BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN Dalam penelitian ini penulis menganalisis pengaruh inovasi produk terhadap total penjualan T-shirt CAB ( belum diinovasi ) dan T-shirt Ie-be ( setelah diinovasi ) pada PT. Central Aneka Busana dengan memperhitungkan beberapa pembuktian bahwa antara penjualan sebelum dan sesudah inovasi tersebut terdapat perbedaan dan dengan melalui penyebaran kuesioner kepada 94 responden yang dipilih secara acak sederhana. Yang mana hal ini dilakukan dengan tujuan mencocokkan STP (Segmenting, Targetting, and Positioning) yang ditetapkan oleh perusahaan dengan situasi yang cepat berubah seperti sekarang ini. Berikut ini adalah data penjualan PT. Central Aneka Busana yang menunjukkan tingkat penjualan dari Januari 2003 s/d Desember 2004, di mana dari tabel tingkat pertumbuhan dapat diketahui dalam persentase peningkatan dan penurunan yang terjadi selama periode tersebut. 4.1 Perbandingan penjualan antara T-shirt CAB dan Ie-be Analisis data penjualan produk (T-shirt CAB) Pembuktian pertama, ditunjukkan oleh perbandingan antara tingkat pertumbuhan yang terjadi selama periode Januari 2003 s/d Desember 2004 dari penjualan produk yaitu T-shirt CAB dan Ie-be, yang mana T-shirt CAB adalah T-shirt yang belum diinovasi sedangkan Ie-be adalah T-shirt yang telah diinovasikan. Tabel Data harga perolehan penjualan T-shirt CAB ( Januari 2003 Desember 2004 ) Bulan Penjualan (quantity) Harga jual/ quantity (Rp.) Total penjualan/bulan (Rp.) Bulan Tingkat Pertumbuhan Januari Jan - Feb -14,73% Febuari Feb - Mart 10,35% Maret Mart April 18,30% April April Mei 29,36% 34

2 35 Mei Mei Juni 11,55% Juni Juni Juli 12,57% Juli Juli Agust 19,35% Agustus Agust Sept -0,90% September Sept Okt 40,85% Oktober Okt Nov 239,35% November Nov Des -77,39% Desember Des Jan 23,37% Januari Jan Feb -7,79% Febuari Feb Mart -22,42% Maret Mart - April 12,53% April April Mei 24,59% Mei Mei Juni 6,39% Juni Juni Juli 17,31% Juli Juli Agust -6,89% Agustus Agust Sept 12,13% September Sept Okt 94,55% Oktober Okt Nov 70,86% November Nov Des -73,58% Desember Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa tingkat pertumbuhan penjualan T-shirt CAB sebelum mengalami inovasi banyak terjadi penurunan. Pada awal bulan penjualan adalah sebesar quantity T-shirt CAB mengalami penurunan dari bulan sebelumnya, kemudian terus mengalami peningkatan sampai dengan bulan Agustus, menurun sebesar 0,90% pada bulan September dan meningkat dua bulan kedepan dan menurun kembali pada bulan Desember sebesar 77,39%. Meningkat bulan Januari dan kemudian kembali menurun dua bulan kedepan, dan meningkat empat bulan selanjutnya dan kembali menurun pada bulan Agustus sebesar 6,89%. Meningkat selama tiga bulan ke depan dan pada akhir tahun 2004 mengalami penurunan sebesar 73,58 %.

