PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA DAN AKIBAT HUKUMNYA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN UNDANG UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN

Transkripsi

1 PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA DAN AKIBAT HUKUMNYA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN UNDANG UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN Tesis S2 Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Oleh : ADI HENDRO PRASETYO, SH B4B PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2007

2 PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA DAN AKIBAT HUKUMNYA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN UNDANG UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN Tesis Disusun Oleh : ADI HENDRO PRASETYO, SH B4B Disetujui Oleh : Pembimbing Ketua Program Studi Magister Kenotariatan (PROF. H. ABDULLAH KELIB, SH) (MULYADI, SH, MS)

3 KATA PENGANTAR Puji Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi karunia tenaga, pikiran, kesehatan dan semangat yang tidak pernah padam kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penyusunan tesis ini sebagaimana yang diharapkan, walaupun masih terdapat kekurangan kekurangan baik mengenai penulisan maupun materinya. Tesis ini berjudul Pelaksanaan Perkawinan Beda Agama Dan Akibat Hukumnya Dalam Hubungannya Dengan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, merupakan sebagian dari syarat syarat guna memperoleh gelar Magister Kenotriatan pada Program Magister Kenotariatan, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Tesis ini merupakan pengembangan pemikiran, sebuah wacana atau kajian pemikiran yang sesungguhnya sudah lama mengusuk hati penulis dan pada akhirnya mendorong penulis untuk melakukan penelitian ini, yang berangkat dari ketidak tegasan aparat pemerintah dalam menjalankan aturan aturan hukum perkawinan, yang barang kali disebabkan oleh sumirnya (kekurang jelasan) isi Undang Undang PErkawinan sehingga membuka peluang bagi masyarakat untuk melakukan penyelundupan hukum yang berakibat terjadinya perkawinan beda agama. Adalah suatu yang mustahil apabila penulis dapat menyelesaikan tesis ini tanpa bantuan berbagai pihak karena dalam penyusunan tesis ini penulis banyak memperoleh bantuan berupa sumbangan pemikiran maupun tenaga yang sangat berarti, oleh karena itu penulis sampaikan terimaksaih yang tulus dan penghargaan setinggi tingginya kepada ; 1. Allah SWT, atas limpahan petunjuk, curahan hidayah, karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini. 2. Bapak Prof. DR. dr. Soesilo Wibowo, MedSc, SpAnd, selaku Rektor Universitas Diponegoro Semarang. 3. Bapak Mulyadi, SH, MS, selaku Ketua Program Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Semarang.

4 4. Bapak Yunanto, SH, MHum, selaku Sekretaris Program Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Semarang. 5. Bapak Budi Ispriyarso, SH, MHum, selaku Sekretaris Program Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Semarang. 6. Bapak Prof. H. Abdullah Kelib, SH, selaku dosen pembimbing dalam penyusunan tesis ini, yang telah begitu banyak membantu penulis sehingga tesis ini dapat terselesaikan. 7. Bapak Yunanto, SH, MHum, selaku dosen wali penlis pada Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Semarang. 8. Bapak Saryana, SH, selaku Hakim Pengadilan NEgeri kota Salatiga, beserta stafnya yang telah memberi masukan dan saran saran dalam penyelesaian tesis ini. 9. Bapak Tawernussa, SH, selaku Hakim Pengadilan NEgeri kota Salatiga, beserta stafnya yang telah memberi masukan dan saran saran dalam penyelesaian tesis ini. 10. Ibu Retno Widyastuti, SH, Kepala Seksi Perkawinan dan Perceraian Dinas Pendaftaran Penduduk dan Catatan Sipil Kota Salatiga yang telah membantu memberikan saran dalam penyusunan tesis ini. 11. Bapak Prof. DR. Ali Mansyur, SH, CN, MHum, selaku tokoh Agama Islam yang telah banyak membantu memberikan masukan dalam penyusunan tesis ini. 12. Bapak Slamet Widodo, selaku pendeta Gereja IFGF GISI kasih Allah Salatiga, telah membantu untuk dapat melakukan wawancara guna penyusunan tesis ini. 13. Seluruh Responden. 14. Para Guru Besar dan staf pengajar Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro yang secara professional dan semangat pengabdian telah memberikan ilmu dan pengetahuan hokum selama penulis mengikuti pendidikan dikampus Notariat.

