PENGEMBANGAN MODUL AJAR BERBASIS PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PLAJARAN MENGGABUNGKAN AUDIO KELAS XI MULTIMEDIA (Studi kasus: SMK Negeri 1 Sawan)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGEMBANGAN MODUL AJAR BERBASIS PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PLAJARAN MENGGABUNGKAN AUDIO KELAS XI MULTIMEDIA (Studi kasus: SMK Negeri 1 Sawan)"

Transkripsi

1 PENGEMBANGAN MODUL AJAR BERBASIS PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PLAJARAN MENGGABUNGKAN AUDIO KELAS XI MULTIMEDIA (Studi kasus: SMK Negeri 1 Sawan) Ni Komang Yesiati 1, Gede Saindra Santyadiputra 2, Dewa Gede Hendra Divayana 3 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Bali yesigemini@gmail.com 1, gsaindras@undiksha.ac.id 2, hendra.divayana@undiksha.ac.id 3 Abstrak- Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan rancangan dan mengimplementasikan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas XI Multimedia di SMK Negeri 1 Sawan; (2) mengetahui respon siswa kelas XI Multimedia terhadap modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas XI Multimedia di SMK Negeri 1 Sawan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian dan Pengembangan dengan model ADDIE (Analyze, design, Development, Impementation, Evaluation). Penelitian ini melibatkan siswa kelas XI Multimedia di SMK Negeri 1 Sawan. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, angket dan dokumentasi. Validasi modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio diperoleh dari penilaian ahli dengan menggunakan angket. Kriteria modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio diperoleh dari respon siswa yang dianalisis secara secara analisis deskritif Hasil penelitian dan pengembangan menunjukan bahwa modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio dakam kriteria baik. Hasil yang diperoleh berdasarkan analisis uji ahli isi, uji ahli desain, dan uji ahli media. Berdasarkan pengujian pada tahap implementasi yaitu uji individu, uji kelompok kecil dan uji lapangan bahwa modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio dalam kriteria baik. Dalam modul ini menggunakan model pembelajaran project based learning (PJBL) adapun tahapan-tahapan dari model pembelajaran ini yaitu (1) tahap eksplorasi (orientasi masalah), (2) tahap merencanakan proyek, (3) tahap elaborasi (melakukan investigasi), (4) tahap Konfirmasi (Presentasi), (5) tahap evaluasi. Hasil analisis data respon siswa menunjukan rata-rata persentase 85.40% sehingga jika dikonversikan persentase tersebut dalam kualifikasi baik. Hasil uji efektifitas yang dianalisis menggunakan gain score menghasilkan 0.84 sehingga efektifitas modul dalam kategori tinggi Kata kunci: modul ajar, menggabungkan audio, project based learning Abstract- The purpose of this research are to (1) produce a design and implementation of the teaching module based on project based learning in combining audio subject in class XI Multimedia at SMK Negeri 1 Sawan. (2) to know the response of class XI Multimedia students about the teaching module according to the project based learning on the combining audio subject in class XI Multimedia at SMK Negeri 1 Sawan. The method of the research that is used in this research is Research and Development with ADDIE (Analyze, design, Development, Impementation, Evaluation). This research involves students of class XI Multimedia at SMK Negeri 1 Sawan. The techniques of data collection are interviews, questionnaires and documentation. The validation of the teaching module which is based on project based learning on combining audio subject is obtained from expert judgment by using a questionnaire. The criteria of teaching module based on project based learning on subjects combine audio obtained from students' responses which is analyzed by descriptive analysis The results of research and development shows that the teaching module based on project based learning on the subject combining audio subject has a good criteria.

2 The results obtained are based on the judgment of the content expert test analysis, design expert test, and media expert test. Based on testing on the implementation stage i.e. individual test, small group test and field test, it is show that the teaching module based on project based learning on the combine audio subject has a good criteria. This module is using project based learning model (PJBL), the stages of this learning model are (1) exploration stage (problem orientation), (2) project planning stage, (3) elaboration stage (investigation), (4) Confirmation stage (Presentation), (5) evaluation stage. The results of student response based on the data analysis shows that the average percentage is 85.40%, it can be classified as good qualification. The effectiveness of the test result that was analyzed by using gain score yielded 0.84, the module effectiveness can be classified as high category. Keyword: modules learning, audio combine, project based learning, I. Pendahuluan SMK Negeri 1 Sawan adalah salah satu Sekolah SMK yang ada di kabupaten Buleleng. Saat ini, SMK Negeri 1 Sawan memiliki tiga kompetensi keahlian, salah satunya adalah Multimedia. Dalam Kompetensi Keahlian Multimedia terdapat mata pelajaran produktif yaitu Menggabungkan Audio. Tujuan dari mata pelajaran produktif ini adalah memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan kreasinya dalam mengolah Audio, dimana keterampilan ini dapat dijadikan bekal untuk di terapkan di dunia kerja. SMK Negeri 1 Sawan menerapkan KTSP didalam pengajarannya. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasioanal yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP mengutamakan active learning, yakni hubungan dua arah antara guru dengan peserta didik, student centered (peserta didik sebagai pusat pembelajaran) [1]. Menurut hasil penyebaran angket karakteristik pada siswa kelas XI Multimedia dengan jumlah siswa 30 orang siswa yaitu 1) siswa memiliki semangat yang tinggi dalam mengikuti mata pelaajaran menggabungkan audio, 2) siswa ebih banyak belajar dari internet dan penjelasan guru, 3) siswa masih kesulitan dalam belajar menggabungkan audio, 4) masih banyak siswa yang belum memiliki perangkat belajar sendri khususnya laptop sehingga siswa menjadi kesulitan jika diminta mengerjakan tugas dirumah dan guru juga jadi terkendala dalam memberikan tugas kepada siswanya. 5) siswa masih belum maksimal dalam memanfaatkan buku penunjang lain yang berkaitan dengan pelajaran menggabungkan audio, 6) belum ada akses internet yang disediakan sekolah, sehingga siswa kesulitan dalam mencari sumber belajar selama di sekolah. 7) Siswa belum memiliki modul ajar mata pelajaran menggabungkan audio. Sedangkan hasil wawancara dengan ibu Made Artika Winati Mapet, S.Pd yang merupakan pengajar mata pelajaran Menggabungkan Audio di SMK Negeri 1 Sawan yaitu :1) respon siswa terhadap mata pelajaran menggabungkan audio sangat baik. 2) Dalam mengajar guru biasanya menggunakan metode ceramah dan diskusi kemudian dilanjutkan dengan praktikum dan dibarengi dengan memberikan tutorial yang ada di flasdisk, 3) Media yang digunakan berupa media powerpoint dan sekali-sekali guru memberikan video tutorial. 4) Dalam praktikum tidak semua siswa memiliki laptop, sehingga guru berupaya menggunakan komputer yang disediakan di Lab komputer serta membentuk kelompok-kelompok kecil agar komputer mencukupi untuk semua siswa. 5) Menurut guru dalam mata pelajaran menggabungkan audio, kendala yang paling sering dihadapi yaitu kurangnya fasilitas sekolah khususnya dalam penyediaan bahan ajar. 6) Sekolah juga belum menyediakan layanan akses internet sehingga siswa tidak bisa mengakses materi tambahan selama di sekolah. 7) guru mengatakan setuju bila dibuatkan bahan ajar berupa Modul ajar, dimana menurut beliau modul ajar sangat membantu siswa dalam memahami pelajaran dan siswa bisa belajar secara mandiri. Modul merupakan salah satu bentuk bahan ajar yang dikemas secara utuh dan sistematis, didalamnya memuat seperangkat pengalaman belajar yang terencana dan didesain untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar yang spesifik [2]. [3] menyatakan bahwa strategi pengorganisasian materi pembelajaran pada modul mengandung squenceing yang mengacu pada pembuatan urutan penyajian materi. Dengan modul, peserta didik dapat mencapai taraf mastery (tuntas) dengan belajar secara individu. Pembelajaran berbasis Project Based Learning merupakan suatu metode atau

