MODUL 2 PELATIHAN PROGRAM DHI MIKE MODUL HYDRODYNAMIC FLOW MODEL (HD) PROGRAM MAGISTER TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MODUL 2 PELATIHAN PROGRAM DHI MIKE MODUL HYDRODYNAMIC FLOW MODEL (HD) PROGRAM MAGISTER TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN"

Transkripsi

1 MODUL 2 PELATIHAN PROGRAM DHI MIKE MODUL HYDRODYNAMIC FLOW MODEL (HD) PROGRAM MAGISTER TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2013

2 1. PENDAHULUAN DHI Mike merupakan salah satu perangkat lunak pemodelan hidrodinamika yang paling stabil dan lengkap. Perangkat lunak ini dikembangkan oleh DHI (Danish Hydrodynamic Institute). Salah satu modul yang disediakan oleh DHI Mike adalah modul Spectral Wave (SW) yang merupakan modul pemodelan angin-gelombang (wind-wave) yang sangat canggih Tujuan Tujuan dari penulisan Modul Tutorial Software Mike21 Basic ini adalah untuk memperkenalkan dan selanjutnya menjelaskan cara-cara pengoperasian software MIKE21 HD (Hydrodynamic Flow Model) secara umum. Modul ini akan dibagi menjadi 3 bab yaitu: 1. Pendahuluan Memberikan penjelasan umum dan tujuan dari penulisan modul pelatihan ini 2. Setting Up Model Model Setup merupakan langkah awal yang harus dilakukan sebagai persiapan sebelum program Flow Model dapat dijalankan 3. Menjalankan modul Hydrodynamic Flow Model Modul 2 Pelatihan DHI Mike 2

3 2. SETTING UP MODEL Sebelum menjalankan program Spectral Wave, sejumlah persiapan harus dilakukan pada model agar dapat dijalankan dengan sempurna, atau dikenal dengan istilah Model Setup. Untuk kasus hydrodynamic flow model, hal yang perlu dipersiapkan adalah antara lain sebagai berikut: File.mesh sebagai domain Data pasang surut yang diperoleh dari peramalan atau pengukuran lapangan 2.1. Mesh file Mesh file yang digunakan dalam modul ini adalah sama dengan file yang digunakan dalam modul 1 mengenai spectral wave. Cara-cara pembuatannya dapat mengacu pada modul 1. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 3

4 2.2. Data Pasang Surut Data pasang surut yang akan digunakan dapat diperoleh dari hasil pengukuran di lapangan atau peramalan pasang surut. Data pasang surut ini pertama-tama perlu dimasukkan ke dalam modul time series di Mike. Sebagai contoh, berikut terlihat suatu data pasang surut jam-jaman yang diperoleh dari peramalan. Copy data elevasi muka air tersebut untuk selanjutnya dimasukkan ke dalam modul time series Mike. Kemudian buka program Mike dan klik New File seperti pada gambar dan pilih modul Time Series (.dfs0). Modul 2 Pelatihan DHI Mike 4

5 Pilih New Blank Time Series untuk membuat time series yang kita inginkan. Masukkan property yang kita inginkan, seperti start time dan time step, kemudian data yang ingin ditampilkan. Dalam hal ini data yang akan ditampilkan adalah data time series elevasi muka air dengan type: Water Level dan unit dalam meter. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 5

6 Setelah file property cocok dengan kebutuhan, tekan OK dan akan muncul window dengan beberapa kolom di sisi kanan sesuai dengan file properties yang telah dimasukkan sebelumnya. Kolom kosong ini kemudian akan dimasukkan data pasang surut kita dengan copy dan paste di kolom yang kosong. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 6

7 Setelah data dimasukkan, akan muncul grafik di sisi kiri dari window ini. Data pasang surut siap untuk digunakan dalam proses selanjutnya. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 7

8 3. MENJALANKAN MODUL HYDRODYNAMIC FLOW MODEL Setelah model siap, modul flow model dapat dijalankan. Buka kembali opsi New File dan pilih product Mike 21 dan modul Flow Model FM. Tampilan default dari flow model FM adalah sebagai berikut, mirip dengan modul spectral wave yang telah dibahas di modul 1. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 8

9 Proses yang dilakukan di modul Flow Model FM ini mirip dengan apa yang telah dilakukan di modul spectral wave, yaitu pertama-tama load mesh file yang telah disiapkan sebelumnya seperti berikut. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 9

10 Atur time yang diinginkan. Waktu pemodelan yang akan dilakukan harus cocok dengan data pasang surut yang kita miliki sehingga dalam pengaturan time harus melihat pada data pasut yang kita punya. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 10

11 Pada opsi module selection, tersedia beberapa opsi yang dapat dipilih seperti transport dan particle tracking. Ini akan dibutuhkan untuk modul berikutnya yaitu sedimentasi. Untuk modul pemodelan arus, pilih modul hydrodynamic dan lanjutkan ke step berikutnya. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 11

12 Masukkan boundary condition yang ada dengan data pasut yang telah disiapkan sebleumnya. Type boundary yang dimasukkan adalah Specified Level karena kita memiliki data water level. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 12

13 Pilih format yang diinginkan yaitu Varying in Time, Constant Along Boundary karena kita memiliki data yang berubah terhadap waktu namun konstan di sepanjang boundary. Kemudian select data time series yang telah disiapkan sebelumnya. Jangan lupa memilih item yang tepat dalam hal ini untuk boundary selatan, pilih item selatan. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 13

14 Setelah boundary condition siap, buat pula file output pada opsi output. Output yang dipilih adalah format Area, kemudian buat output file. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 14

15 Pilih output items yang diinginkan, dalam hal ini yang dibutuhkan adalah current speed dan current direction. Jangan lupa untuk mengecheck output items yang diinginkan. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 15

