ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM"

Transkripsi

1 62 BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Latar Belakang Permasalahan Perkembangan teknologi database terjadi dengan sangat cepat. Penemuan teknologi On Line Transaction Processing (OLTP) memungkinkan perusahaan mencatat semua transaksi yang berkaitan dengan proses pencatatan data secara automatisasi. Semakin lama OLTP yang digunakan oleh perusahaan maka data yang dicatat juga semakin banyak jumlahnya, terutama bagi perusahaan yang berskala cukup besar. Data tersebut sudah mulai dimanfaatkan oleh perusahaan untuk acuan mengambil keputusan bisnis pada perusahaan. Dewasa ini banyak perusahaan medis yang mulai memikirkan bagaimana mengolah data yang telah dicatat. Perusahaan selama ini hanya mengamati, menerka, ataupun hanya memanfaatkan data tersebut untuk laporan tertulis. Perkembangan pengolahan data kemudian dilakukan, namun belum adanya metode yang tepat dalam mengolah membuat perusahaan melakukan pengolahan manual secara statistik. Pengolahan manual akan mengalami kesulitan ketika data yang akan dianalisis terlalu banyak. Kemungkinan terjadi kesalahan dalam perhitungan menjadi semakin besar sehingga akan mempengaruhi tingkat akurasi hasil pengolahan. Selain itu waktu yang diperlukan untuk melakukan pengolahan pun akan menjadi lama, sehingga kurang efisien. Perusahaan medis kemudian menggunakan software statistik untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pengolahan data tersebut. Namun software

2 63 tersebut tidak mampu memenuhi kebutuhan perusahaan. Perusahaan membutuhkan analisis-analisis khusus terhadap data yang ada. Analisis itu mencakup analisis pola pembelian (buying pattern) dan analisis faktor penyebab terjadinya pembelian pada customer (customer buying orientation). Karena jumlah data yang banyak, keterbatasan pengolahan data manual secara statistik, dan kemampuan software statistik yang terbatas, maka banyak perusahaan medis menghadapi masalah dalam melakukan analisis data. Akibatnya, tidak dapat ditemukan informasi-informasi baru yang berguna untuk meningkatkan penjualan perusahaan. Setelah dilakukan wawancara dengan pimpinan beberapa perusahaan medis, maka dicetuskan sebuah solusi teknik yaitu data mining untuk mengatasi masalah tersebut. 3.2 Analisis Permasalahan Permasalahan yang dialami perusahaan medis sesungguhnya tidak hanya terbatas pada pengolahan data. Inti permasalahan sebenarnya bermula dari evolusi dunia bisnis akibat persaingan yang begitu ketat antar perusahan segala bidang. Pesatnya perkembangan dunia bisnis membuat sesama perusahaan medis bersaing dengan sangat ketat, bahkan banyak perusahaan medis yang tidak mampu bertahan. Evolusi strategi perusahaan kemudian berubah dari konsep berfokus kepada produk (product centric) menjadi konsep berfokus kepada pelanggan (customer centric). Pakem-pakem manajemen kemudian diterapkan pada perusahaan medis. Salah satunya adalah CRM (Customer Relationship Management). CRM berfokus kepada pelanggan, seperti bagaimana meningkatkan nilai dari pelanggan yang ada,

3 64 mempertahankan pelanggan yang ada, dan memperoleh pelanggan-pelanggan baru. Syarat mutlak untuk menjalankan konsep CRM adalah dengan mengetahui karakteristik customer yang didapatkan dari analisis data dengan proses data mining (Kotler dan Amstrong, 2003, pp ). Jadi inti permasalahan sesungguhnya adalah bagaimana perusahaan medis bisa mengoptimalkan proses analisis data mereka guna mendapatkan informasi karakteristik customer sehingga konsep CRM menjadi strategi untuk bersaing dalam dunia bisnis. 3.3 Solusi Permasalahan Penemuan teknik data mining untuk menganalisis data guna menemukan informasi-informasi baru dan melakukan prediksi sangat menjawab kebutuhan permasalahan. Data mining dapat diterapkan dalam database mulai skala menengah sampai besar. Sudah terbukti penerapan data mining menjadikan proses analisis data menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan data mining, perusahaan dapat mengetahui pola perilaku pembelian produk pada customer (buying pattern) yang dapat digunakan untuk menunjang strategi CRM pada perusahaan. Dengan dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada dan dengan ditemukannya teknik data mining maka perancangan model data mining untuk aplikasi predict buying pattern secara konseptual dapat dilihat pada Gambar 3.1. Tahapan utama perancangan model data mining untuk memprediksi pola perilaku pembelian produk pada customer (buying pattern) adalah sebagai berikut.

4 Peranc angan Model Data Mining PT. YZ Business Proc ess + TI Sistem Berjalan Desktop Applicati on Web-based Applicati on OLTP PDA Applicati on Aplikasi Back-end (Data Mining) Data warehouse Apli kasi Front-end (Predictive model) Model Data Mining Keterangan : Bagian yang dikerjakan dalam skripsi ini Gambar 3.1 Model Konseptual Perancangan Model Data Mining untuk Aplikasi Predictive Model Buying Pattern 65

5 66 Analisis kebutuhan data Analisis teknik data mining Perancangan aplikasi data warehouse Perancangan aplikasi data mining (predictive model) Gambar 3.2 Tahapan utama perancangan aplikasi data mining untuk predictive model Keempat tahap tersebut adalah sebagai berikut. Analisis kebutuhan data untuk aplikasi yang akan dibuat. Analisis teknik data mining yang akan digunakan. Perancangan aplikasi data warehouse Perancangan aplikasi data mining (predictive model) Analisis Kebutuhan Data Berdasarkan permasalahan yang ada dan landasan teori yang digunakan, maka data yang dibutuhkan dalam perancangan aplikasi data mining untuk predictive model buying pattern ini adalah sebagai berikut.