3 pendekatan pembelajaran inovatif yang menekankan beajar kontekstual melalui kegitankegiatan yang kompleks. Lebih lanjut dijelaskan, pembelajaran berbasis Project Based Learning adalah penggunaan proyek sebagai model pembelajaran proyek yang dilakukan alam pembelajaran meletakan siswa dalam sebuah peran aktif untuk memecahkan masalah, mengambil keputusan, meneliti, dan membuat dokumen. [4]. Project Based Learning merupakan model pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada guru untuk mengelola pembelajaran di kelas dengan melibatkan kerja proyek. Kerja proyek memuat tugas-tugas yang kompleks berdasarkan pada pertanyaan dan permasalahan yang sangat menantang dan menuntut peserta didik untuk merancang memecahkan masalah, membuat keputusan, melakukan kegiatan investigasi, serta memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bekerja mandiri. Dengan adanya modul ajar berbasis Project Based Learning siswa dapat belajar secara mandiri dan bukan hanya sekedar belajar tetapi juga memahami tujuan pembelajaran secara nyata melalui produk yang dihasilkan yaitu berupa tugas proyek. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti berminat mengembangkan penelitian yang berjudul pengembangan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas xi multimedia smk negeri 1 sawan. II. Kajian Pustaka A. Model Pembelajaran Project Based Learning Model pembelajaran berbasis proyek (PJBL) merupakan model baru dalam proses belajar mengajar, didasarkan pada konsep dasar, prinsip, dan paradigma. Menurut [5], metode ini mencoba untuk memotivasi siswa untuk melakukan penelitian yang mengarah ke kegiatan pemecahan masalah dan bermakna, memungkinkan mereka untuk mengalami secara independen, menambah pengetahuan mereka sebelumnya dan belajar dalam situasi alami dan kehidupan nyata. Adpun unsur-unsur dari model pembelajaran ini yaitu: (1) Sintakmatik, (2) system social, (3) prinsip reaksi (4) system social, (5) dampak instruksional dan dampak pengiring. Tahapan- tahapan pada model pembelajaran ini dapat dilihhat pada table 1 Tabel 1. Tahapan Project based Learning Tahap 1 (eksplorasi) Orientasi masalah Tahap 4 Merencanakan laporan Tahapan Project Based Learning Tahap 2 Membentuk kelompok, Merencanakan kegiatan kelompok Tahap 5 ( Konfirmasi) Presentasi laporan Tahap 3 (Elaborasi ) Melakukan Investigasi Tahap 6 Evaluasi B. Mata Pelajaran menggabungkan Audio Mengabungkan Audio adalah salah satu mata pelajaran wajib paket keahlian Multimedia yang harus dicapai oleh siswa SMK. Mata pelajaran Animasi Menggabungkan Audio ini bertujuan memberikan pemahaman dan penguasaan pengetahuan dan keterampilan tentang konsep dasar audio. Pengenalan karakteristik software editing audio dalam menunjang pembelajaran menggunakan software Adobe Audition. Untuk dapat mengolah audio, siswa juga harus memahami langkah-langkah dalam proses pengolahan audio secara teoritis. Selain itu pada ujian akhir semester, siswa juga akan melakukan tes tertulis mengenai pemahaman siswa terhadap mata pelajaran tersebut. Berdasarkan struktur kurikulum, mata pelajaran Menggabungkan Audio disampaikan di kelas XI semester 2 (dua) masing-masing 3 jam pelajaran. Guna mencapai standar kompetensi lulusan diterapkan metode pembelajaran dengan proposisi pembelajaran 30% teori dan 70% praktek. Penugasan dan pendalaman teori dilakukan selama praktek. Tujuan mata pelajaran menggabungkan audio di SMK Negeri 1 Sawan adalah peserta didik diharapkan memiliki kompetensi dalam hal mengasah keterampilan mengolah audio sesuai dengan ide dan kreatifitas masing-masing. C. Modul Ajar Modul dapat diartikan sebagai suatu unit yang lengkap yang berdiri sendiri dan terdiri atas suatu rangkaian kegiatan belajar yang disusun untuk membantu siswa untuk mencapai sejumlah tujuan yang dirumuskan secara khusus dan jelas. Modul Ajar adalah suatu cara pengorganisasian materi pelajaran yang memperhatikan fungsi pendidikan [6] Strategi pengorganisasian materi pembelajaran mengandung squencing yang mengacu pada pembuatan urutan penyajian materi pelajaran, dan synthesizing yang mengacu pada upaya untuk menunjukkan

4 kepada pebelajar keterkaitan antara fakta, konsep, prosedur dan prinsip yang terkandung dalam materi pembelajaran D. Modul Ajar Berbasis Project Based Learning Pada Mata Pelajaran Menggabungkan Audio Modul Ajar ini disusun berdasarkan Kurikulum KTSP yang menekankan pada konsep belajar Proses pembelajaran dengan model Project Based Learning (PJBL) bercirikan penonjolan pada tahap eklporasi, merencanakan kelompok, elaborasi, merencanakan laporan, dan konfirmasi Sehubungan dengan itu, beberapa ciri model pembelajaran project based learning (PJBL) dalam pembelajaran menggabungkan audio diantaranya adalah: materi pembelajaran menggabungkan audio berbasis pada fakta, atau peristiwa yang dapat diamati secara langsung atau pun tidak langsung dan dapat dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu. Materi pembelajaran juga mengandung konsep dan teori yang dapat dipertanggung-jawabkan. Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis dan kreatif, dalam memecahkan masalah, dan menerapkan materi pembelajaran. Tujuan pembelajaran menggabungkan audio dirumuskan secara sederhana dan jelas, namun menarik dalam sistem penyajiannya. Proses pembelajaran menyentuh tiga ranah, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara seimbang dan terpadu. Hasil akhir dari pembelajaran menggabungkan audio adalah membangkitkan imajinasi siswa untuk berkarya dalam menghasilkan produk-produk audio dan memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk hidup secara layak (hard skills). Berdasarkan hasil analisis dan konsep sap silabus kurikulum KTSP di SMK Negeri 1 Sawan maka dapat didefinisikan konsep pengembangan modul ajar mata pelajaran menggabungkan audio yaitu. modul ajar yang akan dikembangkan berupa media cetak yang berisi materi yang sesuai dengan model pembelajaran projet based learning (PJBL) yang berpedoman pada silabus, dan soal-soal tugas maupun evaluasi. Sehingga dengan modul ajar siswa diharapkan lebih aktif dan mandiri dalam proses pembelajaran. Hasil akhir dari pengembangan modul ajar ini adalah berupa buku cetak yang nantinya bisa dijadikan sebagai bahan ajar dalam belajar menggabungkan audio III. Metodelogi Pengembangan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggbungkan audio kelas xi multimedia di SMK N egeri 1 Sawan menggunakan jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development). Desain pengembangan dalam penelitian ini menggunakan model Analysis Design Development Implementation Evaluation (ADDIE). Gambar 1. Model Analysis Design Development Implementation Evaluation (ADDIE) [13] 1. Langkah-langkah Penerapan Model ADDIE a. Anlysis (Analisis) Tahap ini. Analsis ini digunakan untuk mengklarifikasi apakah ada masalah yang akan dihadapi sehingga nantinya dapat menemukan solusi yang tepat untuk menghadapi masalah dalam penyelenggaraan pembelajaran. Adapun hal-hal yang dilakukan analisis dalam pengembangan modul ajar ini antara lain: (1) analisis permasalahan siswa dan kebutuhan siswa pada kelas XI Multimedia di SMKN 1 Sawan dengan menggunakan angket karakteristik siswa,(2) Analisis kurikulum dilakukan untuk memetakan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang berkaitan dengan mata pelajaran menggabungkan audio dalam kurikulum sebagai dasar untuk membuat indikator dan tujuan pembelajaran modul (3) Analisis sumber belajar dilakukan untuk mengetahui situasi dan kondisi pembelajaran menggabungkan audio (4) Pengelolaan pembelajaran yang dilaksanakan di kelas XI Multimedia di SMKN 1 Sawan dilakukan di lab komputer b. Design (Desain) Pada tahap desain, penulis menetapkan desain pengembangan modul ajar dan desain

5 pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Dari tahapan ini diperoleh rancangan pengembangan modul yang terdiri dari menetapkan KI, KD dan materi pokok sesuai silabus serta rancangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) c. Development (Pengembangan) Pengembangan merupakan langkah ketiga dalam mengimplementasikan model desain sistem pembelajaran ADDIE. Pada tahap ini desain modul ajar yang berupa memetakan RPP ke modul ajar yang akan dijadikan pedoman untuk membuat modul ajar. d. Implementation (Implementasi) Tahap implementasi merupakan tahap tindak lanjut dari tahap pengembangan. Pada tahap impelemtasi peneliti menggandakan/ mencetak modul ajar dan melakukan diskusi dengan guru mata pelajaran tentang kekurangan yang ada pada modul ajar, dan sekaligus melakukan perbaikan, kemuadian yang terakhir yaitu melakukan implementasi di jurusan multimedia SMK Negeri 1 Sawan. Modul ajar dicetak dengan kertas ukuran a4 dengan jumlah 139 halaman, dimana dalam setiap kegiatan pembeljaran terdapat tahapantahapan model pembelajaran project based learning e. Evaluation (Evaluasi) Evaluasi merupakan suatu kegiatan untuk mengumpulkan, memahami, dan melaporkan hasil analisis tentang suatu program/objek tertentu sehingga hasilnya dapat digunakan untuk pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan apakah program tersebut \dilanjutkan ataukah dihentikan [7]. Pengertian evaluasi tersebut juga sama dengan pendapat Divayana pada tahun 2017 yang memfokuskan pada tujuan utama evaluasi yaitu dalam rangka memperoleh pertimbangan mengambil suatu keputusan terhadap objek yang sedang dievaluasi.[8] Evaluasi adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan informasi tentang suatu objek tertentu yang diteliti dan hasilnya dapat digunakan untuk pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan [9] Evaluasi adalah suatu aktivitas dalam pengumpulan, penganalisiaan, dan penyajian informasi tentang suatu objek penelitian dan hasilnya dapat digunakan untuk mengambil suatu keputusan [10] Evaluasi adalah kegiatan pengumpulan data, analisis data dan data yang menyajikan informasi tentang objek tertentu yang diteliti sehingga hasilnya dapat digunakan untuk mengambil keputusan [11] Evaluasi adalah kegiatan yang terdiri dari proses pengumpulan, penggambaran, dan penjelasan berbagai informasi mengenai keefektifan sesuatu objek/hal yang dapat digunakan kemudian sebagai pertimbangan untuk membuat keputusan dan rekomendasi [12] Evaluasi adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisa, dan menyajikan informasi tentang suatu objek yang akan dievaluasi, dimana hasil evaluasi tersebut digunakan untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan yang tepat, akurat, dan dapat diandalkan.[13] Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisa, dan menyajikan, informasi tentang objek tertentu yang akan digunakan untuk pertimbangan dalam membuat keputusan yang tepat dan akurat [14] Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisa, dan menjelaskan secara komprehensif informasi tentang objek/program/kebijakan tertentu yang sedang dipelajari dan hasil evaluasi dapat digunakan untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan untuk melanjutkan atau menghentikan objek/program /kebijakan [15] Evaluasi adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan informasi tentang tingkat kualitas suatu objek tertentu yang diteliti berdasarkan kriteria atau tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya dan hasilnya dapat digunakan untuk pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan [16] Dari beberapa definisi tersebut, maka evaluasi merupakan suatu kegiatan yang bermaksud untuk mengumpulkan, menganalisis, menyajikan informasi tentang suatu objek/kebijakan/layanan/program tertentu yang hasilnya dapat digunakan sebagai pertimbangan/rekomendasi dalam pengambilan suatu keputusan yang tepat, handal dan didasarkan atas perhitungan yang akurat.dalam penelitian ini, evaluasi formatif terus dilakukan di setiap tahap pengembangan. Adapun evaluasi formatif yang dilakukan, diantaranya: 1. Evaluasi Tahap Analisis Evaluasi pada tahap analisis dilakukan dilakukan dengan cara pengisisan instrument evaluasi oleh ahli isi. Uji ahli isi dilakukan untuk mengetahui kesesuaian

