Menimbang. Mengingat KEPUTUSAN NOMOR TAHUN 2017 TENTANG. BENDAHARA PENGELUARAN PEMBANTU Dl BADAN INFORMASI GEOSPASIAL SEKRETARIS UTAMA

Transkripsi

1 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG) Jl. Raya Jakarta-Bogor KM. 46. Cibinong Teiepon. (021) Faksimile. (021) PO. Box. 46 CBI Website: KEPUTUSAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR TAHUN 2017 TENTANG BENDAHARA PENGELUARAN PEMBANTU Dl BADAN INFORMASI GEOSPASIAL Menimbang a. bahwa dalam rangka membantu Bendahara Pengeluaran dalam melaksanakan tugas kebendaharaannya, perlu untuk mengangkat di Badan Informasi Geospasial; b. bahwa nama-nama yang tersebut dalam Lampiran Keputusan ini dianggap mampu dan memenuhi syarat untuk diangkat sebagai di Badan Informasi Geospasial; c. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Sekretaris Utama Badan Informasi Geospasial tentang di Badan Informasi Geospasial; Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 1 dari 5

2 4. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5432); 5. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Penggadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Penggadaan Barang/Jasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 5); 6. Peraturan Presiden Nomor 94 Tahun 2011 tentang Badan Informasi Geospasial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 144), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 127 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 94 Tahun 2011 tentang Badan Informasi Geospasial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 255); 7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162/PMK.05/2013 tentang Kedudukan dan Tanggung Jawab Bendahara Pada Satuan Kerja Pengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 8. Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 3 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Informasi Geospasial, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 3 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Informasi Geospasial; 9. Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2012 tentang Balai Pendidikan dan Pelatihan Geospasial, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2013 tentang Perubahan Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2012 tentang Balai Pendidikan dan Pelatihan Geospasial; 10. Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 5 Tahun 2012 tentang Balai Layanan Jasa dan Produk Geospasial, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 5 Tahun 2013 tentang Perubahan Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 5 Tahun 2012 tentang Balai Layanan Jasa dan Produk Geospasial; -=»C 2 dari 5

3 11. Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara di Badan Informasi Geospasial; MEMUTUSKAN: Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA KEEMPAT KEPUTUSAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL TENTANG BENDAHARA PENGELUARAN PEMBANTU DI BADAN INFORMASI GEOSPASIAL. Mengangkat nama-nama yang tercantum dalam kolom 2 dengan kedudukan sebagaimana dimaksud pada kolom 3 Lampiran Keputusan ini sebagai di Badan Informasi Geospasial, yang selanjutnya disebut Bendahara Pengeluaran Pembantu. Tugas pokok dan kewenangan adalah: a. menerima dan menyimpan Uang Persediaan; b. melakukan pengujian dan pembayaran atas tagihan yang dananya bersumber dari Uang Persediaan; c. melakukan pembayaran yang dananya bersumber dari Uang Persediaan berdasarkan perintah Pejabat Pembuat Komitmen; d. menolak perintah pembayaran apabila tidak memenuhi persyaratan untuk dibayarkan, melakukan pemotongan/pemungutan dari pembayaran yang dilakukannya atas kewajiban kepada negara; e. menyetorkan pemotongan/pemungutan kewajiban kepada negara ke kas negara; f. menatausahakan transaksi Uang Persediaan; g. menyelenggarakan pembukuan transaksi Uang Persediaan; dan h. mengelola rekening tempat penyimpanan Uang Persediaan. Segala biaya yang timbul sebagai akibat adanya Keputusan ini dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Sekretariat Utama Badan Informasi Geospasial. Pada saat Keputusan ini mulai berlaku, Keputusan Sekretaris Utama Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2016 tentang Bendahara Pengeluaran Pembantu di Badan Informasi Geospasial dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. 3 dari 5

4 KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Cibinong pada tanggal 20 Januari2017 TITIEKSUPARWATIA l r 4 dari 5

5 BENDAHARA PENGELUARAN PEMBANTU Dl BADAN INFORMASI GEOSPASIAL Lampiran Keputusan Sekretaris Utama Badan Informasi Geospasial Nomor : 2 Tahun 2017 Tanggal : 20 Januari 2017 NO. 1 A B C D NAMA/NIP 2 SEKRETARIAT UTAMA Eko Herin Purwanto Dini llmiani Wawan Setiawan. Haris Agus Gunawan DEPUTI BIDANG INFORMASI GEOSPASIAL TEMATIK Dedi Rinaldi Daru Sri Nurkasih DEPUTI BIDANG INFORMASI GEOSPASIAL DASAR Wartiwi Sarimin Hari Suyoso lyoh Rohana DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR INFORMASI GEOSPASIAL Soegijo Moeljono Ario Nugroho Wibisono KEDUDUKAN 3 Biro Perencanaan, Kepegawaian dan Hukum Biro Umum dan Keuangan Pusat Penelitian, Promosi dan Kerjasama Inspektorat Penerimaan Negara Bukan Pajak Pusat Pemetaan dan Integrasi Tematik Pusat Pemetaan Tata Ruang dan Atlas Pusat Jaring Kontrol Geodesi dan Geodinamika Pusat Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai Pusat Pemetaan Rupabumi dan Toponim Pusat Pemetaan Batas Wilayah Pusat Standarisasi dan Kelembagaan Informasi Geospasial Pusat Pengelolaan dan Penyebarluasan Informasi Geospasial TITIEK SUPARWATI 5 dari 5