DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2016

Transkripsi

1 PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE UNTUK PENINGKATAN EFISIENSI PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA TURBIN UAP TYPE C5 DS II GVS DI PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA Tbk BEGERPANG POM SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh : JOEL BASTANTA P NIM : DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2016

2

3

4

5

6

7

8

9

10 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat berkat yang berlimpah dan penyertaan-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik tepat pada waktunya, dimana skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Strata 1 (S1) di Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik. Skripsi ini berjudul PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE UNTUK PENINGKATAN EFISIENSI PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA TURBIN UAP TYPE C5 DS II GVS DI PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA Tbk BEGERPANG POM. Penulis banyak menghadapi rintangan, hambatan dan tantangan dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini, tetapi oleh karena berkat dan penyertaan- Nya, bimbingan dari Dosen Pembimbing, dan disiplin ilmu yang diperoleh maka skripsi ini dapat diselesaikan dengan penyajian sedemikian rupa. Selesainya skripsi ini tidak luput dari doa, dukungan, dorongan, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan ketulusan dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Ir. Alfian Hamsi, M.Sc selaku dosen pembimbing yang telah mengarahkan dan membimbing penulis. 2. Bapak Dr.Ing.Ir.Ikwansyah Isranuri, selaku Ketua Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik USU. 3. Seluruh staf pengajar dan staf tata usaha Departemen Teknik Mesin yang telah berjasa membimbing serta membantu segala keperluan penulis selama penulis kuliah. 4. Kedua orang tua penulis, Bapak S.Perangin angin dan Ibu S. br Tarigan yang memberikan dukungan penuh dalam kasih sayang, doa doa dan materil. i

11 5. Saudara kandung penulis, kakanda Karni Novita br Perangin - angin dan keluarga, abangda Remedi Perangin angin dan keluarga, beserta seluruh keluarga yang tidak bisa disebutkan satu persatu. 6. Rekan seperjuangan dalam penelitian saudara Evin Dunan Manurung yang telah berbagi waktu dan pemikiran selama proses pengerajaan skripsi. 7. Teman teman mahasiswa stambuk 2011 Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik 8. Keluarga besar IMKA (Ikatan Mahasiswa Karo) PANDE KALIAGA FT- USU yang telah membesarkan nama penulis selama berkuliah di Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik. 9. Keluarga besar Pemuda Advent Senior Jl. Dr. Mansyur Medan yang selalu mendukung dan mendoakan penulis. Penulis menyadari masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan dari penulisan skripsi ini, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun agar kedepannya dapat lebih baik lagi. Dengan doa dan harapan dari penulis, semoga tulisan ini memberikan manfaat kepada pembaca. Akhir kata penulis ucapkan banyak terima kasih dan Tuhan memberkati. Medan, Januari 2016 Joel Bastanta P Nim : ii

12 ABSTRAK Secara harfiah tidak ada barang ataupun benda buatan manuisa yang tidak dapat rusak, mesin turbin uap misalnya. Namun kerusakan tersebut dapat dicegah dengan metode perawatan yang tepat demi masa pakai yang lebih lama. Penelitian ini menganalisis tentang penerapan Total Productive Maintenace (TPM) pada mesin turbin uap untuk peningkatan produktivitas dengan menggunakan metode Overall Equipment Efectiveness (OEE). Didalam analisis TPM dengan menggunakan metode OEE ini ada terdapat enam penyebab kerugian yang disebut dengan Six Big Losses yaitu diantaranya : kerusakan peralatan, persiapan peralatan, gangguan kecil dan waktu nganggur, kecepatan rendah, cacat produk dalam proses, hasil rendah. Kesimpulan yang didapat adalah nilai rata rata OEE selama tahun 2015 adalah 65,08 % masih dibawah standar. Nilai gangguan kecil dan waktu nganggur 85,44 % dengan total waktu 2449,54 jam, hasil Cacat produk dalam proses 2,52 % dengan total waktu 72,12 jam, hasil Kecepatan rendah 11,58 % dengan total waktu 331,88 jam, hasil Kerusakan peralatan 0,38 % dengan total waktu 11 jam, hasil Persiapan peralatan 0,08 % dengan total waktu 2,41 jam, hasil Hasil rendah 0. Kata kunci : Total Productive Maintenance, Overall Equipment Effectiveness, Six Big Losses, perawatan, Turbin Uap. iii

