KERANGKA ACUAN PENYEGARAN DAN PEMBENAHAN KEMBALI KEGIATAN PELAYANAN LITURGI PAROKI se KAJ
|
|
- Ivan Santoso
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KERANGKA ACUAN PENYEGARAN DAN PEMBENAHAN KEMBALI KEGIATAN PELAYANAN LITURGI PAROKI se KAJ LATAR BELAKANG Sesuai Arah Dasar Pastoral KAJ dan Pedoman Reksa Pastoral Komisi Liturgi ,maka semua umat didorong untuk terus bertumbuh semakin menghayati dan meneruskan nilai-nilai Injili, ajaran serta Tradisi Gereja Katolik. Termasuk paham, terampil berliturgi dan menghayati spiritualitasnya khususnya nilai-nilai Ekaristi sebagai sumber hidup keseharian di tengah keluarga, komunitas, Gereja dan masyarakat. Pelaksanaannya sampai tahun terakhir ini, dalam kebersamaan umat KAJ, telah diupayakan serangkaian kegiatan yang intinya semakin menumbuhkan iman umat melalui penghayatan nilainilai Ekaristi dalam hidup sehari-hari, terutama melalui peningkatan mutu perayaan, katekese yang berkelanjutan dan mendorong kehidupan doa-devosi khususnya Adorasi Sakramen Mahakusdus. Walaupun hasilnya masih terbatas,namun semua upaya baiknya harus terus ditumbuhkembang kan, sehingga nilai-nilai Ekaristi terus semakin dapat dihayati umat dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa upaya yang kini sedang dan akan berjalan : Tim Liturgi Komlit KAJ terus berupaya untuk memperbaiki dan menumbuhkan pelayanannya. A.menumbuhkan peran-tanggung jawab tim Komisi Liturgi (koordinasi, animasi, fasilitasi,inpirasi) melalui kerjasama dengan tim liturgi dekenat; melalui pertemuan,komunikasi termasuk kunjungan. Mulai merintis pelayanan via on line termasuk tanya jawab terbatas.(kajkomlit@gmail.com) Mendorong komunitas-komunitas pelayan Liturgi bertumbuh di paroki/dekenat. Mendorong kehidupan doa, ibadat dan devosi B.meyusun bahan2 panduan disertai katekesenya oleh tim komlit atau pun kerja sama komisi / tim liturgi dekenat C.pembekalan-pelatihan untuk pemahaman- ketrampilan penghayatan katekis, pemandu kpp, dan pelayan liturgi, D.mendorong tumbuhnya komunitas komposer lagu Liturgi, dan kesenian Liturgi, termasuk menyelenggarakan festival lagu liturgi anak Namun upaya ini tidak akan berdaya baik, bila pelaksanaan pelayanan yang memang langsung bersentuhan dengan umat belum terlaksana dengan baik. Untuk itu peran imam dan tim pelayan Liturgi paroki sangat berpengaruh. Maka perlu terus ditumbuhkan dan disatukan langkah bersama untuk mencapai tujuan pelayanan, semangat dan cara kerja dalam tim dan kebijakan-kebijakan Liturgi pastoral yang bijak yang sungguh memperhatikan kebutuhan iman umat dan petumbuhannya terutama melalui nilai-nilai Ekaristi dan nilai Injili. Tidak hanya mengutamakan sisi praktis, menyelenggarakan Liturgi hanya kewajiban rutin ritual semata. Perhatikan juga diberikan kepada magisterium Gereja khususnya dokumen-dokumen dan sumber Liturgi, terutama hal-hal yang mendorong iman umat bertumbuh. Untuk upaya bersama ini, Keuskupan Agung Jakarta melalui Komisi Liturgi ingin mendorong upayaupaya yang dapat membantu perbaikan mutu pelayanan umat di paroki khususnya di bidang Liturgi, dalam gerakan. Penyegaran dan Pembenahan kembali Pelayanan Liturgi di Keuskupan Agung Jakarta
2 Berharap dengan menumbuhkan mutu pelayanan umat, nilai-nilai Ekaristi dapat semakin dihayati oleh umat dalam kehidupan sehari-hari. Dan Gereja pun dapat semakin bertumbuh di tengah masyarakat dan menyapa semua orang termasuk mereka yang mlktd TEMA..dipillih untuk melayani... ketiga kata ini menyiratkan daya perutusan dan peran setiap pribadi untuk menjawab panggilannya dalam kehidupan sehari-hari untuk saling peduli dan berbagi melayani. Ini adalah Rahmat yang perlu disyukuri oleh setiap pribadi. Mensyukuri dengan menjawab panggilannya dengan penuh tanggung jawab iman. Bukan kita yang memilih, tetapi Dia yang memilih kita. Kita dipilih bukan karena usaha dan kemampuan diri kita. KasihNya menghendaki kita semua selamat. Dengan melayani kita belajar peduli, belajar berbagi kasih mengikuti teladan Yesus Kristus. Dengan mengikuti teladannya, mengikuti Jalan Keselamatan, kita dapat sampai kepada Allah. Allah ingin kita semua selamat. Allah memilih kita dengan perutusannya masing-masing, dan menyertai selalu dengan RahmatNya. Demikian pun melayani di bidang Liturgi. Perlu mengenal, menjalankan dengan tanggung jawab iman untuk semakin menghayatinya. Melalui kehidupan berliturgi dengan Ekaristi sebagai puncak dan sumbernya, kita terus disadarkan dan bersyukur karena Allah selalu melimpahkan RahmatNya, yang menjadi sumber kekuatan dalam perutusan hidup kita sehari-hari. Menjadi pelayan Liturgi berarti membantu terselenggaranya kehidupan Litrugi yang indah, kudus, agung sehingga umat semakin terbantu untuk hidup bersumber pada persatuan dengan Kristus sendiri melalui kehidupan berliturgi.. TUJUAN dan SASARAN Gerakan Penyegaran dan Pembenahan kembali Pelayanan Liturgi paroki se-kaj ini bertujuan : untuk semakin menumbuhkan peran dan tanggung jawab iman dalam pelayanan liturgi, khususnya bagi para imam, pelayan umat khususnya pelayan Liturgi. Ada 4 pokok perhatian yang mau ditekankan dalam penyelenggaraan gerakan ini 1. Pemahaman,keterampilan,penghayatan nilai-nilai Liturgi(Ekaristi) para imam dan pelayan umat khususnya pelayan Liturgi 2. kerjasama tim liturgi dalam melayani umat (termasuk tujuan pelayanan,semangat, kinerja) 3. kerjasama tim liturgi dengan tim pelayan lain (katekis, bia-bir, omk, tim komkel, komsos, komunitas kharismatik, pemandu kitab suci, dll) dalam melayani umat. 4. penghayatan spiritualitas Liturgi(Ekaristi) dalam kehidupan sehari-hari melalui peningkatan mutu kehidupan doa, devosi, melatih rohani termasuk merefleksikan Sabda Tuhan dalam hidup sehari-hari. Pembenahan, upaya pembenahan yang berkesinambungan mengharapkan pelayanan umat dapat dilakukan dalam semangat kerjasama tim, dengan arah tujuan, langkah dan semangat pelayanan yang sama untuk membantu umat semakin dapat menghayati nilai-nilai Ekaristi dalam kehidupan sehari-hari melalui Liturgi (Ekaristi). Tim bekerja mengutamakan kasih persaudaraan, kinerja yang baik dalam ketekunan dan upaya bersama untuk terus menumbuhkan kemampuan, ketrampilan yang dapat dibagikan d regeneratif.
