Abstrak. : Iklim Organisasi, Stres Kerja, Komitmen Karyawan, Keinginan Keluar Karyawan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Abstrak. : Iklim Organisasi, Stres Kerja, Komitmen Karyawan, Keinginan Keluar Karyawan"

Transkripsi

1 Judul : Pengaruh Iklim Organisasi, Stres Kerja dan Komitmen Karyawan Terhadap Keinginan Keluar Karyawan Pada Hotel Mercure Kuta-Bali. Nama : Astri Setyowati NIM : Abstrak Keinginan keluar merupakan persepsi negatif karyawan terhadap pekerjaannya yang mana memiliki potensi untuk meninggalkan organisasi apabila mereka merasakan ketidaksenangan dan kelelahan dalam bekerja. Agar karyawan tidak memiliki tingkat keinginan keluar yang tinggi, suatu organisasi perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan keluar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan terhadap keinginan keluar karyawan. Penelitian ini dilakukan di Hotel Mercure Kuta-Bali. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 92 karyawan, dengan metode probability sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklim organisasi berpengaruh negatif signifikan terhadap keinginan keluar karyawan, stres kerja berpengaruh positif signifikan terhadap keinginan keluar karyawan dan komitmen karyawan berpengaruh negatif signifikan terhadap keinginan keluar karyawan. Kontribusi hasil penelitian ini adalah perusahaan dapat menumbuhkan rasa memiliki perusahaan agar dapat membangun suatu komitmen dan iklim organisasi yang baik. Melibatkan karyawan dalam setiap kegiatan organisasi, baik kegiatan di dalam maupun di luar organisasi. Membuka wadah bagi karyawan untuk berinteraksi antara sesama karyawan sehingga mampu menjembatani level top manajemen dengan karyawan biasa agar terbina suatu hubungan yang kuat antara pimpinan dengan karyawan, sehingga apabila ada karyawan yang mengalami stres kerja akan lebih mudah teridentifikasi dan dapat menanggulanginya lebih dini. Memberikan punishment jika karyawan mengundurkan diri sebelum periode waktu yang telah disepakati sehingga mau tidak mau karyawan tersebut akan memiliki komitmen untuk tetap bekerja di Hotel Mercure Kuta-Bali sampai batas waktu yang telah disepakati. Kata Kunci : Iklim Organisasi, Stres Kerja, Komitmen Karyawan, Keinginan Keluar Karyawan

2 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL.. i HALAMAN PENGESAHAN ii PERNYATAAN ORISINALITAS iii KATA PENGANTAR iv ABSTRAK. vii DAFTAR ISI.. viii DAFTAR TABEL.. x DAFTAR GAMBAR. xi DAFTAR LAMPIRAN.. xii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Sistematika Penulisan BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN 2.1 Kajian Pustaka Keinginan Keluar Iklim Organisasi Stres Kerja Komitmen Karyawan Hipotesis Penelitian Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Keinginan Keluar Pengaruh Stres Kerja Terhadap Keinginan Keluar Pengaruh Komitmen Karyawan Terhadap Keinginan Keluar. 24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Lokasi Penelitian Objek Penelitian Identifikasi Penelitian Definisi Operasional Variabel Jenis dan Sumber Data Populasi dan Sampel Penelitian Metode Pengumpulan Data Uji Instrumen Pengukuran Data Uji Validitas Uji Reliabilitas. 36

3 3.10 Teknik Analisis Data Analisis Stratistik Deskriptif Analisis Regresi Linear Berganda Uji Asumsi Klasik Pengujian Hipotesis 39 BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian Hasil Pengujian Instrumen Penelitian Uji Validitas Uji Reliabilitas Deskripsi Data Hasil Penelitian Deskripsi Responden Karakteristik Responden Deskripsi Variabel Penelitian Hasil Analisis Statistik Deskriptif Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Hasil Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Uji Heteroskedasitas Uji Multikolinieritas Hasil Analisis Koefisien Determinasi (R 2 ) Hasil Analisis Kelayakan Model (F) Hasil Uji Hipotesis (Uji t) Pembahasan Hasil Penelitian Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Keinginan Keluar Pengaruh Stres Kerja Terhadap Keinginan Keluar Pengaruh Komitmen Karyawan Terhadap Keinginan Keluar 60 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Saran 63 DAFTAR RUJUKAN LAMPIRAN-LAMPIRAN... 72

4 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan perusahaan adalah mendapatkan keuntungan dari usahanya dan selalu berupaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usaha serta meningkatkan dan mengembangkan usahanya. Karyawan menempati peranan yang sangat penting apabila dibandingkan dengan faktor-faktor produksi lainnya, terlebih pada perusahaan yang banyak melibatkan karyawan (manusia) dalam usahanya. Khususnya dalam industri perhotelan yang memiliki target akhir yaitu memuaskan wisatawan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan profit dari hotel itu sendiri. Berhentinya karyawan dari perusahaan didahului oleh adanya niat karyawan untuk meninggalkan organisasi (intention to leave). Satu aspek yang menarik perhatian adalah mendeteksi faktor-faktor motivasional yang akan dapat mempengaruhi niat atau keinginan karyawan untuk meninggalkan organisasi, karena keinginan untuk keluar (intention to leave) sangat kuat pengaruhnya dalam menjelaskan turnover karyawan yang sebenarnya. Menurut Carmeli & Weisberg (2006) penelitian tentang turnover sangat penting untuk dilakukan karena adanya karyawan keluar dari organisasi, memerlukan biaya yang sangat besar dalam bentuk kerugian tenaga ahli mungkin juga memindahkan pengetahuan spesifik perusahaan kepada pesaing. Menurut Dharma (2013) turnover intention memiliki dampak negatif bagi organisasi karena dapat menciptakan ketidakstabilan terhadap kondisi tenaga kerja, menurunnya produktivitas karyawan, suasana kerja tidak kondusif dan juga

5 berdampak pada meningkatnya biaya sumber daya manusia. Salleh et al. (2012) mengatakan bahwa keinginan keluar merupakan variabel yang paling penting dalam memprediksi turnover intention, oleh karena itu mengidentifikasi keinginan keluar memberikan titik terang untuk memahami turnover karyawan yang sebenarnya karena keinginan keluar menggambarkan pikiran individu untuk keluar, mencari pekerjaan di tempat lain, serta meninggalkan organisasi. Menurut Sari dkk (2016) menyatakan bahwa keinginan keluar merupakan pendahulu (precussor) terkuat dari aktual turnover karyawan. Hal ini membuktikan bahwa sebelum karyawan benar-benar meninggalkan organisasi didahului adanya niat untuk meninggalkan perusahaan (intention to leave). Karena itu proses identifikasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan keluar menjadi suatu hal yang penting untuk dipertimbangkan dan menjadi suatu cara yang efektif untuk menurunkan angka turnover karyawan. Menurut Martin (2011) keinginan keluar adalah proses psikologis seorang individu ketika mereka sedang mempertimbangkan pilihan pekerjaan alternatif karena beberapa ukuran ketidakpuasan dengan situasi pekerjaan mereka saat ini. Kurnia (2010) menyatakan keinginan karyawan untuk keluar dari organisasi dapat mempengaruhi perilaku karyawan dalam bekerja. Karyawan menjadi tidak termotivasi dalam bekerja dan tidak mau berusaha dengan kesungguhan hatinya dalam bekerja. Riley (2006) menyatakan keinginan untuk keluar dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor organisasi dan faktor individu. Faktor organisasi yang dapat menyebabkan keinginan untuk keluar antara lain faktor gaji, pekerjaan yang berat, jam kerja yang tidak fleksibel serta lingkungan kerja yang

6 tidak mendukung. Faktor individu yang dapat menyebabkan keinginan untuk keluar dapat berupa konflik keluarga-pekerjaan, stres kerja serta rendahnya kepuasan kerja dan komitmen organisasi. Menurut Russel et al. (2010) iklim organisasi merupakan prediktor yang signifikan dari niat perputaran karyawan. Seperti penelitian yang dilakukan oleh Donoghue (2010) yang menemukan bahwa iklim organisasi positif berkontribusi terhadap penurunan niat karyawan untuk meninggalkan organisasi. Amriany dkk (2004) mendefinisikan iklim organisasi sebagai serangkaian keadaan lingkungan kerja yang dirasakan secara langsung dan tidak langsung oleh karyawan dan dianggap mampu mempengaruhi perilaku karyawan tersebut. Menurut Herman dkk (2014) menyatakan iklim organisasi adalah kondisi lingkungan kerja, baik yang bersifat material/fisik maupun non material/ non fisik yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan di dalam suatu organisasi. Menurut Rofiatun dan Masluri (2011) menyatakan iklim organisasi adalah persepsi anggota organisasi (secara individual dan kelompok) dan mereka yang berhubungan dengan organisasi mengenai apa yang terjadi di lingkungan internal organisasi yang mempengaruhi sikap dan perilaku organisasi dan kinerja anggota organisasi. Faktor lain yang dapat mempengaruhi keinginan karyawan untuk keluar dari pekerjaan adalah stres kerja. Menurut penelitian dari Marlistiani dan Putra (2015) membuktikan bahwa stres kerja secara positif mempengaruhi keinginan keluar karyawan. Menurut Noviansyah dan Sunaidah (2011) stres kerja adalah respon adaptif yang dihubungkan oleh proses psikologi yang merupakan konsekuensi tindakan, situasi, atau kejadian eksternal (lingkungan) yang menempatkan seorang