6 67 1. Data MsCustomer Nama kolom tabel MsCustomer pada Tabel 3.1. Tabel MsCustomer berisi semua data mengenai pelanggan yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Kode_Pelanggan 7. Alamat 13. Nama Customer Profile 5 2. Tipe_Pelanggan 8. No_Telepon 14. Nama Customer Profile 6 3. Kode_Penghasilan 9. Nama Customer Profile Nama Customer Profile 7 4. Nama 10. Nama Customer Profile Nama Customer Profile 8 5. Umur 11. Nama Customer Profile 3 6. Jenis Kelamin 12. Nama Customer Profile 4 Tabel 3.1 Karakteristik Tabel MsCustomer Customer profile pada tabel data pelanggan bergantung pada kelengkapan dan ketersediaan data pada database yang digunakan dalam aplikasi ini dimana jumlahnya dapat dibatasi sesuai dengan kegunaan field data pada proses analisis data mining. Primary Key : Kode_Pelanggan Foreign Key : Tipe_Pelanggan + Kode_Penghasilan Column Name Data Type Length Kode_Pelanggan Varchar 50 Tipe_Pelanggan Varchar 50 Kode_Penghasilan Varchar 50 Nama Char 50 Umur Int 4 Jenis_Kelamin Char 10 Alamat Varchar 50 Tabel 3.2 Tabel MsCustomer

7 68 2. Data MsProduk Nama kolom tabel MsProduk pada Tabel 3.2. Tabel MsProduk berisi semua data mengenai produk yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Kode_Produk 7. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan 9 2. Tipe_Produk 8. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan Nama Produk 9. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan Harga 10. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan 7 6. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan 8 Tabel 3.3 Karakteristik Tabel MsProduk Nama Pengelompokan pada tabel MsProduk bergantung pada kelengkapan dan ketersediaan data pada database yang digunakan dalam aplikasi ini dimana jumlahnya dapat dibatasi sesuai dengan kegunaan field data pada proses analisis Data mining. Primary Key : Kode_Produk Foreign Key : Kode_Produk Column Name Data Type Length Kode_Produk Varchar 50 Tipe_Produk Varchar 50 Nama Char 50 Jumlah Int 4 Satuan Varchar 50 Harga Int 4 Keterangan Varchar 50 Tabel 3.4 Tabel MsProduk

8 69 3. Data Transaksi Nama kolom tabel Transaksi pada Tabel 3.3. Tabel Transaksi berisi semua data mengenai transaksi penjualan perusahaan yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Kode Waktu 5. Unit Terjual 9. Nama Pengelompokan 3 2. Kode Transaksi 6. Total Bayar 10. Nama Pengelompokan 4 3. Kode Pelanggan 7. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan 5 4. Kode Produk 8. Nama Pengelompokan Nama Pengelompokan 6 Tabel 3.5 Karakteristik Tabel Transaksi Nama pengelompokan pada tabel Transaksi bergantung pada kelengkapan dan ketersediaan data pada database yang digunakan dalam aplikasi ini dimana jumlahnya dapat dibatasi sesuai dengan kegunaan field data pada proses analisis data mining. Primary Key : Kode_Transaksi Foreign Key : Kode_Pelanggan + Kode_Produk + No_Kasir Column Name Data Type Length Tanggal Datetime 8 Kode_Transaksi Varchar 50 Kode_Pelanggan Varchar 50 Kode_Produk Varchar 50 No_Kasir Varchar 50 Unit_Terjual Int 4 Bayar Int 4 Total_Bayar Int 4 Tabel 3.6 Tabel Transaksi

9 70 4. Data TipePelanggan Nama kolom tabel TipePelanggan pada Tabel 3.4. Tabel TipePelanggan berisi semua data mengenai tipe pelanggan yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Tipe Pelanggan 2. Jenis Pelanggan Tabel 3.7 Karakteristik Tabel TipePelanggan Primary Key : Tipe_Pelanggan Foreign Key : Tipe_Pelanggan Column Name Data Type Length Tipe_Pelanggan Varchar 50 Jenis_Pelanggan Varchar 50 Tabel 3.8 Tabel TipePelanggan 5. Data KodePenghasilan Nama kolom tabel KodePenghasilan pada Tabel 3.5. Tabel KodePenghasilan berisi semua data mengenai tipe penghasilan pelanggan yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Tipe Penghasilan 2. Jenis Penghasilan Tabel 3.9 Karakteristik Tabel KodePenghasilan Primary Key : Tipe_Pelanggan Foreign Key : Tipe_Pelanggan Column Name Data Type Length Kode_Penghasilan Varchar 50 Jenis_Penghasilan Varchar 50 Tabel 3.10 Tabel KodePenghasilan

10 71 6. Data TipeProduk Nama kolom tabel TipeProduk pada Tabel 3.6. Tabel TipeProduk berisi semua data mengenai tipe produk yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. Tipe Produk 2. Jenis Produk Tabel 3.11 Karakteristik Tabel TipeProduk Primary Key : Tipe_Produk Foreign Key : Tipe_Produk Column Name Data Type Length 7. Data Kasir Tipe_Produk Varchar 50 Jenis_Produk Varchar 50 Tabel 3.12 Tabel TipeProduk Nama kolom tabel kasir pada Tabel 3.7. Tabel Kasir berisi semua data mengenai kasir yang bekerja pada perusahaan yang merupakan masukan bagi program aplikasi. 1. No. Kasir 2. Nama Kasir Tabel 3.13 Karakteristik Tabel Kasir Primary Key : Tipe_Pelanggan Foreign Key : Tipe_Pelanggan Column Name Data Type Length No_Kasir Varchar 50 Nama Varchar 50 Tabel 3.14 Tabel Kasir