3 Tingkat Pertumbuhan T-shirt CAB Total Penjualan Penjualan CAB Jan-03 mei sept Jan-04 mei sept Bulan Gambar 4.1 Grafik Tingkat Pertumbuhan Penjualan T-shirt CAB Grafik diatas menunjukkan tingkat total penjualan T-shirt CAB (belum diinovasi) yang berkisar selama periode Januari 2003 sampai dengan Desember 2004 yaitu perkiraan selama jangka waktu 2 tahun. Dimana dari grafik diatas dengan minimum Total penjualan yang diperoleh sebesar Rp pada bulan Febuari 2003 dan dengan maximum Total penjualan sebesar Rp pada bulan November Analisis data penjualan produk (T-shirt Ie-be) Bulan Tabel Data harga perolehan penjualan T-shirt Ie-be Penjualan (quantity) (T-shirt CAB setelah diinovasi) ( Januari 2003 Desember 2004 ) Harga jual/ quantity (Rp.) Total penjualan/bulan (Rp.) Bulan Tingkat Pertumbuhan Januari Jan - Feb -14,73% Febuari Feb - Mart 10,36% Maret Mart April 18,29% April April Mei 29,36% Mei Mei Juni 11,55% Juni Juni Juli 12,57% Juli Juli Agust -19,35% Agustus Agust Sept -3,86%

4 37 September Sept Okt 45,18% Oktober Okt Nov 239,34% November Nov Des -76,69% Desember Des Jan -11,26% Januari Jan Feb -7,96 % Febuari Feb Mart -22,42% Maret Mart - April 12,53% April April Mei 24,58% Mei Mei Juni 6,40% Juni Juni Juli 17,30% Juli Juli Agust -6,88% Agustus Agust Sept 12,12% September Sept Okt 94,54% Oktober Okt Nov 70,86% November Nov Des -73,58% Desember Tabel di atas menunjukkan tingkat pertumbuhan penjualan T-shirt Ie-be (setelah inovasi). Pada awal tahun 2003 PT. CAB berhasil menjual quantity T-shirt Ie-be. Tetapi penjualan menurun sebesar 14,73 % di bulan Febuari. Lima bulan kedepan penjualan terus meningkat tetapi kembali menurun pada bulan Agustus sampai dengan September, kemudian Oktober sampai November meningkat dan terus menurun sampai dengan empat bulan kedepan dan empat bulan kedepannya kembali meningkat dan menurun pada bulan Agustus sebesar 6, 88 %. Meningkat sampai dengan November dan menurun pada bulan Desember 2004 sebesar 73,58% Tingkat Pertumbuhan T-shirt Ie-be Total Penjualan Penjualan Ie-be Jan-03 April Jul Okt Jan-04 April Jul Okt Bulan Gmbr 4.2 Grafik Tingkat Pertumbuhan Penjualan T-shirt Ie-be

5 38 Grafik di atas menunjukkan tingkat pertumbuhan Total penjualan T-shirt Ie-be yaitu T- shirt setelah diinovasi yang berkisar dari Januari 2003 sampai dengan Desember dengan angka minimum Total penjualan sebesar Rp dan maximum sebesar Rp Perbandingan grafik Penjualan Produk Dari kedua grafik tersebut, maka ditampilkan grafik gabungan perbandingan antara Total penjualan sebelum inovasi dengan setelah dilakukannya inovasi yang sama-sama berkisar pada Januari 2003 sampai dengan Desember Ditunjukkan sebagai berikut : Volume penjualan Penjualan Ie-be Penjualan CAB 0 Jan-03 april jul okt Jan-04 Bulan april jul okt Gmbr 4.3 Grafik perbandingan penjualan produk tanpa inovasi dan produk inovasi Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa penjualan T-shirt setelah adanya inovasi lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan T-shirt sebelum inovasi yang berkisar selama periode 2003 s/d Dari grafik tersebut juga dapat dilihat bahwa penjualan T-shirt baik yang mengalami inovasi maupun yang belum mengalami proses inovasi sama-sama mengalami kenaikan dan penurunan dalam tingkat penjualannya.

6 39 Berikut adalah pembuktian melalui perbandingan rata-rata Total penjualan produk sebelum inovasi dengan setelah terjadinya inovasi selama periode 2003 s/d Tabel Rata-rata Total Penjualan Januari 03 Total penjualan/bulan (Rp.) Tanpa inovasi (CAB) Total penjualan/bulan (Rp.) Setelah inovasi (Ie-be) Januari Febuari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Febuari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Rata-rata Dari hasil total penjualan/bulan diketahui bahwa tingkat penjualan T-shirt tanpa inovasi lebih rendah jika dibandingkan dengan T-shirt dengan inovasi yang ditunjukkan dari total penjualan CAB pada bulan Januari 2003 sebesar Rp sedangkan total penjualan Ie-be pada bulan yang sama sebesar Rp Sampai dengan bulan Desember 2004 tingkat total penjualan T-shirt Ie-be selalu lebih tinggi jika dibandingkan dengan T-shirt CAB.

