Posyandu setiap a. satu kali seminggu b. satu kali sebulan c. satu kali 2 bulan 17. Peran Tokoh Masyarakat dalam PHBS adalah: a. Peran Tokoh Masyarakat tidak diperlukan. b. Cukup memantau kegiatan petugas kesehatan dan masyarakat c. Terlibat dalam melakukan penyuluhan dan mengembangkan kegiatan yang mendukung PHBS di rumah tangga 18. Yang bukan merupakan indikator PHBS tatanan Rumah Tangga adalah a. Pemanfaatan susu formula b. Menggunakan jamban sehat c. Membasmi jentik 19. Penimbangan Balita dilakuakan untuk: a. melihat tumbuh kembang Balita dan status gizinya b. mengetahui penyakit yang diderita Balita c. Lainnya, sebutkan Manfaat PHBS tatanan rumah tangga adalah, kecuali a. Setiap anggota keluarga meningkat kesehatannya dan tidak sakit, b. Anak tumbuk sehat dan cerdas c. Menambah biaya pengeluaran rumah tangga Universitas Sumatera Utara
5 B. Sikap No. Pernyataan S KS TS 1. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika Pertolongan persalinan harus dibantu oleh tenaga kesehatan (dokter, bidan) 2. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika bayi usia 0 6 bulan mendapat ASI saja sejak lahir sampai usia 6 bulan, tanpa makanan tambahan (bubur, buah) 3. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika bayi diberikan cairan susu pertama Ibu yang baru melahirkan yang berwarna kuning dan kental 4. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika Jarak minimal antara sumber air (sumur) dengan penampungan sampah/ kotoran adalah 10 meter 5. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika dianjurkan memakai jamban leher angsa dengan ada penampungan kotoran (septic tank) 6. Bagaimana pendapat bapak/ibu, Bila mencuci tangan pakai sabun setelah memegang uang 7. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika membersihkan penampungan air 1x seminggu? 8. Bagaimana pendapat bapak/ibu, Jika tidak dibenarkan merokok dalam ruangan jika ada anggota keluarga lain di ruang tersebut 9. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika anggota keluarga umur 10 tahun ke atas dianjurkan melakukan kegiatan aktifitas fisik khusus (olah raga) minimal 30 menit setiap hari 10. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika anggota rumah tangga umur 10 tahun ke atas yang mengkonsumsi minimal 3 porsi buah dan 2 porsi sayuran atau sebaliknya setiap hari? 11. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika harus menimbang Balita ke Posyandu setiap Bulannya? 12. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika anda/ tokoh masyarakat harus ikut serta dalam penyadaran masyarakat mengenai PHBS tatanan rumah tangga 13. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika harus memiliki sumber air yang bersih (tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa dan tidak mengandung zat kimia tertentu) 14. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika Program PHBS dapat dijalankan baik oleh seluruh warga masyarakat 15. Bagaimana pendapat bapak/ibu, jika masyarakat melaksanakan dana mandiri yang dikumpulkan oleh masyarakat suatu Desa secara bersama-sama, untuk membantu anggota masyarakat itu sendiri untuk biaya pelayanan kesehatan 16 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : Persalinan pada petugas kesehatan lebih bersih dan man disbanding dukun beranak. Universitas Sumatera Utara
6 17 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : Merokok dalam rumah dapat membahayakan diri sendiri, anak, istri dan anggota keluarga lainnya. 18 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : Cara yang paling mudah untuk memberantas jentik nyamuk adalah membersihkan tempat penampungan air 1 x seminggu 19 Bagaimana pendapat bapak/ibu, Bila mencuci tangan pakai sabun setelah memegang memegang binatang. 20 Bagaimana pendapat bapak/ibu, Bila mencuci tangan pakai sabun setelah buang air besar dan menceboki bayi. 21 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : Mencuci tangan sebelum makan tidak cukup dengan koboan saja, tapi harus mencuci tangan pakai sabun dan dengan air yang mengalir 22 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : sebelum menyusui ibu harus mencuci tangan dengan sabun terlebih dahulu dan membersihkan puting susunya dengan air hangat 23 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : untuk ibu menyusui harus lebih banyak makan dari pada biasanya 24 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : memasak sayuran tidak boleh terlalu matang 25 Bagaimana pendapat bapak/ibu, dengan pernyataan : setiap rumah harus memiliki jambannya sendiri Universitas Sumatera Utara
