BAB V RENCANA AKSI. Kegiatan pengembangan bisnis yang akan dilakukan oleh Mocaffe dalam. dan pemeriksaan. Ketiga kegiatan tersebut antara lain :

Transkripsi

1 BAB V RENCANA AKSI 5.1 Waktu dan Kegiatan Kegiatan pengembangan bisnis yang akan dilakukan oleh Mocaffe dalam pelaksanaan proses pendirian dan eksekusinya dimulai pada Januari Kegiatan dibagi menjadi tiga bagian besar untuk memudahkan dalam pelaksanaan dan pemeriksaan. Ketiga kegiatan tersebut antara lain : 1. Kegiatan teknis Operasional 2. Kegiatan promosi dan hubungan pelanggan 3. Kegiatan layanan kantor dan pendukung Tabel 5.1 Rencana Jadwal Kegiatan Perusahaan Mocaffe Tahun 0 I II III IV V No Bulan A Teknis Operasional 1 Pencarian dan Penyewaan tempat 2 Proses perijinan perusahaan 3 Proses desain toko penjualan 4 Proses kerjasama dengan supplier tepung mocaf 5 Pemesanan dan pembelian peralatan 6 Produksi kue dari mocaf 7 Perawatan berkala mesin B Promosi, iklan dan hubungan dengan pelanggan 1 Promosi dan Iklan 2 Menjaga hubungan dengan pelanggan C Kegiatan kantor dan pendukung 1 kegiatan HR, akunting, keuangan,dll Sesuai dengan Tabel 5.1 mengenai rencana dan jadwal kegiatan yang akan dilakukan Mocaffe terbagi menjadi 3 tahapan utama. Yang pertama kegiatan 98

2 operasional fokus kepada peralatan dan ketersediaan bahan baku dan juga tenaga operasional sehingga aktivitas produksi dapat berjalan dengan baik. Kegiatan teknis operasional secara rinci adalah sebagai berikut : 1. Pencarian dan penyewaan tempat yang sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha ini seperti yang dijelaskan di bab sebelumnya. Lahan yang dipilih diharapkan merupakan tempat yang strategis sehingga dapat meningkatkan penjualan. 2. Proses perijinan perusahaan. 3. Proses desain toko penjualan. Mencangkup penataan ruang produksi dan juga toko dari produk Mocaffe. Layout dan desain dibuat menarik sehingga konsumen tertarik untuk datang dan membeli produk dari Mocaffe ini. 4. Proses kerjasama dengan supplier tepung mocaf. Proses ini adalah kesepakatan kerjasama dengan pihak supplier tepung mocaf dan perusahaan. 5. Pemesanan dan pembelian peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi. 6. Produksi kue dari mocaf. 7. Perawatan berkala mesin yang digunakan dalam proses produksi. Perawatan ini bertujuan agar produksi berjalan dengan lancar. Kegiatan promosi, iklan dan hubungan dilakukan oleh bagian pemasaran dan hubungan pelanggan. Iklan dilakukan sejak awal bulan pertama bisnis ini berjalan, hal ini untuk memperkenalkan produk-produk yang diproduksi dan 99

3 membangun kesadaran (awareness) kepada konsumen. Selain itu produk kue dari mocaf bisa dikatakan merupakan produk yang baru sehingga diperlukan langkah promosi yang sangat gencar oleh perusahaan untuk memperkenalkan produk ini. Promosi juga dilakukan untuk meningkatkan jumlah penjualan produk, khusus pada awal promosi dilakukan untuk memperkenalkan produk, sehingga konsumen dapat menikmati produk yang nantinya akan membangun loyalitas serta repeat order konsumen pada produk kita. Bagian ini juga bertugas untuk menjaga hubungan dengan pelanggan. Kegiatan kantor dan pendukung merupakan kegiatan yang menangani halhal finansial dan kepegawaian serta kegiatan pendukung lainnya. Pekerjaan yang termasuk pada bagian ini antara lain akuntansi, keuangan, kepegawaian, inventori dan hal-hal umum. Kegiatan ini dimulai sejak awal perusahaan berdiri. 5.2 Penanggung Jawab Masing-masing bagian atau divisi menjadi penanggung jawab dari tiaptiap kegiatan yang dilakukan.semua personil bertanggung jawab kepada pihak yang bertanggung jawab di masing-masing bagian dan diteruskan kepada pendiri atau direktur. Laporan tanggung jawab berupa target produksi dan proyeksi finansial yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Setelah perusahaan mampu untuk memenuhi target setelah perjalanannya, maka akan dilakukan revisi pada skema organisasi. Dengan adanya struktur organisasi yang lebih baik, diharapkan dapat meningkatkan target produksi dan proyeksi finansial dari perusahaan. 100

4 Direksi akan bertanggung jawab baik dari sisi operasional dan juga kinerja keuangan. Direksi akan bertanggung jawab dan melaporkan kinerja perusahaan pada investor secara berkala. 5.3 Ukuran Kinerja Ukuran kinerja dibuat agar personil yang menjalani tugasnya, dapat mencapai target yang harus dicapai.ukuran kinerja dari bisnis didasarkan kepada kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing divisi dan personel didalamnya. Ukuran kinerja dari masing-masing kegiatan antara lain : 1. Kegiatan teknis operasional a. Ketersediaan bahan baku kertas b. Membuat laporan terkait kinerja operasional secara berkala setiap bulannya. 2. Kegiatan promosi, iklan dan hubungan pelanggan a. Pertumbuhan konsumen sesuai dengan proyeksi keuangan yang telah ditetapkan, yaitu minimal skenario normal b. Membuat laporan terkait kinerja promosi dan iklan pada awal bulan pendirian perusahaan. 3. Kegiatan pendukung Pembuatan laporan neraca secara berkala. Pada awal berjalannya perusahaan ukuran kinerja adalah bagaimana perusahaan mampu memenuhi target yang telah ditetapkan di awal dalam proyeksi finansial. Ukuran kinerja minimal adalah sesuai dengan skenario normal pada proyeksi finasial. Dalam proyeksi finansial terlihat bahwa kinerja 101

5 perusahaan terkait pertumbuhan konsumsi serta luasnya pasar dari produk, oleh karena itu kinerja perusahaan terkait perluasan pasar dan saluran distribusi untuk dapat mengacu pada pertumbuhan kinerja perusahaan. Untuk mencapai misi perusahaan untuk terus tumbuh dan berkembang, perusahaan dapat memperluas pasar, menekankan efisiensi dan menjaga kualitas produk untuk dapat mencapai target perusahaan. 102