7 40 Dari nilai nilai rata-rata pada tabel diatas maka dapat disimpulkan bahwa : Rata-rata CAB = Rp Rata-rata Ie-be = Rp maka dari kedua rata-rata tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa dengan adanya inovasi diperoleh peningkatan pada tingkat penjualan yang ditunjukkan dari nilai rata-rata T-shirt dengan inovasi lebih tinggi yaitu sebesar Rp dibandingkan dengan T-shirt tanpa inovasi yaitu sebesar Rp Meningkat sebesar : Rp X 100% = 233,33% Rp Analisis data kuesioner Pengolahan data kuesioner menggunakan skala likert, di mana dalam skala ini melibatkan serangkaian pertanyaan yang berkaitan dengan sikap. Dalam uraian ini juga dijelaskan tingkat persentase dari jumlah responden untuk masing-masing jawaban serta kesimpulan yang menjelaskan responden dominan dengan pilihan sikap yang mana, tingkat persentase sikap mana yang paling tinggi. Berikut adalah pengolahannya, di mana dilakukan pengujian terhadap responden T-shirt sebelum inovasi ( CAB ) dengan responden T-shirt setelah diinovasi (Ie-be). Responden diminta menyatakan setuju atau Tidak setuju untuk setiap pertanyaan :

8 41 Responden terhadap T-shirt CAB Tabel Pertanyaan Kuesioner pertama Sangat , , Netral ,04 96 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap harga T-shirt CAB terjangkau dominan, sebesar 46,81%. Tabel Pertanyaan Kedua Sangat , , Netral , Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap kepuasan harga dominan, sebesar 46,81%

9 42 Tabel Pertanyaan Ketiga Sangat 5 9 9, , Netral ,72 81 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap cukup kompetitifnya T-shirt CAB dibandingkan dengan T-shirt merek lainnya dominan, sebesar 61,70%. Tabel Pertanyaan Keempat Sangat , , Netral , Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap desain dan model T-shirt CAB menarik dominan, sebesar 47,87%.

10 43 Tabel Pertanyaan Kelima Sangat 5 7 7, , Netral ,59 75 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap Style dari T-shirt merek CAB sesuai dengan keinginan dominan, sebesar 65,96%. Tabel Pertanyaan Keenam Sangat , , Netral ,04 96 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap T-shirt CAB memenuhi hasrat dalam bergaya dominan, sebesar 52,13%

11 44 Tabel Pertanyaan Ketujuh Sangat 5 8 8, , Netral , Tidak Jumlah Tanggapan responden dalam hal kualitas, T-shirt CAB dapat bersaing dengan T-shirt merek lainnya dominan, sebesar 53,19% Responden terhadap T-shirt Ie-be Tabel Pertanyaan Pertama Sangat , Netral ,34 63 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap Harga T-shirt Ie-be terjangkau dominan, sebesar 50%

12 45 Tabel Pertanyaan Kedua Sangat , , Netral ,70 33 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap Harga yang ditawarkan memuaskan dominan, sebesar 72,34%. Tabel Pertanyaan Ketiga Sangat , , Netral ,28 60 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap T-shirt merek Ie-be telah cukup kompetitif jika di bandingkan dengan T-shirt merek yang lain dominan, sebesar 67,02%.

13 46 Tabel Pertanyaan Keempat Sangat , , Netral ,98 93 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap Desain dan model T-shirt merek Ie-be menarik dominan, sebesar 51,06%. Tabel Pertanyaan Kelima Sangat , , Netral ,34 63 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap Style dari T-shirt merek Ie-be sesuai dengan keinginan dominan, sebesar 64,89%.

