BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. bagian dekompresi dan bagian client server yang dapat melakukan kompresi dan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. bagian dekompresi dan bagian client server yang dapat melakukan kompresi dan"

Transkripsi

1 1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Program Program kompresi data ini terdiri dari beberapa bagian. Bagian kompresi, bagian dekompresi dan bagian client server yang dapat melakukan kompresi dan dekompresi pada saat data dikirimkan.. Untuk keperluan ini perlu dideklarasikan terlebih dahulu tipe-tipe data dan konstanta seperti berikut ini yang mana akan dipakai sebagai jenis data dan kontanta pada bagian algoritma di bawahnya. 4.2 Implementasi Sistem Implementasi sistem program ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software) Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Program ini dijalankan dengan menggunakan perangkat keras (hardware) yang mempunyai spesifikasi minimal adalah sebagai berikut : 1. Prosesor Intel Pentium II 200 Mhz. 2. Memory 32 MB. 3. Harddisk 10 GB. 4. VGA card 1 MB. 5. Monitor dengan resolusi pixel.

2 2 6. Keyboard dan Mouse Adapun perangkat lunak (software) yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini adalah lingkungan sistem operasi MS-Windows 95/98 atau MS-Windows NT/2000/XP Cara Instalasi Program ini tidak memerlukan cara instalasi yang khusus, dengan alasan bahwa semua file yang dibutuhkan oleh aplikasi ini dapat dikompilasi menjadi satu file executeable. Jadi untuk instalasi program ini cukup dengan meng-copy file executeable-nya (Wave Compressor.EXE) ke dalam lokasi folder yang dipilih pada harddisk. Jika program tidak dapat dijalankan lakukanlah instalasi dengan menjalankan file SETUP.EXE Cara Penggunaan Program Untuk menjalankan program ini dapat dilakukan dengan mengklik pada icon atau pada file Wave Compressor.EXE. Setelah program di-load maka akan terlihat bentuk tampilan seperti gambar di bawah ini. Bentuk antarmuka program ini sedikit banyaknya menyerupai antarmuka pada program kompresi file seperti Winzip. Ini bertujuan agar pemakai yang telah terbiasa menggunakan program kompresi seperti Winzip tidak akan menemukan kesulitan dalam menggunakan program ini.

3 3 Gambar 4.1 Tampilan Utama Langkah pertama yang dilakukan untuk mengkompresi atau mengdekompresi sebuah atau beberapa file Wave adalah me-load file Wave tersebut terlebih dahulu ke dalam list. Ini dapat dilakukan dengan mengklik pada tombol Add File untuk memilih sebuah file tunggal dengan memunculkan sebuah kotak dialog untuk memilih satu buah file Wave. Sedangkan untuk memilih semua file Wave yang terdapat pada folder tertentu dapat dengan mengklik pada Add Folder.

4 4 Gambar 4.2 Tampilan Memilih File Wave Tunggal Melalui Kotak Dialog Gambar 4.3 Tampilan Memilih File Wave Melalui Folder Sebelum ditempatkan ke dalam list semua file Wave tersebut akan dicek dahulu apakah memang file tersebut merupakan jenis Wave. Pengecekan tidak

5 5 dilakukan dengan mengecek ekstensi file saja tetapi dengan mengecek header dari file Wave tersebut. Jika header dari file tersebut bertanda RIFF dan WAVE maka file tersebut adalah file Wave. Jika ada file yang tidak mempunyai header seperti di atas maka file tersebut tidak akan ditambahkan ke list dan dimunculkan sebuah pesan kesalahan. Selanjutnya adalah mengecek informasi dari tiap file Wave seperti tanggal pembuatan file, ukuran file asli, attribut file, audio format, jumlah kanal (number of channels), block align, sampling rate, byte rate, bits per sample, dan durasi file Wave. Informasi tersebut secara otomatis akan ditampilkan ke dalam list untuk tiap-tiap file. Informasi-informasi tersebut berguna nantinya dalam proses kompresi dan dekompresi file Wave. Setelah semua proses ini maka file akan didaftar seperti terlihat pada gambar di bawah ini. File dalam list ini akan diurutkan secara urutan menaik (ascending) sesuai dengan nama file. Jika user menginginkan pengurutan dengan urutan menurun (descending) maka dapat dilakukan dengan mengklik pada bagian column header File Name. Hal yang sama juga dapat dilakukan pada column header yang lain.

6 6 Gambar 4.4 List File Wave Dalam Program Sebelum memproses file Wave untuk dikompresi atau didekompresi maka file yang akan diproses harus dipilih dahulu dengan memberikan tanda cek pada file tersebut. Untuk memilih semua file sekaligus dapat dengan menekan tombol Select All sedangkan untuk meniadakan semua pilihan pada file dapat dengan menekan tombol Deselect All. Untuk menghilangkan file dari list maka file

7 7 yang telah diberi tanda cek dapat dihapus dari list dengan menekan tombol Remove. Penekanan pada tombol Remove All akan menghapus semua file dari list. Selanjutnya adalah memilih path output sebagai path keluar file yang diproses. Bila user menggunakan path yang sama dengan path file Wave sumber maka file hasil akan menimpa file sumber tanpa memberikan konfirmasi kepada user terlebih dahulu. Untuk lebih amannya sebaliknya path output dibuat berlainan dengan path file sumber. Untuk memilih path output dapat dengan menekan tombol bergambar maka akan dimunculkan gambar seperti berikut ini. Gambar 4.5 Tampilan Browse Folder Output

