SKRIPSI. Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan

Transkripsi

1 UJI KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI PATOGEN YANG DIISOLASI DAN DIIDENTIFIKASI DARI ORGAN AYAM PEDAGING PENDERITA KOLISEPTIKEMIA TERHADAP ANTIBIOTIK OKSITETRASIKLIN, AMPISILIN DAN SULFAMETOKSAZOL SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan Oleh: Yusmaniar Galuh Adi Luhung NIM FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015

2

3

4 RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Desa Bagon, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember pada tanggal 5 Agustus Penulis merupakan anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Usman dan Santik Munawaroh, Spd. Penulis memulai jenjang pendidikan di TK Dharma Wanita, Karang Duren pada tahun 1997 dan mengenyam pendidikan Sekolah Dasar Negeri Bagon 3 dan tamat pada tahun Kemudia penulis melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 1 Balung hingga tahun Pada tahun 2010 penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri Kencong. Penulis terdaftar sebagai Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana pada tahun Selama masa kuliah penulis juga aktif dalam Lembaga Pers Mahasiswa Suara Satwa periode Sebagai syarat memperoleh Sarjana Kedokteran Hewan, penulis melakukan penelitian dibidang mikrobiologi veteriner dengan judul: Uji Kepekaan Eschercihia coli Patogen yang Diisolasi dan Diidentifikasi dari Organ Ayam Pedaging Penderita Koliseptikemia Terhadap Antibiotik Ampisilin, Oksitetrasiklin Dan Sulfametoksazol. i

5 RINGKASAN Ayam pedaging merupakan unggas yang banyak diternakkan oleh peternak karena memiliki nilai gizi tinggi dan masa panen yang singkat. Masalah yang sering dihadapi oleh para peternak ayam pedaging ialah ayam terserang oleh penyakit terutama penyakit infeksius. Penyakit infeksi yang sering menyerang ayam pedaging disebabkan oleh bakteri, parasit, dan virus. Salah satu penyakit infeksius oleh bakteri yang sering menyerang ayam adalah koliseptikemia yang disebabkan oleh bakteri Escherchia coli patogen. Koliseptikemia terjadi apabila Escherichia coli masuk ke dalam sirkulasi darah dan menginfeksi berbagai jaringan melalui lesi pada usus atau saluran pernafasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kepekaan bakteri Escherichia coli penyebab koliseptikemia terhadap antibiotik ampisilin, oksitetrasiklin dan sulfametoksasol pada ayam pedaging di Desa Mangesta, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah bakteri Escherichia coli yang diisolasi dari organ ayam pedaging penederita koliseptikemia sebanyak 15 sampel. Tahap pertama dalam penelitian ini ialah sampel diisolasi pada media EMBA yang kemudian diidentifikasi dengan pewarnaan gram dan uji biokimia dengan TSIA, SIM, SCA dan MRVP. Isolat yang positif bakteri Escherichia coli diuji kepekaanya terhadap antibiotik ampisilin, oksitetrasiklin dan sulfametoksasol dengan metode Kirby-bauer dan dianalisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa uji kepekaan bakteri E. coli yang diisolasi dari organ ayam pedaging penderita koliseptikemia menunjukan bahwa E. coli 73,3% resisten, 20% intermediet, dan 6,7% sensitif terhadap antibiotik oksitetrasiklin, 100% resisten terhadap antibiotik ampisilin. 53,3% resisten dan 46,7% intermediet terhadap sulfametoksasol. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan antibiotik oksitetrasiklin, ampisilin, dan sulfametoksazol haruslah dapat perhatian penuh oleh para peternak dan sebaiknya dihentikan. Kata kunci: Ayam pedaging, Escherichia coli, koliseptikemia, Ampisilin, Oksitetrasiklin, Sulfametoksasol. ii

6 ABSTRACT broiler many reared by poultry farmers because it has a high nutritional value and short harvest period. The problem often faced by the broiler breeder is chickens infected with diseases, especially infectious diseases. Infectious disease that often affects broilers is caused bacteria, parasites, and viruses. One of the bacterial infectious disease that often affects chickens is colisepticaemia caused by the Escherichia coli pathogens. colisepticaemia occurs when Escherichia coli get into the blood circulation and infects various tissues through lesions in the intestinal or respiratory tract. This study aims to determine the sensitivity pattern Escherichia coli cause of colisepticaemia to antibiotics ampicillin, oxytetracycline and sulfametoksazol. in broilers in the village Mangesta, Subdistrict Penebel District Tabanan. The sample used in this research is Escherichia coli which is isolated from organs broilers infected colisepticaemia many as 15 samples. The first stage in this research is samples isolated on media EMBA were then identified with a gram staining and biochemical test with a TSIA, SIM, SCA dan MRVP. Positive isolates of the bacterium Escherichia coli were tested sensitivity to antibiotics ampicillin, oxytetracycline and sulfametoksazol. The results showed that the sensitivity test of E. coli bacteria were isolated from the organs broilers of sufferers colisepticaemia showed that 73.3% of E. coli resistant, 20% intermediate, and 6.7% are sensitive to the antibiotic oxytetracycline, 100% resistant to the antibiotic ampicillin. 53.3% and 46.7% intermediate resistance against sulfametoksazol. Based on the results of this research concluded that use of antibiotics oxytetracycline, ampicillin, and sulfamethoxazole can be full attention by the breeder and should be be stopped. Keywords: Broiler, Escherichia coli, colisepticaemia, ampicillin, oxytetracycline, Sulfametoksasol. iii

