BAB 2 LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Pengertian sistem Terdapat dua pendekatan dalam mendefinisikan sistem yaitu yang menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur, oleh Jerry FitzGerald, Andra F.FitzGerald dan Warren D. Stallings dalam bukunya Fundamentals of System Analysis menerangkan bahwa Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Sedangkan pendekatan yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. (Jogiyanto, 2000) Dari pendekatan pengertian sistem diatas dapat dimaknai bahwa suatu sistem merupakan jaringan kerja dari beberapa kumpulan elemen-elemen atau subsistem yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Elemen yang mewakili sistem secara umum adalah masukan (input), pengolahan (processing), dan keluaran (output). Suatu sistem juga mempunyai ciriciri yaitu:

2 1 Mempunyai ruang lingkup 2 Mempunyai elemen-elemen sistem 3 Mempunyai manajemen terpadu diantara elemen-elemen sistem 4 Mempunyai keterkaitan antar elemen-elemen system (Jogiyanto, 2000) Pengertian informasi Informasi dapat didefenisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk mengambil suatu keputusan. (Jogiyanto,2000, hal:692) Sumber dari informasi ialah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Syarat-syarat infomasi yang baik dan lengkap adalah: a. Ketersediaan (availability) b. Mudah dipahami (comppehensibility) c. Kehandalan (reability) d. Relevan e. Bermanfaat f. Tepat waktu g. Akurat h. Konsisten (Jogiyanto,2000)

3 2.1.3 Pengertian sistem informasi Pengertian sistem informasi menurut : a. Gelinas, Oram dan Wiggins (1990) System informasi ialah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis computer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai. b. Alter (1992) Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi. (Abdul, 2003, hal: 11) Dapat disimpulkan bahwa sistem informasi secara keseluruhan adalah cakupan sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan. Sistem informasi juga merupakan sistem yang berisi jaringan SPD (sistem Pengolahan Data) yang dilengkapi dengan kanal-kanal komunikasi yang digunakan dalam sistem organisasi data. Elemen proses dari sistem informasi adalah mengumpulkan data, mengolah data dan menyebar informasi. Di dalam sistem informasi, manusia berinteraksi dengan manusia, manusia dengan komputer. Dalam

4 sistem informasi, data mengalir dibawa oleh dokumen atau media komunikasi elektronik, seperti telepon maupun jaringan komputer. (Jogiyanto,2000). 2.2 Database Chou (1987) mendefenisikan database sebagai kumpulan informasi yang bermanfaat yang diorganisasikan ke dalam tatacara yang khusus (Abdul, 2003,hal:8). Dalam praktek, penggunaan istilah database menurut Elmasri R.(1994) lebih dibatasi pada arti implisit yang khusus, yaitu : a. Basis data merupakan penyajian suatu aspek dari dunia nyata. b. Basis data merupakan kumpulan data dari berbagai sumber yang secara logika mempunyai arti implisit, sehingga data yang terkumpul secara acak dan tanpa mempunyai arti, tidak dapat disebut sebagai database. c. Database perlu dirancang,dibangun, dan data dikumpulkan untuk suatu tujuan. Database dapat digunakan oleh beberapa pemakai dan beberapa aplikasi yang sesuai dengan kepentingan pemakai. (Waljiyanto,2003,hal: 2) Dari batasan tersebut diatas, dapat dikatakan bahwa database mempunyai berbagai sumber data dalam pengumpulan data,bervariasi derajat interaksi kejadian dari dunia nyata. Dirancang dan dibangun agar dapat digunakan oleh beberapa pemakai untuk berbagai kepentingan. (Waljiyanto,2003,hal: 2) Penyusunan database bisa dilakukan secara sederhana dengan menuliskan data-datanya, atau bisa juga dengan cara modern dengan menggunakan teknologi komputer. Cara apapun yang digunakan, untuk memudahkan penyusunan dan

