MOCH. FAUZI PEMBIMBING : MUHAMMAD SJAHID AKBAR
|
|
- Sonny Dharmawijaya
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Peranan Ibu Rumah Tangga Nelayan Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Rumah Tangga di Kelurahan Tebul Bangkalan dengan Metode Regresi Logistik Biner MOCH. FAUZI PEMBIMBING : MUHAMMAD SJAHID AKBAR
2 Pendahuluan
3 Latar Belakang 1. Indonesia adalah negara kelautan dengan sumber daya laut yang melimpah, dengan luas laut sebesar 77% dari seluruh luas wilayah Indonesia 2. Sumber daya pesisir dan lautan merupakan potensi penting dalam pembangunan masa depan, mengingat luas wilayah laut Indonesia yang sangat besar.
4 3. Pada penelitian sebelumnya peran wanita di daerah pantai selatan Yogjakarta menyebutkan bahwa kontribusi wanita pesisir terhadap pendapatan keluarga dapat mencapai setengah dari pendapatan suami (Suadi, 2009). 4. Pada masa yang akan datang kawasan pesisir selatan kabupaten Bangkalan mempunyai peran yang sangat strategis untuk mendukung rencana pengembangan jalan lintas selatan yang menghubungkan antara Kabupaten Bangkalan dengan Kabupaten lain di Madura
5 Permasalahan 1. Bagaimana karakteristik Ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan? 2. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi peranan Ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan?
6 Tujuan 1. Mengetahui Karakteristik Ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan. 2. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi peranan Ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan
7 Manfaat : Manfaat & Batasan Adapun manfaat yang diperoleh dalam penelitian ini adalah memberi informasi kepada masyarakat pesisir dan pemerintahan setempat, dalam rangka peningkatan peran ibu rumah tangga nelayan dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga. Batasan : Kebutuhan rumah tangga dibatasi pada kebutuhan sandang, pangan, papan, dan pendidikan.
8 Metodologi Penelitian
9 Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data primer. Data primer diperoleh melalui survey terhadap ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan, untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan melalui pertanyaan-pertanyaan dalam kuisioner.
10 Metode Pengambilan Sampel n = N Np(1 p) 2 d 1 + p(1 2 z p) Dimana : n = ukuran sampel, N = jumlah populasi, p = 0,8 (Proporsi responden berpenghasilan) q = 0,2 (Proporsi responden tidak berpenghasilan) d = 0,07 (Batas kekeliruan sampling) z = 1,96 (Nilai baku dari tabel distribusi normal dengan tingkat kepercayaan sebesar α = 0,05)
11 227X 0,8 X 0,2 n = = 81,023 = 82responden (227 1)(0,00127) + 0,8 X 0,2 Perhitungan sampel, maka diperoleh sebanyak 82 responden sampel. Angka 82 responden mempunyai arti banyaknya sampel minimum yang harus diperoleh.
12 Variabel Penelitian Variabel Respon terdiri dari dua kategori yaitu : 1. Ibu yang Berpenghasilan diberi kode 1 2. Ibu yang tidak Berpenghasilan diberi kode 0
13 Variabel Prediktor Nama Variabel X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 Keterangan Jumlah anggota keluarga Tingkat pendidikan suami Tingkat pendidikan ibu rumah tangga Tingkat pendidikan Tertinggi anak Pengeluaran > 4 1. < SD 2. SD 3. SMP 1. < SD 2. SD 3. SMP 1. SD 2. SMP 3. SMA Skala X 6 X 7 Kondisi Rumah Kepemilikan Rumah 1. PERMANEN 2. NON PERMANEN 1. MILIK SENDIRI 2. KONTRAKAN 3. LAINNYA... X 8 X 9 Ketahanan pangan Kepemilikan alat tangkap 1. TAHAN PANGAN 2. TIDAK TAHAN PANGAN 1. PUNYA 1 ALAT 2. PUNYA 2 ALAT 3. PUNYA 3
14 Variabel Indikator Ketahanan Pangan Keterangan No 1 Jenis makanan 2 Persediaan makanan selama satu tahun (hari) 3 Frekuensi makan tiap hari 4 Cara memperoleh makanan Pokok 5 Cara memperoleh lauk pauk 6 Protein yang dikonsumsi 7 Jenis protein yang dikonsumsi
15 LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini sebagai berikut : Studi literatur Pada tahap ini dilakukan pengumpulan sumber informasi dari buku-buku literatur dan internet yang sesuai dengan topik penelitian yang akan dilakukan. Perumusan masalah dan pembuatan proposal Pada tahap ini dilakukan perumusan masalah adalah adanya peran wanita pesisir yang begitu besar dalam perekonomian keluarga, maka ingin diketahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi peran wanita dalam perekonomian keluarga nelayan di daerah pesisir kabupaten Bangkalan. Setelah permasalahan ditetapkan, selanjutnya adalah pembuatan proposal. Pengumpulan data Tahap ini dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi tentang peran wanita pesisir dalam perekonomian keluarga pesisir di kabupaten Bangkalan.
16 Analisis Data Langkah-langkah dalam menganalisis data adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui karakteristik wanita pesisir di kabupaten Bangkalan dilakukan analisis deskriptif dan cross tabulation. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi peran wanita dalam perekonomian keluarga nelayan di daerah pesisir kabupaten Bangkalan dan seberapa besar faktorfaktor tersebut mempengaruhi variabel respon dilakukan analisis regresi logistik biner dengan langkah-langkah sebagai berikut : Menentukan model regresi logistik univariat untuk setiap variabel prediktor dengan variabel respon. Melakukan uji signifikansi parameter dari setiap model regresi logistik univariat untuk mengetahui variabel-variabel prediktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap variabel respon. Menentukan model regresi logistik berganda antara variabel respon dengan variabelvariabel prediktor yang signifikan dari langkah b. Melakukan pengujian secara serentak dan parsial terhadap model yang diperoleh. Melakukan uji kesesuaian model (goodness of fit). Menginterpretasikan model regresi logistik berganda dan odds ratio yang diperoleh. Menghitung ketepatan klasifikasi model regresi logistik berganda. Pembuatan Laporan.
17 Tinjauan Pustaka
18 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna (Walpole, 1995). Penyajian data yang dilakukan secara deskriptif misalnya dalam bentuk tabel, diagram, grafik, serta besaran-besaran lainnya.
19 Regresi logistik biner digunakan jika variabel respon bersifat kategorik (nominal atau ordinal) dengan variabel-variabel prediktor kontinu maupun kategorik (Agresti, 1990).
