SKRIPSI PABRIK GULA TJOEKIR DI JOMBANG TAHUN

Transkripsi

1 SKRIPSI PABRIK GULA TJOEKIR DI JOMBANG TAHUN Oleh DIAN PEBRIANTO NIM PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015

2 ii SKRIPSI PABRIK GULA TJOEKIR DI JOMBANG TAHUN Oleh DIAN PEBRIANTO NIM PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015

3 iii PABRIK GULA TJOEKIR DI JOMBANG TAHUN SKRIPSI Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pada Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Oleh DIAN PEBRIANTO NIM PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015

4 iv SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 1 OKTOBER 2015 Oleh Pembimbing Skripsi Gayung Kasuma, S.S., M.Hum. NIP Mengetahui Ketua Program Studi Ilmu Sejarah Gayung Kasuma, S.S., M.Hum. NIP PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015

5 v Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan komisi penguji pada tanggal 12 Oktober 2015 KOMISI PENGUJI SKRIPSI Ketua Drs. Muryadi M.IP. NIP Anggota Ikhsan Rosyid Mujahidul Anwari, S.S., M.A. NIP Anggota Gayung Kasuma, S.S., M.Hum. NIP

6 vi KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat, Karunia, serta Ridho-nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul Pabrik Gula Tjoekir di Jombang Tahun Penulisan ini merupakan minat penulis dalam mendalami sejarah dan rasa cinta terhadap tempat kelahiran penulis yaitu Kabupaten Jombang. Harapan penulis semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca untuk mengetahui bahwa di wilayah seperti Jombang merupakan daerah industri perkebunan gula yang cukup maju terutama ketika zaman kolonial Belanda. Dalam penulisan skripsi ini, penulis tidak lupa akan jasa-jasa berbagai pihak yang telah membantu meluangkan waktu, memberikan informasi, memberikan kritikan ide, memberikan dukungan dan do a atau apapun bentuknya yang berguna bagi terselesaikannya tulisan ini. Saya ucapkan beribu terima kasih. Ucapan pertama ingin saya ucapkan kepada Ibu dan Bapak yang telah membesarkan dan mendidik saya dengan penuh kasih sayang dan perhatian. Tanpa do a dari mereka saya bukan siapa-siapa. Ucapan kedua saya ucapkan kepada kakak dan adikku yang selalu memberikan motivasi agar penulis cepat menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih banyak atas segala dukungan yang kalian berikan. Selanjutnya, dengan segala hormat dan terima kasih yang tulus saya ucapkan kepada dosen di Departemen Ilmu Sejarah Universitas Airlangga Surabaya, Dr. Purnawan Basundoro, Gayung Kasuma, S.S., M.Hum, Drs. Muryadi, M.IP., Edy Budi Santoso, S.S., M.A., La Ode Rabani, S.S., M.Hum., Ikhsan Rosyid Mujahidul Anwari S.S., M.A., Pradipta Niwandhono, M.Hum., Johny Alfian Khusyairi, S.Sos., B.A., M.Si., M.A., Arya Wanda Wirayuda M.A., Eni Sugiarti M.Hum, Shinta Devi I.S.R, M.A., Moordiati, M.Hum., terimakasih atas semua transfer ilmu yang telah diberikan selama masa perkuliahan. Ucapan terimakasih secara khusus saya ucapkan kepada bapak Gayung Kasuma, S.S., M.Hum., yang telah bersedia menjadi dosen pembimbing dan meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7 vii Kepada sahabat-sahabatku di Ilmu Sejarah angkatan 2011, Pramita Dikariani Rosalia, Azizah Rahmawati, M. Wahyudi Wulung, Ahmad Dinan Silmi, Dahlia Koni Saputri, Meyta Aisyi Muniroh, Rissalatul Muawanah, Bilqis Luciana Zunita, Shofiyah, Nur Maulidhani Al Zaujainis, Nailud Durroh, Inggrit Antasari Kuswandaru, Sri Artyanti Ningsih, Khairil Ramadhani, Luxi Noviasari, Dewik Untarawati, Nur Kamelia, M. Saicurrohman, Ikvina Adila, Dahimatul Afidah, Effa Pratama Putri, Retna Fidiasari, Deni Haryanto, Melya Wiedya Damaya, Anang Kurnianto, Ramadhany Firmansyah, Winny Budi Adelia Friska dan lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Kakak senior yang memberikan saran membangun yaitu Ainur Rohma, Muhamad Nofal Ardiansyah, Nugroho Bayu Wijanarko, Edi Susilo, dan Grecellia Kriswara. Untuk kawanku Dody Irawan yang selalu memberikan motivasi, semangat dan dukungan kepada penulis. Teman seperjuangan yaitu Ayu Mar atus Sholihah, Eki Agustin Metyaningsih, Didik Setiawan dan Sri Mulyani yang selalu mendukung penulis. Saya selaku penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam proses penelitian dan penulisan ini. Terimakasih kepada seluruh staff Badan Perpustakaan dan Kearsipan Jawa Timur, terima kasih kepada segenap staff perpustakaan Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) Pasuruan Jawa Timur, terimakasih kepada keluarga Bapak Ahmad Riadi. Terima Kasih untuk semuanya, maaf jika tidak bisa menyebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna, walaupun penulis telah berusaha sebaik-baiknya sesuai kapasitas yang ada. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi seluruh pembaca. Surabaya, 28 September 2015 Penulis