5 15. Seluruh karyawan dan staf tata usaha Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro Semarang atas kemudahan pengurusan administrasi kepada penulis. 16. Bapak dan Ibu tersayang, yang telah memberikan semuanya kepada penulis, memenuhi segala keinginan penulis, selalu diusahakan, terimakasih yang sedalam dalamnya atas segala nasehat, petunjuk dan berlimpahan do a tulus yang telah diberikan untuk penulis. 17. Kakak kakakku Agung Budi Wiratmoko, SE, Ariawan Eri Hapsoro, SE, dan adikku Anantyo Hari Wibowo, Sked, yang telah memberi dorongan untuk menyelesaikan pendidikan. 18. My special Silvia Iranie, SH, Mkn yang dengan setia memberi spirit dan motivasi tanpa mengenal nyerah serta dengan ketulusan hatinya membantu mengerjakan tesis ini bergantian sampai tersusunlah tesis ini. 19. Teman teman Akhir Pekan 2005 yang sudah banyak memberi saran, semangt serta dorongan kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Semoga kebaikan kalian semua dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dan semoga pertemanan dan persahabatan kita terus berlanjut sampai kapanpu dan dimanapun. 20. Dan semua pihak yang telah turut membantu dalam penyelesaian tesis ini, dan tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Akhir kata penulis berharap tesis ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan hukum pada umumnya dan hukum perkawinan pada khususnya. Semarang, Juni 2007 Penulis Adi Hendro Prasetyo, SH

6 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan, bahwa tesis ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri, dan didalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar disuatu Perguruan Tinggi dan lembaga pendidikan lainnya. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitna maupun belum, tidak diterbitkan, sumbernya dijelaskan di dalam tulisan dan daftar pustaka. Semarang, 14 Juni 2007 AD HENDRO PRASETYO, SH

7 MOTTO DAN PERSEMBAHAN MOTTO : 1. Berkaryalah selama masih ada kekuatan dari dalam diri, sebelum kekuatan itu hilang dengan sia sia oleh waktu. 2. Jadilah orang yang penuh dengan ide dan imajinasi sehingga akan dapat menghasilkan sebuah inovasi yang berguna untuk diri sendiri dan orang lain. TESIS INI KUPERSEMBAHKAN KEPADA : 1. Sujud syukurku kepada Allah SWT, yang MAha Esa, Maha Suci dan Maha Kuasa, yang telah menciptakan aku dengan segala kekurangan dan kelebihan, dan tidak dalam bentuk yang sama dengan yang lain. 2. Kedua orang tuaku Ayahanda Soeharso, dan Mama Sri Herwati yang tercinta, tersayang, bagiku diantara orang yang telah memberikan pengorbanan serta dorongan untuk aku dan keberhasilanku. 3. Ketiga saudaraku yaitu kakaku Agung Budi Wiratmoko,SE, Ariawan Eri Hapsoro, SE, dan adikku Anantyo Hari Wibowo, Sked, yang telah banyak mengisi waktu bersamaku serta dorongan untuk mnylesaikan pendidikan pasca sarjana dan telah membuat aku merasa tak sendiri untuk berbagi. 4. My Special Silvia Iranie, SH, Mkn, yang dengan setia, cinta kasih dan kesabaran yang tak terhingga telah membantu untuk mengetik tesis ini walau dengan keceriwisannya dan memberi yang terbaik untuk aku. 5. Semua teman teman angkatan Almamater Universitas Diponegoro.

8 ABSTRACT A marriage is one of events which very important for each human life. The marriage which held according to the prevailed regulation will generate the consequence of law, for example, the lawful marriage, borne child become both existing property within marriage. According to Article 2 Law N o. 1 Period 1974 is mentined that: A marriage is lawful, if it is being done accord to the jurisdiction of each religion. If Law No. 1 Period 1974 be paid attention, there is no article regulating the divergent religion marriage. Even within article 8 the character f is mentioned that: Marriage is prohibited between two having relation which by their religion or other prevailed regulation is prohibited to marry. Therefore, the divergent religion marriage shall be avoided; the author s concept for this is government need to work along with religion fugures in consctructing their each member of religious. The research was done in Salatiga, the location is selected because as according to the progress of development and the city have caused the occured society integration from various areas, ethnics and religions within any activities of life. The research menthod which used in the research is Empirical Juridical, which is a research of law by the existing fact approach by performing an observation an research in field then to be studied and analyzed based on the rule of the related legislation as reference to resolve problems. The used data is primary data that is data which obtained from field directly by using questionnaire and interview, and also secondary data in the from of literature study. Data analysis which used is qualitative analysis that the conclusion drawing is deductively. The research result which obtained: 1). The divergent religion marriage was generally carried out by the parties, after submitting a petition to the local District Court and fuethermore based on the decision is registered on local Civil Notation marriage is not according to Islam law, so that article 8 Sub f Law No. 1 Period 1974 about marriage is no longer a barrier to be held the marriage that be bent down under Islam law, so that Civil Notation Office shall receiving and noting the marriage. 2). Marriage law is emphasizing the lawful of marriage on both elements, which are; the marriage should be performed as according to terms and procedures which determined by Law (State Law) and Religion Law. It is means if the marriage is only held according to the State Regulation Stipulation without pay attention the regulation stipulations of the marriage is invalid, nevertheless conversely. Any reasons which told and however the way is done, and then as according to Article 2 clouse (1) the Marriage Law No. 1 Period 1974 of the divergent religion marriage does not be agreed and invalid. Keywords : Exsecution, Marriage, Divergent Religion.

