Prosedur instalasi aplikasi Tuntun adalah dengan mengunduh Tuntun.apk pada

Transkripsi

1 Prosedur Instalasi Prosedur instalasi aplikasi Tuntun adalah dengan mengunduh Tuntun.apk pada website Gambar 1 Website Tuntun Setelah selesai mengunduh file Tuntun.apk, akses file Tuntun.apk pada lokasi file Tuntun di unduh, kemudian tekan file Tuntun.apk maka akan muncul halaman baru, kemudian tekan tombol install. Setelah selesai pada tahap install, maka aplikasi Tuntun dapat diakses pada bagian menu aplikasi.

2 Gambar 2 Prosedur Instalasi

3 Prosedur Operasional Aplikasi Tuntun Prosedur tata cara pemakaian aplikasi Tuntun dimulai dari munculnya tampilan pemilihan rute transportasi umum. Gambar 3 Halaman Utama (1) Pada halaman utama, jika pengguna belum menyalakan fitur GPS dan mengaktifkan koneksi internet maka akan muncul pesan untuk mengubah setting fitur GPS dan koneksi internet. Setelah fitur GPS dan koneksi internet telah aktif, maka pengguna akan dialihkan ke halaman utama.

4 Gambar 4 Halaman Utama (2) Pada halaman ini, pengguna memasukkan posisi awal. Posisi awal dapat diisi secara manual dengan cara mengetik nama tempat yang diinginkan atau pengguna dapat memilih menu Current Position untuk menggunakan posisi pengguna sebagai posisi awal pencarian rute.

5 Gambar 5 Posisi Awal (1) Pengguna bisa mengaktifkan checkbox Current position untuk menggunakan posisi pengguna sebagai posisi awal pencarian rute.

6 Gambar 6 Posisi Awal (2) Pengguna juga dapat mengetik nama tempat yang diinginkan. Tekan tombol Search dan kotak pesan akan muncul untuk memilih lokasi awal.

7 Gambar 7 Kotak Pesan (1) Pada tahap ini, pengguna dapat memilih lokasi yang diinginkan atau dapat memilih ulang kembali lokasi yang diinginkan dengan menekan tombol Search again. Maksimal 10 buah hasil pencarian akan ditunjukkan pada pengguna untuk dipilih.

8 Gambar 8 Posisi Tujuan Setelah memilih posisi awal, pengguna dapat menentukan posisi tujuan dengan mengetik lokasi tujuan yang diinginkan, kemudian tekan tombol Search maka akan muncul kotak pesan untuk memilih lokasi tujuan yang diinginkan.

9 Gambar 9 Kotak Pesan (2) Pada tahap ini, pengguna dapat memilih lokasi tujuan yang diinginkan dengan menekan lokasi tujuan atau pengguna dapat memilih kembali lokasi tujuan dengan menekan tombol Search again. Maksimal 10 buah hasil pencarian akan ditunjukkan pada pengguna untuk dipilih.

10 Gambar 10 Halaman Utama (3) Setelah pengguna memilih posisi awal dan posisi tujuan yang diinginkan, pengguna dapat memilih menggunakan Transjakarta dengan menekan checkbox Use TransJakarta. Jika pengguna tidak memilih untuk menggunakan Transjakarta, maka pengguna cukup untuk tidak mengaktifkan checkbox Use TransJakarta dan rute yang ditampilkan pada peta hanya menggunakan angkutan umum tanpa menggunakan Transjakarta. Selanjutnya pengguna diharuskan untuk memilih apakah tujuan yang ingin dicapai dalam jumlah transit yang lebih sedikit atau menggunakan fitur pencarian rute jalur tercepat. Jika pengguna menekan tombol Get Direction maka layar akan dialihkan menuju halaman Map View.

11 Gambar 11 Map View Pada halaman Map View terdapat informasi dari posisi awal dan posisi tujuan serta jarak yang ditempuh pada title bar. Terdapat 3 penanda yang menunjukkan lokasi. Simbol lingkaran biru merupakan posisi pengguna, sedangkan dua simbol marker (pin merah) menunjukkan posisi awal dan posisi akhir dari rute. Logo bus berwarna biru menunjukkan halte atau posisi yang memungkinkan pengguna untuk turun dari angkutan. Rute yang ditempuh ditampilkan pada peta dengan garis merah. Pada halaman ini juga terdapat tiga tombol Save Route, Alternative dan Compact View dengan fungsi yang berbeda.

