PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK"

Transkripsi

1 PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK Ida Ayu Ketut Alit Supartini 1, I Nyoman Wirya 2, Putu Rahayu Ujianti 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia idaayuketutalitsupartini@yahoo.com 1, wiryanyoman14@gmail.com 2, rahayuujianti@gmail.com 3 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan lambang bilangan anak setelah penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar pada kelompok B2 semester II TK Ceria Asih Singaraja tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 10 anak kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja Tahun Pelajaran 2015/2016. Data tentang hasil belajar dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi. Data yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar dapat meningkatkan hasil belajar lambang bilangan anak kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja tahun pelajaran 2015/2016. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan rerata hasil belajar kemampuan kognitif anak pada siklus I adalah 60,5% yang berada pada kategori rendah. Rerata hasil belajar pada siklus II sebesar 86% dengan kriteria tinggi. Jadi terjadi peningkatan belajar sebesar 25,5%. Kata-kata kunci: metode demonstrasi, kartu bergambar, kemampuan kognitif, lambang bilangan Abstract This study aims to determine the increase cognitive ability in recognizing the emblem after application of the method to the number of media-assisted demonstration picture cards in the second half of the group B2 TK Ceria Asih Singaraja in the academic year 2015/2016. This research is a classroom action research conducted in two cycles. Each cycle consists of a phase of action planning, action, observation / evaluation and reflection. The subjects were 10 children in group B2 TK Ceria Asih Singaraja in the academic year 2015/2016. Data on learning outcomes in this study were collected by using observation method. The collected data were analyzed using descriptive statistical analysis and quantitative descriptive analysis method. The results showed that the application of media-assisted demonstration method illustrated cards can improve learning outcomes of cognitive ability in recognizing the emblem number of children in group B2 TK Ceria Asih Singaraja in the academic year 2015/2016. It can be seen from the increase in average learning outcomes cognitive abilities of children in the first cycle was 60.5%, which is at the low category. The mean result of learning on the second cycle of 86% with high criteria. So there was an increase of learning by 25.5% Keywords: demonstration method, picture cards, cognitive ability, the symbol numbers

2 PENDAHULUAN Pendidikan adalah usaha untuk memberdayakan potensi manusia agar berkembang optimal dan terintegrasi. Usaha ini juga dilakukan agar dapat digunakan untuk membangun kehidupan bersama yang lebih baik dalam meningkatkan kualitas pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sujiono (2009:7) menyatakan bahwa pendidikan bagi anak usia dini adalah pemberian upaya untuk menstimulasi, membimbing, mengasuh dan pemberian kegiatan pembelajaran yang akan menghasilkan kemampuan dan keterampilan anak. Pendidikan anak usia dini pada dasarnya meliputi seluruh upaya dan tindakan yang dilakukan oleh pendidik dan orang tua dalam proses perawatan, pengasuhan dan pendidikan pada anak. Hal ini dapat dilakukan dengan menciptakan suatu lingkungan dimana anak dapat mengeksplorasi pengalaman. Adanya pengalaman ini dapat memberikan kesempatan kepada anak untuk mengetahui dan memahami pengalaman belajar yang diperolehnya. Pengalaman belajar bisa didapatkan anak dari lingkungan misalnya melalui cara mengamati, meniru dan bereksperimen yang berlangsung secara berulang-ulang dan melibatkan seluruh potensi dan kecerdasan anak. Pendidikan sangat penting di masa Taman Kanak-kanak karena pada masa ini adalah masa pembentukan perkembangan kepribadian, sikap mental dan intelektual dibentuk pada usia dini. Kualitas masa awal anak atau masa prasekolah merupakan cerminan kualitas bangsa yang akan datang. Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang dasar. Hal ini merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukkan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun. Upaya ini dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Menurut Sujiono (2009:42), secara umum tujuan dari pendidikan anak usia dini adalah untuk mengembangkan berbagai potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Potensi yang dapat dikembangkan anak meliputi bidang fisik motorik, intelektual/kognitif, moral, sosial, emosional, kreativitas, dan bahasa. Salah satu aspek perkembangan yang penting dalam perkembangan diri anak yaitu aspek perkembangan kognitif. Slamet Suyanto (dalam Lestari, 2014) menyatakan bahwa, perkembangan kognitif menggambarkan bagaimana pikiran anak berkembang dan berfungsi sehingga dapat berpikir pada usia dini, anak mulai menunjukkan proses berpikir yang jelas, mengenali beberapa simbol dan tanda termasuk bahasa dan gambar. Perkembangan kognitif anak tidak terlepas dari kecerdasan dalam berhitung, hal ini sesuai dengan pendapat Tadkirotun Musfiroh (dalam Lestari, 2014) yang menyatakan bahwa kecerdasan berhitung berkaitan dengan kemampuan mengolah lambang bilangan. Berdasarkan observasi yang sudah dilakukan pada kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja ada beberapa anak yang mengalami kesulitan dalam mengenal bilangan. Hal ini terlihat dari hasil pengamatan terhadap anak. Dari hasil pengamatan tersebut, anak mampu membilang/menyebutkan urutan bilangan tanpa mengetahui lambang bilangan. Akan tetapi, pada saat guru meminta anak untuk menunjukkan lambang bilangan yang sudah disebutkan, anak belum mampu melakukannya dengan tepat. Anak juga belum mampu menunjukkan lambang bilangan dengan benda nyata. Selain itu, anak juga masih bingung dalam mengurutkan lambang bilangan dan anak masih mengalami kesulitan dalam menghubungkan lambang bilangan dengan benda. Kelompok yang digunakan dalam penelitian yaitu kelompok B2. Jumlah anak pada kelompok B2 di TK Ceria Asih Singaraja berjumlah 10 orang anak. Observasi yang dilakukan pada kelompok B2 menggunakan empat bintang sebagai panduan untuk mengetahui kemampuan anak dalam mengenal lambang bilangan. Kategori dalam panduan observasi tersebut yaitu anak belum berkembang (*), anak mulai berkembang (**), anak berkembang sesuai harapan (***), dan berkembang

3 sangat baik (****). Dari 10 orang anak, lima orang anak mendapatkan bintang satu, 3 orang anak mendapatkan bintang dua, dan dua orang anak mendapatkan bintang tiga, serta belum ada anak yang mampu mencapai bintang empat. Anak yang mendapatkan bintang satu cenderung hanya mampu menyebutkan urutan bilangan tanpa lambang bilangan. Anak yang mendapatkan bintang dua sudah mulai mampu menyebutkan urutan bilangan dengan benda nyata atau dengan jumlah gambar. Akan tetapi, anak masih belum mampu menunjukkan lambang bilangan setelah menyebutkan bilangan dengan benda nyata atau jumlah gambar. Selanjutnya untuk anak yang mendapatkan bintang tiga, anak sudah mampu dalam menyebutkan urutan bilangan dengan menunjuk jumlah gambar, serta anak sudah mulai bisa menyebutkan dengan benda nyata. Anak masih memerlukan bimbingan guru dalam melakukan pengenalan terhadap lambang bilangan. Hal ini dikarenakan, masih banyak anak yang bingung ketika guru mengenalkan lambang bilangan. Jadi dapat disimpulkan bahwa sebagian besar anak masih kurang dalam pengenalan lambang bilangan. Hal ini dapat diketahui dari jumlah anak yang bisa menyebutkan urutan bilangan dan yang bisa menunjukkan jumlah gambar yaitu 8 orang anak. Sedangkan untuk anak yang dapat dikatakan sudah mulai berkembang dalam kemampuannya mengenal lambang bilangan berjumlah 2 orang anak. Maka dari itu, anak masih memerlukan rangsangan untuk dapat meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan. Hal ini dilakukan agar anak tidak hanya mampu menyebutkan urutan bilangan dan menunjukkan gambar, tetapi juga mampu mengenal atau mengetahui lambang bilangan yang disebutkannya. Adanya permasalahan diatas dapat disebabkan karena anak masih bingung saat menunjukkan lambang bilangan. Anak hanya mampu menyebutkan urutan bilangan. Akan tetapi, anak belum mampu menunjukan lambang bilangan yang tepat ketika guru bertanya. Hal ini juga membuat anak masih kebingungan ketika mengurutkan lambang bilangan. Selain itu, anak juga kurang memperhatikan ketika guru mengajarkan anak tentang lambang bilangan. Biasanya guru mengajarkan anak tentang lambang bilangan dengan cara menuliskan lambang bilangan tersebut di papan tulis. Anak juga lebih banyak menggunakan majalah saat pembelajaran berlangsung. Solusi dari permasalahan diatas yaitu bisa dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik ataupun berbeda dari media sebelumnya. Media menjadi salah satu komponen yang paling penting dalam suatu proses pembelajaran di kelas. Latif, dkk (2013:151) menyatakan bahwa kata media berasal dari bahasa latin medius dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang berarti perantara atau pengantar. Hal ini sejalan dengan Sanjaya (2008:163) yang menyatakan secara umum media merupakan kata jamak dari medium yang berarti perantara atau pengantar. Latif, dkk (2013:151) juga menyatakan dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pembawa pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Jadi dapat disimpulkan bahwa media itu merupakan suatu perantara yang digunakan dalam suatu proses pembelajaran dari pengirim kepada penerima pesan. Adanya media dalam suatu proses pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar anak dalam pembelajaran yang diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang akan dicapainya. Proses pembelajaran pada pendidikan anak usia dini tidak akan terlepas dari penggunaan media pembelajaran sebagai pendukung proses belajar yang lebih efektif. Dalam media pembelajaran terdapat beberapa jenis media yang sering dipakai dalam kegiatan pembelajaran. Latif, dkk (2013:152) menyatakan bahwa media pembelajaran dibagi menjadi 3 yaitu media visual/media grafis yaitu media yang hanya dapat dilihat, media audio yaitu berkaitan dengan indera pendengaran, dan media audio-visual yaitu mempunyai persamaan dengan media grafis dalam arti menyajikan ransanganrangsangan visual. Latif, dkk (2013:152) menjelaskan bahwa media visual/media grafis