7 Lampiran 2: MODUL TRAINING SIMULASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TATANAN RUMAH TANGGA UNTUK TOKOH MASYARAKAT A. TUJUAN a. Tokoh Masyarakat memiliki pengetahuan dan sikap yang baik terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ditatanan Rumah Tangga. b. Memotivasi Tokoh Masyarakat untuk melaksanakan dan menjadi contoh dalam pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ditatanan Rumah Tangga. c. Tokoh Masyarakat mempu mengerakkan masyarakat untuk melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ditatanan Rumah Tangga.. B. OUTPUT a. 28 orang Tokoh masyarakat menjadi early adaptor dan menjadi contoh bagi masyarakat b. 28 orang tokoh masyarakat mengerakkan masyarakat untuk melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat tatanan Rumah Tangga C. ALUR PELATIHAN Hari 1 Pembukaan Orientasi Belajar MATERI 1: Pengatar MATERI 2 : PHBS di Rumah Tangga Pertolongan Persalinan, ASI Eksklusif dan Menimbang Balita Hari 2 MATERI 3 :Buah, Sayur & Aktivitas Fisik setiap hari MATERI 4 : Rumah Sehat & Perilaku Sehat MATERi 5 : Peran Tokoh Masyarakat dalam PHBS tatanan Rumah Tangga Hari 3 Praktek Lapangan Refleksi Praktek Lapangan Evaluasi Pelatihan RTL Penutupan D. METODE Pelatihan akan dilakukan dengan metode simulasi dalam 4 teknik: a. Teknik Ceramah Bergambar b. Role play c. Teknik Permainan d. Teknik Praktek Lapangan Universitas Sumatera Utara
8 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM MATERI 1 : PENGATAR PHBS TATANAN RUMAH TANGGA Peserta memamahami pentingnya Pertolongan Persalinan oleh Petugas Kesehatan dan ASI Eksklusif KHUSUS Peserta mengetahui definisi PHBS Peserta mengetahui indikator PHBS tatanan rumah tangga Peserta mengetahui manfaat rumah tangga ber-phbs METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Ceramah bergambar, diskusi kelompok, permainan Laptop, bahan tayang, flipchart, spidol, whiteboadr, LCD 120 menit 1. Pengantar (5 menit) 2. Ceramah bergambar dan tanya jawab (30 menit) 3. Permaian (15 menit) 4. Diskusi Kelompok (30 menit) 5. Presentasi hasil diskusi (30 menit) 6. Rangkuman (10 menit) Universitas Sumatera Utara
9 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM MATERI 2 : PERTOLONGAN PERSALINAN ASI EKSKLUSIF DAN PENIMBANGAN BALITA Peserta memamahami pentingnya Pertolongan Persalinan oleh Petugas Kesehatan dan ASI Eksklusif KHUSUS METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Peserta mengetahui pentingnya pemeriksan kehamilan Peserta memahami pentingnya pertolongan persalinan oleh petugas kesehatan Peserta mengetahui pengertian ASI Eksklusif Peserta mengetahui alasan, manfaat dan pentingnya colustrum dan ASI Eksklusif Peserta mengetahui pelaksanaan ASI Eksklusif untuk Ibu yang bekerja Peserta memahami pentingnya penimbangan Balita setiap bulannya di Posyandu Ceramah bergambar, diskusi kelompok, permainan Laptop, bahan tayang, flipchart, spidol, whiteboadr, LCD 120 menit 1. Pengantar (5 menit) 2. Ceramah bergambar dan tanya jawab (30 menit) 3. Permaian (15 menit) 4. Diskusi Kelompok (30 menit) 5. Presentasi hasil diskusi (30 menit) 6. Rangkuman (10 menit) Universitas Sumatera Utara
10 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM MATERI 3 : RUMAH SEHAT DAN PERILAKU SEHAT Peserta memamahami pentingnya dan kriteria rumah sehat KHUSUS METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Peserta mengetahui pengertian rumah sehat Peserta mengetahui kriteria rumah sehat (ketersedian air besih, jamban sehat) dan perilaku sehat (mencuci tangan pakai sabun, memberantas jentik di rumah setiap minggunya, serta tidak merokok di dalam ruangan rumah) Peserta mengetahui manfaat rumah sehat dan perilaku sehat Peserta mengetahui bahaya bila tidak memenuhi kriteria rumah sehat dan perilaku sehat. Ceramah bergambar, Studi Kasus, Laptop, bahan tayang, bahan studi kasus berupa artikel dan gambargambar, flipchart, spidol, whiteboadr, LCD 120 menit 1. Pengantar (5 menit) 2. Ceramah bergambar dan tanya jawab (30 menit) 3. Permaian (15 menit) 4. Studi Kasus dengan berkelompok (30 menit) 5. Presentasi hasil diskusi (30 menit) 6. Rangkuman (10 menit) Universitas Sumatera Utara
11 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM MATERI 4 : PENTINGNYA BUAH, SAYUR DAN AKTIVITAS FISIK SETIAP HARI Peserta memamahami pentingnya mengkonsumsi buah dan sayur dan melakukan aktivitas fisik setiap hari KHUSUS METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Peserta mengetahui manfaat konsumsi buah dan sayur setiap hari Peserta mengetahui jenis Vitamin beserta buah dan sayur yang mengandungnya Peserta mengetahui manfaat aktivitas fisik yang teratur setiap hari Peserta mengetahui bahaya bila tidak mengkonsumsi buah, sayur dan aktivitas fisik Ceramah bergambar, Studi Kasus Laptop, bahan tayang, bahan studi kasus berupa artikel dan gambar-gambar, flipchart, spidol, whiteboadr, LCD 120 menit 1. Pengantar (5 menit) 2. Ceramah bergambar dan tanya jawab (30 menit) 3. Permainan (15 menit) 4. Studi Kasus dengan berkelompok (30 menit) 5. Presentasi hasil diskusi (30 menit) 6. Rangkuman (10 menit) Universitas Sumatera Utara