16 Modul Hydrodynamic Flow Model siap untuk dijalankan. Modul 2 Pelatihan DHI Mike 16

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN BAB IV METODE PENELITIAN A. Studi Literatur Sumber referensi yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini berasal dari jurnal-jurnal yang berkaitan dengan topik penelitian. Jurnal-jurnal yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN BAB IV METODE PENELITIAN A. Studi Literatur Sumber referensi yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini berasal dari jurnal-jurnal yang berkaitan dengan topik penelitian. Jurnal-jurnal yang berkaitan

Lebih terperinci

Untuk mengkaji perilaku sedimentasi di lokasi studi, maka dilakukanlah pemodelan

Untuk mengkaji perilaku sedimentasi di lokasi studi, maka dilakukanlah pemodelan BAB IV PEMODELAN MATEMATIKA PERILAKU SEDIMENTASI 4.1 UMUM Untuk mengkaji perilaku sedimentasi di lokasi studi, maka dilakukanlah pemodelan matematika dengan menggunakan bantuan perangkat lunak SMS versi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pengumpulan Data Dalam suatu penelitian perlu dilakukan pemgumpulan data untuk diproses, sehingga hasilnya dapat digunakan untuk analisis. Pengadaan data untuk memahami

Lebih terperinci

Pemodelan Perubahan Morfologi Pantai Akibat Pengaruh Submerged Breakwater Berjenjang

Pemodelan Perubahan Morfologi Pantai Akibat Pengaruh Submerged Breakwater Berjenjang JURNAL POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1 Pemodelan Perubahan Morfologi Pantai Akibat Pengaruh Submerged Breakwater Berjenjang Azhar Ghipari, Suntoyo, Haryo Dwito Armono Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi

Lebih terperinci

MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE

MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE Modul tutorial ini dibuat untuk memberi panduan kepada siswa mengenai pengolahan data hasil pengukuran (survey) di program software Minescape.

Lebih terperinci

Analisa Perubahan Kualitas Air Akibat Pembuangan Lumpur Sidoarjo Pada Muara Kali Porong

Analisa Perubahan Kualitas Air Akibat Pembuangan Lumpur Sidoarjo Pada Muara Kali Porong JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 Analisa Perubahan Kualitas Air Akibat Pembuangan Lumpur Sidoarjo Pada Muara Kali Porong Gita Angraeni (1), Suntoyo (2), dan

Lebih terperinci

Studi Perencanaan Alur Pelayaran Optimal Berdasarkan Hasil Pemodelan Software SMS-8.1 di Kolong Bandoeng, Belitung Timur

Studi Perencanaan Alur Pelayaran Optimal Berdasarkan Hasil Pemodelan Software SMS-8.1 di Kolong Bandoeng, Belitung Timur Reka Racana Jurusan Teknik Sipil Itenas Vol. 3 No. 1 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Maret 2017 Studi Perencanaan Alur Pelayaran Optimal Berdasarkan Hasil Pemodelan Software SMS-8.1 di Kolong

Lebih terperinci

PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA

PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA DISUSUN OLEH Heron Surbakti dan Tim Assisten Praktikum Oseanografi Fisika LABORATORIUM OSEANOGRAFI PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir

BAB III METODOLOGI. 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir BAB III METODOLOGI III - 1 BAB III METODOLOGI 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir Langkah-langkah secara umum yang dilakukan dalam penyusunan Tugas Akhir ini dapat dilihat pada diagram alir

Lebih terperinci

Simulasi Pola Arus Dua Dimensi Di Perairan Teluk Pelabuhan Ratu Pada Bulan September 2004

Simulasi Pola Arus Dua Dimensi Di Perairan Teluk Pelabuhan Ratu Pada Bulan September 2004 Simulasi Pola Arus Dua Dimensi Di Perairan Teluk Pelabuhan Ratu Pada Bulan September 2004 R. Bambang Adhitya Nugraha 1, Heron Surbakti 2 1 Pusat Riset Teknologi Kelautan-Badan (PRTK), Badan Riset Kelautan

Lebih terperinci

BAB IV LANGKAH PEMODELAN DI SACS. Gambar Tampilan awal SACS dan new model options

BAB IV LANGKAH PEMODELAN DI SACS. Gambar Tampilan awal SACS dan new model options BAB IV LANGKAH PEMODELAN DI SACS Langkah pemodelan struktur dengan menggunakan program SACS : A. Precede Model SACS menyediakan pemodelan struktur yang disebut precede. Untuk menggunakan fasilitas ini,

Lebih terperinci

INSTALASI JARAK JAUH

INSTALASI JARAK JAUH INSTALASI JARAK JAUH 1. Buka Windows Explorer, pada drive C:\ klik File pilih New kemudian Folder 2. Beri nama Packages kemudian Sharing File tersebut... 3. Kemudian Copy-kan master apa saja yang ingin

Lebih terperinci

STUDI KERENTANAN EKOSISTEM TERUMBU KARANG BERDASARKAN PEMODELAN TRANSPORTASI SEDIMEN DI TELUK BUNGUS, SUMATERA BARAT

STUDI KERENTANAN EKOSISTEM TERUMBU KARANG BERDASARKAN PEMODELAN TRANSPORTASI SEDIMEN DI TELUK BUNGUS, SUMATERA BARAT STUDI KERENTANAN EKOSISTEM TERUMBU KARANG BERDASARKAN PEMODELAN TRANSPORTASI SEDIMEN DI TELUK BUNGUS, SUMATERA BARAT Ibnu Faizal 1 dan Nita Yuanita 2 Program Studi Magister Teknik Kelautan Fakultas Teknik

Lebih terperinci

PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA

PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA PENUNTUN PRAKTIKUM OSEANOGRAFI FISIKA DISUSUN OLEH Heron Surbakti dan Tim Assisten Praktikum Oseanografi Fisika LABORATORIUM OSEANOGRAFI PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT

MICROSOFT POWERPOINT MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa

Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa G174 Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa Muhammad Ghilman Minarrohman, dan Danar Guruh Pratomo Departemen Teknik Geomatika, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,

Lebih terperinci

PEMETAAN ARUS DAN PASUT LAUT DENGAN METODE PEMODELAN HIDRODINAMIKA DAN PEMANFAATANNYA DALAM ANALISIS PERUBAHAN GARIS PANTAI TUGAS AKHIR

PEMETAAN ARUS DAN PASUT LAUT DENGAN METODE PEMODELAN HIDRODINAMIKA DAN PEMANFAATANNYA DALAM ANALISIS PERUBAHAN GARIS PANTAI TUGAS AKHIR PEMETAAN ARUS DAN PASUT LAUT DENGAN METODE PEMODELAN HIDRODINAMIKA DAN PEMANFAATANNYA DALAM ANALISIS PERUBAHAN GARIS PANTAI (STUDI KASUS : PESISIR MUARA GEMBONG, KABUPATEN BEKASI, JAWA BARAT) TUGAS AKHIR

Lebih terperinci

Lampiran D Rancang Bangun Microsoft Windows Server 2003 Enterprise Edition

Lampiran D Rancang Bangun Microsoft Windows Server 2003 Enterprise Edition Lampiran D Rancang Bangun Microsoft Windows Server 2003 Enterprise Edition Sistem yang diperlukan: Spesifikasi minimum komputer untuk instalasi Windows Server 2003 CD-ROM Drive Master Windows Server 2003

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS PERAMALAN GARIS PANTAI

BAB V ANALISIS PERAMALAN GARIS PANTAI 80 BAB V ANALISIS PERAMALAN GARIS PANTAI 5.1 Tinjauan Umum Bagian hilir muara Kali Silandak mengalami relokasi dan menjadi satu dengan Kali Jumbleng yang menyebabkan debit hilirnya menjadi lebih besar

Lebih terperinci

STUDI DAMPAK REKLAMASI DI KAWASAN KENJERAN DENGAN PENEKANAN PADA POLA ARUS DAN TRANSPOR SEDIMEN

STUDI DAMPAK REKLAMASI DI KAWASAN KENJERAN DENGAN PENEKANAN PADA POLA ARUS DAN TRANSPOR SEDIMEN STUDI DAMPAK REKLAMASI DI KAWASAN KENJERAN DENGAN PENEKANAN PADA POLA ARUS DAN TRANSPOR SEDIMEN Achmadi BAMBANG *1, Kriyo SAMBODHO 2,SUNTOYO 3 1 Mahasiswa Jurusan Teknik Kelautan FTK-ITS 2 Dosen Jurusan

Lebih terperinci

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM TUJUAN : Mahasiswa mampu menguasai dan memahami penggunaan logika selection dan looping di Visual Basic.Net dengan implementasi pada Form dan object. Materi : Selection

Lebih terperinci

BAB IV SIMULASI MODEL TUMPAHAN MINYAK (MoTuM) RISK ANALYSIS FLOWCHART Bagan Alir Analisis Resiko

BAB IV SIMULASI MODEL TUMPAHAN MINYAK (MoTuM) RISK ANALYSIS FLOWCHART Bagan Alir Analisis Resiko BAB IV SIMULASI MODEL TUMPAHAN MINYAK (MoTuM) 4.1. Metodologi Untuk mendapatkan hasil dari analisis resiko (risk analysis), maka digunakan simulasi model tumpahan minyak. Simulasi diperoleh melalui program

Lebih terperinci

. PERENCANAAN SISTEM PERLINDUNGAN PANTAI KENDAL (SHORE PROTECTION SYSTEM PLANNING OF KENDAL)

. PERENCANAAN SISTEM PERLINDUNGAN PANTAI KENDAL (SHORE PROTECTION SYSTEM PLANNING OF KENDAL) . PERENCANAAN SISTEM PERLINDUNGAN PANTAI KENDAL (SHORE PROTECTION SYSTEM PLANNING OF KENDAL) Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Akademis Dalam Menyelesaikan Pendidikan Sarjana Strata 1 Jurusan Sipil

Lebih terperinci

PERMODELAN POLA ARUS LAUT DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE SMS 8.0 DAN 8.1 DI PERAIRAN CIREBON, JAWA BARAT

PERMODELAN POLA ARUS LAUT DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE SMS 8.0 DAN 8.1 DI PERAIRAN CIREBON, JAWA BARAT PERMODELAN POLA ARUS LAUT DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE SMS 8.0 DAN 8.1 DI PERAIRAN CIREBON, JAWA BARAT Rizqi Ayu Farihah (26020212130044) Prodi Oseanografi Jurusan Ilmu Kelautan FPIK UNDIP Jl. Prof. Soedarto,

Lebih terperinci

Langkah-langkah CEDAS NEMOS

Langkah-langkah CEDAS NEMOS Langkah-langkah CEDAS NEMOS Basic data yang diperlukan : 1. Data Time Series gelombang 1 tahun 2. Data Batimetri Format XYZ (ASCII) (sudah digabung dengan Topografi) 3. Data Shoreline Format XY Pairs File

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN PEMBANGUNAN INDEKS KERENTANAN PANTAI

MODUL PELATIHAN PEMBANGUNAN INDEKS KERENTANAN PANTAI MODUL PELATIHAN PEMBANGUNAN INDEKS KERENTANAN PANTAI Modul Pengolahan Data Rata-rata Tunggang Pasut Disusun oleh : Asyari Adisaputra 2010 Pendahuluan Pasang surut laut merupakan suatu fenomena pergerakan

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

Pemodelan Aliran Permukaan 2 D Pada Suatu Lahan Akibat Rambatan Tsunami. Gambar IV-18. Hasil Pemodelan (Kasus 4) IV-20