4 merupakan media yang hanya dapat dilihat. Jenis media visual ini menjadi media yang paling sering digunakan oleh guru pada lembaga pendidikan anak usia dini untuk membantu menyampaikan isi dari tema dalam suatu proses pembelajaran. Media grafis termasuk media visual yang berfungsi untuk menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan. Salah satu media grafis yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran yaitu gambar. Gambar mempunyai sifat yang konkret, mudah didapat dan mudah dipergunakan. Zaman dan Eliyawati (2010) mengungkapkan bahwa unsur-unsur yang terdapat dalam media grafis ini adalah gambar dan tulisan. Media ini dapat digunakan untuk mengungkapkan fakta atau gagasan melalui penggunaan kata-kata, angka serta bentuk simbol (lambang). Jenis media yang digunakan dalam penelitian ini adalah media visual/media grafis. Media grafis yang dimaksud yaitu media kartu bergambar. Kartu bergambar termasuk dalam salah satu contoh media grafis yaitu media gambar. Media kartu bergambar digunakan karena media ini mempunyai sifat yang konkret, mudah didapat dan mudah dipergunakan. Selain itu, hal ini juga dikarenakan media kartu bergambar merupakan salah satu media yang dapat merangsang anak untuk lebih cepat mengenal angka atau lambang bilangan. Anak juga akan belajar mengenai urutan bilangan dan dapat memahami konsep bilangan dengan baik melalui media kartu bergambar ini. Oleh karena itu, anak tidak hanya sekedar menyebutkan jumlah gambar pada kartu bergambar tersebut, tetapi anak juga mengetahui lambang bilangan dari jumlah gambar yang disebutkannya. Menurut Dina Indriana (dalam Damayanti, 2015:31), media kartu bergambar adalah media pembelajaran dalam bentuk kartu yang berukuran 25 cm x 30 cm. Gambar yang ditampilkan dapat berupa gambar tangan atau foto yang sudah ada kemudian ditempelkan atau dicetak pada lembaran-lembaran kartu. Sedangkan menurut Azhar Arsyad (dalam Damayanti, 2015:31) menjelaskan bahwa media kartu bergambar yaitu media kartu yang berisi gambar-gambar, teks atau simbol yang mengingatkan atau menuntun siswa kepada sesuatu yang berhubungan dengan gambar itu, ukuran dari kartu gambar dapat disesuaikan dengan besar kecilnya kelas yang dihadapi.jadi, dapat disimpulkan bahwa kartu bergambar yaitu jenis media visual berbentuk kartu yang berisikan gambar dan simbol atau lambang bilangan yang dapat digunakan dalam pembelajaran mengenal lambang bilangan. Selain itu, kartu bergambar ini lebih bersifat konkret, mudah dilihat dan diingat oleh anak. Penggunaan media kartu bergambar dalam proses pembelajaran dapat memberikan manfaat terhadap peningkatan berhitung permulaan khususnya dalam kemampuan mengenal lambang bilangan anak. Rahman (dalam Susanto, 2011:108) mengungkapkan bahwa dampak penggunaan kartu bergambar terhadap kemampuan berhitung permulaan, diantaranya anak mampu mengembangkan kemampuan kognitifnya dengan baik, anak memiliki konsep berhitung dengan baik dan anak dapat mengembangkan segenap potensi yang dimiliki sesuai dengan kemampuannya. Suatu proses pembelajaran melalui penggunaan media akan lebih baik jika dilengkapi dengan metode pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode demonstrasi. Metode demonstrasi menurut Muhibbin Syah (dalam Trianto, 2011:194) adalah metode mengajar dengan cara memperagakan barang, kejadian, aturan dan urutan melakukan kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan. Sedangkan demonstrasi menurut Sudjana (2005:154) adalah teknik yang digunakan untuk membelajarkan peserta didik terhadap suatu bahan belajar dengan cara memperhatikan, menceritakan dan memperagakan bahan itu. Jadi dapat disimpulkan bahwa metode demonstrasi adalah metode mengajar yang digunakan guru dengan cara memperhatikan, menceritakan, memperagakan bahan itu dan memperlihatkan kepada seluruh kelas

5 suatu proses baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pembelajaran. Dengan demikian, ilmu atau keterampilan yang didemonstrasikan lebih bermakna dalam ingatan masing-masing anak. Melalui demonstrasi juga dapat memberikan pengalaman belajar kepada anak. Hal ini dikarenakan anak melihat langsung, mendengarkan dan juga menirukan atau melakukan kegiatan yang didemonstrasikan dari awal. Roestiyah (2001:83) menyatakan bahwa tujuan metode demonstrasi adalah agar anak mampu memahami tentang cara mengatur atau menyusun sesuatu dan cara membuat sesuatu. Selain tujuan, adapun manfaat dari metode demonstrasi ini yaitu manfaat metode demonstrasi secara umum menurut Gunarti, dkk (2008:9.5) yang menyatakan bahwa perhatian anak dapat lebih dipusatkan, proses belajar anak lebih terarah pada materi yang sedang dipelajari, pengalaman dan kesan sebagai hasil pembelajaran lebih melekat dalam diri anak. kelebihan metode demonstrasi menurut Djamarah (dalam Trianto, 2011:195) yaitu membantu anak didik memahami dengan jelasnya suatu proses atau kerja suatu benda, memudahkan berbagai jenis penjelasan yang akan disampaikan, kesalahan-kesalahan yang terjadi dari hasil ceramah dapat diperbaiki melalui pengamatan dan contoh konkret dengan menghadirkan objek sebenarnya. Sedangkan kekurangan dari metode demonstrasi menurut Roestiyah (2001: 85) yaitu bila alatnya terlalu kecil atau penempatan yang kurang tepat menyebabkan demonstrasi itu tidak dapat dilihat dengan jelas oleh seluruh siswa, bila waktu tidak tersedia dengan cukup maka demonstrasi akan berlangsung terputusputus, bila siswa tidak diikutsertakan maka proses demonstrasi akan kurang dipahami oleh siswa sehingga kurang berhasil adanya demonstrasi tersebut. Maka dari itu untuk mengatasi kekurangan tersebut, ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh guru yaitu guru harus terampil dalam melakukan demonstrasi, melengkapi alat dan media pembelajaran yang diperlukan untuk demonstrasi, alat dan media yang digunakan harus terlihat jelas oleh anak, mengatur waktu sebaik mungkin, dan membuat rancangan serta persiapan demonstrasi sebaik mungkin. Media kartu bergambar dan metode demonstrasi yang sudah dijelaskan diatas digunakan sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak. Kognitif merupakan salah satu dari lima aspek perkembangan yang harus dikembangkan sejak usia dini. Kognitif adalah suatu proses berpikir. Proses berpikir yang dimaksud yaitu kemampuan anak untuk menghubungkan, menilai dan mempertimbangkan suatu kejadian atau peristiwa. Munawir Yusuf (dalam Lestari, 2014:11) berpendapat bahwa kemampuan kognitif dapat didefinisikan sebagai kemampuan anak untuk berpikir lebih kompleks serta melakukan penalaran dan pemecahan masalah. Piaget (dalam Sujiono, 2009:120) mengemukakan bahwa perkembangan kognisi adalah interaksi dari hasil kematangan manusia dan pengaruh lingkungan. Selanjutnya Piaget berpendapat bahwa perkembangan kognitif anak dibagi menjadi empat tahap yaitu sensori motor (0-2 tahun), pra operasional (2-7 tahun), operasional konkret (7-12 tahun) dan operasional formal (12 tahun). Pada penelitian ini anak masuk pada tahap praoperasional. Menurut Piaget (dalam Papalia dkk, 2008:323) tahap ini adalah tahap kedua perkembangan kognitif dimana anak-anak semakin kompleks dalam menggunakan pemikiran simbolis tetapi belum mampu menggunakan pemikiran logis. Kemajuan kognitif sepanjang usia kanak-kanak awal ini yaitu menggunakan simbol, memahami identitas, memahami sebab-akibat, mampu mengklasifikasikan, memahami angka, dan empati. Tahap-tahap kemampuan kognitif anak dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 dibagi sesuai dengan usia pada tingkat pencapaian perkembangan. Pada usia anak 4-5 tahun yaitu membilang banyak benda satu sampai sepuluh, mengenal konsep bilangan, mengenal lambang bilangan dan mengenal lambnag huruf. Sedangkan pada usia 5-6 yaitu menyebutkan lambang bilangan satu