20 Secara umum, model regresi logistik yang dinyatakan sebagai fungsi x adalah (Hosmer and Lemeshow, 1989) π(x) = exp( β 0 + β 1 x 1 ) 1+ exp( β 0 + β 1 x 1 ) 20
21 π ( x) = 1+ exp( β 0 exp( β + β x β x β x p β x p p ) p )
22 PENGUJIAN SIGNIFIKASI PARAMETER Uji serentak : Untuk mengetahui signikansi model secara keseluruhan H 0 : β1 = β 2 =... = β k = 0 H 1 : Minimal ada satu untuk j=1,2,...,k Statistik Uji: G ( Likelihood Ratio Test) = 2Ln 2 χ Daerah penolakan H 0 adalah jika G > ( α, v) n i= 1 πˆ n1 n 1 y ( ) ( ( )) ( 1 y x 1 π x ) i i ˆ i n n0 n n 0 i
23 Uji Parsial : Untuk menguji signifikansi variabel yang diduga berpengaruh terhadap variabel respon. Hipotesis : H 0 : = β0 j ; j = 1,2,...,k H 1 : 0 β j Statistik Uji : Wald (W) = ˆ β j SÊ( ˆ β j ) Daerah penolakan H 0 adalah jika 2 W > atau W > χ 2 ( v, α ) Z α / 2
24 UJI KESESUAIAN MODEL H 0 : model sesuai (tidak ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model) H 1 : model tidak sesuai (ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model) g statistik uji : 2 2 ( ok n' k π k ) χ = k = 1 n' k π k (1 π k ) Daerah Kritis : Penolakan H 0 adalah jika hitung 2 χ (db,α) dengan 2 db=g-2 χ
25 ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) = exp 1 1 exp 1 exp exp 1 1 exp 1 exp ψ β β β β β β β β β ( ) exp ) exp( β β + β = ( ) = exp β 1
26 TINJAUAN PUSTAKA NON STATISTIK Pengertian Nelayan Nelayan adalah orang yang secara aktif melakukan kegiatan menangkap ikan, baik secara langsung, maupun secara tidak langsung sebagai mata pencaharian (Budi, 2005). 1. Nelayan Juragan 2. Nelayan Pekerja 3. Nelayan Pemilik Keluarga nelayan dalam penelitian ini adalah suatu keluarga yang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dengan melakukan usaha menangkap ikan di laut.
27 Wanita Pekerja tiga hal yang mempengaruhi wanita bekerja : 1. Aktualisasi diri 2. Sebagai pengisi waktu luang 3. Upah mencari kerja
28 Faktor-faktor yang mempengaruhi sosial ekonomi variabel sosial ekonomi yang berpengaruh terhadap masyarakat nelayan tradisional antara lain: jumlah anggota keluarga, tingkat pendidikan, kepemilikan rumah, pendapatan rumah tangga, pengeluaran rumah tangga, kualitas pangan (Zein, 2005) Penelitian yang lain menyebutkan bahwa juga dipelukan beberapa jenis data antara lain data demografi rumah tangga, data aset yang meliputi alat dan mesin (Sudana, 1999)
29 Analisis dan Pembahasan Statistik Deskriptif
30 Karakteristik Ibu Rumah Tangga Nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan Variabel Status Ibu Rumah Tangga Tidak Berpenghasilan (%) Berpenghasilan (%) Total (%) Jumlah Anggota Keluarga 4 14,2 8,5 22,7 > 4 26,4 50,9 77,3 Tingkat Pendidikan Suami < SD 17 20,7 37,7 SD 9,4 15,1 24,6 SMP 14,2 23,5 37,7 Tingkat Pendidikan Istri < SD 18,9 11,3 30,2 SD 8,5 32,1 40,6 SMP 13, ,2 Tingkat Pendidikan Anak SD 14,2 9,4 23,6 SMP 18,9 21,7 40,6 SMA 7,5 28,3 35,8
31 Lanjutan Pengeluaran ,3 14,2 42, ,3 45,3 57,5 Kondisi Rumah Permanen 25,5 43,4 68,9 Tidak Permanen 15, ,1 Kepemilikan Rumah Milik Sendiri 16 28,3 44,3 Kontrakan 17 22,6 39,6 Lainnya 7,6 8,5 16,1 Ketahanan pangan Tahan Pangan 22, ,6 Tidak Tahan Pangan 17,9 9,5 27,4 Kepemilikan alat tangkap 1 Alat Tangkap 11,3 25,5 36,8 2 Alat Tangkap 15, ,1 3 Alat Tangkap 14, ,1
32 Regresi Logistik Tunggal Variabel Keterangan Estimasi B Sign Exp (B) x 1 Jumlah Anggota Keluarga 4 Konstanta -1,168 0,657 0,015* 0,005 0,311 1,929 x 2 x 3 x 4 Tingkat Pendidikan Suami < SD SD Konstanta Tingkat Pendidikan Istri < SD SD Konstanta Tingkat Pendidikan Anak SD SMP Konstanta -0,31-0, ,135 0,194-1,727-1,182 1,322 0,496 0,937 0,118 0,17 0,029* 0,591 0,002* 0,018* 0,001 0,733 0,96 1,667 0,494 3,111 1,214 0,178 0,307 3,75
33 Lanjutan X 5 Pengeluaran Konstanta -1,999 1,306 0,000* 0,000 0,135 3,692 X 6 Kondisi Rumah Permanen Konstanta ,005 0,266 0,092 1, X 7 Kepemilikan Rumah Milik Sendiri Kontrakan Konstanta 0,45 0,17 0,118 0,432 0,769 0,808 1,569 1,185 1,125 X 8 Ketahanan Pangan Tahan Pangan Konstanta 1,432-0,642 0,002* 0,1 4,196 0,526 X 9 Kepemilikan Alat Tangkap 1 Alat Tangkap 2 Alat Tangkap Konstanta 0,629-0,065 0,182 0,202 0,895 0,602 1,875 0,938 1,2
34 Regresi Logistik Berganda Hipotesis : H 0 : β 1 = β 2 = = β p = 0 H 1 : minimal ada satu β i = 0 Statistik uji : p G = 2 yi ln( π i ) + ( 1 yi ) ln( 1 π i ) n1 ln n1 i= 1 + n0 ln n0 nln Daerah Kritis : Tolak H 0 jika nilai G > atau P-value < α [ ] [ ( ) ( ) ( n) ] Berdasarkan hasil likelihood ratio test didapatkan nilai G sebesar 45,033 dengan P- value = 0,000. Dengan nilai α = 0,05, maka berarti tolak H 0, bahwa variabel prediktor yang digunakan sudah signifikan secara serentak
35 Hasil Pengujian Variabel Estimasi B Sign Exp (B) Jumlah Anggota Keluarga 4-0,352 0,563 0,703 Tingkat Pendidikan Istri < SD -0,762 0,232 0,467 SD 1,359 0,034* 3,89 Tingkat Pendidikan Anak SD -1,687 0,021* 0,185 SMP -1,463 0,022* 0,231 Pengeluaran ,316 0,013* 0,268 Ketahanan Pangan Tahan Pangan 1,066 0,054* 2,905 Konstanta 1,132 0,131 3,103
36 Model Regresi Logistik Berganda exp(1, ,359X 3(2) 1,687X 4(1) 1,463X 4(2) 1,316X 5(1) + 1,066X 8(1)) 1+ exp(1, ,359X 3(2) 1,687X 4(1) 1,463X 4(2) 1,316X 5(1) + 1,066X 8(1))
37 Uji Kesesuaian Model Hipotesis : H 0 : Model sesuai (tidak ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model) H 1 : Model tidak sesuai (ada perbedaan yang nyata antara hasil observasi dengan kemungkinan hasil prediksi model) Berdasarkan hasil perhitungan yang terdapat pada lampiran, didapatkan P- value sebesar 0,542 yang berarti gagal tolak H 0 pada α = 5%, sehingga dapat dikatakan bahwa model yang terbentuk sudah sesuai, (tidak ada perbedaan antara hasil observasi dengan kemungkinan prediksi model).