Pemodelan Aliran Permukaan 2 D Pada Suatu Lahan Akibat Rambatan Tsunami. Gambar IV-18. Hasil Pemodelan (Kasus 4) IV-20 Gambar IV-18. Hasil Pemodelan (Kasus 4) IV-2 IV.7 Gelombang Menabrak Suatu Struktur Vertikal Pemodelan dilakukan untuk melihat perilaku gelombang ketika menabrak suatu struktur vertikal. Suatu saluran

Lebih terperinci

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer OpenOffice Writer Writer adalah bagian dari OpenOffice.org yang digunakan sebagai aplikasi pengolah kata. Kegiatan kegiatan pengolahan kata berupa pembuatan laporan, penulisan proposal, pembuatan surat,

Lebih terperinci

3. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April Oktober 2011 meliputi

3. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April Oktober 2011 meliputi 3. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April Oktober 2011 meliputi penyusunan basis data, pemodelan dan simulasi pola sebaran suhu air buangan

Lebih terperinci

PEMODELAN SEBARAN TUMPAHAN MINYAK DI ALUR PELAYARAN BARAT SURABAYA

PEMODELAN SEBARAN TUMPAHAN MINYAK DI ALUR PELAYARAN BARAT SURABAYA PEMODELAN SEBARAN TUMPAHAN MINYAK DI ALUR PELAYARAN BARAT SURABAYA Khomsin 1 and Muhammad Maulana Ardi 2 1,2 Departemen Teknik Geomatika, FTSLK-ITS, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya, 60111, Indonesia e-mail:

Lebih terperinci

Studi Laju Sedimentasi Akibat Dampak Reklamasi Di Teluk Lamong Gresik

Studi Laju Sedimentasi Akibat Dampak Reklamasi Di Teluk Lamong Gresik JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 Studi Laju Sedimentasi Akibat Dampak Reklamasi Di Teluk Lamong Gresik Fiqyh Trisnawan W 1), Widi A. Pratikto 2), dan Suntoyo

Lebih terperinci

MICROSOFT POWER POINT

MICROSOFT POWER POINT MICROSOFT POWER POINT I. PENDAHULUAN Microsoft Power Point adalah suatu software yang menyediakan fasilitas yang dapat membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah.

Lebih terperinci

PEMBUATAN NETWORK DATABASE

PEMBUATAN NETWORK DATABASE NETWORK ANALYST NETWORK ANALYSIS Jaringan (network) biasa dianggap sebagai suatu akses arus, dimana banyak kenyataan di muka bumi pergerakan atau arus secara logis hanya dapat melalui jaringan tersebut.

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN BAB IV METODE PENELITIAN A. Materi Penelitian Penelitian ini meneliti tentang perilaku sambungan interior balok-kolom pracetak, dengan benda uji balok T dan kolom persegi, serta balok persegi dan kolom

Lebih terperinci

PRESENTASI SEMINAR TUGAS AKHIR

PRESENTASI SEMINAR TUGAS AKHIR PRESENTASI SEMINAR TUGAS AKHIR OLEH : FIQYH TRISNAWAN WICAKSONO 4309 100 073 Dosen Pembimbing: Prof. Ir. Widi Agus Pratikto, M.Sc, Ph.D NIP. 195308161980031004 Dan Suntoyo, ST., M.Eng, Ph.D. NIP. 197107231995121001

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem dan Informasi Arti sistem : 1. Seperangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu tatalitas. 2. Susunan yang teratur dari pandangan,

Lebih terperinci

STUDI PERBANDINGAN SIMULASI MODEL FLOW MODEL FM DAN ADCIRC TERHADAP POLA ARUS PASUT PERAIRAN TELUK LEMBAR LOMBOK

STUDI PERBANDINGAN SIMULASI MODEL FLOW MODEL FM DAN ADCIRC TERHADAP POLA ARUS PASUT PERAIRAN TELUK LEMBAR LOMBOK JURNAL OSEANOGRAFI. Volume 4, Nomor 1, Tahun 2015, Halaman 206-214 Online di : http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jose STUDI PERBANDINGAN SIMULASI MODEL FLOW MODEL FM DAN ADCIRC TERHADAP POLA ARUS

Lebih terperinci

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software toko, silakan dobel klik installer dari software toko. Ikuti wizard yang ada.

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software toko, silakan dobel klik installer dari software toko. Ikuti wizard yang ada. SOFTWARE TOKO Software toko adalah perangkat lunak yang diprogram guna keperluan manajemen di toko yang meliputi manajemen stok, pelanggan, suplier, transaksi pembelian dan transaksi penjualan, cetak nota

Lebih terperinci

BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS

BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS 50 BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS TUJUAN 1. Mengetahui tentang Open Office.org Impress 2. Mengetahui Cara Pembuatan Slide Presentasi di Open Office.org Impress 3. Mengetahui Cara Pembuatan Slide Animasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir

BAB III METODOLOGI 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir BAB III METODOLOGI 3.1 Diagram Alir Penyusunan Laporan Tugas Akhir Langkah-langkah yang dilakukan dalam penyusunan Tugas Akhir dapat dilihat pada diagram alir berikut: 74 dengan SMS Gambar 3.1 Diagram

Lebih terperinci

Gambar 8. Peta lokasi penelitian

Gambar 8. Peta lokasi penelitian 22 III. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di sekitar Pantai Kelapa Rapat Kabupaten Pesawaran. Seperti pada gambar 8 berikut ini : Gambar 8. Peta lokasi penelitian 23

Lebih terperinci

MENGORGANISASIKAN OBJEK GAMBAR

MENGORGANISASIKAN OBJEK GAMBAR MENGORGANISASIKAN OBJEK GAMBAR Setelah objek yang Anda buat siap, ia masih perlu diorganisasikan agar terbentuk sebuah artwork yang terpadu. Pengorganisasian objek dapat meliputi penataan posisi, letak

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN BAB IV METODE PENELITIAN A. Studi Literatur Penelitian ini mengambil sumber dari jurnal-jurnal pendukung kebutuhan penelitian. Jurnal yang digunakan berkaitan dengan pengaruh gerusan lokal terhdadap perbedaan

Lebih terperinci

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software toko, silakan dobel klik installer dari software toko. Ikuti wizard yang ada.