6 sampai sepuluh, menggunakan lambang bilangan untuk menghitung, mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan, mengenal berbagai macam lambang huruf vokal dan konsonan, dan merepresentasikan berbagai macam benda dalam bentuk gambar atau tulisan. Jadi dapat disimpulkan bahwa tahap-tahap kemampuan kognitif anak usia 5-6 tahun sesuai dengan tingkat pencapaian perkembangannya yaitu mengenal lambang bilangan, menyebutkan lambang bilangan dan mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak setelah penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar pada kelompok B2 Semester II TK Ceria Asih Singaraja tahun pelajaran 2015/2016. Secara teoretis hasil penelitian ini diharapkan berguna bagi pengembangan ilmu pendidikan, khususnya pada peningkatan kemampuan kognitif anak dalam mengenal lambang bilangan melalui penggunaan media kartu bergambar. Secara praktis hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi anak, guru, kepala TK dan peneliti lain. (1) bagi anak diharapkan dapat meningkatkan lambang bilangan melalui penggunaan media kartu bergambar. Anak tidak hanya sekadar menyebutkan urutan bilangan, tetapi anak juga mengetahui jumlah bilangan yang ia sebutkan, (2) bagi guru, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi serta masukan berharga bagi para guru dalam melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas proses belajar anak, (3) bagi kepala TK, hasil penelitian ini diharapkan menjadi informasi berharga bagi kepala TK untuk mengambil suatu kebijakan yang paling tepat dalam mengembangkan kemampuan mengenal bilangan pada anak melalui penggunaan media kartu bergambar, (4) bagi peneliti, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi berharga bagi para peneliti di bidang pendidikan, untuk meneliti aspek dan variabel lain yang diduga dapat memiliki kontribusi yang tepat tentang pembelajaran di lembaga PAUD. METODE Penelitian dilakukan di TK Ceria Asih Singaraja. Penelitian ini dilaksanakn pada semester II tahun pelajaran 2015/2016. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja pada tahun pelajaram 2015/2016 yang berjumlah 10 orang dengan 5 orang anak laki-laki dan 5 orang anak perempuan. Objek yang ditangani dalam penelitian ini adalah meningkatkan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan pada anak kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja pada semester II. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini disebut penelitian tindakan kelas karena penelitian ini dilakukan untuk memecahkan masalah pembelajaran di kelas. Penelitian ini juga termasuk penelitian deskriptif, sebab menggambarkan penerapan suatu pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar. Dipilihnya PTK karena penelitian ini akan melakukan perbaikan kualitas proses dan hasil pembelajaran dengan melakukan refleksi dan perbaikan pada siklus penelitian. Perbaikan kualitas proses dan hasil pembelajaran dalam penelitian ini dilakukan pada aspek perkembangan kognitif khususnya pada kemampuan mengenal lambang bilangan anak di kelompok B2 semester II di TK Ceria Asih Singaraja. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, tetapi tidak menutup kemungkinan dilanjutkan ke siklus berikutnya apabila belum memenuhi target penelitian. Akhir siklus satu ditandai dengan evaluasi begitupun dengan siklus dua dan siklus selanjutnya bila belum memenuhi target penelitian. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian yang dilakukan di TK Ceria Asih Singaraja mengenai lambang bilangan anak kelompok B2 ini menggunakan metode observasi. Menurut

7 Nurkancana (dalam Agung, 2014:94) metode observasi adalah suatu cara untuk mengadakan penilaian dengan jalan mengadakan pengamatan secara langsung dan sistematis. Pada penelitian ini, metode observasi digunakan untuk mengumpulkan data tentang kemampuan kognitif anak. Setiap kegiatan yang diobservasikan dikategorikan kedalam kualitas yang sesuai yaitu anak belum berkembang dengan tanda bintang satu (*), anak mulai berkembang dengan tanda bintang dua (**), anak berkembang sesuai harapan dengan tanda bintang tiga (***), dan anak berkembang sangat baik dengan tanda bintang empat (****). Penelitian tindakan kelas ini menggunakan dua metode yaitu, metode analisis statistik deskriptif dan metode deskriptif kuantitatif. Agung (2014:142) menyatakan bahwa metode analisis statistik deskriptif adalah cara pengelolaan data yang dilakukan dengan jalan menerapkan teknik dan rumus-rumus statistik deskriptif seperti distribusi frekuensi, grafik, angka rata-rata (Mean), median (Me), dan Modus (Mo) untuk menggambarkan keadaan suatu objek tertentu sehingga diperoleh kesimpulan umum. Metode analisis deskriptif kuantitatif adalah suatu cara pengolahan data yang dilakukan dengan jalan menyusun secara sistematis dalam bentuk angka-angka dan atau persentase mengenal keadaan suatu objek yang diteliti sehingga diperoleh kesimpulan umum (Agung, 2014:144). Metode analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk menentukan kemampuan kognitif pada anak yang dikonversikan ke dalam Penilaian Acuan Patokan (PAP) skala lima. Dalam penerapan metode analisis statistik deskriptif ini, data yang diperoleh dari hasil penelitian dianaliss dan disajikan ke dalam a) tabel distribusi frekuensi, b) menghitung modus, c) menghitung median, d) menghitung angka rata-rata, e) menyajikan data ke dalam grafik polygon. Kriteria keberhasilan dalam peneletian ini adalah jika persentase kemampuan kognitif anak mengalami peningkatan dari dari siklus I ke siklus II. Apabila terjadi peningkatan skor rata-rata dari siklus I ke siklus II maka dapat disimpulkan bahwa penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar untuk meningkatkan kemampuan menegenal lambang bilangan berlangsung dengan efektif dan efisien. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilaksanakan di TK Ceria Asih Singaraja pada kelompok B2. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dimana siklus I terdiri dari 15 kali pertemuan dan pada siklus II terdiri 10 kali pertemuan. Penelitian siklus I dilaksanakan dari tanggal 2 mei sampai tanggal 27 mei Selanjutnya penelitian siklus II dilaksanakan dari tanggal 30 mei sampai tanggal 10 juni Data yang dikumpulkan adalah mengenai lambang bilangan melalui penggunaan media kartu bergambar pada anak kelompok B2 dengan menggunakan metode demonstrasi dalam penerapannya. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif dan analisis deskriptif kuantitatif memberikan gambaran bahwa dengan penerapan demonstrasi berbantuan media kartu bergambar untuk meningkatkan lambang bilangan diperoleh rata-rata pada siklus I sebesar 60,5%. Data hasil belajar anak pada kemampuan mengenal lambang bilangan disajikan dalam bentuk grafik polygon. Dari hasil observasi yang dilaksanakan pada saat penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar untuk meningkatkan lambang bilangan menggunakan lima indikator dan masing-masing indikator yang muncul dalam pembelajaran akan diberi skor. Data yang didapat disajikan kedalam grafik polygon pada hasil belajar kemampuan mengenal lambang bilangan anak pada siklus I dapat digambarkan menjadi grafik sebagai berikut.

