ANALISIS WILLINGNESS TO ACCEPT. 7.1 Analisis Willingness To Accept dengan Pendekatan Metode Contingent Valuation Method

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS WILLINGNESS TO ACCEPT. 7.1 Analisis Willingness To Accept dengan Pendekatan Metode Contingent Valuation Method"

Transkripsi

1 VII. ANALISIS WILLINGNESS TO ACCEPT 7.1 Analisis Willingness To Accept dengan Pendekatan Metode Contingent Valuation Method Teknik CVM didasarkan pada asumsi hak kepemilikan, jika individu yang ditanya tidak memiliki hak-hak atas barang dan jasa yang dihasilkan oleh sumberdaya alam, maka pengukuran yang relevan adalah dengan mengukur seberapa besar keinginan membayar untuk memperoleh barang tersebut (WTP). Sebaliknya, jika individu yang kita tanya memiliki hak atas sumberdaya maka pengukuran yang relevan adalah seberapa besar keinginan untuk menerima kompensasi yang paling minimum (WTA) atas hilang atau rusaknya sumberdaya yang dia miliki (Fauzi, 2006). Kompensasi diperlukan karena sebenarnya masyarakat sekitar kawasan industri di Kelurahan Nanggewer memiliki hak untuk dapat memanfaatkan air tanah/sumur mereka tanpa tercemar. Pada kasus ini, pihak industrilah yang mendekat kepada masyarakat (daerah pemukiman) sehingga timbulnya penurunan kualitas lingkungan akibat mendekatnya industri ke pemukiman warga di Kelurahan Nanggewer berupa pencemaran air, udara, kebisingan dan pencemaran lainnya. Metode CVM digunakan untuk menganalisis kesediaan responden menerima kompensasi terhadap pencemaran air dan udara oleh pihak industri. Hasil pelaksanaan enam langkah metode CVM adalah sebagai berikut: 1. Membangun Pasar Hipotesis Seluruh responden diberi informasi bahwa sebenarnya pihak perusahaan bersedia untuk mengeluarkan biaya kompensasi terhadap pencemaran yang telah dihasilkan dari kegiatan produksinya. Ada dua hal yang disetujui oleh pihak 63

2 industri terkait masalah kompensasi terhadap pencemaran. Pertama, pihak industri bersedia untuk melakukan pemasangan instalasi air PDAM secara gratis kepada warga yang air sumurnya tercemar. Pemasangan PDAM secara gratis tersebut sudah dilaksanakan oleh pihak industri. Kedua, kesepakatan antara pihak industri dengan perwakilan masyarakat (panitia sembilan) mengenai adanya biaya kompensasi tunai yang dikeluarkan pihak industri sebesar Rp per Kepala Keluarga per bulan yang belum dilaksanakan secara nyata oleh pihak industri. Padahal responden berasumsi bahwa biaya tersebut akan digunakan untuk pembayaran biaya distribusi air PDAM per bulannya. 2. Memperoleh Nilai WTA Besarnya nilai WTA didapatkan dari hasil wawancara kepada responden. Pertanyaan yang diajukan berdasarkan daftar pertanyaan dalam kuesioner. Wawancara dilakukan dengan menggunakan metode bidding game. Berdasarkan hasil perhitungan dari ketiga wilayah, responden yang berada pada wilayah tiga memiliki nilai rata-rata WTA paling tinggi yaitu sebesar Rp per bulan. Hal ini dikarenakan semua responden di wilayah tiga merasa tidak puas atas kompensasi yang telah berjalan. Nilai WTA maksimum diperoleh dari responden yang berada pada wilayah satu yaitu sebesar Rp per bulan. Responden tersebut tidak mendapatkan kompensasi pertama dari pihak industri berupa pemasangan instalasi air PDAM sehingga merasa sangat dirugikan atas pencemaran yang terjadi. Hal ini dapat dilihat pada Tabel