38 Kesimpulan dan Saran
39 Kesimpulan Diketahui bahwa sebagian besar ibu di Kelurahan Tebul (50,9%) berpenghasilan dan mempunyai anggota keluarga lebih dari 4 orang. Ditinjau dari tingkat pendidikan anggota keluarga sebagian besar ibu yang tidak berpenghasilan yaitu sebanyak 17% mempunyai suami yang tidak menyelesaikan pendidikannya di SD. Ibu yang tidak berpenghasilan sebagian besar tidak lulus dari SD, yaitu sebesar 18,9%. Sedangkan dari ibu yang berpenghasilan, sebanyak 32,1% merupakan lulusan SD. Terdapat sebanyak 28,3% keluarga dengan ibu berpenghasilan dan mempunyai anak dengan pendidikan tertinggi minimal SMA.Ibu berpenghasilan yang mempunyai pendapatan rumah tangga lebih besar dari Rp ,- sebesar 45,3%. Sebanyak 28,3% keluarga mempunyai ibu yang tidak berpenghasilan dengan pengeluaran kurang dari Rp ,-. Berdasarkan segi kondisi rumah dapat diketahui 68,9% kondisi rumah nelayan Tebul Bangkalan permanen. Ibu yang berpenghasilan mempunyai kondisi rumah permanen sebesar 43,4% sedangkan ibu yang tidak berpenghasilan sebesar 25,5%. Ditinjau dari kepemilikan rumah Sebanyak 28,3% keluarga nelayan, mempunyai ibu berpenghasilan dan tinggal di rumah sendiri. Dilihat dari segi ketahanan pangan sebesar 72,6 % rumah tangga nelayan kelurahan Tebul Bangkalan masuk dalam kategori keluarga tahan pangan. Ibu yang berpenghasilan, sebesar 50% masuk dalam kategori ketahanan pangan sedangkan ibu yang tidak berpenghasilan sebesar 22,6%. Berdasarkan kepemilikan alat tangkap dapat Ibu yang berpenghasilan yang memiliki 1 (satu) alat tangkap sebesar 25,5% sedangkan ibu yang tidak berpenghasilan yang memiliki 1 (satu) alat tangkap sebesar 11,3 %. Dari pemodelan regresi logistik biner secara tunggal didapatkan lima variabel yang diduga mempengaruhi ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan Tebul Bangkalan berpenghasilan. Secara serentak didapatkan empat variabel yang mempengaruhi, keempat variabel tersebut antara lain tingkat pendidikan ibu, tingkat pendidikan tertinggi anak, jumlah pengeluaran dan ketahanan pangan
40 Saran Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ibu rumah tangga nelayan di Kelurahan tebul bangkalan berpenghasilan sebesar 59,4 %. Dan dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain tingkat pendidikan ibu, tingkat pendidikan tertinggi anak, jumlah pengeluaran dan ketahanan pangan. Untuk pengembangan penelitian selanjutnya variabel yang digunakan lebih banyak serta lebih detail sehingga akan didapatkan hasil yang lebih baik. Selain itu hendaknya jumlah responden yang digunakan lebih banyak dan daerah yang menjadi obyek penelitian tidak hanya satu wilayah saja namun beberapa wilayah dengan kondisi berbeda agar dapat membandingkan antar daerah.
41 Daftar Pustaka Agresti, A. (1990), Categorical Data Analysis, John Wiley and Sons, New York. United Nations Environment Program, 2003 Anonim_a.(2009). Pengembangan Pendidikan Menengah Formal berdasarkan Karakteristik Wilayah Kawasan Pesisir di Kabupaten Bangkalan, (jum at, 8 Oktober 2010, 11.45) Anonim_b.(2009). Kota Bangkalan, (kamis, 30 September 2010, 13.20) Budi, U Pola Pengasuhan Anak Pada Keluarga Nelayan Di Kabupaten Pekalongan. Semarang : UNNES Ekaningdyah,A.(2005), Peran Wanita Dalam Peningkatan Pendapatan Keluarga Nelayan di Desa Tasikagung Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang Jawa Tengah,, (jum at, 8Oktober 2010, WIB). Gea, A.A.(2002), Relasi dengan Diri Sendiri, Gramedia, Jakarta. Hosmer, W., David dan Lemeshow, S.(2000), Applied Logistic Regression, John Kasto.(2007). Sumber Daya Manusia Tantangan Masa Depan. Yogjakarta: UGM Kay, R. and Alder, J. (1999) Coastal Management and Planning, E & FN SPON, New York
42 Kusoy, B. R A Comparison Of Level Of Development Among Coastal And Non-Coastal Communities In North Sulawesi And South Sumatra, Jurnal Pesisir & Lautan Indonesian Journal of Coastal and Marine Resources, ISSN , Volume 2, No. Masmada,R.(2010), Indonesia sebagai Negara Maritim, (jum at, 8Oktober 2010, WIB) Nurmalasar,Y (2010), Analisis Pengelolaan Pesisir Berbasis masyarakat, (jum at, 8 Oktober 2010, WIB Suadi.(2009), Wanita Nelayan:Antara Peran Domestik dan Produktif, (jum at, 8Oktober 2010, WIB) Sudana, W Metodologi Penelitian Dan Pengkajian Sosial Ekonomi Pertanian. Jakarta : BPTP Suryakusuma, Yulia dan Paige Johson tan Confronting kodrat,polotical views on women in contemporary indonesia. Jakarta: Metafor Intermedia Indonesia. Walpole, R.E dan Myers R.H Ilmu Peluang dan Ststistika Untuk Insinyur dan Ilmuwan, terbitan ke 2. Bandung : ITB Yamane, Taro Statistics An Introductory Analysis, 2nd ED. New York : Harper and Row. Zein, A The Role of Fisher-women on Food Security at the traditional fishermen household of West Sumatra, Indonesia. <URL :
43 TERIMA KASIH
EKO ERTANTO PEMBIMBING
UJIAN TUGAS AKHIR Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Pemberian Imunisasi Untuk Bayi Dengan Metode Regresi Logistik (Kasus di Kelurahan Keputih Surabaya) YUDHA EKO ERTANTO 1307030054 PEMBIMBING
Lebih terperinciSEMINAR TUGAS AKHIR. Oleh : Arief Yudissanta ( ) Pembimbing : Dra. Madu Ratna, M.Si