8 8 Setelah itu user dapat menekan tombol Compress untuk melakukan proses kompresi pada file Wave. Semua file yang ditandai pada list akan diproses satu persatu. Setelah file selesai diproses maka status file berubah menjadi Proceed menandaikan file telah berhasil diproses. Jika file yang diproses ternyata telah pernah dikompresi maka program akan melewatkan (bypass) file tersebut. Semua ketentuan dalam mendekompresi file Wave juga berlaku sepertinya pada proses kompresi. File yang tidak terkompresi akan dilaporkan melalui sebuah pesan kesalahan dan file tersebut akan dilewatkan. Untuk melalukan prose dekompresi file Wave dapat dengan menekan tombol Uncompress. Setelah proses selesai maka akan dimunculkan sebuah pesan bahwa proses telah selesai dilakukan, seperti terlihat pada gambar berikut ini.

9 9 Gambar 4.6 Tampilan Proses Kompresi Setelah ditekan tombol OK maka akan dimunculkan sebuah form yang memuat frekuensi karakter yang terdapat pada data file Wave seperti terlihat pada gambar berikut ini.

10 10 Gambar 4.7 Tampilan Form Frekuensi File Wave yang ada di list baik yang terkompresi atau tidak dapat dimainkan secara langsung. Untuk melalukan ini user dapat mengaksesnya melalui tombol audio seperti Play untuk memainkan file Wave. Tombol Pause untuk menghentikan file Wave yang sedang dimainkan sejenak, dan terakhir tombol Stop untuk menghentikan file Wave yang sedang dimainkan. File Wave akan dimainkan sesuai dengan posisi file yang dipilih user dalam list. Jika file Wave tersebut telah selesaikan dimainkan maka program akan otomatis melanjutkan memainkan file Wave pada posisi berikutnya sampai file Wave pada

11 11 posisi terakhir pada list ataupun jika user menghapus semua file dalam list sehingga tidak terdapat file lagi untuk dimainkan. Sebagai catatan file hasil kompresi dengan program ini dapat langsung dimainkan dengan menggunakan program ini, tetapi bila dimainkan dengan player audio seperti WinAmp Versi 2.78 akan memberikan pesan kesalahan seperti berikut Unable to start playback. Missing codec or unsupported format, sedangkan dengan Windows Media Player Versi akan memberikan pesan kesalahan seperti Windows Media Player encountered an unknown error. Program dapat langsung memainkan file Wave yang terkompresi karena sebelum dimainkan file tersebut akan didekompresi terlebih dahulu. Untuk menampilkan sebuah form Author user dapat mengakses pada menu Help About. 4.3 Skenario Pengujian Skenario pengujian pada perangkat lunak dari penelitian ini antara lain sebagai berikut : 1. Pengujian untuk memeriksa kesesuaian antara hasil implementasi perangkat lunak dengan hasil analisis perangkat lunak sebelumnya. 2. Pengujian untuk mengetahui besarnya pengurangan ukuran file WAV yang telah dikompresi menggunakan algoritma Huffman 3. Pengujian untuk mengetahui dekompresi file WAV dengan algoritma Huffman, apakah file tersebut berubah atau tidak

12 12 4. Pengujian untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk kompresi file dan dekompresi WAV. 4.4 Pengujian Program Untuk mengetahui hasil pengujian program kompresi dan dekompresi file Wave ini dengan algoritma kompresi Huffman yang telah diimplementasikan maka dilakukan pengujian pada beberapa jenis file Wave. File Wave yang diuji mempunyai ukuran besar yang bervariasi dan pengujian dilakukan terhadap file Wave yang disertakan pada sistem operasi Windows di bagian folder \Windows\Media. Pengujian dilakukan dengan menggunakan spesifikasi komputer yang seperti berikut ini: Processor Intel Pentium IV 2.0 GHz dengan L2 Cache 512 KB Motherboard Asus P4B533 Socket 478 Chipset Intel 845E VGA Card Asus V7100 Pro 64 MB GeForce2 MX-400 Memori DDR SDRAM PC MB Harddisk ATA100 Seagate Barracuda 5400 rpm 40 GB Sistem Operasi Windows XP

13 13 Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian Proses Kompresi No. Nama File Wave Ukuran Ukuran Rasio Lama File (byte) File Kompresi Proses Output (byte) 1. Windows XP Menu ,52 % 16 Command.wav 2. Ringout.wav ,22 % Windows XP Balloon.wav ,30 % Ringin.wav , 87 % Windows XP Ringout.wav ,21 % Windows XP Minimize.wav ,45 % Windows XP Recycle.wav , 55% Windows XP Hardware ,02 % 188 Remove.wav 9. Windows XP Hardware , 50 % 190 Fail.wav 10. Windows XP Hardware , 95 % 192 Insert.wav 11. Chimes.wav ,18 % Ding.wav ,47 % Windows XP Logoff ,58 % 735