12 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM MATERI 5 : PERAN PENTING TOKOH MASYARAKAT DALAM PHBS DI RUMAH TANGGA Peserta memamahami keterlibatan tokoh masyarakat dan melakukan pembinaan PHBS di Rumah Tangga KHUSUS Peserta mengetahui strategi pembinaan PHBS di Rumah Tangga Peserta mengetahui pentingnya keterlibatan tokoh masyarakat dalam pembinaan PHBS di Rumah Tangga Peserta mengetahui teknis pembinaan PHBS di Rumah Tangga Peserta mengetahui bahwa mereka harus menjadi contoh dalam penerapan PHBS di Rumah Tangga METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Ceramah bergambar, Role play Laptop, bahan tayang, flipchart, spidol, whiteboadr, LCD 120 menit 1. Pengantar (5 menit) 2. Ceramah bergambar dan tanya jawab (30 menit) 3. Permainan (15 menit) 4. Role play (30 menit) 5. Rangkuman (10 menit) Universitas Sumatera Utara
13 TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM PRAKTEK LAPANGAN Peserta mampu mempraktekkan perannya dalam pelaksanan PHBS di Rumah Tangga dalam masyarakat KHUSUS METODE MEDIA DAN ALAT BANTU WAKTU KEGIATAN BELAJAR Peserta memamahami kondisi PHBS yang sesusungguhnya yang ada di masyarakat Membiasakan peserta dalam memberikan pesan-pesan kesehatan kepada Masyrakat Kunjungan lapangan Kuestioner 240 menit Peserta melakukan wawancara terbuka tentang PHBS tatanan Rumah Tangga dan memberikan pesan-pesan kesehatan kepada masyarakat. Universitas Sumatera Utara
14 BAHAN TAYANG DAN BACAAN Universitas Sumatera Utara
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
Lembar Persetujuan Menjadi Responden. melakukan penelitian tentang Pengetahuan dan Sikap orangtua terhadap Perilaku
Lampiran 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Nama saya adalah Elly Tetty Purba / 111121115, mahasisiwi di Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Sumatera Utara, Medan. Saat ini saya sedang melakukan
Lebih terperinciLEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN
LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Calon responden penelitian Di Tempat Dengan hormat, Saya sebagai mahasiswa Program Studi D III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciLEMBAR PERTANYAAN. Frekuensi. Informasi 1. Presentational media - Petugas Puskesmas. a. 1-3 bulan. Asi saja - Bidan. b. 4-6 bulan
LEMBAR PERTANYAAN PENGARUH TERPAAN INFORMASI TERHADAP HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DALAM TINDAKAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIFDI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANDALA TAHUN 2009 I. IDENTITAS RESPONDEN No. Responden :
Lebih terperinciTerapkan 10 Indikator PHBS Dalam Lingkungan Keluarga
Terapkan 10 Indikator PHBS Dalam Lingkungan Keluarga Surabaya, ehealth. Apakah anda merasa bahwa diri anda dan keluarga anda merupakan keluarga sehat? Mungkin mayoritas langsung menganggukkan kepala jika
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden :
LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden : PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT, POLA ASUH, STATUS GIZI, DAN STATUS KESEHATAN ANAK BALITA DI WILAYAH PROGRAM WARUNG ANAK SEHAT (WAS) KABUPATEN SUKABUMI
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. sendiri. Karena masalah perubahan perilaku sangat terkait dengan promosi
BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah kesehatan pada umumnya, disebabkan tiga faktor yang timbul secara bersamaan, yaitu (1) adanya bibit penyakit, (2) adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perilaku adalah suatu tindakan atau perbuatan yang bisa kita amati bahkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perilaku adalah suatu tindakan atau perbuatan yang bisa kita amati bahkan dapat dipelajari. Perilaku kesehatan merupakan suatu respon seseorang terhadap rangsangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Adapun lokasi dan waktu penelitian ini yakni sebagai berikut :
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Adapun lokasi dan waktu penelitian ini yakni sebagai berikut : 3.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini bertempat di Desa Tunas Jaya Kec Popayato
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Diare adalah sebagai perubahan konsistensi feses dan perubahan frekuensi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diare adalah sebagai perubahan konsistensi feses dan perubahan frekuensi buang air besar. Diare dapat juga didefinisikan bila buang air besar tiga kali atau lebih dan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Promosi Kesehatan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Promosi Kesehatan 2.1.1. Pengertian Promosi Kesehatan Promosi kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran diri oleh dan untuk masyarakat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa pengertian kaitannya dengan PHBS adalah
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 2.1.1 Pengertian Beberapa pengertian kaitannya dengan PHBS adalah 1) Perilaku Sehat adalah pengetahuan, sikap, dan tindakan proaktif
Lebih terperincisecara sosial dan ekonomis (Notoatmodjo, 2007).