6 isi modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas XI multimedia di SMK Negeri 1 2. Evaluasi Tahap Desain Evaluasi pada tahap design dilakukan dengan cara pengisian instrument evaluasi desain oleh ahi desain. Adapun aspek yang dievaluasi dalam tahap desain adalah pemilihan model pembelajaran, rancangan RPP dan Rancangan modul ajar. 3. Evaluasi Tahap Pengembangan Evaluasi pada tahap development dilakukan dengan cara pengisian instrument evaluasi development oleh ahli media. Aspek yang yang dievaluasi dalam tahap pengembangan adalah ketepatan dalam memetakan rpp ke modul ajar 4. Evaluasi Tahap Implementasi Evaluasi pada tahap implementation dilakukan dengan cara pengisian angket uji ahli dan angket respon siswa. Evaluasi pada tahap implementasi adalah evaluasi akhir pada modul ajar menggabungkan audio. 2. Teknik Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan untuk dianalisis dalam penelitian ini meliputi informasi tentang sumber belajar, data kevalidan modul ajar serta respon siswa Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Teknik Pengumpulan Data No Jenis Data 1 Informasi tentang sumber belajar 2 Karakteris tik pembelaja ran 3 Kevalidan Meto de Wawa ncara Angke t Angke t Alat Pengumpul an Data Pertanyaan wawancara Angket Angket modul 3. Validasi Modul Validasi modul diuji oleh ahli isi (expert judgement), ahli desain, ahli media, dan menganalisis efektifitas penggunaan modul. Validasi isi, ahli desain, ahli media, dilakukan dengan menggunakan angket Pemberian validasi modul dihitung dengan rumus [17] Jumlahskor Persentase x100% Skormaksimal 4. Validasi Respon Siswa Validasi respon siswa dilakukan oleh siswa dengan tiga tahapan yaitu, uji perorangan, uji kelompok kecil, dan uji kelompok besar/ lapangan. Validasi respon siswa dilakukan dengan menggunakan angket. Pemberian respon siswa dihitung dengan Persamaan [7]. Jumlahskor Persentase x100% Skormaksimal 5. Uji Efektifitas Uji efektifitas dilakukan pada saat uji lapangan. Pengujian efektifitas modul ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan modul. Efektifitas penggunaan modul dilakukan melalui pretest dan post test. Sebelum menggunakan modul siswa diberikan pretest. Setelah menggunakan modul siswa diberikan post test. Untuk menganalisis data hasil pretest dan post test digunakan gain score Spost Spre gain Smaks Spre IV. Hasil dan Pembahasan A. Hasil Penelitian Hasil penelitian yang telah dilakukan adalah sebuah Modul Ajar yang valid pada mata pelajaran menggabungkan audio untuk siswa kelas XI jurusan Multimedia di SMK Negeri 1 Sawan. Pengembangan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio menggunakan model pengembangan ADDIE. Melalui tahapan pengembangan ADDIE telah dihasilkan sebuah modul ajar yang diharapkan dapat digunakan sebagai bahan dan sumber belajar siswa di sekolah dalam kegiatan pembelajaran mata pelajaran menggabungkan audio. Modul ajar yang bisa digunakan sebagai bahan dan sumber belajar di sekolah tentunya modul ajar tersebut harus dinyatakan valid, untuk itu modul ajar harus mengalami proses validasi uji ahli oleh para ahli maupun siswa. Dalam pengembangan modul ajar berbasis project based learning ini dilakukan pengujian oleh para ahli yaitu ahli isi, ahli desain, dan ahli media. Ahli isi akan di uji oleh dua ahli yaitu satu orang diambil dari guru pengampu mata pelajaran menggabungkan audio di SMK Negeri 1 Sawan, dan satu orang ahli isi yang lain diambil dari dosen yang telah berpengalaman mengenai menggabungkan audio. Dimana dosen ini saya pilih dari jurusan Pendidikan Teknik Informatika. Kemudian untuk ahli desain dan ahli media penulis memilih dosen dari jurusan Pendidikan Teknik Informatika

7 yang telah berpengalaman dibidang desain. Pengujian terhadap siswa dilakukan melalui validasi perorangan (evaluasi satu -satu), validasi kelompok kecil, dan validasi lapangan. Adapun hasil pengujian yang dimaksud adalah sebagai berikut. 1. Uji Ahli Isi Uji ahli isi dilakukan pada seluruh bagian materi dari modul ajar yang dikembangkan. Uji ahli isi yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan validasi dari segi sisi atau materi yang disajikan pada modul ajar menggabungkan audio. Adapun hasil yang dipat dari dua uji ahli isi dapat dilihat pada table 3 Tabel 3. Hasil Uji Ahli Isi No Ahli Skor Kriteria 1 Ahli isi 89.17% Baik, tidak perlu 1 direvisi 2 Ahli isi 84.17% Baik, tidak perlu 2 direvisi 2. Uji ahli Desain Uji coba yang dilakukan oleh ahli desain brtujuan untuk mendapatkan validasi modul dari segi desain pembelajarn yang terdapat pada desain modul ajar menggabungkan audio. Adapun desain pembelajaran pada modul ajar menggabungkan audio adalah menggunakan model pembelajaran project base learning (PJBL). Adapun hasil yang dipat dari uji ahli desain dapat dilihat pada table 4 Tabel 4. Hasil Uji Ahli Media No Ahli Skor Kriteria 1 Ahli desain 93.33% Sangat baik, tidak perlu direvisi 3. Uji Ahlimedia Uji coba yang dilakukan oleh ahli media bertujuan untuk mendapatkan validasi modul dari segi tampilan modul. Adapun hasil yang dipat dari uji ahli media dapat dilihat pada table 5 Tabel 5 Hasil Uji Ahli Media No Ahli Skor Kriteria 1 Ahli media 93.33% Sangat baik, tidak perlu direvisi a. Uji perorangan Setelah melalui tahapan pengujian para ahli, modul ajar telah direvisi berdasarkan atas komentar dan saran dari ahli isi, ahli desain, ahli media selanjutnya dilakukan validasi perorangan (evaluasi satu-satu). Adapun aspek yang dicari dalam validasi perorangan (evaluasi satu-satu) ini meliputi (1) tampilan, (2) penyajian materi, dan (3) manfaat dari modul yang sudah dikembangkan. b. Uji Kelompok Kecil Setelah melalui tahapan pengujian perorangan dilakukan validasi kelompok kecil. Hasil yang diperoleh dalam uji individu yaitu sebesar 78.40% dan jika dikonversikan, dalam kategori baik. Rekapitulasi tingkat pencapaian disajikan dalam bentuk pie chart pada Gambar 2 Gambar 2. Tingkat Pencapaian Modul Berdasarkan Hasil Uji Kelompok Kecil c. Uji Lapangan Setelah melakukan validasi kolompok kecil tidak direvisi karena dilihat dari komentar-komentar siswa yang tidak memberikan saran perbaikan terhadap modul ajar menggabungkan audio. Menyikapi hal tersebut modul ajar menggabungkan audio sudah siap diuji cobakan ke siswa dengan menerapkan modul tersebut dalam pembelajaran. Adapun hasil yang didapat yaitu sebesar % berdasarkan Rekapitulasi tingkat pencapaian disajikan dalam bentuk pie chart pada Gambar 3 Gambar 4. Tingkat Pencapaian Film Berdasarkan Hasil Uji Lapangan d. Uji Efektifitas Uji efektifitas dilakukan dengan memberikan pretest dan pos test. Sebelum uji lapangan siswa diberikan pr test. Setelah uji