13 ABSTRACT Generally, there is nothing properties hand made without damaging, steam turbine engines as an example. But the damage can be prevent by the precise method maintenance in the machines for the long life time. This study analyzes the application of Total Productive Maintenace (TPM) at the steam turbine machinery to increase productivity by using the method Overall Equipment Efectiveness (OEE). In the analysis of TPM using OEE there are six causes of loss called Six Big Losses, such as: damage to equipment ( breakdown losses ), preparation of equipment ( set- up and adjustment ), disorders of the small and idle time ( idling and minor stoppages ) low speed ( speed reduced losses ), defective products in the process ( rework losses ), lower results (yield / scrap losses). The conclusion is the value - average OEE for 2015 is % is below standard. The Value of Idling / Minor Stoppages Losses is % with a total time of hours, the results of Yield / Scrap losses is 2.52 % with a total time of hours, the results of Reduce Speed Losses % with a total time of hours, the results of Breakdown Losses is 0.38 % with a total time of 11 hours, the results Setup and Adjustment Losses is 0.08 % with a total time of 2.41 hours, the results of Rework Losses 0. Keywords : Total Productive Maintenance, Overall Equipment Effectiveness, Six Big Losses, Maintenance, Steam Turbine. iv

14 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL... ix BAB I PENDAHULUAN Latarbelakang Permasalahan Tujuan Penelitian Batasan Masalah Penelitian Manfaat Penelitian Metodologi Penulisan Sistematika Penulisan... 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Turbin uap Penggunaan turbin Komponen-komponen Utama Sistem Turbin Uap Pemeliharaan (Maintenance) Pengertian Pemeliharaan (Maintenance) Tujuan Pemeliharaaan (Maintenance) Jenis- jenis Maintenance Total Productive Maintenance (TPM) Pendahuluan Pengertian Total Productive Maintenance (TPM) Manfaat dari Total Productive Maintenance (TPM) Analisis Produktivitas : Six Big Losses (6 Kerugian Besar) OEE (Overall Equipment Effectiveness) v

15 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian Tempat Penelitan Waktu Penelitian Rancangan Penelitian Objek Penelitian Instrumen Penelitian Pelaksanaan Penelitian Pengolahan Data BAB IV PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA Pengumpulan Data Data waktu downtime Planned Downtime Data Waktu Setup mesin Turbin Uap Data Waktu Produksi Pengolahan Data Perhitungan Avalability Perhitungan Performance Efficiency Perhitungan Rate Of Quality Product (RQP) Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) Perhitungan Six Big Losses Downtime Losess Speed Loss Defect loss Analisa Perhitungan Data Analisa Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) Analisis perhitungan OEE Six Big Losses Analisa diagram sebab akibat (Fish Bone) Usulan pemecahan masalah Usulan penyelesaian masalah Six Big Losses vi

16 4.5.2 Penerapan Total Produktive Maintenance (TPM) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA... x LAMPIRAN... xiii vii

17 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Bagian Bagian Turbin Uap... 7 Gambar Pilar dalam TPM Gambar 2.3. Overall Equipment Effectiveness Gambar 3.1 Turbin Uap Sebagai Objek Penelitian di Begerpang POM Gambar 3.1. Tahapan Proses Pemecahan Masalah Gambar 3.2 Diagram alir perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE).. 33 Gambar 4.1. Diagram perbandingan Availability mesin Turbin Uap Begerpang POM periode 2015 dengan standar JIPM Gambar 4.2. Diagram perbandingan Performance Efficiency mesin Turbin Uap Begerpang POM periode 2015 dengan standar JIPM Gambar 4.3. Diagram perbandingan Rate of Quality Product mesin Turbin Uap Begerpang POM periode 2015 dengan standar JIPM Gambar 4.4. Grafik Perbandingan OEE Turbin Uap Begerpang POM tahun 2015 dengan Standar JIPM (Japan Institute Of Plant Maintenance) Gambar 4.5 Diagram Sebab Akibat (Fish bone) penyebab losses pada mesin Turbin Uap Begerpang POM viii

18 DAFTAR TABEL Tabel 2.1. World Class OEE Tabel 4.1. Data waktu kerusakan mesin Turbin Uap Tabel 4.2 Data waktu pemeliharaan mesin Turbin Uap Tabel 4.3 Data waktu Set Up mesin Turbin Uap Tabel 4.4. Data Produksi Turbin (KWh) Uap periode Januari 2015 Desember Tabel 4.5 Availability mesin Turbin Uap pada periode Januari 2015 Desember Tabel 4.6. Performance Efficiency periode Januari 2015 Desember Tabel 4.7 Perhitungan Rate of quality product periode January 2015 Desember Tabel 4.8 Nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) mesin Turbin Uap periode January 2015 Desember Tabel 4.9. Breakdown Loss periode Januari 2015 Desember Tabel Hasil Set Up and Adjustment Loss untuk periode Januari 2015 Desember Tabel Hasil Idling and Minor Stoppages Loss untuk periode Januari 2015 Desember Tabel Hasil Reduce Speed Loss untuk periode January 2015 Desember ix

19 Tabel 4.13 Hasil Rework Losses untuk periode Januari 2015 Desember Tabel 4.14 Hasil perhitungan Scrap Losses periode bulan Januari 2015 Desember Tabel 4.15 Persentase pencapaian mesin Turbin Uap periode Januari 2015 Desember Tabel Persentase Faktor Six Big Losses Turbin Uap periode Januari 2015 Desember Tabel 4.17 Usulan penyelesaian masalah Six Big Losses x