11 72 Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram (ERD) Database DataMining Analisis Teknik Data Mining Teknik data mining yang digunakan dalam pembuatan aplikasi data mining adalah logika apriori dan teknik association rule. Logika apriori mencari setiap pasangan berurut sesuai dengan variabel yang ditentukan untuk mencari karakteristik customer. Setiap pasangan berurut tersebut difilterisasi pada teknik association rule sesuai dengan minimum support (coverage) yang telah ditentukan sebelumnya. Apabila pasangan-pasangan berurut tersebut jumlahnya tidak memenuhi angka minimum support (coverage), maka teknik association rule tidak dapat dijalankan. Hasil dari proses filterisasi tersebut dinamakan frequent closed

12 73 itemset. Setelah itu frequent closed itemset kembali difilterisasi dengan minimum confidence (accuracy) untuk mendapatkan kesimpulan dari teknik association rule. Sedangkan untuk menentukan besaran angka pada minimum support (coverage) dan minimum confidence (accuracy) digunakan metode runge-kutta orde tiga. Pertama-tama data akan dihitung besaran bobotnya berdasarkan pasangan berurut yang telah difilterisasi pada teknik association rule sesuai dengan minimum support (coverage). Kemudian nilai bobot tersebut diinput sebagai nilai titik yang dicari dengan metode runge-kutta orde tiga. Dilakukanlah iterasi sebanyak jumlah pengurangan nilai titik yang dicari dengan titik awal (nilai nol), kemudian hasil tersebut dibagi dengan 100 untuk mendapatkan nilai keakuratan dalam besaran perseratus (percent). 3.4 Perancangan Aplikasi Data Warehouse Aplikasi data warehouse merupakan aplikasi yang dibuat sebelum aplikasi data mining (predictive model) dengan tujuan menghasilkan data yang diperlukan untuk proses aplikasi data mining (predictive model). Perancangan aplikasi data warehouse terdiri dari tiga tahapan yang dapat dilihat pada Gambar 3.4.

13 74 Proses Extract-Transform-Loading (ETL) Pembuatan Metadata Database Pembuatan Datamarts Database Pembuatan Entity Relationship Diagram Pembuatan OLAP Cubes Gambar 3.4 Tahapan Perancangan Aplikasi Data Warehouse Tahap-tahap tersebut adalah sebagai berikut. Proses extract-transform-loading (ETL). Kondisi data (OLTP) perusahaan medis sekarang ini hanya berupa proses pencatatan data sebagai laporan tertulis. Pada awalnya data tidak dicatat secara komputerisasi Perkembangan pengolahan data kemudian dilakukan menjadi pencatatan data secara terkomputerisasi, namun data tersebut tercatat dalam filefile pada software Excell. Untuk pembuatan predictive model, harus dilakukan proses merubah data (OLTP) ke dalam bentuk data warehouse. Proses awal data menuju bentuk data warehouse adalah extract-transform-loading (ETL). Garis besar prosesnya adalah merubah data yang berupa file-file Excell menjadi sebuah database. Kemudian database tersebut ditampung dalam sebuah software database. Software database yang digunakan adalah SQL Server Database

14 75 hasil proses extract-transform-loading (ETL) kemudian diberi nama DataMining. Gambar 3.5 Proses Extract Transform Loading (ETL) Pembuatan metadata database Metadata database adalah gambaran secara fisik tabel database, berisikan karakteristik dari tabel database tersebut. Karakteristik tabel database tersebut berupa primary key, nama kolom, dan tipe jenis data dari setiap kolom pada database tersebut. Proses ini dilakukan pada software SQL Server Enterprise Manager dan program aplikasi yang dibuat. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database DataMining.

15 76 Mengambil semua keterangan metadata dari tabel yang dipilih pada program aplikasi. Memasukan semua keterangan metadata ke dalam program aplikasi. Menyimpan semua keterangan metadata ke dalam program aplikasi. Menampilkan semua keterangan metadata pada layar program aplikasi. Akhir. Pembuatan datamarts database. Proses ini digunakan untuk membuat OLAP cubes dimana data-datanya diperoleh dengan cara melakukan join tabel-tabel yang terdapat pada database DataMining, proses ini dilakukan pada software SQL Server Enterprise Manager dan program aplikasi yang dibuat. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database DataMining. Mengabungkan semua tabel yang terdapat dalam database yang digunakan. Mengambil semua data dari tabel-tabel yang telah digabungkan. Memasukan semua data ke dalam aplikasi yang digunakan. Menyimpan semua data ke dalam datamarts pada program aplikasi. Menampilkan semua data pada layar program aplikasi. Akhir.

16 77 Pembuatan Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan diagram hubungan antara tabel-tabel dalam database. Cara yang paling umum untuk menampilkan Entity Relationship Diagram (ERD)adalah dengan menggunakan skema bintang (Star Schema). Proses pembuatan Entity Relationship Diagram (ERD) dilakukan pada software SQL Server Enterprise Manager dan program aplikasi yang dibuat. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut. Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database DataMining. Membuat diagram baru pada SQL Server Enterprise Manager. Mengatur hubungan semua tabel pada database DataMining. Menyimpan hasil Entity Relationship Diagram DataMining ke dalam program aplikasi. Menampilkan hasil Entity Relationship Diagram DataMining ke dalam program aplikasi. Akhir.