3 Tabel 11. Perbandingan Nilai WTA Responden Tiap Wilayah Wilayah 1 ( 100 m) 2 ( m) Jumlah Responden Min per bulan (Rp) Max per bulan (Rp) Rata-rata per bulan (Rp) Total per bulan (Rp) (> 500 m) Sumber: Data Primer Diolah, Menghitung Dugaan Nilai Rataan WTA Dugaan nilai rataan WTA responden dihitung berdasarkan nilai distribusi WTA responden. Diperoleh nilai rata-rata WTA responden sebesar Rp per Kepala Keluarga per bulan. Distribusi nilai WTA responden dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Distribusi Nilai WTA Responden No. Nilai WTA Responden per Mean WTA (Rp) per Frekuensi (orang) Bulan Bulan Total Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Hasil penelitian terhadap masyarakat Kelurahan Nanggewer sebagian besar merasa tidak puas pada proses kompensasi yang dilakukan oleh perusahaan industri. Masyarakat menilai bentuk tanggung jawab yang telah dilakukan berupa pemasangan gratis instalasi air bersih tidak cukup untuk mengembalikan kualitas 65

4 lingkungan sebelum tercemar, selain itu adanya biaya tambahan yang ditanggung warga untuk pembayaran air per bulannya dinilai menambah tanggungan warga. Masyarakat menginginkan pembayaran air per bulan seharusnya ditanggung oleh pihak industri hingga kondisi air sumur mereka dapat secara normal dimanfaatkan tanpa adanya pencemaran yang membahayakan kesehatan masyarakat. Sebagian masyarakat juga menginginkan hasil uji lab tahap dua seperti yang dijanjikan oleh pihak industri. Hal ini diperlukan agar tidak ada kekhawatiran di masyarakat ketika mereka hendak menggunakan air sumur. Sebenarnya hal ini telah dijanjikan oleh pihak industri, namun hingga saat ini hasil itu tidak diketahui. Masyarakat menilai pihak industri tidak serius untuk menangani pencemaran yang terjadi. 4. Menduga Bid Curve Kurva WTA responden dibentuk berdasarkan nilai WTA responden terhadap dana kompensasi yang diinginkan. Kurva WTA ini menggambarkan hubungan tingkat WTA yang diinginkan dengan jumlah responden yang bersedia menerima pada tingkat WTA tersebut. Berdasarkan hasil wawancara langsung terhadap responden, maka nilai WTA dapat digolongkan menjadi sebelas kelompok seperti yang dijelaskan pada Tabel 13 dan menghasilkan kurva tawaran WTA yang dapat dilihat pada Gambar 15. Tabel 13. Besaran Nilai WTA Responden No. Nilai WTA Responden (Rp/KK/bulan) Frekuensi (orang) Jumlah (orang) Total Nilai WTA per Bulan

5 Total Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Nilai WTA per bulan Jumlah Responden Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Gambar 15. Dugaan Kurva Tawaran WTA 5. Menentukan Total WTA atau Menjumlahkan Data Penjumlahan data adalah proses dimana penawaran rata-rata (nilai tengah penawaran) dikonversikan terhadap total populasi yang dimaksud. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai total WTA masyarakat Kelurahan Nanggewer sebesar Rp per bulan. Hasil perhitungan dari total 48 responden dapat dilihat pada Tabel 13. Nilai TWTA tersebut diperoleh dari 48 responden yanag terdiri dari Kepala Keluarga. Nilai tersebut menggambarkan bagaimana masyarakat sangat merasa dirugikan atas penurunan kualitas lingkungan yang terjadi di tempat tinggal mereka. 67