14 14 Sound.wav 14. Windows XP ,70 % ShutDown.wav 15. Windows XP Startup.wav % Dari hasil pengujian proses kompresi didapat bahwa rasio mempunyai range antara 67,52% untuk nilai terendah dan tertinggi 91,21%. Jika dicari hasil rasio kompresi tersebut secara rata-rata adalah sebesar 82,11%. Ini berarti ukuran file hasil adalah 0,8211 kali ukuran file semula dan pengurangan ukuran file sebesar (100% 82,11%) = 17,89%. Nilai ini cukup terutama dalam mengkompresi file Wave berukuran besar misalnya berukuran di atas 10 MB. Dari hasil tersebut juga menunjukkan bahwa persentase kompresi atau dekompresi file Wave tidak bergantung pada ukuran file melainkan bergantung pada isi data pada file Wave. Semakin banyak perulangan data yang terdapat pada bagian chunk data file Wave maka rasio kompresi akan semakin rendah. Kecepatan kompresi memang tidak dilakukan pengujian tetapi dari beberapa pengujian yang dilakukan tingkat kecepatan baik untuk proses kompresi dan dekompresi berbanding lurus dengan ukuran file Wave, artinya semakin besar ukuran file Wave yang diproses maka semakin lama proses berlangsung. Berikut ini merupakan sampel dari sebuah file Wave (Windows XP Menu Command.wav) berukuran byte yang mempunyai informasi header sebagai berikut:

15 15 Audio Format: 1 PCM (Pulse Code Modulation) Sample Rate: Hz Jumlah Kanal (Number of Channels): 1 (Mono) Byte Rate: bytes per second Block Align: 2 Bits Per Sample: 16 Bit Durasi: 0,03 detik Isi File Wave tersebut dinyatakan dalam bentuk heksa desimal: D AC FC FF FA FF C FE D FE 86 FE F FE 7C FE FA FF FA FF 87 FE 7C FE FD 7D FB 0B FA 7B FE F5 0A FA FB FF FD FC 8B F8 7A 01 8C F8 F F FA FF 89 FB 73 0A 07 FD 7C FE 88 FB FA FF 88 FB FB FF FD FC F B FD 7C FB FC FF 85 FE 7E FE FA FA 04 FD 7E FB 7E FA 80 FE 84 FE 82 FB FA 82 FE 84 FB 81 FE 82 FE FB FD 01 FD FF FB 04 FD FE FF 06 FA FD FF FD FD 83 FE 7D FD 7E FE FF FC F FE C FE 7E FE FC FF D FE B FE 7A D FE 08 FD 7C FE F B FE FB FF FA FF FA FF F F F

16 F9 FF F8 FF F8 FF F7 FF F8 FF F8 FF F8 FF F8 FF F8 FF F9 FF FA FF 88 FE 7B FE FA FF 88 FE 7B FE 88 FE 7B FE 88 FE 7C FE 87 FE 7B FE 87 FE 7B FE 88 FE 7B FE 87 FE 7C FE 87 FE 7B FE 87 FE 7C FE 87 FE 7C FE 86 FE 7C FE 87 FE 7D FE 86 FE 7D FE 86 FE 7D FE 08 FD 7C FE 86 FE 7D FE 86 FE 7D FE 86 FE 7D FE 86 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7D FE 85 FE 7D FE 85 FE 7E FE 86 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7F FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7F FE 84 FE 7F FE 85 FE 7F FE 85 FE 7E FE 85 FE FF FC 85 FE 7F FE 84 FE 7E FE 83 FE 7F FE 84 FE 7F FE 84 FE 7F FE 84 FE 80 FE 84 FE 7F FE 84 FE 7F FE 83 FE 7F FE 83 FE 80 FE 84 FE FE FF 84 FE 7F FE 84 FE 7F FE 84 FE 7F FE 84 FE FE FF 84 FE 7F FE 83 FE 7F FE 83 FE 7F FE 83 FE 80 FE 84 FE 80 FE 83 FE 80 FE 84 FE 80 FE 84 FE 80 FE 83 FE FE 81 FE 84 FE 80 FE 83 FE 81 FE 83 FE 82 FE 83 FE 81 FE FE 81 FE 82 FE 82 FE 81 FE 82 FE 81 FE FE 82 FE FF FF 82 FE 82 FE 82 FE 81 FE 83 FE 81 FE 83 FE FF FF FE 83 FE 81 FE 82 FE FE FF FE 83 FE FF FF 83 FE 81 FE 83 FE FF FF 83 FE 81 FE 83 FE FF FF 82 FE 81 FE 82 FE 80 FE 82 FE 81 FE FF FF 83 FE 81 FE 82 FE 81 FE 83 FE 81 FE FF FF FF FF FE E FE 81 FE FE FE 82 FE FF FF 83 FE D FE FF FF FF FF FF FF FF E D D FE FF FE FF 02 00