17 78 Gambar 3.6 Hasil Entity Relationship Diagram pada SQL Server Entreprise Manager Pembuatan OLAP cube. OLAP cube merupakan struktur multidimensional dari data. OLAP cube dibangun dari sejumlah tabel. Cara yang paling umum untuk membangun struktur multidimensional adalah dengan menggunakan skema bintang. Skema bintang terdiri dari suatu tabel fakta dan beberapa tabel dimensi yang dihubungkan ke tabel fakta tersebut. Tabel-tabel yang diperlukan dalam proses pembuatan OLAP cube ini adalah sebagai berikut. 1. Tabel Transaksi (tabel fakta) 2. Tabel MsProduk 3. Tabel MsCustomer 4. Tabel KodePenghasilan

18 79 5. Tabel TipePelanggan Gambar 3.7 Hasil dari pembuatan OLAP Cube Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut. Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Analysis Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database DataMining yang digunakan. Membuat cube baru pada SQL Server Analysis Manager. Menggabungkan tabel Transaksi dengan tabel MsProduk, tabel MsCustomer, tabel KodePenghasilan, tabel TipePelanggan. Mengatur status tabel fakta dan tabel dimensi. Menyimpan hasil dari proses pembuatan OLAP Cube pada program aplikasi.

19 80 Menampilkan hasil dari proses pembuatan OLAP Cube pada program aplikasi. Akhir. 3.5 Perancangan Aplikasi Data Mining (Predictive Model) Aplikasi data mining (predictive model) menggunakan sebuah layar Multi Documents Interface (MDI) parent dengan empat buah layar MDI child, dua buah layar Single Document Interface (SDI). Hierarki menu-menu yang terdapat pada aplikasi data mining (predictive model) dapat terlihat pada Gambar 3.7. Layar Connection to Database Layar Utama Menu File Menu Data Warehouse Menu Report Menu Mining Menu About Menu Login Menu Change Password Menu Metadata Menu Data Marts Menu Top 10 Products Menu Top 10 Customers Menu Customer Characteristic Prediction Menu Exit Menu Entity Relationship Diagram Menu Classified Customers Menu OLAP Cube Gambar 3.8 Hierarki Menu-Menu pada Layar Utama

20 Rancangan Layar Connection to Database Rancangan layar pada Gambar 3.8 menampilkan pilihan-pilihan database yang tersedia pada SQL Server 2000 untuk digunakan dalam aplikasi ini. Connection to Database Database Server Database Username Password Connect Cancel Gambar 3.9 Rancangan Layar Connection to Database Rancangan Layar Utama Rancangan layar utama pada Gambar 3.9 menampilkan lima buah menu yaitu: Menu File, Menu Data Warehouse, Menu Report, Menu Mining, Menu About. Mining Application File Data Warehouse Report Mining About Gambar 3.10 Rancangan Layar Utama

21 Rancangan Layar Menu File Rancangan Layar Menu Login Rancangan layar menu login pada Gambar 3.10 menampilkan pertanyaan berguna untuk hak akses penggunaan program aplikasi ini. User Login Username Password Ok Cancel Gambar 3.11 Rancangan Layar Login Rancangan Layar Menu Change Password Rancangan layar menu change password pada Gambar 3.11 menampilkan pertanyaan berguna untuk merubah password dari username yang bersangkutan. Change Password x Old Password New Password Re-Type New Password Ok Cancel Gambar 3.12 Rancangan Layar Change Password

22 83 Rancangan Layar Menu Exit Rancangan layar menu exit pada Gambar 3.12 menampilkan pertanyaan apakah user ingin keluar dari aplikasi ini. Mining Application x Are you sure want to exit? Ok Gambar 3.13 Rancangan Layar Menu Exit Rancangan Layar Menu Data Warehouse Rancangan layar menu metadata tabel MsCustomer Rancangan layar menu metadata tabel MsCustomer pada Gambar 3.13 menampilkan metadata tabel MsCustomer dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table MsCustomer Gambar Fisik Metadata Table MsCustomer Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.14 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel MsCustomer

23 84 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel MsProduk Rancangan layar menu metadata tabel MsProduk pada Gambar 3.14 menampilkan metadata tabel MsProduk dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table MsProduk Gambar Fisik Metadata Table MsProduk Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.15 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel MsProduk Rancangan Layar Menu Metadata Tabel MsTransaksi Rancangan layar menu metadata tabel MsTransaksi pada Gambar 3.15 menampilkan metadata tabel MsTransaksi dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table MsTransaksi Gambar Fisik Metadata Table MsTransaksi Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.16 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel MsTransaksi

24 85 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipePelanggan Rancangan layar menu metadata tabel TipePelanggan pada Gambar 3.16 menampilkan metadata tabel TipePelanggan dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table TipePelanggan Gambar Fisik Metadata Table TipePelanggan Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.17 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipePelanggan Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipePenghasilan Rancangan layar menu metadata tabel TipePenghasilan pada Gambar 3.17 menampilkan metadata tabel TipePenghasilan dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table TipePenghasilan Gambar Fisik Metadata Table TipePenghasilan Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.18 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipePenghasilan

25 86 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipeProduk Rancangan layar menu metadata tabel TipeProduk pada Gambar 3.18 menampilkan metadata tabel TipeProduk dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table TipeProduk Gambar Fisik Metadata Table TipeProduk Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.19 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel TipeProduk Rancangan Layar Menu Metadata Tabel Kasir Rancangan layar menu metadata tabel Kasir pada Gambar 3.19 menampilkan metadata tabel Kasir dan keterangan tipe jenis data. Metadata Table Kasir Gambar Fisik Metadata Table Kasir Keterangan Tipe Jenis Data Gambar 3.20 Rancangan Layar Menu Metadata Tabel Kasir