8 lapangan siswa diberikan post test. Masingmasing tes terdiri dari 10 (sepuluh) soal objektif. Jika siswa menjawab dengan benar maka diberikan skor 10 pada tiap-tiap soal (Lampiran 23). Jika siswa siswa menjawab seluruh soal dengan benar maka skor maksimal yang diperoleh oleh siswa adalah 100 hasil dari uji efektifitas dapat dilihat pada tabel 6 Tabel 6. Hasil Uji Efektifitas Jumlah Soal Responden Skor Pretest Skor Postest Smaks g 0.84 B. Pembahasan Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap uji ahli melalui instrumen berupa angket, adapun hasil yang diperoleh dari analisis data ahli isi 1 adalah sebesar 89.17%, dan uji ahli isi 2 sebesar 8.17%, dari kedua hasil ahli isi tersebut diperoleh rat-rata-rata dengan hasil 86.67%. dan dapat dikonversikan pada kualifikasi baik dan tidak perlu direvisi. Hasil ini menunjukan bahwa kesesuaian modul ajar menggabungkan audio dengan aspek-aspek modul sebagai bahan ajar dilihat dari segi isi materi yang disajikann dalam modul ajar sudah sesuai. Aspek-aspek yang diuji yaitu aspek kelayakan isi aspek kebahasaan, dimana pada aspek ini ini kedua ahli isi memberikan skor yang dapat dikonversikan dalam kategori baik. Hal ini dibuktikan dengan materi yang diinformasikan dinilai oleh kedua ahli isi sudah sesuai dengan KD dan indikator pembelajaran yang tertuang dalam setiap kegiatan pembelajaran, kemudian materi yang diinformasikan dinilai sudah sesuai dengan teori-teori dalam pembelajaran, dan modul ajar menggabungkan adio dinilai bermanfaat untuk penambahan pengetahuan siswa Modul ajar selanjutnya diuji cobakan pada ahli desain. Uji ahli desain. Uji ahli desain dilakukan terhaap uji ahli desain melalui instrumen berupa angket. Berdasarkan analisis data yang dilakukan terhadap uji ahli desain maka hasil yang diperoleh pada saat uji coba adalah sebesar 93.3% dan ketika dikonversikan pada tabel konversi, modul ajar menggabungkan audio berada pada kualifikasi sangat baik dari segi desain pembelajaran. Hasil ini menunjukan bahwa modul ajar menggabungkan audio sudh memenuhi aspek-aspek modul sebagai bahan ajar dari segi desain pembelajaran, yaitu aspek penyajian,dan aspek kebahasaan. Ahli desain memberikan skor yang dapat dikonversikan dalam kategori sangat baik.hal ini dibuktikan dengan asil penilaian yang diberikan oleh ahli desain menunjukan bahwa teknik penyajian materi dalam modul ajar sudah sesuai. Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap uji ahli media pembelajaran melalui instrumen berupa angket, hasil yan diperoleh analisis data ahli media yaitu sebesar 93.33% dan etika dikonversikan pada tabel konversi berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil ini menunjukan bahwa modul ajar menggbungkan audio sudah memenuhi aspek-aspek sebagai bahan ajar. aspek-aspek tersebut yaitu aspek ukuran buku, desain cover buku,dan desain isi buku. Ahli media memberikan skor yang dapat dikategorikan berada pada kualifikasi sangat baik. Pada tahap evaluasi juga dilaksanakan terhadap siswa melalui uji perorangan, uji kelompok kecil dan uji kelompok besar. Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk mendapatkan umpan balik dari siswa sekaligus mengetahui respon siswa terhadap modul ajar menggabungkan audio. Uji perorangan (satu-satu) dilakukan kepada tiga peserta didik secara indivdual. Peserta didik yang dipilih adalah yang mempunyai ciri-ciri seperti populasi sasaran. Ketiga peserta didik tersebut berasal dari peserta didik yang mempunyai kemampuan sedang, di atas sedang, dan di bawah sedang sehingga dapat dipandang sebgai sampel yang representatif. Hasil dari evaluasi satuatu adalah berupa wawancara dimana siswa mengatakan bahwa modul ajar menggabungkan audio suah baik dilihat dari komentar siswa yang tidak memberikan saran perbaikan pada modul ajar maka modul ajar tidak direvisi. Setelah melakukan uji perorangan (satu-satu), modul ajar menggabungkan audio di ujikan lagi dengan menggunakan sekelompok kecil peserta didik yang terdiri atas 9 (sembilan) orang. Hasil dari uji kelompok kecil adalah sebesar 78.40% dengan kualifikasi baik. Dilihat dari komentar siswa yang tidak memberikan saran perbaikan pada modul jar maka modul ajar tersebut tidak direvisi. Selanjutnya

9 peneliti melakukan uji coba lapangan yang dilakukan kepada 15 (lima belas) orang siswa. Hasil uji lapangan adalah sebesar 85.40% yang berada pada kualifikasi baik. Kualifikasi baik terlihat dari hasil uji efektifitas siswa bahwa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam hal menjawab soal-soal yang diberikan terkait dengan pretest dan post test. Pretest dilakukan sebelum siswa menggunakan modul ajar. Fungsi dari pretest ini adalah untuk mengetahui hasil test jika siswa belum membaca modul ajar tersebut dan skor yang dihasilkan dalam pre test ini adalah 440. Kemudian jika hasil telah didapatkan maka siswa diberikan modul ajar untuk melakukan validasi lapangan dan hasil yang didapatkan sudah dijelaskan sebelumnya. Langkan yang terakhir yaitu melakukan post test kepada 15 (lima belas) siswa dengan orang yang sama dan soal yang sedikit berbeda tetapi masih dalam ranah yang sama. Hal ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh modul ajar tersebut ketika siswa sudah membaca moul ajar yang telah peneliti berikan pada saat uji lapangan. Hasil yang didapatkan saat melakukan post test yaitu jadi dari hasil pre test dan post test yang telah dilakukan maka didapatkan gain scrore 0.84, dimana hasil tersebut menunjukan bahwa modul ajar menggabungkan audio dalam kategori tinggi. V. Simpulan Kesimpulan yang diperoleh dari hasil dan pembahasan penelitian pengembangan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas XI multimedia di SMK Negeri 1 Sawan, antara lain adalah sebagai berikut 1. Perancangan modul ajar berbasis project based learning pada mata pelajaran menggabungkan audio kelas XI multimedia di SMK Negeri 1 Sawan sudah berhasil dilaksanakan menggunakan model ADDIE Berdasarkan hasil uji efektifitas yang diperoleh melalui pretest dan post test kemudian dianalisis menggunakan gain score diperoleh hasil sebesar 0,79 sehingga efektifitas modul ajar menggbungkan audio dalam kategori tinggi 2. Adapun respon siswa terhadap desain instruksional mata pelajaran penggunaan peralatan tata cahaya di SMK Negeri 1 Sawan, melalui uji lapangan siswa memberikan penilaian dengan rata-rata persentase 85.40% sehingga jika dikonversikan persentase tersebut dalam kualifikasi baik. Referensi [1] Depdiknas. (2007). Panduan Kurikulum KTSP. Dirjen Dikdasmen Direktorat Pembinaan SMA. [2] Adiputra. (2015). Pengembangan E-Modul pada Materi Melakukan Instalasi Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI dan Text untuk Siswa Kelas X Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 3 Singaraja. Karmapati Pendidikan Teknik Informatika. [3] Depdiknas. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Dirjen Dikdasmen Direktorat Pembinaan SMA. [4] Khamdi, W. (2007). Pembelajaran Berbasis Proyek Model Potensial untuk Peningkatan Pembelajaran. [5] Blumenfield. (2013). Motivating Project Based Learning. In Bagheri, Supporting The Learning Education Psychologist. [6] Santyasa, I Wayan Metode Penelitian Pengembangan dan Teori Pengembangan Modul. Makalah Disajikan dalam Pelatihan bagi Para Guru TK, SMP,SMA, dan SMK tanggal Januari di Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung, Undiksha Singaraja. [7] D.G.H. Divayana & G.A.D. Sugiharni, Evaluasi Program Sertifikasi Komputer Pada Universitas Teknologi Indonesia Menggunakan Model CSE- UCLA, Jurnal Pendidikan Indonesia, Vol.5, No. 2, 2016, pp [8] D.G.H. Divayana. Evaluasi Pelaksanaan Blended Learning di SMK TI Udayana Menggunakan Model CSE-UCLA, Jurnal Pendidikan Vokasi, Vol. 7, No. 1, 2017, pp [9] D.G.H Divayana, Penggunaan Model CSE-UCLA Dalam Mengevaluasi Kualitas Program Aplikasi Sistem Pakar, SNATIA, 2015, pp [10] D.G.H. Divayana, Evaluasi Program Penanggulangan HIV/AIDS Dengan Model CIPP Berbantuan Komputer, Konferensi Nasional Sistem & Informatika, 2015, pp

10 [11] D.B. Sanjaya, and D.G.H. Divayana, An Expert System-Based Evaluation of Civics Education as a Means of Character Education Based on Local Culture in the Universities in Buleleng, International Journal of Advanced Research in Artificial Intelligence, Vol. 4, No. 12, 2015, pp [12 I.P.W. Ariawan, D.B. Sanjaya, and D.G.H. Divayana, An Evaluation of the Implementation of Practice Teaching Program for Prospective Teachers at Ganesha University of Education Based on CIPP-Forward Chaining, International Journal of Advanced Research in Artificial Intelligence, Vol. 5, No. 2, 2016, pp [13] D.G.H. Divayana, D.B. Sanjaya, A.A.I.N. Marhaeni, and I.G. Sudirtha, CIPP Evaluation Model Based on Mobile Phone in Evaluating the Use of Blended Learning Platforms at Vocational Schools in Bali, Journal of Theoretical and Applied Information Technology, Vol. 95, No. 9, 2017, pp [14] D.G.H. Divayana, and D.B. Sanjaya, Mobile Phone-Based CIPP Evaluation Model in Evaluating the Use of Blended Learning at School in Bali, International Journal of Interactive Mobile Technologies, Vol. 11, No. 4, 2017, pp [15] D.G.H. Divayana, I.M. Ardana, and I.P.W. Ariawan, Measurement of Effectiveness of A Lecturer in Transferring Algebra Knowledge Through of Multimedia Facilities by Using Certainty Factor- Formative-Summative Model, Journal of Theoretical and Applied Information Technology, Vol. 95, No. 9, 2017, pp [16] D.G.H. Divayana. Evaluasi Program Perpustakaan Digital Berbasis Sistem Pakar pada Universitas Teknologi Indonesia. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta, [17] Kertiasih, Ni Ketut Pengembangan E-Learning MPK Bahasa Indonesia Menggunakan Model ADDIE untuk Perkuliahan di Universitas Pendidikan Ganesha. Program Studi Teknologi Pembelajaran, Program Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Ganesha.