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sehat adalah kebutuhan dasar bagi kehidupan manusia. Kepentingan kesegaran jasmani dalam pemeliharaan kesehatan tidak diragukan lagi, semakin tinggi tingkat kesehatan,
Lebih terperinciBUPATI PROBOLINGGO PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 27 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
BUPATI PROBOLINGGO PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 27 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO, Menimbang : a. Bahwa
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA MASYARAKAT DI DESA SIMODONG KECAMATAN SEI SUKA KABUPATEN BATU BARA 2013 No.
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. Berbasis Masyarakat di desa Ronga-Ronga kecamatan Gajah Putih
KUESIONER PENELITIAN Pengetahuan dan Sikap Ibu terhadap Manajemen Terpadu Balita Sakit Berbasis Masyarakat di desa Ronga-Ronga kecamatan Gajah Putih A. Data Demografi No. Responden : Umur : Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimaksud dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan Hak Asasi Manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, sebagaimana dimaksud dalam
Lebih terperinciBUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 78 TAHUN 2017 TENTANG PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI KABUPATEN PATI
SALINAN BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 78 TAHUN 2017 TENTANG PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI KABUPATEN PATI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PATI, Menimbang
Lebih terperinciGRAFIK CAKUPAN TEMPAT BEROBAT BILA ANGGOTA KELUARGA SAKIT
DESA CIGELAM GRAFIK CAKUPAN TEMPAT BEROBAT BILA ANGGOTA KELUARGA SAKIT 6 5 4 3 2 1 59,77 4,22 Puskesmas TenKes dan RS Tradisional Berobat sendiri Dari grafik diatas terlihat sebagian besar masyarakat memilih
Lebih terperinciPENURUNAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN MELALUI PENERAPAN PHBS
PENURUNAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN MELALUI PENERAPAN PHBS BAMBANG PRIHUTOMO, SKM., MPH. Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Kemitraan Bidang Kemitraan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kab.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dengan menjaga tingkat kesehatan, aktifitas masyarakat tidak terganggu dan dapat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pentingnya menjaga kesehatan bagi masyarakat adalah hal mutlak. Karena dengan menjaga tingkat kesehatan, aktifitas masyarakat tidak terganggu dan dapat terus produktif.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. keberhasilan pembangunan bangsa. Untuk itu, pembangunan kesehatan di arahkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus investasi untuk keberhasilan pembangunan bangsa. Untuk itu, pembangunan kesehatan di arahkan untuk mencapai Indonesia
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini:
LAMPIRAN 1 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini: N a m a : U s i a : Alamat : Pekerjaan : No. KTP/lainnya : Dengan sesungguhnya
Lebih terperinciSAP (SATUAN ACARA PENYULUHAN) : Siswa-siswa sekolah dasar negeri (SDN) 05 dan 08 Pela Mampang, Mampang Prapatan
SAP (SATUAN ACARA PENYULUHAN) Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Sasaran Waktu : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Sekolah : Siswa-siswa dasar negeri (SDN) 05 dan 08 Pela
Lebih terperinciKUESIONER SURVEY MAWAS DIRI
I. IDENTITAS RESPONDEN Nama Responden : Alamat : Tanggal Wawancara : KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI II. DATA KELUARGA 1. Nama KK :... 2. Umur :... 3. Jenis Kelamin : L / P 4. Agama : 5. Pendidikan :... 6.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membutuhkan perhatian khusus dan perlu penanganan sejak dini. Hal ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Status gizi kurang merupakan salah satu masalah malnutrisi yang membutuhkan perhatian khusus dan perlu penanganan sejak dini. Hal ini karena kondisi kurang gizi dalam
Lebih terperinciIII.Materi penyuluhan a. Pengertian nifas b. Tujuan perawatan nifas c. Hal-hal yang perlu diperhatikan masa nifas d. Perawatan masa nifas
SATUAN ACARA PENYULUHAN Topik : Perawatan Masa Nifas Hari Tanggal : Waktu : Sasaran : Ibu nifas Tempat : I. Latar belakang Masa nifas dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungan
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS SUMEDANG SELATAN Jln. Pangeran Kornel No. 48 Telp Sumedang 45313
Kabupaten Sumedang PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS SUMEDANG SELATAN Jln. Pangeran Kornel No. 48 Telp 0261-202114 Sumedang 45313 Puskesmas Sumedang Selatan KERANGKA ACUAN (TERM OF
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dalam kebijakan Indonesia sehat 2010 ( Dinkes Makassar, 2006 )
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Sehat merupakan karunia Tuhan yang perlu disyukuri, karena kesehatan merupakan hak asasi manusia yang harus dihargai. Sehat, perilaku sehat dan pelayanan kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesehatan yang setinggi-tingginya. Dengan kata lain bahwa setiap orang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Panti Asuhan Harapan Kita. merupakan Panti Asuhan yang menampung anak-anak terlantar dan yang sudah
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Panti Asuhan Harapan Kita. Panti Asuhan Harapan Kita bertempat di Desa Huntu Utara, Kabupaten Bone Bolango, yang didirikan pada tanggal 2 Agustus 2003. Panti
Lebih terperinciLEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016
LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016 Saya Yudan Nur Mubarok, mahasiswa Jurusan Gizi Fakultas Ilmu-Ilmu
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. kedua adalah pelayanan kesehatan diantaranya adalah sumber daya manusia yang
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Menurut Hendrik L. Blum, derajat kesehatan dipengaruhi 4 faktor yaitu faktor lingkungan, perilaku masyarakat, pelayanan kesehatan, dan keturunan.