9 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL. i HALAMAN PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii PERNYATAAN... vi MOTTO DAN PERSEMBAHAN vii ABSTRAK viii ABSTRACT.. ix DAFTAR ISI. x BAB I BAB II : PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah C. Tujuan Penelitian... 7 D. Kegunaan Penelitian... 7 : TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Umum Tentang Perkawinan 1. Pengertian Perkawinan Tentang Perkawinan Kawin Beda Agama Menurut Beberapa Agama B. Syarat Dan Larangan Perkawinan Menurut Undang- Undang Nomor 1 Tahun C. Sahnya Perkawinan Dan Akibat Hukumnya Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun Tinjauan Umum Tentang Sahnya Perkawinan Akibat Yang Ditimbulkan Dari Perkawinan D. Pelaksanaan Perkawinan Beda Agama Ditinjau Dari

10 BAB III BAB IV BAB V Undang-Undang Nomor 1 Tahun Perkawinan Beda Agama Dalam Undang-Undang Perkawinan Akibat Perkawinan Beda Agama Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun : METODE PENELITIAN 3.1. Metode Pendekatan Spesifikasi Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data Penelitian Kepustakaan Studi Lapangan Analisa Data : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Proses Perkawinan Beda Agama Akibat Hukum Perkawinan Beda Agama Ditinjau Dari Undang-Undang Nomo1 Tahun : PENUTUP 1. Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

11 DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman, Himpunan Peraturan Perundang undangan Tentang Perkawinan, Cet. 1. Jakarta : CV. Akademika Pressindo, 1986., Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Cet. 4. Jakarta : Akademika Pressindo, Adi Rianto, Metodologi Penelitian Sosial dan Hukum. Granit, Jakarta Ali, Mohammad Daud. Hukum Islam : Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum di Indonesia. Cet. 5. Jakarta : PT. RajaGrafindo Anwar, Moh. Hukum Perkawinan Dalam Islam dan pelaksanaannya Berdasarkan Undang Undang Nomor 1 Tahun Cet. 1. Bandung : PT. Alma arif Asmin. Status Perkawinan Antar Agama Ditinjau dari Undang Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun Cet. 1 Jakarta : PT. Dian Rakyay Azhary, M. Tahir. Bunga Rampai Hukum Islam. Cet. 2. jakarta : Ind Hill Co Carm, P. GO. O. dan Suharto. Kawin Campur Beda Agama dan Beda Gereja. Madang : Dioma Daliyo, J.B. et al. Pengantar Ilmu Hukum. Buku Panduan Mahasiswa. Cet. 3. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama Darmabrata, Wahyono. Tinjauan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Beserta Undang Undang dan Peraturan Pelaksanaannya. Cet. 2. Jakarta : CV. Gitama Jaya Djais, Mochammad. Hukum Harta Kekayaan Dalam Perkawinan. FH. Undip, Semarang Eoh, O. S. Perkawinan Antar Agama Dalam Teori Dan Praktek. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Gautama, S. Hukum Antar Golongan. Suatu Pengantar. Cet. 11. Jakarta : PT. Ichtiar Baru Van Hoeve