11

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 5, Oktober 2014

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 5, Oktober 2014 Pengembangan Modul Ajar Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi Berbasis Model Learning Cycle 7e untuk Siswa Kelas XI Program Keahlian Multimedia di SMK Negeri 1 Sawan Ni Luh Resmiantini 1, Luh Putu

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK ANIMASI 2D KELAS XI MM DI SMKN 1 BANTUL

PENGEMBANGAN MODUL INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK ANIMASI 2D KELAS XI MM DI SMKN 1 BANTUL PENGEMBANGAN MODUL INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK ANIMASI 2D KELAS XI MM DI SMKN 1 BANTUL THE DEVELOPMENT OF INTERACTIVE MODULES BASED MULTIMEDIA IN SUBJECT OF 2D ANIMATION

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL PADA MATA PELAJARAN SISTEM OPERASI KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL PADA MATA PELAJARAN SISTEM OPERASI KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2 SKRIPSI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL PADA MATA PELAJARAN SISTEM OPERASI KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 Oleh: ACHMAD SIDDIK FATHONI K3512001 FAKULTAS

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN E-MODUL BERBANTUAN MEDIA CAI PADA MATA PELAJARAN FOTOGRAFI KELAS X DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DI SMK NEGERI 1 SUKASADA

PENGEMBANGAN E-MODUL BERBANTUAN MEDIA CAI PADA MATA PELAJARAN FOTOGRAFI KELAS X DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DI SMK NEGERI 1 SUKASADA Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 14, No. 1, Januari 2017, Hal :1 PENGEMBANGAN E-MODUL BERBANTUAN MEDIA CAI PADA MATA PELAJARAN FOTOGRAFI KELAS X DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DI SMK NEGERI 1 SUKASADA

Lebih terperinci

By Ni Made Yunia Ardianti, NIM Information Technology Education Department, Ganesha Education University ABTRACT

By Ni Made Yunia Ardianti, NIM Information Technology Education Department, Ganesha Education University ABTRACT DEVELOPING TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION INTERACTIVE LEARNING MEDIA FOR THE TECHNOLOGY OF INFORMATION AND COMMUNICATION SUBJECT WITH THE TOPIC OF GRAPHIC DESIGN FOR GRADE XII STUDENTS IN SMAN 1 SUKASADA

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN E-MODUL PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN WEB DINAMIS KELAS XI DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SMK NEGERI 2 TABANAN

PENGEMBANGAN E-MODUL PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN WEB DINAMIS KELAS XI DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SMK NEGERI 2 TABANAN Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 14, No.1, Januari 2017, Hal : 84 PENGEMBANGAN E-MODUL PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN WEB DINAMIS KELAS XI DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SMK NEGERI

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 1, Maret 2014

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 1, Maret 2014 Pengembangan Modul Ajar Melakukan Instalasi Perangkat Lokal Untuk Siswa Kelas XI Program Keahlian Teknik Komputer Dan (TKJ) Di Smk Negeri 3 Tabanan I Putu Wira Adnyana 1, Nyoman Sugihartini 2, Made Windu

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA.

PENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA. PENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA oleh Raden Ayu Kristi Kurniawati, NIM 1015057127 Jurusan Pendidikan Teknik

Lebih terperinci

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013 ISSN

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013 ISSN Pengembangan Modul Ajar Perawatan Personal Computer (PC) Untuk Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) Di SMK Negeri 2 Seririt Dewa Putu Doniawan 1, Made Windu Antara Kesiman

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APLIKASI MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TIK (MICROSOFT EXCEL

PENGEMBANGAN APLIKASI MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TIK (MICROSOFT EXCEL PENGEMBANGAN APLIKASI MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TIK (MICROSOFT EXCEL 2007) DENGAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN TUNTAS PADA SISWA KELAS VIII DI SMP N 5 SINGARAJA Oleh Luh Dita Aryastiti, NIM

Lebih terperinci

RESPON SISWA PADA PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN: IMPLEMENTASI PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 DENPASAR

RESPON SISWA PADA PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN: IMPLEMENTASI PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 DENPASAR RESPON SISWA PADA PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN: IMPLEMENTASI PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 DENPASAR Evy Maya Stefany Teknologi Pembelajaran, Pascasarjana, Universitas Pendidikan

Lebih terperinci

Pengembangan Modul Ajar Pemrograman Web Dengan Konsep Scientific Berorientasi Project Based Learning di SMK Negeri 2 Seririt

Pengembangan Modul Ajar Pemrograman Web Dengan Konsep Scientific Berorientasi Project Based Learning di SMK Negeri 2 Seririt Pengembangan Modul Ajar Pemrograman Web Dengan Konsep Scientific Berorientasi Project Based Learning di SMK Negeri 2 Seririt Ketut Sri Addalena 1, Luh Putu Eka Damayanthi 2,Dessy Seri Wahyuni 3, I Made

Lebih terperinci

Windha Silviana Program Studi Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya

Windha Silviana Program Studi Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya Pengembangan Modul Powerpoint Pada Program Pendidikan D1 (Prodistik)... PENGEMBANGAN MODUL POWERPOINT PADA PROGRAM PENDIDIKAN D1 (PRODISTIK) UNTUK SEMESTER II DI MAN MOJOSARI Windha Silviana Program Studi

Lebih terperinci

EVALUASI PROGRAM SERTIFIKASI KOMPUTER PADA UNIVERSITAS TEKNOLOGI INDONESIA MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA

EVALUASI PROGRAM SERTIFIKASI KOMPUTER PADA UNIVERSITAS TEKNOLOGI INDONESIA MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA EVALUASI PROGRAM SERTIFIKASI KOMPUTER PADA UNIVERSITAS TEKNOLOGI INDONESIA MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA Dewa Gede Hendra Divayana 1, Gusti Ayu Dessy Sugiharni 2 1 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika, Fakultas

Lebih terperinci

Pengembangan Desain Instruksional Mata Pelajaran Menerapkan Prinsip-Prinsip Seni Grafis Dalam Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sawan

Pengembangan Desain Instruksional Mata Pelajaran Menerapkan Prinsip-Prinsip Seni Grafis Dalam Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sawan Pengembangan Desain Instruksional Mata Pelajaran Menerapkan Prinsip-Prinsip Seni Grafis Dalam Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sawan Kadek Erna Kembar Ayu 1, Ketut Agustini 2, Ketut Putrama 3 Pendidikan

Lebih terperinci

Pengembangan Modul Ajar Simulasi Digital Pokok Bahasan Animasi 2 Dimensi dengan Model Pembelajaran SAVI untuk Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Singaraja

Pengembangan Modul Ajar Simulasi Digital Pokok Bahasan Animasi 2 Dimensi dengan Model Pembelajaran SAVI untuk Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Singaraja Pengembangan Modul Ajar Simulasi Digital Pokok Bahasan Animasi 2 Dimensi dengan Model Pembelajaran SAVI untuk Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Singaraja I Gede Ariawan 1, Dessy Seri Wahyuni 2, I Made Agus Wirawan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII SMAN DI KOTA BENGKULU

PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII SMAN DI KOTA BENGKULU PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII SMAN DI KOTA BENGKULU 1) Rosdiana, 2) Johanes Sapri, 2) Bambang Sahono 1) SMAN 5 Bengkulu, 2) Universitas

Lebih terperinci

2 Fakultas Teknik dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Ganesha 3

2 Fakultas Teknik dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Ganesha 3 Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 14, No.1, Januari 2017, Hal : 72 PENGEMBANGAN E-MODUL PADA MATA PELAJARAN SISTEM KOMPUTER DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING KELAS XI TEKNIK

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN CHASIS DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN CHASIS DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA Journal Jurusan Pendidikan Teknik Mesin (JJPTM) Volume : Vol. 8 No.2 Tahun 2017 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN CHASIS DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA Oleh

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN BERBASIS OTAK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN BERBASIS OTAK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN BERBASIS OTAK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS I Gd. Parwata Setiawan 1, I Wyn. Widiana 2, Dewa Nyoman Sudana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

p-issn e-issn Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI) Volume 6, Nomor 1, Maret 2017

p-issn e-issn Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI) Volume 6, Nomor 1, Maret 2017 Pengembangan E-Modul Berbasis Model Pembelajaran Project Based Learning Pada Mata Pelajaran Videografi untuk Siswa Kelas X Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sukasada I Komang Priatna 1, I Made Putrama

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 7, Desember 2014

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 7, Desember 2014 PENGEMBANGAN MODUL AJAR PEMBUATAN STORYBOARD BERBASIS METODE PEMBELAJARAN DRILL AND PRACTICE UNTUK SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 1 SAWAN I Nyoman Dedi Sutrisna 1, Luh Putu Eka

Lebih terperinci

Pengembangan Modul Fisika Berbasis Visual untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)

Pengembangan Modul Fisika Berbasis Visual untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) p-issn: 2461-0933 e-issn: 2461-1433 Halaman 67 Pengembangan Modul Fisika Berbasis Visual untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) Fauzi Bakri a), Razali Rasyid, Rina Dwi A. Mulyaningsih Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA.