Oleh : Arief Yudissanta (1310 105 018) Pembimbing : Dra. Madu Ratna, M.Si Analisis Pemakaian Kemoterapi Pada Kasus Kanker Payudara dengan Menggunakan Metode Regresi Logistik Multinomial (Studi Kasus Pasien
Lebih terperinciDosen Pembimbing : Ir. Mutiah Salamah, M. Kes Dra. Destri Susilaningrum, MSi. Oleh : Firda Velayati
Dosen Pembimbing : Ir. Mutiah Salamah, M. Kes Dra. Destri Susilaningrum, MSi Oleh : Firda Velayati 307 00 05 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Ekonomi masyarakat Pesisir Pendapatan nelayan dinaikkan Penelitian
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUMAH TANGGA NELAYAN BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DENGAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUMAH TANGGA NELAYAN BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DENGAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK Oleh: Agista Dyah Prabawati (1308 100 026) Dosen Pembimbing: Dra. Destri Susilaningrum,
Lebih terperinciANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL PADA FAKTOR-FAKTOR BERPENGARUH TERHADAP PENYAKIT MATA KATARAK BAGI PASIEN PENDERITA DI KLINIK MATA UTAMA GRESIK
LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL PADA FAKTOR-FAKTOR BERPENGARUH TERHADAP PENYAKIT MATA KATARAK BAGI PASIEN PENDERITA DI KLINIK MATA UTAMA GRESIK Latar Belakang Katarak Indonesia Klinik
Lebih terperincipendekatan regresi logistik biner Oleh :Wida Suliasih ( )
Analisis kepuasan karyawan pt. x dengan pendekatan regresi logistik biner Oleh :Wida Suliasih (1308 030 059) Pembimbing : Wibawati, S.Si, M.Si 1 2 Latar belakang permasalahan Tujuan manfaat Batasan penelitian
Lebih terperinciPemetaan Kelurahan Berdasarkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Nelayan Tradisional Di Wilayah Kecamatan Bulak Surabaya
Pemetaan Kelurahan Berdasarkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Nelayan Tradisional Di Wilayah Kecamatan Bulak Surabaya SAUDI IMAM BESARI (1306 100 046) Dosen Pembimbing : Dra. Destri Susilaningrum, M.Si
Lebih terperinciLOGO. Prof. Dra. Susanti Linuwih, M.Stat, PhD Wibawati, S.Si, M.Si
LOGO Prof. Dra. Susanti Linuwih, M.Stat, PhD Wibawati, S.Si, M.Si PENDAHULUAN 1 2 3 4 Latar Belakang Tujuan Manfaat Batasan Masalah Latar Belakang Kesempatan memperoleh pendidikan merupakan prioritas utama
Lebih terperinciANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI (IP) MAHASISWA DIPLOMA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI DI SURABAYA TAHUN 2010
ANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI (IP) MAHASISWA DIPLOMA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI DI SURABAYA TAHUN 2010 Disusun Oleh: Hanna Silia Karti (1308030043) Dosen Pembimbing:
Lebih terperinciPENERAPAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK PADA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI WANITA
Saintia Matematika Vol. 1, No. 1 (2013), pp. 51 61. PENERAPAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK PADA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI WANITA (Studi kasus di desa Dolok Mariah Kabupaten Simalungun) Oktani Haloho, Pasukat
Lebih terperinciPemodelan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Penderita Tuberkulosis Paru Menggunakan Regresi Logistik Biner
SEMINAR MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 017 Pemodelan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Penderita Tuberkulosis Paru Menggunakan Regresi Logistik Biner S - 1 Ayu Febriana Dwi Rositawati 1, Sri Pingit
Lebih terperinciPemodelan Angka Putus Sekolah Tingkat SLTP dan sederajat di Jawa Timur Tahun 2012 dengan Menggunakan Analisis Regresi Logistik Ordinal
Pemodelan Angka Putus Sekolah Tingkat SLTP dan sederajat di Jawa Timur Tahun 2012 dengan Menggunakan Analisis Regresi Logistik Ordinal Oleh: DELTA ARLINTHA PURBASARI 1311030086 Dosen Pembimbing: Dr. Vita
Lebih terperinciANALISIS REGRESI LOGISTIK BINER TERHADAP MINAT WISUDAWAN ITS SEBAGAI JOB CREATOR
Senin, 4 Maret 203 Ruang Sidang Gedung H ANALISIS REGRESI LOGISTIK BINER TERHADAP MINAT WISUDAWAN ITS SEBAGAI JOB CREATOR Disusun Oleh: MIRNA RAMADHANI (30030074) DOSEN PEMBIMBING Dra. Destri Susilaningrum,
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS KESEHATAN KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI JAWA TIMUR
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS KESEHATAN KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI JAWA TIMUR Oleh AUDDIE VIENEZA M. NRP 1310030043 DOSEN PEMBIMBING Dr. Vita Ratnasari,M.Si DOSEN PENGUJI Dr. Dra. Ismaini
Lebih terperinciANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA
TUGAS AKHIR ANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA Any Masruroh 1308 030 065 Dosen Pembimbing Ir. Arie Kismanto, M.Sc PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan
Lebih terperinciTUGAS AKHIR SS
TUGAS AKHIR SS 090302 ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PERSETUJUAN/PENOLAKAN MASYARAKAT AKAN PEMBANGUNAN JALAN LINGKAR LUAR TIMUR SURABAYA MOH. ALI ASFIHANI NRP 1311 030 056 Dosen Pembimbing
Lebih terperinciHary Mega Gancar Prakosa Dosen Pembimbing Dr. Suhartono, S.Si, M.Sc Co Pembimbing Dr. Bambang Wijanarko Otok, S.Si, M.