6 6. Evaluasi Pelaksanaan CVM Pada penelitian ini, perhitungan menggunakan metode analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai R 2 sebesar 47,20%. Artinya keragaman besar WTA mampu dijelaskan oleh ada atau tidaknya upaya mengatasi pencemaran, penilaian responden terhadap kompensasi yang telah dilakukan, sudah mendapatkan kompensasi pemasangan instalasi air, tingkat pendidikan, pendapatan, jumlah tanggungan, jarak tempat tinggal, usia, dan lama tinggal sebesar 47,20% sedangkan sisanya dijelaskan oleh faktor lain (dapat dilihat juga pada Lampiran 1). Penelitian yang dilakukan ini termasuk penelitian yang berkaitan dengan benda-benda lingkungan yang menurut (Mitchell dan Carson, 1989) dapat mentolerir nilai R 2 hingga 15%. Oleh karena itu, hasil pelaksanaan CVM pada penelitian ini dapat diyakini kebenarannya 7.2 Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Nilai WTA Responden Dalam penelitian ini ada delapan variabel bebas yang digunakan terdiri dari jumlah tanggungan, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, jarak tempat tinggal terhadap industri, lama tinggal, usia, ada atau tidaknya upaya untuk mengatasi pencemaran, penilaian responden terhadap kompensasi yang telah dilakukan, dan sudah mendapatkan kompensasi pemasangan instalasi air atau belum sedangkan variabel dependennya adalah nilai WTA responden. Dengan menggunakan teknik regresi berganda, faktor-faktor tersebut dianalisis untuk menghasilkan variabel apa saja yang berpengaruh nyata terhadap besarnya nilai WTA dan yang tidak berpengaruh nyata terhadap besarnya nilai WTA. Hasil analisis nilai WTA responden dapat dilihat pada Tabel

7 Tabel 14. Hasil Analisis Nilai WTA Responden Variabel Bebas Koefisien Sig VIF Constant ,669 0,677 Jumlah Tanggungan (JT) 31803,424 0,044* 1,462 Tingkat Pendidikan (TPDD) 13318,849 0,170 1,904 Pendapatan (PDPTN) -0,020 0,440 1,481 Usia (US) -18,049 0,994 1,818 Lama Tinggal (LT) 2853,888 0,152 2,391 Penilaian Responden Terhadap -542,388 0,995 1,439 Kompensasi yang Telah Dilakukan (NILKOM) Sudah mendapatkan kompensasi ,906 0,163 1,141 pemasangan instalasi air (KOMP) Ada atau tidak upaya mengatasi ,645 0,001* 1,161 pencemaran (UPAYA) R-Squares 47,20% Adjusted R-Squares 36,40% Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Keterangan: * berpengaruh nyata terhadap model pada taraf nyata 5 % Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai R 2 pada penelitian ini sebesar 47,20%. Nilai ini mengartikan bahwa keragaman WTA responden 47,20% dapat dijelaskan oleh model, sisanya dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Variabel-variabel bebas diatas berpengaruh nyata terhadap model, namun ada dua variabel bebas yang berpengaruh secara kuat terhadap model yaitu jumlah tanggungan (X 1 ) dan ada atau tidaknya upaya yang telah dilakukan oleh responden (X 10 ). Pemeriksaan asumsi untuk menguji masalah multikolinieritas didasarkan pada nilai VIF, pada tabel diatas masing-masing variabel bebas menunjukkan nilai kurang dari 10 (VIF<10), hasil ini menunjukkan tidak ada pelanggaran multikolinieritas (dapat dilihat juga pada Lampiran 5). Pemeriksaan asumsi data residual menyebar normal dilakukan dengan Uji Kolmogorov-Smirnov (dapat dilihat juga pada Lampiran 3). Nilai Asymp. Sig. (2- tailed) dibandingkan dengan menggunakan taraf nyata 5%. Hasil pada penelitian ini nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar atau lebih besar dari Hasil ini menunjukkan bahwa distribusi data residual menyebar normal. 69