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA. PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA Mita Soviana 1), Syifa ul Gummah 2), L. Habiburahman 3) 1) Pemerhati Program Studi Pendidikan Fisika, FPMIPA IKIP

Lebih terperinci

Pengembangan Media Cd Interaktif...(Ketut Erni Suardani)

Pengembangan Media Cd Interaktif...(Ketut Erni Suardani) 13 PENGEMBANGAN MEDIA CD INTERAKTIF MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI KELAS VII SMP NEGERI 6 SINGARAJA Oleh: Ketut Erni Suardani Jurusan Pendidikan Teknik Informatika ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MATERI PROGRAM LINEAR PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS X SMKN 6 PADANG ABSTRACT

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MATERI PROGRAM LINEAR PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS X SMKN 6 PADANG ABSTRACT PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH UNTUK MATERI PROGRAM LINEAR PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS X SMKN 6 PADANG * Siska Tri Utami, ** Yulyanti Harisman S.Si M.Pd, ** Ainil Mardiyah M.Si *Mahasiswa

Lebih terperinci

ISSN Oleh ABSTRAK

ISSN Oleh ABSTRAK PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION BERBANTUAN CD INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN AUDIO DIGITAL DI SMK TI BALI GLOBAL

Lebih terperinci

Pengembangan E-Modul Berbantuan Media CAI Pada Mata Pelajaran Fotografi Kelas X Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sukasada

Pengembangan E-Modul Berbantuan Media CAI Pada Mata Pelajaran Fotografi Kelas X Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sukasada Pengembangan E-Modul Berbantuan Media CAI Pada Mata Pelajaran Fotografi Kelas X Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sukasada Komang Ariasa Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK SISWA KELAS VIII SMP

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK SISWA KELAS VIII SMP PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK SISWA KELAS VIII SMP THE DEVELOPMENT OF INTERACTIVE LEARNING MULTIMEDIA IN SCIENCE FOR EIGHTH GRADE STUDENT

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI MATRIKS SISWA KELAS XI MIA SMAN 6 KOTA JAMBI

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI MATRIKS SISWA KELAS XI MIA SMAN 6 KOTA JAMBI PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI MATRIKS SISWA KELAS XI MIA SMAN 6 KOTA JAMBI Yeni Purwati 16, Buyung 17, Relawati 18 Abstract: This study aims to

Lebih terperinci

By Luh Putu Wijayanti, NIM Informatics Engineering of Education Department ABSTRACT

By Luh Putu Wijayanti, NIM Informatics Engineering of Education Department ABSTRACT THE DEVELOPMENT OF PRACTICUM MODULE COMPUTER SKILL AND INFORMATION MANAGEMENT BY INQUIRY APPROACH FOR STUDENTS CLASS X MULTIMEDIA SMK TI BALI GLOBAL SINGARAJA By Luh Putu Wijayanti, NIM 1015057089 Informatics

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL DASAR PENATAAN DISPLAY PADA MATA PELAJARAN PENATAAN DAN PERAGAAN SISWA KELAS XI DI SMK NEGERI 2 JEPARA JURNAL

PENGEMBANGAN MODUL DASAR PENATAAN DISPLAY PADA MATA PELAJARAN PENATAAN DAN PERAGAAN SISWA KELAS XI DI SMK NEGERI 2 JEPARA JURNAL PENGEMBANGAN MODUL DASAR PENATAAN DISPLAY PADA MATA PELAJARAN PENATAAN DAN PERAGAAN SISWA KELAS XI DI SMK NEGERI 2 JEPARA JURNAL Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN INSTRUCTION, DOING, DAN EVALUATING (MPIDE) DENGAN MODUL SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA

MODEL PEMBELAJARAN INSTRUCTION, DOING, DAN EVALUATING (MPIDE) DENGAN MODUL SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA MODEL PEMBELAJARAN INSTRUCTION, DOING, DAN EVALUATING (MPIDE) DENGAN MODUL SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA 1) Insani Mahardika, 2) Sutarto, 2) Subiki 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

STUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI KEGIATAN PEMBELAJARAN PADA PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PADA SMK KOTA MALANG

STUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI KEGIATAN PEMBELAJARAN PADA PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PADA SMK KOTA MALANG Tersedia secara online EISSN: 2502-471X Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume: 2 Nomor: 1 Bulan Januari Tahun 2017 Halaman: 105 112 STUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 4, Nomor 5, Tahun 2015

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 4, Nomor 5, Tahun 2015 Pengembangan E-Modul Berbasis Project Based Learning Mata Pelajaran Komputer Grafis (Studi Kasus : Kelas X Jurusan Desain Komunikasi Visual di SMKN 1 Sukasada) Luh Astiti 1, I Gede Mahendra Darmawiguna

Lebih terperinci

Pengembangan E-Modul Berbasis Model Project Based Learning Untuk Mata Pelajaran Video Editing (Studi kasus : Kelas XI di SMK Negeri 1 Sukasada)

Pengembangan E-Modul Berbasis Model Project Based Learning Untuk Mata Pelajaran Video Editing (Studi kasus : Kelas XI di SMK Negeri 1 Sukasada) Pengembangan E-Modul Berbasis Model Project Based Learning Untuk Mata Pelajaran Video Editing (Studi kasus : Kelas XI di SMK Negeri 1 Sukasada) Ketut Krisnayuni 1, I Gede Mahendra Darmawiguna 2, I Made

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS E-LEARNING PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA

PENGEMBANGAN MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS E-LEARNING PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA PENGEMBANGAN MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS E-LEARNING PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA 1) Tri Wahyuni, 1) Sri Wahyuni, 1) Yushardi 1) Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN JOB SHEET MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTIK SISWA KELAS X DKV DI SMK NEGERI 5 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN JOB SHEET MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTIK SISWA KELAS X DKV DI SMK NEGERI 5 YOGYAKARTA Pengembangan job sheet... (Nabila Sella A.) 1 PENGEMBANGAN JOB SHEET MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTIK SISWA KELAS X DKV DI SMK NEGERI 5 YOGYAKARTA JOB SHEET DEVELOPMENT

Lebih terperinci

DEVELOPMENT OF ONLINE-LEARNING PLAN BASED ON LEARNING MANAGEMENT SYSTEM ON MATERIAL MOMENTUM AND IMPULSE CLASS XI SENIOR HIGH SCHOOL

DEVELOPMENT OF ONLINE-LEARNING PLAN BASED ON LEARNING MANAGEMENT SYSTEM ON MATERIAL MOMENTUM AND IMPULSE CLASS XI SENIOR HIGH SCHOOL DEVELOPMENT OF ONLINE-LEARNING PLAN BASED ON LEARNING MANAGEMENT SYSTEM ON MATERIAL MOMENTUM AND IMPULSE CLASS XI SENIOR HIGH SCHOOL Widya Arisya Putri* Muhammad Nasir** Azizahwati** e-mail : widyaarisya@gmail.com

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA BERORIENTASI SOFT SKILLS PADA MATERI POKOK LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT KELAS X DI MAN MOJOKERTO

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA BERORIENTASI SOFT SKILLS PADA MATERI POKOK LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT KELAS X DI MAN MOJOKERTO PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA BERORIENTASI SOFT SKILLS PADA MATERI POKOK LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT KELAS X DI MAN MOJOKERTO DEVELOPMENT OF STUDENT WORKSHEET WITH SOFTSKILLS ORIENTATION IN

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI ETIMOLOGI MULTIMEDIA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI ETIMOLOGI MULTIMEDIA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Pengembangan Modul Elektronik... (Aditama C. Dewi) 1 PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI ETIMOLOGI MULTIMEDIA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ELECTRONIC MODULE DEVELOPMENT

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN BERBANTUAN WEB PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMK

PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN BERBANTUAN WEB PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMK Tersedia secara online EISSN: 252-471X Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume: 2 Nomor: 1 Bulan Januari Tahun 217 Halaman: 147 151 PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN BERBANTUAN WEB

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BAGI MAHASISWA PGSD UAD

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BAGI MAHASISWA PGSD UAD PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BAGI MAHASISWA PGSD UAD Mukti Sintawati PGSD FKIP, Universitas Ahmad Dahlan Email: mukti.sintawati@pgsd.uad.ac.id Abstract

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN NOTEPAD++ PADA MATERI PROTOZOA UNTUK KELAS X SMA

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN NOTEPAD++ PADA MATERI PROTOZOA UNTUK KELAS X SMA ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN NOTEPAD++ PADA MATERI PROTOZOA UNTUK KELAS X SMA OLEH : Winda Amthari RSA1C412001 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Eka Fajar Pramono S-1 Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya

Eka Fajar Pramono S-1 Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK (SCIENTIFIC APPROACH) MATA PELAJARAN KEARSIPAN KOMPETENSI DASAR ALAT DAN BAHAN KEARSIPAN KELAS X APK DI SMKN 1 SOOKO MOJOKERTO PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS

Lebih terperinci

Millathina Puji Utami et al., Model Pembelajaran Children Learning in Science (CLIS)...

Millathina Puji Utami et al., Model Pembelajaran Children Learning in Science (CLIS)... 1 Model Pembelajaran Children Learning in Science (CLIS) dalam Pembentukan Konsep Fisika Siswa SMA di Kabupaten Jember (Materi Pokok Elastisitas Zat Padat dan Hukum Hooke) (Children Learning in Science

Lebih terperinci

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARANACTIVE KNOWLEDGE SHARINGUNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BERTANYA BIOLOGISISWA KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 NGEMPLAKTAHUN

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARANACTIVE KNOWLEDGE SHARINGUNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BERTANYA BIOLOGISISWA KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 NGEMPLAKTAHUN PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARANACTIVE KNOWLEDGE SHARINGUNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BERTANYA BIOLOGISISWA KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 NGEMPLAKTAHUN PELAJARAN 2011/ 2012 Skripsi Oleh: EvitaRosiliaDewi X

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA TUTORIAL INTERAKTIF SUMBER DAYA ALAM DAN TEKNOLOGI PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV DI SDN 3 BANYUASRI

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA TUTORIAL INTERAKTIF SUMBER DAYA ALAM DAN TEKNOLOGI PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV DI SDN 3 BANYUASRI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA TUTORIAL INTERAKTIF SUMBER DAYA ALAM DAN TEKNOLOGI PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV DI SDN 3 BANYUASRI I Gede Balik Sutama Gama 1, Luh Putu Putrini Mahadewi 2, I Nyoman Jampel 3,

Lebih terperinci

PENERAPAN GUIDED INQUIRY

PENERAPAN GUIDED INQUIRY PENERAPAN GUIDED INQUIRY DISERTAI MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 NGEMPLAK BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SKRIPSI Oleh : PURWO ADI NUGROHO K 4308109

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN LAS SMAW DI SMK NEGERI 1 SEYEGAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN LAS SMAW DI SMK NEGERI 1 SEYEGAN Pengembangan Media Pembelajaran (Iswara Yudha Pratama) 463 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN LAS SMAW DI SMK NEGERI 1 SEYEGAN DEVELOPMENT OF LEARNING MEDIA USING ADOBE

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF CHEMBOND (CHEMICAL BONDING) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF CHEMBOND (CHEMICAL BONDING) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF CHEMBOND (CHEMICAL BONDING) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA DEVELOPMENT OF INTERACTIVE MEDIA CHEMBOND (CHEMICAL BONDING) AS A MEDIA LEARNING