KLASIFIKASI KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA DI PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN BOOTSTRAP AGGREGATTING CLASSIFICATION AND REGRESSION TREES Hary Mega Gancar Prakosa 1307 100 077 Dosen Pembimbing Dr. Suhartono,
Lebih terperinciAnalisis Profil Sosial-Ekonomi Keluarga Nelayan di Pesisir Pantai Surabaya (Studi Kasus Pada Masyarakat Nelayan Tradisional Kecamatan Bulak Surabaya)
Seminar Nasional Statistika IX, 7 November 009 Analisis Profil Sosial-Ekonomi Keluarga Nelayan di Pesisir Pantai Surabaya (Studi Kasus Pada Masyarakat Nelayan Tradisional Kecamatan Bulak Surabaya) () Ardilliansah
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI SUATU PRODUK DENGAN METODE ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL
J u r n a l E K B I S / V o l. V I / N o. / e d i s i M a r e t 2 0 2 379 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI SUATU PRODUK DENGAN METODE ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL
Lebih terperinciMODEL REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL UNTUK MENENTUKAN PILIHAN SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS PADA SISWA SMP
MODEL REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL UNTUK MENENTUKAN PILIHAN SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS PADA SISWA Puji Subekti Mahasiswa Program Magister Matematika Universitas Brawijaya Malang Telp : 8564963425; Email
Lebih terperinciKata Kunci Keparahan Korban Kecelakaan Lalu Lintas, Model Log Linier, Regresi Logistik Multinomial. H 1 Ada hubungan antara dua variabel yang diamati
Pemodelan Faktor Penyebab Keparahan Korban Kecelakaan Lalu Lintas Dengan Metode Regresi Logistik Multinomial (Studi Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Provinsi DKI Jakarta) Weny Rahmayanti, dan Vita Ratnasari
Lebih terperinciAnalisis Data Kategorikal
Analisis Data Kategorikal Topik: Data & skala pengukuran Uji hipotesis untuk data kontinu Uji hipotesis untuk data kategorikal Desain penelitian kesehatan Ukuran asosiasi Regresi Logistik Target: Mahasiswa
Lebih terperinciStatistika ITS Surabaya
SEMINAR TUGAS AKHIR POLA HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI BALITA DAN FAKTOR- FAKTOR SOSIAL EKONOMI TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN KELUARGA PADA KELUARGA NELAYAN DI SURABAYA TIMUR Oleh : Rindyanita Rizky K.
Lebih terperinci6. Pasien yang Batuk Darah
6. Pasien yang Batuk Darah 7. Pasien yang Nyeri dada FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDERITA PENYAKIT TB PARU DI RSU HAJI SURABAYA 1. Uji Independensi hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut
Lebih terperinciFaktor-Faktor yang Membedakan Jenis Pelanggaran lalu lintas di Polres Sidoarjo dengan Menggunakan Metode Regresi Logistik Biner
Faktor-Faktor yang Membedakan Jenis Pelanggaran lalu lintas di Polres Sidoarjo dengan Menggunakan Metode Regresi Logistik Biner Oleh : Febrian Hadi Santoso 1308 030 016 Pembimbing : Wibawati, S.Si, M.Si
Lebih terperinciREGRESI LOGISTIK (LOGISTIC REGRESSION)
REGRESI LOGISTIK (LOGISTIC REGRESSION) REGRESI LOGISTIK Adalah regresi parametrik yang digunakan untuk Y berskala kategorik dan X berskala bebas. Biner Y berskala nominal dengan 2 kategori Regresi Logistik
Lebih terperinciDosen Pembimbing : Dr. Purhadi, M.Sc
Citra Fatimah Nur / 1306 100 065 Dosen Pembimbing : Dr. Purhadi, M.Sc Outline 1 PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA 3 METODOLOGI PENELITIAN 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5 KESIMPULAN Latar Belakang 1960-1970 1970-1980
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN PESERTA DIDIK SMA NEGERI 2 SEMARANG MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK ORDINAL
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016, Halaman 405-416 Online di: http://ejournal-s1undipacid/indexphp/gaussian ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN PESERTA DIDIK
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini, penulis menggunakan dua sumber data, yaitu :
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Salah satu yang mempengaruhi kualitas penelitian adalah kualitas data yang dikumpulkan. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai cara. Dalam
Lebih terperinciAnalisis Regresi Logistik Terhadap Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi pada Survey Demografi Kesehatan Indonesia 2012
Analisis Regresi Logistik Terhadap Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi pada Survey Demografi Kesehatan Indonesia 2012 Faikul Fahmi 1*, Laelatul Khikmah 2 1 Statistika, Akademi Statistika (AIS
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. PUAP, adalah bagian dari pelaksanaan program PNPM-Mandiri melalui
41 III. METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan yang selanjutnya disingkat PUAP, adalah bagian dari pelaksanaan program PNPM-Mandiri melalui bantuan modal usaha
Lebih terperinciPENDEKATAN REGRESI TOBIT PADA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGELUARAN RUMAH TANGGA UNTUK PENDIDIKAN DI JAWA TIMUR
PENDEKATAN REGRESI TOBIT PADA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGELUARAN RUMAH TANGGA UNTUK PENDIDIKAN DI JAWA TIMUR Neser Ike Cahyaningrum 1307100012 Dosen Pembimbing Dr. Dra. Ismaini Zain, M.Si AGENDA
Lebih terperinciDEWA AYU RATIH WEDA ISWARA NRP
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Konsumsi Pengguna NAPZA Suntik (Penasun) di Yayasan Bina Hati Surabaya Menggunakan Metode Regresi Logistik Ordinal I DEWA AYU RATIH WEDA ISWARA NRP 1310 100 023
Lebih terperinciANALISIS PELUANG STATUS GIZI ANAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL BERBASIS KOMPUTER
ANALISIS PELUANG STATUS GIZI ANAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL BERBASIS KOMPUTER Kimmy Octavian Yongharto Binus University, DKI Jakarta, Jakarta, Indonesia Abstrak Salah satu
Lebih terperinciKegiatan Anak Usia Tahun di Jawa Timur Menggunakan Regresi Logistik Multinomial: Suatu Peranan Urutan Kelahiran
Kegiatan Anak Usia 10-15 Tahun di Jawa Timur Menggunakan Regresi Logistik Multinomial: Suatu Peranan Urutan Kelahiran Rudi Salam Badan Pusat Statistik, Tinggi Ilmu Statistik, Jakarta, Indonesia rudisalam@stis.ac.id
Lebih terperinciPEMODELAN DISPARITAS GENDER DI JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN MODEL REGRESI PROBIT ORDINAL
1 PEMODELAN DISPARITAS GENDER DI JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN MODEL REGRESI PROBIT ORDINAL Uaies Qurnie Hafizh, Vita Ratnasari Jurusan Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer merupakan
III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber asli (tidak melalui perantara).