12 Gambar 12 Traffic Pada halaman Map View, aplikasi menampilkan informasi kemacetan jalan. Warna hijau menandakan tingkat kemacetan yang rendah, dan warna kemerahan menandakan tingkat kemacetan yang tinggi. Fitur ini bisa diaktifkan atau di-nonaktifkan dari setting.

13 Gambar 13 Simpan Rute Pengguna dapat menyimpan rute yang ditampilkan dengan menekan tombol Save Route. Setelah pengguna menekan tombol Save Route, maka muncul pesan yang memberikan informasi bahwa rute telah tersimpan ke dalam memori pada smartphone pengguna. Tombol Compact View memiliki fungsi untuk melihat daftar angkutan yang digunakan oleh pengguna dalam bentuk yang sederhana. Pengguna cukup menekan tombol Compact View untuk menggunakan fitur ini.

14 Gambar 14 Compact View Pada halaman Compact View pengguna dapat melihat informasi rute yang ditempuh pada title bar, informasi estimasi harga, jumlah total transit yang ditempuh, dan informasi angkutan yang digunakan untuk mencapai tujuan. Jika pengguna ingin kembali melihat peta untuk melihat rute, pengguna cukup menekan tombol Map View.

15 Jenis-jenis informasi yang muncul dan arti masing-masing: Tabel 1 Jenis Informasi dalam Compact View Jenis Informasi Keterangan Pengguna diminta untuk melakukan transit. Nama halte transit akan dimunculkan. Jika nama halte tidak tersedia, maka nama jalan terdekat yang akan dimunculkan. Pengguna diminta untuk melakukan transit. Alamat (nama jalan) untuk transit tidak bisa dimunculkan karena koneksi internet tidak memadai. Pengguna diminta untuk turun dari angkutan yang sedang dinaiki. Jika nama halte tidak tersedia, maka nama jalan terdekat yang akan dimunculkan. Pengguna diminta untuk turun dari angkutan yang sedang dinaiki. Alamat (nama jalan) untuk transit tidak bisa dimunculkan karena koneksi internet tidak memadai.

16 Aplikasi akan menampilkan tombol rute alternatif jika rute alternatif tersedia, tombol rute alternatif akan ditampilkan di sebelah tombol Save route. Pengguna bisa memilih diantara rute yang disediakan aplikasi melalui tombol ini. Rute alternatif akan muncul pada halaman Map View setelah dipilih. Gambar 15 Rute Alternatif

17 Gambar 16 Notifikasi Jika pengguna sudah mencapai tujuan dalam radius 50 meter, maka aplikasi akan memberikan notifikasi berupa getaran dan alert dialog di layar.

18 Pengguna juga dapat mengakses menu dengan menekan tombol menu pada smartphone. Gambar 17 Menu Aplikasi Tuntun Menu aplikasi Tuntun dapat diakses pada halaman utama dan halaman Map View. Terdapat empat menu yang ditampilkan. Menu Settings berisi pengaturan untuk aplikasi. Menu View saved routes untuk melihat rute yang tersimpan. Menu Help untuk menampilkan halaman bantuan untuk menggunakan aplikasi Tuntun. Menu About untuk menampilkan informasi aplikasi Tuntun. Jika pengguna memilih menu Settings maka akan halaman akan dialihkan ke halaman Settings

19 Gambar 18 Settings Pada halaman Settings, pengguna dengan leluasa dapat mengaktifkan fitur getar atau tidak dengan menekan checkbox Vibrate notification. Selain itu, pengguna juga bisa mengubah setting untuk menampilkan atau menghilangkan kondisi kemacetan lalu lintas pada peta.

20 Gambar 19 View Saved Routes (1) Pada halaman View Saved Routes pengguna dapat melihat rute yang sebelumnya telah disimpan dengan menekan tombol Save Route. Pengguna dapat menekan rute yang diinginkan untuk kembali ditampilkan pada peta dan pengguna akan dialihkan ke halaman Map View. Pengguna juga dapat menghapus rute yang disimpan dengan menyentuh dan menahan layar smartphone pada rute yang ingin dihapus sehingga muncul kotak informasi untuk menghapus rute yang dipilih.