7 karyawan pada tuntutan psikologis dan fisik yang berlebihan. Menurut Andriani (2012) menyatakan stres kerja adalah keadaan dimana seorang pekerja mengalami ketegangan karena adanya suatu kondisi yang mempengaruhinya ketika sedang menjalankan tugasnya. Ketika stres kerja meningkat maka akan menyebabkan timbulnya keinginan keluar yang ada pada diri karyawan (Chandio et al., 2015). Penelitian dari Jonathan et al. (2013) mendapatkan hasil bahwa komitmen karyawan berpengaruh negatif terhadap keinginan keluar. Meyer dalam Wan (2010) mengungkapkan bahwa peningkatan komitmen karyawan berhubungan dengan peningkatan produktivitas dan tingkat keinginan karyawan untuk meninggalkan perusahaan yang rendah. Komitmen adalah semacam kesepakatan antara individu-individu di dalamnya yang bersifat mengikat. Menurut Sidartha dan Margaretha (2011), menyatakan komitmen karyawan pada sebuah perusahaan merupakan salah satu jaminan untuk menjaga kelangsungan perusahaan tersebut. Komitmen dari seorang karyawan terhadap organisasinya dapat menjadi instrumen penting untuk meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut (Khan, 2010). Komitmen karyawan merupakan kondisi yang mencirikan hubungan antara karyawan dan organisasi yang memiliki implikasi bagi keputusan individu untuk tetap berada atau meninggalkan organisasi. Menurut Apriyanti (2016) komitmen karyawan adalah karakteristik pekerja yang diharapkan dalam organisasi, yang secara umum didefinisikan sebagai keterkaitan antara individu-individu dalam organisasi yang dicirikan oleh keterlibatan para pekerja, upaya dan loyalitas terhadap organisasi.

8 Penelitian ini dilakukan di Hotel Mercure Kuta-Bali berada di Jalan Pantai Kuta 10 X, Br Pande Mas, Kuta yang memiliki jumlah kamar 134. Obyek yang diteliti adalah karyawan yang bekerja pada Hotel Mercure Kuta-Bali secara keseluruhan. Pada Hotel Mercure Kuta-Bali memiliki 155 karyawan yang masingmasing terbagi di beberapa departemen, dimana 120 merupakan karyawan tetap dan 35 orang merupakan karyawan DW (daily worker). Mempertahankan sumber daya manusia dapat diwujudkan dengan menurunkan keinginan keluar pada karyawan, dimana terdapat beberapa faktor yang dikatakan berpengaruh yaitu iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan. Tingkat perputaran karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali menunjukkan angka diatas batas normal. Menurut Gillies (1994) dalam (Setiawan, 2013) turnover karyawan dikatakan normal berkisar antara 5-10 % per tahun, dan tergolong tinggi apabila lebih dari 10% per tahun. Data perputaran karyawan Hotel Mercure Kuta- Bali tahun disajikan dalam tabel 1.1. Tabel 1.1 Data Jumlah Karyawan yang Keluar Pada Hotel Mercure KutaBali Tahun Tahun Jumlah Karyawan (Orang) Karyawan Keluar (Orang) Karyawan Keluar (%) , , ,90 Sumber : Hotel Mercure Kuta-Bali, 2016 Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa dalam jangka waktu tahun 2013 sampai 2015 tingkat turnover pada karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali dapat dikatakan tinggi. Kondisi ini perlu mendapatkan perhatian manajemen karena

9 tingkat perputaran karyawan merupakan cerminan loyalilitas terhadap perusahaan. Dari hasil wawancara yang dilakukan terhadap beberapa karyawan yang memiliki masa lama kerja berbeda-beda peneliti mendapatkan pernyataan yang berbeda pula dari masing-masing karyawan. Wawancara awal yang dilakukan di Hotel Mercure Kuta-Bali dengan mewawancarai lima orang karyawan yang memiliki masa kerja dari 1-5 tahun. Hasil dari wawancara tiga karyawan yaitu Doni, Riska dan Bunga (nama asli disamarkan) menyatakan pernyataan yang serupa yaitu ketidaknyamanan mereka timbul karena hal sebagai berikut: 1) lingkungan kerja, 2) hubungan antar karyawan tidak berjalan dengan baik, dan 3) struktur organisasi yang kurang sesuai. Karyawan ke empat yaitu Dika (nama asli disamarkan) menyatakan ketidaknyamanan timbul karena struktur organisasi yang tidak sesuai, Dika menyebutkan bahwa struktur organisasi tidak sesuai karena adanya ketidakjelasan uraian tugas dan tanggung jawab. Sedangkan karyawan ke lima, Joni (nama asli disamarkan) merasa tidak adanya dukungan antara sesama karyawan maupun dari pemimpin. Pernyataan dari kelima karyawan tersebut mengindikasikan terjadinya iklim organisasi yang kurang baik dalam perusahaan, dimana tiga diantara lima karyawan tersebut menyatakan keinginan mereka keluar dari perusahaan apabila iklim organisasi terus-menerus seperti itu. Seperti penelitian dari Rahimic (2013) yang menyatakan bahwa iklim organisasi adalah konstruk yang mempengaruhi kinerja karyawan dan niat untuk meninggalkan. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada lima karyawan yang memiliki masa kerja sudah cukup lama, ditemukan dari tiga karyawan yaitu Rani, Sherly dan Galang (nama asi disamarkan) menyatakan hal yang sama bahwa

10 mereka merasakan mendapatkan beban kerja yang lebih tinggi saat waktu liburan, baik liburan wisatawan domestik maupun mancanegara yang membuat shift kerja lebih lama dan membuat karyawan merasa bahwa pekerjaan tersebut mengacaukan urusan pribadi mereka. Dua karyawan lainnya yaitu Riko dan Rahman (nama asli disamarkan) menyatakan tidak fokus untuk bekerja saat memiliki masalah diluar pekerjaan (masalah keluarga) ditambah dengan pekerjaan yang harus diselesaikan hari itu juga, hal tersebut membuat tingkat stres dari kedua karyawan itu meningkat. Pada saat peneliti menanyakan pada lima karyawan tersebut, apakah karyawan memiliki keinginan untuk meninggalkan organisasi karena stres yang mereka alami?, empat diantaranya menyatakan keinginan mereka untuk berpindah tempat kerja apabila ada kesempatan yang lebih baik, sedangkan satu karyawan lainnya menyatakan akan tetap bertahan pada tempat ia bekerja saat ini. Stres kerja cenderung menimbulkan keinginan seorang karyawan untuk meninggalkan perusahaan. Hal ini sejalan dengan penelitian dari Lou (2007) berpendapat bahwa stres kerja berpengaruh positif terhadap keinginan keluar. Wawancara selanjutnya dilakukan pada lima karyawan dengan masa kerja yang acak, mulai dari yang bekerja baru beberapa tahun sampai yang sudah bekerja lebih dari 6 tahun. Pernyataan yang beragam pun didapatkan, karyawan pertama yaitu Niko (nama asli disamarkan) menyatakan bertahan karena memang ia menyukai pekerjaannya dan menyukai perusahaan tempat ia bekerja. Pada tiga karyawan lainnya yaitu Fenti, Diana dan Coki (nama asli disamarkan) menyatakan alasan yang serupa dimana mereka bertahan karena merasa akan susah dalam

11 mencari pekerjaan lainnya, dan merasa takut apabila mendapatkan pekerjaan ditempat lain akan mendapatkan posisi yang lebih buruk daripada tempat ia bekerja sekarang. Sedangkan karyawan ke lima, Mahesa (nama asli disamarkan) yang memang memiliki masa kerja paling lama daripada empat karyawan sebelumnya menyatakan alasan ia bertahan karena masa kerja yang sudah cukup lama dan ia merasa bahwa perusahaan membutuhkannya sehingga ia pun harus bersikap loyal pada perusahaan. Masing-masing dari karyawan memiliki komitmen tersendiri dalam hal bertahan di perusahaan. Dari wawancara ini peneliti mendapatkan pernyataan dari tiga karyawan yang memiliki keinginan untuk keluar dari tempatnya bekerja saat ini. Menurut penelitian dari Thakre (2015) adanya hubungan antara komitmen dengan keinginan keluar dari pekerjaan. Perputaran karyawan yang terjadi pada Hotel Mercure Kuta-Bali dapat membawa dampak negatif yaitu menurunkan kinerja operasional hotel. Maka sangat dibutuhkan tindakan untuk mengurangi tingkat perputaran karyawan tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, perlu dilakukan penelitian tentang keinginan keluar pada karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan pada Hotel Mercure Kuta-Bali.

