KATALOG BPS BADANPUSATSTATISTIK KABUPATENACEHSELATAN

Transkripsi

1 KATALOG BPS BADANPUSATSTATISTIK KABUPATENACEHSELATAN

2 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAMADUA 2015

3 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAMADUA 2015 ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17.6 x 25 cm Jumlah Halaman : 19 halaman Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Samadua Gambar Kulit : Koordinator Statistik Kecamatan Samadua Diterbitkan oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Selatan Dicetak oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Selatan Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

4 Kata Pengantar Publikasi Statistik Kecamatan Samadua 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Selatan berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Samadua yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Samadua. Publikasi Statistik Kecamatan Samadua 2015 diterbitkan untuk melengkapi publlikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis. Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Samadua 2015 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait denngan pembangunan di berbagai sektor di Samadua diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan. Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas. Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Selatan Tuismadi, S. Si

5 DAFTAR ISI Bab 1 Geografi dan Iklim... 1 Bab 2 Pemerintahan... 4 Bab 3 Penduduk... 6 Bab 4 Ketenagakerjaan... 7 Bab 5 Pendidikan... 8 Bab 6 Kesehatan... 9 Bab 7 Perumahan Bab 8 Sarana Olahraga Bab 9 Pertanian dan Peternakan Bab 10 Alat Penerangan dan Energi Bab 11 Industri Pengolahan Bab 12 Sarana Peribadatan Bab 13 Transportasi... 17

6 GEOGRAFI DAN IKLIM Ibu kota Kecamatan Samadua terletak di Desa Ladang Kasik Putih, dengan jarak ke ibu kota kabupaten adalah 8,4 Km Kecamatan Samadua adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Aceh Selatan. Letaknya berbatasan dengan Kecamatan Sawang di sebelah utara dan Kecamatan Tapaktuan di sebelah selatan, sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan Samudera Hindia dan Kecamatan Kluet Tengah di sebelah timur. Ditinjau dari letak secara astronomis berada 2-4 LU dan BT dan luas Kecamatan Samadua 2,41 persen dari total luas daratan Kabupaten Aceh Selatan. Meskipun Kecamatan Samadua berbatasan langsung dengan Samudera Hindia namun sebagian besar desadesa di Samadua bukan dominan desa pesisir yang jumlahnya mencapai 17 desa dari 28 jumlah desa yg ada di Kecamatan Samadua dan selebihnya ada 11 desa yang merupakan desa pesisir yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dan selalu dilalui jika melintasi Kecamatan Samadua. Peta Kecamatan Samadua Sumber: BPS Aceh Selatan Statistik Geografi dan Iklim Uraian Satuan 2014 Luas km 2 96,70 Kecepatan Angin Knot Suhu C Curah Hujan Mm/Thn Desa Pesisir Desa 11 Desa Bukan Pesisir Desa 17 Statistik Daerah Kecamatan Samadua

7 GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan dikecamatan Samadua pada tahun 2014 rata-rata 20 mm, dengan rata-rata hari hujan 11 hari dan rata-rata curah hujan 226 mm Curah hujan tahun 2014 di Kecamatan Samadua berkisar antara mm dengan rata-rata curah hujan 226 mm bulan hujan yang tertinggi berada pada bulan Desember dengan jumlah hari hujan 22 hari. Sedangkan rata-rata hujan 20 mm/hari hujan. Faktor geografis wilayah Kecamatan Samadua yang berada antara Samudera Hindia dan Bukit Barisan yang memiliki potensi : Memiliki curah hujan tinggi. Memiliki hujan hutan tropis yang luas. Menerima penyinaran matahari sepanjang tahun. Banyak terjadi penguapan sehingga kelembapan udara cukup tinggi. Bulan Curah Hujan Curah Hujan Hari Hujan Rata-rata Hujan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Nopember desember Jumlah Rata-rata Faktor tersebut di atas sangat berpengaruh pada pola hujan yang cenderung ada setiap bulannya dengan intensitas rendah sampai lebat. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