Lebih terperinciA. Pengetahuan Petunjuk: Jawablah pertanyaan berikut dengan memilih satu jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X).
Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Guru GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP GURU TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DAN PELAKSANAAN PHBS PADA GURU SD NEGERIDI PERKEBUNAN TANAH GAMBUS TAHUN 2015 IDENTITAS
Lebih terperinciPeningkatan Derajat Kesehatan..., Rizsanti, Diny, Putri, Gina, Farida
PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN MELALUI PROMOSI KESEHATAN POLA HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DI DUSUN SAWAHAN DESA PENDOWOHARJO, KECAMATAN SEWON, KABUPATEN BANTUL Rizsanti Meirina Satar 1,Diny Lidya 1, Putri
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN PROGRAM PROMKES DINAS KESEHATAN KOTA SURAKARTA UPTD PUSKESMAS PUCANGSAWIT
KERANGKA ACUAN PROGRAM PROMKES DINAS KESEHATAN KOTA SURAKARTA UPTD PUSKESMAS PUCANGSAWIT 1. Pendahuluan Dalam rangka mengoptimalkan fungsi Pusat Kesehatan Masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) merupakan masalah kesehatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) merupakan masalah kesehatan yang serius terutama pada anak usia 1-5 tahun dan merupakan penyebab kematian anak di negara
Lebih terperinciPERILAKU HIDUP BERSIH DAN. SEHAT (PHBS) MASYARAKAT DESA SAMIR DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN MASYARAKAT Oleh : Dra. NUNUN NURHAJATI, M.Si.
Nunun Nurhajati, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Masyarakat Desa Samir Dalam Meningkatkan 1 PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) MASYARAKAT DESA SAMIR DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN MASYARAKAT Oleh
Lebih terperinciBUPATI BANGKA BARAT PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG
BUPATI BANGKA BARAT PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANGKA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat di Indonesia, hal ini dapat dilihat dengan meningkatnya angka
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hingga saat ini penyakit Diare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, hal ini dapat dilihat dengan meningkatnya angka kesakitan diare dari tahun
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN PROGRAM PROMKES PUSKESMAS KARANG MULYA KECAMATAN PANGKALAN BANTENG
KERANGKA ACUAN PROGRAM PROMKES PUSKESMAS KARANG MULYA KECAMATAN PANGKALAN BANTENG LATAR BELAKANG Kesehatan adalah hak asasi manusia dan merupakan investasi, juga merupakan karunia Tuhan, oleh karenanya
Lebih terperinciOleh: Aulia Ihsani
Makalah Pribadi Oleh: Aulia Ihsani 07120133 Pembimbing: dr. Yuniar Lestari, M.Kes dr. Rima Semiarty, MARS Rencana pembangunan jangka panjang bidang kesehatan RI tahun 2005 2025 atau Indonesia Sehat 2025
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. produktivitas kerja guna meningkatkan kesejahteraan keluarga. Orang bijak
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sehat adalah karunia Tuhan yang perlu disyukuri, karena sehat merupakan hak asasi manusia yang harus dihargai. Sehat juga investasi untuk meningkatkan produktivitas
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner. Nama sheet : Coverld. 1. Tanggal wawancara : MK1. 2. Nama responden : MK2. 3. Nama balita : MK3. 4.
LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER PENELITIAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DAN PERILAKU GIZI SEIMBANG IBU KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI DAN KESEHATAN BALITA DI KABUPATEN BOJONEGORO Nama sheet
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN PERILAKU IBU YANG MEMILIKI BAYI DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA MATSUM TAHUN 2015
KUESIONER PENELITIAN PERILAKU IBU YANG MEMILIKI BAYI DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA MATSUM TAHUN 2015 Identitas Responden No. Responden : Nama Responden : Alamat Responden
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI
Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode:... PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Nama responden :... Nomor contoh :... Nama
Lebih terperinciKuesioner penelitian
84 Kuesioner penelitian GAMBARAN PERILAKU IBU RUMAH TANGGA TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DI DESA PERLABIAN KECAMATAN KAMPUNG RAKYAT KABUPATEN LABUHAN BATU SELATAN TAHUN 2014 I. Karakteristik
Lebih terperinciFORMULIR PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS STIKES HANG TUAH SURABAYA
FORMULIR PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS STIKES HANG TUAH SURABAYA A. DATA DASAR KELUARGA 1. Nama Kepala Keluarga :... 2. Umur :... 3. Agama :... 4. Pendidikan :... 5. Pekerjaaan :... 6. Suku :...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam sistem kesehatan nasional disebutkan bahwa tujuan pembangunan kesehatan adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dipelihara dan ditingkatkan. Hendrik L. Bloom dalam Notoadmojo (2007)
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kesehatan adalah hak dasar manusia yang merupakan karunia tuhan yang sangat tinggi nilainya. Kesehatan merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan kualitas
Lebih terperinciKUESIONER HUBUNGAN KARAKTERISTIK KELUARGA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN PRAKTEK KADARZI DI KECAMATAN TRIENGGADENG KABUPATEN PIDIE JAYA
94 KUESIONER HUBUNGAN KARAKTERISTIK KELUARGA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN PRAKTEK KADARZI DI KECAMATAN TRIENGGADENG KABUPATEN PIDIE JAYA KARAKTERISTIK KELUARGA Nomor Responden : Nama Responden (Inisial)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dara Sopyan, 2014
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan adalah hak dasar manusia yang merupakan karunia Tuhan yang sangat tinggi nilainya. Karena dengan sehat kita dapat melakukan aktivitas setiap hari. Hidup
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, sebagaimana dimaksud dalam
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT DI KELURAHAN SETIAJAYA KECAMATAN CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2013
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT DI KELURAHAN SETIAJAYA KECAMATAN CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2013 Anih Kurnia, S.Kep., Ners. Program Studi D-III Keperawatan STIKes
Lebih terperinciBagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan
Berikan Makan Lebih Banyak Selagi Bayi Tumbuh HalHal Yang Perlu Diingat Mulai beri makan di usia Usia antara 6 bulan sampai 2 tahun, seorang anak perlu terus disusui. Bila Anda tidak menyusui, beri makan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mmpengaruhi kesehatan mereka (Hilderia, 2006).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Sekolah dasar merupakan tempat belajar anak usia antara 7-12 tahun, kelompok tingkat kerawanan tinggi karena dalam proses pertumbuhan. Karakteristik anak sekolah dasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan bayi akan zat gizi sangat tinggi untuk mempertahankan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kebutuhan bayi akan zat gizi sangat tinggi untuk mempertahankan kehidupannya. Kebutuhan tersebut dapat tercukupi dengan memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada
Lebih terperinciCATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KKB-KESEHATAN
Lampiran 1 CATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KKB-KESEHATAN Kecamatan : SAGARANTEN Kabupaten/Kota : SUKABUMI Propinsi : JAWA BARAT Tahun : 2017 I. PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) A.
Lebih terperinciPENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU
PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU ART UMUR 10 TAHUN Tujuan Memperoleh informasi tentang pengetahuan, sikap dan perilaku individu maupun RT dalam pencegahan kesehatan dan perilaku berisiko terjadinya penyakit.
Lebih terperinciPERBEDAAN PEMBERIAN PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PHBS PADA IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKALONGAN SELATAN
1 PERBEDAAN PEMBERIAN PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PHBS PADA IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKALONGAN SELATAN Sudaryanta 1, Swasti Artanti 2, Ni matul Ulya 3 Email
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) (advokasi), bina suasana (social support) dan pemberdayaan masyarakat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) 2.1.1. Pengertian PHBS adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar/ menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. perilaku hidup bersih dan sehat. Pengembangan perilaku hidup bersih dan sehat
BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemeliharaan kebersihan diri sangat menentukan status kesehatan, di mana individu secara sadar dan atas inisiatif pribadi menjaga kesehatan dan mencegah terjadinya
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Pengetahuan adalah hasil dari proses pembelajaran dengan melibatkan