12 1.2 Rumusan Masalah Penelitian Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut. 1) Bagaimana pengaruh antara iklim organisasi terhadap keinginan keluar? 2) Bagaimana pengaruh antara stres kerja terhadap keinginan keluar? 3) Bagaimana pengaruh antara komitmen karyawan terhadap keinginan keluar? 1.3 Tujun Penelitian Berdasarkan pokok permasalahan di atas, maka tujuan penelitian ini sebagai berikut. 1) Untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap keinginan keluar. 2) Untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap keinginan keluar. 3) Untuk mengetahui pengaruh komitmen karyawan terhadap keinginan keluar. 1.4 Kegunaan Penelitian Kegunaan yang dapat diperoleh melalui pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Kegunaan Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah bukti empiris dalam bidang ilmu manajemen sumber daya manusia. Khususnya tentang hubungan iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan dengan keinginan keluar karyawan dari lingkungan industri perhotelan. 2) Kegunaan Praktis

13 Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memiliki manfaat danmenjadi masukan Hotel Mercure Kuta- Bali untuk menentukan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan membangun iklim organisasi yang kondusif, meminimalkan stres kerja, dan meningkatkan komitmen karyawan yang berpengaruh terhadap keinginan keluar. 1.5 Sistematika Penelitian Skripsi ini terdiri dari lima bab dan berkaitan erat antara satu dengan yang lainnya. Secara garis besar, isi dari masing-masing bab adalah sebagai berikut. BAB I : Pendahuluan Merupakan bab yang menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, serta sistematika penyajian BAB I, BAB II, BAB III, BAB IV, dan BAB V. BAB II : Kajian Pustaka dan Rumusan Hipotesis Bab ini menjelaskan mengenai kajian pustaka yang digunakan untuk mendukung penelitian ini dalam memecahkan permasalahan yang ada, menguraikan tentang teori-teori yang berkaitan dengan pembahasan pada skripsi ini yaitu mengenai keinginan keluar, iklim organisasi, stres kerja, dan komitmen karyawan. Bab ini juga menguraikan tentang rumusan hipotesis. BAB III : Metode Penelitian Merupakan bab yang berisikan tentang metode penelitian yang meliputi desain penelitian, lokasi penelitian, obyek penelitian,

14 variabel penelitian, definisi operasional variabel, jenis dan sumber data, populasi, sampel dan metode penentuan sampel, metode pengumpulan data dan teknik analisis data. BAB IV : Pembahasan Hasil Penelitian Merupakan bab yang terdiri dari gambaran umum daerah atau wilayah penelitian, deskripsi data hasil penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan hasil penelitian. BAB V : Simpulan dan Saran Merupakan bab yang memuat simpulan dari hasil pembahasan pada bab sebelumnya dan saran-saran yang diharapkan akan bermanfaat bagi pembaca. BAB I PENDAHULUAN 1.6 Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan perusahaan adalah mendapatkan keuntungan dari usahanya dan selalu berupaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usaha serta meningkatkan dan mengembangkan usahanya. Karyawan menempati peranan yang sangat penting apabila dibandingkan dengan faktor-faktor produksi lainnya, terlebih pada perusahaan yang banyak melibatkan karyawan (manusia) dalam

15 usahanya. Khususnya dalam industri perhotelan yang memiliki target akhir yaitu memuaskan wisatawan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan profit dari hotel itu sendiri. Berhentinya karyawan dari perusahaan didahului oleh adanya niat karyawan untuk meninggalkan organisasi (intention to leave). Satu aspek yang menarik perhatian adalah mendeteksi faktor-faktor motivasional yang akan dapat mempengaruhi niat atau keinginan karyawan untuk meninggalkan organisasi, karena keinginan untuk keluar (intention to leave) sangat kuat pengaruhnya dalam menjelaskan turnover karyawan yang sebenarnya. Menurut Carmeli & Weisberg (2006) penelitian tentang turnover sangat penting untuk dilakukan karena adanya karyawan keluar dari organisasi, memerlukan biaya yang sangat besar dalam bentuk kerugian tenaga ahli mungkin juga memindahkan pengetahuan spesifik perusahaan kepada pesaing. Menurut Dharma (2013) turnover intention memiliki dampak negatif bagi organisasi karena dapat menciptakan ketidakstabilan terhadap kondisi tenaga kerja, menurunnya produktivitas karyawan, suasana kerja tidak kondusif dan juga berdampak pada meningkatnya biaya sumber daya manusia. Salleh et al. (2012) mengatakan bahwa keinginan keluar merupakan variabel yang paling penting dalam memprediksi turnover intention, oleh karena itu mengidentifikasi keinginan keluar memberikan titik terang untuk memahami turnover karyawan yang sebenarnya karena keinginan keluar menggambarkan pikiran individu untuk keluar, mencari pekerjaan di tempat lain, serta meninggalkan organisasi. Menurut Sari dkk (2016) menyatakan bahwa keinginan keluar merupakan pendahulu (precussor) terkuat dari aktual turnover karyawan. Hal ini

16 membuktikan bahwa sebelum karyawan benar-benar meninggalkan organisasi didahului adanya niat untuk meninggalkan perusahaan (intention to leave). Karena itu proses identifikasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan keluar menjadi suatu hal yang penting untuk dipertimbangkan dan menjadi suatu cara yang efektif untuk menurunkan angka turnover karyawan. Menurut Martin (2011) keinginan keluar adalah proses psikologis seorang individu ketika mereka sedang mempertimbangkan pilihan pekerjaan alternatif karena beberapa ukuran ketidakpuasan dengan situasi pekerjaan mereka saat ini. Kurnia (2010) menyatakan keinginan karyawan untuk keluar dari organisasi dapat mempengaruhi perilaku karyawan dalam bekerja. Karyawan menjadi tidak termotivasi dalam bekerja dan tidak mau berusaha dengan kesungguhan hatinya dalam bekerja. Riley (2006) menyatakan keinginan untuk keluar dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor organisasi dan faktor individu. Faktor organisasi yang dapat menyebabkan keinginan untuk keluar antara lain faktor gaji, pekerjaan yang berat, jam kerja yang tidak fleksibel serta lingkungan kerja yang tidak mendukung. Faktor individu yang dapat menyebabkan keinginan untuk keluar dapat berupa konflik keluarga-pekerjaan, stres kerja serta rendahnya kepuasan kerja dan komitmen organisasi. Menurut Russel et al. (2010) iklim organisasi merupakan prediktor yang signifikan dari niat perputaran karyawan. Seperti penelitian yang dilakukan oleh Donoghue (2010) yang menemukan bahwa iklim organisasi positif berkontribusi terhadap penurunan niat karyawan untuk meninggalkan organisasi. Amriany dkk (2004) mendefinisikan iklim organisasi sebagai serangkaian keadaan lingkungan

17 kerja yang dirasakan secara langsung dan tidak langsung oleh karyawan dan dianggap mampu mempengaruhi perilaku karyawan tersebut. Menurut Herman dkk (2014) menyatakan iklim organisasi adalah kondisi lingkungan kerja, baik yang bersifat material/fisik maupun non material/ non fisik yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan di dalam suatu organisasi. Menurut Rofiatun dan Masluri (2011) menyatakan iklim organisasi adalah persepsi anggota organisasi (secara individual dan kelompok) dan mereka yang berhubungan dengan organisasi mengenai apa yang terjadi di lingkungan internal organisasi yang mempengaruhi sikap dan perilaku organisasi dan kinerja anggota organisasi. Faktor lain yang dapat mempengaruhi keinginan karyawan untuk keluar dari pekerjaan adalah stres kerja. Menurut penelitian dari Marlistiani dan Putra (2015) membuktikan bahwa stres kerja secara positif mempengaruhi keinginan keluar karyawan. Menurut Noviansyah dan Sunaidah (2011) stres kerja adalah respon adaptif yang dihubungkan oleh proses psikologi yang merupakan konsekuensi tindakan, situasi, atau kejadian eksternal (lingkungan) yang menempatkan seorang karyawan pada tuntutan psikologis dan fisik yang berlebihan. Menurut Andriani (2012) menyatakan stres kerja adalah keadaan dimana seorang pekerja mengalami ketegangan karena adanya suatu kondisi yang mempengaruhinya ketika sedang menjalankan tugasnya. Ketika stres kerja meningkat maka akan menyebabkan timbulnya keinginan keluar yang ada pada diri karyawan (Chandio et al., 2015). Penelitian dari Jonathan et al. (2013) mendapatkan hasil bahwa komitmen karyawan berpengaruh negatif terhadap keinginan keluar. Meyer dalam Wan (2010) mengungkapkan bahwa peningkatan komitmen karyawan berhubungan