17 17 7C D FD FF FE FF FD FF FD FF FD FF FD FF FD FF FE FF FD FF FD FF FE FF FD FF FE FF FE FF FE FF FD FF FE FF FE FF FE FF FE FF FF FF FF FF FE FF FE FF FD FF FE FF FF FF FE FF FE FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FE 82 FE FF FF FE FF FF FF FF FE 81 FE FE FE 82 FE FE FE 82 FE 81 FE FE 81 FE FF FF FF FF FE FF FE FF FF FF FF 83 FE FE FF 83 FE 7F FE FE 84 FE 80 FE FE FF FE FF 84 FE 7E FE 84 FE 7E FE 84 FE 7F FE 84 FE FD FF FD FF FC FF FC FF E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7E FE 85 FE 7D FE 88 FB FE 08 FC FF 0D F4 7A F8 0C F7 F8 02 7F 0A 7B FE 09 FD 7C FE D FB 8A FB F9 FF F8 FF F8 FF 0C FD 78 FE F5 FF 8F FB 76 FE 0D 00 F1 FF 93 FE 6C FE 9C FE Isi File Wave (ukuran file 948 byte) sesudah dikompresi dinyatakan dalam bentuk heksa desimal: B D AC D A 0A 09 0B 0A 0C

18 18 0A 0D 09 6C 0A 73 0A A 09 7B 07 7C 07 7D 06 7E 06 7F A 8A 0A 8B 0A 8C 0A 8F 0A 93 0A 9C 0A F1 0A F4 0A F5 09 F6 09 F7 08 F8 06 F9 09 FA 06 FB 06 FC 07 FD 06 FE 02 FF 03 FB EC E8 05 8D E A2 F1 EA 56 4C 71 5D 91 A8 3E 6E EC D4 A6 81 9A 97 3B 91 E1 B9 AB A 29 AD 8C B2 CA 29 1F 8F A 75 7C AD EA 5C 18 1D 37 D3 DC EC 44 B A 3B 73 A F9 9A CF 9C 68 A6 FF BB D7 BF 78 B5 95 A2 5A 0C F9 BA FA A C4 D1 F4 DF 1F 95 EF FE EA C7 7D A5 EB 3A 4B FA E9 C8 D7 AC 44 A5 78 1C E1 75 A2 5B 69 EE B 5D 9D D 58 EC 05 D7 E9 CF 55 C F C D3 FA 2B 7D 59 A5 DF 68 2A 09 A5 52 BF D7 0A D8 92 6A 3B AE BF 9C 95 AA BF 70 A3 5D CE B6 EB D8 AE 9B F6 9B 2B A5 9F 3B E5 03 FA 9D 5E 92 D2 AF E3 7E 2D 82 C5 3E 24 EE 0B D6 22 5E 27 9A E9 BF 59 9D 1D 47 8C D3 DC 2C FA FF CD A2 2F 5F B3 FC E8 DF BD FE 85 8B BE E0 D0 C9 9A E9 BF 3F F2 F5 DF 1C D1 0F 3F F2 E1 2B CC C2 8F 7E F8 D1 0F 3F FA E1 47 5F 7E F4 C3 8F 7C F8 91 0F 3F F2 C2 45 3E FC C8 9F 3F F2 E7 8F BC B8 C8 87 1F F1 2D 2E F2 E2 6A 8B AB 2D 4E C7 E2 6A 8B AB 2D AE B6 B8 DA E2 6A 0B 17 DF C2 69 EE CD 5D D1 E5 C E6 C E 9C E2 4C 4B 48 4B 48 8B 78 9D A4 48 5A 24 2D A A A A4 48 DC A4 DC A DC 04 DC A8 24 E C A3 92 A0 72 A3 92 A0 92 A0 72 B3 DD E4 24 A8 DC E4 DC 14 6E 72 B6 AD E B6 DF D E7 26 E7 C6 FE E5 DC E4 14 F0

19 19 4F E5 C6 BE C9 B9 B1 6F 72 6E EC 42 4E 41 A5 90 B3 D C 9B 9C 9F FD B3 7F DB B6 FD B6 6D 2B 6C E9 DF E4 FC 0A BF FB D9 37 DB AF FD 1F 56 DF CE 66 FF EC 5F FA C7 DA CF BF FD F 9C ED F4 E5 DB EF 77 F9 18 3E 76 F9 D8 E F 5D 3E 76 F9 18 3E 76 F9 D8 E5 63 F8 D8 E B 3E 86 8F 5D 3E 86 8F E1 6C 38 1B CE 66 FF EC 6C 38 1B CE B FE D9 3F 9C 0D 67 B3 B3 D9 3F FB 67 FF EC 9F FD B3 7F F6 B6 FD B6 9F FD FB FD EC CD FE D9 BF ED B7 FD B6 2D A7 60 6F 85 ED B7 6D F6 CF DE B6 6D 2B E4 6C 85 ED B7 6D 5B A1 B0 6D 5B 61 FB E B6 DF F6 DB B6 9B 9C 9F 9D CD FE E1 5F CE 6F DB B6 DF F6 B3 7F F6 0D BE A6 92 A0 92 0D 67 C FB 5D EE D7 B1 60 1D F7 4B 91 A D DD Berikut merupakan daftar frekuensi karakter ASCII yang merupakan file Data Wave Windows XP Menu Command.wav File Wave: Windows XP Menu Command.wav RIFF, WAVE, PCM, 1 (Mono), Sample Rate: Hz, Byte Rate: bytes per sec, Block Align: 2, Bits per Sample: 16 bits, Length:.03 secs Index ASCII Frequency Index ASCII Frequency Index ASCII Frequency