26 87 Rancangan Layar Menu Data Marts Rancangan layar menu data marts Gambar 3.18 menampilkan tampilan data marts yang merupakan gabungan dari semua tabel yang ada dalam database DataMining disertai keterangan tentang data marts tersebut. Data Marts Database DataMining Gambar Table Data Marts Keterangan Data Marts Gambar 3.21 Rancangan Layar Menu Data Marts Rancangan Layar Menu EntityRelationship Diagram Rancangan layar menu Entity Relationship Diagram pada Gambar 3.19 menampilkan tampilan gambar fisik Entity Relationship Diagram database DataMining, disertai keterangan mengenai Entity Relationship Diagram tersebut Entity Relationship Diagram Database DataMining Gambar Entity Relationship Diagram Keterangan Entity Relationship Diagram Gambar 3.22 Rancangan Layar Menu Entity Relationship Diagram

27 88 Rancangan Layar Menu OLAP Cube Rancangan layar menu OLAP cube pada Gambar 3.20 menampilkan tampilan gambaran fisik OLAP cube yang dilihat melalui cube editor, disertai keterangan mengenai OLAP cube tersebut. OLAP Cube DataMining Gambar OLAP Cube Keterangan OLAP Cube Gambar 3.23 Rancangan Layar Menu OLAP Cube Rancangan Layar Menu Report Rancangan Layar Menu Top 10 Products Rancangan layar menu top 10 products pada Gambar 3.21 menampilkan daftar 10 nama produk dengan jumlah penjualan tertinggi sesuai dengan database. Top 10 Products TOP 10 PRODUCTS Nama Produk Keterangan Gambar 3.24 Rancangan Layar Menu Top 10 Products

28 89 Menu ini menampilkan 10 nama produk yang dengan jumlah penjualan tertinggi berdasarkan database yang ada. Data diperoleh dari tabel MsProduk yang di-join dengan tabel Transaksi. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut. Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database yang digunakan. Mengambil 10 data produk teratas berdasarkan pengelompokan produk dari tabel MsProduk di-join dengan tabel Transaksi berdasarkan column Kode_Produk, kemudian diurutkan berdasarkan jumlah pada column Unit_Terjual secara descending (dari besar ke kecil). Memasukan data yang diambil ke dalam layar menu Top 10 Products. Menampilkan data pada layar menu Top 10 Products pada aplikasi. Akhir.

29 90 Rancangan Layar Menu Top 10 Buyers Rancangan layar menu top 10 Buyers pada Gambar 3.22 menampilkan daftar 10 nama pembeli dengan jumlah pembelian tertinggi sesuai dengan database. Top 10 Buyers TOP 10 BUYERS Nama Keterangan Gambar 3.25 Rancangan Layar Menu Top 10 Buyers Menu ini menampilkan 10 nama pembeli yang dengan jumlah pembelian tertinggi berdasarkan database yang ada. Data diperoleh dari tabel MsCustomer yang di-join dengan tabel Transaksi. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut. Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database yang digunakan. Mengambil 10 data nama teratas berdasarkan pengelompokan nama dari tabel MsCustomer di-join dengan tabel Transaksi berdasarkan column Kode_Pelanggan, kemudian diurutkan berdasarkan jumlah pada column Unit_Terjual secara descending (dari besar ke kecil). Memasukan data yang diambil ke dalam layar menu Top 10 Buyers.

30 91 Menampilkan data pada layar menu Top 10 Buyers pada aplikasi. Akhir. Rancangan Layar Menu Classified Customers Rancangan layar menu Classified Customers pada Gambar 3.23 menampilkan seluruh data pembeli dengan diklasifikasikan sesuai dengan jumlah pembelanjaan dan lama menjadi customer sesuai dengan database. Classified Customers Classified Customers Level Nama Alamat Level A = Orang 1 2 Level B = Y Orang Level C = Z Orang 10 Gambar 3.26 Rancangan Layar Menu Classified Customers Data diperoleh dari tabel MsCustomer yang di-join dengan tabel TipePelanggan. Tahap-tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut. Mulai. Menghubungkan aplikasi dengan SQL Server Enterprise Manager. Menghubungkan aplikasi dengan database yang digunakan. Mengambil semua data berdasarkan pengelompokan Jenis_Pelanggan dari tabel MsCustomer di-join dengan tabel TipePelanggan berdasarkan

31 92 column Kode_Tipe_Pelanggan, kemudian diurutkan secara descending (dari besar ke kecil). Memasukan data yang diambil ke dalam layar menu Classified Customers. Menampilkan data pada layar menu Classified Customers pada aplikasi. Akhir Rancangan Layar Menu Mining Rancangan Layar Menu Customer Characteristic Prediction Rancangan layar menu Customer Characteristic Prediction pada Gambar 3.24 menampilkan pilihan-pilihan nama produk berdasarkan database MsProduk. Kemudian layar akan menampilkan hasil dari prediksi berupa Tipe Customer, Tipe Penghasilan, Range Umur, Jenis Kelamin serta Confidence. Confidence disini berarti keakuratan hasil prediksi.

32 93 Customer Characteristic Prediction Customer Characteristic Prediction Nama Produk : Customer Character : Tipe Customer : Tipe Penghasilan : Range Umur : Jenis Kelamin : Confidence : Gambar 3.27 Rancangan Layar Menu Customer Characteristic Prediction Rancangan Layar Menu About Rancangan layar menu About pada Gambar 3.25 menampilkan informasi mengenasi aplikasi Mining ini About Mining Application Mining Application Version 1.0 Licensed to Anwar Salim ( ) Teknik Informatika dan Matematika Universitas Bina Nusantara 2007 Gambar 3.28 Rancangan Layar Menu About

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Teknik Informatika Matematika Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI DATA WAREHOUSE DAN DATA MINING DENGAN ALGORITMA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Elite Permai Metal Works Ltd didirikan pada tahun 1976 dengan didukung oleh 30 orang karyawan. Perusahaan pertama terletak di Gunung

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan perancangan data warehouse dimulai dari perumusan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan kemudian dilanjutkan dengan pencarian

Lebih terperinci

1. Merancang arsitektur data warehouse. 2. Merancang data warehouse. 3. Merancang skema bintang. yang ada di dalam data warehouse.