8 Pemeriksaan asumsi ada atau tidaknya autocorrelation dilakukan dengan menggunakan Uji Durbin-Watson. Nilai DW yang dihasilkan sebesar (dapat dilihat juga pada Lampiran 4). Nilai ini akan dibandingkan dengan nilai Durbin Watson Table (Lampiran) dengan menggunakan uji signifikansi 5%, dengan jumlah sampel 48 (n) dan jumlah peubah X bebas 8 (k=8) maka menghasilkan dl=1.039 dan du= Nilai DW pada penelitian ini termasuk ke dalam kategori du<d<4-du, maka menghasilkan keputusan tidak ada korelasi positif ataupun negatif. Pemeriksaan asumsi homoskedastisitas dilakukan dengan Scatterplot. Hasil dari Grafik Scatterplots (dapat dilihat juga pada Lampiran 2) terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heterokedastisitas pada model regresi. Pemenuhan asumsi-asumsi menandakan bahwa model regresi ini layak digunakan. Model yang dihasilkan pada metode ini adalah: WTA = , ,424 JT ,849 TPDD 0,020 PDPTN 18,049 US , 888 LT 542,388 NILKOM 61668,906 KOMP ,645 UPAYA Dari kedelapan variabel bebas yang berada pada model diatas, diantaranya ada yang berpengaruh secara nyata dan tidak berpengaruh secara nyata terhadap besarnya nilai WTA responden. Variabel bebas tersebut adalah sebagai berikut: 1. Jumlah Tanggungan (JT) Jumlah Tanggungan memiliki nilai sig. Sebesar 0,044 dan memiliki koefisien bertanda positif dengan nilai sebesar 31803,424. Hal ini mendefinisikan apabila jumlah tanggungan meningkat satu satuan (orang), maka nilai WTA yang 70

9 diinginkan akan meningkat sebesar Rp ,424. Jumlah tanggungan berpengaruh nyata terhadap nilai WTA pada taraf α = 0,05 (5%). Hal ini dapat disebabkan karena responden merasa peningkatan jumlah tanggungan akan berdampak langsung terhadap biaya kebutuhan sehari-hari yang harus dikeluarkan, sehingga akan berdampak terhadap besarnya nilai WTA yang diinginkan akibat pencemaran yang akan menyebabkan adanya biaya tambahan yang harus dikeluarkan oleh responden. 2. Tingkat Pendidikan (TPDD) Pendidikan memiliki koefisisen bertanda positif dengan nilai sebesar ,849. Hal ini mendefinisikan apabila tingkat pendidikan meningkat satu satuan (satu tahun), maka nilai WTA yang diinginkan akan meningkat sebesar Rp ,849. Tingkat pendidikan diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model. Hal ini disebabkan tingkat pendidikan yang melatarbelakangi responden cenderung sama, yaitu memiliki tingkat pendidikan rata-rata hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal ini mempengaruhi responden dalam menghadapi masalah atau pertanyaan yang diajukan cenderung memiliki pola fikir yang sama. Hal ini yang menyebabkan variabel tingkat pendidikan tidak berpengaruh nyata terhadap model. 3. Pendapatan Pendapatan memiliki koefisien bertanda negatif dengan nilai sebesar -0,020. Hal ini mendefinisikan apabila pendapatan meningkat satu satuan (rupiah), maka nilai WTA yang diinginkan akan menurun sebesar Rp 0,020. Variabel pendapatan diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model, karena hasil survei menunjukkan pendapatan per bulan responden di Kelurahan Nanggewer 71