3 Penyegaran kembali (revitalisasi), upaya tekun menghidupkan semangat dan spiritualitas pelayanan mengharapkan tim pelayanan bekerja melayani dalam spiritualitas Gembala baik yang selalu terarah pada Kristus sendiri dalam bimbingan Roh Allah. Menghindari kepentingan dan keuntungan diri/kelompok, semata membantu umat lebih mengenal Allah dan KasihNya, hanya demi kemuliaannya, khususnya melalui nilai liturgi (Ekristi). PANDUAN KEGIATAN Pokok2 perhatian ini tentu tidak terpisah dari rangkaian program terdahulu yang terus ditumbuhkan 1. meningkatkan mutu perayaan liturgi khususnya Ekaristi 2. katekese bekelanjutan 3. menumbuhkan kehidupan doa devosi khususnya Adorasi Ekaristi 4. menumbuhkan Ekaristi sebagai sumber perutusan kehidupan sehari-hari (Dalam evaluasi semua hal/nilai-nilai yang selama ini sudah berjalan baik dipertahankan dan terus dikembangkan, diregenerasikan; yang masih kurang diperbaiki, diubah dengan hal yang lebih baik) Dan supaya seluruh kegiatan yang diselenggarakan ini dapat sesuai dengan semangat dasar dan tujuannya, maka hendaknya diperhatikan beberapa panduan berikut :` 1.Mengarahkan kerja pelayanan dalam semangat kerja tim (team work) sekali pun mutu dan nilai nilai utama kinerja harus didorong terus bertumbuh tetapi utamakan nilai rohani. 2.Penting diupayakan penyelenggaraan liturgi khususnya perayaan Ekaristi yang baik, indah, agung, khusyuk dan penuh kekudusan. Perayaan yang menumbuhkan penghayatan iman umat yang tidak hanya berhenti pada ritual ibadatnya, tetapi perayaan yang sungguh membantu umat hidup dalam perutusannya melalui kehidupan berliturgi. Untuk itu penghayatan pelayan Liturgi dalam tim memegang peran penting. Maka upaya-upaya yang mendukung itu terus didorong dan ditumbuhkan misalnya selalu diupayakan persiapan batin bersama di Sakristi, imam dan seluruh pelayan Liturgi termasuk perwakilan kor, tatib, sehingga spirit kesatuannya dapat dibangun bersama, demikian juga saat menutup perayaan. Baik bila ada sedikit evaluasi yang membangun setelahnya. 3.Bekerja dalam tim berarti berkerja dalam satu semangat persaudaraan, satu arah, tujuan dan langkah; untuk kepentingan umat terutama semakin menghayati nilai-nilai Liturgi Ekaristi dalam kehidupan sehari-hari. 4.dalam kerja tim berarti partisipatif, transformatif dan transparan Semua berperan sesuai kemampuan talentanya, bukan untuk kepentingan dan keuntungan diri. Selalu persiapkan proses perekrutan tim dan regenerasi sejak awal termasuk transformasi nilai-nilai Dan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik Sesuai dengan tata kelola pastoral baru mulai dari perencanaan, pelaksanaan sd evaluasi yang baik. 5.Dilandasi spiritualitas Gembala baik dan pelayanan yang murah hati Gembala yang baik mengenal kebutuhan dombanya dan membantu dengan ketulusan, murah hati. Hindari nilai nilai duniawi yang tidak membangun semangat pelayanan (mis tarif, komersialisasi dalam pelayanan Liturgi).