8 viii PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa: 1. Karya tulis ini adalah karya tulis saya asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik sarjana, baik di Universitas Airlangga maupun perguruan tinggi lain. 2. Karya tulis ini murni hasil gagasan, penelitian dan tulisan saya sendiri tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan dari dosen pembimbing. 3. Karya tulis ini bukan karya jiplakan, dan di dalamnya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka. 4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah saya peroleh dari karya tulis ini, serta sanksi lainnya sesuai norma yang berlaku di perguruan tinggi ini. Surabaya, 28 September 2015 Yang Membuat Pernyataan, DIAN PEBRIANTO NIM

9 ix ABSTRAK Skripsi ini mengambil fokus pembahasan mengenai perjalanan pabrik gula (PG) Tjoekir tahun 1884 hingga tahun Skripsi ini akan memperlihatkan kondisi PG Tjoekir selama periode panjang yaitu ketika zaman pemerintahan Kolonial Hindia Belanda, masa pendudukan Jepang, serta masa pasca kemerdekan hingga pasca nasionalisasi. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode sejarah yang terdiri dari pengumpulan data (heuristik), kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Data-data yang banyak digunakan adalah arsip dari Jaarbook Suikerfabriekanten op Java, dan Archief Voor Javasuikerindustrie, yang diperoleh dari Badan Arsip Jawa Timur, dan Perpustakaan Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) Pasuruan. Penelitian ini mengungkap perjalanan PG Tjoekir sejak tahun 1884 hingga Untuk mencapai hasil produksi yang diharapkan, pihak manajemen pabrik melakukan sejumlah upaya antara lain yaitu: penggunaan bibit unggul, penggunaan peralatan produksi yang canggih, serta dukungan modal yang kuat perusahaan swasta selaku pengelola. Kegiatan industri PG Tjoekir mampu bertahan hingga Jepang datang ke Indonesia. Selama masa Jepang, pabrik vacum dari kegiatan industri, sehingga terjadi kerusakan pada sejumlah fasilitas pabrik, dan memerlukan adanya perbaikan. Selama vacum beberapa tahun, kegiatan pabrik mampu bangkit kembali. Peristiwa nasionalisasi berdampak positif bagi PG Tjoekir karena ketika pabrik ditangani oleh tenaga ahli dari kalangan orang pribumi, jumlah hasil produksi mencapai angka yang cukup tinggi. Kata Kunci: Pabrik Gula, Tjoekir, Jombang

10 x DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DEPAN... i SAMPUL DALAM... ii PRASYARAT GELAR... iii PERSETUJUAN BIMBINGAN SKRIPSI... iv PENGESAHAN DEWAN PENGUJI SKRIPSI... v KATA PENGANTAR... vi PERNYATAAN... viii ABSTRAKSI... ix DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv DAFTAR ISTILAH... xv DAFTAR SINGKATAN... xvi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. 1 B. Rumusan Masalah 6 C. Ruang Lingkup Penelitian 6 D. Tujuan dan Manfaat Penelitian E. Tinjauan Pustaka.. 8 F. Kerangka Konseptual G. Metode Penelitian 15 H. Sistematika Penulisan.. 18 BAB II TEBU SEBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN INDUSTRI GULA A. Komoditas Tebu Masa VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) Masa Tanam Paksa (Cultuurstelsel) Masa Liberal (Swastanisasi). 27

11 xi B. Perkebunan Tebu di Jombang.. 30 C. Industri Gula di Jombang BAB III PABRIK GULA (PG) TJOEKIR SEJAK 1884 HINGGA MASA PENDUDUKAN JEPANG A. Pabrik Gula Tjoekir Sejak Tahun B. Produksi di Akhir Abad XIX hingga Abad XX.. 53 C. Masa Pendudukan Jepang BAB IV PABRIK GULA (PG) TJOEKIR PASCA KEMERDEKAAN HINGGA PASCA MASA NASIONALISASI A. Pabrik Gula Tjoekir Pasca Kemerdekan B. Dampak Nasionalisasi Terhadap Pabrik Gula Tjoekir Latar Belakang Nasionalisasi Dampak Nasionalisasi Pabrik Gula Tjoekir Pasca Nasionalisasi.. 82 BAB V KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN - LAMPIRAN... 93