8 GEOGRAFI DAN IKLIM Luas Kecamatan Samadua menurut jenis penggunaan lahan adalah lahan sawah 6,35 %, perkebunan 16,77 %, lahan bangunan dan pekarangan 1,35% dan lahan lainnya % dari luas kecamatan Samadua 9.670,47 Ha Dilihat dari luas Kecamatan Samadua menurut jenis penggunaan lahan pada tahun 2014 sangat jelas terlihat bahwa lahan sawah sebesar 6,35% dari luas kecamatan Samadua, perkebunan 16,77%, bangunan dan pekarangan 1,35% dan yang sangat luas jenis penggunaan lahan berupa hutan rakyat yg tidak diusahakan, rawa, padang rumput, sungai dan sebagainya sebesar 74,05%. Kalau dilihat dari persentase luas lahan di Kecamatan Samadua masih banyak potensi lahan yang sangat masih mungkin diusahakan guna menopang kesejahteraan masyarakat. Hal ini dapat kita lihat masih besarnya potensi lahan tidur atau tidak diusahakan sebesar 74,05 % dari luas Kecamatan Samadua 9.670,47 Hektar. Pada grafik di samping, potensi yang masih sangat berpotensi untuk dikembangkan adalah sektor budi daya ikan berupa tambak yang persentasenya masih 1,10 %. Oleh sebab itu, perlunya kontribusi yang optimal dari semua pihak baik pemerintah maupun swasta guna meningkatkan potensi Kecamatan Samadua di masa yang akan datang. Persentase Luas Kecamatan Menurut Penggunaan Lahan Sumber: Kecamatan Dalam Angka 2014 Statistik Daerah Kecamatan Samadua

9 PEMERINTAHAN Jumlah desa dikecamatan Samadua ada 28 desa, 4 kemukiman dan 81 dusun. Wilayah Administrasi Statistik Pemerintahan Desa Mukim Dusun Jumlah PNS Total Tabel Karakteristik Gampong Swadaya, Desa Miskin Gampong Satus Desa Swakarya Bukan Miskin Swasembada Ujung Tanah Desa Bukan Miskin Swakarya Payo Nan Gadang Desa Bukan Miskin Swakarya Lubuk Layu Desa Miskin Swakarya Suaq Hulu Desa Bukan Miskin Swakarya Luar Desa Bukan Miskin Swakarya Ujung Kampung Desa Bukan Miskin Swakarya Tanpang Desa Bukan Miskin Swakarya Jilatang Desa Bukan Miskin Swakarya Air Sialang Hulu Desa Bukan Miskin Swakarya Air Sialang Tengah Desa Bukan Miskin Swakarya Air Sialang Hilir Desa Bukan Miskin Swakarya Subarang Desa Bukan Miskin Swakarya Gunung Ketek Desa Miskin Swakarya Kuta Baru Desa Miskin Swakarya Madat Desa Bukan Miskin Swakarya Dalam Desa Miskin Swakarya Tengah Desa Miskin Swakarya Balai Desa Bukan Miskin Swakarya Baru Desa Bukan Miskin Swakarya Gadang Desa Bukan Miskin Swakarya Ladang Kasik Putih Desa Bukan Miskin Swakarya Ladang Panton Luas Desa Bukan Miskin Swakarya Alur Simerah Desa Miskin Swakarya Alur Pinang Desa Bukan Miskin Swakarya Gunung Cut Desa Bukan Miskin Swakarya Kuta Blang Desa Bukan Miskin Swakarya Batee Tunggai Desa Bukan Miskin Swakarya Arafah Desa Bukan Miskin Swakarya Pada periode tahun jumlah desa di Kecamatan Samadua tidak mengalamai perubahan yaitu tetap 28 desa. Begitu pula jumlah kemukiman juga tidak mengalami perubahan masih tetap 4 mukim. Namun demikian untuk jumlah dusun ada mengalami perubahan dari 79 menjadi 81 Dusun. Hal ini karena ada penambahan 2 dusun pada tahun Pada karakteristik Gampong di dalam Kecamatan Samadua ada beberapa gampong atau desa yang masih menyandang status miskin dan tidak miskin. Hal ini dapat terlihat pada tabel Karasteristik Gampong. Di Samadua masih terdapat empat gampong yang menyandang status desa miskin dan 24 desa menyandang status desa tidak miskin. Hal ini dapat kita lihat dari sudut sarana dan prasarana wilayah, tingkat pendidikan, sandang dan pangan. Samadua terus berbenah diri dalam menurunkan angka kemiskinan. Hal ini terlihat semakin gencarnya pembangunan infrastruktur desa dan peningkatan mutu pendidikan masyarakat terutama pada usia produktif sehingga mampu menyongsong dan menopang pembangunan Samadua di masa yang akan datang. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