20

21

22

23 Pengujian berikut ini adalah diuji sebuah file Wave untuk dikompresi sebanyak 3 kali untuk memperlihatkan apakah ukuran file tersebut bertambah kecil atau bertambah besar. Tabel 4.2 Pengujian Pada File Sama Nama File Wave Ukuran Asli (byte) Ukuran Setelah Pengujian (byte) Test 1 Test 2 Test 3 Notify.wav Dari hasil pengujian yang didapat maka dapat disimpulkan ukuran file yang telah dikompresi, bila dikompresi lagi menyebabkan ukurannya akan bertambah besar. Gambar 4.3 Hasil Pengujian pada File yang Sama

IMPLEMENTASI ALGORITMA HUFFMAN PADA KOMPRESI FILE WAVEDENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI ABSTRACT

IMPLEMENTASI ALGORITMA HUFFMAN PADA KOMPRESI FILE WAVEDENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI ABSTRACT IMPLEMENTASI ALGORITMA HUFFMAN PADA KOMPRESI FILE WAVEDENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI H. Akik Hidayat Prodi Teknik Informatika, Departement Ilmu Komputer Fakultas MIPA UNPAD Jl. Raya Bandung Sumedang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Spesifikasi laptop yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai. Processor AMD Turion 64 X2 Dual Core 1,66 Ghz

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Spesifikasi laptop yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai. Processor AMD Turion 64 X2 Dual Core 1,66 Ghz BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3.1.1 Alat Penelitian 1. Spesifikasi laptop yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Processor AMD Turion 64 X2 Dual Core

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pada bagian ini merupakan pembahasan mengenai pengujian sistem dimana hasil pengujian yang akan dilakukan oleh sistem nantinya akan dibandingkan dengan perhitungan secara

Lebih terperinci

Jurnal SCRIPT Vol. 2 No. 2 Juni 2015 PEMBUATAN APLIKASI KOMPRESI FILE WAVE DENGAN METODE ALGORITMA HUFFMAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC

Jurnal SCRIPT Vol. 2 No. 2 Juni 2015 PEMBUATAN APLIKASI KOMPRESI FILE WAVE DENGAN METODE ALGORITMA HUFFMAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC PEMBUATAN APLIKASI KOMPRESI FILE WAVE DENGAN METODE ALGORITMA HUFFMAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC Muhammad Syah 1, Naniek Widyastuti 2, Muhammad Sholeh 3 1,2,3 Teknik Informatika, institut Sains & Teknologi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Untuk mengetahui manfaat dari aplikasi backup dan restore ini, perlu dilakukan suatu implementasi. Implementasi yang benar dan tepat sasaran memerlukan pula ketersediaan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 55 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi sistem Pengenalan Karakter dengan Feature Point Extraction membutuhkan software ( Perangkat Lunak ) dan hardware ( Perangkat Keras ) pendukung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 50 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Implementasi Program Tahap implementasi program merupakan tahap meletakkan aplikasi agar siap untuk dioperasikan. Sebelum aplikasi diterapkan ada baiknya diuji terlebih

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Dalam penulisan ini metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Program aplikasi steganografi penyisipan teks ke dalam citra digital ini dibangun dengan tujuan untuk menjaga keamanan data teks yang dikirimkan ke user lain dengan cara menyisipkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI. pada jaringan komputer berbasis Windows, oleh karena itu diperlukan spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI. pada jaringan komputer berbasis Windows, oleh karena itu diperlukan spesifikasi BAB 4 IMPLEMENTASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Program Aplikasi Pencarian Rute Terpendek dirancang untuk dapat berjalan pada jaringan komputer berbasis Windows, oleh karena itu diperlukan spesifikasi tertentu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Analisis merupakan kegiatan berfikir untuk menguraikan suatu pokok menjadi bagian-bagian atau komponen sehingga dapat diketahui cirri atau tanda tiap bagian, kemudian hubungan satu

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Lingkungan Implementasi Implementasi aplikasi ini meliputi kebutuhan perangkat lunak, perangkat keras, form program yang sesuai, query yang digunakan, pemrograman dan pengujian

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI PROGRAM

BAB 4 IMPLEMENTASI PROGRAM BAB 4 IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1 Spesifikasi Komputer 4.1.1 Spesifikasi Hardware Dalam pembuatan program aplikasi ini digunakan komputer dengan spesifikasi hardware sebagai berikut: 1. Processor: Pentium

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan program. Dimana didalam program ini terdapat tampilan menu utama, tampilan input folder,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Uji Coba Aplikasi chatting ini dirancangan untuk berjalan dalam sistem operasi Windows. Untuk menjalankan aplikasi ini dapat dilakukan dengan dengan menggunakan aplikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komputer merupakan suatu perangkat elektronika yang dapat menerima dan mengolah data menjadi informasi, menjalankan program yang tersimpan dalam memori, serta dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi pengendalian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN IV. Lingkungan Hasil Implementasi Hasil yang dilakukan menggunakan sebuah perangkat computer untuk membangun perangkat lunak dan sebuah telpon seluler yang digunakan melakukan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras dan piranti lunak sebagai berikut : Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Perintah-perintah Mikroprosesor INTEL 8088/8086 yang didukung di dalam perangkat lunak ini adalah modus pengalamatan (MOV), penjumlahan (ADD),