5 penampilan data, maka digunakan bentuk tabel. Sebuah tabel terdiri dari baris dan kolom. Dalam dunia database, baris didistilahkan sebagai Record atau Tupple dan kolom didistilahkan sebagai Field atau Attribute. Penggunaan tabel bertujuan untuk menyederhanakan logika pandangan terhadap data. Oleh karena itu, dibuat beberapa ketentuan dalam penyusunan tabel sebagai berikut : a. Urutan baris tidak diperhatikan,sehingga pertukaran baris tidak akan berpengaruh terhadap isi informasi pada tabel. b. Urutan kolom tidak diperhatikan, identifikasi kolom dibedakan dengan jenis atribut. c. Tiap perpotongan baris dan kolom hanya berisi nilai atribut tunggal, sehingga nilai atribut ganda tidak diperbolehkan. d. Tiap baris dalam tabel harus dibedakan, sehingga tidak mungkin ada dua baris dalam tabel mempunyai nilai atribut yang sama secara keseluruhan. Salah satu keuntungan menggunakan pendekatan database adalah konsisten data selalu terjaga. Hal ini dapat tercapai jika data yang disimpan dalam database terhindar dari adanya rangkap data (Redundant data). Data dikatakan rangkap jika dalam satu atribut mempunyai dua atau lebih nilai yang sama, tetapi bila salah satu nilai dihapus,maka tidak ada informasi yang hilang. (Waljiyanto,2003,hal: 34-35) Normalisasi database

6 Kasus redudant data diatas dapat diselesaikan dengan suatu teori Normalisasi. Normalisasi adalah suatu proses mengubah sebuah tabel yang besar dan kompleks menjadi beberapa buah tabel yang lebih kecil dan sederhana. Tujuan normalisasi adalah untuk mengurangi pemasukan data yang berulang. Selain itu, juga untuk menghindari terjadinya masalah pada saat mengisi,mengubah, maupun menghapus data. Dengan normalisasi kita ingin mendesain database relasional yang: 1. Berisi data yang diperlukan. 2. Memiliki sedikit mungkin redudansi. 3. Mengakomodasi banyak nilai untuk tiap tipe data yang diperlukan. 4. Mengefisienkan update. 5. Menghindari kemungkinan kehilangan data secara tidak disengaja. (Fathansyah,2001) Bentuk-bentuk normalisasi Ada beberapa bentuk dari normalisasi yang dapat dibuat, yaitu : a. Bentuk tidak normal. Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam. Data dikumpulkan apa adanya sesuai keadaannya. b. Bentuk normal tahap pertama (First Normal Form) Sebuah tabel disebut 1NF jika : - Tidak ada baris yang sama dalam tabel tersebut. - Masing-masing cell bernilai tunggal. c. Bentuk normal tahap kedua (Second Normal Form)

7 Bentuk ini terpenuhi jika pada sebuah tabel semua atribut yang tidak termasuk dalam primary key memiliki ketergantungan fungsional pada primary key secara utuh. Sebuah tabel dikatakan tidak memenuhi 2NF, jika ketergantungannya hanya bersifat parsial (hanya tergantung pada sebagian dari primary key). d. Bentuk normal tahap ketiga (Third Normal Form) Sebuah tabel dikatakan memenuhi bentuk ini, jika untuk setiap ketergantungan fungsional dengan notasi X > A, dimana A mewakili semua atribut tunggal didalam tabel yang tidak ada di dalam X, maka : - X haruslah superkey pada tabel tersebut. - Atau A adalah bagian dari primary key pada tabel tersebut. e. Bentuk normal tahap keempat dan kelima Penerapan normalisasi sampai tahap ketiga sudah memadai untuk menghasilkan tabel berkualitas baik. Namun demikian,terdapat pula bentuk normal keempat dan kelima. 4NF berkaitan dengan sifat ketergantungan banyak nilai (Multivalued dependency) pada suatu tabel yang merupakan pengembangan dari ketergantungan fungsional. f. Boyce code Normal Form (BCNF) - Memenuhi First Normal Form. - Relasi harus bergantung fungsi pada atribut superkey. Alasan utama dari normalisasi tabel sampai ke bentuk yang minimal adalah untuk menghilangkan kemungkinan adanya : a. Insertion anomaly b. Deletion anomaly