10 PEMERINTAHAN Desa-desa dalam Kecamatan Samadua memiliki Aparatur Desa yang lengkap dan terstruktur Desa Sumber: KSK Jumlah Aparat Desa di Kecamatan Samadua Keu chik Sedes PNS Sekdes Non PNS Kadus Uijung Tanah Payo Nan Gadang Lubuk Layu Suaq Hulu Luar Ujung Kampung Tanpang Jilatang Air Sialang Hulu AirSialang Tengah Air Sialang Hilir Subarang Gunung Ketek Kuta Baru Madat Dalam Tengah Balai Baru Gadang Ladang Kasik Putih Ladang Panton Luas Alur Simerah Alur Pinang Gunung Cut Kuta Blang Batee Tunggai Arafah Jumlah Dalam menjalankan roda pemerintahan di tingkat desa dalam Kecamatan Samadua, dibutuhkan aparatur pemerintahan tingkat desa yang bertugas di desa masing-masing yang dipimpin oleh seorang kepala desa (Keuchik) dan dibantu oleh seorang Sekretaris Desa (Sekgam) dan Kepala dusun (Kadus). Jumlah Keuchik dalam Kecamatan Samadua berjumlah 28 orang yang dibantu oleh Sekdes yang sudah PNS 16 orang sedangkan 12 orang sekdes belum PNS atau Honorer. Dalam setiap desa di Samadua ada beberapa dusun yg dikepalai oleh seorang Kadus, jumlah kepala dusun di Kecamatan Samadua ada 81 orang. Rata-rata kepala dusun dalam satu desa berjumlah 3 orang kadus. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

11 PENDUDUK Berdasarkan proyeksi penduduk (Hasil SP2010), komposisi penduduk di Samadua didominasi oleh kelompok usia muda. Indikator Kependudukan Samadua Uraian Jml Pddk (Jiwa) Kepadatan Penduduk (jiwa/km2) Jml Rumah Tangga Rata2 ART (Jiwa/Ruta) 4,25 4,22 4,46 Sumber: Kecamatan Dalam Angka, 2014 dan 2015 Jumlah Penduduk Kecamatan Samadua, Jumlah Penduduk Kecamatan Samadua Menurut Jenis Kelamin, Jumlah penduduk Kecamatan Samadua pada tahun 2014 berjumlah jiwa. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk pada tahun sebelumnya, terjadi pertambahan penduduk di tahun Dengan luas wilayah sekitar 96,70 Km 2,, setiap 1 Km 2 di Kecamatan Samadua ditempati ratarata 165 jiwa, lebih padat dibanding tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya kesehatan dan pola kehidupan penduduk Samadua yang lebih baik. Jumlah penduduk Kecamatan Samadua 7,22% dari total penduduk Kabupaten Aceh Selatan sebanyak jiwa pada tahun Jumlah penduduk laki laki 49,11% dan perempuan 50,89% dari total penduduk Samadua atau Jiwa, dimana jumlah penduduk perempuan lebik banyak 1,78 % dari penduduk laki-laki. Dari grafik terlihat bahwa antara tahun 2013 dan 2014 terjadi peningkatan penduduk laki laki 0,65% dan penurunan penduduk perempuan 0,16%. Namun demikian secara total, penduduk perempuan masih dominan bila dibandingkan dengan penduduk laki laki. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

