FUNGSI MUSIK PENGIRING DALAM SENI PERTUNJUKKAN KETOPRAK DISUNGAI KARANG PASAR VII KEC STABAT KAB. LANGKAT

Transkripsi

1 Page 14 FUNGSI MUSIK PENGIRING DALAM SENI PERTUNJUKKAN KETOPRAK DISUNGAI KARANG PASAR VII KEC STABAT KAB. LANGKAT Rika Arditha Ayu Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk musik dan fungsi musik dari kesenian ketoprak. Teori digunakan dalam penelitian ini mencakup pengertian ketoprak, musik pengiring ketoprak, bentuk melodi dan ritme pada lagu ketoprak, serta fungsi dari setiap musik dalam ketoprak. Metode digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data digunakan adalah observasi wawancara dan dokumentasi dilakukan langsung terhadap kelompok ketoprak. Teknik pengolahan dan analisis data menggunakan tipe penelitian deskriptif. Kelompok kesenian ketoprak di Sungai Karang Pasar VII ini menggunakan instrument kendhang dan keyboard, ada lima musik di mainkan di dalam kelompok ketoprak ini yaitu musik kinanti,musik mijel, musik gandrungan, musik gambo,dan musik jerok bulong. Didalam setiap pertunjukannya musik mengiring jalannya memiliki fungsi tersendiri, musik kinanti misalnya musik kinanti dimainkan pada saat adegan riang gembira, sedangkan musik jerok bulong dimainkan pada saat adegan bersedih dan musik gambo dimainkan saat adegan bertarung, inilah fungsi musik di dalam pertunjukan ketoprak yaitu sebagai pengungkapan emosional dalam pertunjukkannya. Keberadaan kesenian ketoprak masih tetap dikenal pada masyarakat Sungai Karang Pasar VII, walaupun popularitasnya di sepopuler kesenian tradisional lain. Kata Kunci : Fungsi, Pengiring, Ketoprak. PENDAHULUAN Indonesia dikenal dengan keanekaragaman suku bangsa dan budayanya, mencerminkan bagaimana masyrakatnya.seluruh suku bangsa dari Sabang sampai Marauke mempunyai budaya dan tradisi berbeda-beda, Salah satunya adalah Sumatera Utara. Sumatera Utara adalah salah satu propinsi di Indonesia memiliki keanekaragaman etnik, atau suku seperti Batak Toba, Mandailing, Nias, Karo, Melayu, Pakpak, Dairi, Simalungun, dan Jawa. Dari masing masing suku sudahlah pasti memiliki budaya, adat istiadat, dan tradisi, seperti dalam bahasa,kesenian daerah, musik, dan tarian. Secara etimologis ketoprak berasal dari kata dung..dung..prak atau bunyi-bunyian prak..prak..prak dari alat penumbuk padi. Dari bunyibunyian dung..dung..prak, maka teater ini disebut ketoprak. Dalam pandangan lain bunyi tersebut dihasilkan dari peralatan terbuat dari bambu diikat pada ujungnya. Alat ini digunakan oleh para petani di pedesaan untuk mengusir burungburung mau memakan padi di sawah.alat bambu tersebut disebut tiprak, goprak, bahkan ada mengatakan keprak. Henry Supriyanto (1985:105) memberikan pengertian ketoprak sebagai pertunjukan diiringi bunyi-bunyian semacam goprak secara dominan tersebut akhirnya oleh rakyat disebut sebagai ketoprak. Ketoprak sebagai teater tumbuh dari rakyat