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan 2.1.1 Definisi Pengetahuan Pengetahuan adalah hasil dari proses pembelajaran dengan melibatkan indra penglihatan, pendengaran, penciuman dan pengecapkan (Setiawati,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan sekaligus investasi untuk keberhasilan pembangunan bangsa. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk mencapai Indonesia Sehat,
Lebih terperinciUNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN
UNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN Untuk meningkatkan derajat masyarakat, Pemerintah Kelurahan Kedungmundu bersama lembaga masyarakat telah mengupayakan kegiatan/gerakan menuju masyarakat sehat yang diikuti
Lebih terperinciMenjadi sehat adalah impian seluruh manusia. Baik
1 Hidup Sehat untuk Jadi Anak Hebat Menjadi sehat adalah impian seluruh manusia. Baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Kesehatan juga merupakan anugerah yang diberikan oleh Tuhan kepada makhluknya. Dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berwawasan Kesehatan, yang dilandasi paradigma sehat. Paradigma sehat adalah
1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Departemen Kesehatan telah mencanangkan Gerakan Pembangunan Berwawasan Kesehatan, yang dilandasi paradigma sehat. Paradigma sehat adalah cara pandang, pola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nasional yang diupayakan pencapaiannya oleh pemerintah. Upaya ini sebagai langkah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perilaku hidup sehat bagian merupakan dari program kesehatan secara nasional yang diupayakan pencapaiannya oleh pemerintah. Upaya ini sebagai langkah proaktif
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN DIARE DI DESA PARDEDE ONAN KECAMATAN BALIGE TAHUN 2010
KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN DIARE DI DESA PARDEDE ONAN KECAMATAN BALIGE TAHUN 2010 Kriteria Responden; 1. Apakah ibu mempunyai balita? 2. Apakah
Lebih terperinciArtikel Pola Asuh Gizi Pada Bayi Anak Makalah Pengertian Contoh
Artikel Pola Asuh Gizi Pada Bayi Anak Makalah Pengertian Contoh Ditulis oleh : Sanjaya Yasin Artikel Pola asuh gizimerupakan praktek dirumah tangga yang diwujudkan dengan tersedianya pangan dan perawatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau biasa juga disebut sebagai PHBS
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau biasa juga disebut sebagai PHBS adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran,
Lebih terperinciPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) Ely Isnaeni, S. Kep, M. Kes
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) Ely Isnaeni, S. Kep, M. Kes PERILAKU MERUPAKAN PENYEBAB TERBESAR MASALAH KESEHATAN HAKIKAT PERILAKU PENGETAHUAN SIKAP TINDAKAN TAHU/ TIDAK TAHU MAU/ TIDAK MAU MAMPU/
Lebih terperinci: Ceramah, presentasi dan Tanya jawab
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Pokok Bahasan : Kesehatan Bayi Sub Pokok Bahasan : Penyuluhan MP ASI Sasaran : Ibu yang mempunyai Bayi usia 0-2 tahun di Puskesmas Kecamatan Cilandak Waktu : 30 menit (08.00-08.30)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ASI sangat dianjurkan pada bayi sampai usia 6 bulan dan dapat dilanjutkan sampai usia 2 tahun karena ASI akan memberikan sejumlah zatzat gizi yang berguna untuk pertumbuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Millenium Development Goals (MDGs) adalah delapan tujuan pembangunan sebagai respons atas permasalahan global yang akan dicapai pada 2015. Delapan tujuan tersebut antara
Lebih terperinciCATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KB-KESEHATAN 2011 I. PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK)
CATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KB-KESEHATAN 2011 Desa Kecamatan Kota Provinsi : Sesetan : Denpasar Selatan : Denpasar : Bali I. PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) A. Pembinaan Dasa
Lebih terperinciBERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 46 TAHUN 2017 PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 46 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciGERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT KOTA BOGOR
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT KOTA BOGOR Saat ini Kota Bogor merupakan salah satu kota di Indonesia yang turut menghadapi masalah kesehatan triple burden, yaitu masih adanya penyakit infeksi, meningkatnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sejak dahulu Air Susu Ibu merupakan makanan yang terbaik untuk bayi, karena
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejak dahulu Air Susu Ibu merupakan makanan yang terbaik untuk bayi, karena banyak mengandung zat gizi yang diperlukan oleh bayi dan sangat penting bagi pertumbuhan.
Lebih terperinciLAMPIRAN Pengetahuan dan sikap...,siti Nur Ramdaniati, FKM UI, 2008
LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA IBU RUMAH TANGGA RW04 KEL.MANGGARAI IDENTITAS PEWAWANCARA 1. 2. 3. 4. Nama Pewawancara Tanggal Jam mulai
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF BIDAN TERHADAP PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN SUSU FORMULA PADA BAYI USIA0-6
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF BIDAN TERHADAP PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN SUSU FORMULA PADA BAYI USIA0-6 BULAN DI KELURAHAN DURIAN KECAMATAN BAJENIS I. Identitas Responden
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perumahan dan permukiman yang dikelola dengan baik merupakan sebuah indikator kesejahteraan dan target intervensi untuk meningkatkan kesehatan masyarakat (Thomson, 2001).