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software toko, silakan dobel klik installer dari software toko. Ikuti wizard yang ada. SOFTWARE TOKO Software toko adalah perangkat lunak yang diprogram guna keperluan manajemen di toko yang meliputi manajemen stok, pelanggan, suplier, transaksi pembelian dan transaksi penjualan, cetak nota

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penerapan model arus pada saluran terbuka pada bagian hulu dan hilir

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penerapan model arus pada saluran terbuka pada bagian hulu dan hilir 17 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Model Hidrodinamika Penerapan model arus pada saluran terbuka pada bagian hulu dan hilir seperti yang telah diterapkan pada Van Rijn (1987) bertujuan untuk menguji

Lebih terperinci

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software minimarket, silakan dobel klik installer dari software minimarket. Ikuti wizard yang ada.

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software minimarket, silakan dobel klik installer dari software minimarket. Ikuti wizard yang ada. SOFTWARE MINIMARKET Software Minimarket adalah program aplikasi komputer untuk minimarket yang terdiri dari berbagai modul, seperti modul inventori barang, pembelian, penjualan, cetak nota, laporan-laporan

Lebih terperinci

7. Daftar Pustaka. Mellor, G.L., 2004, User Guide for a Three-Dimensional: primitive equation, numerical ocean model, Princeton University.

7. Daftar Pustaka. Mellor, G.L., 2004, User Guide for a Three-Dimensional: primitive equation, numerical ocean model, Princeton University. 7. Daftar Pustaka Ali, M.,Hadi, S., Mihardja, D.K., 1994, Pasang Surut Laut. Diktat Kuliah Pasang Surut Laut Jurusan Geofisika dan Meteorologi, Institut Teknologi Bandung. Arzhenta, Aldy, 1999, Studi Penyusunan

Lebih terperinci

STUDI PARAMETER OSEANOGRAFI DI PERAIRAN SELAT MADURA KABUPATEN BANGKALAN

STUDI PARAMETER OSEANOGRAFI DI PERAIRAN SELAT MADURA KABUPATEN BANGKALAN STUDI PARAMETER OSEANOGRAFI DI PERAIRAN SELAT MADURA KABUPATEN BANGKALAN Aries Dwi Siswanto, Wahyu Andy Nugraha Program Studi Ilmu Kelautan Universitas Trunojoyo Madura email: ariesdwisiswanto@yahoo.co.id

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. data dan pengolahannya. Dalam tahap awal ini disusun hal-hal penting untuk. mengefektifkan waktu dan kegiatan yang dilakukan.

III. METODE PENELITIAN. data dan pengolahannya. Dalam tahap awal ini disusun hal-hal penting untuk. mengefektifkan waktu dan kegiatan yang dilakukan. III. METODE PENELITIAN 3.1. Tahap Persiapan Tahap persiapan merupakan rangkaian kegiatan sebelum memulai pengumpulan data dan pengolahannya. Dalam tahap awal ini disusun hal-hal penting untuk mengefektifkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pemodelan Hidrodinamika Arus dan Pasut Di Muara Gembong

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pemodelan Hidrodinamika Arus dan Pasut Di Muara Gembong BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pemodelan Hidrodinamika Arus dan Pasut Di Muara Gembong Pemodelan ini menghasilkan dua model yaitu model uji sensitifitas dan model dua musim. Dalam model uji sensitifitas

Lebih terperinci

penjualan biasa tanpa resep.

penjualan biasa tanpa resep. SOFTWARE APOTEK Software apotek adalah program aplikasi komputer untuk manajemen di apotek atau apotek obat yang digunakan untuk membantu manajemen stok obat atau dagangan lain, manajemen database pelanggan,

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Pola Arus dan Laju Sedimentasi Terhadap Perubahan

Analisis Pengaruh Pola Arus dan Laju Sedimentasi Terhadap Perubahan TUGAS AKHIR Analisis Pengaruh Pola Arus dan Laju Sedimentasi Terhadap Perubahan Batimetri di Perairan Teluk Tomini Zuriati achmad 4307100048 LATAR BELAKANG Teluk Tomini merupakan salah satu teluk terbesar

Lebih terperinci

Membuat Custom CD/DVD Instalasi Windows XP

Membuat Custom CD/DVD Instalasi Windows XP Membuat Custom CD/DVD Instalasi Windows XP Di Tulis kembali oleh Turmudi dari tulisan Gus Adit pada 18 February 2010 Setelah beberapa hari ini Dunia Komputer membahas tentang jaringan, saya selingi dulu

Lebih terperinci

PEMODELAN KECEPATAN MOTOR DC DENGAN SIMULINK

PEMODELAN KECEPATAN MOTOR DC DENGAN SIMULINK PEMODELAN KECEPATAN MOTOR DC DENGAN SIMULINK Model Fisik Motor DC Parameter Fisik moment of inertia of the rotor (J) = 0.01 kg.m^2/s^2 damping ratio of the mechanical system (b) = 0.1 Nms electromotive

Lebih terperinci

PANDUAN SOFTWARE TOKO BUKU (STBA)