12 KETENAGAKERJAAN Sebagian besar penduduk Samadua bergerak di sektor pertanian. Berdasarkan lapangan usaha yang digeluti, kepala rumah tangga di Kecamatan Samadua sebagian besar bekerja sebagai petani pada tahun Jumlah kepala rumah tangga yang bekerja sebagai petani di 2013 sebanyak kepala rumah tangga. Pada tahun 2014 kepala rumah tangga yang berprofesi sebagai petani sebanyak Selain sebagai petani, kepala rumah tangga di Kecamatan Samadua juga bekerja pada sektor perdagangan, industri, buruh/pegawai swasta, dan PNS. Jumlah kepala rumah tangga yang bekerja sebagai PNS di Samadua tahun 2014 sebanyak 802 kepala rumah tangga, meningkat 28 jiwa jika dibandingkan dengan tahun Persentase Rumah Tangga Menurut Lapangan Usaha Utama Kepala Rumah Tangga Tahun 2014 Perkembangan Jumlah PNS di Samadua Statistik Daerah Kecamatan Samadua

13 PENDIDIKAN Jumlah sarana sekolah baik SD, SMP, maupun SMA di Kecamatan Samadua tidak mengalami perubahan selama tahun Jumlah Sekolah Umum Menurut Tingkat Pendidikan di Kecamatan Samadua Tahun 2014 Pencapaian pendidikan di Kecamatan Samadua sangat terkait Jumlah Sekolah Agama Menurut Tingkat Pendidikan di Kecamatan Samadua Tahun 2014 dengan fasilitas pendidikan yang ada. Hampir sama dengan kondisi di kecamatan lain, Sekolah Dasar yang paling banyak dijumpai di Samadua yaitu sebanyak 10 unit kemudian disusul oleh Sekolah Menengah Pertama yang jumlahnya tetap dari tahun 2011 hingga 2014 yaitu 3 unit dan Sekolah Menengah Atas yang berjumlah 2 unit. Jumlah fasilitas sekolah agama di Kecamatan Samadua tahun 2014 masih sama dengan tahun 2013 yakni untuk MI (Madrasah Ibtidaiyah) tetap berjumlah sebanyak 6 sekolah dan MTsN (Madrasah Tsanawiyah) tetap berjumlah sebanyak 1 sekolah, sementara untuk fasilitas MA (Madrasah Aliyah) belum terdapat di Kecamatan Samadua. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

14 KESEHATAN Meningkatnya kesadaran masyarakat akan kesehatannya dan fasilitas kesehatan yang semakin banyak meningkatkan angka harapan hidup penduduk. Kesehatan merupakan salah satu indikator kemajuan suatu daerah, untuk mendapatkan layanan kesehatan tersebut dibutuhkan fasilitas-fasilitas kesehatan sampai di tingkat kecamatan. Di kecamatan Samadua, terdapat 1 puskesmas yang terletak di Desa Ujung Kampung dan ada 4 buah Puskesmas Pembantu (Pustu) yang tersebar di 4 Desa yang lebih memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Sementara Klinik/Praktek Dokter ada 4 dan pelayanan persalinan ada 2 rumah bersalin yang terlelak di Desa Arafah. Pada tahun 2014, tingkat kesadaran masyarakat Samadua akan kesehatan semakin meningkat, itu terbukti selalu ramainya masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas atau Pustu. Tenaga kesehatan yang paling banyak di Samadua adalah perawat/mantri kesehatan yaitu sebanyak 59 orang pada tahun Jumlah Sarana Kesehatan di Kecamatan Samadua Tabel Jumlah Sarana dan Tenaga Kesehatan Tahun 2014 Tenaga Kesehatan Jumlah Dokter 4 Bidan 9 Perawat/Mantri Kesehatan 59 Dukun Bersalin 8 Statistik Daerah Kecamatan Samadua