10 cenderung sama. Pendapatan responden rata-rata sebesar Rp per bulan, sehingga besarnya tingkat keinginan untuk mendapatkan pendapatan tambahan cenderung sama. Hal ini yang menyebabkan variabel pendapatan tidak berpengaruh nyata terhadap model. 4. Usia Usia memiliki koefisien bertanda negatif dengan nilai sebesar -18,049. Hal ini mendefinisikan apabila usia meningkat satu satuan (tahun), maka nilai WTA yang diinginkan akan menurun sebesar 18,049. Keadaan di Kelurahan Nanggewer menunjukkan responden dengan usia semakin tua justru semakin tidak peduli dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya, hal ini dibuktikan dengan anggota penggerak atau perwakilan masyarakat dalam menangani masalah pencemaran seperti Tim 9 dan Pengurus, anggotanya didominasi dengan responden dengan interval usia tahun. Variabel usia diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model, karena hasil survei menunjukkan frekuensi responden dengan interval usia antara 23-35, 36-48, (tahun) tidak beragam atau cenderung memiliki jumlah yang sama. Perbedaan keinginan atau perbedaan tingkat kesadaran akan kerugian yang diterima akibat pencemaran antara responden yang lebih muda dengan yang lebih tua cenderung tidak terlihat. Hal ini yang menyebabkan variabel usia tidak berpengaruh nyata terhadap model. 5. Lama Tinggal Lama tinggal memiliki koefisisen bertanda positif dengan nilai sebesar 2853,888. Hal ini mendefinisikan apabila lama tinggal responden meningkat satu satuan (tahun), maka nilai WTA yang diinginkan akan meningkat sebesar Rp 2.853,888. Lama tinggal diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model. Hal ini 72

11 disebabkan karena rata-rata penduduk Kelurahan Nanggewer adalah asli penduduk setempat. Responden lahir dan menetap di kawasan tersebut, sehingga lama tinggal dari masing-masing responden cenderung homogen. Hal ini mempengaruhi persepsi responden tentang pertanyaan yang diajukan dan menghasilkan jawaban yang cenderung sama. Hal ini yang menyebabkan variabel lama tinggal tidak berpengaruh nyata terhadap model. 6. Penilaian Responden Terhadap Kompensasi yang Telah Dilakukan Penilaian responden terhadap kompensasi yang telah dilakukan (NILKOM) yaitu berupa pemasangan instalasi air bersih secara gratis memiliki koefisien bertanda negatif dengan nilai sebesar -542,388. Hal ini mendefinisikan apabila responden mengungkapkan tidak puas (bernilai 0) terhadap penilaian kompensasi, maka nilai WTA yang diinginkan akan meningkat sebesar Rp 542,388. Alasan responden merasa tidak puas atas kompensasi yang telah dilakukan sebagian besar karena adanya biaya tambahan yaitu berupa pembayaran penggunaan air bersih per bulannya. Responden menginginkan pihak industri (pihak pencemar) yang menanggung biaya distribusi air bersih tersebut. Variabel NILKOM diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model, hasil survei menunjukkan hanya sebanyak empat orang yang mengaku puas dengan kompensasi yang telah dilakuakan. Hal ini yang menyebabkan variabel penilaian kompensasi tidak berpengaruh nyata terhadap model. 7. Kompensasi Pemasangan Instalasi Air Kompensasi pemasangan instalasi air (KOMP) memiliki koefisien bertanda negatif dengan nilai sebesar ,906. Hal ini mendefinisikan apabila responden belum mendapatkan kompensasi pemasangan instalasi air (bernilai 0), 73

12 maka nilai WTA yang diinginkan akan meningkat sebesar Rp ,906. Variabel Kompensasi diduga tidak berpengaruh nyata terhadap model, karena hasil survei menunjukkan sebagian besar responden belum mendapatkan kompensasi pemasangan instalasi air. Hal ini yang menyebabkan variabel pendapatan tidak berpengaruh nyata terhadap model. 8. Upaya Mengatasi Pencemaran Upaya mengatasi pencemaran memiliki nilai sig. sebesar 0,001 dan memiliki koefisien bertanda positif dengan nilai sebesar ,645. Hal ini mendefinisikan apabila responden telah melakukan upaya untuk mengatasi pencemaran (bernilai 1), maka nilai WTA yang diinginkan akan meningkat sebesar Rp ,645. Variabel upaya mengatasi pencemaran berpengaruh nyata terhadap nilai WTA pada taraf α = 0,05 (5%). Hal ini dapat disebabkan karena responden merasa upaya mengatasi pencemaran yang telah dilakukannya telah mengeluarkan biaya tambahan, sehingga mereka berfikir bahwa upaya yang membutuhkan biaya tambahan itu perlu diganti dengan adanya kompensasi. Hal ini yang menyebabkan variabel upaya mengatasi pencemaran berpengaruh terhadap model. 74