1. Merancang arsitektur data warehouse. 2. Merancang data warehouse. 3. Merancang skema bintang. yang ada di dalam data warehouse. BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Perancangan Data Warehouse Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan pada bab sebelumnya mengenai permasalahan yang dihadapi dan informasi yang dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 84 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 4.1 Perancangan Data warehouse 4.1.1 Arsitektur Data warehouse Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan pada PT. Mega Solusi Teknologi, maka

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penerapan data mining untuk memprediksi minat pembeli barang elektronik khususnya komputer dan sparepart

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 82 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Usulan Prosedur yang Baru Gambar 4.1 Flowchart Usulan Sistem Reporting yang Baru Usulan prosedur baru untuk reporting anggaran operasional mill production pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Permasalahan Keputusan selama ini yang dilakukan oleh Toko Buku Sembilan Wali Medan untuk menentukan buku apa saja yang paling potensial dijual berdasarkan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI DATA WAREHOUSE UNTUK MENDUKUNG

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Kebutuhan akan teori dalam dunia pendidikan sangat besar. Teori banyak di tulis ke dalam sebuah buku maupun jurnal. Pada universitas potensi utama,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 36 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Tahapan ini merupakan tahapan utama dalam penelitian, dalam tahapan pengembangan sistem metode yang akan dipakai adalah Rapid Application Development dan tahapan Data

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan pada CV. Bintang Terang dalam hal pengolahan laporan pemesanan barang masih dilakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dibutuhkannya ketelitian dalam Melihat hasil penjualan minuman pada kedai kopi Uleekareng & Gayo untuk menentukan minuman yang paling diminati

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai analisa dan perancangan sistem informasi akuntansi pembayaran biaya pemeriksaan pasien unit radiologi RSUD Dr.Pirngadi Kota Medan yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Banyaknya permintaan pasar terhadap produk coca-cola membuat PT. Coca-Cola harus menyediakan jumlah produksi yang sesuai dengan permintaan pasar.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Aplikasi 1. Form Login Form Login ini muncul pertama kali saat aplikasi dijalankan. Untuk menjaga keamanan pengaksesan informasi, hanya mereka yang memiliki

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Tujuan dari kerja praktik ini adalah untuk memberikan solusi atas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Data penjualan pada CV. Auto Medan selama ini tidak tersusun dengan baik, sehingga data penjualan yang semakin hari semakin banyak tersebut hanya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Analisis sistem yang berjalan pada perusahaan PT. Perintis Perkasa dikelola dengan menggunakan software TDMS (Toyota Dealer Management System). TDMS

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 27 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Adapun analisa sistem yang sedang berjalan dalam saat ini adalah sebagai berikut : III.1.1. Input Adapun yang menjadi analisa

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan saat kerja praktik di PT. Jawa Pos Koran, permasalahan yang ada dalam perusahaan ini adalah banyaknya kumpulan koleksi seperti koran,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Bagi para calon mahasiswa cenderung bingung memilih jurusan yang mana yang akan mereka geluti di dunia pendidikan. Sekolah Tinggi Teknologi Sinar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis merancang sistem yang akan digunakan oleh perusahaan. Tahapan awal yang dilakukan adalah Tahap perencanaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan di CV. Aribur dalam hal pengolahan laporan laporan laba rugi masih dilakukan secara semi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah dari pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan saat Kerja Praktik di Rush Kurir, secara garis besar permasalahan pada Rush Kurir adalah kurangnya informasi jasa pengiriman dan report

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Penjualan dan Pengiriman Spare part komputer pada Bismar

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Penjualan dan Pengiriman Spare part komputer pada Bismar BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang Bangun Aplikasi Penjualan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi selalu dituntut untuk dapat memenuhi berbagai kebutuhan di segala bidang kehidupan yang semakin lama semakin meningkat dan

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 5.1. Jadwal Implementasi Minggu Ke Aktivitas 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Pengumpulan data X Analisa Kebutuhan X X Perancangan data warehouse X X X X Perancangan aplikasi

Lebih terperinci

Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle.

Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle. 1 2 3 Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle. 4 Isilah konfigurasi instalasi yang akan dibuat. Oracle Home Location : biasanya terisi otomatis dgn drive yang paling banyak

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Kasus Pada usaha yang bergerak di bidang jasa khususnya jasa laundry dan dry cleaning, masih banyak yang melakukan aktifitas atau transaksi penerimaan

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram 41 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bab ini diuraikan tahap implementasi dalam rangkaian pengembangan sistem model Waterfall.Tahap ini akan mengimplementasikan persyaratan dan desain

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. menggunakan data warehouse terpusat (centralized data warehouse). Adapun

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. menggunakan data warehouse terpusat (centralized data warehouse). Adapun BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Arsitektur Data Warehouse Dalam perancangan data warehouse pada Mandiri Tabungan Rencana menggunakan data warehouse terpusat (centralized data warehouse). Adapun beberapa alasan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang sedang berjalan Dalam pembahasan analisa sistem yang berjalan diperusahaan CV. Bina Sarana Mandiri sudah terkomputerisasi tetapi belum maksimal

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Apotek Rumah Sakit Islam Malahayati merupakan suatu organisasi bisnis yang berkembang di Indonesia. Apotek Rumah Sakit Islam Malahayati bergerak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama ini pengelolaan pencatatan masuk dan keluar bahan baku pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sistem yang sedang berjalan belum tersedia sistem informasi yang berbasis komputer atau dengan kata lain masih dengan cara manual.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. yang digunakan oleh CV. DAUN MUDA COMMUNICATION, ini dilakukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. yang digunakan oleh CV. DAUN MUDA COMMUNICATION, ini dilakukan BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Prosedur Kerja Praktek Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek ini, pendekatan terhadap permasalahan yang dilakukan adalah dengan mempelajari