8 c. Update anomaly (Fathansyah,2001) 2.3 Pengenalan Intranet Secara harafiah, kata internet terbagi menjadi dua bagian yaitu intra yang berarti di dalam dan net yang berate jaringan (komputer). Jadi bisa diambil kesimpulan bahwa intranet adalah jaringan komputer yang khusus untuk penggunaan pada lingkungan di dalam batasan sautu organisasi. (Kurniadi, 1998, hal: 5). Dari sudut teknisnya, intranet didefenisikan sebagai penggunaan teknologi internet dan WWW (World Wide Web) di dalam sebuah jaringan computer local. (Kurniadi, 1998, hal: 5) Fungsionalitas dan implementasi intranet Dalam sebuah komunitas yang terbatas seperti perusahaan, banyak pegawai/user dapat bekerja bersama-sama secara mudah dan efektif. Dalam sistem dan pola kerja mereka menggunakan fasilitas atau pun teknologi yang mendukung infrastrukturnya. Salah satu alternatif teknologi yang dapat diimplementasikan adalah intranet. Fungsionalitas dan kinerjanya sangat mendukung pola/sistem kerja yang cepat. Informasi perusahaan yang mencakup berita, prosedur kerja setiap divisi, kumpulan data penyimpanan, dan lain-lain, dapat diintegrasikan dalam satu sistem pusat informasi yang berbasisikan HTML (HyperText Markup Language) atau yang lebih dikenal dengan istilah WWW.

9 Implementasi dan karakteristik intranet lainnya meliputi jadwal perorangan dan kelompok (personal and group scheduling), pesan diterima ketika keluar (while were you out form), manajemen informasi bagi perorangan dan kelompok (personal/group information management), dan transfer dokumen secara langsung (straight document transfer). Sebetulnya teknologi intranet datang bersama dengan teknologi internet. Pada dasarnya intranet menggunakan teknologi internet. Perbedaannya hanyalah penggunaan firewall bagi jaringan local yang terkoneksi ke internet, untuk melindungi asset sistem informasi dari serangan pihak luar. Hal ini menjadikan intranet benar-benar dapat berfungsi secara bebas. Hal ini yang membedakan intranet dan internet adalah dari sisi penggunanya. Aplikasi dan informasi intranet ditunjuk bagi kalangan dalam organisasi itu sendiri sementara informasi di suatu situs internet ditunjukkan bagi kalangan luas (umum). (Kurniadi, 1998) Jenis pemanfaatan intranet Penggunaan intranet Sebetulnya tergantung dari bentuk organisasi penggunanya. Apakah suatu toko, suatu instansi atau departemen lainnya. Dengan memahami kerja organisasi tersebut terlebih dahulu maka akan sangat membantu model rancangan intranet yang akan digunakan. Di dalam suatu organisasi, intranet banyak digunakan untuk : 1. Informasi yang berhubungan dengan perusahaan

10 Misalnya seperti kebijakan perusahaan, berita atau buletin perusahaan, informasi produk dan jasa yang ditawarkan perusahaan, dan sebagainya. 2. Informasi yang berhubungan dengan karyawan Misalnya seperti personalia, data karyawan, berita karyawan, lamaran internal, dan sebagainya. 3. Dokumen baru dan penting Misalnya seperti laporan tahunan, laporan penjualan terakhir, laporan labarugi, dan sebagainya. 4. Tempat bertanya (technical support) Sebagai tempat bertanya atau meminta bantuan jika ada pegawai yang mengalami masalah dengan pekerjaan atau komputernya. 5. Tempat belajar dan berlatih Misalnya seperti prosedur atau manual pekerjaan, program pelatihan perusahaan, dan sebagainya. 6. Sarana komunikasi Sarana untuk berkomunikasi antar karyawan bertukar file atau dokumen, sampai kepada berkolaborasi (bekerjasama) mengerjakan sebuah dokumen, konferensi, dan sebagainya. (Kurniadi, 1998) Komponen pembentuk intranet Komponen pembentuk intranet pada dasarnya sama dengan komponen pembentuk internet, seperti : a. Aplikasi browser,