Lebih terperinci

Unesa Journal of Chemical Education ISSN: Vol. 2 No. 3 pp September 2013

Unesa Journal of Chemical Education ISSN: Vol. 2 No. 3 pp September 2013 PENERAPAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI HIDROKARBON DI KELAS X SMA WIDYA DARMA SURABAYA IMPLEMENTATION OF GROUP INVESTIGATION TOWARD STUDIED RESULT FOR HYDROCARBON TOPICS

Lebih terperinci

UNESA Journal of Chemical Education ISSN: Vol. 4, No. 2, pp , May 2015

UNESA Journal of Chemical Education ISSN: Vol. 4, No. 2, pp , May 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK ASAM BASA KELAS XI MIA SMAN 2 MAGETAN IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA 1) Henry Ayu Kartikasari, 2) Sri Wahyuni, 2) Yushardi 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika 2) Dosen

Lebih terperinci

THE DEVELOPMENT OF ACCOUNTING LEARNING MEDIA USING LECTORA INSPIRE IN FINANCIAL STATEMENT TOPIC OF GRADE X AT SMK NEGERI 1 MALANG

THE DEVELOPMENT OF ACCOUNTING LEARNING MEDIA USING LECTORA INSPIRE IN FINANCIAL STATEMENT TOPIC OF GRADE X AT SMK NEGERI 1 MALANG Journal of Accounting and Business Education, 1 (1), September 2016 THE DEVELOPMENT OF ACCOUNTING LEARNING MEDIA USING LECTORA INSPIRE IN FINANCIAL STATEMENT TOPIC OF GRADE X AT SMK NEGERI 1 MALANG Nur

Lebih terperinci

MEDIA DEVELOPMENT LEARNING INSTRUCTIONAL GAMES MACROMEDIA FLASH-BASED IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL. Triska Yeti Evrianis, Azrita 1), M.

MEDIA DEVELOPMENT LEARNING INSTRUCTIONAL GAMES MACROMEDIA FLASH-BASED IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL. Triska Yeti Evrianis, Azrita 1), M. MEDIA DEVELOPMENT LEARNING INSTRUCTIONAL GAMES MACROMEDIA FLASH-BASED IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL Triska Yeti Evrianis, Azrita 1), M.Dhanil 2) 1 Program Studi Pendidikan Biologi 2 Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL BIOLOGI BERBASIS KONSTRUKTIVISME PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA UNTUK SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 16 KERINCI

PENGEMBANGAN MODUL BIOLOGI BERBASIS KONSTRUKTIVISME PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA UNTUK SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 16 KERINCI Biodik Vol 3 No.1 Juni 2017 Hal 8-15 1 PENGEMBANGAN MODUL BIOLOGI BERBASIS KONSTRUKTIVISME PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA UNTUK SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 16 KERINCI DEVELOPMENT OF BIOLOGY

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN INTERAKTIF GAMBAR TEKNIK UNTUK SISWA TEKNIK PEMESINAN

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN INTERAKTIF GAMBAR TEKNIK UNTUK SISWA TEKNIK PEMESINAN Pengembangan Modul Pembelajaran Interaktif (Khoirul Madi) 39 PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN INTERAKTIF GAMBAR TEKNIK UNTUK SISWA TEKNIK PEMESINAN ENGINEERING DRAWING INTERACTIVE LEARNING MODULE DEVELOPMENT

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KOMIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI SEGIEMPAT

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KOMIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI SEGIEMPAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KOMIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI SEGIEMPAT Diana Puspita Sari 1, Bagus Ardi Saputro FPMIPATI, Universitas PGRI Semarang

Lebih terperinci

Abstract. Keywords : Interactive Media, LAN, TKJ.

Abstract. Keywords : Interactive Media, LAN, TKJ. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Web Pada Standar Kompetensi Melakukan Instalasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) untuk Siswa Kelas XI TKJ Di SMK SM Lulinda Riska, Khairudin, Karmila Suryani

Lebih terperinci

PENERAPAN ACTIVE LEARNING DENGAN SILENT DEMONSTRATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 14 SURAKARTA

PENERAPAN ACTIVE LEARNING DENGAN SILENT DEMONSTRATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 14 SURAKARTA PENERAPAN ACTIVE LEARNING DENGAN SILENT DEMONSTRATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 14 SURAKARTA Skripsi Oleh: TRY NESIA NURHEMY X4307053 FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PEMBELAJARAN BENTUK MOLEKUL DI SMA

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PEMBELAJARAN BENTUK MOLEKUL DI SMA PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PEMBELAJARAN BENTUK MOLEKUL DI SMA Kiki Marisa Puji, Fakhili Gulö & A. Rachman Ibrahim Universitas Sriwijaya, Jalan Raya Palembang-Prabumulih Indralaya, Ogan Ilir

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 6, Nomor 1, tahun 2017

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 6, Nomor 1, tahun 2017 Pengembangan E-Modul Dengan Model Problem Based Learning Mata Pelajaran Pemrograman Dasar Kelas XI Teknik Komputer Dan Jaringan Di SMK Negeri 3 Singaraja I Gede Sudarma 1, I Ketut Resika Arthana 2, I Gede

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL SIMULASI DIGITAL PADA MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (SIMDIG) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK N 2 DEPOK

PENGEMBANGAN MODUL SIMULASI DIGITAL PADA MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (SIMDIG) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK N 2 DEPOK Pengembangan Modul Simulasi Digital... (Taufiq Roisy Hidayat) 1 PENGEMBANGAN MODUL SIMULASI DIGITAL PADA MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (SIMDIG) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK N 2 DEPOK DEVELOPMENT

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN CHEMISTRY ELECTRONIC MODULE MATERI LARUTAN ASAM BASA KELAS XI SMA/MA

PENGEMBANGAN CHEMISTRY ELECTRONIC MODULE MATERI LARUTAN ASAM BASA KELAS XI SMA/MA PENGEMBANGAN CHEMISTRY ELECTRONIC MODULE MATERI LARUTAN ASAM BASA KELAS XI SMA/MA THE DEVELOPMENT OF CHEMISTRY ELECTRONIC MODULE ABOUT BASE ACID SOLUTION FOR XI th GRADE OF SENIOR HIGH SCHOOL Titis Catur

Lebih terperinci

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013 ISSN

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013 ISSN Pengaruh Penerapan Pendekatan Tuntas (Mastery Learning) Berbantuan CD Interaktif Panduan Microsoft Office 2010 Terhadap Hasil Belajar Teknologi Informasi (TIK) Siswa Kelas XI (Studi Kasus : SMA Laboratorium

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 1, Maret 2014

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 1, Maret 2014 Pengembangan E-Modul pada Materi Melakukan Instalasi Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI dan Text untuk Siswa Kelas X Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 3 Singaraja I Nyoman Sudiartayasa Adiputra

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 5, Oktober 2014

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 5, Oktober 2014 Pengembangan Modul Ajar Memahami Alir Proses Produksi Produk Berbasis Metode PQ4R untuk Siswa elas XI Program eahlian pada Mata Pelajaran esain di SM Negeri 1 Sawan Ni kadek Yuli Susanti 1, Luh Putu Eka

Lebih terperinci

J. Ind. Soc. Integ. Chem., 2014, Volume 6, Nomor 2

J. Ind. Soc. Integ. Chem., 2014, Volume 6, Nomor 2 PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) NON EKSPERIMEN UNTUK MATERI KESETIMBANGAN KIMIA KELAS XI IPA SMA N 8 MUARO JAMBI Syamsurizal *, Epinur * dan Devi Marzelina * * Program Studi Pendidikan Kimia,

Lebih terperinci

Unesa Journal of Chemistry Education Vol. 2, No. 2, pp May 2013 ISSN:

Unesa Journal of Chemistry Education Vol. 2, No. 2, pp May 2013 ISSN: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATERI POKOK LARUTAN PENYANGGA UNTUK MELATIH KETERAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 PLEMAHAN KEDIRI IMPLEMENTATION OF INQUIRY LEARNING

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Research and Development (R&D)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Research and Development (R&D) BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengembangan Jenis penelitian yang dilakukan adalah Research and Development (R&D) dengan produk yang dikembangkan berupa perangkat pembelajaran berbasis

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK LISTRIK PADA MATA PELAJARAN TEKNIK LISTRIK KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK LISTRIK PADA MATA PELAJARAN TEKNIK LISTRIK KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Pengembangan Modul Teknik... (Safrudin Budi Utomo Dwi Hartanto) 1 PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK LISTRIK PADA MATA PELAJARAN TEKNIK LISTRIK KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA DEVELOPMENT

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN FILM PEMBELAJARAN PERUBAHAN LINGKUNGAN PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR NEGERI 2 GESING

PENGEMBANGAN FILM PEMBELAJARAN PERUBAHAN LINGKUNGAN PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR NEGERI 2 GESING Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 14, No.1, Januari 2017, Hal : 30 PENGEMBANGAN FILM PEMBELAJARAN PERUBAHAN LINGKUNGAN PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA/MA

PENGEMBANGAN ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA/MA PENGEMBANGAN ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA/MA THE DEVELOPMENT OF ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY ON CHEMICAL BONDING FOR GRADE X SMA/MA Sri Sunarmiati, Regina Tutik Padmaningrum

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERBANTUAN APLIKASI EVERYCIRCUIT PADA MATA PELAJARAN PENERAPAN RANGKAIAN ELEKTRONIKA KELAS XI DI SMK NEGERI 2 SURABAYA

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERBANTUAN APLIKASI EVERYCIRCUIT PADA MATA PELAJARAN PENERAPAN RANGKAIAN ELEKTRONIKA KELAS XI DI SMK NEGERI 2 SURABAYA Pengembangan Modul Pembelajaran Berbantuan Aplikasi EveryCircuit PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERBANTUAN APLIKASI EVERYCIRCUIT PADA MATA PELAJARAN PENERAPAN RANGKAIAN ELEKTRONIKA KELAS XI DI SMK NEGERI