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN. Peningkatan jumlah industri ini diikuti oleh penambahan jumlah limbah, baik

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN. Peningkatan jumlah industri ini diikuti oleh penambahan jumlah limbah, baik VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1 Analisis Eksternalitas Negatif yang Timbul dari Pencemaran Sungai Musi Akibat Kegiatan Industri Daerah Aliran Sungai adalah suatu wilayah penerima air hujan yang dibatasi oleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sesuatunya yang mudah dan praktis. Peluang tersebut dimanfaatkan oleh produsen

BAB III METODE PENELITIAN. sesuatunya yang mudah dan praktis. Peluang tersebut dimanfaatkan oleh produsen BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Kerangka Pemikiran Teh hijau merupakan minuman yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Masyarakat moderen sekarang ini selalu menginginkan segala sesuatunya yang mudah

Lebih terperinci

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN. 6.1 Analisis Eksternalitas Positif Potensi Wisata Air BKB

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN. 6.1 Analisis Eksternalitas Positif Potensi Wisata Air BKB VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1 Analisis Eksternalitas Positif Potensi Wisata Air BKB Wisata merupakan salah satu bentuk kegiatan yang bermanfaat, selain bisa menghilangkan rasa jenuh juga dapat menjadi sumber

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di daerah hulu dan hilir Sungai Musi, yang

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di daerah hulu dan hilir Sungai Musi, yang IV. METODE PENELITIAN 4.1. Pemilihan Lokasi dan waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di daerah hulu dan hilir Sungai Musi, yang terletak di kota Palembang Sumatera Selatan. Penentuan lokasi dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT Lois Enike 14211129 Pembimbing: Dr. Ambo Sakka Hadmar, SE. MSi Latar Belakang Dunia bisnis sekarang

Lebih terperinci

mg/l yang merupakan tingkat konsentrasi COD tertinggi yang dapat dihasilkan

mg/l yang merupakan tingkat konsentrasi COD tertinggi yang dapat dihasilkan mg/l yang merupakan tingkat konsentrasi COD tertinggi yang dapat dihasilkan oleh perusahaan sebelum adanya upaya dalam proses pengolahan air limbah. Hal ini berarti tidak ada biaya yang dikeluarkan oleh

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN Asumsi dalam Pendekatan Willingness to Accept Responden. nilai WTA dari masing-masing responden adalah:

III. KERANGKA PEMIKIRAN Asumsi dalam Pendekatan Willingness to Accept Responden. nilai WTA dari masing-masing responden adalah: III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Teoritis 3.1.1 Asumsi dalam Pendekatan Willingness to Accept Responden Asumsi yang diperlukan dalam pelaksanaan pelaksanaan pengumpulan nilai WTA dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. bawah ini. Untuk membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang cermat

BAB IV HASIL PENELITIAN. bawah ini. Untuk membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang cermat BAB IV HASIL PENELITIAN Hasil penelitian ini diperoleh dari hasil analisis data yang akan disajikan di bawah ini. Untuk membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang cermat dan akurat dibantu dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan karakteristik sampel yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Persentase BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Profitabilitas Bank Muamalat Indonesia Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam mencari keuntungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Tabel output statistik deskriptif merupakan gambaran secara umum semua variable dalam penelitian ini. Gambaran umum tersebut meliputi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Maret mewakili sebagai pusat kegiatan universitas. Pengumpulan data kuesioner

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Maret mewakili sebagai pusat kegiatan universitas. Pengumpulan data kuesioner digilib.uns.ac.id 46 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Data primer didapat dengan menyebar kuesioner kepada para pejabat di Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, dan Kantor Pusat Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

VII. HASIL DAN PEMBAHASAN

VII. HASIL DAN PEMBAHASAN VII. HASIL DAN PEMBAHASAN 7.1. Analisis Kesediaan Membayar Responden Analisis kesediaan membayar dilakukan untuk mengetahui apakah responden bersedia atau tidak membayar daripada paket-paket wisata yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek penelitian Bagian ini berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN. Maret Pemilihan lokasi tersebut dilakukan secara sengaja (purposive), menimbulkan eksternalitas positif bagi masyarakat.

