BAB I PENDAHULUAN. mungkin. Karyawan merupakan salah satu faktor produksi dalam instansi Kementerian Agama

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN I.I. Latar Belakang Perkembangan dunia usaha dewasa ini menunjukkan kemajuan yang sangat pesat, sehingga untuk dapat bersaing dan bertahan harus memanfaatkan faktor produksi yang tersedia seoptimal mungkin. Karyawan merupakan salah satu faktor produksi dalam instansi Kementerian Agama Kabupaten Kupang. Semakin besar pertumbuhan suatu instansi, semakin banyak pula tenaga kerja yang diperlukan sehingga semakin rumit. Setiap instansi yang berkembang dan telah maju sepatutnya telah memiliki aplikasi yang dapat menunjang pekerjaan-pekerjaan instansi kementerian agama kabupaten kupang sehari-hari. Dikarenakan tidak sedikitnya pekerjaan yang harus instansi Kementerian Agama Kabupaten Kupang tersebut lakukan dalam menyampaikan setiap informasi yang dibutuhkan oleh pegawai. Penyampaian informasi dapat dilakukan salah satunya dengan memakai komputer sebagai sarana dalam penyampaian informasi tersebut. Dengan melalui komputer, informasi yang dibutuhkan oleh pegawai dapat diakses dengan lebih mudah. Aplikasi yang telah terkomputerisasi dapat meningkatkan mutu serta kualitas dari informasi tersebut. Oleh karena itulah setiap instansi harus memiliki aplikasi yang telah terkomputerisasi agar penyampaian informasi dapat berjalan dengan lancar dan lebih efisien. Sebelum adanya sebuah aplikasi di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kupang, pekerjaan dilakukan dengan cara manual, yaitu dengan cara mengumpulkan berkas-berkas atau data-data pegawai yang kemudian akan dimasukkan ke dalam ms.excell untuk mengolah proses perhitungan gajinya, sehingga dapat memakan banyak waktu, ditambah lagi jika terdapat kesalahan-kesalahan yang tidak diharapkan karena ketidaktelitian atau kecerobohan dari pegawai. Dengan melakukan pekerjaan yang masih menggunakan cara manual

2 bukan tidak mungkin akan membuat pegawai merasa lebih berat dalam melakukan pekerjaannya. Oleh karena itu, disaat seperti sekarang ini sangat dibutuhkan sekali aplikasi yang dapat memudahkan para pegawai dalam melakukan segala pekerjaannya. Penggajian merupakan suatu aplikasi yang dapat mengolah dan menyajikan data penggajian yang akan diterima oleh masing-masing pegawai pada suatu instansi. Masalah penggajian merupakan hal penting yang harus diutamakan karena menyangkut semua pegawai yang ada didalam penggajian. Karena itu aplikasi penggajian sangat dibutuhkan dalam menghitung gaji pegawai dengan lebih mudah serta meningkatkan kecepatan dan ketepatan dalam penyampaian informasi. Tentu saja yang nantinya akan menggunakan aplikasi ini adalah para pegawai. Oleh sebab itu pegawai berhak menerima imbalan atau upah sebagai balas jasa dari instansi atas apa yang telah mereka kerjakan berdasarkan yang telah ditentukan oleh instansi. Imbalan dalam hal inilah yang disebut dengan gaji. Penilaian kinerja adalah Sistem yang digunakan untuk menilai dan mengetahui seorang karyawan telah melaksanakan pekerjaannya masing-masing secara keseluruhannya atau suatu gambaran yang sistematis tentang kebaikan dan kelemahan dari pekerjaan individu atau kelompok. Informasi yang dibutuhkan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kupang. Seperti yang sudah diketahui bahwa penilaian kinerja serta pengelola kepegawaian sampai saat ini masih dilakukan secara manual. Hal tersebut akan menjadi rumit bagi pegawai dari tiap-tiap sub bagian yang mengajukan proses kinerja sehingga Kantor Kementrian Agama Kabupaten kupang lambat dalam proses kinerja ke dalam badan pengelola kepegawaian, keadaan tersebut akan memakan waktu yang sangat lama. Hal ini pun akan menyita waktu pekerjaan dan ketidak akuratnya dalam pengolahan data.

3 Untuk mengatasi hal tersebut, maka diperlukan suatu sistem yang betul-betul efektif, sehinga menghasilkan suatu informasi yang berguna dalam mengambil suatu keputusan. Uraian di atas, maka judul dari Tugas Akhir ini adalah: APLIKASI PENILAIAN KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PENGELOLA KEPEGAWAIAN KANTOR KEMETERIAN AGAMA KABUPATEN KUPANG. Guna memberikan informasi yang cepat, akurat dan aktual Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka inti dari permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: 1. Penilaian kimerja pegawai pada kantor kementerian agama kabupaten kupang pengolahan datanya yang masih dilakukan secara manual. Hal ini akan menyita waktu dan tenaga sehingga terjadinya ketidak akuratan dalam pengolahan data. 2. Masih terjadi kesalahan mengenai penginputan data, proses data dan outputnya sehingga mengakibatkan kesalahan dan keterlambatan data dalam proses penghitungan gaji Batasan Masalah Untuk Menghindari luasnya area pembahasan, maka batasan masalah ini hanya di fokuskan pada : 1. Data pegawai, data presensi, data gaji, dan data Dp3, serta laporan-laporannya yang meliputi laporan data pegawai, laporan data Presensi, laporan data gaji dan laporan data Dp3. Agar pembahasannya tidak menyimpang dari topik permasalahan tentang alur penilaian kinerja pegawai pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kupang. 2. Bahasa pemrograman Delphi 7.0 yang digunakan dalam merancang sistem ini.