8 f Frekuensi Mo= 11 Md= 12 Skor M=12,1 Gambar 1. Grafik Polygon Siklus I Berdasarkan perhitungan dan grafik polygon di atas terlihat Mo<Md<M (11<12<12,1). Jika nilai modus lebih kecil dari median dan mean, maka dapat disimpulkan bahwa bahwa sebaran skor lambang bilangan anak kelompok B2 Tahun Pelajaran 2015/2016 di TK Ceria Asih Singaraja pada siklus I cenderung rendah. Dari nilai M% = 60,5 % yang dikonvensasikan ke dalam PAP skala lima berada pada tingkat penguasaan % yang berarti bahwa kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak kelompok B2 pada siklus I berada pada kriteria rendah. Berdasarkan hasil pengamatan dan temuan selama pelaksanaan tindakan pada siklus I terdapat beberapa kendala yang menyebabkan hasil belajar anak masih berada pada kriteria rendah yaitu 60,5 %. Hal ini dijadikan refleksi untuk perbaikan dan perlu ditingkatkan pada siklus II. Kendala yang pertama yaitu masih ada anak yang kurang memperhatikan saat guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan. Hal ini dikarenakan ada dua orang anak yang sering membuat keributan yaitu SJ dan AP. Hal ini membuat anak yang lain tidak kosentrasi dalam mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru. Ada beberapa sebab mengapa SJ dan AP sering membuat keributan. Sebab yang pertama yaitu SJ selalu mengajak AP bermain dan mengobrol di dalam kelas saat guru menjelaskan kegiatan. Sebab yang x kedua yaitu SJ dan AP selalu duduk berdampingan dan tidak pernah terpisah, sehingga membuat mereka lebih sering bermain saat guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan. Hal tersebut juga dapat membuat anak yang lain menjadi terganggu. Sebab yang ketiga yaitu SJ dan AP sering tidak mendengarkan ketika guru memberitahu mereka untuk tidak bermain saat guru menjelaskan kegiatan. Kendala yang kedua yaitu penyampaian materi yang kurang jelas oleh guru sehingga materi yang disampaikan sulit dipahami oleh anak. Anak sulit memahami apa yang disampaikan oleh guru dikarenakan guru terlalu cepat saat berbicara didepan. Akibatnya, saat anak melakukan kegiatan masih banyak anak yang bingung dalam menghubungkan dan memasangkan lambang bilangan sesuai dengan jumlah gambar. Adanya beberapa kendala yang terjadi pada saat kegiatan siklus I, maka dilakukanlah suatu perbaikan. Perbaikan ini dilakukan dengan mencari solusi untuk meningkatkan kembali kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan. Perbaikan tersebut diantaranya guru selalu mendampingi anak dalam melaksanakan kegiatan. Sehingga jika ada anak yang belum mampu melakukan kegiatan, guru bisa membimbing ataupun mengarahkan anak bagaimana cara yang benar untuk melakukan kegiatan tersebut. Solusi untuk kendala yang pertama yaitu dua orang anak yang sering membuat keributan ini tidak dibiarkan duduk berdekatan. Guru harus melibatkan anak saat mendemonstrasikan kegiatan dengan selalu mengajak anak ikut mencoba melakukan kegiatan yang akan dilakukan. Saat kegiatan berlangsung, dua orang anak tersebut dibagi dalam area yang berbeda. Hal ini bertujuan agar dua orang anak ini tidak mengganggu anak yang lain saat melakukan kegiatan. Selain itu, guru juga selalu mengawasi dan memberikan bimbingan kepada anak baik pada saat mendemonstrasikan kegiatan ataupun saat melakukan kegiatan. Selanjutnya solusi untuk kendala yang kedua yaitu guru menjelaskan kegiatan kepada anak secara perlahan dan menggunakan bahasa yang mudah

9 dimengerti oleh anak. Guru juga selalu melakukan tanya jawab kepada anak. Selain itu, guru selalu menciptakan suasana yang menyenangkan saat mendemonstrasikan kegiatan dan saat melakukan tanya jawab. Tanya jawab ini dilakukan agar anak tidak kebingungan saat melakukan kegiatan dan mengetahui apa yang kurang ia mengerti pada kegiatan yang akan dilakukan. Pelaksanaan siklus II dilaksanakan selama 10 kali pertemuan. Data hasil penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar untuk meningkatkan lambang bilangan anak disajikan dalam bentuk grafik polygon yaitu sebagai berikut. f Frekuensi M=17,2 Skor Md=17,5 Mo=18 Gambar 2. Grafik Polygon Siklus II Berdasarkan perhitungan dan grafik polygon di atas terlihat Mo>Md>M (18>17,5>17,2), Jika nilai modus lebih besar dari median dan mean, maka dapat disimpulkan bahwa sebaran skor lambang bilangan anak kelompok B2 Tahun Pelajaran 2015/2016 di TK Ceria Asih Singaraja pada siklus II cenderung tinggi. Rata-rata hasil belajar kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak pada siklus II sebesar 86%. Nilai ratarata persen jika dikonversikan kedalam PAP skala lima rata-rata persen berada pada tingkat penguasaan 80-89% yang berarti bahwa kemampuan kognitif dalam x mengenal lambang bilangan anak kelompok B2 pada siklus II berada pada kriteria tinggi. Melalui perbaikan proses pembelajaran dan pelaksanaan tindakan siklus I, maka pada pelaksanaan siklus II telah tampak adanya peningkatan proses pembelajaran yang diperlihatkan melalui peningkatan hasil belajar anak. Anak menjadi lebih antusias dalam mengikuti setiap kegiatan karena anak sudah mengetahui dan memahami tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Proses pembelajaran di kelas dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana pembelajaran yang sudah direncanakan khususnya dalam meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan anak. Rencana pembelajaran yang dimaksud yaitu solusi dari kendala yang ditemukan pada penelitian siklus. Peningkatan pada siklus II ini terlihat pada rata-rata persen kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan dari rendah menjadi tinggi. Dalam penelitian ini, anak juga selalu diberikan motivasi agar anak lebih paham dan mampu dalam melakukan setiap kegiatan. Secara umum proses pembelajaran dengan penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar untuk meningkatkan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak sudah berjalan dengan baik, hal ini terlihat dari adanya peningkatan rata-rata prsentase (M%) hasil belajar dari pra siklus (58%) ke siklus I (60,5%) dan ke siklus II (86%), sehingga penelitian ini cukup sampai di siklus II dan tidak dilanjutkan ke siklus berikutnya. Peningkatan tersebut juga disebabkan karena guru melakukan perbaikan yang optimal dari kendala yang dihadapi pada siklus I. Berdasarkan pelaksanaan siklus II terjadi peningkatan dalam proses pembelajaran yang diperlihatkan melalui peningkatan hasil belajar anak. Anak menjadi lebih antusias dalam mengikuti setiap kegiatan karena anak sudah mengetahui dan memahami tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Proses pembelajaran di kelas dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana pembelajaran yang sudah direncanakan