18 dengan peningkatan produktivitas dan tingkat keinginan karyawan untuk meninggalkan perusahaan yang rendah. Komitmen adalah semacam kesepakatan antara individu-individu di dalamnya yang bersifat mengikat. Menurut Sidartha dan Margaretha (2011), menyatakan komitmen karyawan pada sebuah perusahaan merupakan salah satu jaminan untuk menjaga kelangsungan perusahaan tersebut. Komitmen dari seorang karyawan terhadap organisasinya dapat menjadi instrumen penting untuk meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut (Khan, 2010). Komitmen karyawan merupakan kondisi yang mencirikan hubungan antara karyawan dan organisasi yang memiliki implikasi bagi keputusan individu untuk tetap berada atau meninggalkan organisasi. Menurut Apriyanti (2016) komitmen karyawan adalah karakteristik pekerja yang diharapkan dalam organisasi, yang secara umum didefinisikan sebagai keterkaitan antara individu-individu dalam organisasi yang dicirikan oleh keterlibatan para pekerja, upaya dan loyalitas terhadap organisasi. Penelitian ini dilakukan di Hotel Mercure Kuta-Bali berada di Jalan Pantai Kuta 10 X, Br Pande Mas, Kuta yang memiliki jumlah kamar 134. Obyek yang diteliti adalah karyawan yang bekerja pada Hotel Mercure Kuta-Bali secara keseluruhan. Pada Hotel Mercure Kuta-Bali memiliki 155 karyawan yang masingmasing terbagi di beberapa departemen, dimana 120 merupakan karyawan tetap dan 35 orang merupakan karyawan DW (daily worker). Mempertahankan sumber daya manusia dapat diwujudkan dengan menurunkan keinginan keluar pada karyawan, dimana terdapat beberapa faktor yang dikatakan berpengaruh yaitu iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan.

19 Tingkat perputaran karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali menunjukkan angka diatas batas normal. Menurut Gillies (1994) dalam (Setiawan, 2013) turnover karyawan dikatakan normal berkisar antara 5-10 % per tahun, dan tergolong tinggi apabila lebih dari 10% per tahun. Data perputaran karyawan Hotel Mercure Kuta- Bali tahun disajikan dalam tabel 1.1. Tabel 1.1 Data Jumlah Karyawan yang Keluar Pada Hotel Mercure KutaBali Tahun Tahun Jumlah Karyawan (Orang) Karyawan Keluar (Orang) Karyawan Keluar (%) , , ,90 Sumber : Hotel Mercure Kuta-Bali, 2016 Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa dalam jangka waktu tahun 2013 sampai 2015 tingkat turnover pada karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali dapat dikatakan tinggi. Kondisi ini perlu mendapatkan perhatian manajemen karena tingkat perputaran karyawan merupakan cerminan loyalilitas terhadap perusahaan. Dari hasil wawancara yang dilakukan terhadap beberapa karyawan yang memiliki masa lama kerja berbeda-beda peneliti mendapatkan pernyataan yang berbeda pula dari masing-masing karyawan. Wawancara awal yang dilakukan di Hotel Mercure Kuta-Bali dengan mewawancarai lima orang karyawan yang memiliki masa kerja dari 1-5 tahun. Hasil dari wawancara tiga karyawan yaitu Doni, Riska dan Bunga (nama asli disamarkan) menyatakan pernyataan yang serupa yaitu ketidaknyamanan mereka timbul karena hal sebagai berikut: 1) lingkungan kerja, 2) hubungan antar karyawan tidak berjalan dengan baik, dan 3) struktur organisasi

20 yang kurang sesuai. Karyawan ke empat yaitu Dika (nama asli disamarkan) menyatakan ketidaknyamanan timbul karena struktur organisasi yang tidak sesuai, Dika menyebutkan bahwa struktur organisasi tidak sesuai karena adanya ketidakjelasan uraian tugas dan tanggung jawab. Sedangkan karyawan ke lima, Joni (nama asli disamarkan) merasa tidak adanya dukungan antara sesama karyawan maupun dari pemimpin. Pernyataan dari kelima karyawan tersebut mengindikasikan terjadinya iklim organisasi yang kurang baik dalam perusahaan, dimana tiga diantara lima karyawan tersebut menyatakan keinginan mereka keluar dari perusahaan apabila iklim organisasi terus-menerus seperti itu. Seperti penelitian dari Rahimic (2013) yang menyatakan bahwa iklim organisasi adalah konstruk yang mempengaruhi kinerja karyawan dan niat untuk meninggalkan. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada lima karyawan yang memiliki masa kerja sudah cukup lama, ditemukan dari tiga karyawan yaitu Rani, Sherly dan Galang (nama asi disamarkan) menyatakan hal yang sama bahwa mereka merasakan mendapatkan beban kerja yang lebih tinggi saat waktu liburan, baik liburan wisatawan domestik maupun mancanegara yang membuat shift kerja lebih lama dan membuat karyawan merasa bahwa pekerjaan tersebut mengacaukan urusan pribadi mereka. Dua karyawan lainnya yaitu Riko dan Rahman (nama asli disamarkan) menyatakan tidak fokus untuk bekerja saat memiliki masalah diluar pekerjaan (masalah keluarga) ditambah dengan pekerjaan yang harus diselesaikan hari itu juga, hal tersebut membuat tingkat stres dari kedua karyawan itu meningkat. Pada saat peneliti menanyakan pada lima karyawan tersebut, apakah karyawan memiliki keinginan untuk meninggalkan

21 organisasi karena stres yang mereka alami?, empat diantaranya menyatakan keinginan mereka untuk berpindah tempat kerja apabila ada kesempatan yang lebih baik, sedangkan satu karyawan lainnya menyatakan akan tetap bertahan pada tempat ia bekerja saat ini. Stres kerja cenderung menimbulkan keinginan seorang karyawan untuk meninggalkan perusahaan. Hal ini sejalan dengan penelitian dari Lou (2007) berpendapat bahwa stres kerja berpengaruh positif terhadap keinginan keluar. Wawancara selanjutnya dilakukan pada lima karyawan dengan masa kerja yang acak, mulai dari yang bekerja baru beberapa tahun sampai yang sudah bekerja lebih dari 6 tahun. Pernyataan yang beragam pun didapatkan, karyawan pertama yaitu Niko (nama asli disamarkan) menyatakan bertahan karena memang ia menyukai pekerjaannya dan menyukai perusahaan tempat ia bekerja. Pada tiga karyawan lainnya yaitu Fenti, Diana dan Coki (nama asli disamarkan) menyatakan alasan yang serupa dimana mereka bertahan karena merasa akan susah dalam mencari pekerjaan lainnya, dan merasa takut apabila mendapatkan pekerjaan ditempat lain akan mendapatkan posisi yang lebih buruk daripada tempat ia bekerja sekarang. Sedangkan karyawan ke lima, Mahesa (nama asli disamarkan) yang memang memiliki masa kerja paling lama daripada empat karyawan sebelumnya menyatakan alasan ia bertahan karena masa kerja yang sudah cukup lama dan ia merasa bahwa perusahaan membutuhkannya sehingga ia pun harus bersikap loyal pada perusahaan. Masing-masing dari karyawan memiliki komitmen tersendiri dalam hal bertahan di perusahaan. Dari wawancara ini peneliti mendapatkan pernyataan dari tiga karyawan yang memiliki keinginan

22 untuk keluar dari tempatnya bekerja saat ini. Menurut penelitian dari Thakre (2015) adanya hubungan antara komitmen dengan keinginan keluar dari pekerjaan. Perputaran karyawan yang terjadi pada Hotel Mercure Kuta-Bali dapat membawa dampak negatif yaitu menurunkan kinerja operasional hotel. Maka sangat dibutuhkan tindakan untuk mengurangi tingkat perputaran karyawan tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, perlu dilakukan penelitian tentang keinginan keluar pada karyawan Hotel Mercure Kuta-Bali yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan pada Hotel Mercure Kuta-Bali. 1.7 Rumusan Masalah Penelitian Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut. 1) Bagaimana pengaruh antara iklim organisasi terhadap keinginan keluar? 2) Bagaimana pengaruh antara stres kerja terhadap keinginan keluar? 3) Bagaimana pengaruh antara komitmen karyawan terhadap keinginan keluar? 1.8 Tujun Penelitian Berdasarkan pokok permasalahan di atas, maka tujuan penelitian ini sebagai berikut. 1) Untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap keinginan keluar.