Lebih terperinci

Oleh. Ni Wayan Purni Lestari,

Oleh. Ni Wayan Purni Lestari, PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS (PRAKTIK BERPASANGAN) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KKPI SISWA KELAS X TB4 SMK NEGERI 2 TABANAN TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI ASET TETAP

PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI ASET TETAP PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI ASET TETAP Uswatun Khasanah Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas

Lebih terperinci

EVALUASI PEMANFAATAN E-LEARNING MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA

EVALUASI PEMANFAATAN E-LEARNING MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA EVALUASI PEMANFAATAN E-LEARNING MENGGUNAKAN MODEL CSE-UCLA Dewa Gede Hendra Divayana Fakultas Teknik dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Ganesha email: hendra.divayana@undiksha.ac.id Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Pengembangan E-Modul Statistik Penelitian Pendidikan. Oleh : Abstrak

Pengembangan E-Modul Statistik Penelitian Pendidikan. Oleh : Abstrak Pengembangan E-Modul Statistik Penelitian Pendidikan Oleh : Fitriyanti dan Hudaidah Abstrak Salah satu kemampuan yang harus dikuasai di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) adalah kemampuan dibidang teknologi

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 4, Nomor 5, Tahun 2015

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 4, Nomor 5, Tahun 2015 Pengembangan E-Modul Berbasis Metode Pembelajaran Problem Based Learning pada Mata Pelajaran Pemrograman Dasar Kelas X Multimedia di SMK Negeri 3 Singaraja Ni Kadek Dina Agustina 1, Luh Putu Eka Damayanthi

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN AUTOPLAY MEDIA STUDIO PADA MATERI MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI DAN SOFTWARE APLIKASI DI SMK

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN AUTOPLAY MEDIA STUDIO PADA MATERI MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI DAN SOFTWARE APLIKASI DI SMK PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN AUTOPLAY MEDIA STUDIO PADA MATERI MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI DAN SOFTWARE APLIKASI DI SMK Reska Mayefis¹ ), Niniwati² ), Rini Widyastuti¹ ) 1)

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ARTICULATE PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TAV DI SMK NEGERI 1 MADIUN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ARTICULATE PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TAV DI SMK NEGERI 1 MADIUN Pengembangan media pembelajaran Articulate PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ARTICULATE PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TAV DI SMK NEGERI 1 MADIUN Nurul Kholifah S1 Pendidikan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PERUSAHAAN JASA. Ihda Neni Nur Azizah Nujmatul Laily Universitas Negeri Malang

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PERUSAHAAN JASA. Ihda Neni Nur Azizah Nujmatul Laily Universitas Negeri Malang PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PERUSAHAAN JASA Ihda Neni Nur Azizah Nujmatul Laily Universitas Negeri Malang ihdanenina@gmail.com Abstract: Research of Interactive Multimedia Development on Accounting

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA BERBASIS MACROMEDIA FLASH DENGAN TAMPILAN SLIDE POWERPOINT PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN UNTUK SISWA KELAS XI IPA SMA

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA BERBASIS MACROMEDIA FLASH DENGAN TAMPILAN SLIDE POWERPOINT PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN UNTUK SISWA KELAS XI IPA SMA PENGEMBANGAN MULTIMEDIA BERBASIS MACROMEDIA FLASH DENGAN TAMPILAN SLIDE POWERPOINT PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN UNTUK SISWA KELAS XI IPA SMA Rafiqah Sari Neli 1, Erman Har 1, Azrita 2 Program

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DENGAN SCIENTIFIC APPROACH MATERI HARGA POKOK PESANAN

PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DENGAN SCIENTIFIC APPROACH MATERI HARGA POKOK PESANAN PENGEMBANGAN MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DENGAN SCIENTIFIC APPROACH MATERI HARGA POKOK PESANAN Rizka Aulia Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas

Lebih terperinci

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DI SMA NEGERI KOTA YOGYAKARTA

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DI SMA NEGERI KOTA YOGYAKARTA KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DI SMA NEGERI KOTA YOGYAKARTA SATRIYO AGUNG DEWANTO NIM 10702251007 Tesis ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan

Lebih terperinci

UNESA Journal of Chemical Education ISSN: Vol.4, No.3. pp , September 2015

UNESA Journal of Chemical Education ISSN: Vol.4, No.3. pp , September 2015 MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI REAKSI REDUKSI-OKSIDASI DI KELAS X SMA NEGERI 12 SURABAYA INCREASING THE STUDENT SCIENCE

Lebih terperinci

Oleh Ketut Satria, NIM Jurusan Pendidikan Teknik Informatika ABSTRAK

Oleh Ketut Satria, NIM Jurusan Pendidikan Teknik Informatika ABSTRAK PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO-VISUAL PADA MATA DIKLAT MENERAPKAN EFEK KHUSUS PADA OBJEK PRODUKSI BERBASIS PROJECT BASED LEARNING UNTUK SISWA KELAS XII SMK NEGERI 3 SINGARAJA Oleh Ketut Satria, NIM 1015057078

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Shinta Agustina Siregar & Sukanti 1-13

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Shinta Agustina Siregar & Sukanti 1-13 PENINGKATAN PEMAHAMAN AKUNTANSI DAN PARTISIPASI SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE SOLUTION POSING Shinta Agustina Siregar Prodi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 3, Mei 2013

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 3, Mei 2013 Penerapan Model Pembelajaran Interactive Conceptual Instruction (ICI) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Jaringan Komputer Pada Siswa Kelas X/TKJ SMK TI Bali Global Singaraja I Wayan Ardana 1, I Gede Sudirtha

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL LEARNING CYCLES 5E PADA MATA PELAJARAN TEKNIK MIKROPROSESSOR DI SMK NEGERI 2 SURABAYA

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL LEARNING CYCLES 5E PADA MATA PELAJARAN TEKNIK MIKROPROSESSOR DI SMK NEGERI 2 SURABAYA PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL LEARNING CYCLES 5E PADA MATA PELAJARAN TEKNIK MIKROPROSESSOR DI SMK NEGERI 2 SURABAYA Muchammad Zul Fahmi Pendidikan Teknik Elektro, Teknik

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN HANDOUT BERGAMBAR DILENGKAPI PETA KONSEP PADA MATERI PROTISTA UNTUK SISWA SMA/MAKELAS X ARTIKEL ILMIAH FIRMANA JUTIN NIM.

PENGEMBANGAN HANDOUT BERGAMBAR DILENGKAPI PETA KONSEP PADA MATERI PROTISTA UNTUK SISWA SMA/MAKELAS X ARTIKEL ILMIAH FIRMANA JUTIN NIM. PENGEMBANGAN HANDOUT BERGAMBAR DILENGKAPI PETA KONSEP PADA MATERI PROTISTA UNTUK SISWA SMA/MAKELAS X ARTIKEL ILMIAH FIRMANA JUTIN NIM. 110110064 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

FEKTIVITAS PENGEMBANGAN MODUL PERKULIAHAN DASAR ELEKTRONIKA DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MAHASISWA

FEKTIVITAS PENGEMBANGAN MODUL PERKULIAHAN DASAR ELEKTRONIKA DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNES Journal of Education Scienties Volume 1, Issue 1, November 2017 P-ISSN 2598-4985 E-ISSN 2598-4993 Open Access at: http://journal.univ-ekasakti-pdg.ac.id FEKTIVITAS PENGEMBANGAN MODUL PERKULIAHAN DASAR

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERORIENTASI PENGEMBANGAN KECERDASAN MAJEMUK SISWA PADA KONSEP SEL KELAS XI SMA

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERORIENTASI PENGEMBANGAN KECERDASAN MAJEMUK SISWA PADA KONSEP SEL KELAS XI SMA PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERORIENTASI PENGEMBANGAN KECERDASAN MAJEMUK SISWA PADA KONSEP SEL KELAS XI SMA Vidya Chaerunnisa, Siti Gia Syauqiyah, F., Bambang Ekanara Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 3, Juli 2014 ISSN

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 3, Juli 2014 ISSN Penerapan Model Pembelajaran Talking Stick Dengan Diskusi Kelompok Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Sawan Semester Ganjil Tahun Ajaran 2012/2013 I Gusti

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2 PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) PADA MATERI MENULIS LAPORAN PERJALANAN BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 35 PADANG Vatmawati 1, Dina Ramadhanti 2, Ricci Gemarni Tatalia

Lebih terperinci

PENGARUH PELAKSANAAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PADA MURID SEKOLAH DASAR

PENGARUH PELAKSANAAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PADA MURID SEKOLAH DASAR Journal of EST, Volume 2 Nomor 2 Agustus 2016 hal. 91-97 91 p-issn: 2460-1497 e-issn: 2477-3840 PENGARUH PELAKSANAAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PADA MURID SEKOLAH

Lebih terperinci

Oleh. Ni Putu Aryani Utami, NIM

Oleh. Ni Putu Aryani Utami, NIM Penerapan Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII F Pada Mata Pelajaran TIK di SMP Negeri 2 Singaraja Tahun Ajaran 2011/2012

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI BERBASIS INKUIRI PADA MATERI INTERAKSI ANTAR MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI BERBASIS INKUIRI PADA MATERI INTERAKSI ANTAR MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI BERBASIS INKUIRI PADA MATERI INTERAKSI ANTAR MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA M. Khoirudin Universitas Nahdlatul Ulama Lampung Email: irul_tpg13@yahoo.com

Lebih terperinci

Edu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography.

Edu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography. Edu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edugeo STUDI KELAYAKAN BAHAN AJAR BERUPA MODUL BERBASIS PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) PADA POKOK BAHASAN KONDISI FISIK

Lebih terperinci