III. METODE KAJIAN Metode dan Strategi Kajian
|
|
- Susanti Susman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 III. METODE KAJIAN 3.1. Metode dan Strategi Kajian Untuk menghasilkan penelitian yang sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai yaitu menjawab permasalahan, maka metodologi yang penulis gunakan yaitu dengan pendekatan kualitatif. Metode penelitian dengan pendekatan kualitatif yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek ilmiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Hasil penellitian kualitatif lebih menekankan kepada makna/arti atau pilihan tertentu Penelitian ini berusaha menggali informasi tentang proses terhadap narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), dalam rangka meningkatkan potensi ekonomi narapidana guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Informasi tersebut meliputi bagaimana sistem yang diterapkan serta tanggapan narapidana (yang dituangkan dalam riwayat hidup narapidana) terhadap sistem tersebut, apakah sesuai dengan harapan dan keinginan narapidana, atau hanya sekedar mengikuti program rutin yang harus dilaksanakan. Selain itu juga, untuk melihat sejauhmana efektifitas sistem dimaksud, serta menemukan model yang efektif berdasarkan karakteristik narapidana. Tujuan ini memerlukan pendekatan yang mampu menjelaskan secara lengkap fenomena-fenomena tersebut sehingga penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Neuman (1991 : 68) memberikan definisi mengenai pendekatan kualitatif sebagai metodologi yang digunakan dalam "interpretive social science sebagai berikut : Ilmu pengetahuan sosial interpretatif merupakan analisis sistematik tentang tindakan yang bermakna secara sosial melalui observasi terperinci secara langsung terhadap orang-orang di dalam setting alamiah untuk mencapai pemahaman dan interpretasi tentang bagaimana orang-orang menciptakan dan memelihara dunia sosial mereka. Selanjutnya Neuman (1991); menjelaskan bahwa sesuai dengan karakteristik dari penelitian kualitatif maka pendekatan yang digunakan adalah studi kasus sebagaimana yang dikemukakan berikut ini :
2 Peneliti kualitatif akan menggunakan pendekatan studi kasus. Dia akan mengumpulkan serangkaian informasi yang luas menyangkut satu atau beberapa kasus secara lebih mendalam dan memperoleh hasil yang lebih mendetail terhadap kasus yang diteliti. Pembahasan lainnya mengenai studi kasus disampaikan oleh Mulyana (2003}; mengungkapkan bahwa studi kasus adalah uraian dan penjelasan komprehensif mengenai berbagai aspek dari seorang individu suatu kelompok, organisasi (komunitas) suatu program atau suatu sistem sosial, penjelasan tersebut mengungkapkan bahwa peneliti studi kasus berupaya menelaah sebanyak dan semaksimal mungkin seorang individu, suatu kelompok atau suatu kejadian sehingga memberikan pandangan yang lengkap dam mendalam mengenai subyek yang diteliti Lokasi dan Komunitas Subyek Kajian Lokasi kajian dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Kotamadya Bandung, merupakan lembaga yang melaksanakan narapidana, yang sering menjadi sorotan masyarakat. Komunitas yang akan dikaji dan dianalisis, yaitu komunitas narapidana di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, yang berada di wilayah Kelurahan Sukamiskin Bandung. Komunitas tersebut menarik karena terdiri dari berbagai karakter, latar belakang pendidikan, jenis kejahatan yang dilakukan, dan kepentingan. Komunitas Narapidana dan komunitas di luar Lapas saling berinteraksi. Di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin jumlah narapidana sebanyak 485 orang (per-agustus 2007), dan kapasitas hunian sebanyak 552 orang Waktu Kajian Waktu kajian dilaksanakan sejak Praktik Lapangan I pada tanggal 2 sampai dengan 16 Januari 2007 dan Praktik Lapangan II pada tanggal 13 sampai 20 April Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari persiapan sampai dengan pembuatan laporan akhir.