11 b. Komputer server, c. Perangkat jaringan, d. Protokol TCP/IP, e. Bahasa pemrograman, f. Komputer client, dan g. Perangkat bantu pengembang (development tool) untuk manajemen jaringan lokal (LAN, Local Area Network) Yang perlu ditambahkan pada intranet apabila sebahagian informasi organisasi tersebut ingi diekspose agar dapat diakses jaringan luar (internet) adalah firewall dan router (intranet ini akan menjadi ekstranet). (Kurniadi, 1998) Proses pada intranet Pada dasarnya yang terjadi pada intranet adalah interaksi antara client (komputer milik pemakai) dan server (komputer pusat yang mengendalikan intranet). Komputer clien digunakan oleh para pegawai perusahaan untuk mencari informasi, memasukkan data, atau berkomunikasi antarkaryawan. Sedangkan server adalah komputer yang melayani segala aktivitas yang dilakukan oleh client tersebut; mencarikan informasi yang diminta, mengolah data- data yang dikirim, serta mengatur hubungan komunikasi yang ada. Interaksi yang terjadi antar pemakai dan pusat adalah sebagi berikut: a. Pemakai yang terhubung pada intranet melakukan permintaan (misalnya ingin menuju ke halaman intranet tertentu) b. Permintaan tersebut dikirim melalui network kepada server intranet. c. Server lalu mencari halaman(dokumen) yang diminta.

12 d. Dokumen tersebut dikirimkan ke komputer pemakai yang meminta. e. Komputer pemakai menampilkan halaman tersebut. (Kurniadi, 1998). 2.4 MySQL MySQL merupakan software sistem manajemen database (Database Management System DBMS) yang sangat popular di kalangan pemrograman web, terutama di lingkungan Linux dengan menggunakan script PHP dan Perl. Fungsi MySQL dapat dikatakan sebagai interpreter query, karena setiap kita menggunakan query SQL (perintah SQL) kita harus meletakkannya didalam fungsi ini. Dengan kata lain, SQL tidak dapat dijadikan tanpa adanya fungsi MySQL. MySQL termasuk jenis relational database management system (RDBMS). Sehingga istilah seperti tabel, baris dan kolom tetap digunakan dalam MySQL. Pada MySQL sebuah database mengandung beberapa tabel, tabel terdiri dari sejumlah baris dan kolom. SQL (dibaca "ess-que-el") merupakan kependekan dari Structured Query Language. SQL digunakan untuk berkomunikasi dengan sebuah Database. SQL adalah bahasa yang meliputi perintah-perintah untuk menyimpan, menerima, memelihara dan mengatur akses-akses ke basis data serta digunakan untuk memanipulasi dan menampilkan data dari database. Perintah-perintah SQL yang sering digunakan untuk kebutuhan web database diantaranya :

13 a. INSERT Digunakan untuk mengisi data atau menambah record pada suatu tabel. INSERT INTO nama-tabel (kolom1,kolom2..) VALUES (nilai1,nilai2..); b. SELECT Digunakan untuk melihat data dari satu atau beberapa tabel. SELECT kolom-kolom; FROM nama-tabel; Untuk melihat seluruh isi kolomdari suatu table digunakan query SELECT *. SELECT * FROM nama-tabel; c. WHERE Digunakan untuk menyaring hasil query sehingga record yang dikeluarkan hanyalah record yang sesuai dengan yang diinginkan. SELECT kolom1, kolom2 FROM kolom1 WHERE kolom2 < kriteria; d. DISTINCT Dapat digunakan untuk menghilangkan record-record yang sama. SELECT DISTINCT kolom2 FROM kolom1; e. BETWEEN Digunakan untuk membatasi suatu kolom berada pada suatu batas nilai tertentu. SELECT kolom1,kolom2,kolom3 FROM kolom1 WHERE kolom2 BETWEEN.. AND..;