14 47 Tabel Pertanyaan Keenam Sangat , , Netral ,53 72 Tidak Jumlah Tanggapan responden terhadap T-shirt Ie-be memenuhi hasrat dalam bergaya dominan, sebesar 61,70% Tabel Pertanyaan Ketujuh Sangat 5 8 8, , Netral ,98 99 Tidak 2 3 3,19 12 Jumlah Tanggapan responden dalam hal kualitas, T-shirt Ie-be dapat bersaing dengan T-shirt merek lainnya dominan, sebesar 50%

15 48 Dari hasil perhitungan hasil responden di atas, maka dapat disimpulkan perbandingan dari ketujuh pernyataaan sebelum dan setelah inovasi tersebut yang terdiri dari masing-masing 7 pertanyaan sebelum inovasi untuk T-shirt CAB dan 7 pertanyaan setelah inovasi untuk T-shirt Iebe, berikut adalah perincian perbandingannya : 1. Untuk pertanyaan nomor satu tanggapan responden terhadap Harga T-shirt Ie-be terjangkau, responden dominan dan perbandingan persentase untuk CAB sebesar 46,81% dan Ie-be sebesar 50%. Persentase T-shirt Ie-be lebih tinggi 3,19% dari CAB. 2. Pernyataan kedua, yaitu tanggapan responden terhadap Harga yang ditawarkan memuaskan responden sama-sama dominan dengan masing-masing persentase untuk CAB sebesar 46,81% dan Ie-be sebesar 72,34%. Lebih tinggi Ie-be (T-shirt setelah inovasi) sebesar 25,53%. 3. Pernyataan ketiga mengenai tanggapan responden terhadap cukup kompetitifnya T-shirt CAB dengan Ie-be dibandingkan dengan T-shirt merek lainnya, responden pun samasama dominan. CAB sebesar 61,70 dan Ie-be lebih tinggi sebesar 67,02%. T-shirt Ie-be sedikit lebih tinggi 5,32% dari CAB. 4. Pernyataan keempat adalah tanggapan responden terhadap Desain dan model T-shirt merek CAB dan Ie-be menarik, responden kembali dominan, untuk CAB sebesar 47,87% dan Ie-be = 51,06%. responden lebih menyukai desain dan model Ie-be karena persentase lebih tinggi sebesar 3,19% 5. Pernyataan nomor lima mengenai tanggapan responden terhadap Style dari T-shirt merek CAB dan Ie-be sesuai dengan keinginan, lebih dominan dan dengan persentase masing-masing untuk T-shirt CAB = 65,96% dan Ie-be = 64,89%. Persentase T-shirt CAB sedikit lebih tinggi dari Ie-be sebesar 1,07%. 6. Untuk pertanyaan keenam mengenai tanggapan responden terhadap T-shirt CAB dan Iebe memenuhi hasrat dalam bergaya dominan, masing-masing persentase untuk CAB = 52,13% lebih rendah dari Ie-be yaitu sebesar 61,70%, dengan selisih 9,57%

16 49 7. Pertanyaan terakhir dengan pernyataan mengenai tanggapan responden dalam hal kualitas, T-shirt CAB dan Ie-be dapat bersaing dengan T-shirt merek lainnya dominan. CAB = 53,19 dan Ie-be = 55,32%, T-shirt CAB lebih tinggi 2,13%. 4.4 Validitas dan Realibilitas Kuesioner dibagikan kepada 94 responden yang terdiri dari 7 pertanyaan masing-masing untuk kuesioner sebelum inovasi dan 7 pertanyaan untuk setelah inovasi, yang mana kuesioner berisi tentang : harga, nilai persaingan di pasaran, kepuasan konsumen, dan kualitas dari produk Setelah kuesioner disebarkan dan dikumpulkan kembali, maka langkah berikutnya adalah melakukan pengujian validitas dan reliabilitas untuk mengukur kevalidan/kesahihan dan tingkat keandalan suatu kuesioner dengan menggunakan software SPSS 12.0 Tabel 4.4 Uji Validitas dan Reliabilitas T-shirt CAB No Pertanyaan Validitas Butir Nilai Kritis (0.05) Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Sumber : Hasil Pengolahan Kuesioner Tabel 4.5 Uji Validitas dan Reliabilitas T-shirt Ie-be No Pertanyaan Validitas Butir Nilai Kritis (0.05) Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Sumber : Hasil Pengolahan Kuesioner Berdasarkan pada tabel nilai kritis korelasi r producy moment, di mana n = 94, taraf kesalahan sebesar 5% dan angka kritis = 0.24 maka, dari pengolahan data tersebut dapat