15 PERUMAHAN Sebagian besar bangunan tempat tinggal sudah memiliki dinding tembok dan menggunakan sumur sebagai sumber air minum. Jumlah Bangunan Tempat Tinggal Menurut Jenis Dinding di Kecamatan Samadua Rumah merupakan bangunan tempat tinggal. Dari jumlah rumah yang ada di Kecamatan Samadua pada tahun 2014 terdapat dinding tembok rumah, jumlah tersebut masih sama dengan tahun 2013 yang berjumlah rumah. Kemudian pada tahun 2014 jumlah bangunan tempat tinggal dinding setengah tembok berjumlah 642 rumah jumlah tersebut masih sama dengan tahun 2013 yang berjumlah 642 rumah dan begitu juga untuk jenis bangunan berdinding kayu atau bambu sebanyak 177 rumah. Jika dibandingkan jumlah rumah tangga dengan jumlah bangunan hanya 2% rumah tangga yang belum memiliki rumah sendiri.. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

16 SARANA OLAHRAGA Untuk meningkatkan indikator pembangunan manusia salah satunya dengan meningkatkan kesehatan masyarakat. Dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat salah satunya dengan tersedianya sarana olah raga untuk masyarakat. Dari data yang telah dihimpun dari masing-masing gampong, jumlah Jumlah Perkumpulan Olah Raga di Kecamatan Kluet Tengah perkumpulan olah raga di Kecamatan Samadua di tahun 2014 sebanyak 72 perkumpulan yang terdiri dari sepak bola sebanyak 5 perkumpulan, bola volly sebanyak 28 perkumpulan, bulu tangkis sebanyak 28 perkumpulan, futsal 10 perkumpulan dan sepak takrow 1 perkumpulan. Selain perkumpulan olah raga, di Samadua juga terdapat sarana olah raga. tahun 2014 jumlah sarana olah raga di Kecamatan Samadua berjumlah 40 sarana, dengan rincian sarana sepak bola sebanyak 2 sarana, bola volly sebanyak 23 sarana, futsal 3 sarana, bulu tangkis 11 sarana dan sepak takrow 1 sarana. Jumlah ini masih sama seperti tahun 2013 tidak terdapat penambahan jumlah sarana olah raga. Sumber: Kecamatan Dalam Angka Tahun 2015 Jumlah Sarana/Lapangan Olah Raga di Kecamatan Samadua Statistik Daerah Kecamatan Samadua

17 PERTANIAN DAN PETERNAKAN Produksi buah yang paling banyak dihasilkan di Kecamatan Samadua adalah durian dan mangga. Produksi Tanaman Buah-buahan di Kecamatan Samadua Produksi buah-buahan di Kecamatan Samadua cukup bervariasi Luas Lahan menurut Jenis Pengairan di Kecamatan Samadua (Ha) untuk beberapa jenis buah. Produksi buah-buhan antara lain mangga, alpukat, durian, dan rambutan. Selama tahun 2013 hingga 2014 buah durian dan mangga merupakan produk yang paling banyak dihasilkan di Samadua. Selain dua jenis buah tersebut, buah lain yang diproduksi adalah rambutan dan alpukat. Dari 9.670,74 Ha luas Kecamatan Samadua, hanya sekitar Ha yang berupa lahan sawah. Sebagian besar luas kecamatan adalah hutan rakyat. Dari ha luas sawah tersebut, sebagian besar pengairannya masih setengah teknis atau irigasi buatan petani yang mencapai luas sekitar Ha. Kemudian pengairan tadah hujan seluas 65 Ha. Sedangkan yang menggunakan pengairah teknis, tidak ada di Kecamatan Samadua. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