14 f. LIKE Digunakan untuk pencarian data yang memiliki pola tertentu. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 WHERE kolom1 LIKE A% ; g. ORDER BY Digunakan untuk mensortir data hasil query sesuai dengan kebutuhan. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 ORDER BY kolom1; Untuk mensortir dengan urutan terbalik, digunakan keyword tambahan DESC. Sedangkan untuk urutan yang teratur digunakan keyword ASC. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 ORDER BY kolom1 DESC; h. DELETE Digunakan untuk menghapus suatu record dengan kriteria tertentu. DELETE FROM nama-tabel WHERE criteria; Untuk menghapus record pada suatu tabel, digunakan perintah DELETE tanpa menentukan kriterianya. DELETE FROM nama-table; i. UPDATE

15 Digunakan untuk memodifikasi nilai kolom dari suatu record. UPDATE nama-tabel SET nama-kolom1=nilai-baru1,nilai-kolom2=nilai-baru2,.. WHERE criteria; (Kasinan Peranginangin, 2006) 2.5 Personal Home Page (PHP) Banyak sekali bahasa pemrograman yang bisa digunakan dalam server side programming. Salah satu bahasa server side yang paling banyak digunakan adalah PHP (Personal Home Page). PHP merupakan bahasa skrip yang digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis. PHP bersifat open source product. Pengguna dapat merubah source code dan mendistribusikannya secara bebas serta diedarkan secara gratis Sejarah PHP PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahuai siapa saja pengunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah salah seorang pendukung open source. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0. (Kasinan Peranginangin, 2006, hal: 2) Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website di dunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0. akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. tidak

16 berhenti sampai di situ, kemampuan PHP terus bertambah, dan saat ini telah dikeluarkan PHP 5.0.x. (Kasinan Peranginangin, 2006, hal: 2) Konsep dasar PHP Kode PHP diawali dengan tanda lebih kecil (<) dan diakhiri dengan tanda lebih besar (>). Ada beberapa cara untuk meniliskan skrip PHP yaitu: 1. <?...skrip Php?> 2. <?php...skrip Php?> 3. <SCRIPT LANGUAGE= php >.skrip Php </SCRIPT> Jika ingin menambahkan komentar, namun komentar tersebut tidak ikut dieksekusi maka dapat ditulis sebagai berikut : /* Tulis Komentar */ atau // Tulis Komentar Skrip yang dibuat dengan PHP disimpan dengan nama file dan diikuti dengan ekstensi *.php, misalnya : contoh.php. Bila skrip PHP diakses melalui komputer lokal maka file PHP disimpan di folder htdocs di web server. Sama halnya dengan penamaan dokumen HTML, pemberian nama dokumen yang sama tetapi dituliskan dengan case yang berbeda akan dianggap sebagai dokumen yang berbeda, misalnya

17 contoh.php akan berbeda dengan CONTOH.php atau Contoh.php. Skrip PHP dapat disisipkan di bagian manapun dalam dokumen HTML, begitu pula sebaliknya skrip HTML dapat diletakkan di antara skrip PHP. Berikut ini contoh dari skrip PHP: *contoh1.php ( Menyisipkan skrip PHP di dokumen HTML) <html> <head> <title> Menyisipkan PHP di dokumen HTML </title> </head> <body> Cara menyapa PHP dengan akrab: <br> <p> <?php echo Hallo PHP, Apa khabar? ;?> </body> </html> (Kasinan Peranginangin, 2006, hal: 4-6) Hasil dokumen PHP yang ditampilkan di browser Mozilla Firefox:

18 Gambar 2.1 Dokumen PHP Fungsi PHP dan MySQL Adapun fungsi PHP untuk mengakses MySQL yang biasa digunakan diantaranya adalah : a. mysql_connect() Fungsi mysql_connect adalah untuk menghubungkan PHP dengan database MySQL. Format fungsinya adalah: mysql_connect (string hostname, string username, string password); b. mysql_select_db Setelah terhubung ke database MySQL dengan menggunakan mysql_connect, langkah selanjutnya adalah memilih database yang akan digunakan. Fungsi mysql_select_db digunakan untuk memilih database. Format fungsinya adalah: mysql_select_db (string database, koneksi); c. mysql_query