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Perencanaan Sistem Dalam tahap perencanaan sistem akan dibahas metode penelitian yang digunakan dalam proses pembuatan laporan Kerja Praktik, beberapa metode penelitian yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain: BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek, diperlukan adanya pengamatan data dan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Data dan informasi

Lebih terperinci

BAB I LATAR BELAKANG

BAB I LATAR BELAKANG 1 BAB I LATAR BELAKANG Dewasa ini penggunaan Intelegensi Bisnis dalam suatu perusahaan adalah salah satu hal penting yang harus dimiliki suatu perusahaan jika ingin mendapatkan keputusan strategis dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penggambaran dari prosedur yang sedang yang berjalan disuatu perusahaan. Tahapan ini digunakan untuk memenuhi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan akan dimulai setelah tahap analisis terhadap sistem selesai dilakukan. Perancangan dapat didenifisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau

Lebih terperinci

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN Sesuai dengan tujuan penelitian ini, yaitu untuk merancang dan membuat Sistem Informasi Jurnal Penerimaan Siswa Baru jenjang Sekolah Menengah Atas di Kabupaten X untuk menggantikan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sebuah sistem pengolahan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara

Universitas Bina Nusantara Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE MARKETING PADA BINUS UNIVERSITY

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PERKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PERKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PERKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan saat kerja praktik di Bizteknet anak dari PT Adimatra Nugraha Konsultan secara garis besar masalah yang ada pada perusahaan ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN

BAB IV ANALISA DAN DESAIN 26 BAB IV ANALISA DAN DESAIN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum proses analisa dilakukan, tahapan yang terlebih dahulu dilakukan adalah identifikasi permasalahan yang terdiri dari survey, wawancara kepada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III. 1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem dilakukan guna mengetahui gambaran umum sistem informasi geografis letak lokasi baliho di Kota Medan, yakni menganalisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai sistem informasi akuntansi gaji karyawan harian lepas pada PT. Daeng Mas Inti Perkasa yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi (TI) hampir

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi (TI) hampir BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi (TI) hampir semua menggunakan bantuan komputer dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi tenaga dan waktu.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Pengamatan dan Analisis 4.1.1 Pengamatan Setelah dilakukan pengamatan langsung di CV. Universal Teknik Utama, diperoleh data langsung dari petugas yang mengelola pengadaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Trembesi masih dilakukan secara semi komputerisasi yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK PT. Layindo Surya Gemilang adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang perdagangan umum dan jasa. Perusahaan ini memiliki beberapa lingkup usaha meliputi kafe, franchise

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan Kemahasiswaan STIKOM Surabaya. Studi kasus pada kerja praktik ini pada Kemahasiswaan STIKOM Surabaya. Tahapan-tahapan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang sedang berjalan CV.Sumber Tani merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan. Permasalahan yang terjadi dalam sistem yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 37 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Analisa sistem sangat berguna untuk mengetahui gambaran umum mengenai sistem informasi geografis lokasi wedding solution

Lebih terperinci

LAMPIRAN. I. Langkah Langkah Data Transformation Service (DTS) Lampiran 1. OLE DB Source Editor

LAMPIRAN. I. Langkah Langkah Data Transformation Service (DTS) Lampiran 1. OLE DB Source Editor LAMPIRAN I. Langkah Langkah Data Transformation Service (DTS) Lampiran 1. OLE DB Source Editor L1 Lampiran 2. Configure OLE DB Conection Manager L2 Lampiran 3. Connection Manager L3 Lampiran 4. OLE DB

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Sistem Informasi Akuntansi Pemesanan dan Penjualan Produk Sophie Martin Cabang BC. Rosida yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota 37 /1. Flowmap Usulan Daftar Anggota Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pendaftaran Anggota 38 Prosedur flowmap usulan pendaftaran anggota sebagai berikut : a. Pendaftar datang ke toko ingin menjadi anggota baru.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian atau komponenkomponen dengan maksud

Lebih terperinci

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN 4.1 Arsitektur Data Warehouse Jenis perancangan arsitektur data warehouse yang akan dibangun untuk PT KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Pada bagian ini, penulis memaparkan tentang analisa sistem berjalan pada perusahaan mulai dari analisa dokumen yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktek ini dilakukan selama 160 jam pada PT. Sinar Baja Hutama yang bertujuan untuk mengidentifikasi sistem yang ada serta untuk menemukan permasalahan yang terjadi pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Digunakan Sistem yang digunakan saat ini pada PT. Media Medan Pers adalah sistem yang dapat dikatakan masih manual, yang saat ini bergerak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini diterangkan secara singkat mengenai analisa sistem yang ada di toko sahabat teknik, untuk mempermudah dalam mengetahui kelemahan

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan. BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum membuat aplikasi penjualan pada PT. Bahtera Citra Abadi, perlu dilakukan identifikasi masalah yang ada pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pengamatan secara langsung, dalam hal ini proses sertifikasi guru Agama Kristen

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pengamatan secara langsung, dalam hal ini proses sertifikasi guru Agama Kristen 20 BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisa Sistem Menganalisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat rancang bangun sebuah sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara dan pengamatan secara

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Tujuan Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan. Perancangan sistem juga adalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem pelayanan pada rumah sakit MARDI WALUYO merupakan suatu sistem