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting yaitu memberikan air susu ibu kepada bayi segera dalam waktu 30
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tumbuh kembang anak dapat dicapai secara optimal melalui empat hal penting yaitu memberikan air susu ibu kepada bayi segera dalam waktu 30 menit setelah bayi
Lebih terperinciKUISIONER SURVEY MAWAS DIRI
KUISIONER SURVEY MAWAS DIRI Survey Mawas Diri adalah survey yang dilakukan secara rutin untuk mengetahui permasalahan kesehatan di masyarakat. Informasi yang didapatkan melalui survey ini sangat berguna
Lebih terperinciSERIBU HARI UNTUK NEGERI
SERIBU HARI UNTUK NEGERI (DRAFT) PANDUAN GERAKAN NASIONAL SADAR GIZI MENUJU MANUSIA INDONESIA PRIMA I. LATAR BELAKANG Sesungguhnya aset paling berharga milik bangsa Indonesia adalah sumber daya manusia
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Adapun gambaran lokasi penelitian adalah sebaga berikut.
4.1 Gambaran Lokasi Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Adapun gambaran lokasi penelitian adalah sebaga berikut. 4.1.1Keadaan Geografis Desa Tunas Jaya yang secara struktural merupakan desa
Lebih terperinciSURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN
Lampiran 1 SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN Kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Ibu : Nama anak balita : Tempat/tanggal lahir : Alamat : Dengan ini menyatakan bahwa kami bersedia
Lebih terperinci2. ( ) Tidak lulus SD 3. ( ) Lulus SD 4. ( ) Lulus SLTP 5. ( ) Lulus SLTA 6. ( ) Lulus D3/S1
105 KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN PERILAKU IBU TENTANG PENANGANAN AWAL DIARE DALAM MENCEGAH TERJADINYA DEHIDRASI PADA BALITA DI KELURAHAN TEGAL SARI MANDALA III KECAMATAN MEDAN DENAI TAHUN 2012 I. Data
Lebih terperinciHUBUNGAN KONDISI FASILITAS SANITASI DASAR DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DIARE DI KECAMATAN SEMARANG UTARA KOTA SEMARANG.
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, Volume 1, Nomor 2, Tahun 2012, Halaman 922-933 Online di http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/jkm HUBUNGAN KONDISI FASILITAS SANITASI DASAR DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN
Lebih terperinciMemahami Perilaku Masyarakat Indonesia tentang Gizi dan Kebersihan Hasil Studi Formatif Program Komunikasi dan Kampanye Gizi Nasional
Memahami Perilaku Masyarakat Indonesia tentang Gizi dan Kebersihan Hasil Studi Formatif Program Komunikasi dan Kampanye Gizi Nasional Jakarta, 23 Januari 2015 Tujuan Mengetahui pengetahuan, sikap dan praktik
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN GAMBARAN PERILAKU ORANGTUA TERHADAP ANAK BALITA PENDERITA GIZI BURUK DI KABUPATEN ACEH BARAT DAYA TAHUN 2009
KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN PERILAKU ORANGTUA TERHADAP ANAK BALITA PENDERITA GIZI BURUK DI KABUPATEN ACEH BARAT DAYA TAHUN 2009 I. KARAKTERISTIK 1 Nama : 2 Umur : 3 Alamat : 4. Pekerjaan : 1. PNS 2.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORITIS
BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1. Persepsi Mengenai PHBS 2.1.1. Pengertian Persepsi Individu satu dengan yang lainnya, tentu memiliki perbedaan dalam melihat serta memaknai sesuatu yang dilihatnya. Perbedaan
Lebih terperinciPENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL
71 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Tanggal wawancara: Kode responden PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL Nama Responden :... Alamat :...... No. Telepon :... Lokasi penelitian
Lebih terperinciV. IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN
V. IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN 5.1 Sejarah Perkembangan Promosi Kesehatan Pada jaman awal kemerdekaan, upaya untuk mempromosikan produk atau jasa (jaman kemerdekaan istilahnya propaganda) di
Lebih terperinciLEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (INFORMED CONSENT)
Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Saya yang bertanda tangan dibawah ini, menyatakan bersedia menjadi responden dalam penelitian dari: Nama peneliti : Dwi Arisca Putri Nim : 2013-33-033
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus di
1 BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus di wujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, sebagaimana di maksud
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR... i UCAPAN TERIMA KASIH... ii ABSTRAK... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii BAB I PENDAHULUAN A.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. gizi pada ibu hamil dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan dapat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Gizi memegang peranan penting dalam siklus hidup manusia. Kekurangan gizi pada ibu hamil dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan dapat pula menyebabkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan hak asasi manusia yang harus dihargai danhak setiap individu agar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sehat merupakan karunia Tuhan yang perlu disyukuri, karena sehat merupakan hak asasi manusia yang harus dihargai danhak setiap individu agar dapat melakukan segala
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berperilaku sehat. Program PHBS telah dilaksanakan sejak tahun 1996 oleh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan perilaku yang dilakukan seseorang untuk selalu memperhatikan kebersihan, kesehatan, dan berperilaku sehat. Program PHBS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. Anak usia sekolah merupakan kelompok masyarakat yang mempunyai
BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Anak usia sekolah merupakan kelompok masyarakat yang mempunyai resiko tinggi akan penyakit (Maryunani, 2013). Oleh karena itu, pada masa ini anak usia sekolah dasar
Lebih terperinci