IV. METODE PENELITIAN. Maret Pemilihan lokasi tersebut dilakukan secara sengaja (purposive), menimbulkan eksternalitas positif bagi masyarakat. IV. METODE PENELITIAN 4.1 Tempat dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian yang dipilih adalah di daerah sekitar terusan BKB Jakarta, yaitu sepanjang daerah Halimun sampai Karet, Jakarta Pusat. Pengambilan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Statistik Tabel di bawah ini memperlihatkan deskripsi statistik (jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata dan standar deviasi) dari sampel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation DPR 117.00 2.12.2176.37171 CR 117.22 5.77

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh struktur modal dan keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer Goods yang terdaftar

Lebih terperinci

KERANGKA PEMIKIRAN. akan digunakan dalam penelitian ini. Tahapan-tahapan metode CVM akan

KERANGKA PEMIKIRAN. akan digunakan dalam penelitian ini. Tahapan-tahapan metode CVM akan III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Analisis Willingness to Accept Willingness to Accept merupakan salah satu bagian dari metode CVM dan akan digunakan dalam penelitian ini. Tahapan-tahapan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dari hasil pengumpulan data sekunder mengenai Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Kausalitas Data BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Uji Validiatas Uji validitas dilakukan untuk mengukur apa yang akan diukur melalui suatu kelayakan instrumen. Menurut Sugiyono dalam Suparman (2015)instrumen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari motivasi belajar intrinsik (X 1 ) dan motivasi

Lebih terperinci

Bab III METODELOGI PENELITIAN

Bab III METODELOGI PENELITIAN Bab III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sistem informasi akuntansi pada hotel di Tangerang. Responden dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden) Sampel pengambilan data pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini akan membahas mengenai pengaruh kesadaran wajib pajak, sanksi pajak dan pengetahuan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak orang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. deskriptif yaitu : N merupakan jumlah data yang akan diolah dalam penelitian

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. deskriptif yaitu : N merupakan jumlah data yang akan diolah dalam penelitian BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif berkenaan dengan pengumpulan data yang dapat digambarkan atau disimpulkan untuk mendapatkan gambaran mengenai data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang yang digunakan adalah jenis data sekunder, dimana data sekunder adalah data primer yang sudah diolah lebih lanjut dan dipublikasikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 33 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2014 dengan jumlah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di bursa efek Indonesia selama tahun 2009 2013 yaitu sebanyak 65

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menjelaskan karakteristik sampel terutama yang mencakup nilai rata-rata (mean),

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menjelaskan karakteristik sampel terutama yang mencakup nilai rata-rata (mean), BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis ini untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan disajikan hasil penelitian yang dilakukan terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Corporate Governance Perception Index (CGPI) periode tahun

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Corporate Governance Perception Index (CGPI) periode tahun BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Corporate Governance Perception Index (CGPI) periode tahun 2003-2012. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Analisis dalam penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel sehingga lebih mudah dipahami dan diinterprestasikan. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ukuran perusahaan, dan good corporate governance terhadap kebijakan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ukuran perusahaan, dan good corporate governance terhadap kebijakan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, dan good corporate governance terhadap kebijakan dividen perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Earning Per

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Earning Per BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV.1 Deskripsi Objek Penelitian Objek yang akan digunakan dalam penelitian ini terdiri atas variabel-variabel yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek/Subjek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014-2015. Sampel yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif dalam penelitian ini akan memberikan informasi mengenai variabel-variabel yang digunakan, seperti Profitabilitas, Debt to EquityRatio