4 6.Semua bentuk pelayanan liturgi berorientasi pada pertumbuhan iman umat dan perutusannya. Tidak sekedar menyelenggarakan perayaan ibadat yang hanya menekankan ritualnya. Menyelenggarakan karena kewajiban rutin. Atau memaksakan sesuatu hal yang terlihat baik, namun tidak sesuai dengan kebutuhan yang dilayani. Tetapi tetap mendorong hal-hal yang mungkin belum populer atau kurang dikenal, namun dalam pertimbangan merupakan hal yang bermanfaat membantu pertumbuhan iman umat.termasuk mendorong dengan tekun bertumbuhnya kehidupan doa dan devosi umat sebagai komunitas bukan pribadi, khususnya Adorasi Sakramen Mahakudus. 7.Semua pelayan umat, termasuk dan terutama para imam sebagai gembalanya diharapkan untuk terus berupaya meningkatkan kemampuannya dalam pemahaman, keterampilan berliturgi yang dapat menunjang penghayatan pelayanan timnya. Khususnya dalam berkatekese dan mendorong bertumbuhnya kehidupan rohani umat yang berbuah baik, dalam teladan hidup sehari-hari. 8.untuk itu penting selalu diupayakan pembinaan rutin dan berkelanjutan, hal-hal yang membantu menumbuhkan kemampuan pelayananan dan kehidupan rohani para pelayan liturgi termasuk imam. Mendorong kehidupan doa dan devosi, melatih rohani, merenungkan Sabda 9.Dalam kehidupan berliturgi ada aturan-aturan dan pedoman. Semua kebijakan dan aturan, sebaiknya dilandasi dengan pertimbangan yang baik dan bijak, melihat dan memahami pedoman dan nilai spiritualitas yang terkandung di dalamnya..dengan mencari kehendaknya dalam tuntunan Roh Kudus, putuskan yang terbaik dengan melihat kebutuhan umat. 10.Mengatur dalam kepraktisan kadang diperlukan, namun jangan lah sampai nilai-nilai Ekaristi yang mulia dikalahkan hanya untuk hal-hal praktis belaka, sekali pun harus diupayakan hal yang lebih sulit. 11.Sekali pun liturgi pasti berhubungan dengan tata cara dan aturan tetapi jangan terjebak/hindari perdebatan benar salah yang tidak perlu yang akhirnya menghalangi Rahmat Allah sendiri. Namun aturan-aturan yang telah disepakati Gereja khususnya Keuskupan dan mempunyai nilai liturgis yang tinggi, sepatutnya diupayakan untuk sungguh diselenggarakan dalam pemahaman yang benar dan diupayakan katekese nya dengan baik untuk membantu membangun iman. 12.untuk pelayanan Liturgi anak dan OMK juga lansia. Bukan sekedar memberi ruang kepada mereka untuk berliturgi sesuai usia, tetapi katekese yang membangun iman mereka. Berharap sampai pada penghayatan spiritualitas dan perutusannya. 13.Menyelenggarakan kegiatan/program yang mengutamakan sisi spiritualitas/nilai-nilai Ekaristi. Diterjemahkan ke dalam topik-topik katekese yang baik dan mudah dipahami umat sesuai usia dan latar belakang, agar mereka semakin bertumbuh dalam iman sesuai usia dan kemampuan pemahamannya. Realistis, berdampak konkret, menjangkau umat cukup luas, berkesinambungan-jangka panjang 14.Merintis tumbuhnya komunitas pemandu dan pemerhati liturgi di tingkat paroki / dekenat yang dapat membantu semakin bertumbuhnya pelayanan Liturgi. Dengan katekesenya yang membangun spiritualitas melayani dan persaudaraan sejati.. 15.Namun penghayatan spiritualitasnya lah yang terpenting. Walaupun ketrampilan penting, namun pembinaan Liturgi harus lebih diarahkan pada pemahaman dan penghayatan spiritualitasnya. Sehingga Liturgi dapat sungguh menjadi sumber dan puncak kehidupan umat dan Gereja dalam hidup sehari-hari.
5 16.(Pelayanan Liturgi tingkat DEKENAT) a.tim liturgi dekenat terus ditumbuhkan dalam semangat menunjang pelayanan umat dan semua pelayan liturgi di paroki seperti telah dijelaskan di atas b.untuk membantu tercapainya tujuan ini, peran Romo Deken khususnya Romo moderator Liturgi sangat diperlukan. Juga koordinator / pengurus initi tim liturgi dekenat. Berharap kebersamaan dalam dekenat dapat saling membantu menumbuhkan dan menguatkan pelayanan di paroki. c.(bila diperlukan) baik bila di setiap dekenat dapat dibentuk komunitas-komunitas pelayan Liturgi. Berharap mereka dapat lebih bertumbuh dalam kebersamaan saling memperkaya dalam bidang pelayannya mis. organis, dirigen, lektor, misdinar dll, Hindari komunitas yang eksklusif yang akhirnya berdampak pada pelayanannya di paroki. d.karena perannya, tim pelayan liturgi dekenat sebaiknya sama dengan koordinator/pengurus inti yang mewakili tim pelayan liturgi paroki yang masih aktif, yang keterwakilannya diperjelas dengan SK deken termasuk periode tugasnya. Mereka yang sudah selesai periodenya di paroki diusulkan agar mereka diakomodasikan ke dalam Forum Pemerhati Liturgi. AGENDA TAHUN PELAYANAN KOMISI LITURGI : Temu dan pengarahan tim pelayan liturgi paroki se-kaj oleh Bapak Uskup ditutup Misa Temu Romo Moderator Liturgi dengan Komlit KAJ 3x//setahun Temu tim pengurus liturgi dekenat dengan Komlit KAJ 3x/setahun atau kunjungan dekenat Temu tim pengurus liturgi paroki dengan Komlit KAJ 2x/tahun Menyusun bahan-bahan panduan liturgi yang disertai katekesenya Panduan Pekan Suci untuk membantu pelayanan imam + pelayan Liturgi disertai katekese Bahan Bulan Liturgi rangkaian Refleksi Ekaristi menjiwai Pelayanan yang dikompilasi dalam 1 CD Bahan