12 xii DAFTAR TABEL Tabel 1: Jumlah Pabrik Gula Milik Swasta yang Bekerja dengan Pemerintah Kolonial Belanda Tabel 2: Daftar Nama Pabrik Gula di Jombang Pada Tahun Tabel 3: Daftar Nama Administratur Pabrik Gula di Jombang Pada Tahun Tabel 4: Jumlah Produksi Pabrik Gula (dalam pikul) di Karesidenan Surabaya Musim Kerja Tabel 5: Daftar Penanaman Tebu oleh Pabrik Gula di Jombang Tahun (dalam pikul) Tabel 6: Jumlah Produksi Gula dari Jawa Tahun Tabel 7: Jumlah Produksi Gula di Jombang Tahun Tabel 8: Hasil Produksi PG Tjoekir Pada Tahun Tabel 9: Hasil Produksi PG Tjoekir Pada Tahun Tabel 10: Permintaan Bibit PG Tjoekir Kepada Proefstation Tahun Tabel 11: Hasil Giling Pabrik Gula Sesuai Cara Kerja Pengolahan Tabel 12: Jumlah Hasil Giling Produksi Pabrik Gula Pada Tahun Tabel 13: Anggota Unit Gula B PPN Baru

13 xiii DAFTAR GAMBAR Gambar 1: Proses Tanam, Pemupukan, Panen, dan Pengangkutan Tebu di Jombang Tahun Gambar 2: Peta Jalur Transportasi Kereta Api Pemerintah Belanda Gambar 3: Kereta Lokomotif PG Tjoekir Tahun Gambar 4: Peta Topografi PG Tjoekir Tahun

14 xiv DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1: Jaarbook Voor Suikerfabriekanten op Java 1911/ Lampiran 2: Suikeronderneming, aangesloten bij het Proefstation voor de Java-Suikerindustrie groups-gewijze gerangschikt Lampiran 3: Suikerondernemingen op Java, departementsgewijze Gerangschikt Lampiran 4: Surat Direktur Proefstation Kepada PG Tjoekir 8 Juli Lampiran 5: Jaarboek Voor Suikerfabrikanten in Ned.-Indie Lampiran 6: Surat PG Tjoekir Kepada Proefstation 4 Februari Lampiran 7: Arsip Malande Fabrieken in 1955 en Lampiran 8: Daftar Pabrik Gula Tahun 1956, beserta perusahaan swasta pengelolanya Lampiran 9: Surat Menteri Pertanian Kepada Direksi P.P.N. Baru, tertanggal 10 Mei Lampiran 10: Anggota PPN Baru Lampiran 11: De Indische Courant, 17 Januari Lampiran 12: De Indische Courant, 17 April Lampiran 13: Soerabaiasch Handelsblad, 31 Maret

15 xv DAFTAR ISTILAH Administratur : Administrator Afdeeling : Bagian Agrarische Wet : Undang-Undang Agraria yang diberlakukan pada tahun 1870, dengan memberikan kesempatan lebih besar kepada pihak swasta dan pemodal asing untuk menyewa tanah milik pribumi Indonesia. Bau : Ukuran luas; Di Jawa berkisar antara 500 road persegi. Ukuran road persegi kira-kira 16,5 kaki. Berdasarkan Road Rhineland, 1 bau= 0,7096 Hektar (Ha). Cultuurstelsel : Tanam Paksa, dimulai sejak tahun 1830 Gesloten : Tertutup Gula Beet (sugar beet) : Gula yang diproduksi dari umbi tanaman beet. Gunseikan : Kepala Pemerintahan Militer Jepang. Kempetai : Korps polisi pada masa Jepang Nasionalisasi : Gerakan pengambilalihan segala aset-aset milik asing, untuk dikuasai Pemerintah Indonesia, mulai diberlakukan sejak 1 Desember Pikul : 1 pikul = 100 kati = 61,76 Kg. Rendemen : Kadar kandungan gula didalam batang tebu yang dinyatakan dengan pesen. Sinder : Kepala tanaman pada pabrik gula. Suiker Wet : Undang-undang yang menyatakan bahwa pihak pengusaha swasta diberi kesempatan untuk mendirikan pabrik gula yang baru. Togyo Rengokai : Persatuan perusahaan gula.

16 xvi DAFTAR SINGKATAN BAPPEDA : Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah BPPGN : Badan Penyelenggara Perusahaan Gula Negara NV : Naamloze Vennootschap PG : Pabrik Gula POJ : Proefstation Oost Java PPN : Perusahaan Perkebunan Negara PTPN : Perseroan Terbatas Perkebunan Negara VOC : Verenigde Oost-Indische Compagnie