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun sistem informasi ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut 4.1.1

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & UJI COBA

BAB IV HASIL & UJI COBA BAB IV HASIL & UJI COBA Aplikasi edge detection yang penulis rancang dengan menerapkan algoritma canny dapat dibuat dengan baik dan pengujian yang akan ditampilkan diharapkan bisa menampilkan cara kerja

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dilanjutkan dengan pengujian terhadap aplikasi. Kebutuhan perangkat pendukung dalam sistem ini terdiri dari :

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dilanjutkan dengan pengujian terhadap aplikasi. Kebutuhan perangkat pendukung dalam sistem ini terdiri dari : BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi sistem berdasarkan analisis dan perancangan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, dan dilanjutkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1.Implementasi Sistem Implementasi sistem dari perangkat lunak ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) serta pengujian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI

BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI IV.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem dalam aplikasi Keylogger ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software).

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini dibahas mengenai implementasi dan evaluasi dari program kompresi video yang telah dibuat. Implememtasi dan evaluasi menggunakan file video yang dibuat sendiri

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 IMPLEMENTASI Agar kios informasi ini dapat diimplementasikan pada haromoni central busway maka harus disediakan sarana-sarana pendukung berupa perangkat keras dan perangkat

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Proses Enkripsi Dekripsi

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Proses Enkripsi Dekripsi BAB II DASAR TEORI Pada bagian ini akan dibahas mengenai dasar teori yang digunakan dalam pembuatan sistem yang akan dirancang dalam skripsi ini. 2.1. Enkripsi dan Dekripsi Proses menyandikan plaintext

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masalah kompresi data merupakan salah satu aspek penting perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. Masalah kompresi data merupakan salah satu aspek penting perkembangan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah kompresi data merupakan salah satu aspek penting perkembangan teknologi informasi. Kompresi adalah pengubahan data kedalam bentuk yang memerlukan bit yang lebih

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software) 108 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi majalah elektronik Bitmap beserta editor majalah ini akan membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Dokumentasi merupakan suatu hal yang dibutuhkan manusia pada era globalisasi pada saat ini. Karena pentingnya suatu nilai dokumentasi membuat pengguna

Lebih terperinci

OZ: Algoritma Cipher Blok Kombinasi Lai-Massey dengan Fungsi Hash MD5

OZ: Algoritma Cipher Blok Kombinasi Lai-Massey dengan Fungsi Hash MD5 OZ: Algoritma Cipher Blok Kombinasi Lai-Massey dengan Fungsi Hash MD5 Fahziar Riesad Wutono Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Bandung, Indonesia fahziar@gmail.com Ahmad Zaky Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.I. Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Adapun kebutuhan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Adapun kebutuhan BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1. Implementasi Sistem Dan Pembahasan Tahap implementasi progam merupakan suatu tahap penerapan dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Adapun

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 139 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Perangkat Ajar Setelah melakukan analisa dan perancangan, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah pengimplementasian perangkat ajar ini dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Implementasi yang diterapkan demi terciptanya suatu sistem informasi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Implementasi yang diterapkan demi terciptanya suatu sistem informasi 82 BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Implementasi yang diterapkan demi terciptanya suatu sistem informasi yang dibutuhkan, membutuhkan suatu rincian implementasi sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Pada Kantor SAR Banda Aceh. IV.1.1 Halaman Menu Login Halaman

Lebih terperinci

Algoritma Cipher Block EZPZ

Algoritma Cipher Block EZPZ Algoritma Cipher Block EZPZ easy to code hard to break Muhammad Visat Sutarno (13513037) Program Studi Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Sistem Analisa perancangan kompresi file yang akan dibangun mengimplementasikan algoritma Deflate Zip, algoritma pengkompresian file yang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. prosedur instalasi aplikasi dan prosedur operasional aplikasi. 1. Prosesor Pentium III 533 Mhz atau lebih

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. prosedur instalasi aplikasi dan prosedur operasional aplikasi. 1. Prosesor Pentium III 533 Mhz atau lebih BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Impelementasi Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi aplikasi SIG yang telah dibangun, yakni berupa spesifikasi perangkat keras, spesifikasi lunak, prosedur

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut: BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi minimum hardware yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi dengan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sistem setelah dianalisa dan dirancang, maka sistem tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi adalah tahap dimana sistem yang dibuat telah digunakan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR 141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR 4.1 Arsitektur Aplikasi Pengajaran Mata Kuliah Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Berbasiskan Multimedia Arsitektur aplikasi pengajaran mata kuliah Analisa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 57 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem transaksi adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil form login admin dapat dilihat pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. cara penggunaan untuk menjalankan perangkat ajar. perangkat ajar IPA ini, yaitu: Processor: Pentium IV.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. cara penggunaan untuk menjalankan perangkat ajar. perangkat ajar IPA ini, yaitu: Processor: Pentium IV. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Untuk memberikan rincian terhadap sistem dan perangkat ajar yang dikembangkan, maka dalam implementasi perangkat ajar ini akan dibahas mengenai perangkat-perangkat