Lebih terperinciStatistik Deskriptif. Perumahan. Seminar Hasil Tugas Akhir
Statistik Deskriptif Perumahan Sebagian besar status penguasaan bangunan tempat tinggal rumah tangga miskin dan tidak miskin di Kota Malang tahun 2009 adalah milik sendiri dengan persentase jauh lebih
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN. Kawasan ini dipilih secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Pengambilan data untuk keperluan penelitian dilakukan di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Kawasan
Lebih terperinciKata kunci---beras Keluarga Miskin, regresi logistik biner. I. PENDAHULUAN
1 Analisis Regresi Logistik Biner Untuk Mengidentifikasi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Penerimaan Beras Keluarga Miskin (Raskin) Di Kecamatan Gunung Anyar Faiz Ramadhani Rahman, Ismaini Zain Jurusan
Lebih terperinciANALISIS STATISTIK TERHADAP PELANGGAN INTERNET DI WILAYAH SURABAYA TIMUR DENGAN MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER
ANALISIS STATISTIK TERHADAP PELANGGAN INTERNET DI WILAYAH SURABAYA TIMUR DENGAN MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER SEMINAR HASIL TUGAS AKHIR Oleh: DENI DWI WIJAYANTO (1309 100 079) Dosen Pembimbing: Dra.
Lebih terperinciSem 5-4. Garis Besar Rencana Pembelajaran (GBRP)
Sem -. Garis Besar Rencana Pembelajaran (GBRP) Nama Matakuliah : Analisis Data Kategorik Kode MK/SKS : 309H203/3SKS Semester : Awal/ (Tahun III) Mata Kuliah Prasyarat : Metode Statistika, Komputasi Statistika
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menjawab
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menjawab rumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya dengan berdasarkan tingkat eksplanasinya 54.
Lebih terperinciAnalisis Statistik Terhadap Pelanggan Internet Di Wilayah Surabaya Timur Dengan Menggunakan Regresi Logistik Biner
Analisis Statistik Terhadap Pelanggan Internet Di Wilayah Surabaya Timur Dengan Menggunakan Regresi Logistik Biner Deni Dwi Wijayanto dan 2 Madu Ratna Jurusan Statistika, FMIPA, Institut Teknologi Sepuluh
Lebih terperinci(Studi Kasus Siswa SMP Kelas VIII di SMPN 1 Tajinan Malang) *Wuri Graita Gayuh Palupi *Abadyo
PERBANDINGAN REGRESI MODEL LOGISTIK BINER DENGAN REGRESI MODEL PROBIT TERHADAP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKAP SISWA SMP PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA (Studi Kasus Siswa SMP Kelas VIII di SMPN 1
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
17 BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan februari 2009-Juni 2009 di beberapa wilayah terutama Jakarta, Depok dan Bogor untuk pengambilan sampel responden
Lebih terperinciMODEL REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK MENENTUKAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP ANAK PUTUS SEKOLAH DI SULAWESI TENGAH
JIMT Vol. 13 No. 1 Juni 2016 (Hal. 24 37) Jurnal Ilmiah Matematika dan Terapan ISSN : 2450 766X MODEL REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK MENENTUKAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP ANAK PUTUS SEKOLAH DI SULAWESI
Lebih terperinciINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA Seminar Hasil Tugas Akhir
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2014 Seminar Hasil Tugas Akhir 1 PEMODELAN DAN PEMETAAN RATA-RATA USIA KAWIN PERTAMA WANITA DENGAN PENDEKATAN REGRESI LOGISTIK ORDINAL DI PROVINSI JAWA TIMUR
Lebih terperinciBINARY LOGISTIC REGRESSION (BLR) TERHADAP STATUS BEKERJA DI KOTA SURABAYA
BINARY LOGISTIC REGRESSION (BLR) TERHADAP STATUS BEKERJA DI KOTA SURABAYA Moh. Yamin Darsyah 1 Arianto Wijaya 2 1,2 Program Studi S1 Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Lebih terperinciKETEPATAN KLASIFIKASI PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI DI KOTA SEMARANG MENGGUNAKAN BOOSTSTRAP AGGREGATTING REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 4, Nomor 1, Tahun 2015, Halaman 11-20 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian KETEPATAN KLASIFIKASI PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI DI KOTA SEMARANG
Lebih terperinciIV. METODOLOGI PENELITIAN. wisata tirta. Lokasi penelitian ini dapat dilihat pada Lampiran 1.
IV. METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di obyek wisata Tirta Jangari, Waduk Cirata, Desa Bobojong, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur. Pemilihan lokasi ini dilakukan
Lebih terperinciSaintia Matematika ISSN: Vol. 02, No. 04 (2014), pp
Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 02, No. 04 (2014), pp. 313 321. SUATU KAJIAN TENTANG PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS PEMBANTU JATI UTOMO BINJAI Nida Elhaq, Pasukat Sembiring, Djakaria Sebayang
Lebih terperinciKarakteristik Pasien
Karakteristik Pasien Tabel 4.1 Karakteristik Penderita Kanker Payudara di Rumah Sakit X Berdasarkan Variabel Usia Letak Sel kanker Usia Pasien Payudara Total Kiri Kanan 35-41 tahun jumlah 3 7 10 (%) 13,6
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penilitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian
36 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penilitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif kuantitatif. Penelitian yang bersifat deskriptif bertujuan
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian mengenai persepsi dan sikap responden terhadap produk Oreo setelah adanya isu melamin serta faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi
Lebih terperinciJurnal Gradien Vol 8 No 2 Juli 2012: Yuli Andriani, Uxti Mezulianti, dan Herlina Hanum
Jurnal Gradien Vol 8 No 2 Juli 2012:809-814 Model Tingkat Kelancaran Pembayaran Kredit Bank Menggunakan Model Regresi Logistik Ordinal (Studi Kasus: Bank Rakyat Indonesia Tbk Unit Pasar Bintuhan) Yuli
Lebih terperinciANALISIS REGRESI LOGISTIK UNTUK MENGETAHUI FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FREKUENSI KEDATANGAN PELANGGAN DI PUSAT PERBELANJAAN X
ANALISIS REGRESI LOGISTIK UNTUK MENGETAHUI FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FREKUENSI KEDATANGAN PELANGGAN DI PUSAT PERBELANJAAN X Erna Hayati Fakultas Ekonomi Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI Kepuasan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN DATA