21 Gambar 20 Kotak Pesan (3) Pengguna dapat menghapus rute dengan menekan tombol Yes dan untuk membatalkan dapat dilakukan dengan menekan tombol Cancel.

22 Gambar 21 View Saved Routes (2) Rute terhapus secara otomatis jika pengguna menekan tombol Yes. Pengguna dapat kembali pada halaman Map View dengan menekan tombol back pada smartphone.

23 Gambar 22 Help Jika pengguna memilih menu Help, pengguna dapat melihat informasi penggunaan aplikasi. Halaman Help dapat digeser dengan menyentuh dan menggeser layar ke kanan untuk melihat bantuan penggunaan aplikasi Tuntun untuk selanjutnya dan menggeser ke kiri untuk melihat bantuan sebelumnya.

24 Gambar 23 About Jika pengguna memilih menu About, pengguna dapat melihat informasi aplikasi Tuntun. Terdapat logo aplikasi Tuntun, versi aplikasi Tuntun, deskripsi aplikasi Tuntun, dan juga terdapat informasi alamat untuk memberikan saran dan kritik.

25 Prosedur Operasional Aplikasi Web Prosedur tata cara pemakaian aplikasi web dimulai dengan mengakses website Gambar 24 Login Admin Pada halaman ini masukkan administrator pada kolom username dan 1np55wrdtntn pada kolom password. Pengguna akan dialihkan ke halaman utama. Gambar 25 Halaman Utama Website Pada halaman utama, pengguna dapat melihat jumlah rute angkutan umum yang ditambahkan. Pengguna juga dapat melihat rute angkutan yang baru saja ditambahkan

26 dan diperbaharui. Jika pengguna memilih menu angkutan, maka pengguna akan dialihkan ke halaman angkutan Gambar 26 Halaman Angkutan Website Pada halaman angkutan, pengguna dapat melihat angkutan apa saja yang terdapat di dalam database. Pengguna juga dapat menambah angkutan baru, mengubah rute angkutan, mengubah data angkutan yang sudah ada, dan menghapus angkutan. Gambar 27 Tambah Angkutan

27 Pada halaman ini juga terdapat fitur untuk melihat beberapa rute dengan menekan tombol Preview Multiple Route, selain itu juga tersedia fitur pencarian angkutan umum. Pengguna juga dapat melihat rute yang memiliki persimpangan pada peta dan pengguna juga dapat menghapus persimpangan antar angkutan umum. Jika pengguna memilih menu Intersection, maka pengguna akan dialihkan ke halaman intersection. Gambar 28 Halaman Intersection Pada halaman intersection, pengguna dapat menambah persimpangan baru yang digunakan sebagai transit antar halte Transjakarta dan juga sebagai untuk perpindahan angkutan umum. Gambar 29 Tambah Persimpangan Baru

28 Untuk menambah persimpangan pada angkutan, pilih angkutan yang akan dibentuk sebagai persimpangan kemudian pilih node yang akan dijadikan sebagai persimpangan. Kolom pilih node atau persimpangan direpresentasikan dalam format node lintang bujur 0 angka 0 merupakan derajat ketinggian, namun dalam aplikasi Tuntun, derajat ketinggian tidak dipakai untuk menampilkan rute. Untuk menambah angkutan yang akan bersinggungan dengan angkutan lain, pengguna dapat menekan tombol Tambah Angkutan Baru. Pada halaman ini juga terdapat tombol Update Graph untuk memperbaharui setiap persimpangan yang terhubung. Update graph berguna karena setiap persimpangan akan dimasukkan kedalam database guna untuk mempercepat pencarian rute transportasi umum. Terdapat juga tombol Daftar Halte, jika pengguna menekan tombol ini, maka pengguna akan dialihkan menuju halaman Halte. Pada halaman ini terdapat halte-halte yang terdapat di dalam database. Pengguna dapat menambah halte baru, memperbaharui halte, dan menghapus halte. Selanjutnya jika pengguna memilih menu Full Map maka pengguna akan dialihkan ke halaman Full Map.

29 Gambar 30 Halaman Full Map Pada halaman Full Map, pengguna dapat melihat seluruh rute angkutan umum. Jika pengguna ingin logout maka pengguna cukup menekan menu Logout.