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN SISTEM. Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input

BAB III PERENCANAAN SISTEM. Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input BAB III PERENCANAAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input Output Suara Menggunakan Souncard. Berikut penjelasan lengkapnya. 3.1 Perancangan Sistem

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang terpenting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk untuk memeriksa kekompakan antara komponen

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perancangan Aplikasi Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2.20 GHz 2. Memory

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. perangkat kerasnya telah dipersiapkan, Kegiatan implementasi sistem ini meliputi

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. perangkat kerasnya telah dipersiapkan, Kegiatan implementasi sistem ini meliputi BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Implementasi Tahap implementasi dapat diterapkan jika sistem perangkat lunak dan perangkat kerasnya telah dipersiapkan, Kegiatan implementasi sistem ini meliputi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Akuntansi Penyusutan Aset Tetap Dan Bergerak Dengan Metode Garis Lurus Pada Otoritas Pelabuhan Utama

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sistem setelah dianalisa dan dirancang, maka sistem tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakkan perancangan sistem

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Pengantar Metodologi penelitian merupakan sekumpulan proses terstruktur mengenai peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu dalam

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Umum Proses aplikasi rute tercepat akan menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang memiliki spesifikasi sama agar proses penentuan rute ini dapat

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM. dengan struktur yang sederhana dengan algoritma yang rumit, sehingga

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM. dengan struktur yang sederhana dengan algoritma yang rumit, sehingga 38 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1 Perancangan Program Aplikasi 4.1.1 Bentuk Program Perancangan program cutting stock problem solver tergolong program dengan struktur yang sederhana dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan suatu tahapan yang bertujuan untuk mengetahui dan mengamati apa saja yang terlibat dalam suatu sistem. Pembahasan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Implementasi Sistem merupakan kegiatan memperoleh dan mengintegrasikan sumber daya fisik dan konseptual yang menghasilkan suatu sistem yang bekerja. Dalam tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

Blox: Algoritma Block Cipher

Blox: Algoritma Block Cipher Blox: Algoritma Block Cipher Fikri Aulia(13513050) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132, 13513050@std.stei.itb.ac.id

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. sehingga aplikasi ini dapat berjalan dengan baik.

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. sehingga aplikasi ini dapat berjalan dengan baik. BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Implementasi Sistem Dan Pembahasan Tahap implementasi progam merupakan suatu tahap penerapan dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Adapun kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah yang didapat dari penelitian ini adalah membuat data kompresi dengan menggunakan algoritma Lempel Ziv Welch (LZW). Algoritma kompresi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Lunak, Implementasi Perangkat Keras, Implementasi Basis Data, Implementasi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Lunak, Implementasi Perangkat Keras, Implementasi Basis Data, Implementasi BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1 Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap penerapan sistem supaya dapat dioperasikan. Pada tahap ini dijelaskan mengenai, Implementasi Perangkat Lunak,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Program Agar aplikasi enkripsi dan dekripsi ini dapat berjalan dengan baik dan bekerja sesuai dengan apa yang diharapkan, spesifikasi perangkat keras

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Selama proses pengujian aplikasi rute terpendek akan digunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berspesifikasi sama. Hal ini dilakukan agar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & UJI COBA

BAB IV HASIL & UJI COBA BAB IV HASIL & UJI COBA IV.1 Hasil Aplikasi keylogger yang penulis rancang dengan menerapkan algoritma string matching dapat dibuat dengan baik dan pengujian yang akan ditampilkan diharapkan bisa menampilkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini disajikan hasil pengujian program beserta spesifikasi sistem yang di gunakan dalam pengujian program steganografi dengan menggunakan metode MELSBR. 4.1 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI Analisis Kebutuhan Fungsi dan Kinerja Fungsi dan kinerja yang dibutuhkan dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut:

BAB III METODOLOGI Analisis Kebutuhan Fungsi dan Kinerja Fungsi dan kinerja yang dibutuhkan dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut: BAB III METODOLOGI 3.1 Pengumpulan Data Tahap ini peneliti melakukan pengumpulan data yang berkaitan dengan pembuatan aplikasi ini, diantaranya mencari dan mengumpulkan data mengenai contoh kuis dan gambar

Lebih terperinci

BAB 4 EVALUASI. Fraktal cukup rendah. Proses pembuatan di jalankan pada Komputer 1 dan diuji-cobakan pada. Monitor: VGA 15 resolusi 1024 x 768

BAB 4 EVALUASI. Fraktal cukup rendah. Proses pembuatan di jalankan pada Komputer 1 dan diuji-cobakan pada. Monitor: VGA 15 resolusi 1024 x 768 BAB 4 EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras Kebutuhan perangkat keras untuk Perangkat lunak Generator Gambar dan Musik Fraktal cukup rendah. Proses pembuatan di jalankan pada Komputer 1 dan diuji-cobakan

Lebih terperinci

Modifikasi Blok Cipher

Modifikasi Blok Cipher Modifikasi Blok Cipher TriTOLE Cipher Ivan Andrianto Teknik Informatika / Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Bandung, Indonesia andrianto.ivan@gmail.com Wilhelmus Andrian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Management Fee Jasa Outsourcing Pada PT. Dara Indonesia. IV.1.1 Halaman

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) b. Memory DDR 512MB

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) b. Memory DDR 512MB 115 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1. Implementasi 4.1.1. Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) Perkiraan piranti keras atau hardware yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi ini antara lain :

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 81 BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 5.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah tahap penerapan dan sekaligus pengujian bagi sistem berdasarkan hasil analisa dan perancangan yang telah dilakukan pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi penentuan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem program ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software). 4.1.1 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Pada tahapan analisis dan perancangan ini bertujuan menganalisa kebutuhan pengembangan aplikasi media pembelajaran kompresi dengan algoritma LZW.