12 Gou, Giok Siong. Segi segi Hukum Peraturan Perkawinan Tjampuran. Cet. 3. Jakarta : Djambatan Hazairin. Tinjauan Mengenai Undang undang Perkawinan Nomor 1 tahun Jakarta : Tinta Mas Hilman Hadikusuma. Hukum Perkawinan Indonesia. Bandung : Mandar Maju Ichsan, Ahmad. Hukum Perkawinan Bagi Yang Beragama Islam : Suatu Tinjauan dan Ulasan Secara Sosiologi Hukum. Cet. 1. Jakarta : PT. Pradnya Paramita Indra, M. Ridwan. Hukum Perkawinan di Indonesia. Cet. 1. Jakarta : CV. Haji Masagung M. Karsayuda. Perkawinan Beda Agama. Total Media Yogyakarta. Mamudji, Sri dan Hang Rahardjo. Teknik Penyusunan Karya Tulis Ilmiah. Jakarta : Fakultas Hukum Universitas Indonesia Mohammad Rawwas Qal ahji. Ensiklopedi Fiqih Umar Bin Khattab, ra (tarj. M. Abdul Mujeib AS). PT. Raja Grafindo Perkasa. Jakarta Mulyadi. Hukum Perkawinan Indonesia. Semarang : Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Pudja, Gde, MA. Pengantar Tentang Perkawinan Menurut Hukum Hindu. Mayasari, Jakarta. Purwoto S. Gandasubrata. Tinjauan Mengenai Perkawinan Campuran dan Perkawinan Antar Agama. Makalah : Badan Pembinaan Hukum Nasional Prastowo, Hadi. Perkawinan Campuran : Sebuah Pengantar. Jakarta : UPT Prins, J. Tentang Hukum Perkawinan di Indonesia. Jakarta : Ghalia Indonesia Prodjodikoro, R. Wirjono. Hukum Perkawinan di Indonesia. Cet. 7. Bandung : Sumur Bandung Prodjohamidjojo, Martiman. Hukum Perkawinan Indonesia. Cet. 1. Jakarta : Indonesia Legal Center Publishing

13 Ramulyo, M. Idris. Hukum Perkawinan Islam : Suatu Analisa dari Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam. Cet. 2. Jakarta : Bumi Aksara Ridwn Syahrani. Seluk Beluk dan Asas Asas Hukum Perdata. Bandung : Alumni Rusli dan R. Yama. Perkawinan Antar Agama dan Permasalahannya. Bandung : Pioner Jaya Simatupang, DIAN Puji N. Bahasa Penelitian Hukum. Depok : Fakultas Hukum Universitas Indonesia Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Cet. 3. Jakarta : Universitas Indonesia (UI-Pres) Soekanto, Soerjonpo dan Sri Mamudji. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Cet. 6. Jakarta : Raja Grafindo Persada Soetojo, Prawirohamidjojo. Pluralisme Dalam Perundang undangan Perkawinan di Indonesia. Surabaya : Airlangga University Press Subekti, R. Ringkasan Tentang Hukum Keluarga dan Hukum Waris. Cet. 3. Jakarta : Intermasa Sudarsono. Hukum Perkawinan Nasional. Rineka Cipta. Jakarta Sudikno, Mertokusumo. Bunga Rampai Ilmu Hukum. Jakarta : Liberty Thalib, Sayuti. Hukum Kekeluargaan Indonesia Berlaku Bagi Umat Islam. Cet. 2. Jakarta : Universitas Indonesia Hukum Kewarisan Islam di Indonesia. Cet.7. Jakarta : Sinar Grafika Perundang undangan Indonesia. Undang Undang Tentang Perkawinan, UU Nomor 1 Tahun LN Nomor 1 Tahun 1974, TLN Nomor Peraturan Pemerintah Tentang Pelaksanaan Undang undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. PP NO. 9 Tahun 1975 LN no. 12 Tahun 1975, TLN No

14 Kitab Undang Undang Hukum Perdata (Burgerlijk Wetboek). Diterjemahkan oleh R. Subekti dan R. Tjitrosudibio. Cet. 27. Jakarta: Pradnya Paramita Majalah Hukum Varia Peradilan. Perkawinan Campuran Antar Agama. Majalah Hukum No. 45 : Garuda Metropolitan Kawin Campur Antar Agama Bagaimana Penyelesaian. Majalah Hukum No. 62 : Garuda Metropolitan Kedudukan KHI Dalam Sistem Hukum Nasional. Majalah Hukum No. 122 : Garuda Metropolitan Pengertian Yuridis Sahnya Perkawinan. Majalah Hukum No. 123 : Garuda Metropolitan Perkawinan Batal Demi Hukum. Majalah Hukum No. 154 : Garuda Metropolitan