47 BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN DATA 3.1 Metodologi Penelitian Sesuai dengan bentuk data dan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu untuk mengetahui bagaimana pengaruh office channeling
Lebih terperinciponsel, purposive sampling, regresi logistik politomus
JURNAL GAUSSIAN, Volume 2, Nomor 1, Tahun 2013, Halaman 49-58 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian ANALISIS PEMILIHAN MEREK TELEPON SELULER PADA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bank Jabar Banten KCP Dramaga dan juga
37 METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bank Jabar Banten KCP Dramaga dan juga cabang Cibinong. Pelaksanaan penelitian berlangsung bulan Juli 2009 sedangkan upaya
Lebih terperinciMETODE BOOTSTRAP AGGREGATING REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK KETEPATAN KLASIFIKASI KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA DI KOTA PATI
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 6, Nomor 1, Tahun 2017, Halaman 121-130 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian METODE BOOTSTRAP AGGREGATING REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK KETEPATAN
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian dilakukan di enam kelurahan di Kota Depok, yaitu Kelurahan Pondok Petir, Kelurahan Curug, Kelurahan Tapos, Kelurahan Beji, Kelurahan
Lebih terperinciKata Kunci: Model Regresi Logistik Biner, metode Maximum Likelihood, Demam Berdarah Dengue
Jurnal Matematika UNAND Vol. VI No. 1 Hal. 9 16 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PEMODELAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK
Lebih terperinciIDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK
IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK Mohamad Jajuli Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas
Lebih terperinciIMPLEMENTASI REGRESI LOGISTIK BINER PADA PENENTUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYAKIT JANTUNG
IMPLEMENTASI REGRESI LOGISTIK BINER PADA PENENTUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYAKIT JANTUNG Wardatuz Zakiyah, Hendro Permadi, dan Swasono Rahardjo Universitas Negeri Malang E-mail : zakiyah_musta
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pengujian Signifikansi Parameter a. Uji serentak parameter regresi logistik Uji serentak adalah uji yang mempunyai fungsi dimana untuk mengetahui signifikansi
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. sekunder, yaitu laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan non keuangan
22 BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan untuk keperluan analisis dalam penelitian ini berupa data sekunder, yaitu laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan non
Lebih terperinciPemodelan Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap Pelayanan Laboratorium Komputer Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya
Jurnal Penelitian Sains Volume 16 Nomor 2(A) April 2013 Pemodelan Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap Pelayanan Laboratorium Komputer Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya Dian Cahyawati
Lebih terperinciPemetaan dan Pemodelan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Perempuan di Provinsi Jawa Timur dengan Pendekatan Model Probit
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: 2337-3520 (2301-928X Print) D-159 Pemetaan dan Pemodelan Tingkat Partisipasi Angkatan Kera (TPAK) Perempuan di Provinsi Jawa Timur dengan Pendekatan
Lebih terperinciPEMODELAN DENGAN REGRESI LOGISTIK. Secara umum, kedua hasil dilambangkan dengan (sukses) dan (gagal)
PEMODELAN DENGAN REGRESI LOGISTIK 1. Data Biner Data biner merupakan data yang hanya memiliki dua kemungkinan hasil. Secara umum, kedua hasil dilambangkan dengan (sukses) dan (gagal) dengan peluang masing-masing
Lebih terperincidi masa yang akan datang dilihat dari aspek demografi dan kepuasannya. PENDAHULUAN
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Saat ini ada dua teknologi yang diusung oleh perusahaan-perusahaan telekomunikasi Indonesia yaitu teknologi Global System for Mobile communication (GSM) dan teknologi Code
Lebih terperinciModel Regresi Binary Logit (Aplikasi Model dengan Program SPSS)
Model Regresi Binary Logit (Aplikasi Model dengan Program SPSS) Author: Junaidi Junaidi 1. Pengantar Salah satu persyaratan dalam mengestimasi persamaan regresi dengan metode OLS (Ordinary Least Square)
Lebih terperinciESTIMASI PARAMETER MODEL REGRESI LOGISTIK ORDINAL TERBOBOTI GEOGRAFIS (RLOTG) DENGAN METODE FISHER SCORING
ESTIMASI PARAMETER MODEL REGRESI LOGISTIK ORDINAL TERBOBOTI GEOGRAFIS RLOTG DENGAN METODE FISHER SCORING Aulia Nugrahani Putri, Purnami Widyaningsih, dan Dewi Retno Sari Saputro Program Studi Matematika
Lebih terperinciGeneralized Ordinal Logistic Regression Model pada Pemodelan Data Nilai Pesantren Mahasiswa Baru FMIPA Universitas Islam Bandung Tahun 2017
Prosiding Statistika ISSN: 2460-6456 Generalized Ordinal Logistic Regression Model pada Pemodelan Data Nilai Pesantren Mahasiswa Baru FMIPA Universitas Islam Bandung Tahun 2017 Generalized Ordinal Logistic
Lebih terperinciAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kelahiran di Kabupaten Brebes dengan Pendekatan Regresi Logistik Biner
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi di Kabupaten Brebes dengan Pendekatan Regresi Logistik Biner Roni Guntara 1), Safa at Yulianto 2) 1,2 Akademi Statistika (AIS) Muhammadiyah Semarang roniguntara@gmail.com
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERKENA DB (DEMAM BERDARAH) DI DAERAH BENGKULU DENGAN MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER
FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERKENA DB (DEMAM BERDARAH) DI DAERAH BENGKULU DENGAN MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER RIZKA ARIFANJUNI NRP 1309 030 027 Dosen Pembimbing Dr. Bambang Widjanarko O., M.Si.