10 khususnya dalam meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan anak. Dalam penelitian ini, anak juga selalu diberikan motivasi agar anak lebih paham dan mampu dalam melakukan kegiatan tersebut. Jika dilihat dari kelebihan metode demonstrasi menurut Roestiyah (2001:84) yaitu perhatian siswa lebih dapat terpusatkan pada pelajaran yang sedang diberikan dan kesalahan-kesalahan yang terjadi bila pelajaran itu diceramahkan dapat diatasi melalui pengamatan dan contoh konkret dengan menghadirkan objek sebenarnya. Sehingga kesan yang diterima anak lebih mendalam. Selain itu, dengan adanya kelebihan metode demonstrasi dalam proses pembelajaran pada siklus II ini dapat membantu anak memahami jelasnya suatu proses atau kerja suatu benda, karena guru menjelaskan secara terus menerus tentang kegiatan yang dilakukan. Kegiatan belajar juga dilakukan dalam suasana gembira dan partisipasif serta tidak menjemukan, sehingga dapat mendorong tumbuhnya kreativitas anak dalam melakukan kegiatan. Hal ini terlihat dari semangat dan antusias anak saat kegiatan berlangsung. Selanjutnya guru juga memberikan motivasi yang kuat untuk anak agar lebih giat dalam melakukan setiap kegiatan. Jadi dengan demonstrasi itu anak dapat berpartisipasi aktif dan memperoleh pengalaman langsung. Metode demonstrasi menurut Sudjana (2005:154) adalah teknik yang digunakan untuk membelajarkan peserta didik terhadap suatu bahan belajar dengan cara memperhatikan, menceritakan dan memperagakan bahan itu. Sedangkan menurut Muhibbin Syah (dalam Trianto, 2011:194) metode demonstrasi adalah metode mengajar dengan cara memperagakan barang, kejadian, aturan dan urutan melakukan kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan. Jadi dapat disimpulkan bahawa metode demonstrasi adalah metode mengajar yang digunakan guru dengan cara memperhatikan, menceritakan, memperagakan bahan itu dan memperlihatkan kepada seluruh kelas suatu proses baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pembelajaran. Dengan demikian ilmu atau keterampilan yang didemonstrasikan lebih bermakna dalam ingatan masing-masing siswa. Sebelum metode demonstrasi ini diterapkan, guru selalu melakukan langkah persiapan di dalam kelas yaitu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan penuh semangat. Menyediakan media-media yang diperlukan dan menyediakan tempat duduk yang nyaman untuk anak. Selanjutnya guru melakukan langkah pelaksanaan yaitu menjelaskan kepada anak tentang kegiatan yang akan dilakukan, memberikan penjelasan secara perlahan dan mudah dimengerti oleh anak. Setelah proses demonstrasi itu berakhir, guru selalu melakukan tanya jawab kepada anak. Hal ini dilakukan agar guru mengetahui apakah ada anak yang masih kurang mengerti tentang kegiatan yang akan dilakukan. selain itu tanya jawab ini dapat mengurangi kebingungan anak saat melakukan kegiatan. Saat kegiatan berlangsung, guru juga selalu mendampingi anak untuk memberikan bimbingan dan motivasi kepada anak agar mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Jika dilihat dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa keberhasilan dalam penelitian ini menunjukan penerapan metode demonstrasi berbantuan media kartu bergambar efektif untuk meningkatkan lambang bilangan anak. Penelitian ini berakhir pada siklus II dengan rata-rata presentase 80-89% dengan kategori tinggi. Penelitian ini tidak dapat dilanjutkan hingga pencapaian rata-rata presentase % (sangat tinggi) karena adanya keterbatasan waktu. Oleh karena itu, sangat diharapkan penelitian ini dapat disempurnakan kembali oleh peneliti lain sehingga mampu mencapai skor maksimal ideal dengan kategori sangat tinggi.

11 SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil perbaikan pembelajaran, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan metode demonstrasi berbantuan kartu bergambar dapat meningkatkan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak kelompok B2 TK Ceria Asih Singaraja. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian pada siklus I kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak sebesar 60,5% dengan rata-rata presentase 55-64% yang berada pada kategori rendah. Penelitian dilanjutkan dengan melakukan perbaikan pada siklus II dan mengalami peningkatan kemampuan kognitif dalam mengenal lambang bilangan anak sebesar 86% dengan rata-rata presentase 80-89% yang berada pada kategori tinggi. Jadi peningkatan kemampuan mengenal lambang bilangan anak dari siklus I ke siklus II sebesar 25,5%. Kepada anak disarankan agar selalu memperhatikan apa yang disampaikan oleh guru, sehingga dalam melakukan kegiatan anak bisa melakukannya dengan maksimal. Anak juga disarankan untuk bertanya tentang apapun yang kurang dimengerti, sehingga anak tidak kebingungan lagi saat melakukan kegiatan. Kepada guru disarankan untuk dapat mengoptimalkan kegiatan di kelas dengan penerapan metode demonstrasi khususnya untuk meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan melalui penggunaan media kartu bergambar. Kepada Kepala TK diharapkan dapat memberikan saransaran kepada guru-guru untuk memaksimalkan penerapan metode demonstrasi khususnya dalam meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan anak melalui penggunaan media kartu bergambar. Kepada peneliti lain disarankan dapat menyempurnakan penelitian ini sehingga dapat mencapai hasil yang lebih optimal. Selain itu, adanya penelitian ini dapat dijadikan sebagai pembanding dalam melakukan suatu penelitian berikutnya. DAFTAR PUSTAKA Agung, A. A. Gede Buku Ajar Metodologi Penelitian Pendidikan. Malang: Aditya Media Publishing. Damayati, Yasinta Nina Peningkatan Kemampuan Membilang Melalui Media Kartu Bergambar Pada Anak Kelompok B1 Tk Pkk 37 Dodogan Jatimulyo Dlingo Bantul. Tersedia pada SI YASINTA%20NINA%20DAMAYAN TI pdf. (Diakses pada tanggal 15 maret 2016) Gunarti, Winda dkk Metode Pengembangan Perilaku dan Kemampuan Dasar Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka. Latif, Mukhtar dkk Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana. Lestari, Dewi Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Kegiatan Bermain Kartu Angka Pada Anak Kelompok A Di TK Aba Jimbung I, Kalikotes, Klaten. Tersedia pada e-journal.ikipveteran.ac.id/index.php/belia/article/vi ew/298/303. (diakses pada tanggal 26 februari 2016) Lestari, Ria Puji Peningkatan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Penggunaan Media Kartu Angka Dan Kartu Bergambar Pada Anak Kelompok A2 TK Masyithoh Ngasem Sewon Bantul Yogyakarta. (Diakses pada tanggal 26 februari 2016) Papalia, Diane E dkk Human Development (Psikologi Perkembangan). Jakarta: Kencana. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

12 Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 146 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan. Roestiyah Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Sanjaya, Wina Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Strategi Pembelajaran. Berorientasi Standar Proses. Jakarta: Kencana Sudjana Metoda & Teknik Pembelajaran Partisipatif. Bandung: Falah Production. Sujiono, Yuliani Nurani Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Indeks. Susanto, Ahmad Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana. Trianto Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik. Jakarta: Kencana. Zaman, Badru dan Cucu Eliyawati Media Pembelajaran Anak Usia Dini. Tersedia pada ori/fip/jur._pgtk/ CUCU_ELIYAWATI/MEDIA_PEMB ELAJARAN_ANAK_USIA_DINI- PPG_UPI.pdf. (diakses pada tanggal 26 februari 2016)

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM PENGENALAN BILANGAN

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM PENGENALAN BILANGAN PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM PENGENALAN BILANGAN Ni Komang Ayu Sri Lestari 1, I Gede Raga 2, I Gde Wawan Sudatha 3 1,2 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI BERMAIN OUTDOOR PADA ANAK KELOMPOK B

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI BERMAIN OUTDOOR PADA ANAK KELOMPOK B PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI BERMAIN OUTDOOR PADA ANAK KELOMPOK B Ni Gst Putu Wahyu Suryastuti 1, Desak Putu Parmiti 2, Mutiara Magta 3 1,3 Jurusan Pendidikan Guru PAUD, 2 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA WADAH TELUR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KONSEP BILANGAN PADA ANAK

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA WADAH TELUR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KONSEP BILANGAN PADA ANAK PENERAPAN METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MEDIA WADAH TELUR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KONSEP BILANGAN PADA ANAK Dewi Fransiska Reti Raya 1, I Wayan Sujana 2, I Wayan Wiarta 3 1,2,3 Jurusan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA MENARA ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA MENARA ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA MENARA ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF Luh Srinadi¹, I Nyoman Jampel², I Gde Wawan Sudatha³ ¹Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini ²

Lebih terperinci

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015)

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK A TK KUMARA ADI I DENPASAR SELATAN Made Ari Puspa Pramestya 1, I Md. Suara

Lebih terperinci

PENERAPAN BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KELOMPOK A TK KUMARA WIYATA MANUKAYA

PENERAPAN BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KELOMPOK A TK KUMARA WIYATA MANUKAYA PENERAPAN BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF KELOMPOK A TK KUMARA WIYATA MANUKAYA Ni Luh Wayan Supadma Putri 1, I Nyoman Wirya 2, Putu Rahayu Ujianti 3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015)

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK B TK NIRARTA III Desak Made Rai Antari 1, Md. Suara 2, I.G.A

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA WAYANG KERTAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK KELOMPOK A

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA WAYANG KERTAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK KELOMPOK A PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA WAYANG KERTAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK KELOMPOK A Ni Wayan Kiki Handayani 1, I Nyoman Wirya 2, Putu Rahayu Ujianti 3 Jurusan Pendidikan Guru

Lebih terperinci

PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINS MELALUI EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK DWI RAHAYU KUMARA DENPASAR

PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINS MELALUI EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK DWI RAHAYU KUMARA DENPASAR PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINS MELALUI EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK DWI RAHAYU KUMARA DENPASAR I Gst Ayu Agung Ngurah Kartika 1, I Wayan Wiarta 2, Made Putra 3 1 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KOTAK MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KOTAK MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KOTAK MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF Luh Suarsini¹, Ni Ketut Suarni², I Nyoman Wirya³ 1, 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK Ni Made Seroni¹, Gede Raga 2, Nice Maylani Asril 3 ¹ ² 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-20 MELALUI MEDIA KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK AISYIYAH 21 PREMULUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-20 MELALUI MEDIA KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK AISYIYAH 21 PREMULUNG TAHUN AJARAN 2013/2014 PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-20 MELALUI MEDIA KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK AISYIYAH 21 PREMULUNG TAHUN AJARAN 2013/2014 Norhasanah 1, Siti Kamsiyati 2, Joko Daryanto 2 1 Program

Lebih terperinci

Program Studi PGSD, Universitas Sebelas Maret

Program Studi PGSD, Universitas Sebelas Maret UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI PENGGUNAAN MEDIA LOTTO ANGKA PADA ANAK KELOMPOK A RA AL ISLAM 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 Fitria Maharani 1, Rukayah 2, Siti Kamsiyati 2 1

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNAA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN ARTIKEL JURNAL SKRIPSI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNAA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN ARTIKEL JURNAL SKRIPSI MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNAA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN ARTIKEL JURNAL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK A

PENERAPAN METODE BERMAIN MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK A PENERAPAN METODE BERMAIN MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK A A.A Istri Ratna Dewi 1, DB. Kt. Ngr Semara Putra 2, I Nyoman Wirya 3 1,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA STICK ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA STICK ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA STICK ANGKA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF Diah Galih Wahyuni¹, I Nyoman Wirya², Putu Rahayu Ujianti³ ¹, ², ³Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK ANAK

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK ANAK PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK ANAK Pande Kadek Wida Ambarani 1, Ketut Pudjawan 2, Luh Ayu Tirtayani 3 1 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan

Lebih terperinci

E_journal Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Pendidikan Ganesha (Volume 6, No.3, Tahun 2016)

E_journal Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Pendidikan Ganesha (Volume 6, No.3, Tahun 2016) IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR ROLL SENAM LANTAI Komang Arsaniya, I Ketut Budaya Astra, S.Pd., M.Or, I Gede Suwiwa, S.Pd., M.Pd.

Lebih terperinci

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ayu Galuh Pujawati 1, I Wayan Sujana, Ni Nyoman Ganing 3 1,,3

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK PUTRA SESANA ANTIGA, KARANGASEM

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK PUTRA SESANA ANTIGA, KARANGASEM PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK PUTRA SESANA ANTIGA, KARANGASEM Ni Kd. Dewi Wahyuni 1, I Wyn. Wiarta 2, I Ngh.Suadnyana

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK USIA 5-6

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK USIA 5-6 PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK USIA 5-6 Ni Luh Prihanjani 1, I Nyoman Wirya 2, Luh Ayu Tirtayani 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM MENERAPKAN MEDIA STIK ANGKA PADA KELOMPOK B

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM MENERAPKAN MEDIA STIK ANGKA PADA KELOMPOK B MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM MENERAPKAN MEDIA STIK ANGKA PADA KELOMPOK B Siti Khotimah Nurhenti Dorlina Simatupang PG PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya Jl. Teratai No.

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KUBUS MULTIGUNA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KUBUS MULTIGUNA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KUBUS MULTIGUNA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI 1 Luh Meryati, 2 A. A. Gede Agung, 3 Nice Maylani Asril 1 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan

Lebih terperinci

PENINGKATAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN REMI TEMATIK PADA ANAK

PENINGKATAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN REMI TEMATIK PADA ANAK PENINGKATAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN REMI TEMATIK PADA ANAK Liya Rohmawati Sri Widayati PG PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Surabaya Jln. Teratai No. 4 Surabaya (liyarohmawati9@gmail.com).(widapgpaudunesa@gmail.com)

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK KUMARA ADI 1 DENPASAR

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK KUMARA ADI 1 DENPASAR PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B TK KUMARA ADI 1 DENPASAR Ni Wyn Sukertini 1, Ni Nym Ganing 2, I Nengah Suadnyana 3 1

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1 10 DENGAN MENGGUNAKAN KARTU ANGKA. Endah Retnowati

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1 10 DENGAN MENGGUNAKAN KARTU ANGKA. Endah Retnowati Dinamika: Jurnal Praktik Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Dasar & Menengah ISSN 0854-2172 TK Cempaka Indah Ketitangkidul, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS MELALUI BERMAIN BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS MELALUI BERMAIN BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS MELALUI BERMAIN BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK Gadys Nazilati Milayka 1, DB. Kt. Ngr. Semara Putra 2, Ni Wayan Suniasih 3 1 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA I Made Nopa Adi Putra 1, Ida Bagus Surya Manuaba 2, Ni Wayan Suniasih 3 Jurusan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL PADA ANAK

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL PADA ANAK PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL PADA ANAK Ni Luh Tika Kristina Dewi 1, I.G.A. Agung Sri Asri 2, Made Putra 3 1 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK B1

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK B1 PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK KELOMPOK B1 Ni Wayan Emayani 1, I Made Suara 2, I Ketut Ardana 3 1 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

Luh Putu Henny Wijayanthi 1, Ni Ketut Suarni 2, Didith Pramunditya Ambara 3

Luh Putu Henny Wijayanthi 1, Ni Ketut Suarni 2, Didith Pramunditya Ambara 3 PENGGUNAAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN PEMANFAATAN MEDIA MENJEPIT BIJI-BIJIAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK DI TK KUMARA KERTI ANTURAN Luh Putu Henny Wijayanthi 1, Ni Ketut Suarni 2, Didith

Lebih terperinci

Wilis Tinah Program Studi PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya

Wilis Tinah Program Studi PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI KONSEP BILANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBERIAN TUGAS MELALUI MEDIA POHON BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK A DI TK AVICENNA SURABAYA Wilis Tinah Program Studi PG-PAUD, Fakultas

Lebih terperinci

Andrefi Purjiningrum 1, Siti Wahyuningsih 2, Rukayah 2

Andrefi Purjiningrum 1, Siti Wahyuningsih 2, Rukayah 2 Meningkatkan Pengenalan Konsep Penjumlahan dan Pengurangan 1-5 Melalui Pembelajaran Contextual Teaching and Learning Pada Kelompok A PAUD Permata Bunda Tahun Ajaran 2014/2015 Andrefi Purjiningrum 1, Siti

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF Ni Km Ayu Trisna Dewi 1, I Nyoman Jampel 2, Ketut Pudjawan 3 1 Jurusan Pendidikan Guru PAUD 2 3 Jurusan

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA

PENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA PENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA Oleh Ni Made Astri Dwi Jayanthi Made Suryadi dan I Wayan Treman *) Jurusan Pendidikan Geografi

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA ANAK KELOMPOK A

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA ANAK KELOMPOK A MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA ANAK KELOMPOK A SUDARMININGSIH SRI SETYOWATI PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya Jalan Teratai

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF Putu Eka Budi Utami 1, Ketut Pudjawan 2, I Kadek Suartama 3 1 Jurusan Pendidikan Guru

Lebih terperinci

PENERAPAN OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH NUSUKAN I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH NUSUKAN I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 PENERAPAN OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH NUSUKAN I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 Siti Hajar 1, Sadiman 2, Warananingtyas Palupi 1 1 Program Studi

Lebih terperinci

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015)

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015) PENERAPAN METODE DEMONSTRASI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK KELOMPOK B2 SEMESTER II TK WIDYA SANTHI Ni Gst Ayu Kadek Fitri Novianti 1, I Gst Agung

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA BALOK CRUISSENARE UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA BALOK CRUISSENARE UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA BALOK CRUISSENARE UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF 1 Ni Made Oktiana Dewi, 2 I Nyoman Wirya, 3 Nice Maylani Asril Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE MELALUI KEGIATAN BERMAIN BALOK ISTIMEWA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE MELALUI KEGIATAN BERMAIN BALOK ISTIMEWA UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (Volume 2 No 1 Tahun 2014) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE MELALUI KEGIATAN BERMAIN BALOK ISTIMEWA UNTUK

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER (Improving the third grade student's ability in writing a paragraph by using puzzle as the

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK A1

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK A1 PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK A1 Luh Putu Eka Sari 1, I Ketut Ardana 2, DB.Kt. Ngr Semara Putra 3 1 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA SENTANA CANDIKSUMA