17 50 diketahui bahwa semua pertanyaan adalah valid. dan untuk produk sebelum inovasi (CAB) mempunyai nilai alpha cronbach sebesar untuk T-shirt sebelum inovasi (CAB) dan untuk T-shirt setelah inovasi (Ie-be) memiliki nilai alpha cronbach sebesar Maka pertanyaan juga dapat dikatakan reliabel karena nilai alpha cronbach (0.762 dan 0.804) lebih besar dari Pengolahan data Tabel 4.6 Rata-rata Kuesioner CAB dan Iebe No Rata-rata Sebelum Inovasi (CAB) Rata-rata Sesudah Inovasi (Ie-be) Dari hasil kuesioner yang berjumlah 7 pertanyaan dengan jumlah responden sebanyak 94 responden, maka dari masing-masing pertanyaan untuk 94 responden, maka ditemukan nilai rata-rata sebesar nilai dari tabel di atas. Dari nilai rata-rata tersebut maka dilakukan pengujian dengan menggunakan analisis paired sample t-test yang bertujuan untuk menguji dua sampel yang berpasangan, apakah mempunyai rata-rata yang secara nyata berbeda atau tidak. Dengan hasil sebagai berikut : Salah satu faktor yang memengaruhi kemajuan dari perusahaan adalah dari tingkat penjualan perusahaan tersebut dan seberapa besar tingkat penjualan tersebut dipengaruhi

18 51 atau ditentukan dari tingkat kepuasan konsumen yaitu dari tingkat peminatannya terhadap produk tersebut. Oleh karena itu untuk menguji apakah produk memengaruhi minat dan kepuasan dari konsumen, maka dilakukan pengujian dengan analisis paired sample dan dari hasil pengolahan SPSS 12.0, maka diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel Paired Samples Test Mean Std. Deviation Paired Differences t df Sig. (2-tailed) 95% Confidence Interval of the Std. Error Mean Difference Pair 1 sebelum - sesudah Lower Upper Penentuan Hipotesis : H0 diterima : Tidak ada perbedaan H0 ditolak : Ada perbedaan Dasar pengambilan keputusan berdasarkan sig Jika sig < 0.05, maka Ho ditolak Jika sig > 0.05, maka Ho diterima Dari hasil di atas ternyata signya berarti : < 0.05, maka Ho ditolak Dengan nilai t hitung sebesar ( dalam t hitung minus tidak dianggap) Dari hasil analisa di atas maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara tingkat kepuasan konsumen antara produk sebelum inovasi dan sesudah dilakukan inovasi.

19 52 Tabel Paired Samples Statistics Pair 1 Mean N Std. Deviation Std. Error Mean sebelum sesudah Dari rata-rata kuesioner ditemukan perbedaan rata-rata antara produk sebelum inovasi (CAB) yaitu sebesar dan untuk rata-rata produk sesudah dilakukan inovasi (Ie-be) sebesar , maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata dari produk sesudah dilakukan inovasi lebih tinggi jika dibandingkan dengan produk sebelum dilakukannya inovasi. Tabel Paired Samples Correlations N Correlation Sig. Pair 1 Sebelum & sesudah Dari analisis hubungan pengaruh antara produk sebelum dan sesudah inovasi diperoleh nilai hubungan (correlation) sebesar dengan nilai signifikansi sebesar (> 0.5) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara penjualan sebelum dan sesudah inovasi.