2 Page 15 ngamen, semula meraka memakai tetabuhan lesung dan selanjutnya menggunakan gamelan Jawa. Lina Meilinawati (2010 : 27) mengatakan Ketoprak adalah sejenis seni pentas berasal dari Jawa. Dalam sebuah pentasan ketoprak, sandiwara diselingi dengan lagulagu Jawa diiringi dengan Gamelan, tema diambil biasanya dari legenda atau rakyat. Ketoprak terdiri dari dua ragam yaitu: ragam garapan dan ragam konvensional. Ketoprak garapan didefinisikan sebagai ketoprak digarap dengan memadukan unsurunsur kesenian lain seperti: teater modern, film, wa kulit, ludruk, tari, dan lain-lain. Artinya ketoprak garapan sangat terbuka terhadap berbagai unsur seni. Aspek bahasa, musik pengiring, setting, lakon (struktur lakon) serta berbagai tradisi dan kebiasaan lazim dilakukan dalam pertunjukkan ketoprak, dipengaruhi oleh idiom kesenian lain sehingga penyajian ketoprak lebih terlihat tergarap. Sebagimana hasil lokakarya ketoprak (1997) di Yogyakarta. Ciriciri ketoprak garapan sebagai berikut: (1) menggunakan naskah penuh, (2) tangga dramatik mengacu pada dramaturgi barat (3) akting dan bloking ditata dan berpola, (4) tatarias, tatabusana realis dan simbolis, (5) tatalampu dan tatasuara mamanfaatkan teknologi elektronik, (6) instrumen pengiring lehih luas, tidak harus diatonis atau pentatonik, tetapi dapat juga dikombinasi, (7) pertunjukan tidak lebih dari 2,5 jam, (8) keprak kadang dipakai kadang tidak, dan (9) tembang kadang dipakai kadang tidak. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.Tahapan Penyajian Ketoprak a. Persiapan Setelah persiapan selesai maka sekitar pukul 22:00wib pertunjukan organ tunggal sebelumnya mengisi acara, digantikan dengan pertunjukan ketoprak. Pada saat acara dimulai masyarakat sekitar telah ramai berkumpul untuk melihat kesenian ketoprak tersebut, mereka beramairamai berdiri dibawah pentas berjarak sekitar 5 meter dari pentas, ada juga duduk di prataran membawa tikar dari rumah, di tenda teratak pesta, dan lain sebagainya. Struktur pertunjukannya diawali dengan beberapa tahap atau babakan berikut adalah tahapannya dengan tema Pateh Singo Perangsang(manusia berhati binatang) : Pandem Romo yaitu keluarnya seluruh pemain untuk memperkenalkan diri. I : Raja muda ingin mempersunting putri dari lain yaitu kemuliaan. II : Menkan situasi terjadi di Kemuliaan III : sesi penghibur tawa di dalam Kemuliaan IV : Menkan pateh singo perangsang mempunyai citacita jahat yaitu ingin merebut permaisuri dan menguasi Kemualian. V : Menkan seorang sakti Begawan

3 Page 16 sitik permono beliau dan putrinyalah menyelamatkan Kemulian. Hingga pada akhirnya pembalasan pun terjadi dengan sengit, pateh jahat tidak selamat, kutukan sang Dewata akan menimpa, maut pun tiba Kutipan diatas mengakhiri alur dalam pertunjukan ketoprak menunjukkan waktu sudah pagi. 1. Instrumen dalam Kesenian Ketoprak Instrumen digunakan dalam kesenian ketoprak antara lain sebagai berikut a. Kendang: kendhang, atau gendang adalah instrumen dalam gamelan jawa.instrument ini dibunyikan dengan tangan, tanpa alat bantu. Jenis kendang kecil disebut ketipung, menengah disebut kendang ciblon/kebar. Pasangan ketipung ada satu lagi bernama kendang gedhe biasa disebut kendang kalih. Kendang kebanyakan dimainkan oleh para pemain gamelan profesional, sudah lama menyelami budaya Jawa. Kendang kebanyakan di mainkan sesuai naluri pengendang, sehingga bila dimainkan oleh satu orang dengan orang lain maka akan berbeda nuansanya. Fungsi kegunaan kendhang adalah untuk mengawali dan mengakhiri sesuatu lagu. selain ini dapat pula dijadikan pegangan untuk mengendalikan cepat atau lambatnya irama dalam lagu tersebut. b. Keyboard / organ tunggal Keyboard berasal dari kata key berarti kunci. Sedangkan board berarti papan.keyboard artinya alat musik terdiri dari sekumpulan tuts pada sebuah bidang mirip papan (board). Keyboard pada umumnya memiliki tuts 5 oktaf, walaupun pada tipe dan merek lain terdapat lebih dari 5 oktaf, pengoperasiannya menggunakan listrik, memiliki berbagai macam suara seperti piano, gitar, flute, cello, biola, dan lain sebagainya. Dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan fitur-fitur seperti style (musik iringan), karaoke, fitur untuk merekam dan lain-lain. 2. Fungsi musik Dalam hal ini fungsi musik dikaji adalah fungsi pengungkapan emosional musik, dalam seni pertunjukan ketoprak mempunyai peran sebagai perantara emosional pelakon, dimana terdapat adegan bersedih, saat senang, maupun adegan saat bertarung, musik digunakan pun harus sesuai dengan masingmasing adegan tersebut, dikarenakan agar terlihat keselarasan dari bentuk lagu dan gerak pelakon, seperti lagu kinanti di bawakan saat suasana riang, dan lagu jerok bulong dibawakan saat bersedih. Maka musik pengiring dalam ketoprak merupakan solusi baik untuk memberi sebuah suasana mendukung lakon, sehingga tercipta suasana sedang dimainkan juga dapat dirasakan oleh penonton. Lagu / musik ketoprak Fungsi musik pengiring Putri Solo Sebagai musik pembuka Kinanti kinanti memiliki tempo rancak, atau cepat(moderato), oleh karena itu lagu kinanti selalu dimainkan pada saat adegan bergembira, atau menggambarkan suasana hati sedang berbahagia. Jeruk bulong jeruk bulong memiliki tempo