Lebih terperinci

sekolah maupun di lembaga pendidikan menggunakan sistem pembelajaran yang

sekolah maupun di lembaga pendidikan menggunakan sistem pembelajaran yang BAB III ANALISIS KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK 3.1 Metode Analisis Definisi metode analisis secara terminologis adalah suatu cara untuk mempelajari sesuatu dengan cara menguraikan bagian-bagiannya. Analisis

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM 4.1 Perangkat Keras Implementasi perancangan program aplikasi menggunakan komputer dengan spesifikasi hardware sebagai berikut. Processor Memori : Intel Pentium

Lebih terperinci

BAB V. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bagian ini, akan dibahas mengenai proses implementasi add-on, mulai dari deskripsi lingkungan implementasi, batasan implementasi, dan hasil yang didapatkan. Setelah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Hardware dan Software Dalam pembuatan program aplikasi ini digunakan komputer dengan spesifikasi hardware sebagai berikut: 1) Processor : Pentium IV 2.80

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Keterangan Minimal Disarankan Processor. Intel Pentium III atau sederajat

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Keterangan Minimal Disarankan Processor. Intel Pentium III atau sederajat BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Ajar 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware) Untuk mengimplementasikan perangkat ajar ini diperlukan konfigurasi perangkat keras sebagai berikut : Keterangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 34 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Tahap implementasi program merupakan tahap meletakkan aplikasi agar siap untuk dioperasikan. Sebelum aplikasi diterapkan ada baiknya diuji terlebih

Lebih terperinci

Table of Contents. Bab I Introduction. Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah. Index

Table of Contents. Bab I Introduction. Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah. Index I User Manual Installasi Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah Table of Contents 3 Bab I Introduction 1 System Requirement... 3 2 Product Updates... 4 Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA. Pengenalan Pola dengan Algoritma Eigen Image, dibutuhkan spesifikasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA. Pengenalan Pola dengan Algoritma Eigen Image, dibutuhkan spesifikasi BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA 4.1 Kebutuhan Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan aplikasi Model Pengenalan Pola dengan Algoritma Eigen Image, dibutuhkan spesifikasi perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 54 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Program 4.1.1 Spesifikasi Kebutuhan Program Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk merancang sistem ini adalah : Processor

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini dibahas mengenai hasil dan pembahasan simulasi animasi teknik dasar olah raga bola voli berbasis multimedia. Selain itu bab ini juga akan membahas mengenai spesifikasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Processor Intel Pentium IV 2.41GHz RAM 512 MB DDR. Hard disk 40 GB. Monitor 15 Samsung SyncMaster 551v

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Processor Intel Pentium IV 2.41GHz RAM 512 MB DDR. Hard disk 40 GB. Monitor 15 Samsung SyncMaster 551v 52 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan dalam perancangan program adalah sebagai berikut : Processor Intel Pentium IV 2.41GHz

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari analisa dan perancangan sistem informasi laporan keuangan yang dirancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah perangkat keras, perangkat lunak,

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah perangkat keras, perangkat lunak, BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. IMPLEMENTASI 4.1.1. Kebutuhan Sumber Daya Agar sistem dapat berjalan dengan baik pada PT. Bintaro Pool Site, maka harus disediakan beberapa faktor-faktor pendukung

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Lingkungan Implementasi Kegiatan implementasi system ini meliputi kebutuhan perangkat lunak (implementasi ERD dan implementasi procedural / algoritma), perangkat keras, pemilihan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun pembuatan aplikasi perhitungan penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini ada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Implementasi program adalah implementasi dari analisis dan desain

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Implementasi program adalah implementasi dari analisis dan desain BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Implementasi program adalah implementasi dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya, sehingga diharapkan dengan adanya implementasi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sistem setelah dianalisa dan dirancang, maka sistem tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi adalah tahap dimana sistem yang dibuat telah digunakan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam penerapan aplikasi web penjualan ini pada PD Berkat Cahaya Kontraktor, maka sarana-sarana yang dibutuhkan untuk menjalankannya harus tersedia. Sarana-sarana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini adalah tampilan hasil perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas yang sedang berjalan pada Panti Sosial Pemardi Putra

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab V ini akan dibahas mengenai implementasi hasil dari analisis dan perancangan perangkat lunak yang telah dilakukan pada bab-bab sebelumnya pada tugas akhir ini

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak. program aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak. program aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut: BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi minimum hardware yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini adalah tampilan hasil perancangan Sistem Informasi Akutansi Penjualan Konsinyasi pada PT. Metro Makmur Nusantara adalah sebagai berikut:. 1. Tampilan

Lebih terperinci