katekese liturgi untuk para katekis kerjasama dengan Komisi Kateketik Sosialisasi bahan bahan panduan liturgi (pastoral) yang telah disusun bersama dekenat-dekenat: Tahun ini semua bahan bahan panduan yg dibuat bersama ini dalam agenda uji coba dekenat/paroki : TPP (tata perayaan perkawinan)+lagu rekomendasi+katekesenya (rencana sosialisasi pemandu KPP bersama Komkel ) Panduan umum lektor; panduan umum prodiakon; panduan umum pemazmur; buku busana liturgi. (disertai katekesenya ) ; melanjutkan proyek percontohan Misa Anak dan Misa OMK TOT Liturgi+katekese untuk para katekis bekerjasama dengan Komkat Seminar dan pembekalan (katekese) liturgi untuk tim Liturgi BPK KAJ lokakarya organis; lokakarya komposisi festival lagu anak PENUTUP Demikian panduan ini dibuat untuk tujuan baiknya membantu pelayanan Liturgi di KAJ ini semakin hidup dan berkembang, semakin dapat membantu umat menghayati nilai-nilai Liturgi khususnya Ekaristi dalam kehidupan sehari-hari terutama melalui kebersamaan pelayanan Liturgi di KAJ ini. Salam Liturgi KOMISI LITUIRGI
ARAH DASAR PASTORAL KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA
ARAH DASAR PASTORAL KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA Tahun 2011 2015 1 Latar Belakang Ecclesia Semper Reformanda >> gerak pastoral di KAJ >> perlunya pelayanan pastoral yg semakin baik. 1989 1990: Sinode I KAJ
Lebih terperinciTAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH
TAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH SOSIALISASI DALAM ARDAS KAJ UNTUK TIM PENGGERAK PAROKI KOMUNITAS DAN TAREKAT DIBAWAKAN OLEH TIM KERJA DKP GERAKAN ROHANI TAHUN KERAHIMAN DALAM ARDAS KAJ tantangan
Lebih terperinciPANDUAN UMUM TIM PENGGERAK PAROKI, KOMUNITAS, DAN TAREKAT TAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH - KAJ 1. LATAR BELAKANG dan TUJUAN Dalam Tahun Suci
PANDUAN UMUM TIM PENGGERAK PAROKI, KOMUNITAS, DAN TAREKAT TAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH - KAJ 1. LATAR BELAKANG dan TUJUAN Dalam Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah ini, kita diajak bersama untuk
Lebih terperinciBiar Kanak-kanak datang kepada-ku : Evaluasi dan Refleksi Perayaan Ekaristi bersama Anak-anak (missis cum pueris)
Biar Kanak-kanak datang kepada-ku : Evaluasi dan Refleksi Perayaan Ekaristi bersama Anak-anak (missis cum pueris) oleh Bonifacius Hendar Putranto Ketua Sie Liturgi HSPMTB (2013 2016) Landasan dari Kitab
Lebih terperinciKAMIS DALAM PEKAN SUCI. Misa Krisma
KAMIS DALAM PEKAN SUCI 1. Seturut tradisi Gereja yang sangat tua, pada hari ini dilarang merayakan misa tanpa umat. Misa Krisma 2. Pemberkatan minyak orang sakit dan minyak katekumen serta konsekrasi minyak
Lebih terperinciPROGRAM KERJA DEWAN PASTORAL Paroki Ratu Rosari Kesatrian - Malang
BIDANG KESAKSIAN 1. Kegiatan Umum PROGRAM KERJA DEWAN PASTORAL - 2017 Paroki Ratu Rosari Kesatrian - Malang MAR. - NOV. minggu ke III Menyamakan persepsi dalam pelaksanaan program yang telah ditetapkan
Lebih terperinciRENCANA ANGGARAN PROGRAM KERJA DEWAN PASTORAL 2017 BIDANG LITURGI
SEKSI PERIBADATAN DAN PELAYANAN ZIARAH RENCANA ANGGARAN PROGRAM KERJA DEWAN PASTORAL 2017 BIDANG LITURGI BULAN TANGGAL KEGIATAN TINDAKAN & TUJUAN Januari - April 4 bln sekali (minggu 1 dlm bulan) Menyusun
Lebih terperinciSPIRITUALITAS EKARISTI
SPIRITUALITAS EKARISTI SUSUNAN PERAYAAN EKARISTI RITUS PEMBUKA LITURGI SABDA LITURGI EKARISTI RITUS PENUTUP RITUS PEMBUKA Tanda Salib Salam Doa Tobat Madah Kemuliaan Doa Pembuka LITURGI SABDA Bacaan I
Lebih terperinciARAH DASAR KEUSKUPAN SURABAYA
ARAH DASAR KEUSKUPAN SURABAYA 2010-2019 1. HAKIKAT ARAH DASAR Arah Dasar Keuskupan Surabaya merupakan panduan hidup menggereja yang diterima, dihayati dan diperjuangkan bersama oleh segenap umat Keuskupan
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KERJA KOMISI-KOMISI DEWAN KARYA PASTORAL KAS 2009 SASARAN FAKTOR SUKSES KRITIKAL TOLOK UKUR KEBERHASILAN PELAKSANA
A. ORANG MUDA Pembangunan karakter dan jatidiri orang Pembangunan kemandirian Pengembangan potensi dan kreativitas pengalaman akan Allah (pengalaman pribadi OMK akan Allah) USULAN PROGRAM KERJA KOMISI-KOMISI
Lebih terperinciMeneladan Maria Menjadi Pribadi Ekaristis
BAHAN RENUNGAN (untuk kalangan sendiri) Meneladan Maria Menjadi Pribadi Ekaristis semakin beriman, semakin bersaudara dan berbela rasa Kata Pengantar Saudara saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus,
Lebih terperinciKELUARGA KATOLIK: SUKACITA INJIL
Warta 22 November 2015 Tahun VI - No.47 KELUARGA KATOLIK: SUKACITA INJIL Hasil Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia IV (sambungan minggu lalu) Tantangan Keluarga dalam Memperjuangkan Sukacita Anglia 9.
Lebih terperinciPEMBEKALAN PENGURUS LINGKUNGAN PAROKI ST. YAKOBUS. Jakarta, Agustus-September 2010
PEMBEKALAN PENGURUS LINGKUNGAN PAROKI ST. YAKOBUS KELAPA GADING Jakarta, Agustus-September 2010 AGENDA Renungan Sabda Tuhan dan Pengarahan Pastor Moderator Arah Pastoral Keuangan Lingkungan Tanya Jawab
Lebih terperinci5. Pengantar : Imam mengarahkan umat kepada inti bacaan, liturgi yang akan dirayakan saat itu.