3 3.4. Pemilihan Kasus Kajian Pemilihan kasus dilakukan dengan berdasarkan pada tujuan kajian, yaitu peningkatan sistem narapidana miskin berdasarkan respons narapidana dan petugas melalui yang efektif yang dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin. Penelitian ini dibatasi kepada narapidana dengan karakteristik berdasarkan lama masa hukuman atau pidana dan potensi narapidana terhadap bidang pertanian dan industri (barang dan jasa). Untuk itu pemilihan kasus kajian meliputi responden : 1. Narapidana dengan masa pidana lama dan ber pertanian 2. Narapidana dengan masa pidana tidak lama dan ber pertanian. 3. Narapidana dengan masa pidana lama dan ber industri (barang & jasa). 4. Narapidana dengan masa pidana tidak lama dan ber industri (barang & jasa). (Masa pidana lama ; masa pidana di atas 10 tahun dan masa pidana tidak lama ; masa pidana dibawah 10 tahun). Tabel 1 : Kasus Kajian Berdasarkan Masa Pidana dan Potensi Ekonomi Narapidana, Sukamiskin Masa Pidana Lama Tidak lama Potensi Ekonomi Pertanian 5 orang 5 orang Industri (barang dan jasa) 5 orang 5 orang Pemilihan kasus di atas menitikberatkan kepada masa pidana serta pertanian dan industri (barang & jasa), dengan pertimbangan, bahwa narapidana yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin pada umumnya memiliki masa pidana di atas 5 tahun sampai dengan seumur hidup, dan jenis yang dilakukan sebagian besar pada bidang pertanian dan industri.
4 Keempat kasus kajian terhadap narapidana diharapkan dapat menggambarkan permasalahan yang dihadapi narapidana keluarga miskin selama berada di Lembaga Pemasyarakatan dalam usaha memecahkan permasalahan ekonomi melalui sistem yang dilaksanakan Lembaga Pemasyarakatan untuk meningkatkan potensi ekonomi narapidana. Dari pemilihan kasus tersebut yang menjadi responden adalah narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, dipilih pula beberapa informan, yaitu : 1. Pimpinan dan Petugas Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin. Alasan dipilihnya informan-informan tersebut adalah untuk mendapatkan informasi tentang dan yang dilaksanakan di dalam Lembaga Pemasyarakatan. 2. Keluarga Narapidana, baik isteri maupun anak-anaknya. Alasan dipilihnya informan-informan tersebut adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat terhadap kondisi rumah tangga dan memahami mengenai permasalahan pemenuhan kebutuhan ekonomi sejak ditinggalkan seorang Bapak sebagai Kepala Keluarga selama berada di Lembaga Pemasyarakatan Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data dilaksanakan menggunakan teknik-teknik sebagai berikut : a. Studi arsip/dokumentasi. Kegiatan ini dilaksanakan melalui, penelusuran data atau dokumentasi yang relevan dengan masalah kajian di bagian Registrasi dan Bimbingan Kemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin. b. Pengamatan langsung atau observasi lapangan. Teknik ini digunakan untuk mendukung informasi yang ada, melalui pengamatan langsung yang dilaksanakan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, untuk mengetahui aktivitas narapidana, mulai sejak bangun tidur (keluar sel/kamar) sampai dengan kembali ke dalam sel/kamar.
5 c. Wawancara mendalam. Teknik pengumpulan data ini diguna memperoleh data primer dengan mangajukan langsung pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya terbuka kepada responden dengan menggunakan pedoman wawancara untuk memperoleh informasi mengenai fakta dan kondisi narapidana dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan keluarganya selama berada di Lembaga Pemasyarakatan. Wawancara dengan informan, yaitu pimpinan dan petugas lembaga pemasyarakatan dan keluarga narapidana, sebagai penanggung jawab dan yang mengetahui permasalahannya. d. Diskusi kelompok terfokus. Kegiatan pengumpulan data ini dilakukan antara narapidana, keluarga narapidana, pimpinan dan petugas Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung dalam suatu pertemuan pada saat kunjungan masal yang dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 3 September Data yang diperoleh tersebut kemudian dikumpulkan dan diolah melalui teknik reduksi data, sedangkan tujuan dan teknik pengumpulan data dalam kajian ini dapat dilihat pada Tabel 2.