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik

BAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik secara individual maupun secara bersama-sama terhadap likuiditas perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Hasil Penelitian 1. Analisis Deskriptif Data a. Profil Lembaga Keuangan Syariah ASRI Tulungagung Lembaga Keuangan Syariah Amanah Syariah Islam merupakan lembaga keuangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN 3.1 Pengujian Instrumen Data Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu terhadap instrumen yang akan digunakan. Ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Deskripsi Inflasi Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Inflasi Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Inflasi 36 3.35 8.79 6.5892 1.44501

Lebih terperinci

pandangan terhadap pekerjaan antara laki-laki dan perempuan. 2. Program Studi

pandangan terhadap pekerjaan antara laki-laki dan perempuan. 2. Program Studi IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Penelitian dilakukan pada mahasiswa Fakultas Pertanian UNS yang mengikuti pelatihan penciptaan wirausaha sapi potong yang berjumlah 30 orang responden.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu memprediksi minat mahasiswa untuk

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu memprediksi minat mahasiswa untuk BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh variabel-variabel yang diduga mampu memprediksi minat mahasiswa untuk berwirausaha.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi berganda. Analisis data

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi berganda. Analisis data BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada hasil pengumpulan data sekunder mengenai Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus ( DAK ), Pertumbuhan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Setelah melalui berbagai tahapan penelitian yang telah direncanakan oleh peneliti di bagian awal, penelitian ini menghasilkan berbagai hal yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabelvariabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Pemerintah Provinsi di Indonesia dan periode pengamatan untuk sampel yang di ambil adalah tahun 2011-2014.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Peta HPGW

Lampiran 1. Peta HPGW LAMPIRAN 49 Lampiran 1. Peta HPGW 50 51 Lampiran 2. Uji asumsi statistik WTP Regression Model Summary b Adjusted R Std. Error of the Durbin- Model R R Square Square Estimate Watson 1.504 a.254.186 59.72391

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif dilakukan untuk mengetahui gambaran nilai variabel - variabel yang menjadi sampel. Adapun hasil perhitungan statistik deskriptif

Lebih terperinci

bawah ini. Untuk lebih membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang tercermat dan akurat yang digunakan dengan menggunakan program SPSS versi

bawah ini. Untuk lebih membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang tercermat dan akurat yang digunakan dengan menggunakan program SPSS versi 57 BAB IV HASIL PENELITIAN Hasil penelitian ini diperoleh dari hasil analisis data yang akan disajikan di bawah ini. Untuk lebih membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang tercermat dan akurat yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Sampel Sampel dalam penelitian adalah perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama tahun 2011-2014. Distribusi sampel adalah sebagai berikut:

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi varian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan 47 mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan mendekati normal. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik PT. Indofood Sukses Makmur Periode Pengamatan 2003-2008 Mean Std. Deviation N RETURN.007258.1045229

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA 4.7 Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data.dalam penelitian ini analisis statistik deskriptif dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (institusi / perusahaan / responden)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (institusi / perusahaan / responden) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum (institusi / perusahaan / responden) Hasil dari data-data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2013 2015

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Return On Equity (ROE) Return On Equity (ROE) merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin tinggi rasio ini

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang BAB 4 ANALISIS DATA 4.1 Statistika Deskriptif Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang digunakan untuk mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan, penyajian data, dan penarikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah seluruh pengusaha konveksi di

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah seluruh pengusaha konveksi di BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS DATA 1. Deskripsi Responden Penelitian Responden dari penelitian ini adalah seluruh pengusaha konveksi di Desa Tangkil Kulon Kec. Kedungwuni Kab. Pekalongan.

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besarnnya Nilai ERP Dilihat Dari Willingness To Pay (WTP) Pengguna Jalan Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya nilai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam

Lebih terperinci