TATA CARA dan URUTAN PERAYAAN EKARISTI: Bagian 1 : RITUS PEMBUKA Bertujuan mempersatukan umat yang berkumpul dan mempersiapkan umat untuk mendengarkan sabda Allah dan merayakan Ekaristi dengan layak. Ritus
Lebih terperinciGERAKAN BETA SAPA & GERAKAN MAKAN SIANG NATAL
GERAKAN BETA SAPA & GERAKAN MAKAN SIANG NATAL GAGASAN TENTANG KONSOLIDASI DAN OPTIMALISASI PELAYANAN SOSIAL KOMUNITAS-KOMUNITAS KATEGORIAL/ PERSEKUTUAN DOA Keuskupan Agung Jakarta 2014 0 Sedikit pengantar
Lebih terperinciJADWAL KEGIATAN SEKSI dan SUB SEKSI - TAHUN 2014 PAROKI ST. THOMAS RASUL
JANUARI 2014 1 Januari menyesuaikan Konseling pendampingan keluarga ruang GKP SKK 2 05 Januari 2014 Minggu Perayaan Natal untuk misdinar Gereja Sub Sie Misdinar 3 8 Januari 2014 Rabu HUT Rm Riki GKP lantai
Lebih terperinciPendidikan Agama Katolik
Pendidikan Agama Katolik Modul ke: 03 EKARISTI SEBAGAI SUMBER DAN PUNCAK HIDUP KRISTIANI Fakultas Psikologi Program Studi Psikologi Drs. Sugeng Baskoro, M.M Pendahuluan Dalam suatu adegan yang mengharukan
Lebih terperinci11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD)
11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan
Lebih terperinciKELUARGA SEKOLAH KEHIDUPAN
KELUARGA SEKOLAH KEHIDUPAN Keluarga dan komunitas berperan sangat penting membangun kehidupan dunia dan alam raya ini. Dimana seseorang belajar banyak hal yang mempengaruhi kehidupan. Nilai iman dan kemanusiaan,
Lebih terperinciPertemuan Pertama. Allah Yang Murah Hati
APP 2013 Pertemuan Pertama Allah Yang Murah Hati Sasaran Pertemuan: Melalui pertemuan ini kita semakin meningkatkan kesadaran kita akan Allah yang murah hati, berbela rasa. Bacaan Pertemuan Pertama: Matius
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB AUTIS
- 1822 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB AUTIS KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciBAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA
BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan
Lebih terperinciSpiritualitas Organis, Pengiring Lagu Liturgi dalam dokumen Gereja
Spiritualitas Organis, Pengiring Lagu Liturgi dalam dokumen Gereja RD.Sridanto Aribowo, MA.Lit Temu paguyuban organis Gereja Keuskupan Agung Jakarta Rawamangun, 20 Juli 2013 AJARAN GEREJA TENTANG MUSIK
Lebih terperinci(Disampaikan sebagai pengganti Homili, pada Misa Sabtu/Minggu, 28/29 September 2013)
(Disampaikan sebagai pengganti Homili, pada Misa Sabtu/Minggu, 28/29 September 2013) Makin Beriman, Makin Bersaudara, Makin Berbela Rasa Melalui Pangan Sehat Para Ibu dan Bapak, Suster, Bruder, Frater,
Lebih terperinciKELUARGA DAN PANGGILAN HIDUP BAKTI 1
1 KELUARGA DAN PANGGILAN HIDUP BAKTI 1 Pontianak, 16 Januari 2016 Paul Suparno, S.J 2. Abstrak Keluarga mempunyai peran penting dalam menumbuhkan bibit panggilan, mengembangkan, dan menyertai dalam perjalanan
Lebih terperinciARAH DASAR PASTORAL KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA TAHUN
ARAH DASAR PASTORAL KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA TAHUN 2011 2015 Gereja Keuskupan Agung Jakarta bercita-cita menjadi Umat Allah yang, atas dorongan dan tuntunan Roh Kudus, semakin memperdalam imannya akan Yesus
Lebih terperinciSURAT GEMBALA PRAPASKAH 2018 KELUARGA KATOLIK YANG BERKESADARAN HUKUM DAN MORAL, MENGHARGAI SESAMA ALAM CIPTAAN
SURAT GEMBALA PRAPASKAH 2018 KELUARGA KATOLIK YANG BERKESADARAN HUKUM DAN MORAL, MENGHARGAI SESAMA ALAM CIPTAAN Disampaikan sebagai pengganti khotbah dalam Perayaan Ekaristi Minggu Biasa VI tanggal 10-11
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNANETRA
- 165 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNANETRA KELAS VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciRUMUSAN HASIL AKHIR & REKOMENDASI PERTEMUAN KOMISI KATEKETIK REGIO NUSRA WISMA NELE, 26 s.d. 30 Agustus 2013
RUMUSAN HASIL AKHIR & REKOMENDASI PERTEMUAN KOMISI KATEKETIK REGIO NUSRA WISMA NELE, 26 s.d. 30 Agustus 2013 Menjadi Fasilitator Katekese Umat Yang Handal Di Era Digital Komisi Kateketik Regio Nusa Tenggara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di dalam agama Katolik, terdapat struktur kepemimpinan gereja. Pemimpin tertinggi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam agama Katolik, terdapat struktur kepemimpinan gereja. Pemimpin tertinggi seluruh dunia dalam gereja Katolik adalah seorang Paus, saat ini bernama Paus
Lebih terperinciBAB II EKARISTI SEBAGAI SUMBER DAN PUNCAK HIDUP KRISTIANI. Dosen : Drs. Petrus Yusuf Adi Suseno, M.H. Modul ke: Fakultas MKCU. Program Studi Psikologi
BAB II Modul ke: 03 EKARISTI SEBAGAI SUMBER DAN PUNCAK HIDUP KRISTIANI Fakultas MKCU Dosen : Drs. Petrus Yusuf Adi Suseno, M.H. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id 1 A. Pengertian Ekaristi Istilah
Lebih terperinciKATEKIS SEBAGAI TELADAN HIDUP ORANG MUDA KATOLIK. Berlinda S. Yunarti 1
1 KATEKIS SEBAGAI TELADAN HIDUP ORANG MUDA KATOLIK Berlinda S. Yunarti 1 Abstrak. Katekis sebagai pewarta sabda Allah hendaknya memahami tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan kepada mereka. Karena
Lebih terperinciTANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri
1 RITUS PEMBUKA PERARAKAN MASUK LAGU PEMBUKA TANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Umat : Amin. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan persekutuan
Lebih terperinciNo : 014 /K3AJ/ V/ 2009 Jakarta, 15 Mei 2009
No : 014 /K3AJ/ V/ 2009 Jakarta, 15 Mei 2009 Lamp : Teks lagu Hal : Lomba Paduan Suara Kepada Yth, Pengurus Seksi Kepemudaan Paroki-Paroki se-keuskupan Agung Jakarta. Salam damai dalam Yesus Kristus, Pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. imannya itu kepada Kristus dalam doa dan pujian. Doa, pujian dan kegiatan-kegiatan liturgi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penulisan Gereja adalah persekutuan umat beriman yang percaya kepada Kristus. Sebagai sebuah persekutuan iman, umat beriman senantiasa mengungkapkan dan mengekspresikan
Lebih terperinciTahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a
1 Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a. 6-7. 9-11 Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti.