23 2) Untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap keinginan keluar. 3) Untuk mengetahui pengaruh komitmen karyawan terhadap keinginan keluar. 1.9 Kegunaan Penelitian Kegunaan yang dapat diperoleh melalui pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Kegunaan Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah bukti empiris dalam bidang ilmu manajemen sumber daya manusia. Khususnya tentang hubungan iklim organisasi, stres kerja dan komitmen karyawan dengan keinginan keluar karyawan dari lingkungan industri perhotelan. 2) Kegunaan Praktis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memiliki manfaat danmenjadi masukan Hotel Mercure Kuta- Bali untuk menentukan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan membangun iklim organisasi yang kondusif, meminimalkan stres kerja, dan meningkatkan komitmen karyawan yang berpengaruh terhadap keinginan keluar Sistematika Penelitian Skripsi ini terdiri dari lima bab dan berkaitan erat antara satu dengan yang lainnya. Secara garis besar, isi dari masing-masing bab adalah sebagai berikut. BAB I : Pendahuluan

24 Merupakan bab yang menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, serta sistematika penyajian BAB I, BAB II, BAB III, BAB IV, dan BAB V. BAB II : Kajian Pustaka dan Rumusan Hipotesis Bab ini menjelaskan mengenai kajian pustaka yang digunakan untuk mendukung penelitian ini dalam memecahkan permasalahan yang ada, menguraikan tentang teori-teori yang berkaitan dengan pembahasan pada skripsi ini yaitu mengenai keinginan keluar, iklim organisasi, stres kerja, dan komitmen karyawan. Bab ini juga menguraikan tentang rumusan hipotesis. BAB III : Metode Penelitian Merupakan bab yang berisikan tentang metode penelitian yang meliputi desain penelitian, lokasi penelitian, obyek penelitian, variabel penelitian, definisi operasional variabel, jenis dan sumber data, populasi, sampel dan metode penentuan sampel, metode pengumpulan data dan teknik analisis data. BAB IV : Pembahasan Hasil Penelitian Merupakan bab yang terdiri dari gambaran umum daerah atau wilayah penelitian, deskripsi data hasil penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan hasil penelitian. BAB V : Simpulan dan Saran

25 Merupakan bab yang memuat simpulan dari hasil pembahasan pada bab sebelumnya dan saran-saran yang diharapkan akan bermanfaat bagi pembaca.

Judul : Pengaruh Stres Kerja Dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention

Judul : Pengaruh Stres Kerja Dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Judul : Pengaruh Stres Kerja Dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Karyawan Simpang Inn Hotel Kuta Nama : I Gusti Agung Praditya Udayana Nim : 1206205152 Abstrak Tujuan penelitian ini

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK...

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vii viii

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Turnover Intention

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Turnover Intention Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Turnover Intention di CV. Bengkel Bintang Pesona Group Nama : PutuAgus Soma Widhi Putra NIM :1215251125 Abstrak Sumber daya manusia

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK...

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vii viii

Lebih terperinci

Kata kunci: role conflict, role ambiguity, role overload, role stress, turnover intentions, komitmen afektif

Kata kunci: role conflict, role ambiguity, role overload, role stress, turnover intentions, komitmen afektif Judul : Pengaruh Role Stress pada Turnover Intentions Auditor Dengan Komitmen Afektif sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Empiris pada KAP di Provinsi Bali) Nama : Putu Shaini Kusuma Sudarmawan NIM : 1306305137

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Keterikatan Kerja, Persepsi Dukungan Organisasional dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Karyawan Muji Motor

Judul : Pengaruh Keterikatan Kerja, Persepsi Dukungan Organisasional dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Karyawan Muji Motor Judul : Pengaruh Keterikatan Kerja, Persepsi Dukungan Organisasional dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Karyawan Muji Motor Nama : Sella Bitha NIM : 1215251059 Abstrak Turnover Intention

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: keadilan organisasional, kepemimpinan transformasional, kepuasan kerja, komitmen organisasional

ABSTRAK. Kata kunci: keadilan organisasional, kepemimpinan transformasional, kepuasan kerja, komitmen organisasional Judul : Pengaruh Keadilan Organisasional, Kepemimpinan Transformasional, dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasional Pada Karyawan Ayodya Resort Bali Nama : I Wayan Agus Darsana NIM : 1206205125

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK...

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vi vii x

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KEPUASAN KERJA MELALUI KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KEPUASAN KERJA MELALUI KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Skripsi PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KEPUASAN KERJA MELALUI KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik Semarang) Diajukan untuk

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian... 8

1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian... 8 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN.. i ii iii iv vi vii x xi xii BAB

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: work-family conflict, kelelahan emosional, intention to leave.

ABSTRAK. Kata kunci: work-family conflict, kelelahan emosional, intention to leave. Judul : Pengaruh Work-Family Conflict dan Kelelahan Emosional terhadap Intention to Leave Karyawan Pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Denpasar Selatan Nama : Putu Aris Praptadi NIM : 1206205036 ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN STRES KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN PT. INDONUSA ALGAEMAS PRIMA BALI SKRIPSI

PENGARUH KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN STRES KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN PT. INDONUSA ALGAEMAS PRIMA BALI SKRIPSI PENGARUH KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN STRES KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN PT. INDONUSA ALGAEMAS PRIMA BALI SKRIPSI Oleh: I PUTU AGUS PANDE SAEKA NIM : 1106205142 FAKULTAS EKONOMI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, suatu perusahaan akan memiliki peluang yang relatif kecil untuk dapat

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, suatu perusahaan akan memiliki peluang yang relatif kecil untuk dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan salah satu elemen yang sangat berperan penting dalam sebuah organisasi. Tanpa adanya sumber daya manusia yang berkualitas, suatu

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Keadilan Organisasional, Komitmen Organisasional, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior

Judul : Pengaruh Keadilan Organisasional, Komitmen Organisasional, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior Judul : Pengaruh Keadilan Organisasional, Komitmen Organisasional, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior Pada Suriwathi Beach Hotel Legian Kuta - Bali Nama : Ni Kadek Setya Prameswari

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci : Profesionalisme, Komitmen organisasi, Locus of Control Internal, Etika profesi dan Kinerja.

Abstrak. Kata Kunci : Profesionalisme, Komitmen organisasi, Locus of Control Internal, Etika profesi dan Kinerja. Judul : Pengaruh Profesionalisme, Komitmen Organisasi, Locus of Control dan Etika Profesi Pada Kinerja Auditor (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Provinsi Bali) Nama : I Made Artha Budi Susila

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: profesionalisme, komitmen organisasi, etika profesi, dan pengalaman auditor

ABSTRAK. Kata kunci: profesionalisme, komitmen organisasi, etika profesi, dan pengalaman auditor Judul : Pengaruh Profesionalisme, Komitmen Organisasi, Etika Profesi, dan Pengalaman Auditor pada Tingkat Pertimbangan Materialitas (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Provinsi Bali) Tahun 2015

Lebih terperinci

Skripsi. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang

Skripsi. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang PENGARUH KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN GAJI TERHADAP TURNOVER INTENTION AUDITOR (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Semarang) Skripsi Diajukan sebagai salah satu syarat untuk

Lebih terperinci

: Pengaruh Keseimbangan Kehidupan-Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan di Hotel Mercure Kuta ABSTRAK

: Pengaruh Keseimbangan Kehidupan-Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan di Hotel Mercure Kuta ABSTRAK Judul : Pengaruh Keseimbangan Kehidupan-Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan di Hotel Mercure Kuta Nama : Alland Christ Wida Wijaya NIM : 1006205168 ABSTRAK Keseimbangan Kehidupan-Kerja

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Lokasi atau Ruang Lingkup Wilayah Penelitian Obyek Penelitian

DAFTAR ISI. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Lokasi atau Ruang Lingkup Wilayah Penelitian Obyek Penelitian DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL.... i HALAMAN PENGESAHAN... ii PERNYATAAN ORISINALITAS.. iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK.... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN...

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Halaman Motto dan Persembahan... iii Halaman Pernyataan... iv Kata Pengantar...

DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Halaman Motto dan Persembahan... iii Halaman Pernyataan... iv Kata Pengantar... DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Halaman Motto dan Persembahan...... iii Halaman Pernyataan... iv Kata Pengantar... v Daftar Isi... vi Daftar Tabel... vii Daftar Gambar... viii Daftar

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI DAFTAR ISI Halaman Judul... Halaman Nota Persetujuan Pembimbing... Halaman Pengesahan... Halaman Pernyataan... Halaman Motto... Halaman Persembahan... Halaman Kata Pengantar... Abstrak... Halaman Daftar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebutlah yang membuat para pengusaha sadar akan nilai investasi karyawan

BAB I PENDAHULUAN. tersebutlah yang membuat para pengusaha sadar akan nilai investasi karyawan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan dan kesuksesan suatu perusahaan sangat ditentukan dari bagaimana perusahaan mengelola sumber daya yang dimilikinya, hal tersebutlah yang membuat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... Halaman HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRACT...

DAFTAR ISI... Halaman HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRACT... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... ABSTRACT... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN... 1

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Konflik Interpersonal dan Beban Kerja Terhadap Stres Kerja Karyawan PT POS Indonesia (Persero) Pusat Denpasar.

Judul : Pengaruh Konflik Interpersonal dan Beban Kerja Terhadap Stres Kerja Karyawan PT POS Indonesia (Persero) Pusat Denpasar. Judul : Pengaruh Konflik Interpersonal dan Beban Kerja Terhadap Stres Kerja Karyawan PT POS Indonesia (Persero) Pusat Denpasar. Nama : Ni Kadek Asri Lestari NIM : 1315251012 ABSTRAK Stres kerja adalah

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci: Karakteristik pekerjaan, penempatan, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan

Abstrak. Kata Kunci: Karakteristik pekerjaan, penempatan, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan Judul : Pengaruh Karakteristik Pekerjaan, Penempatan dan Gaya Kepemimpian Terhadap Kinerja Karyawan pada Sekretariat Daerah Kota Denpasar Nama : Nyoman Aditya Prabawa Sudja Nim : 1315251122 Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang terdapat di dalam diri mereka. Sumber daya manusia juga harus

BAB I PENDAHULUAN. yang terdapat di dalam diri mereka. Sumber daya manusia juga harus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar perusahaan di era globalisasi semakin ketat dan tajam, sehingga sumber daya manusia dituntut untuk mampu mengembangkan potensipotensi yang terdapat

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL, DUKUNGAN SOSIAL, DAN IKLIM ETIKA TERHADAP TURNOVER INTENTION

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL, DUKUNGAN SOSIAL, DAN IKLIM ETIKA TERHADAP TURNOVER INTENTION PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL, DUKUNGAN SOSIAL, DAN IKLIM ETIKA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN GUEST SERVICES ASSISTANT PT INDONESIA AIRASIA DENPASAR SKRIPSI OLEH : DEWA AYU PUTU KHARISMAWATI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaannya, seorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukkan

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaannya, seorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kepuasan kerja merupakan sikap umum seorang individu terhadap pekerjaannya, seorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukkan sikap yang positif terhadap

Lebih terperinci

SKRIPSI. Pengaruh Iklim Pembelajaran Organisasional Terhadap. Perilaku Menyimpang Karyawan Dan Kepuasan Kerja Karyawan

SKRIPSI. Pengaruh Iklim Pembelajaran Organisasional Terhadap. Perilaku Menyimpang Karyawan Dan Kepuasan Kerja Karyawan SKRIPSI Pengaruh Iklim Pembelajaran Organisasional Terhadap Perilaku Menyimpang Karyawan Dan Kepuasan Kerja Karyawan (Studi Empiris Pada Hotel Berbintang di Semarang) Diajukan untuk memenuhi syarat guna

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. khusus dan pengkajian yang lebih mendalam karena bagaimanapun juga dalam suatu

BAB I PENDAHULUAN. khusus dan pengkajian yang lebih mendalam karena bagaimanapun juga dalam suatu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia adalah bagian penting dan sangat diperlukan dalam suatu organisasi, karena keberhasilan dan kesuksesan suatu organisasi sangat dipengaruhi

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Persepsi Dukungan Organisasi Terhadap Komitmen Organisasional dan Turnover Intention

Judul : Pengaruh Persepsi Dukungan Organisasi Terhadap Komitmen Organisasional dan Turnover Intention Judul : Pengaruh Persepsi Dukungan Organisasi Terhadap Komitmen Organisasional dan Turnover Intention Pada Karyawan Hotel Kajane Mua Ubud. Nama : Fahrizal Nim : 1315251105 Abstrak Tujuan penelitian ini

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada Guru SMAN 2 Semarapura Nama : Putu Eka Trisna Yanti NIM : 1306205042 ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Komitmen Organisasi dan Kinerja Pegawai

ABSTRAK. Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Komitmen Organisasi dan Kinerja Pegawai Judul :Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja pegawai Dinas Sosial Provinsi Bali. Nama :Kadek Caesar IndraWahyudi Nim :1215251146 ABSTRAK Peningkatan kinerja merupakan

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP KEINGINAN KELUAR KARYAWAN HOTEL MERCURE KUTA

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP KEINGINAN KELUAR KARYAWAN HOTEL MERCURE KUTA E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 6, No. 5, 2017: 2388-2416 ISSN : 2302-8912 PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP KEINGINAN KELUAR KARYAWAN HOTEL MERCURE KUTA Astri Setyowati

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN ORISINALITAS... iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK... vii DAFTAR ISI...xi DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN...

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL...i HALAMAN PENGESAHAN...ii PERNYATAAN ORISINALITAS...iii KATA PENGANTAR...iv ABSTRAK...vii DAFTAR ISI...viii DAFTAR TABEL...x DAFTAR GAMBAR...xi DAFTAR LAMPIRAN...xii

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: insentif finansial, insentif non finansial, motivasi kerja dan kepuasan kerja.

ABSTRAK. Kata kunci: insentif finansial, insentif non finansial, motivasi kerja dan kepuasan kerja. Judul : Pengaruh Insentif Finansial, Insentif Non Finansial, dan Motivasi Kerja terhadap Kepuasan Kerja Karyawan di PT. Freight Express Indonesia Cabang Denpasar Nama : Ni Made Mery Apsari NIM : 1206205060

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... MOTTO DAN PERSEMBAHAN... ABSTRAKSI... INTISARI...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... MOTTO DAN PERSEMBAHAN... ABSTRAKSI... INTISARI... xi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... MOTTO DAN PERSEMBAHAN... ABSTRAKSI... INTISARI... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: tekanan ketaatan, pengalaman auditor, skeptisme profesional, audit judgment.

ABSTRAK. Kata Kunci: tekanan ketaatan, pengalaman auditor, skeptisme profesional, audit judgment. Judul : Skeptisme Profesional sebagai Variabel Pemoderasi Pengaruh Tekanan Ketaatan dan Pengalaman Auditor Pada Audit Judgment Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Bali Nama : Ni Putu Eka Parastika

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci : Perencanaan, Rekrutmen, Seleksi, Penempatan, Pelatihan DAFTAR ISI

Abstrak. Kata Kunci : Perencanaan, Rekrutmen, Seleksi, Penempatan, Pelatihan DAFTAR ISI Judul : Pengaruh Sasaran Audit Manajemen Terhadap Kinerja Karyawan Pada Hotel The Laguna A Luxury Collection Resort & SPA Nusa Dua, Bali Nama : Zeykisan Perangin-Angin Nim : 1306305139 Abstrak Audit Manajemen

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KONFLIK KERJA- KELUARGA TERHADAP INTENTION TO QUIT KARYAWAN PADA RESTORAN KUDETA DI SEMINYAK KUTA SKRIPSI

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KONFLIK KERJA- KELUARGA TERHADAP INTENTION TO QUIT KARYAWAN PADA RESTORAN KUDETA DI SEMINYAK KUTA SKRIPSI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KONFLIK KERJA- KELUARGA TERHADAP INTENTION TO QUIT KARYAWAN PADA RESTORAN KUDETA DI SEMINYAK KUTA SKRIPSI Oleh: RETNO ZAHROH NIM : 1106205112 Skripsi ini ditulis untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. apabila ditunjang oleh sumber daya manusia yang berkualitas. serta biaya baru dalam merekrut karyawan baru.

BAB I PENDAHULUAN. apabila ditunjang oleh sumber daya manusia yang berkualitas. serta biaya baru dalam merekrut karyawan baru. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting dalam sebuah organisasi baik organisasi dalam skala besar maupun kecil. Pada organisasi berskala besar,

Lebih terperinci

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING...

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN MOTTO... v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii ABSTRAK... x DAFTAR

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1.2 Rumusan Masalah Maksud dan Tujuan Kegunaan Penelitian Lokasi dan Waktu... 10

DAFTAR ISI. 1.2 Rumusan Masalah Maksud dan Tujuan Kegunaan Penelitian Lokasi dan Waktu... 10 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 8 1.3 Maksud dan Tujuan... 8 1.4 Kegunaan Penelitian... 9 1.5 Lokasi dan Waktu... 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN,

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci: kepemimpinan etis, komitmen organisasional, kepuasan kerja.