Lebih terperinciISSN: JURNAL GAUSSIAN, Volume 4, Nomor 3, Tahun 2015, Halaman Online di:
ISSN: 2339-254 JURNAL GAUSSIAN, Volume 4, Nomor 3, ahun 205, Halaman 44-45 Online di: http://ejournal-s.undip.ac.id/index.php/gaussian KEEPAAN KLASIFIKASI INGKA KEPARAHAN KORBAN KECELAKAAN LALU LINAS MENGGUNAKAN
Lebih terperinciMODEL REGRESI LOGISTIK BINER DENGAN METODE PENALIZED MAXIMUM LIKELIHOOD. Edi Susilo, Anna Islamiyati, Muh. Saleh AF. ABSTRAK
MODEL REGRESI LOGISTIK BINER DENGAN METODE PENALIZED MAXIMUM LIKELIHOOD Edi Susilo, Anna Islamiyati, Muh. Saleh AF. ABSTRAK Analisis regresi logistik biner dengan metode penalized maximum likelihood digunakan
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT STRESS WANITA KARIR DALAM PERAN GANDANYA DENGAN REGRESI LOGISTIK ORDINAL
ANALISIS TINGKAT STRESS WANITA KARIR DALAM PERAN GANDANYA DENGAN REGRESI LOGISTIK ORDINAL (Studi Kasus pada Tenaga Kerja Wanita di RS. Mardi Rahayu Kudus) Nova 1, Dwi Ispriyanti 2 1 Alumni Mahasiswa Prodi
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
1 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Sumber Data Sumber data yang digunakan adalah data hasil survei demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007. SDKI merupakan survei yang dilaksanakan oleh badan pusat
Lebih terperinciPolres Tapanuli Selatan merupakan bagian dari Kepolisian Republik Indonesia yang melayani di bidang pemeliharan dan keamanan, ketertiban
Saintia Matematika Vol. 1, No. 5 (2013), pp. 435 444. ANALISA TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PROSES PELAYANAN PEMBUATAN SIM (SURAT IZIN MENGEMUDI) DI SATLANTAS POLRES TAPANULI SELATAN Lisna Astria,
Lebih terperinciPemetaan dan Pemodelan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Perempuan di Provinsi Jawa Timur dengan Pendekatan Model Probit
1 Pemetaan dan Pemodelan Tingkat Partisipasi Angkatan Kera (TPAK) Perempuan di Provinsi Jawa Timur dengan Pendekatan Model Probit Rizky Amalia Yulianti*, Vita Ratnasari*. Jurusan Statistika, FMIPA, Institut
Lebih terperinci(M.9) PEMODELAN MELEK HURUF DAN RATA-RATA LAMA STUDI DENGAN PENDEKATAN MODEL BINER BIVARIAT
Univeitas Padjadjaran, 3 November 00 (M.9) PEMODELAN MELEK HURUF DAN RATA-RATA LAMA STUDI DENGAN PENDEKATAN MODEL BINER BIVARIAT Vita Ratnasari, Purhadi, Ismaini, Suhartono Mahasiswa S3 Jurusan Statistika
Lebih terperinciperembesan zat pencemar dari limbah yang berasal dari aktivitas domestik.
VIII. IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PENDUDUK UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PENCEGAHAN AKIBAT PENCEMARAN AIR TANAH Pertambahan jumlah penduduk yang semakin tinggi di Kota Bekasi mengakibatkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu kegiatan penelitian ini dimulai pada bulan Oktober 2016 sampai dengan Juli 2017. Dengan waktu penelitian tersebut diharapkan dapat mewujudkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kesejahteraan adalah hal atau keadaan sejahtera, keamanan, keselamatan, ketentraman. Dalam istilah umum, sejahtera menunjuk ke
Lebih terperincidimana: n1= jumlah sampel dalam tiap kecamatan
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di wilayah Kota Bogor. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan Kota Bogor merupakan kota
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong masyarakat untuk semakin memperlihatkan derajat kesehatan demi peningkatan kualitas hidup yang lebih
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Keberhasilan Belajar 1. Pengertian Keberhasilan Belajar Dalam kamus besar bahasa Indonesia, keberhasilan itu sendiri adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan dan
Lebih terperinciISSN: JURNAL GAUSSIAN, Volume 5, Nomor 1, Tahun 2016, Halaman Online di:
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 5, Nomor 1, Tahun 2016, Halaman 133-142 Online di: http://eournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian PERBANDINGAN METODE REGRESI LOGISTIK BINER DAN METODE BACKPROPAGATION
Lebih terperinciVI. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI DAN SIKAP RESPONDEN TERHADAP PRODUK OREO SETELAH ADANYA ISU MELAMIN
VI. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI DAN SIKAP RESPONDEN TERHADAP PRODUK OREO SETELAH ADANYA ISU MELAMIN Penelitian ini menggunakan regresi logistik untuk mengetahui faktorfaktor yang mempengaruhi
Lebih terperinciOleh: Dian Cahyawati S. Jurusan Matematika FMIPA Universitas Sriwijaya ABSTRAK
(M.3) ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERKAITAN DENGAN RISIKO ANAK PUTUS SEKOLAH PENDIDIKAN DASAR (Kasus : Wilayah Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan) Oleh: Dian Cahyawati S. Jurusan Matematika
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sakit At-Turrots Al-Islamy, PKU Muhammadiyah Gamping, Puskesmas
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian Objek yang dilakukan pada penelitian ini adalah peserta BPJS kelas II yang berada di Kabupaten Sleman. B. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Dalam penelitian ini digunakan variabel-variabel untuk melakukan analisis data.
BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Operasionalisasi Variabel Dalam penelitian ini digunakan variabel-variabel untuk melakukan analisis data. Variabel tersebut terdiri dari variabel terikat (dependent variable)
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Regresi Logistik Regresi adalah bagaimana satu variabel yaitu variabel dependen dipengaruhi oleh satu atau lebih variabel lain yaitu variabel independen dengan tujuan untuk
Lebih terperinci(R.2) KAJIAN PREDIKSI KLASIFIKASI OBYEK PADA VARIABEL RESPON BINER
(R.2) KAJIAN PREDIKSI KLASIFIKASI OBYEK PADA VARIABEL RESPON BINER Drs. Soekardi Hadi P. Prodi Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam As-Syafi iyah Email : s.hadip@yahoo.co.id Abstrak
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
31 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Daerah yang menjadi analisis studi ini adalah Provinsi Nusa Tenggara Timur yang mencakup 19 kabupaten dan kota. Penelitian ini menggunakan data sekunder
Lebih terperinciANALISIS KEPUTUSAN KONSUMEN MEMILIH BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MENGGUNAKAN MODEL REGRESI LOGISTIK BINER DAN MODEL LOG LINIER
ANALISIS KEPUTUSAN KONSUMEN MEMILIH BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MENGGUNAKAN MODEL REGRESI LOGISTIK BINER DAN MODEL LOG LINIER (Studi Kasus SPBU 44.502.10 Ketileng Semarang) SKRIPSI Oleh : LINTANG RATRI WARDHANI
Lebih terperinciAnalisis Regresi Logistik Ordinal Pada Tingkat Kepuasaan Pengguna Jasa Terhadap Pelayanan di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado
Analisis Regresi Logistik Ordinal Pada Tingkat Kepuasaan Pengguna Jasa Terhadap Pelayanan di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado Ninda Wahyuni Paputungan 1, Yohanes A. R. Langi 2, Jantje D. Prang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. aktif regular jurusan akuntansi S1.
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan mulai dari 6 Februari 2017 hingga 10 Febriari 2017 di Universitas Mercu Buana dan Universitas Indonesia. Data yang digunakan
Lebih terperinci