Lebih terperinciPANDUAN HIDUP ROHANI DARI IBU CLARA FEY: MELALUI JALAN AKSI - KONTEMPLASI
Sr. María del Rocío, Konperensi 2009-2014 PANDUAN HIDUP ROHANI DARI IBU CLARA FEY: MELALUI JALAN AKSI - KONTEMPLASI Kebaktian Ibu Clara dapat dikatakan: selalu hidup di hadirat Allah. Jalan persatuan yaitu
Lebih terperinciLINGKUNGAN ST. MARGARETHA
PROFIL LINGKUNGAN LINGKUNGAN ST. MARGARETHA WILAYAH VII GEREJA SANTO BONAVENTURA PAROKI PULOMAS SANTA MARIA MARGARETHA (1647-1690) Pesta Nama: 16 Oktober ALACOQUE Menghormati Hati Kudus Yesus, khususnya
Lebih terperinciLiturgi Anak yang Hidup
Liturgi Anak yang Hidup 50 Tahun Sacrosanctum Concilium Makasar, 16 Oktober 2013 RD.Sridanto Aribowo, MA.Lit Gereja yang Peduli kepada Anak Sejarah Gereja menunjukkan anak kerap menjadi subyek maupun obyek
Lebih terperinciA. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH
TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat terkasih,
Lebih terperinci5 Bab Empat. Penutup. Dalam bab empat ini akan dibahas mengenai kesimpulan yang
5 Bab Empat Penutup Dalam bab empat ini akan dibahas mengenai kesimpulan yang merupakan uraian singkat dari bab pendahuluan dan ketiga bab di atas, guna membuktikan kebenaran hipotesis penelitian dan hal-hal
Lebih terperinciIBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN
IBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN Orang tua Kristiani mempunyai tanggung jawab, yang dipandang juga sebagai bentuk kerasulan khusus, untuk mendidik anak-anak dan membantu anak-anak dapat mempersiapkan diri
Lebih terperincidibacakan pada hari Sabtu-Minggu, 1-2 Maret 2014
SURAT GEMBALA PRAPASKA 2014 KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG dibacakan pada hari Sabtu-Minggu, 1-2 Maret 2014 Allah Peduli dan kita menjadi perpanjangan Tangan Kasih-Nya untuk Melayani Saudari-saudaraku yang terkasih,
Lebih terperinciHOME. Written by Sr. Maria Rufina, P.Karm Published Date. A. Pembentukan Intelektual dan Spiritual Para Imam
A. Pembentukan Intelektual dan Spiritual Para Imam Di masa sekarang ini banyak para novis dan seminaris yang mengabaikan satu atau lebih aspek dari latihan pembentukan mereka untuk menjadi imam. Beberapa
Lebih terperinciTATA GERAK LEKTOR SAAT BERTUGAS
TATA GERAK LEKTOR SAAT BERTUGAS 1. 30 Menit sebelum misa mulai sudah siap di Sakristi, hal yang perlu diperhatikan adalah : - Memakai pakaian lektor - Untuk yang bertugas Prolog, memeriksa kebenaran nama
Lebih terperinciKEADILAN, PERDAMAIAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN
KEADILAN, PERDAMAIAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN DALAM KONSTITUSI KITA Kita mengembangkan kesadaran dan kepekaan terhadap masalah-masalah keadilan, damai dan keutuhan ciptaan.para suster didorong untuk aktif
Lebih terperinciTahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 40 :
1 Tahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA Bacaan Pertama Yes. 40 : 1-5. 9-11 Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya. Bacaan diambil dari Kitab Nabi Yesaya: Beginilah
Lebih terperinciNOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI
NOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI *HATI YANG BERSYUKUR TERARAH PADA ALLAH *BERSYUKURLAH SENANTIASA SEBAB ALLAH PEDULI *ROH ALLAH MENGUDUSKAN KITA DALAM KEBENARAN *ROH
Lebih terperinci10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E)
10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi
Lebih terperinciBab I Pendahuluan Latar Belakang. Tugas Akhir 122
Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Wilayah Semarang dan sekitarnya merupakan salah satu pusat perkembangan Agama Katolik ditandai sejak tahun 1808 berawal dari Gereja Paroki pertama di Semarang yakni
Lebih terperinciPANDUAN PENGURUS LINGKUNGAN PAROKI SANTO YUSUP - GEDANGAN STASI SANTO IGNATIUS - BANJARDAWA SEMARANG
PANDUAN PENGURUS LINGKUNGAN PAROKI SANTO YUSUP - GEDANGAN STASI SANTO IGNATIUS - BANJARDAWA SEMARANG PANDUAN Pengurus Lingkungan Paroki Santo Yusup - Gedangan Stasi Santo Ignatius - Banjardawa Semarang
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN. Kata Pengantar dari Pastor Paroki Santa Theresia (merangkap sebagai Ketua Dewan Paroki)
PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBANGUNAN GEREJA DAN PASTORAN GEREJA KATOLIK SANTA THERESIA BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR INDONESIA Kata Pengantar dari Pastor Paroki Santa Theresia (merangkap sebagai Ketua Dewan
Lebih terperinciTugas Agama. Mengapa Ekarisi menjadi pusat dan sumber liturgi Gereja Katolik?