7 UCAPAN TERIMA KASIH Puji dan Syukur Alkhamdulillah penulis panjatkan kepada ALLAH SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul Uji Kepekaan Escherchia coli Patogen yang Diisolasi dan Diidentifikasi dari Organ Ayam Pedaging Penderita Koliseptikemia Terhadap Antibiotik Ampisilin, Oksitetrasiklin Dan Sulfametoksazol. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Penulis menyadari bahwa banyak pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Oleh sebab itu penulis dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP selaku Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. 2. Bapak drh. I Gusti Ketut Suarjana, MP selaku Pembimbing Akademik sekaligus Pembimbing I yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran dalam memberikan bimbingan dan masukan selama proses perkuliahan dan penulisan hingga skripsi ini dapat selesai dengan baik. 3. Bapak drh. Ketut Tono PG., M.Kes selaku Pembimbing II yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran dalam memberikan bimbingan, masukan dan pengertianya selama proses penulisan skripsi ini. 4. Tim penguji Dr. drh. I Nengah Kerta Besung, Msi, drh. Ketut Budiasa, MP dan drh. A.A. Gde Arjana, M.Kes atas saran dan masukan yang diberikan. 5. Seluruh Dosen Program Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana beserta staf, yang telah banyak memberikan bantuan dan mencurahkan ilmunya kepada kami. 6. Peka koni selaku pemilik peternakan Ayam Pedaging di Desa Mangesta, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan yang telah berkenan memberikan iv

8 ijin, bantuan dan kerjasama yang baik selama pengambilan sampel yang mendukung skripsi ini. 7. Kedua orang tua tercinta, Bapak Usman dan Ibu Santik Munawaroh, Spd yang telah membimbing, memberi semangat, dorongan, kasih sayang, do a dan pengorbananya yang begitu besar sehingga penlisan skripsi ini berjalan dan selesai dengan tepat waktu. 8. Yang terkasih Kakak Adikku Galuh Bersaudara (F. Galuh A, Fahmi GN., Yustika GQ. Yasinta Ruri G.) dan Ayu Fitriani atas segala dukungannya yang selalu membuatku bersyukur, semangat, dan tersenyum. 9. Sahabat seperjuangan Eggy Hidta L. dan Tata atas kerjasamanya dalam penelitian dan penulisan skripsi ini dengan sabar dan penuh pengertian. 10. Sahabat Tercinta (Yuli Darmawan, Khamid Yusuf, Asyauqi, Hasan Isnan, Fiki Agus, Eklesia, Bale Agung, Sentral P., Bayu S., Adinda, Adrin M.) dan sahabat Suara Satwa. 11. Teman-teman angkatan 2010 yang selama ini telah berjuang bersama-sama saat suka maupun duka. Dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan, untuk itu segala kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan. penulis berharap kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Harapan penulis semoga Allah SWT memberi imbalan yang setimpal dengan kebaikan yang telah Bapak, Ibu, dan saudara berikan. Amiin Denpasar, Januari 2014 Penulis v

9 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN RIWAYAT HIDUP... i RINGKASAN... ii ABSTRACT... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Kerangka Konsep... 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Ayam Pedaging (Ayam Broiler) Koliseptikemia Escherichia coli (E. coli) Patogenesa E. coli Penyebab Koliseptikemia Morfologi dan Sifat Biakan E. coli Resistensi Kuman E. coli Penyebab koliseptikemia terhadap Antibiotika Antibiotika Oksitetrasiklin Ampisilin Sulfametoksazol BAB III MATERI DAN METODE Materi Penelitian Sampel Penelitian Alat-alat Penelitian Bahan-bahan Penelitian Metode Penelitian Sterilisasi Alat vi

10 Pembuatan Media Eosin Methylene Blue Agar (EMBA) Triple Sugar Iron Agar (TSIA) Methyl Red-Voges Proskauer (MR-VP) Simmons Cytrate Agar (SCA) Sulphide Indol Motility (SIM) Agar Mueller Hinton Agar (MHA) Larutan Buillon Isolasi dan Identifikasi Bakteri Escherchia coli Prosedur Uji Kepekaan dengan difusi disk menurut Metode Kirby-bauer Variabel Penelitian Cara Pengumpulan Data Analisa Data Lokasi dan Waktu Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Isolasi dan Identifikasi Uji Pola Kepekaan Escherichia coli Penyebab Koliseptikemia Pada Ayam Pedaging Terhadap Antibiotik Oksitetrasiklin, Ampisilin dan Sulfametoksazol Pembahasan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN vii

11 DAFTAR TABEL Nomor Halaman 1. Standar Diameter Daya Hambat (mm) Antibiotik Penentuan Diameter Killing Zone (dalam milimeter) Hasil Uji Pola Kepekaan E. coli yang diisolasi dari Organ Ayam Pedaging Penderita Koliseptikemia Terhadap Antibiotik Oksitetrasiklin, Ampisilin dan Sulfametoksazol viii

12 DAFTAR GAMBAR Nomor Halaman 1. Jarak Antar Paper Disk Dan Cara Pengukuran Zona Hambat (Killing Zone) Hasil Isolasi E. coli pada media EMBA Pemeriksaan mikroskopik bakteri E. coli a. Hasil positif fermentasi karbohidrat pada uji TSIA ditujukan oleh tanda panah b. Hasil positif pada uji indol dan uji motilitas (SIM). Terbentuk cincin merah dan terdapat kekeruhan yang menyebar ditunjukan oleh tanda panah Hasil uji MR-VP (a) dan SCA (b), hasil positif pada uji MR ditujukan oleh tanda panah, hasil negative uji SCA ditujukan gambar b ix

13 LAMPIRAN Nomor Halaman 1. LAMPIRAN LAMPIRAN LAMPIRAN x