6 Tabel 2 : Tujuan dan Teknik Pengumpulan Data Tujuan Variabel Parameter Sumber Data Instrumen 1. Mengetahui Bagaimana Narapidana keluarga miskin di dalam dalam memenuhi kebutuhan hidupnya - Karakter istik Narapid ana. - Motivasi narapidana - Lama Pidana - Potensi ekonomi - Tingkat kehadiran dalam - Upah/premi Data Primer : - Narapidana dan keluarga - Petugas Data Sekunder : Laporan Kegiatan. - Petugas - Wawancara dengan panduan pedoman wawancara - Wawancara kelompok kerja -Studi Dokumentasi 2.Menganalisis sistem terhadap respon narapidana. Sistem Pembinaan/ di - Jenis. - Evaluasi - Sarana kerja - Bahan baku - Pemasaran Hasil kerja - Narapidana dan keluarga - Kepala - Petugas - Masyarakat sekitar - Wawancara - Observasi - Dokumentasi - FGD 3. Menyusun strategi yang efektif dalam meningkatkan sistem narapidana miskin - Aktivitas ekonomi - Potensi dan akses peluang usaha dan kerja - Pembahasan keadaan ekonomi Napi keluarga miskin terhadap efektifitas sistem yang dilaksanakan. - Kerjasama (kemitraan) - Narapidana dan keluarga - Kepala - Petugas - Kelurahan - Stakeholder - Masyarakat sekitar - Wawancara - FGD
7 Narapidana dimaksud dalam kajian ini adalah laki-laki sebagai kepala keluarga, telah menikah dan atau pernah menikah dan memiliki anak kandung. Sementara keluarga narapidana yang dimaksud adalah, isteri, anak dan atau anggota keluarga lain yang mengambil alih peran narapidana selama ia ditahan Analisis Data dan Pelaporan Analisis data dan pengolahan data dilakukan secara terus menerus selama praktek kajian pengembangan masyarakat berlangsung, dengan tahap pengumpulan data, melalui wawancara dan pengamatan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah dengan menggunakan metode kualitatif. Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 2002) mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati Penyusunan Rancangan Program Teknik yang digunakan dalam penyusunan program adalah FGD yang melibatkan narapidana, keluarga narapidana, lembaga pemasyarakatan dengan menggunakan pendekatan partisipatif dalam usaha peningkatan potensi ekonomi narapidana keluarga miskin dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Mikkelsen, 2003, menyatakan Focus Group Discussion (FGD) adalah salah satu strategi pembangunan dengan asumsi bahwa masyarakat (narapidana) memiliki kemampuan dan hak untuk menyatakan pikiran dan kehendak mereka. Langkah-langkah dalam menyusun program kajian adalah sebagai berikut: 1. Membahas hasil penelitian yang lebih diarahkan kepada peningkatan potensi ekonomi narapidana keluarga miskin dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, kelembagaan, efektifitas sistem serta faktor-faktor yang mendukung potensi ekonomi narapidana. 2. Mengidentifikasi potensi, sistem, potensi peluang usaha dan bekerja, karakteristik, motivasi narapidana, dan memahami bersama permasalahan; serta
8 3. Penyusunan bersama rancangan Program Pengkaji berperan sebagai fasilitator. Rancangan program disusun berdasarkan hasil kesepakatan peserta FGD sesuai dengan potensi dan kebutuhan narapidana akibat belum efektifnya sistem yang dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi narapidana. Kegiatan ini dilaksanakan saat pertemuan antara narapidana dan pihak Lapas (Kepala Lapas dan staf bimbingan kerja), yang dihadiri sekitar 30 orang narapidana dan 7 orang petugas Lapas dan dilaksanakan pada saat kunjungan masal, pada hari Senin, tanggal 3 September 2007 di Aula Lapas Sukamiskin dan menghasilkan kesepakatan, yaitu berupa strategi peningkatan pendapatan narapidana miskin dan program kemitraan serta pembentukan Lapas berbasis masyarakatan atau Lapas Terbuka.
BAB III METODE PENELITIAN. Obyek dalam penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah atau natural setting.