PENERAPAN METODE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA SENTANA CANDIKSUMA PENERAPAN METODE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA SENTANA CANDIKSUMA Putu Diah Febryani 1, Desak Putu Parmiti 2, Nice Maylani Asril

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI KEGIATAN MENCETAK PADA ANAK USIA 3 4 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI KEGIATAN MENCETAK PADA ANAK USIA 3 4 TAHUN MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI KEGIATAN MENCETAK PADA ANAK USIA 3 4 TAHUN Nur Lailatul Choiriyah Dewi Komalasari PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN MATEMATIKA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN JAM PINTAR DI TAMAN KANAK - KANAK PEMBINA KEC. BARANGIN SAWAHLUNTO

PENINGKATAN KEMAMPUAN MATEMATIKA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN JAM PINTAR DI TAMAN KANAK - KANAK PEMBINA KEC. BARANGIN SAWAHLUNTO ARTIKEL ILMIAH PENINGKATAN KEMAMPUAN MATEMATIKA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN JAM PINTAR DI TAMAN KANAK - KANAK PEMBINA KEC. BARANGIN SAWAHLUNTO Oleh FEDRIYENTI NIM. 58667/2010 JURUSAN PENDIDIKAN GURU

Lebih terperinci

PEMANFAATAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK A DI PAUD SANTI KUMARA

PEMANFAATAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK A DI PAUD SANTI KUMARA PEMANFAATAN MEDIA LOTTO UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK A DI PAUD SANTI KUMARA Ni Putu Laris 1, I Wayan Suwatra 2, Luh Ayu Tirtayani 3 1,3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI Ni Luh Putu Yutiastini¹, I Nyoman Wirya², Nice Maylani Asril³ ¹ ² ³Jurusan

Lebih terperinci

MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN

MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN Dyah Dwi Hapsari 1), Sukarno 2), Joko Daryanto 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Slamet Riyadi 449 Surakarta e-mail: dyah.hapsari11@yahoo.com

Lebih terperinci

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCAKAP-CAKAP BERBANTUAN MEDIA KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN PADA ANAK USIA DINI

PENERAPAN METODE BERCAKAP-CAKAP BERBANTUAN MEDIA KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN PADA ANAK USIA DINI PENERAPAN METODE BERCAKAP-CAKAP BERBANTUAN MEDIA KARTU GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN PADA ANAK USIA DINI Ni Putu Novi Arini 1, I Nyoman Wirya 2, Luh Ayu Tirtayani 3 1,2,3 Jurusan

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK B MENGGUNAKAN MEDIA TANGRAM

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK B MENGGUNAKAN MEDIA TANGRAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK B MENGGUNAKAN MEDIA TANGRAM Dwi Inayati Hanum Sri Setyowati PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya Jalan Teratai

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA ARTIKEL Oleh : NI NYOMAN GUNIATI 0914041089 JURUSAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGRAAAN FAKULTAS ILMU

Lebih terperinci

TAHUN AJARAN 2015/2016

TAHUN AJARAN 2015/2016 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS III SDN 1 GONDANGWAYANG TEMANGGUNG TAHUN AJARAN 2015/2016 Dyah Candraningrum

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN 1-10 PADA ANAK KELOMPOK A RA TUNAS HARAPAN BANGSA SUKODONO SIDOARJO

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN 1-10 PADA ANAK KELOMPOK A RA TUNAS HARAPAN BANGSA SUKODONO SIDOARJO PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN 1-10 PADA ANAK KELOMPOK A RA TUNAS HARAPAN BANGSA SUKODONO SIDOARJO Susen Melia Agustin Program Studi PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan,

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PAKEM BERBANTUAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK

PENERAPAN MODEL PAKEM BERBANTUAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK PENERAPAN MODEL PAKEM BERBANTUAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK Komang Dewi Sukaryasih 1, Ni Nyoman Ganing 2, Made Putra 3 1 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BICARA ANAK

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BICARA ANAK PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BICARA ANAK Firda Indriyani 1, A.A Gede Agung 2, Mutiara Magta 3 1,3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia

Lebih terperinci

Disusun Oleh: NENYATI DESY PUTRIYANTO A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Disusun Oleh: NENYATI DESY PUTRIYANTO A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI MEDIA KARTU ANGKA PADA ANAK KELOMPOK B KB/TK AISYIYAH AL-AMIN NUSUKAN, SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Artikel Publikasi Ilmiah, Diajukan Sebagai

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI MEDIA POHON HITUNG FLANEL PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI MEDIA POHON HITUNG FLANEL PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI MEDIA POHON HITUNG FLANEL PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN Nur Latifah, Arie Supriyatno, Khusnul Laely Program Studi Pendidikan Guru Paud Fakultas Keguruan Dan

Lebih terperinci

Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Membedakan Suara Melalui Media Audio Visual pada Anak Kelompok B2 TK Islam Permata Hati Jajar SurakartaTahun Ajaran 2013/2014 Jumaini 1, Sadiman 2, Idam Ragil Widianto

Lebih terperinci

PENERAPAN PERMAINAN SAINS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANAK KELOMPOK A1 TK NEGERI PEMBINA DENPASAR

PENERAPAN PERMAINAN SAINS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANAK KELOMPOK A1 TK NEGERI PEMBINA DENPASAR PENERAPAN PERMAINAN SAINS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANAK KELOMPOK A1 TK NEGERI PEMBINA DENPASAR Ni Md Kriswidyantari 1, I Wyn Sujana 2, I Km Ngr Wiyasa 3 1,2 Jurusan Pendidikan Guru

Lebih terperinci

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Melalui Media Gelang Karet Pada Anak Kelompok A

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Melalui Media Gelang Karet Pada Anak Kelompok A MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI MEDIA GELANG KARET PADA KELOMPOK A Titik Wahyuningsih PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya, Email: titikwahyuningsih@gmail.com

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH Oleh Ida Bagus Mega Astawa NIM 0716011074 JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN

Lebih terperinci

Upaya Meningkatkan Perilaku Empati Anak Melalui Teknik Two Stay Two Stray pada Anak Kelompok B Tk Islam Bakti IX Kerten Tahun Pelajaran 2013/2014

Upaya Meningkatkan Perilaku Empati Anak Melalui Teknik Two Stay Two Stray pada Anak Kelompok B Tk Islam Bakti IX Kerten Tahun Pelajaran 2013/2014 Upaya Meningkatkan Perilaku Empati Anak Melalui Teknik Two Stay Two Stray pada Anak Kelompok B Tk Islam Bakti IX Kerten Tahun Pelajaran 2013/2014 Rita Yuliani¹, Samidi², Ruli Hafidah¹ ¹Program Studi PG-PAUD,

Lebih terperinci

Pengaruh Media Menara Angka Terhadap Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Kelompok A

Pengaruh Media Menara Angka Terhadap Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Kelompok A Pengaruh Media Menara Angka Terhadap Kemampuan Maylinda Gatindah Putri Andi Kristanto Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya Jl. Teratai No. 4 Surabaya (60136). (maylindagatindah@yahoo.com)

Lebih terperinci

Yayuk, Meningkatkan kemampuan mengenal warna melalui bermain boneka tangan pada anak kelompok A

Yayuk, Meningkatkan kemampuan mengenal warna melalui bermain boneka tangan pada anak kelompok A MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MELALUI BERMAIN BONEKA TANGAN PADA ANAK KELOMPOK A Yayuk Dwi Rahayu Dewi Komalasari PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya Jalan Teratai No.4

Lebih terperinci

II. KAJIAN PUSTAKA. yang sering disebut perkembangan kognitif. Menurut Gagne (dalam Jamaris,

II. KAJIAN PUSTAKA. yang sering disebut perkembangan kognitif. Menurut Gagne (dalam Jamaris, 7 II. KAJIAN PUSTAKA A. Pengertian Perkembangan Kognitif Perkembangan merupakan suatu perubahan yang dialami setiap individu atau siap anak baik perkembangan fisik ataupun psikis anak. Penelitian ini menjelaskan

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUF VOKAL PADA ANAK TK KELOMPOK A DI PAUD KUNCUP MELATI TANGUNAN MOJOKERTO MENGGUNAKAN MEDIA DADU FLANEL

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUF VOKAL PADA ANAK TK KELOMPOK A DI PAUD KUNCUP MELATI TANGUNAN MOJOKERTO MENGGUNAKAN MEDIA DADU FLANEL MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUF VOKAL PADA ANAK TK KELOMPOK A DI PAUD KUNCUP MELATI TANGUNAN MOJOKERTO MENGGUNAKAN MEDIA DADU FLANEL Eka Rohmawati Sri Setyowati PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan,

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DI TK MURNI KUSUMA

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DI TK MURNI KUSUMA PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DI TK MURNI KUSUMA Ni Kadek Sarnyani 1, Drs I Nyoman Wirya, M.Pd 2, Didith Pramunditya Ambara, S.Psi.,M.A 3

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. satunya ialah PAUD yang membahas pendidikan untuk anak usia 0-6 tahun.