PANDUAN SOFTWARE TOKO BUKU (STBA) PANDUAN SOFTWARE TOKO BUKU (STBA) SOFTWARE TOKO BUKU Software Toko Buku adalah perangkat lunak komputer untuk kubutuhan toko buku yang terdiri berbagai menu yang biasa dibutuhkan dalam toko buku. INSTALASI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tahap Persiapan Tahap persiapan adalah serangkaian kegiatan sebelum memulai tahap pengumpulan data dan pengolahan data. Dalam tahap awal ini disusun hal-hal penting yang

Lebih terperinci

TUTORIAL MAIL MERGE DENGAN MS.OFFICE 2007 & MS.EXCEL 2007

TUTORIAL MAIL MERGE DENGAN MS.OFFICE 2007 & MS.EXCEL 2007 TUTORIAL MAIL MERGE DENGAN MS.OFFICE 2007 & MS.EXCEL 2007 by goji (gojigeje@gmail.com) :D Fasilitas mail merge akan sangat membantu, contohnya ketika kita mau bikin undangan, dengan banyak nama penerima

Lebih terperinci

MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO

MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO 1 MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO Setelah program terinstall dengan sempurna, kini saat bagi anda untuk konsentrasi merekam Tutorial yang akan dibuat. Namun sebelum itu, anda

Lebih terperinci

3. Mengapa dengan Powerpoint?

3. Mengapa dengan Powerpoint? Membuat Bahan Ajar Berbasis ICT Memakai PowerPoint Oleh : Arif Kristanta A. Pendahuluan Dalam PP nomor 19 tahun 2005 Pasal 20, diisyaratkan bahwa guru diharapkan mengembangkan materi pembelajaran, yang

Lebih terperinci

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title MODUL III VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title B. TEORI dan PRAKTEK Animasi Motion/grafics 1. Animasi Position Animasi position disebut

Lebih terperinci

LAMPIRAN PEMBUATAN SIMULASI RUMAH TURBIN VORTEX. 1. Pembuatan model CAD digambar pada Software SolidWorks 2010.

LAMPIRAN PEMBUATAN SIMULASI RUMAH TURBIN VORTEX. 1. Pembuatan model CAD digambar pada Software SolidWorks 2010. LAMPIRAN PEMBUATAN SIMULASI RUMAH TURBIN VORTEX 1. Pembuatan model CAD digambar pada Software SolidWorks 2010. 10 00 m m Tiga Variasi Diameter Lubang Buang : D 1outlet = 90mm D 2outlet = 75mm D 3outlet

Lebih terperinci

Modul Praktikum WEKA. Pembaca modul ini diasumsikan telah mengerti dasar-dasar datamining.

Modul Praktikum WEKA. Pembaca modul ini diasumsikan telah mengerti dasar-dasar datamining. Modul Praktikum WEKA Yudi Wibisono (e: yudi@upi.edu ); t: @yudiwbs Ilmu Komputer Universitas Pendidikan Indonesia (cs.upi.edu) Versi BETA : Oktober 2013 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/3.0/

Lebih terperinci

Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa

Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa JURNAL TEKNIK ITS Vol. 6 No. 2, (2017) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) G-172 Simulasi Arus dan Distribusi Sedimen secara 3 Dimensi di Pantai Selatan Jawa Muhammad Ghilman Minarrohman, dan Danar Guruh

Lebih terperinci

PEMODELAN EROSI SEDIMENTASI DI PERAIRAN SEKITAR LOKASI PLTU DAN PLTGU GRESIK

PEMODELAN EROSI SEDIMENTASI DI PERAIRAN SEKITAR LOKASI PLTU DAN PLTGU GRESIK PEMODELAN EROSI SEDIMENTASI DI PERAIRAN SEKITAR LOKASI PLTU DAN PLTGU GRESIK TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar magister dari Institut Teknologi Bandung Oleh : Maria Widiastuty

Lebih terperinci

adalah jenis-jenis tombol-tombol (buttons) yang dipakai di dalam system ini : Gambar 4.63 : Tombol ruler

adalah jenis-jenis tombol-tombol (buttons) yang dipakai di dalam system ini : Gambar 4.63 : Tombol ruler 159 Selain alat Bantu (tool) seperti yang telah disebutkan di atas, ada juga tomboltombol (buttons) yang berfungsi untuk melakukan beberapa analisis peta. Di bawah ini adalah jenis-jenis tombol-tombol

Lebih terperinci

Gambar 3. 1 Wilayah Sungai Cimanuk (Sumber : Laporan Akhir Supervisi Bendungan Jatigede)

Gambar 3. 1 Wilayah Sungai Cimanuk (Sumber : Laporan Akhir Supervisi Bendungan Jatigede) 45 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini direncanakan di wilayah anak anak sungai Cimanuk, yang akan dianalisis potensi sedimentasi yang terjadi dan selanjutnya dipilih

Lebih terperinci

Kata kunci : Arus Pasang Surut, Model Hidrodinamika, Pantai Takalar dan Pantai Makassar

Kata kunci : Arus Pasang Surut, Model Hidrodinamika, Pantai Takalar dan Pantai Makassar ANALISIS POLA ARUS PASANG SURUT DI SEPANJANG PERAIRAN TAKALAR- MAKASSAR Abd. Rahman 1, Sakka 2, Muh. Alimuddin Hamzah 3, Paharuddin 4 e-mail : abdrahmanabdur@gmail.com Jurusan Fisika Program Studi Geofisika

Lebih terperinci

Tutorial ANSYS Design Modeler

Tutorial ANSYS Design Modeler Tutorial ANSYS Design Modeler Feb 9 Posted by MechanicalBrothers Salah satu langkah dalam pemodelan masalah rekayasa menggunakan metode elemen hingga dengan ANSYS, adalah membangun bentuk geometri benda

Lebih terperinci

BAB IV. Persiapan Data. Model Matematik. Analisa Hasil Simulasi. Basis Data. Peramalan. Display Hasil

BAB IV. Persiapan Data. Model Matematik. Analisa Hasil Simulasi. Basis Data. Peramalan. Display Hasil BAB IV 4. DESAIN BASIS DATA 4.1. Sistem Basis Data Arus dan Pasang Surut Basis data arus dan pasang surut di Indonesia di desain untuk menyimpan dan mengolah data arus dan pasang surut, baik hasil dari

Lebih terperinci

Bab III METODOLOGI PENELITIAN. Diagram alur perhitungan struktur dermaga dan fasilitas

Bab III METODOLOGI PENELITIAN. Diagram alur perhitungan struktur dermaga dan fasilitas Bab III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Diagram Alur Diagram alur perhitungan struktur dermaga dan fasilitas Perencanaan Dermaga Data Lingkungan : 1. Data Topografi 2. Data Pasut 3. Data Batimetri 4. Data Kapal

Lebih terperinci

Cara mendownload program SoMachine Basic ke PLC M221 menggunakan SD Card

Cara mendownload program SoMachine Basic ke PLC M221 menggunakan SD Card Cara mendownload program SoMachine Basic ke PLC M221 menggunakan SD Card What is the purpose Mengerti cara mendownload program SoMachine Basic menggunakan SDcard ke PLC M221 What units are related 1. PLC

Lebih terperinci

Autoplay Media Studio

Autoplay Media Studio 2013 Autoplay Media Studio Donny kurniawan X-TKJ1 10/29/2013 A. Tujuan - Mengetahui fungsi dan tujuan software Autoplay Media Studio. - Dapat mengoperasikan Autoplay Media Studio. - Dapat membuat sebuah

Lebih terperinci

6. Jika langkah di atas dijalankan dengan benar, user akan masuk ke halaman login seperti gambar di bawah

6. Jika langkah di atas dijalankan dengan benar, user akan masuk ke halaman login seperti gambar di bawah Cara menjalankan program 1. Install WAMP Server atau XAMPP Server dan jalankan. (klik link untuk melihat cara install) 2. Install browser, dapat menggunakan Firefox, Chrome, atau browser yang lain (pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi Program Simulasi. mengevaluasi program simulasi adalah sebagai berikut :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi Program Simulasi. mengevaluasi program simulasi adalah sebagai berikut : BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Program Simulasi Dari keseluruhan perangkat lunak yang dibuat pada skripsi ini akan dilakukan implementasi untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan simulasi

Lebih terperinci

Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut:

Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut: MODUL 2 GEOSTATISTIK A. TUJUAN Tujuan praktikum ini adalah sebagai berikut: 1. Praktikan dapat membuat data membuat data yang dapat dibaca oleh perangkat lunak SGeMS 2. Praktikan dapat menginput dan menampilkan

Lebih terperinci

PENENTUAN POLA TRANSPORT SEDIMENT DENGAN MIKE 21 (CONTOH KASUS PANTAI LAMPU SATU KABUPATEN MERAUKE PAPUA)

PENENTUAN POLA TRANSPORT SEDIMENT DENGAN MIKE 21 (CONTOH KASUS PANTAI LAMPU SATU KABUPATEN MERAUKE PAPUA) PENENTUAN POLA TRANSPORT SEDIMENT DENGAN MIKE 21 (CONTOH KASUS PANTAI LAMPU SATU KABUPATEN MERAUKE PAPUA) Muhammad Imran Haerik Mahasiswa S1 Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Jl. Poros

Lebih terperinci

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software penjualan, silakan dobel klik installer dari software penjualan. Ikuti wizard yang ada.

INSTALASI Untuk melakukan instalasi software penjualan, silakan dobel klik installer dari software penjualan. Ikuti wizard yang ada. SOFTWARE PENJUALAN DAN SERVICE Software penjualan dan Service adalah suatu program komputer untuk manajemen dan transaksi penjualan barang di toko. Terdiri dari berbagai menu yang umum seperti manajemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS IV.1 Uji Sensitifitas Model Uji sensitifitas dilakukan dengan menggunakan 3 parameter masukan, yaitu angin (wind), kekasaran dasar laut (bottom roughness), serta langkah waktu

Lebih terperinci

Instalasi Visual Studio 2008 Profesional(64 dan 32 bit) di windows 7

Instalasi Visual Studio 2008 Profesional(64 dan 32 bit) di windows 7 Instalasi Visual Studio 2008 Profesional(64 dan 32 bit) di windows 7 Tutorial kali ini saya akan menjabarkan tentang cara instalasi salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan untuk melakukan pengembangan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Daerah Penelitian Kecamatan Muara Gembong merupakan daerah pesisir di Kabupaten Bekasi yang berada pada zona 48 M (5 0 59 12,8 LS ; 107 0 02 43,36 BT), dikelilingi oleh perairan

Lebih terperinci

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu:

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu: Macromedia Flash 8 Macromedia flash 8 ialah sebuah software yang memiliki banyak fungsi. Selain digunakan untuk membuat animasi kartun program atau software ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi

Lebih terperinci

KAJIAN KARAKTERISTIK LONGSHORE CURRENT PADA PERAIRAN SEKITAR BANGUNAN JETTY DI PANTAI KEJAWANAN CIREBON

KAJIAN KARAKTERISTIK LONGSHORE CURRENT PADA PERAIRAN SEKITAR BANGUNAN JETTY DI PANTAI KEJAWANAN CIREBON JURNAL OSEANOGRAFI. Volume 6, Nomor 1, Tahun 2017, Halaman 144 150 Online di : http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jose KAJIAN KARAKTERISTIK LONGSHORE CURRENT PADA PERAIRAN SEKITAR BANGUNAN JETTY

Lebih terperinci

Publikasi System Dynamics TUTORIAL POWERSIM. Oleh: Teten W. Avianto.