18 PERTANIAN DAN PETERNAKAN Populasi ternak terbanyak di Kecamatan Samadua tahun 2014 adalah ternak jenis unggas dengan populasi sebanyak ekor. Tabel Populasi Ternak di Kecamatan Samadua Tahun 2013 Gampong Jenis Ternak Kerbau Sapi Domba Unggas Ujung Tanah Payonan Gadang Lubuk Layu Suaq hulu Luar Ujung Kampung Tampang Jilatang Air Sialang Hulu Air Sialang Tengah Air Sialang Hilir Subarang Gunung Ketek Kuta Baru Madat Dalam Tengah Balai Baru Gadang Ladang Klasik Putih Ladang Panton Luas Alur Simerah Alur Pinang Gunung Cut Kuta Blang Batee Tunggai Arafah JUMLAH Selain produktivitas pertanian, di Kecamatan Samadua juga terdapat populasi ternak. Pada tahun 2014 jenis populasi ternak terbanyak adalah ternak jenis unggas dengan populasi sebanyak ekor. Desa dengan populasi ternak jenis unggas terbanyak di Kecamatan Samadua berada di Desa Luar dengan populasi ternak jenis unggas sebanyak ekor unggas. Kemudian populasi ternak jenis domba/kambing di Kecamatan Samadua adalah sebanyak 826 ekor domba/kambing. Populasi domba/kambing terbanyak Kecamatan Samadua berada di Desa Payonan Gadang dengan populasi domba/kambing sebanyak 77 ekor. Selanjutnya, populasi kerbau di Kecamatan Samadua pada tahun 2014 adalah sebanyak 371 ekor dan populasi sapi di Kecamatan Samadua adalah sebanyak 54 ekor. Populasi sapi hanya terdapat di Desa Ujung Tanah pada Kecamatan Samadua. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

19 ALAT PENERANGAN DAN ENERGI Persentase sumber penerangan rumah tangga yang sumber penerangannya dari listrik mencapai 99,5 persen, sementara persentase sumber penerangan rumahtangga yang sumber penerangannya dari listrik sebesar 0,5 persen. Listrik sebagai sumber penerangan dan energi lain baik di sektor rumah tangga maupun industri, memegang peranan yang sangat vital dalam kehidupan. Pada tahun 2013 jumlah bangunan yang menggunakan alat penerangan listrik di Kecamatan Samadua adalah sebanyak bangunan, jumlahnya meningkat pada tahun 2014 menjadi bangunan, dan jumlah ini semakin bertambah seiring dengan kebutuhan akan sumber energy listrik sangat dibutuhkan masyarakat hal ini disebabkan listrik menjadi salah satu kebutuhan yang vital dalam menunjang kebutuhan harian masyarakat. Pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2014 jumlah bangunan yang menggunakan alat penerangan bukan listrik di Kecamatan Samadua menurun. Pada tahun 2013 jumlahnya sebanyak 67 bangunan, lalu pada tahun 2014 jumlahnya sebanyak 16 bangunan. Jumlah Bangunan menurut Alat Penerangan yang digunakan di Kecamatan Samadua Statistik Daerah Kecamatan Samadua

20 INDUSTRI PENGOLAHAN Industri di Kecamatan Samadua tidak mengalami perkembangan yang bagus, terbukti jumlahnya tidak bertambah dari tahun sebelumnya Jumlah Industri Kecil dan Kerajinan Rumah Tangga di Kecamatan Samadua Jumlah Pasar dan Kios di Kecamatan Samadua Pada tahun 2014 jumlah industri kecil dan kerajinan rumah tangga di Kecamatan Samadua hampir relatif sama, hanya pengrajin sulaman yang mengalami penyusutan dengan periode sebelumnya. Secara keseluruhan, jumlah industri kecil dan kerajinan rumah tangga mengalami perubahan dari tahun sebelumnya. Antara lain terdapat kilang padi sebanyak 5 unit, usaha percetakan batako berjumlah 21 unit dan usaha ketel minyak pala/ nilam berjumlah 10 unit untuk industri dan untuk kerajinan rumah tangga 58 pengrajin sulaman. Penyusutan jumlah industri hanya terjadi pada industri sulaman rumah tangga yakni berjumlah 58 pengrajin pada tahun 2014, sebelumnya pada tahun 2013 jumlah penjahit sebanyak 60 pengrajin. Hal ini sangat dipengaruhi oleh pasar hasil pengrajin sulaman yang sangat terbatas. Keberadaan pasar sangat dibutuhkan di tiap daerah karena pasar merupakan tempat tersedianya kebutuhan sehari hari. Di Samadua, terdapat satu pasar dengan bangunan permanen, kemudian pasar tanpa bangunan permanen sudah ada dan terus tumbuh dari waktu ke waktu seiring permintaan pasar yang meningkat. Jumlah pasar tanpa bangunan permanen sebanyak 16 unit pada tahun 2013, mengalami perubahan sejak tahun 2014 menjadi 6 unit. Sementara untuk kios/toko begitu menjamur di Samadua, jumlahnya mencapai 377 pada 2013 dan naik menjadi 383 buah pada tahun Statistik Daerah Kecamatan Samadua