BAB I PENDAHULUAN. satunya ialah PAUD yang membahas pendidikan untuk anak usia 0-6 tahun. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ilmu pendidikan telah berkembang pesat dan terspesialisasi, salah satunya ialah PAUD yang membahas pendidikan untuk anak usia 0-6 tahun. Anak usia tersebut dipandang

Lebih terperinci

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DENGAN PENGGUNAAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS V SDN 2 SEMPOR KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DENGAN PENGGUNAAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS V SDN 2 SEMPOR KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DENGAN PENGGUNAAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS V SDN 2 SEMPOR KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh: Yolanda Ariska Puspitasari 1, Triyono 2, Joharman

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SAINS MELALUI METODE BERMAIN ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH PUNGGAWAN TAHUN 2016/2017

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SAINS MELALUI METODE BERMAIN ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH PUNGGAWAN TAHUN 2016/2017 PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SAINS MELALUI METODE BERMAIN ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH PUNGGAWAN TAHUN 2016/2017 Nur Fadlila 1, Warananingtyas Palupi 1, Ruli Hafidah 1 1 Program

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK PADA ANAK KELOMPOK B

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK PADA ANAK KELOMPOK B PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA KANTUNG CERITA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK PADA ANAK KELOMPOK B Ni Made Rian Pratiwi 1, I Ketut Gading 2, Putu Rahayu Ujianti 3 1,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD

PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD Suciono Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine whether

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI METODE BERMAIN DENGAN KARTU SUKU KATA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK KELOMPOK B1 TK KEMALA BHYANGKARI 2 SINGARAJA

IMPLEMENTASI METODE BERMAIN DENGAN KARTU SUKU KATA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK KELOMPOK B1 TK KEMALA BHYANGKARI 2 SINGARAJA IMPLEMENTASI METODE BERMAIN DENGAN KARTU SUKU KATA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK KELOMPOK B1 TK KEMALA BHYANGKARI 2 SINGARAJA Luh Wini Ayu Wreti Kandayun 1, Made Sulastri 2, Putu

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Tri Widiyaningsih 1, Matsuri 2, Joko Daryanto 2

PENDAHULUAN. Tri Widiyaningsih 1, Matsuri 2, Joko Daryanto 2 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP POLA MATEMATIKA MENGGUNAKAN MEDIA PAPAN FLANEL PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH XI SURUHKALANG TAHUN AJARAN 2014/ 2015 Tri Widiyaningsih 1, Matsuri 2, Joko

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V Gede Risa Pebriana 1, I Ketut Dibia 2, Ndara Tanggu Renda 3 123 Jurusan PGSD, FIP Universitas

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI Oleh I Gede Indra Dwi Suputra NIM 0816011111 JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN

Lebih terperinci

Oleh. I Putu Budhi Sentosa, NIM

Oleh. I Putu Budhi Sentosa, NIM Penerapan Model Pembelajaran Metakognitif untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VII SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Pelajaran 2011/2012 Oleh I Putu Budhi Sentosa, NIM 1015057117 Jurusan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PAUD KUSUMA 2.

PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PAUD KUSUMA 2. PENERAPAN METODE BERMAIN BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PAUD KUSUMA 2. Ni Putu Widi Dwi Artini 1, I Nengah Suadnyana 2, I Wayan Wiarta 3 1 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN PICTURED CARDS UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN PICTURED CARDS UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN PICTURED CARDS UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK Luh Putu Rosalina Dewi 1, A. A. Gede Agung 2, I Gde Wawan Sudatha 3, 1 Jurusan Pendidikan Guru

Lebih terperinci

Program Studi PG-PAUD, Universitas Sebelas Maret 2

Program Studi PG-PAUD, Universitas Sebelas Maret 2 PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENGGAMBAR TEKNIK MONTASE PADA ANAK KELOMPOK B RA AS-SYAFI IYAH JUWIRING KLATEN TAHUN 2015/2016 Miskah Nuzzela Birohmatik 1, Muhammad Shaifuddin 2,

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA Oleh I Gusti Agung Gede Darma Putra NIM 0816011167 JURUSAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015)

e-journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Volume 3 No 1 Tahun 2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BAMBOO DANCING BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA LISAN ANAK KELOMPOK B3 TK WIDYA SANTHI DENPASAR Md Pramesti Yogidibrata 1, Ni Wyn. Suniasih 2,

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BERBAHASA ANAK KELOMPOK B

PENERAPAN METODE PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BERBAHASA ANAK KELOMPOK B PENERAPAN METODE PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BERBAHASA ANAK KELOMPOK B Ni Nyoman Ayu Sukarini 1, I Nyoman Jampel 2, I Nyoman Wirya 3 1 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR PADA ANAK USIA TK

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR PADA ANAK USIA TK Meningkatkan Kemampuan Mengenal... (Yusianti) 895 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR PADA ANAK USIA TK IMPROVING THE ABILITY TO KNOW THE SYMBOL OF NUMBERS

Lebih terperinci

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI Ketut Indah Arfika Yani 1, Ni Ketut Suarni 2, I Made Citra Wibawa 3 Jurusan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen

Lebih terperinci

Oleh : A A Gde Wahyu Wicaksana, Universitas Negeri Yogyakarta,

Oleh : A A Gde Wahyu Wicaksana, Universitas Negeri Yogyakarta, PENINGKATAN PSIKOMOTORIK DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMK KOMPETENSI KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI DALAM MEMAHAMI KONSEP TEKNIK KERJA BENGKEL MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL DI SMK N 2 PENGASIH

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI BENDA REALIA

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI BENDA REALIA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI BENDA REALIA Amanda Syahri Nasution 1, Dwi Septi Anjas Wulan 2 1,2 Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Email: mandasyahri@yahoo.com Abstrak Kemampuan

Lebih terperinci

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Peserta Didik Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Peserta Didik Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Peserta Didik Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta Farchannah 1, Sukarno 2, Warananingtyas Palupi 1 1 Program

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN TGT BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK KELOMPOK B

MODEL PEMBELAJARAN TGT BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK KELOMPOK B MODEL PEMBELAJARAN TGT BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK TK KELOMPOK B I Gusti Ayu Mas Siwilatri 1, Made Putra 2, I Wayan Sujana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE TANYA JAWAB BERBANTUAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN ANAK

PENERAPAN METODE TANYA JAWAB BERBANTUAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN ANAK PENERAPAN METODE TANYA JAWAB BERBANTUAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN ANAK Ni Wyn. Apriana Dewi 1, Siti Zulaikha 2, I Wayan Sujana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA POHON ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA POHON ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA POHON ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK Desak Putu Budiartini 1, I Nyoman Jampel 2, Nice Maylani Asril 3 1,3 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo Vol. 1, No. 2, September 2013 ISSN:

Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo Vol. 1, No. 2, September 2013 ISSN: PENGGUNAAN ALAT PERAGA DALAM BENTUK GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA (THE USE FIGURE DRAWING TO INCREASE LEARNING STUDENT S ACHIEVEMENT) Dita Ade Vian Perdana (ditaadevianperdana@yahoo.com)

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN 2015/2016 Ahmad Subhanarrijal 1, Triyono 2, Wahyudi

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN ANAK

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN ANAK PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN ANAK Ni Md Desy Pratiwi Handaryani 1, Ni Wyn Suniasih 2, I Kt Adnyana Putra 3 1 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak

Lebih terperinci

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 3, Juli 2014 ISSN

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 3, Nomor 3, Juli 2014 ISSN Penerapan Model Pembelajaran Talking Stick Dengan Diskusi Kelompok Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Sawan Semester Ganjil Tahun Ajaran 2012/2013 I Gusti

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE BERMAIN PUZZLE GEOMETRI UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL BENTUK

PENERAPAN METODE BERMAIN PUZZLE GEOMETRI UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL BENTUK PENERAPAN METODE BERMAIN PUZZLE GEOMETRI UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL BENTUK Komang Srianis¹, Ni Ketut Suarni², Putu Rahayu Ujianti³ ¹ 3 Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan

Lebih terperinci