Nama : Phoa, Wily Angpujana NIM : 4101412151 Fak/Jur: MIPA/Matemaika Tugas Agama Mengapa Ekarisi menjadi pusat dan sumber liturgi Gereja Katolik? Dalam Sacrosanctum Concilium (SC) (Konsitusi Tentang Liturgi
Lebih terperinciTANTANGAN RELIGIUS DALAM MEWARTAKAN KABAR GEMBIRA DI ZAMAN GADGET
1 TANTANGAN RELIGIUS DALAM MEWARTAKAN KABAR GEMBIRA DI ZAMAN GADGET Seminar Religius di BKS 2016 Kanisius, 8 September 2016 Paul Suparno, SJ Pendahuluan Tema BKS tahun 2016 ini adalah agar keluarga mewartakan
Lebih terperinciKONGREGASI IMAM-IMAM HATI KUDUS YESUS (SCJ) KAPITEL JENDERAL XXII
KONGREGASI IMAM-IMAM HATI KUDUS YESUS (SCJ) KAPITEL JENDERAL XXII Roma, 22 November 2007 Para Konfrater yang terkasih, Salam sejahtera dari Komisi Persiapan Kapitel Jenderal. Kami bertemu untuk pertama
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA
- 273 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciKumpulan Soal Olimpiade Pengetahuan Iman Bidang Pembinaan Iman Keuskupan Bogor
Kumpulan Soal Olimpiade Pengetahuan Iman 2014 Bidang Pembinaan Iman Keuskupan Bogor Dalam rangka merayakan syukur atas penyelenggaraan Ilahi kepada Keuskupan Bogor maka Bidang Pembinaan Iman Keuskupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahluk religius (homo religious), manusia memiliki
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia sebagai mahluk religius (homo religious), manusia memiliki keterbatasan sehingga manusia dapat melakukan ritual - ritual atau kegiatan keagamaan lain
Lebih terperinciGereja Katolik Kristus Raja di Wasuponda, Luwu Timur, Sulawesi Selatan BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengadaan Proyek Dalam buku Gereja yang Melayani dengan Rendah Hati bersama Mgr Ignatius Suharyo, editor E. Martasudjita menuliskan, Perjanjian Baru selalu berbicara
Lebih terperinciEKARISTI DAN PERAN SERTA UMAT PAROKI
1 EKARISTI DAN PERAN SERTA UMAT PAROKI Pengantar : Konsili Vatikan II menegaskan bahwa Dalam perjamuan terakhir, pada malam ketika akan diserahkan, Juruselamat kita mengadakan kurban Ekaristi Tubuh dan
Lebih terperinci11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan
11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP-K PERMATA BUNDA CIMANGGIS Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas/Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Standar Kompetensi : Memahami
Lebih terperinciDAFTAR ISI DAFTAR SINGKATAN 2
!!! DAFTAR ISI DAFTAR SINGKATAN 2 I. HAKEKAT, TUJUAN, DAN SPIRITUALITAS 3 II. ALASAN DAN DASAR 4 III. MANFAAT 5 IV. KEGIATAN-KEGIATAN POKOK 5 V. KEGIATAN-KEGIATAN LAIN 6 VI. ORGANISASI 6 VII. PENDAFTARAN
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNAGRAHITA
- 980 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNAGRAHITA KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciKarya Pastoral Paroki
Karya Pastoral Paroki Pengantar Apa yang saya sampaikan ini mohon dimengerti sebagai sebuah sharing pengalaman saya yang baru setahun menggulati karya paroki. Maka silakan nanti diperkaya sendiri dengan
Lebih terperinciPROPOSAL. Tema Kegiatan Tema Prosesi Agung 2007 ini adalah Hati Kudus Tuhan Yesus sumber berkat bagi kehidupan keluarga. Tujuan
PANITIA PROSESI AGUNG 2007 GEREJA HATI KUDUS TUHAN YESUS GANJURAN Sekretariat : Ganjuran,Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul Yogyakarta 55764 Kotak Pos 115 Bantul,Yogyakarta.55702 Telp.(0274) 367154 PROPOSAL
Lebih terperinciPANDUAN Pengurus Lingkungan Paroki Santo Yusup - Gedangan Stasi Santo Ignatius - Banjardawa Semarang
PANDUAN Pengurus Lingkungan Paroki Santo Yusup - Gedangan Stasi Santo Ignatius - Banjardawa Semarang Tahun 2009 Dewan Paroki Santo Yusup - Gedangan Jl. Ronggowarsito 11 Semarang - 50127 Telp. 3552252,
Lebih terperinciPAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS
PAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS PROGRAM KERJA TAHUN SECARIK WACANA DARI ROMO PAROKI Para ketua lingkungan, ketua wilayah, ketua komunitas, kepala sekolah, ketua seksi dan tentunya umat Paroki Santo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan keberadaannya. Dari ajaran resmi yang dituangkan di dalam Pokok-
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.1.1. Identifikasi Permasalahan Sebagai salah satu penerus tradisi Gereja Reformasi, Gereja Kristen Jawa (GKJ) memiliki ajaran iman yang sangat mendasar sehubungan
Lebih terperinciEditorial Merawat Iman
Editorial Merawat Iman... kita percaya bahwa Allahlah Sang Penabur, yang menaburkan benih Injil dalam kehidupan kita. Melalui karya katekese, kita semua dipanggil untuk bersama Allah menumbuhkan dan memelihara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kemajuan Dunia dalam berbagai bidang kehidupan mempengaruhi kehidupan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kemajuan Dunia dalam berbagai bidang kehidupan mempengaruhi kehidupan dan nilai-nilai rohani masyarakat. Kehidupan rohani menjadi semakin terdesak dari perhatian umat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari berbagai suku, bahasa, budaya ataupun adat istiadat serta agama. Bangsa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, yang penduduknya terdiri dari berbagai suku, bahasa, budaya ataupun adat istiadat serta agama. Bangsa Indonesia
Lebih terperinci1 Wawancara dengan bpk sumarsono dan remaja di panti asuhan Yakobus
BAGIAN IV TINJAUAN KRITIS ATAS UPAYA PELAKSANAAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN BAGI REMAJA YANG BERAGAMA KRISTEN DAN NON KRISTEN DIPANTI ASUHAN YAKOBUS YANG SESUAI DENGAN PENDIDIKAN MULTIKULTURAL. 4.1 Pendidikan
Lebih terperinciRENUNGAN KITAB 1Tesalonika Oleh: Pdt. Yabes Order
RENUNGAN KITAB 1Tesalonika Oleh: Pdt. Yabes Order Bacaan Alkitab hari ini: 1Tesalonika 1 HARI 1 MENJADI TELADAN Mengingat waktu pelayanan Rasul Paulus di Tesalonika amat singkat, mungkin kita heran saat
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNARUNGU
- 554 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNARUNGU KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinci12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama
Lebih terperinciSejak tahun 2004, Keuskupan Agung Jakarta mengutus