28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif yang bertujuan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah (sebagai lawannya eksperimen). Obyek
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
30 METODOLOGI PENELITIAN Metode Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pilihan strategi studi kasus. Menurut Moleong (2005), penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah secara kualitatif, Pendekatan kualitatif adalah suatu proses penelitian dan pemahaman yang berdasarkan pada metodologi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Mohammad Saleh Kota Probolinggo, yang beralamatkan di Jalan Mayjen. D.I. Panjaitan No. 65
Lebih terperinciMETODE KAJIAN Sifat dan Tipe Kajian Komunitas Lokasi dan Waktu
METODE KAJIAN Sifat dan Tipe Kajian Komunitas Rancangan penelitian yang dilakukan dalam melakukan kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Menurut Moleong (2005) penelitian kualitatif adalah penelitian
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini dimaksudkan untuk memberikan penjelasan sebagaimana peneliti menjawab pertanyaan dalam permasalahan penelitian seperti diuraikan pada bab pertama, yakni bahwa penelitian
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
21 III. METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Strategi Kajian Batas-batas kajian atau penelitian menurut Spradly (dalam Sugiyono, 2005) terdiri dari yang paling kecil, yaitu situasi sosial (single social
Lebih terperinciMETODE KAJIAN. Proses dan Metode Kajian
23 METODE KAJIAN Proses dan Metode Kajian Tahap Proses Kajian. Kegiatan Kajian dilaksanakan melalui tiga tahap. Tahap pertama, Praktek Lapangan I dilaksanakan di Gampong Telaga Tujuh pada tanggal 26 Desember
Lebih terperinciIII. METODOLOGI Lokasi dan Waktu Kajian Lapangan
III. METODOLOGI 3.1. Metode Kajian Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah metode kualitatif 3). Penggunaan pendekatan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara lengkap dan mendetail tentang
Lebih terperinciIII. METODOLOGI KAJIAN
III. METODOLOGI KAJIAN 36 3.1 Metode Kajian Metode kajian yang digunakan merupakan metode kajian komunitas eksplanasi, yaitu proses pencarian pengetahuan dan pemahaman yang benar tentang berbagai aspek
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan April 2013
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Sleman yang terletak di Bedingin, Sumberadi, Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lebih terperinciBAB III. METODE PENELITIAN. tipe penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Sesuai dengan tujuan
BAB III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Data-data serta argumentasi yang dibangun dalam penelitian ini, menggunakan tipe penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Sesuai dengan tujuan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang bertipe deskriptif dengan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian yang bertipe deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini berupaya menggambarkan kejadian atau fenomena
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu berusaha mengungkapkan kajian Kreativitas Pegawai dalam Pelayanan Perizinan di Kantor Pelayanan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
77 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian. Adapun metode penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif. Maksud dari deskriptif dalam penelitian ini adalah untuk melukiskan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang diterapkan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang diterapkan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Menurut Muhammad Nazir (2001: 67), penelitian deskriptif adalah tipe
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian akan dilakukan pada salah satu industri pengolahan yang berada di kota Batu. Tepatnya di Rumah Yoghurt yang beralamatkan di Jl. Raya Junrejo No.
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Pada dasarnya penelitian yang dipilih dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran yang mendalam
Lebih terperincipertama di lapangan. Dalam penelitian ini, untuk mengetahui informasi terkait strategi
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Deskripsi Latar Penelitian dilakukan pada PT Energi Mega Persada yang berada di Jalan HR. Rasuna Said, Komplek Rasuna Epicentrum, Bakrie Tower lantai 22 lantai 32. 3.2 Sumber
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantungan dengan orang-orang
35 III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Krik and Miller mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Berdasarkan adanya perbedaan kelebihan, dan kekurangan masing-masing pendekatan juga dikatikan dengan tujuan penelitian dan permasalahan yang diangkat,
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. pengumpulan data, teknik pengolahan data, dan teknik analisis data.