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem pelayanan pada rumah sakit MARDI WALUYO merupakan suatu sistem BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sistem pelayanan pada rumah sakit MARDI WALUYO merupakan suatu sistem yang mencakup pengelolaan data rekam medik pasien,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Sistem Informasi Administrasi Pertanggungjawaban Perbaikan Infrastruktur pada PNPM-P2KP Mandiri di BKM Sepakat Bandar Khalifah yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 41 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Pada bagian ini, penulis memaparkan tentang analisa sistem berjalan di KPP Pratama Medan Belawan mulai dari analisa dokumen

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah kesulitan dalam proses perekapitulasian ataupun pembuatan laporan secara periodik terhadap proses

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 41 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Pada bagian ini, penulis memaparkan tentang analisis sistem yang berjalan pada sekolah valentine mulai dari analisa dokumen,

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisa Sistem Menganalisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat rancang bangun sebuah sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara dan pengamatan secara

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.. Analisis Masalah Pada zaman saat ini sepeda motor banyak digunakan di jalanan, banyak masyarakat menggunakan sepeda motor karena kepraktisan di dalam penggunaanya.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. di Bab 3, maka dibuat data warehouse dan langkahnya adalah sebagai berikut : Memilih Proses (Choosing the Process)

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. di Bab 3, maka dibuat data warehouse dan langkahnya adalah sebagai berikut : Memilih Proses (Choosing the Process) BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Data Warehouse Untuk memecahkan masalah yang ada PT. Harmoni Dharma Abadi seperti yang ada di Bab 3, maka dibuat data warehouse dan langkahnya adalah sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. digunakan dalam tahap analisis sistem ini yaitu metode pengembangan waterfall.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. digunakan dalam tahap analisis sistem ini yaitu metode pengembangan waterfall. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan tahap pengembangan perangkat. Metode yang digunakan dalam tahap analisis sistem ini yaitu metode pengembangan waterfall.

Lebih terperinci

LKS Tingkat Kota Tanjung Pinang Tahun Soal BIDANG LOMBA IT-Software Application

LKS Tingkat Kota Tanjung Pinang Tahun Soal BIDANG LOMBA IT-Software Application LKS Tingkat Kota Tanjung Pinang Tahun 2017 Soal BIDANG LOMBA IT-Software Application PROJECT OVERVIEW Pada projek ini anda harus mengembangkan sebuah sistem informasi sesuai dengan syarat yang telah diberikan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM digilib.uns.ac.id BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Deskripsi yang diperoleh dari di Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten meliputi : a. pegawai yang meliputi nip,nama,tanggal lahir, jenis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN

BAB III ANALISA DAN DESAIN BAB III ANALISA DAN DESAIN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam perencanaan operasional kerja untuk penentuan bonus, penggunaan komputer memegang peranan yang sangat penting yang jauh lebih

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem evaluasi Pendapatan yang diterapkan pada PT. Catur Karya Sentosa Medan masih dilakukan secara semi komputerisasi, karena

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1. Analisa Sistem Pelaksanaan kerja praktik dilakukan pada CV ALFA tepatnya pada Toko Alfa Komputer yang berlokasi di Jalan Dr. Soetomo No.01 (Ruko Mutiara Blambangan)

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. data warehouse terpusat (centralized data warehouse). Arsitektur ini merupakan bentuk

BAB 4 PERANCANGAN DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. data warehouse terpusat (centralized data warehouse). Arsitektur ini merupakan bentuk BAB 4 PERANCANGAN DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN 4.1. Arsitektur Data Warehouse Dalam perancangan data warehouse pada Rumah Sakit Husada menggunakan data warehouse terpusat (centralized data warehouse).

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan dan gambaran kebutuhan bagi pembuatan sistem yang diamati, dalam hal ini adalah sistem inventori barang.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3. Analisis Kebutuhan Sistem Hal pertama yang perlu dilakukan dalam analisis kebutuhan sistem adalah menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 91 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan sistem informasi akutansi dana subsidi keterampilan program peningkatan mutu pada SMP Negeri

Lebih terperinci

sekali maka user dapat memberikan tanda check pada checkbox bertulisan Do

sekali maka user dapat memberikan tanda check pada checkbox bertulisan Do 121 mapping pada field tertentu maka user dapat memberikan tanda check pada checkbox bertulisan Promotion Name, Start Date, End Date, Min Quantity, dan Max Quantity. Namun bila user merasa tidak membutuhkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Masalah Penataan atau penempatan stok barang selama ini yang dilakukan oleh kedai Kopi Uleekareng dan Gayo sangatlah tidak tertata dengan baik dan rapi,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Prosedur Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan suatu sistem yang baru, atau memperbaharui

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATAWAREHOUSE BAGIAN KEPENDUDUKAN PADA KEMENTERIAN DALAM NEGERI SKRIPSI. Oleh. Poltak Caesarrio Hutagaol

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATAWAREHOUSE BAGIAN KEPENDUDUKAN PADA KEMENTERIAN DALAM NEGERI SKRIPSI. Oleh. Poltak Caesarrio Hutagaol ANALISIS DAN PERANCANGAN DATAWAREHOUSE BAGIAN KEPENDUDUKAN PADA KEMENTERIAN DALAM NEGERI SKRIPSI Oleh Poltak Caesarrio Hutagaol 1000861440 Febriwanto.MP.Hutagalung 1000883605 Lam Rejeki Purba 1000889792

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Penjualan cake dan bakery pada Zahara bakery yang selalu laris, membuat karyawan Zahara bakery harus mempersiapkan penjualan sesuai dengan tingkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis lokasi pemasaran produk

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya pada saat kerja praktik, maka dapat diketahui aplikasi pendukung yang dapat mengatasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 40 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Sistem Informasi Geografis Letak Universitas Di Kota Medan yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain sistem. III.1.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Aplikasi ini dibuat berbasis web untuk mendukung aplikasi pencari jasa laundry, dimana aplikasi ini digunakan oleh user admin dan user laundry.

Lebih terperinci