Abstrak. Kata Kunci: kepemimpinan etis, komitmen organisasional, kepuasan kerja. Judul : Pengaruh Kepemimpinan Etis, Terhadap Komitmen Organisasional Dan Kepuasan Kerja Di Hotel Asana Agung Putra Bali Nama : Made Bayu Sumarjaya NIM : 1215251124 Abstrak Tenaga kerja atau karyawan merupakan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Tunas Jaya Cibinong)

ANALISIS PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Tunas Jaya Cibinong) ANALISIS PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Tunas Jaya Cibinong) Nama : Mutiara Hartasya NPM : 17214683 Jurusan : Manajemen Pembimbing

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR TABEL... xi. DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR TABEL... xi. DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL... xi DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN...

DAFTAR ISI... HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN Pengesahan Draft SKRIPSI... ii HALAMAN PERSETUJUAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Partisipasi Pemakai dan Ketidakpastian Tugas pada Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Ukuran Organisasi

Judul : Pengaruh Partisipasi Pemakai dan Ketidakpastian Tugas pada Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Ukuran Organisasi Judul : Pengaruh Partisipasi Pemakai dan Ketidakpastian Tugas pada Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Ukuran Organisasi sebagai Variabel Moderasi Nama : Ni Putu Ayu Yuni Kurniawati NIM : 1306305058

Lebih terperinci

Skripsi. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang

Skripsi. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Skripsi PENGARUH TINDAKAN SUPERVISI DAN KEPUASAN GAJI SERTA PROMOSI TERHADAP TINGKAT KEPUASAN KERJA DAN KEINGINAN BERPINDAH AUDITOR (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SEMARANG) Diajukan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dunia usaha dan organisasi di Indonesia berkembang semakin pesat. Setiap organisasi mempunyai berbagai tujuan yang hendak dicapainya. Tujuan tersebut diraih

Lebih terperinci

Kata Kunci : Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, SAKIP, Good Governance, Kinerja Pemerintah.

Kata Kunci : Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, SAKIP, Good Governance, Kinerja Pemerintah. Judul : Kinerja Pemerintah Provinsi Bali dalam Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Penerapan Good Governance Nama : I Gede Dany Satriya Upadana Nim : 136305125 ABSTRAK Masyarakat

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior

Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior Judul : Pengaruh Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior di Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Provinsi Bali Nama : I Gede Bayu Pratama NIM :

Lebih terperinci

2.4. Penelitian Terdahulu... 42

2.4. Penelitian Terdahulu... 42 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii HALAMAN PERNYATAAN... v DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi INTISARI... xii ABSTRACTS...

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia, sumber daya alam dan sumber-sumber ekonomi lainnya untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia, sumber daya alam dan sumber-sumber ekonomi lainnya untuk BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan pada dasarnya merupakan organisasi dari sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber-sumber ekonomi lainnya untuk mencapai suatu tujuan. Untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Industri perbankan di Indonesia merupakan salah satu faktor pendukung

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Industri perbankan di Indonesia merupakan salah satu faktor pendukung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri perbankan di Indonesia merupakan salah satu faktor pendukung pertumbuhan ekonomi nasional, fungsi bank sebagai lembaga intermediasi khususnya dalam

Lebih terperinci

PERNYATAAN ORISINALITAS

PERNYATAAN ORISINALITAS DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii PERNYATAAN ORISINALITAS... iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN...

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi dan Organizational Citizenship Behavior.

Abstrak. Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi dan Organizational Citizenship Behavior. Judul : Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Kepuasan Kerja, dan Komitmen Organisasi terhadap Organizational Citizenship Behavior pada UD. Kariasih di Mengwi Badung Nama : I Putu Adi Satyawan NIM :

Lebih terperinci

PERNYATAAN ORISINALITAS. terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain,

PERNYATAAN ORISINALITAS. terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, PERNYATAAN ORISINALITAS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN TESIS DEVI VALLANDRYSA NIM :

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN TESIS DEVI VALLANDRYSA NIM : PENGARUH IKLIM ORGANISASI, STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN (STUDI KASUS PADA KANTOR PUSAT PT BANK SINARMAS TBK) TESIS DEVI VALLANDRYSA NIM : 55113120253 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hidup di tempat kerja, pekerjaan dan keluarga, pekerjaan dan pemenuhan

BAB I PENDAHULUAN. Hidup di tempat kerja, pekerjaan dan keluarga, pekerjaan dan pemenuhan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bekerja merupakan tujuan utama seseorang dalam meraih aktualisasi diri terhadap potensi yang dimiliki. Dalam perjalanan kerja, sebagian besar orang mulai merasakan

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN JOB INSECURITY TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN ARMA MUSEUM AND RESORT UBUD SKRIPSI

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN JOB INSECURITY TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN ARMA MUSEUM AND RESORT UBUD SKRIPSI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN JOB INSECURITY TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN ARMA MUSEUM AND RESORT UBUD SKRIPSI Oleh: KADEK ARYA RAMANA PUTRA NIM : 1215251087 Skripsi ini ditulis untuk

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas katolik Soegijapranata Semarang

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas katolik Soegijapranata Semarang SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BIAYA TRANSAKSI DAN PENGARUH BIAYA TRANSAKSITERHADAP KEUNGGULAN KOMPETITIF KOPERASI (Studi Empiris Pada KUD di Kabupaten Semarang) Diajukan untuk memenuhi syarat

Lebih terperinci

Judul : Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran pada Kinerja Manajerial Dengan Self Efficacy dan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderating

Judul : Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran pada Kinerja Manajerial Dengan Self Efficacy dan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderating Judul : Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran pada Kinerja Manajerial Dengan Self Efficacy dan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Bank Perkreditan Rakyat Kota Denpasar) Nama

Lebih terperinci

Koefisien Determinasi Pengujian Hipótesis Uji t Uji F... 43

Koefisien Determinasi Pengujian Hipótesis Uji t Uji F... 43 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i ABSTRAK... ii ABSTRAC... iii HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH... v HALAMAN PENGESAHAN... vi MOTTO DAN PERSEMBAHAN...

Lebih terperinci

Kata kunci: budaya organisasi, stress kerja, kepuasan kerja, kinerja pegawai.

Kata kunci: budaya organisasi, stress kerja, kepuasan kerja, kinerja pegawai. Judul : Pengaruh Budaya Organisasi, Stres Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Timur Nama : I Gede Sudha Cahyana NIM : 1215351075 ABSTRAK Semakin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN Metode dan Jenis Penelitian Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel

BAB III METODE PENELITIAN Metode dan Jenis Penelitian Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel BAB III METODE PENELITIAN Bagian metode penelitian menguraikan jenis penelitian, objek penelitian populasi dan pengambilan sampel, metode pengumpulan data, uji validitas dan reliabilitas, alat analisis

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Model DeLone & McLean, SIMDA, Kesuksesan SIA, Kinerja Individu

ABSTRAK. Kata Kunci: Model DeLone & McLean, SIMDA, Kesuksesan SIA, Kinerja Individu Judul : Analisis Kesuksesan Sistem Informasi Manajemen Daerah dengan Mengadopsi Model DeLone & McLean (Studi Empiris pada Sekretariat Daerah Bagian Keuangan Kabupaten Gianyar) Nama : I Wayan Eka Suputra

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian 1. Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan di CV Batik Indah Roro Djonggrang. Perusahaan ini penulis pilih untuk menjadi obyek penelitian karena

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkat berkisar antara 5-6 persen (Skalanews.com 2014). Hotel sebagai salah satu dari

BAB I PENDAHULUAN. meningkat berkisar antara 5-6 persen (Skalanews.com 2014). Hotel sebagai salah satu dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan industri pariwisata di Bali pada tahun 2014 diperkirakan akan terus meningkat berkisar antara 5-6 persen (Skalanews.com 2014). Hotel sebagai salah

Lebih terperinci

PENGARUH KETIDAKAMANAN KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP PENGUNDURAN DIRI PEKERJA

PENGARUH KETIDAKAMANAN KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP PENGUNDURAN DIRI PEKERJA PENGARUH KETIDAKAMANAN KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP PENGUNDURAN DIRI PEKERJA (Studi Kasus pada Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Independesi, Tekanan Anggaran Waktu, Risiko Audit, Gender, Kualitas Audit. vii

ABSTRAK. Kata kunci : Independesi, Tekanan Anggaran Waktu, Risiko Audit, Gender, Kualitas Audit. vii Judul : Pengaruh Independensi, Tekanan Anggaran Waktu, Risiko Audit, dan Gender Pada Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Auditor yang Bekerja Di Kantor Akuntan Publik Kota Denpasar) Nama : Putu Setia Ariningsih

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan khususnya PT. Utama Jaya Perkasa Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui pengumpulan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan dan Kegunaan Penelitian Manfaat Penelitian...