PESAN GEMBALA BAIK MEWARTAKAN KESELAMATAN: Sebuah Sharing Pengalaman Sejak tahun 2004, Keuskupan Agung Jakarta mengutus beberapa imamnya untuk melayani umat di pegunungan Mapiha, kampung Bomomani, wilayah
Lebih terperinciSAHABAT SEPEZIARAHAN
Pedoman Karya Pastoral Orang Muda Katolik Indonesia SAHABAT SEPEZIARAHAN Tim Perumus: Pengurus Komisi Kepemudaan Konferensi Waligereja Indonesia (Komkep KWI) periode 2011 2014: RD. Yohanes Dwi Harsanto
Lebih terperinciPEDOMAN RUMAH TANGGA PAROKI MARIA KUSUMA KARMEL. (Ad Experimentum) Jakarta, 31 Desember 2012
PEDOMAN RUMAH TANGGA PAROKI MARIA KUSUMA KARMEL (Ad Experimentum) Jakarta, 31 Desember 2012 Jl. Kusuma No. 1 Kaveling DKI Kecamatan Kembangan, Kelurahan Meruya Selatan Jakarta Barat (11650) DAFTAR ISI
Lebih terperinci(mempelai wanita) & (mempelai pria) MISA KUDUS SAKRAMEN PERKAWINAN. Dipimpin oleh
MISA KUDUS SAKRAMEN PERKAWINAN (mempelai wanita) & (mempelai pria) Hari...,, Tanggal... Pukul ------- WIB Di... Paroko..., Kota... Dipimpin oleh ------------------------ PERSIAPAN Iringan mempelai bersiap
Lebih terperinciA. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 08 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH II - PUTIH) KOMUNITAS YANG DIPULIHKAN DAN DIUTUS
TATA IBADAH MINGGU, 08 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH II - PUTIH) KOMUNITAS YANG DIPULIHKAN DAN DIUTUS Latihan Lagu & Pembacaan/Penayangan Warta Lisan Saat Hening Pnt. : Jemaat, kita akan merespon panggilan
Lebih terperinciBAB IV. Pandangan jemaat GPIB Bukit Harapan Surabaya tentang diakonia
BAB IV Pandangan jemaat GPIB Bukit Harapan Surabaya tentang diakonia 4.1. Diakonia sebagai perwujudan Hukum Kasih Gereja dapat dikatakan sebagai gereja apabila dia sudah dapat menjalankan fungsinya, yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perancangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Gereja merupakan fasilitas pendukung kebutuhan manusia dalam mendekatkan diri dan beribadah kepada Tuhan. Gereja menjadi komunitas, wadah, dan sarana yang
Lebih terperinciUJIAN AKHIR SEKOLAH. Tahun Ajaran 2006/2007 LEMBAR SOAL
UJIAN AKHIR SEKOLAH Tahun Ajaran 2006/2007 LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : Agama Katolik Satuan Pendidikan : SMP Program Studi : Hari/Tanggal : Senin/21 Mei 2007 Waktu : 120 Menit PETUNJUK UMUM 1. Tulislah
Lebih terperinciHello Pilgrims! Rapat Karya & Konsolidasi Komunitas The Indonesian Pilgrims Februari 2016
Hello Pilgrims! Rapat Karya & Konsolidasi Komunitas The Indonesian Pilgrims 13-14 Februari 2016 CATHOLIC YOUTH COMMUNITY Apa itu? Komunitas Orang Muda Katolik Indonesia yang merefleksikan hidup sebagai
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 27 September 2015
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XVIII SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.177, 2013 KEMENTERIAN AGAMA. Sekolah Menengah Agama Katolik. Pendirian. Kurikulum. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG SEKOLAH MENENGAH
Lebih terperinciLATAR BELAKANG KEGIATAN
PENDAHULUAN Kegiatan Lomba dalam rangka Perayaan Bulan Kitab Suci Nasional 2015 Berikut kami sadur sejarah BKSN sebagai pendahuluan. Saudara saudari terkasih dalam Kristus, bagi umat Katolik di Indonesia,
Lebih terperinciI. Buku Katekumen : Yang berisi tentang :
I. Buku Katekumen : Yang berisi tentang : I B A P T I S A N a. Keterangan Calon Baptis Nama diri (Lengkap) :.. Nama baptis yang dipilih :. Tempat / Tgl lahir :.... Pendidikan terakhir :.. Pekerjaan Alamat
Lebih terperinciKISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kurikulum : 2006 Jumlah Kisi-Kisi : 60 KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NO KOMPETENSI DASAR
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN TATA LAKSANA DI GEREJA
TUJUAN TATA LAKSANA Petugas Tata Laksana diperlukan dalam perayaan Misa di Gereja dengan tujuan sebagai berikut: Perayaan Misa dan Ekaristi dapat berlangsung dengan baik dan lancar. Umat dapat beribadah
Lebih terperinciRt. Rev. Sebastian Francis Bishop of Penang. Catatan: Sila kembalikan borang yang lengkap ke Pejabat Paroki.
Kepada semua umat beriman di Keuskupan Pulau Pinang Salam sejahtera. Kami menjemput anda, saudara dan saudari dalam Kristus untuk mengambil bahagian dalam proses ini yang menuju ke Synod Diosis dan Konvensyen
Lebih terperinciPelayanan Dewan Pastoral GA Reposisi
1 Pelayanan Dewan Pastoral GA Reposisi Arahan Sebagaimana sudah kita alami bersama, bahwa Gereja Antonius kita kembangkan menjadi Gereja umat Allah. Dasar pengembangannya adalah visi dan misi GA, 1998
Lebih terperinci32. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI SMP
32. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI SMP KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan
Lebih terperinciRELIGIUS SEBAGAI MISTIK DAN NABI DI TENGAH MASYARAKAT Rohani, Juni 2012, hal Paul Suparno, S.J.
1 RELIGIUS SEBAGAI MISTIK DAN NABI DI TENGAH MASYARAKAT Rohani, Juni 2012, hal 25-28 Paul Suparno, S.J. Suster Mistika dikenal oleh orang sekitar sebagai seorang yang suci, orang yang dekat dengan Tuhan,
Lebih terperinciVISI DAN MISI. Visi dan Misi Paroki Kampung Sawah Santo Servatius. Visi
1 DAFTAR ISI 2 PENGANTAR 3 VISI DAN MISI Visi dan Misi Paroki Kampung Sawah Santo Servatius Visi Gereja Katolik di Kampung Sawah dibangun dan dikembangkan menjadi umat Allah yang semakin setia kepada Yesus
Lebih terperinciB. RINGKASAN MATERI 1. Gereja yang satu 2. Gereja yang kudus 3. Gereja yang katolik 4. Gereja yang apostolic
BAB II SIFAT SIFAT GEREJA A. KOMPTENTSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja
Lebih terperinciKamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49)
HR KENAIKAN TUHAN : Kis 1:1-11; Ef 1:17-23; Luk 24:46-53 Kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49) Sebelum menerima tahbisan imamat,
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan
KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 Menit Jumlah soal : 40 + 5 Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian
Lebih terperinciPeluang Implementasi Arah Dasar Pastoral KAJ Tahun dalam PELAYANAN PENDIDIKAN
Peluang Implementasi Arah Dasar Pastoral KAJ Tahun 2011-2015 dalam PELAYANAN PENDIDIKAN Oleh: Rm. B.S. Mardiaatmadja, SJ Jika kita membaca statistik sepintas lalu saja, segera dapat diketahui betapa banyak
Lebih terperinci