21 SARANA PERIBADATAN Samadua merupakan kecamatan yang mayoritas penduduknya beragama islam Jumlah Sarana Peribadatan di Kecamatan Samadu Tahun 2014 Jumlah Pernikahan Tahun di Kecamatan Samadua Penduduk Kecamatan Samadua mayoritas menganut agama islam, hal ini dibuktikan dengan jumlah sarana peribadatan yang terdapat di desa-desa dalam Kecamatan Samadua seperti masjid dan musalla. Pada tahun jumlah sarana peribadatan ini tidak mengalami perubahan. Pada tahun 2014 jumlah masjid di Kecamatan Samadua sebanyak 14 buah, sedangkan jumlah sebanyak 53 buah. Mushalla/Surau Jumlah pernikahan yang tercatat pada tahun 2014 sebanyak 108 pernikahan, tahun 2013 jumlahnya sebanyak 143 pernikahan, 35 lebih banyak dari tahun Dari grafik di samping sejak tahun 2013 hingga 2014, terlihat jelas angka pernikahan yang tertinggi terdapat pada tahun 2013, sedangkan pada tahun 2014 jumlah pernikahan di Kecamatan Samadua mengalami penurunan. Statistik Daerah Kecamatan Samadua

22 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Sebagian besar jalan utama desa di kecamatan samadua merupakan jalan aspal dengan panjang jalan sepanjang 18,9 kilometer. Infrastruktur jalan adalah salah satu sarana yang sangat penting untuk memperlancar transportasi di suatu wilayah. Baik buruknya perekonomian suatu wilayah juga disebabkan oleh infrastruktur trasportasi seperti jalan tersebut. Semakin baik dan bagusnya jalan di suatu wilayah, maka semakin baik pula perekonomiannya dan semakin buruknya jalan di suatu wilayah, akan menyebabkan perekonomiannya tersendat. Di Kecamatan Samadua, jalan-jalan utama desa sudah sangat memadai, ini ditandai dengan sudah di aspalnya hampir semua jalan-jalan utama desa. Pada tahun 2013, sepanjang 18,9 Km jalan utama desa sudah berupa jalan aspal dan jumlah tersebut tetap pada tahun 2014 yakni 18.9 Km jalan aspal. Sedangkan untuk jalan yang di perkeras, hanya tinggal sebagian kecil jalan utama yang masih diperkeras. Pada tahun 2014 panjangnya hanya sekitar 1 Km, jumlah tersebut tidak berubah dari tahun sebelumnya. Pada grafik di samping dapat dilihat bahwa jarak desa terjauh dari ibukota kecamatan adalah tiga kilometer, desa tersebut yaitu Desa Lubuk Layu, Desa Gunung Ketek, dan Desa Batee Tunggai. Kemudian dari grafik di samping dapat dilihat juga bahwa jarak desa terdekat dari ibukota kecamatan adalah 0,2 kilometer, desa tersebut adalah Desa Ladang Kasik Putih. Jenis Jalan Utama Desa di Kecamatan Samadua (Km) Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015 Jarak Desa Dari Ibukota Kecamatan, 2014 (Km) Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015 Statistik Daerah Kecamatan Samadua

23 BADAN PUSATSTATISTIK KABUPATEN ACEH SELATAN Jln.T.BenMahmud,LhokKetapang,Tapaktuan Website: