CODEIGNITER 3. Belajar Mandiri. Zamah Sari

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "CODEIGNITER 3. Belajar Mandiri. Zamah Sari"

Transkripsi

1 CODEIGNITER 3 Belajar Mandiri Zamah Sari i

2 DAFTAR ISI PENDAHULUAN CODEIGNITER... 1 Fitur Codeigniter... 1 INSTALASI CODEIGNITER... 3 ARSITEKTUR CODEIGNITER... 5 Struktur Direktori... 6 Folder Application... 8 Folder System... 9 Folder User_guide FRAMEWORK MVC CODEIGNITER CONTROLLER MODEL VIEW KONSEP DASAR CODEIGNITER Controllers Membuat Class Controllers Memanggil Controllers... 16

3 Membuat dan Memanggil Constructor Controllers Yang Perlu Anda Ingat Views Memanggil View Models Membuat Class Model Memanggil Model Auto-loading Model... 21

4 PENDAHULUAN CODEIGNITER CodeIgniter adalah sebuah framework aplikasi, yang mana framework ini dapat digunakan untuk membangun aplikasi maupun website, berbasis Bahasa pemrograman PHP. Codeigniter ini merupakan framework Open Source. Codeigniter memiliki library dan helper yang cukup lengkap, yang dapat membantu mempercepat pembuatan aplikasi maupun website. FITUR CODEIGNITER Beberapa fiter penting yang ada dalam Codeigniter adalah sebagai berikut: ü Berbasis Model View Controller ü Sangat ringan (tidak lebih dari 2 MB, jika tanpa dokumentasi) ü Fitur lengkap pengelola database dan support beberapa macam database ü Suport Query database builder ü Validasi Form dan Data ü Keamanan dan XSS Filtering ü Management Session 1

5 ü Class yang support attachments, HTML/Texk , multiple protocols (sendmail, SMTP, Mail) dan banyak lagi ü Class Upload ü Class FTP ü Mensuport Localization ü Pagination ü Data Encryption ü Benchmarking ü Full Page Caching ü Error Logging ü Application Profilling ü Class Calendaring ü Class User Agent ü Class Zip Encoding ü Class Template Engine ü Class Backtrack ü Class XML-RPC ü Class Unit Testing ü URL yang Search Engine Friendly ü Routing yang fleksibel ü Suport Hook dan Extension Class Terdapat library Helper yang banyak 2

6 INSTALASI CODEIGNITER Untuk melakukan instalasi Codeigniter ini sangatlah mudah, cukup mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: Langkah 1: Download Codeigniter dari link berikut ini: Langkah 2: Unzip file tersebut Langkah 3: Upload semua file dan folder ke server local atau server development anda Langkah 4: setelah selesai upload, bukalah URL dari server anda, misalnya: atau yang lainnya sesuaikan dengan saat anda menguploadnya. Dan saat anda membuka URL tersebut, akan terlihat tampilan sebagai berikut. 3

7 4 Gambar 2.1 Tampilan Welcome dari Framework Codeigniter

8 ARSITEKTUR CODEIGNITER Arsitektur dari framework Codeigniter dapat dilihat pada gambar berikut ini: Gambar 3.1 Alur kerja Framework Codeigniter 5

9 Seperti terlihat pada alur kerja pada gambar 3.1, terlihat bahwa setiap ada request menuju Codeigniter, selalu ditampung dan diarahkan ke file index.php. Tahap berikutnya, Routing akan menentukan apakah akan melanjutkan request ke tahap 3 untuk proses caching ataukah ke tahap 4 untuk dilakukan pengecekan keamanan. Jika halaman yang di request telah ada dalam Caching, maka Routing akan melewatkan request ke tahap 3 dan mengembalikan respon dari caching ke user. Namun jika halaman yang di request tidak terdapat dalam Caching, maka Routing akan melewatkan request ke tahap 4 untuk dilakukan pengecekan Security. Sebelum melewatkan request ke Application Controller, fitur Security akan melakukan pengecekan pada data yang disubmit oleh user. Setelah dilakukan pengecekan, Application Controller me-load Model, Library, Helper, Plugin, dan Script untuk kemudian dilewatkan ke View. View akan melakukan render pada halaman yang di request dan menyimpannya dalam Caching, dan karena halaman yang di request tidak terdapat dalam caching sebelumnya, maka kali ini halaman ini akan di simpan dalam Caching agar permintaan pada halaman yang sama kedepannya dapat dilakukan dengan lebih cepat. STRUKTUR DIREKTORI Gambar dibawah ini merupakan struktur folder dari framework Codeigniter, dimana folder utamanya terdapat 3, yaitu Application, System, dan User_guide: 6

10 Gambar 3.2 Struktur folder utama (kiri) dan folder dalam application (kanan) Gambar 3.3 Struktur folder dalam System 7

11 Gambar 3.4 Struktur dalam folder User_guide FOLDER APPLICATION Seperti namanya, maka folder ini merupakan folder aplikasi yang akan kita kembangkan. Di dalam folder inilah project kita akan dibuat. Folder ini berisi beberapa folder lain, yang akan dijelaskan sebagai berikut: ü Cache: folder ini berisi semua halaman yang telah di cache dalam aplikasi kita. Halaman yang telah di cache inilah yang nantinya 8

12 dapat mempercepat akses pada halaman-halaman yang sering di akses. ü Config: folder ini berisi berbagai file yang berisi konfigurasi aplikasi kita. Dengan bantuan file config.php, kita dapat mengkonfigurasi aplikasi kita. Sedangkan untuk mengkonfigurasi koneksi database, kita dapat menggunakan file database.php. ü Controller: folder ini berisi file-file controller dari aplikasi kita, dan ini merupakan bagian paling dasar dari aplikasi yang kita kembangkan. ü Core: folder ini berisi Class-Class utama aplikasi kita. ü Helpers: folder ini berisi Class-Class buatan kita yang merupakan penambahan fungsi dari Class helper yang sudah ada dan dapat membantu pengembangan aplikasi. ü Hooks: file-file dalam folder ini dimaksudkan untuk melakukan perubahan cara kerja dalam system core codeigniter. ü Language: berisi file-file yang berhubungan dengan Bahasa. ü Libraries: folder ini berisi Class-Class buatan kita yang dapat membantu aplikasi kita. ü Logs: merupakan folder yang berisi file-file yang berhubungan dengan log dari system codeigniter. ü Models: database method akan diletakkan dalam folder ini. ü Third_party: dalam folder ini kita dapat meletakkan plugin dari berbagai sumber untuk digunakan dalam aplikasi kita, misalnya plugin phpexcel, tinymce, dan lain sebagainya. ü Views: folder tempat kita meletakkan file-file HTML kita. FOLDER SYSTEM Di dalam folder system ini terdapat kode-kode, library, helper, dan filefile lainnya, yang merupakan core dari framework codeigniter. Library dan helper inilah yang di load dan digunakan dalam aplikasi kita, sehingga proses pengembangan aplikasi menjadi lebih mudah. Isi dari folder system adalah sebagai berikut: 9

13 Core: folder ini berisi kode-kode core framework Codeigniter. Jangan mengubah apapun yang ada dalam folder ini. Semua yang anda lakukan berada dalam folder application. Bahkan jika anda bermaksud untuk menambah fungsi dalam core Codeigniter, yang perlu anda lakukan adalah menggunakan fitur hooks, dan folder hooks terletak dalam folder application. Database: folder database berisi driver-diver database dan file-file pendukung database. Fonts: berisi file-file yang berhubungan dengan font. Helpers: folder ini berisi class-class helper standart Codeigniter (misalnya date, cookie, dan URL helper). Language: dalam folder ini berisi file-file bahasa. Libraries: berisi library standart yang digunakan dalam framework Codeigniter untuk membantu anda mempercepat proses pengembangan aplikasi yang berhubungan dengan , calender, upload file, dan masih banyak lagi. Anda juga dapat membuat sendiri library anda atau melakukan extend, atau bahkan melakukan overwrite atau mengganti library standart, tetapi class tersebut harus diletakkan dalam folder application/libraries agar terpisah dengan library standart Codeigniter. Hal ini penting dilakukan agar proses upgrade maupun update system pada core framework Codeigniter dapat dengan mudah dilakukan. FOLDER USER_GUIDE Folder ini, sesuai dengan namanya, dapat kita tebak jika berisi file-file dokumentasi dari framework Codeigniter. File-file ini bersifat offline, sehingga dapat membantu kita mempelajari fungsi-fungsi yang terdapat pada berbagai macam library, helper, dan class-class. Sangat disarankan jika anda membaca petunjuk penggunaannya agar dapat dengan mudah melakukan pengembangan aplikasi dikemudian hari. 10

14 Selain ketiga folder diatas, terdapat file index.php. Dalam file ini, kita dapat melakukan konfigurasi lingkungan pengembangan kita, error level yang ditampilkan jika terjadi kesalahan, dan kita juga dapat mendefinisikan nama dari folder application dan system. Namun, sangat disarankan untuk tidak melakukan perubahan apapun dalam file index.php ini jika anda merasa pengetahuan anda belum mencukupi. 11

15 FRAMEWORK MVC CODEIGNITER Codeigniter merupakan sebuah framework berbasis pada pola Model- View-Controller (MVC). MVC merupakan pola pendekatan pengembangan aplikasi yang memisahkan logika (model layer dan control layer) dari sebuah aplikasi dengan bagian penyajian (presentation layer). Pada implementasinya, pola pengembangan ini menjadikan proses pengembangan masing-masing layer dapat dilakukan oleh orang atau team yang berbeda, dan setiap layernya berisi kode-kode yang minimal dan mudah dilakukan maintain. 12

16 Gambar 4.1 Alur kerja MVC Framework Codeigniter CONTROLLER Layer ini merupakan bagian yang menjadi jembatan antara layer Model dan layer View, maupun bagian lain yang dibutuhkan dalam proses HTTP request sehingga dihasilkan sebuah halaman WEB. MODEL Layer ini merupakan layer yang menangani struktur data. Biasanya layer ini berisi metode atau fungsi-fungsi yang membantu retrieve, insert, update, dan delete informasi yang ada dalam database. 13

17 VIEW Layer ini merupakan leyer presentasi kepada user. Sebuah view biasanya berupa sebuah halaman WEB, tetapi dalam Codeigniter, sebuah view juga dapat berupa bagian dari halaman utuh WEB. Misalnya hanya berisi sebuah header, footer, menu atas, RSS, atau yang lainnya. 14

18 KONSEP DASAR CODEIGNITER CONTROLLERS Sebuah controller pada hakekatnya merupakan sebuah Class. Seperti namanya Controller, bagian ini bertugas mengontrol seluruh aplikasi menggunakan URI. Membuat Class Controllers Untuk membuat sebuah Class Controller pada framework Codeigniter, yang perlu dilakukan adalah membuka folder application/controllers. Di dalam folder ini anda akan menemukan 2 buah file, index.html dan Welcome.php. File-file ini merupakan file default yang ada dalam Codeigniter. Untuk saat ini, biarkan saja kedua file tersebut ada. Buatlah sebuah file dalam folder yang sama dengan kedua file tersebut, kemudian beri nama Percobaan.php. Tetapi yang perlu anda ingat adalah, untuk penamaan file controller huruf besar dan kecil sangatlah berpengaruh, dan disarankan untuk controller gunakanlah huruf besar untuk huruf pertama penamaannya. Setelah itu bukalah file tersebut dengan editor 15

19 favorit anda, untuk buku ini saya menggunakan editor SublimeText v3. Kemudian tuliskan kode dibawah ini dalam file tersebut. Gambar 5.1 Kode Class Percobaan Method index(). Class Percobaan merupakan extends dari Class CI_Controller yang merupakan bawaan dari framework Codeigniter. Class-class yang nantinya anda buat harus melakukan extends class CI_Controller. Memanggil Controllers Class controller pada file Percobaan.php pada gambar 5.1 dapat dipanggil menggunakan URI berikut: dapat kita lihat, kata percobaan pada URI di atas setelah index.php, merupakan nama dari Class Controller. Sesuai dengan pemberian nama Class Percobaan, kita cukup menuliskan percobaan setelah index.php. Namun, sekali lagi saya ingatkan, bahwa pemberian nama Class dalam Codeigniter harus menggunakan huruf besar pada huruf pertama nama Class, tetapi pada saat pemanggilan dalam URI, kita cukup menggunakan huruf kecil saja. Syntax umum yang digunakan dalam framework Codeigniter adalah sebagai berikut: 16

20 dan pada URI, semua dituliskan cukup dalam huruf kecil saja. Membuat dan Memanggil Constructor Method Selanjutnya, mari kita rubah sedikit kode-kode pada Class Percobaan yang telah kita buat tadi, menjadi seperti di bawah ini: Gambar 5.2 Kode Class Percobaan dengan 2 buah method Dengan kode di atas, kita dapat melakukan 3 cara pemanggilah URI sebagai berikut: dari ketiga URI tersebut, berikut adalah tampilan yang dihasilkan oleh masing-masing URI: 17

21 Gambar 5.3 Tampilan hasil masing-masing URI Yang Perlu Anda Ingat 1. Nama dari sebuah Class Controller harus diawali dengan huruf besar. 2. Pada URI Class Controller harus dipanggil menggunakan huruf kecil. 3. Jangan menggunakan nama yang sama antara nama Class dengan nama Method, karena akan mengakibatkan fungsi Parent Class di overwrite. 18

22 VIEWS Pada bagian view yang merupakan presentation layer, kita dapat membuat sebuah tampilan yang sederhana atau kompleks. View juga dapat berupa bagian-bagian sederhana seperti header, footer, menu atau lainnya. View ini tidak dapat diakses secara langsung, melainkan harus dipanggil melalui sebuah Controller. Mari kita coba membuat sebuah tampilan sederhana kemudian memanggilnya menggunakan controller yang telah kita buat sebelumnya, namun kita tambahkan sebuah method baru untuk memanggil view ini. Langkah yang perlu kita lakukan adalah sebagai berikut: 1. Buatlah sebuah file baru di dalam folder application/views dan berilah nama view_percobaan.php 2. Setelah file dibuat, bukalah file tersebut dengan editor favorit anda. 3. Kemudian tuliskan kode dibawah ini. Gambar 5.4 Kode file view_percobaan.php Kemudian tambahkan sebuah method baru dalam file controller percobaan.php, dengan kode seperti di bawah ini. 19

23 Memanggil View Sebuah file view dapat dipanggil melalui Controller dengan kode di bawah ini: dan jika anda ingin mengakses file-file view yang ada di dalam sebuah direktori, maka bentuk kode yang harus dijalankan adalah sebagai berikut: kita tidak perlu menambahkan ekstensi file.php, kecuali kita membuat file view yang berekstensi selain php. Kode dalam Controller Percobaan.php akan berbentuk seperti ini: 20

24 sedangkan hasil dari browser jika kita memanggil dengan URI sebagai berikut adalah MODELS Sebuah controller pada hakekatnya merupakan sebuah Class. Seperti namanya Controller, bagian ini bertugas mengontrol seluruh aplikasi menggunakan URI. Membuat Class Model Sebuah controller pada hakekatnya merupakan sebuah Class. Seperti Memanggil Model Sebuah controller Auto-loading Model Sebuah controller 21

Mengenal Codeigniter (CI) Framework

Mengenal Codeigniter (CI) Framework Mengenal Codeigniter (CI) Framework Ramdhan Indra Bangun Dadhan.rpl@gmail.com Abstrak CodeIgniter adalah sebuah web application framework yang bersifat open source digunakan untuk membangun aplikasi php

Lebih terperinci

Materi 2 E-Commerce Lanjut (CodeIgniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya

Materi 2 E-Commerce Lanjut (CodeIgniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya Materi 2 E-Commerce Lanjut (CodeIgniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Nama Mahasiswa NIM Kelas Kompetensi Dasar Memahami konsep dasar MVC

Lebih terperinci

Pengantar. Persyaratan Sistem. Cara Menginstall

Pengantar. Persyaratan Sistem. Cara Menginstall Pengantar CodeIgniter adalah sebuah framework pengembangan aplikasi, toolkit untuk membangun situs web menggunakan PHP. Tujuannya adalah untuk memungkinkan pengembangan proyek web lebih cepat daripada

Lebih terperinci

BAB 3 LANDASAN TEORI. Pada bab 3 ini akan membahas mengenai landasan. teori mengenai data, sistem informasi, sistem informasi

BAB 3 LANDASAN TEORI. Pada bab 3 ini akan membahas mengenai landasan. teori mengenai data, sistem informasi, sistem informasi BAB 3 LANDASAN TEORI Pada bab 3 ini akan membahas mengenai landasan teori mengenai data, sistem informasi, sistem informasi dalam bisnis, website, php, mysql, dan codeigniter. 3.1 Data Data adalah representasi

Lebih terperinci

Pemrograman Web Berbasis Framework. Pertemuan 4 : Konsep MVC : Controller. Hasanuddin, S.T., M.Cs. Prodi Teknik Informatika UAD

Pemrograman Web Berbasis Framework. Pertemuan 4 : Konsep MVC : Controller. Hasanuddin, S.T., M.Cs. Prodi Teknik Informatika UAD Pemrograman Web Berbasis Framework Pertemuan 4 : Konsep MVC : Controller Hasanuddin, S.T., M.Cs. Prodi Teknik Informatika UAD hasan@uad.ac.id Pokok Bahasan Pendahuluan Struktur direktori dari web framework

Lebih terperinci

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau

Lebih terperinci

PHP dan Framework CodeIgniter

PHP dan Framework CodeIgniter Universitas Negeri Padang PHP dan Framework CodeIgniter Yeni Septiana Pendidikan Teknik Informatika 1102640 2015 Hai All.. Kali ini kita akan membahas tentang membuat Website dengan menggunakan bahasa

Lebih terperinci

I. Pengenalan Play Framework

I. Pengenalan Play Framework I. Pengenalan Play Framework Play framework merupakan framework pemrograman web yang memudahkan dan mempercepat proses development aplikasi menggunakan Java. Framework ini diciptakan untuk mengatasi tantangan

Lebih terperinci

FRAMEWORK CODEIGNITER

FRAMEWORK CODEIGNITER FRAMEWORK CODEIGNITER COURSE TEKNIK INFORMATIKA SEMESTER GENAP 2014 DISUSUN OLEH: MOH. ALI FIKRI POLITEKNIK INDRAMAYU (POLINDRA) 2014 A. Pendahuluan CodeIgniter CodeIgniter adalah aplikasi open source

Lebih terperinci

Framework CodeIgniter Part 1

Framework CodeIgniter Part 1 1 Framework CodeIgniter Part 1 Fajar Y. Zebua fajarzebua@gmail.com http://www.bangjar.blogspot.com Lisensi Dokumen : Copyright 2012 Fajar Y. Zebua Seluruh tulisan yang dibuat oleh Fajar Y. Zebua dapat

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Kajian Pustaka

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Kajian Pustaka Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Kajian Pustaka Penelitian yang menerapkan arsitektur Model View Controller (MVC) telah banyak digunakan pada perancangan dan implementasi pembuatan sebuah sistem. Salah satu

Lebih terperinci

3.1 APLIKASI YANG DITANGANI OLEH CODE GENERATOR

3.1 APLIKASI YANG DITANGANI OLEH CODE GENERATOR BAB III ANALISIS Bab ini berisi analisis mengenai aplikasi web target code generator, analisis penggunaan framework CodeIgniter dan analisis perangkat lunak code generator. 3.1 APLIKASI YANG DITANGANI

Lebih terperinci

IKG3A3 / Software Project II

IKG3A3 / Software Project II IKG3A3 / Software Project II Mahmud Imrona, M.T. Izzatul Ummah, M.T. Kelompok Keahlian Algoritma dan Komputasi LECTURE NOTE WEEK 7 1 8/25/2015 WEEK 7 Framework MVC (model-view-controller) CodeIgniter 2

Lebih terperinci

BERKENALAN DENGAN MODEL CODEIGNITER

BERKENALAN DENGAN MODEL CODEIGNITER BERKENALAN DENGAN MODEL CODEIGNITER Muhamad Yusuf muhamadyusuf0012@gmail.com :: https://muhamadyusufppn.blogspot.co.id Abstrak Framework CodeIgniter memiliki konsep MVC(Model, View, Controller) yang merupakan

Lebih terperinci

Sering kita mendengar tentang MVC Framework PHP tetapi kurang mengerti belum arti dari

Sering kita mendengar tentang MVC Framework PHP tetapi kurang mengerti belum arti dari Pengertian MVC Framework PHP Sering kita mendengar tentang MVC Framework PHP tetapi kurang mengerti belum arti dari MVC itu sendiri. Salah satu mvc framework yang populer digunakan saat ini adalah Code

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI INVENTARISASI LAPORAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA BERBASIS FRAMEWORK CODEIGNITER

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI INVENTARISASI LAPORAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA BERBASIS FRAMEWORK CODEIGNITER RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI INVENTARISASI LAPORAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA BERBASIS FRAMEWORK CODEIGNITER Nurul Hidayat, Lasmedi Afuan Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan dan pembelian Tissue SMART NARENA

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan dan pembelian Tissue SMART NARENA BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Sistem informasi penjualan dan pembelian Tissue SMART NARENA dengan pendekatan perancangan sistem berorientasi objek. Perancangan sistem berorientasi

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pendekatan perancangan sistem berorientasi objek. Perancangan sistem

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pendekatan perancangan sistem berorientasi objek. Perancangan sistem BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Sistem informasi penjualan dan pembelian Gamis Batik dengan pendekatan perancangan sistem berorientasi objek. Perancangan sistem berorientasi objek

Lebih terperinci

Membuat Toko Online dengan Teknik OOP, MVC, dan AJAX

Membuat Toko Online dengan Teknik OOP, MVC, dan AJAX Membuat Toko Online dengan Teknik OOP, MVC, dan AJAX Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 E-Commerce E-Commerce atau electronic commerce atau perdagangan elektronik merupakan suatu transaksi produk atau jasa yang dilakukan secara online dalam suatu jaringan komputer.

Lebih terperinci

Belajar dasar codeigniter framework

Belajar dasar codeigniter framework Belajar dasar codeigniter framework Ramdhan Indra B Dadhan.rpl@gmail.com Abstrak Untuk dapat menggunakan CodeIgniter, tentu kita harus mempelajari dahulu bagaimana membuat sebuah aplikasi berbasis website

Lebih terperinci

PRAKTIKUM. Rekayasa Web. Modul 6: Restful API Server & Client Codeigniter. Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan

PRAKTIKUM. Rekayasa Web. Modul 6: Restful API Server & Client Codeigniter. Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan PRAKTIKUM Rekayasa Web Modul 6: Restful API Server & Client Codeigniter Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan Konten modul: 1. Membaca Data Menggunakan Rest API Server & Client 2. Menambah

Lebih terperinci

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI No. Dokumen 02-3.04.1.02 Distribusi Tgl. Efektif RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Mata Kuliah Kode Rumpun MK Bobot (SKS) Semester

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Unit Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Unit Dinas Pendidikan dan Kebudayaan adalah lembaga yang melaksanakan kebijakan Pemerintah Kabupaten / Kota dalam bidang pendidikan dan merupakan

Lebih terperinci

CodeIgniter.

CodeIgniter. CodeIgniter http://tinyurl.com/khhfxoz Ekstrak file CodeIgniter.zip Rename Folder hasil ekstraksinya Mis. SistemKu Didalam folder hasil ekstraksi terdapat aplikasi CodeIgniter Didalam folder user_guide

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Proyek 2.1.1. Pengertian Manajemen Menurut James A.F. Stoner (2006) Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian terdahulu

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian terdahulu Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian terdahulu Penelitian terdahulu tentang Sistem Informasi Kepegawaian maupun tentang System Informasi itu sendiri telah banyak dilakukan oleh para peneliti terdahulu

Lebih terperinci

PHP Development. Training Syllabus

PHP Development. Training Syllabus PHP Development Web Database Application using PHP and MySQL... 2 Building PHP Web Application using Code Igniter... 4 Building PHP Web Application using Yii Framework... 6 Building PHP Web Application

Lebih terperinci

Mengenal Framework Codeigniter

Mengenal Framework Codeigniter Mengenal Framework Codeigniter Pepen Aandrian Syah pepenaan@gmail.com Abstrak Framework Codeigniter adalah suatu tools atau plugins yang dibuat ElisLab untuk memudahkan programmer untuk membuat suatu aplikasi

Lebih terperinci

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan

Lebih terperinci

Pemrograman Web II DANU WIRA PANGESTU

Pemrograman Web II DANU WIRA PANGESTU Pemrograman Web II DANU WIRA PANGESTU PERTEMUAN 7-8 IMPLEMENTASI SESSION DI CODEIGNITER Mengenal Session di CodeIgniter Session merupakan suatu cara merekam dan memantau aktivitas user dalam menggunakan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis digunakan untuk mengetahui kebutuhan, setelah proses analisis akan dilakukan perancangan yang digunakan untuk mempermudah dalam mengolah data dan kemudian merancang

Lebih terperinci

Mengembangkan Component Joomla Oleh : Garry B.

Mengembangkan Component Joomla Oleh : Garry B. Mengembangkan Component Joomla Oleh : Garry B. # Prologue Joomla terkenal sebagai salah satu platform Content Management System (CMS) untuk mempublikasi ke World Wide Web ataupun dalam intranet. Tetapi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. sebuah sistem pencarian lokasi kuliner berbasis mobile web untuk wilayah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. sebuah sistem pencarian lokasi kuliner berbasis mobile web untuk wilayah BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam penelitian yang dilakukan oleh Hasan (2011) tentang aplikasi pencarian lokasi kuliner di Yogyakarta. Penelitian tersebut telah menghasilkan

Lebih terperinci

PERANCANGAN LibraryUMS-CMS MENGGUNAKAN CODEIGNITER

PERANCANGAN LibraryUMS-CMS MENGGUNAKAN CODEIGNITER PERANCANGAN LibraryUMS-CMS MENGGUNAKAN CODEIGNITER TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Elektro Universitas

Lebih terperinci

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan terhadap aplikasi berbasis web menggunakan framework codeigniter, tahapan selanjutnya adalah implementasi

Lebih terperinci

Materi 1 E-Commerce Lanjut (Codeigniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya

Materi 1 E-Commerce Lanjut (Codeigniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya Materi 1 E-Commerce Lanjut (Codeigniter) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Nama Mahasiswa NIM Kelas Kompetensi Dasar 1. Memahami cakupan materi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Dalam pengembangan sistem penjualan online berbasis web yang menyediakan fitur kustomisasi sepatu, diperlukan beberapa landasan teori yang mendukung kelancaran pengembangannya. Adapun

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi Awal

HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi Awal Konstruksi Awal Pada tahapan ini dilakukan kontruksi untuk mendapatkan modul sistem dan implementasi software dengan data untuk mencari kekurangan serta kekuatan dari aplikasi operasional dan perawatan

Lebih terperinci

Pengembangan Aplikasi Menggunakan Framework Code Igniter 3 Level Basic. Helmy Faisal Muttaqin, S.Kom, M.T

Pengembangan Aplikasi Menggunakan Framework Code Igniter 3 Level Basic. Helmy Faisal Muttaqin, S.Kom, M.T Pengembangan Aplikasi Menggunakan Framework Code Igniter 3 Level Basic Helmy Faisal Muttaqin, S.Kom, M.T Apa itu Framework? Framework merupakan kumpulan library siap pakai yang dapat dimanfaatkan dalam

Lebih terperinci

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB 3 LANDASAN TEORI BAB 3 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan mengenai dasar teori yang digunakan pleh penulis sebagai acuan dalam membangun sistem. 3.1 Sistem Informasi Sistem informasi merupakan sekumpulan elemen

Lebih terperinci

MODUL 3 Servlet dan JavaBean

MODUL 3 Servlet dan JavaBean MODUL 3 Servlet dan JavaBean TUJUAN PRAKTIKUM : 1. Praktikum mampu membuat konfigurasi Servlet. 2. Praktikum mampu memahami dan membuat halaman JSP. 3. Praktikan mampu memahami dan membuat kelas Javabean

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Dalam tinjauan pustaka dibawah ini terdapat lima refrensi dan satu refrensi dari penulis sebagai berikut: Andrew B. Osmond, dkk. (2016) membuat

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan mengenai dasar teori yang digunakan oleh penulis sebagai acuan dalam membuat sistem. 3.1 Pariwisata Menurut UU No 10 Tentang Kepariwisataan tahun 2009 pasal 1

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan dijelaskan tentang beberapa konsep tentang supra desa, Sistem Informasi, web, PHP, framework, Model-View-Controller (MVC), CodeIgniter, MySQL. 3.1 Supra Desa Menurut

Lebih terperinci

FRAMEWORK. Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi

FRAMEWORK. Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi FRAMEWORK Pengertian Framework Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi website dengan lebih mudah dan cepat, karena banyak fungsi siap pakai dalam framework yang semakin mempermudah

Lebih terperinci

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Aplikasi Yii2 menganut pola desain MVC (Model-View-Controller) Model: merepresentasikan data, logika bisnis, serta aturan-aturan yang ada. View: representasi keluaran dari model.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Tabel 2.1 Penelitian Sebelumnya. Fauziah Ayu Kusumawardani (2016)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Tabel 2.1 Penelitian Sebelumnya. Fauziah Ayu Kusumawardani (2016) BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam tinjauan pustaka di bawah ini terdapat lima refrensi dan satu refrensi dari penulis Tabel 2.1 Penelitian Sebelumnya Komponen Obyek penelitian

Lebih terperinci

Sistem Informasi Akademik Berbasis Framework Codeigniter Pada SMA Muhammadiyah 6 Palembang MenggunakanMetode (HMVC)

Sistem Informasi Akademik Berbasis Framework Codeigniter Pada SMA Muhammadiyah 6 Palembang MenggunakanMetode (HMVC) Sistem Informasi Akademik Berbasis Framework Codeigniter Pada SMA Muhammadiyah 6 Palembang MenggunakanMetode (HMVC) Eko Dwi Santoso 1, M.Nasir 2. DeniErlansyah 3 Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

Bab 5 CodeIgniter (CI)

Bab 5 CodeIgniter (CI) Bab 5 CodeIgniter (CI) A. T U J U A N : 1. Mempelajari dan mempraktekan tag-tag bahasa CodeIgniter untuk membuat halaman dinamis yang lebih cepat dan efisien. 2. Dapat membuat sebuah halaman web dinamis

Lebih terperinci

aplikasi. berasal dari CI. kita sendiri. caching library. internals CI. CI. CI.

aplikasi. berasal dari CI. kita sendiri. caching library. internals CI. CI. CI. Materi CI CodeIgniter adalah sebuah web application framework yang bersifat open source digunakan untuk membangun aplikasi php yang dinamis dg tujuan utama yaitu untuk membantu developer untuk mengerjakan

Lebih terperinci

KONTRAK BELAJAR. Nama Mata Kuliah : Web Dinamis Lanjut Kode Mata Kuliah : IKB : Wahyu Widodo, S.Kom Semester : 5

KONTRAK BELAJAR. Nama Mata Kuliah : Web Dinamis Lanjut Kode Mata Kuliah : IKB : Wahyu Widodo, S.Kom Semester : 5 KONTRAK BELAJAR Nama Mata Kuliah : Web Dinamis Lanjut Kode Mata Kuliah : IKB112312 Pengajar : Wahyu Widodo, S.Kom Semester : 5 Bobot : 2 SKS Hari Pertemuan : Rabu Tempat Pertemuan : Laboratorium 1 Kampus

Lebih terperinci

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Yii2 merupakan PHP framework berperforma tinggi untuk pengembangan aplikasi web berskala besar dengan cepat. Dengan Yii2 memungkinkan proses pengembangan aplikasi web menjadi jauh

Lebih terperinci

Menguasai Codeigniter Kasus Membangun Aplikasi Perpustakaan. Awan Pribadi Basuki CV. LOKOMEDIA

Menguasai Codeigniter Kasus Membangun Aplikasi Perpustakaan. Awan Pribadi Basuki CV. LOKOMEDIA Menguasai Codeigniter Kasus Membangun Aplikasi Perpustakaan Awan Pribadi Basuki CV. LOKOMEDIA Menguasai Codeigniter 3: Kasus Membangun Aplikasi Perpustakaan Perpustakaan Nasional : Katalog Dalam Terbitan

Lebih terperinci

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Fotografi Amir Hamzah Sulaeman mengatakan bahwa fotografi berasal dari kata foto dan grafi yang masing-masing kata tersebut mempunyai arti sebagai berikut: foto artinya cahaya

Lebih terperinci

Bagian II Dasar-Dasar CodeIgniter

Bagian II Dasar-Dasar CodeIgniter Bagian II Dasar-Dasar CodeIgniter 2.1 URI Dalam CodeIgniter CodeIgniter menyediakan dua alternatif pendekatan penggunaan URI (Uniform Resource Identifier) dalam aplikasi web yang dibangun dengan CodeIgniter.

Lebih terperinci

Pemrograman PHP Lanjut. Ahmad Zainudin, S.ST Pemrograman Internet

Pemrograman PHP Lanjut. Ahmad Zainudin, S.ST Pemrograman Internet Pemrograman PHP Lanjut Ahmad Zainudin, S.ST Pemrograman Internet 2014 PHP5 PHP adalah bahasa pemrograman server-scripting Bersifat powerful, dinamis dan mendukung web interactive Tampilan PHP5 PHP merupakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Perbedaan penelitian yang akan dibuat dengan penelitian-penelitian sebelumnya yaitu sistem yang akan dibuat adalah sistem pendukung keputusan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pemrograman aplikasi berbasis web sudah berkembang pesat, demikian juga dengan teknologi yang digunakan. Dengan adanya perkembangan teknologi, aplikasi web

Lebih terperinci

Analisis Penanganan SQL Injection pada Basis Data MySQL dengan Framework Code Igniter dan PHP

Analisis Penanganan SQL Injection pada Basis Data MySQL dengan Framework Code Igniter dan PHP Analisis Penanganan SQL Injection pada Basis Data MySQL dengan Framework Code Igniter dan PHP Muhammad Rizal Efendi 1, *, Leanna Vidya Yovita 1, Hafidudin 2 1 Fakultas Teknik Elektro, UniversitasTelkom.

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN APLIKASI

BAB III PERANCANGAN APLIKASI BAB III PERACAGA APLIKASI 3.1 DESKRIPSI APLIKASI Pada bagian ini, dipaparkan kebutuhan sistem minimum agar sistem dapat berjalan dengan baik. ama aplikasi : Web Collab Fungsi aplikasi : Menunjang terjadinya

Lebih terperinci

MENGHILANGKAN INDEX.PHP PADA FRAMEWORK CODEIGNITER

MENGHILANGKAN INDEX.PHP PADA FRAMEWORK CODEIGNITER MENGHILANGKAN INDEX.PHP PADA FRAMEWORK CODEIGNITER Muhamad Yusuf muhamadyusuf0012@gmail.com :: https://muhamadyusufppn.blogspot.co.id Abstrak Dalam Framework CodeIgniter jika kita mengakses method dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam pengembangannya sistem ini diperlukan beberapa teori untuk mendukung prosesproses pengembanganya. Berikut ini adalah teori-teori dasar yang akan digunakan dalam melakukan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling. untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling. untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponennya. Pendekatan sistem yang lebih

Lebih terperinci

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK Monitoring peralatan bengkel pada CV. Mandala Motor perusahaan yang bergerak di

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Short Message Service merupakan salah satu fitur dari Global System For

BAB II LANDASAN TEORI. Short Message Service merupakan salah satu fitur dari Global System For BAB II LANDASAN TEORI 2.1. SMS (Short Message Service) 2.1.1. Definisi SMS Short Message Service merupakan salah satu fitur dari Global System For Mobile Communication (GSM), Code Division Multiple Access

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Beberapa penelitan yang terkait dengan penelitian ini adalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Beberapa penelitan yang terkait dengan penelitian ini adalah BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Beberapa penelitan yang terkait dengan penelitian ini adalah sebagai berikut. Parameter Tabel 2.1 Perbandingan Penelitian Objek Framework Studi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengembangan Sistem Pengembangan bussiness logic dari website program tourism berbasis web menggunakan Bahasa pemrograman PHP dan framework CodeIgniter. CodeIgniter menggunakan

Lebih terperinci

: MODUL 1 BASIC PHP

: MODUL 1 BASIC PHP Dibuat Oleh Email : Zaini Jam athsani : dleader.zaii@gmail.com MODUL 1 BASIC PHP 2013 0 ISI MATERI 1. Persiapan 2. PHP 3. Basic PHP 1. PERSIAPAN Hal yang perlu di persiapkan dari materi kali ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Sistem Informasi File Sharing di buat melalui beberapa fase perancangan yaitu perancangan context diagram, data flow diagram, entity relationship diagram,

Lebih terperinci

PEMANFAATAN FRAMEWORK CODEIGNITER DALAM PEMBANGUNAN APLIKASI PIPELINE INTEGRITY MANAGEMENT SISTEM (PIMS) Rahmad Syalevi

PEMANFAATAN FRAMEWORK CODEIGNITER DALAM PEMBANGUNAN APLIKASI PIPELINE INTEGRITY MANAGEMENT SISTEM (PIMS) Rahmad Syalevi PEMANFAATAN FRAMEWORK CODEIGNITER DALAM PEMBANGUNAN Abstrak APLIKASI PIPELINE INTEGRITY MANAGEMENT SISTEM (PIMS) Rahmad Syalevi 209000050 Pipeline Integrity Management System (PIMS) is an information management

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan teknologi informasi di bidang pendidikan, dapat dilihat dari banyaknya media-media pembelajaran yang digunakan di masyarakat. Salah satu

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem presensi menggunakan QRCode dan ijin berbasis web dan mobile merupakan sistem informasi yang digunakan untuk menyelesaika masalah presensi dan ijin

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Rekomendasi Sistem Rekomendasi (SR) merupakan model aplikasi dari hasil observasi terhadap keadaan dan keinginan pelanggan. Sistem Rekomendasi memanfaatkan opini seseorang

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan

Lebih terperinci

Mahasiswa memahami Pengertian, fungsi, aplikasi untuk menjalankan JavaScript, cara menjalankan kode, cara memasukkan kode JavaScript ke dalam HTML

Mahasiswa memahami Pengertian, fungsi, aplikasi untuk menjalankan JavaScript, cara menjalankan kode, cara memasukkan kode JavaScript ke dalam HTML Pengenalan JavaScript Standar Kompetensi Mahasiswa memahami Pengertian, fungsi, aplikasi untuk menjalankan JavaScript, cara menjalankan kode, cara memasukkan kode JavaScript ke dalam HTML Indikator Hasil

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang berkaitan dengan pembangunan sistem.

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang berkaitan dengan pembangunan sistem. BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang berkaitan dengan pembangunan sistem. 3.1 Latihan Soal Tingkat SMA Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, latihan adalah belajar dan

Lebih terperinci

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Pengembangan Sistem Pada bagian ini akan dijelaskan tentang metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan sistem. Metode penelitian yang dipakai adalah

Lebih terperinci

Pendahuluan. Pemrograman Internet Ahmad Zainudin, S.ST, M.T

Pendahuluan. Pemrograman Internet Ahmad Zainudin, S.ST, M.T Pendahuluan Pemrograman Internet Ahmad Zainudin, S.ST, M.T Prosentase Penilaian UAS : 45% UTS : 35 % Tugas : 20 % Maksimal keterlambatan 15 menit dari pelajaran dimulai Silabus 1. Pengenalan Materi Instalasi

Lebih terperinci

MODUL 6 REDIRECT, SESSION & COOKIE

MODUL 6 REDIRECT, SESSION & COOKIE MODUL 6 REDIRECT, SESSION & COOKIE PEMROGRAMAN WEB 2 TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG 2015/2016 Redirect Halaman Redirect page atau pengalihan halaman adalah suatu cara yang digunakan untuk

Lebih terperinci

PRAKTIKUM. Rekayasa Web. Modul 2: CRUD CodeIgniter Part I. Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan

PRAKTIKUM. Rekayasa Web. Modul 2: CRUD CodeIgniter Part I. Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan PRAKTIKUM Rekayasa Web Modul 2: CRUD CodeIgniter Part I Laboratorium Teknik Informatika Universitas Pasundan Konten modul: 1. Read Data 2. Create Data 3. Delete Data Tujuan praktikum: 1. Praktikan diharapkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penerapan Teknologi Framework CodeIgniter untuk. membangun Diskusi Online oleh Ahmad Muhajir ( Akakom 2016,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penerapan Teknologi Framework CodeIgniter untuk. membangun Diskusi Online oleh Ahmad Muhajir ( Akakom 2016, BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Penerapan Teknologi Framework CodeIgniter untuk membangun Diskusi Online oleh Ahmad Muhajir ( Akakom 2016, TI ). Metode dengan menggunakan Framework

Lebih terperinci

Membuat Aplikasi Point of Sale dengan Laravel dan AJAX

Membuat Aplikasi Point of Sale dengan Laravel dan AJAX Membuat Aplikasi Point of Sale dengan Laravel dan AJAX Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi

Lebih terperinci

Membangun Aplikasi Berbasis Web Dengan CodeIgniter Framework. Helmy Faisal Muttaqin

Membangun Aplikasi Berbasis Web Dengan CodeIgniter Framework. Helmy Faisal Muttaqin Membangun Aplikasi Berbasis Web Dengan CodeIgniter Framework Helmy Faisal Muttaqin Bahas apa aja nih? Pemograman berbasis web? Framework? Bersenang-senang dengan CodeIgniter Mereka tidak senang Mereka

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI 17 BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang berkaitan dengan pembangunan sistem. 3.1 Internet Internet (information superhighway) merupakan singkatan dari inter-networking.

Lebih terperinci

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Yii2 framework menyertakan sebuah tool yang sangat powerful yang disebut Gii Gii hanya aktif ketika aplikasi berada pada tahap development Gii bisa diatur agar hanya dapat diakses

Lebih terperinci

Sekilas Tentang Cake PHP Oleh : Sunu Wibirama 1

Sekilas Tentang Cake PHP Oleh : Sunu Wibirama 1 Sekilas Tentang Cake PHP Oleh : Sunu Wibirama 1 Cake PHP atau orang lebih mengenalnya dengan nama CakePHP, adalah sebuah framework atau kerangka kerja untuk membuat aplikasi CRUD (Create, Read, Update,

Lebih terperinci

TUTORIAL FRAMEWORK. 1. Pengertian Framework.

TUTORIAL FRAMEWORK. 1. Pengertian Framework. TUTORIAL FRAMEWORK 1. Pengertian Framework. Framework adalah kerangka kerja. Framework juga dapat diartikan sebagai kumpulanscript (terutama class dan function) yang dapat membantu developer/programmer

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bab 3 ini akan dijabarkan teori mengenai pariwisata, wisatawan, sistem, sistem rekomendasi, collaborative filtering, jaccard coefisien, mysql, dan framework codeigniter, notepad++,

Lebih terperinci

E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom

E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom http://arfianhidayat.com FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2013

Lebih terperinci

MEMBUAT PAGINATION PADA FRAMEWORK CODEIGNITER

MEMBUAT PAGINATION PADA FRAMEWORK CODEIGNITER MEMBUAT PAGINATION PADA FRAMEWORK CODEIGNITER Muhamad Yusuf muhamadyusuf0012@gmail.com :: https://muhamadyusufppn.blogspot.co.id Abstrak Dalam suatu proyek web, pagination merupakan bagian yang sangat

Lebih terperinci

E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom

E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom E-Book PEMROGRAMAN CLIENT SERVER BERBASIS PHP DENGAN FRAMEWORK CODEIGNITER Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom http://arfianhidayat.com FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2013

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka

Bab 2 Tinjauan Pustaka 5 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Penerapan dari arsitektur MVC (Model View Controller) telah banyak digunakan dalam pembuatan aplikasi yang mendukung suatu sistem, salah satu diantaranya

Lebih terperinci

Fungsi Insert Data dalam CRUD (CREATE READ UPDATE DELETE) di Codeigniter

Fungsi Insert Data dalam CRUD (CREATE READ UPDATE DELETE) di Codeigniter Fungsi Insert Data dalam CRUD (CREATE READ UPDATE DELETE) di Codeigniter Oleh: Bung-Ko CRUD adalah singkatan dari Create Read Update Delete, yang sering digunakan pada aplikasi-aplikasi pengolahan data

Lebih terperinci

3 BAB III LANDASAN LANDASAN TEORI

3 BAB III LANDASAN LANDASAN TEORI TEORI 3 BAB III LANDASAN LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan mengenai teori dasar yang akan digunakan oleh penulis sebagai acuan dalam membangun aplikasi. 3.1 Lelang Menurut Kamus Besar Bahasa

Lebih terperinci

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan

Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Oleh: Ahmad Syauqi Ahsan Aplikasi Yii2 menganut pola desain MVC (Model-View-Controller) Model: merepresentasikan data, logika bisnis, serta aturan-aturan yang ada. View: representasi keluaran dari model.

Lebih terperinci

Pertemuan 1. Pengenalan Code Igniter dan Pengaksesan Controller

Pertemuan 1. Pengenalan Code Igniter dan Pengaksesan Controller Pertemuan 1 Pengenalan Code Igniter dan Pengaksesan Controller Code Igniter adalah sebuah framework PHP. Framework itu sendiri adalah suatu kerangka kerja yang berupa sekumpulan folder yang memuat file-file

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN WEB BERBASIS FRAMEWORK. PERTEMUAN 1 : PENGENALAN WEB FRAMEWORK. HASANUDDIN, S.T., M.CS. PRODI TEKNIK INFORMATIKA UAD

PEMROGRAMAN WEB BERBASIS FRAMEWORK. PERTEMUAN 1 : PENGENALAN WEB FRAMEWORK. HASANUDDIN, S.T., M.CS. PRODI TEKNIK INFORMATIKA UAD PEMROGRAMAN WEB BERBASIS FRAMEWORK. PERTEMUAN 1 : PENGENALAN WEB FRAMEWORK. HASANUDDIN, S.T., M.CS. PRODI TEKNIK INFORMATIKA UAD Pemrograman Web Berbasis Framework Pertemuan 1 : Pengenalan Web Framework

Lebih terperinci