4 3. Aplikasi Database yang digunakan dalam yaitu paradox. 1.4 Tujuan Penelitian. Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah mengembangkan suatu aplikasi penilaian kinerja pegawai badan pengelola kepegawaian dimana dapat membantu menyelesaikan pekerjaan dengan lebih mudah dan cepat. 1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diambil yaitu: 1. Bagi lembaga /instansi yaitu: Agar memudahkan kantor kementrian Agama dalam mengelola data penilain kinerja peserta badan pengelola kedalam database sehingga dapat menghasilkan laporan yang cepat bagi kantor kementrian agama. 2. Bagi penulis a. Sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan pada fakultas Teknik Informatika Universitas Katolik Widya Mandira Kupang. b. Sebagai salah satu media untuk mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh selama menuntut ilmu di bangku perkuliahan. c. Sebagai persiapan untuk memasuki dunia kerja nyata. 1.6 Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian rekayasa dengan model Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) adalah model waterfall atau yang lebih dikenal dengan model klasik. [1] 1. Tahap persiapan a). Metode Observasi

5 Metode observasi merupakan pengamatan dan penelitian secara langsung terhadap obyek yang diselidiki di lapangan. b). Metode Wawancara, yaitu suatu teknik pengumpulan data dengan meminta penjelasan langsung dari pihak-pihak yang memiliki keterkaitan langsung dengan masalah yang akan diteliti. c). Metode Studi Kepustakaan, yaitu melakukan pengumpulan data dengan memanfaatkan bukubuku dan bahan bacaan lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti 2. Desain, tahap penterjemahan dari keperluan-keperluan yang telah dianalisi kedalam bentuk yang lebih mudah dan dimengerti oleh pengguna a. Database, merupakan suatu tempat untuk menyimpan data pada sebuah database biasa terdapat satu atau lebih tabel. Operasi yang biasanya dilakukan pada database berhubungan erat dengan pengaksesan tabel. b. Interface, secara umum Interface visual terdiri atas menu bar, toolbar, toolbox, jendelah properties, jendela project, dan objek form 3. Implementasi Pada tahap ini apa yang telah dianalisis dan didesain diterjemahkan kedalam program aplikasi yang dapat dibaca oleh komputer. 4. Tahapan pengujian atau testing Tahap akhir dari pengembangan perangkat lunak adalah tahap pengujian yaitu mencari tahu sejauh mana tingkat kesalahan perangkat lunak tersebut sebelum diserahkan ke pemakai 5. Tahapan Pemeliharan

6 Pemeliharaan suatu software diperlukan termasuk didalamnya adalah pengembangan. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada error yang tidak ditemukan sebelumnya atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada pada software tesebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi atau perangkat lainnya. 1.7 Sistematika Penulisan Agar alur penyampaian Penelitian Tugas Akhir ini lebih mudah dipahami, maka penulis menyajikan dalam sistematika penulisan sebagai berikut : BAB I Pendahuluan Berisi penjelasan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, metodologi penulisan dan sistematika penulisan. BAB II Landasan Teori Berisi penjelasan tentang teori-teori penunjang yang digunakan untuk mendukung pembuatan Tugas Akhir ini seperti : Gambaran umum unit penelitian Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kupang, dan, struktur organisasi, visi dan misi, tugas pokok dan fungsi kantor kementerian agama kabupaten kupang beserta Pengertian sistem, informasi, sistem informasi, Basis Data, flowchart sistem, data flowchart diagram (DFD), Entity Relationship Diagram(ERD), Sistem perangkat pendukung yang mencakup Sistem perangkat keras, Sistem perangkat lunak. BAB III Analisis dan Perancangan Sistem Membahas tentang analisis sistem, analisis peran sistem, analisis peran pengguna, perancangan sistem perangkat pendukung, sistem perangkat keras, sistem perangkat lunak, Data flow

7 diagram, diagram konteks, entity relationship diagram, database, diagram alir data, relasi antar tabel dan perancangan antar muka. BAB IV Implementasi Sistem Menjelaskan tentang implementasi sistem yang dibangun serta implementasi basis data dan implementasi program. BAB V Analisis Hasil Memuat tentang hasil dari implementasi sistem berupa data keluaran, sistem, kelebihan dan, kekurangan sistem serta mengenai tingkat kesukaran penerapan sistem dalam lingkungan data. BAB VI Penutup Berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan topik permasalahan yang dibahas dalam penulisan Tugas akhir ini.