III. METODE PENELITIAN Bab ini membahas mengenai pendekatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Selain itu, bab ini juga mencakup penetapan tempat penelitian, fokus penelitian, jenis data penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pabundu Tika, 2005:12). Desain penelitian bertujuan untuk memberi
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian adalah suatu rencana tentang cara mengumpulkan, mengolah dan menganalisis data secara sistematis dan terarah agar penelitian dapat dilaksanakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan/ mendiskripsikan suatu kondisi dan fenomena
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Panti Asuhan AR-Rahman dengan
26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Panti Asuhan AR-Rahman dengan pertimbangan sebagai berikut : 1. Panti Asuhan AR-Rahman merupakan salah satu Panti Asuhan di
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah suatu cara atau sistem untuk mengerjakan sesuatu secara sistematis adalah pengetahuan tentang cara kerja untuk dapat memahami obyek yang menjadi sasaran
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. ilmiah. Selain memaparkan garis-garis yang cermat, juga akan menentukan
39 III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian sebagai salah satu cara untuk memecahkan suatu masalah atau permasalahan yang dihadapi, memegang peran penting dalam penelitian ilmiah. Selain
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang sama unuk menilai aktifitas penelitian, dan menggunakan metode
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma 1 adalah ideologi dan praktik suatu komunitas ilmuwan yang menganut suatu pandangan yang sama atas realitas, memiliki seperangkat kriteria
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. kualitatif. Bogdan dan taylor (dalam Moleong, 2009) Peneliti memilih
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 PENDEKATAN DAN JENIS PENELITIAN Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pendekatan kualitatif. Bogdan dan taylor (dalam Moleong, 2009) Peneliti memilih menggunakan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe kualitatif. Menurut Bugdon dan Taylor dalam
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe kualitatif. Menurut Bugdon dan Taylor dalam Moleong (2005: 5-6), penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami
Lebih terperinciIII. METODE KAJIAN 3.1. Tipe Kajian 3.2. Aras Kajian 3.3. Strategi Kajian
34 III. METODE KAJIAN 3.1. Tipe Kajian Kajian ini menggunakan tindak eksplanatif. Tindak eksplanatif adalah suatu kajian yang menggali informasi dengan mengamati interaksi dalam masyarakat. Interaksi yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diteliti secara menyeluruh, luas dan mendalam (Sugiyono, 2008:6).
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif yang tergolong sebagai penelitian kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Permasalahan yang akan dikaji oleh peneliti merupakan masalah yang bersifat sosial dan dinamis. Oleh karena itu, peneliti memilih menggunakan metode penelitian
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. yuridis normatif adalah pendekatan yang menelaah hukum sebagai kaidah yang
III. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Masalah Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris. Pendekatan yuridis normatif
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. jenis data penelitian yang terdiri dari data primer dan data sekunder. Selanjutnya
III. METODE PENELITIAN Bab ini membahas mengenai pendekatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Selain itu, bab ini juga mencakup penetapan tempat penelitian, fokus penelitian, jenis data penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
22 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan hal yang penting dalam suatu penelitian yang berguna untuk memandu seorang peneliti dalam suatu penelitian yang berguna untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Tempat Penelitian Penelitian mengenai Evaluasi Program education expo SMA Karangturi Semarang tahun 2014 ini merupakan penelitian evaluatif CIPP dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE KAJIAN
BAB III METODE KAJIAN 3.1. Metode dan Strategi Kajian Metode kajian adalah kualitatif dalam bentuk studi kasus instrumental, yaitu studi yang memperlakukan kasus sebagai instrumen untuk masalah tertentu.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Jenis Penelitian Metode adalah cara cepat untuk melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara seksama dalam mencapai suatu tujuan. Sedangkan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dan unit yang diteliti, yaitu berusaha menggambarkan, menganalisis masalahmasalah
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian dan Pendekatan Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriftif kualitatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian adalah serangkaian hukum, aturan dan tata cara tertentu yang diatur dan ditentukan berdasarkan kaidah ilmiah dalam menyelenggarakan suatu penelitian dalam
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan pendekatan kualitatif. Seperti yang diungkapkan oleh Mardalis bahwa:
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Dan Pendekatan Penelitian Sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian maka metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode deskriptif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif kualitatif. Dimaksud
20 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif kualitatif. Dimaksud dengan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini merupakan suatu proses
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Sugiyono (2012: 15) mengemukakan bahwa:
Lebih terperinciI. METODE PENELITIAN. Pendekatan yuridis normatif adalah pendekatan yang menelaah hukum sebagai
36 I. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Masalah Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris. Pendekatan yuridis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data
3.1. Jenis Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Riset penelitian yang digunakan adalah kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data sedalam-dalamnya.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
ilmiah. 1 Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan jenis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. normatif, menunjukan kepada praktisinya apa yang harus
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. PARADIGMA Paradigma adalah suatu cara pandang untuk memahami kompleksitas dunia nyata. Paradigma tertanam kuat pada mereka apa yang penting, absah dan masuk akal. Paradigma
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, sedangkan pendekatannya memakai diskriptif-analisis, dengan uraian lengkap
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITAN. A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