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan dan Kegunaan Penelitian Manfaat Penelitian... DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Persetujuan Laporan Skripsi... ii Halaman Pengesahan Laporan Skripsi... iii Halaman Pengesahan Kelulusan Ujian... iv Halaman Pengesahan Revisi Ujian... v Pernyataan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Cirebon Eye Center (CEC) adalah klinik khusus mata yang berupaya memberikan pelayanan kesehatan mata dengan dengan sub spesialis yang terpadu dengan standar terkini. Fasilitas-fasilitas penunjang

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: Locus of control, Budaya Organisasi, Tri Hita Karana, Kinerja.

ABSTRAK. Kata kunci: Locus of control, Budaya Organisasi, Tri Hita Karana, Kinerja. Judul : Pengaruh Locus of Control dan Budaya Organisasi berbasis Tri Hita Karana pada Kinerja Badan Pengawas Lembaga Perkreditan Desa sebagai Auditor Internal di Kabupaten Karangasem. Nama : Ni Luh Yuli

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN. PERNYATAAN.. MOTTO DAN PERSEMBAHAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN. PERNYATAAN.. MOTTO DAN PERSEMBAHAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN. HALAMAN PENGESAHAN. PERNYATAAN.. ABSTRAKSI ABSTRACT. MOTTO DAN PERSEMBAHAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR

Lebih terperinci

Kata kunci : Kompensasi, Pengembangan Karir dan Komitmen Organisasi

Kata kunci : Kompensasi, Pengembangan Karir dan Komitmen Organisasi Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran iklim organisasi dan kepuasan kerja, dan kinerja karyawan di PT AKR Corporindo cabang Bandung, selanjutnya untuk mengetahui pengaruh iklim

Lebih terperinci

PERNYATAAN ORISINALITAS. orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak

PERNYATAAN ORISINALITAS. orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak PERNYATAAN ORISINALITAS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU Nama : Uswatun Hasanah NPM : 19210685 Jurusan : Manajemen Pembimbing : DR. Waseso Segoro, IR. MM Banyak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia merupakan faktor dominan dalam penentuan jalannya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia merupakan faktor dominan dalam penentuan jalannya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan faktor dominan dalam penentuan jalannya roda usaha suatu perusahaan, karena manusia adalah faktor pendukung yang utama dalam berlangsungnya

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DI GRESIK

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DI GRESIK PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DI GRESIK SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI MANAJERIAL, KETERBATASAN DAN SARAN PENELITIAN

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI MANAJERIAL, KETERBATASAN DAN SARAN PENELITIAN BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI MANAJERIAL, KETERBATASAN DAN SARAN PENELITIAN Dalam bab terakhir ini akan dibahas mengenai simpulan, implikasi manajerial, dan saran bagi perusahaan serta keterbatasan untuk penelitan

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, DAN SELF EFFICACY

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, DAN SELF EFFICACY PENGARUH IKLIM ORGANISASI, KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, DAN SELF EFFICACY TERHADAP PERILAKU KERJA INOVATIF PADA KARYAWAN PT. SERASI AUTORAYA CABANG DENPASAR SKRIPSI Oleh : DEWA NYOMAN REZA ADITYA NIM

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN PERSETUJUAN AKADEMIS... v KATA PENGANTAR... vi ABSTRAK...viii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

PENGARUH SELF-EFFICACY TERHADAP KETERLIBATAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA IBIS STYLES BALI BENOA HOTEL DI KUTA SELATAN SKRIPSI

PENGARUH SELF-EFFICACY TERHADAP KETERLIBATAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA IBIS STYLES BALI BENOA HOTEL DI KUTA SELATAN SKRIPSI PENGARUH SELF-EFFICACY TERHADAP KETERLIBATAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA IBIS STYLES BALI BENOA HOTEL DI KUTA SELATAN SKRIPSI Oleh : NI LUH SRI WIWIKA SARI 1206205163 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Lebih terperinci

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO DAN PERSEMBAHAN DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iii ABSTRAKSI... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiv BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI DAN TURNOVER INTENTION TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI PT. ARTHA ASIA FINANCE SKRIPSI

PENGARUH KOMPENSASI DAN TURNOVER INTENTION TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI PT. ARTHA ASIA FINANCE SKRIPSI PENGARUH KOMPENSASI DAN TURNOVER INTENTION TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI PT. ARTHA ASIA FINANCE SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Fakultas

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN DAFTAR ISI JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii PERNYATAAN ORISINALITAS... iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL...x DAFTAR GAMBAR.... xi DAFTAR LAMPIRAN.... xii Halaman

Lebih terperinci

Abstrak. Kata kunci : Gaya kepemimpinan demokratis, iklim organisasi, kualitas kehidupan kerja.

Abstrak. Kata kunci : Gaya kepemimpinan demokratis, iklim organisasi, kualitas kehidupan kerja. Judul :Pengaruh Gaya Kepemimpinan Demokratis Terhadap Iklim Organisasi Dan Kualitas Kehidupan Kerja Pada Karyawan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Nama : Ni Komang Enny Trisnayanti Nim :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut berbentuk perusahaan. Perusahaan merupakan badan usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. tersebut berbentuk perusahaan. Perusahaan merupakan badan usaha yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan dunia perbankan dan dunia usaha sekarang ini timbul lembaga keuangan seperti lembaga pembiayaan. Lembaga pembiayaan tersebut berbentuk perusahaan.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Pelatihan Profesi, Kinerja Auditor

ABSTRAK. Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Pelatihan Profesi, Kinerja Auditor Judul : Pengaruh Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan dan Pelatihan Profesi Pada Kinerja Auditor Kantor Akuntan Publik di Provinsi Bali Nama : Ni Made Regina Amandani Nim : 1315351153 ABSTRAK Kinerja

Lebih terperinci

Daftar Isi. Halaman Judul... i

Daftar Isi. Halaman Judul... i Daftar Isi Halaman Halaman Judul... i Lembar Pengesahan... ii Pernyataan Orisinalitas... iii Motto... iv Persembahan... v Abstraksi... vi Kata Pengantar... vii Daftar Isi... ix Daftar Tabel... xiii Daftar

Lebih terperinci

BAB5 PENUTUP. Berdasarkan bukti-bukti empiris yang diperoleh dari penelitian-penelitian

BAB5 PENUTUP. Berdasarkan bukti-bukti empiris yang diperoleh dari penelitian-penelitian BAB5 PENUTUP 5.1 Simpulan Berdasarkan bukti-bukti empiris yang diperoleh dari penelitian-penelitian terdahulu, maka peneliti mengembangkan tujuh hipotesis yang melibatkan lima variabel penelitian, yaitu

Lebih terperinci

Abstrak. Kata kunci : Kinerja Auditor, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Independensi, Komitmen Organisasi

Abstrak. Kata kunci : Kinerja Auditor, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Independensi, Komitmen Organisasi Judul : Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Independensi dan Komitmen Organisasi Pada Kinerja Auditor (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Bali) Nama :

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif dilakukan untuk mengetahui dan menjadi mampu menjelaskan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : komitmen organiasi, gaya kepemimpinan demokratis, etika profesi, pengalaman auditor pada kinerja auditor

ABSTRAK. Kata Kunci : komitmen organiasi, gaya kepemimpinan demokratis, etika profesi, pengalaman auditor pada kinerja auditor Judul : Pengaruh Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan Demokratis, Etika Profesi, dan Pengalaman Auditor Pada Kinerja Auditor Nama : I Wayan Candra NIM : 1206305063 ABSTRAK Kinerja auditor dipengaruhi

Lebih terperinci

Desain Penelitian. Metode yang Digunakan. Deskriptif. Asosiatif. Deskriptif. Asosiatif

Desain Penelitian. Metode yang Digunakan. Deskriptif. Asosiatif. Deskriptif. Asosiatif BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan, khususnya karyawan PT Unipara Express. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui pengumpulan

Lebih terperinci

PENGARUH EKUITAS MEREK DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK TEH BOTOL SOSRO LESS SUGAR

PENGARUH EKUITAS MEREK DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK TEH BOTOL SOSRO LESS SUGAR PENGARUH EKUITAS MEREK DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK TEH BOTOL SOSRO LESS SUGAR Disusun Oleh: Nama : Kartika Purnama NPM : 14212033 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Iman Murtono Soenhadji,

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN...

LEMBAR PERSETUJUAN... vi DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN... i LEMBAR PENGESAHAN... ii ABSTRAK... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1.

Lebih terperinci