Publikasi System Dynamics TUTORIAL POWERSIM. Oleh: Teten W. Avianto. Publikasi System Dynamics TUTORIAL POWERSIM Oleh: Teten W. Avianto E-mail : info@lablink.or.id Http://www.lablink.or.id I. SOFTWARE UNTUK SIMULASI MODEL SYSTEM DYNAMICS Software yang didisain untuk membuat

Lebih terperinci

File Scavenger Data Recovery

File Scavenger Data Recovery File Scavenger Data Recovery Bab 6 File Scavenger Data Recovery Software terakhir untuk menyelamatkan data yang akan dibahas di dalam buku ini adalah File Scavenger Data Recovery. Anda dapat memperoleh

Lebih terperinci

Modul. 1 PENGENALAN MICROSOFT WORD

Modul. 1 PENGENALAN MICROSOFT WORD Modul. 1 PENGENALAN MICROSOFT WORD STANDART KOMPETENSI Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi Memahami penggunaan KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat

Lebih terperinci

KONSTRUKSI RANGKA BATANG

KONSTRUKSI RANGKA BATANG KONSTRUKSI RANGKA BATANG Tujuan Pembelajaran Umum Mahasiswa mampu menyelesaikan analisa struktur dengan cara Analisa Struktur Metode Matriks (ASMM) 3.6 Konstruksi Rangka Batang Tujuan Pembelajaran Khusus

Lebih terperinci

Gambar 2.1 Peta batimetri Labuan

Gambar 2.1 Peta batimetri Labuan BAB 2 DATA LINGKUNGAN 2.1 Batimetri Data batimetri adalah representasi dari kedalaman suatu perairan. Data ini diperoleh melalui pengukuran langsung di lapangan dengan menggunakan suatu proses yang disebut

Lebih terperinci

By SUGITO Call :

By SUGITO Call : By SUGITO 075534007 Call : 085655141009 ANALISIS TANGGA 3D SAP2000 15.0 Data perencanaan tangga Tinggi antar lantai = 4 m Lebar tanga = 1 m Tebal pelat tanga = 12 cm Tebal pelat bordes = 12 cm Beban hidup

Lebih terperinci

UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA

UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA INSTRUKSI KERJA TATA CARA SETTING VPN (VIRTUAL PRIVATE NETWORK) NO. IK- PP 11-04 Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Disetujui Oleh Aisyiah, S.E Charlis Siana Rosita, S.Sos.

Lebih terperinci

Instalasi Debian 7. Oleh: Rizky Agung W

Instalasi Debian 7. Oleh: Rizky Agung W Instalasi Debian 7 Oleh: Rizky Agung W Debian adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan lisensi mayoritas

Lebih terperinci

3.1 Mengenal Audacity Portable

3.1 Mengenal Audacity Portable Audacity Portable Sesuai dengan namanya Audacity Portable adalah program audio editor yang bersifat portabel. Bersifat portable artinya software ini dapat Anda tempatkan dalam drive penyimpanan yang dapat

Lebih terperinci

TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ANIMASI

TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ANIMASI TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ANIMASI Software yang digunakan adalah Macromedia Flash 8 a. Untuk membuat document baru klik pada kolom Create New dan pilih Flash Document. b. Ukuran default document 550x 400 pixel

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Kotak Dialog Utama HEC-RAS 4.1

Gambar 4.1 Kotak Dialog Utama HEC-RAS 4.1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hidraulik dengan Menggunakan Pemodelan HEC-RAS Dalam mempelajari fenomena perilaku hidraulika aliran di dalam saluran/kali, diperlukan suatu simulasi/analisa

Lebih terperinci

Pemodelan Near Field Scouring Pada Jalur Pipa Bawah Laut SSWJ PT. PGN

Pemodelan Near Field Scouring Pada Jalur Pipa Bawah Laut SSWJ PT. PGN Pemodelan Near Field Scouring Pada Jalur Pipa Bawah Laut SSWJ PT. PGN Mohammad Iqbal 1 dan Muslim Muin, Ph. D 2 Program Studi Teknik Kelautan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung

Lebih terperinci

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1 MACROMEDIA FLASH Macromedia flash/adobe Flash adalah perangkat lunak aplikasi untuk pembuatan animasi yang digunakan untuk halaman web. Macromedia flash mampu melengkapi website dengan beberapa macam animasi

Lebih terperinci

BAB IV DATA SISTEM PERPIPAAN HANGTUAH

BAB IV DATA SISTEM PERPIPAAN HANGTUAH BAB IV DATA SISTEM PERPIPAAN HANGTUAH 4.1. Sistem Perpipaan 4.1.1. Lokasi Sistem Perpipaan Sistem perpipaan yang dianalisis sebagai studi kasus pada tugas akhir ini adalah sistem perpipaan milik Conoco

Lebih terperinci

STUDI FORMULA TEGANGAN GESER DASAR DAN TRANSPORTASI SEDIMEN DASAR ( BED LOAD SEDIMENT TRANSPORT

STUDI FORMULA TEGANGAN GESER DASAR DAN TRANSPORTASI SEDIMEN DASAR ( BED LOAD SEDIMENT TRANSPORT TESIS MO142528 STUDI FORMULA TEGANGAN GESER DASAR DAN TRANSPORTASI SEDIMEN DASAR (BED LOAD SEDIMENT TRANSPORT) UNTUK PEMODELAN MORFOLOGI DASAR LAUT ( STUDI KASUS : AREA KANAL PLTGU GRATI) MADE MUSTIKA

Lebih terperinci

Modul 12 Open Office Calc

Modul 12 Open Office Calc Modul 12 Open Office Calc 12.1 Mengenal Open Office Calc Open Office Calc adalah sebuah program yang akan membantu anda bekerja pada lingkungan spreadsheet. Dengan fasilitas-fasilitas yang disediakan anda

Lebih terperinci