BAB III METODE PENELITAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif, dalam hal ini, peneliti ingin menggambarkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yakni Koperasi Mahasiswa Padang Bulan UIN Maliki Malang, yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada salah satu koperasi mahasiswa di Malang yakni Koperasi Mahasiswa Padang Bulan UIN Maliki Malang, yang berlokasi di jalan Gajayana
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengambil lokasi di Kota Klaten terutama di tempattempat
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini mengambil lokasi di Kota Klaten terutama di tempattempat hiburan khusus tempat tongkrongan anak- anak lesbi. Peneliti mengambil lokasi penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang akan peneliti lakukan termasuk dalam penelitian kualitatif, sebab pendekatan yang dilakukan adalah melalui pendekatan deskriptif kualitatif.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dimana dalam proses penelitian yang digunakan berdasarkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Penelitian kualitatif, yaitu pendekatan induktif untuk menemukan atau mengembangkan pengetahuan yang memerlukan keterlibatan peneliti dalam mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
35 BAB III METODE PENELITIAN Menurut Bagja Waluya, penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan atau masalah guna mencari pemecahan terhadap
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
39 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian merupakan suatu cara prosedur atau langkah yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengelola data serta menganalisis data dengan menggunakan teknik dan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN Lokasi Penelitian
METODE PENELITIAN Penelitian ini akan memberikan gambaran secara menyeluruh dan mendalam terhadap fenomena strategi nafkah rumah tangga miskin dan pilihan strategi nafkah yang akan dijalankannya. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN
BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian ini merupakan metode kualitatif. Metode Penelitian kualitatif yaitu metode yang lebih menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. masyarakat di kelurahan yang berada di kota Bandar Lampung, dan untuk
III. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui dan memahami strategi pemberdayaan masyarakat di kelurahan yang berada di kota Bandar Lampung, dan untuk memahami
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi,
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purpoisive) yaitu di
29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purpoisive) yaitu di Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo. Rumah makan Ayam Bakar Wong Solo Cabang
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian kualitatif. Menurut Denzin dan Lincoln mengatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Dalam penelitian ini, terdapat beberapa hal yang perlu dijelaskan dalam kaitannya dengan metodologi dan prosedur yang digunakan dalam penelitian,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Paradigma penelitian bertujuan untuk memudahkan tujuan. penelitian merupakan pola pokir yang menunjukan hubungan antara
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma penelitian bertujuan untuk memudahkan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. Sugiyono menjelaskan bahwa: Paradigma penelitian merupakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode merupakan jalan yang berkaitkan dengan cara kerja dalam
42 BAB III METODE PENELITIAN Metode merupakan jalan yang berkaitkan dengan cara kerja dalam mencapai sasaran yang diperlukan bagi penggunanya, sehingga dapat memahami obyek sasaran yang dikehendaki dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diambil kesimpulannya, artinya penelitian yang dilakukan adalah penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian deskriptif kualitatif, yaitu hasil penelitian yang kemudian diolah dan dianalisis untuk diambil
Lebih terperinciBAB III METODE KAJIAN
BAB III METODE KAJIAN 3.1. Strategi Kajian Kajian ini menitikberatkan pada pengkajian program-program yang ada dalam Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh PT. Aqua Golden Mississipi
Lebih terperincipidana, besarnya pidana/hukuman, dan lamanya menjalani pidana (dalam
BAB HI PROSEDUR PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu penelitian yang mengungkapkan, menganalisis, lalu menginterpretasikannya dari objek
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah suatu proses penelitian dan pemahaman yang berdasarkan pada metodologi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sesuai dengan tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui perilaku konsumtif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian merupakan suatu kegiatan (ilmiah) yang ditempuh melalui serangkaian proses yang panjang. Kegiatan penelitian diawali dengan adanya minat untuk mengkaji secara mendalam
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian
32 III. METODE PENELITIAN A. Tipe dan Pendekatan Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Bogdan dan Taylor (Moleong,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dijadikan sebagai lokasi penyusunan model pengembangan pariwisata pada
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah wilayah yang akan dijadikan sebagai lokasi penyusunan model pengembangan pariwisata pada wilayah administratif Kabupaten
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini berupaya meneliti tentang bagaimana proses perumusan kesepakatan besaran beban pembiayaan 6 (enam) komponen pendanaan bersama yang dilakukan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa,
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, karena data yang dipaparkan secara deskriptif kwalitatif. Penelitian kualitatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yaitu untuk mengetahui atau menggambarkan kenyataan dari kejadian
BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif yaitu untuk mengetahui atau menggambarkan kenyataan dari kejadian yang diteliti sehingga
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan objek atau
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan objek atau fenomena yang menjadi fokus penelitian penulis, yaitu mengenai Bagaimana Peranan Pemerintahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian mengenai kompetensi guru SD Negeri Gugus Kendalisada Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan ini adalah penelitian deskriptif kualitatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini, lokasi yang dipilih oleh penulis adalah Koperasi Pondok Pesantren Manba 'ul 'Ulum. Jalan Gunung Agung 135 Loloan Timur Negara Bali
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Boyband Korea (Studi pada Komunitas Safel Dance Club ) mengambil. penggemar boyband Korea di Kota Yogyakarta.