4 Lagu / musik ketoprak Gambo Fungsi musik pengiring lambat (adante), lagu jeruk bulong biasa dimainkan pada adegan bersedih, atau menggambarkan suasana hati sedang lara, musik ini bertujuan agar sipemeran lebih menguasai adegan tengah ia mainkan. gambo memiliki tempo cepat dan dinamik keras (forte), musik gambo menggambarkan suasana sedang dalam bahaya dan ricuh, musik gambo dimainkan saat keluarnya sang Pateh Singo perangsang, seorang jahat dalam tokoh ketoprak. Gandrungan gandrungan memiliki tempo rancak (moderato) hampir sama dengan musik kinanti hanya saja syairnya berbeda, musik gandrungan dimainkan pada saat sang raja muda atau sang putri raja, tengah berkhayal memadu kasih, Mijel Mijel memiliki irama mengalun dan tempo lambat (adante), karenanya irama mijel sering digunakan saat ratu tua bertanya kepada anak gadisnya (putri arum sari) 3. Pementasan Tahapan dalam Pementasan Pandem Romo Putri Solo ayune keporo nyoto pancen pinter Pada bagian awal pertunjukan menggunakan I Raja muda ingin memper sunting putri Arum Sari dari lain yaitu kemulia an alilewo dasar putri solo ngango selendang pelangi sumamper ono pundake sondoke kembang melati dasar putri solo nek melaku koyo macan luwe serandal jenjet penganggone kiyet kiyet suarane kerlap kerlip lasuenge putri solo ireng manis kulitane nak guyu legok pipine gek sopo seng ndueni Irama kinantisunsenaw an koyo dimas mami soanniri nangarsoku opo podo kante basuki sukur bagi yen siro podo prayugi wes to siro enggal mature supoyo lego pamekerku. Page 17 gandrungan kina ng tipang lipor moyong peranggane musik pembuka disebut pandem romo/panem brama diikuti nyanyi bersama sebagai bentuk persembahan atau pembukaan. Irama kinanti maksudnya: irama dipakai adalah lagu kinanti, hanya saja syairnya yg di ubah.. Fungsi irama kinanti dalam babakan ini adalah sebagai ungkapan hati seorang ayah menanyakan keinginan hati anaknya untuk mempersuntin g putri Arum Sari dari kemulian. perawan sontel dorong doyan gandrungan nginang tape fungsinya di pinjong mainkan saat dormantese,mend dalam adegan adene yen raja muda busono, meninggalkan

5 2 Mencerit akan situasi terjadi di Kemulia an 3 sesi penghibur tawa di Kemuliaa n Bumi laut gonjang ganjing. Irama mijel lali lali datan biso lali soyo suwi soyo katon umpamakno kayu gerdo gedis sontotos ora bakal mati soyo meranjak soyo semi trisno ku teng rembogo Jeruk gulong ojo siro lengak lenguk, Munggak aku melu sedih, nek wong sedih tembange wong loro, nek wong loro tembange mati, nek wong mati, sopo seng kelangan, sopo seng kelangan kawulo aku kawulo. Es lilin, ijo-ijo. Pantun sembarang sambil berkhayal berjumpa dengan putri arum sari pujaan hatinya. Berbeda dengan babakan I, pada babakan ke 2 ini irama mijel dimainkan pada saat seorang ibu(ratu tua) menanyakan keadaan hati putrinya sedang jatuh cinta. Irama jeruk gulong ini menggambar kan suasana hati penasaran akan isi hati sang pujaan hatinya, sedih dan lara hati memikirkann ya. Lagu es lilin dan ijo ijo dimainkan pada saat keluarnya pelawakpelawak, syair dipakai berbentuk pantun hanya saja iramanya lagu es lilin dan ijo ijo. Lagu lain juga bisa di gunakan pada babakan ini, karena pada babak ini dapat dikatan 4 Gambo. do menk dimas kadang an pateh ingso kakang, singo soaniro aneng perangsang ngarso kang mas mami opo podo mempunya kante basuki i cita-cita westo siro jahat yaitu ingin merebut enggang mature. Diiringi sampak permaisuri dan menguasi Kemualian. 5 Mijel Menk,Gandrungan, an seorang kinanti, dan sakti jeruk gulong. Begawan sitik permono beliau dan putrinyalah menyelama tkan Kemulian. Page 18 sesi hiburan selingan. gambo adalah musik memiliki irama keras dan tempo cepat. Dalam babakan ini musik gambo di gunakan karena menggambar kan seseorang berhati jahat ingin menguasai Kerajaan Kemuliaan dan merebut Permaisuri. Di lima ini, musik pada babak 1 dan 2 dimainkan untuk menggambar kan puncaknya seluruh adegan mempunyai unsur mempertaha nkan Kemuliaan. Dari kehancuran disebabkan oleh Pateh Singo Perangsang. Dari tabel di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu didalam ketoprak

6 Page 19 lagu dipakai dalam setiap babakan selalu berbeda karena disetiap lagu memiliki arti dan fungsi masingmasing. Memberi ilustrasi penyekat adegan membantu mempertegas gerak tari merangsang seniman dalam lakon mengiringi tembang atau lagu. mempunyai unsur keinginan hati, keadaan hati, tingkah laku dan perbuatan dirangkum dalam setiap adegan. Oleh karena itu musik pengiringdalam ketoprak memiliki peran penting dalam jalannya pertunjukan Ketoprak. PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa pemerintah harusnya lebih memperhatikan lagi kesenian-kesenian tradisional ada di Sumatera, terutama kesenian Ketoprak, walaupun kesenian ini berasal dari jawa, tetapi peradabannya cukup dikenal di Sumatera dan seharusnya dikembangkan lagi agar tetap lestari di Sumatera terkhusus di Sungai Karang Pasar VII Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat. Untuk Pendiri Kesenian Ketoprak ini, agar terus mengembangkan kesenian ini sehingga lebih dikenal banyak masyarakat, dan kemudian mengajari para remaja berminat sebagai pemusik maupun pelakonnya, agar tidak punah dan terus berkembang kedepannya. Bagi masyarakat sekitar teruslah mendukung dan memeriahkan kesenian ketoprak sehingga dapat terus berkembang dan tidak hilang dimakan waktu terkhusus buat kaum muda sekarang. DAFTAR PUSTAKA Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.S Lexy j moleong (2010). Metode penelitiankualitatif oleh PT Remaja Rosdakarya Lina meilinawati rahayu,2010. Dalam bukunya Kisah perjalanan teater di Indonesia. Panji Suroso,2012. Dalam bukunya Ketoprak Dor di Helvetia.Medan CV. Budi Utomo. Handayani, Putri.2010.Peranan pada pernikahan Etnis Jawa di desa dalu sepuluh-b, kecamatan tanjung morawa medan kajian terhadap bentuk dan fungsi: Skripsi. Soedarsono, R.M Seni Pertunjukkan Indonesia Di Era Globalisasi. Yogyakarta: Gajah Mada Universitas Press. Mukhlis, Paeni Sejarah Kebudayaan Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.