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian yang berjudul Analisis Perilaku Fanatisme Penggemar Boyband Korea (Studi pada Komunitas Safel Dance Club ) mengambil lokasi penelitian di kota
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. atau dengan menggunakan alat kuantifikasi yang lain, melainkan melakukan
III. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian jenis ini dimaksudkan sebagai suatu cara yang tidak menggunakan prosedur statistik atau dengan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. model model tertentu. Model tersebut biasanya dikenal dengan paradigma.
40 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menemukan kebenaran atau untuk lebih membenarkan kebenaran. Usaha untuk mengejar kebenaran dilakukan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian ke lapangan, seorang peneliti harus melakukan
60 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Sebelum melakukan penelitian ke lapangan, seorang peneliti harus melakukan persiapan yang sesuai dengan prosedur penelitian. Persiapan-persiapan ini akan membantu kelancaran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Interaksi sosial orang dengan HIV/AIDS dalam pemudaran stigma diteliti dengan pendeketan kualitatif. Pendeketan ini dipilih karena aspek interaksi dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan pendekatan penelitian Pada hakekatnya, penelitian dilakukan untuk mendapatkan penemuan baru atau mencari suatu kebenaran. Dalam penelitian, kita mengenal dua bentu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian diperlukan untuk memecahkan suatu masalah dalam penelitian.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian diperlukan untuk memecahkan suatu masalah dalam penelitian. Secara umum metode adalah suatu kerangka kerja untuk melakukan tindakan,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
40 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini mengambil lokasi di Pantai Depok yang letaknya masih satu kompleks dengan Pantai Parangtritis dan Pantai Parangkusumo.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. evaluasi pelaksanaan pada Tahun yang menggunakan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Studi ini merupakan kategori studi evaluatif program dengan tahapan evaluasi pelaksanaan pada Tahun 2010-2013 yang menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. mengumpulkan data serta bagaimana melakukan penelitian di lapangan (Nazir,
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Metode penelitian adalah urutan kerja yang harus dilakukan dalam melaksanakan penelitian, termasuk alat-alat apa yang digunakan untuk mengukur maupun untuk mengumpulkan
Lebih terperinciBAB II METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif dengan
BAB II METODE PENELITIAN 2.1 Bentuk Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Bentuk deskriptif adalah bentuk penelitian yan memusatkan masalah-masalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Telkom Mlandingan Timur RT:01 - RW:01, Desa Mlandingan,
BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi Penelitian Adapun lokasi yang diteliti oleh penulis adalah pada perusahaan mebel CV. Gardu Antique Indah yg beralamat di sebelah Kantor Telkom Mlandingan Timur RT:01
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pemasyarakatan) wanita kelas IIA di Jl.Raya kebonsari Malang, Telp
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini mengambil sebuah lokasi tepatnya dilapas (lembaga Pemasyarakatan) wanita kelas IIA di Jl.Raya kebonsari Malang, Telp. 0341-801505. Alasan peneliti
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistic. Sebagaimana diungkapkan oleh Jhon W. Creswell :
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif, Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan. dan pengawasan dalam pengelolaan jum at berinfaq Dengan
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat penelitian dilaksanakan di MTsN-2 Palangka Raya. Kemudian alasan peneliti melakukan kegiatan penelitian di sekolah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Obyek dalam penelitian ini adalah pelaporan Corporate Social
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah pelaporan Corporate Social Responsibility (CSR) sehubungan dengan fenomena yang peneliti temui yaitu terdapat perbedaaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif adalah rancangan untuk mengumpulkan informasi tentang
Lebih terperinci