19 Dalam database MySQL, perintah untuk melakukan transaksi ialah perintah SQL. Sebutan untuk mengirim perintah SQL dinamakan query. Query memberi perintah kepada database untuk melakukan apa yang dikehendaki. Format fungsinya adalah: int mysql_query(string query, int [link_identifier] ); d. mysql_num_rows Kegunaan dari fungsi ini adalah untuk menghitung jumlah baris yang dikenai oleh proses SQL. Format fungsinya adalah: int mysql_num_rows(int result); e. mysql_fetch_array Fungsi ini berkaitan dengan menampilkan data. Untuk menampilkan data, digunakan fungsi mysql_fetch_array. Dengan fungsi ini, hasil query ditampung dalam bentuk array. Format fungsinya adalah: array mysql_fetch_array(int result, int [result_type] ); (Kasinan Peranginangin, 2006) 2.6 HTML Pengenalan HTML Hypertext Markup Language merupakan kepanjangan dari kata HTML, adalah script dimana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita lewat internet. HTML juga merupakan file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang yaitu yang dikenal sebagai web page atau dokumen yang disajikan dalam web browser. Dokumen ini umumnya berisi informasi atau interface aplikasi di dalam

20 internet. HTML sendiri adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca oleh berbagai platform seperti : Windows, Linux, Macintosh. Kata Markup Language pada HTML menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu dalam skrip HTML dimana kita bisa mengatur judul, garis, tabel, gambar, dan lainlain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen HTML. Simbol penandaan yang digunakan HTML ditandai dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>) yang disebut dengan Tag. Misalnya hendak menampilkan teks yang tercetak miring, maka mark up yang digunakan adalah sebagai berikut : <i> Teks ini akan dicetak miring </i> (Sidik&Husni, 2007) Struktur dasar HTML HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode <form>, judul dengan <title> dan sebagainya. Untuk lebih lanjut mengenai bagian -bagian HTML perhatikan skema dibawah ini : <html> <head> <title>judul Halaman</title> </head> <body> isi dari halaman web

21 </body> </html> Keterangan : 1. Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka <html> dan diakhiri dengan tanda tag penutup </html>. 2. Pada elemen head <head></head>, dapat kita sisipkan kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML. Atau dapat juga kita sisipkan scripts scripts pemrograman web seperti Java Script, VBScripts, atau CSS untuk menambah daya tarik pada situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis. 3. Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan situs kita, seperti : <font></font>, <table></table>, <form></form>. Jadi jelas bahwa elemen adalah suatu bagian yang besar yang terdiri dari kodekode tag tersebut. Sedangkan tag hanyalah merupakan bagian dari elemen. Tag adalah kode-kode yang digunakan untuk men-setting dokumen HTML. Secara garis besar bentuk umum tag adalah sebagai berikut : <tag-awal>teks<tag-akhir> Namun ada juga tag yang tidak perlu ada penutup seperti <br>, <hr>, <img>, dan lain-lain. (Sidik&Husni, 2007) 2.7 Common Gateway Interface CGI (Common Gateway Interface) adalah sebuah program aplikasi web yang memungkinkan client dapat berinteraksi langsung dengan server melalui protocol HTTP.

22 Client ( Browser ) HTTP Server web ( CGI ) Response Request Data base Gambar 2.2 Gambaran proses aplikasi web secara umum Untuk dapat menjalankan situs yang berbasis CGI dibutuhkan sebuah program server web yang berguna untuk mendefinisikan skrip-skrip yang ada. Web Server adalah Internet Server yang mampu untuk melayani koneksi perpindahan data dalam protokol http web server dari internet server-server di samping , FTP. Dikarenakan web server di rancang untuk menampilkan data, dimulai dari teks, hypertext, gambar, yang merupakan keunggulan dari web sehingga web tidak hanya dapat diterima di universitas tetapi di seluruh perusahaan komersial yang dapat menampilkan datanya dalam internet. Ada beberapa program server web sering digunakan, baik yang dapat berjalan di lingkungan windows maupun linux, diantaranya adalah : 1. Apache Web server. 2. PWS ( Personal Web Server ). 3. IIS (Internet Information Service ). 4. XITAMI. (Sidik&Husni, 2007)

23 2.8 JavaScript JavaScript pertama kali nuncul di Netscape2.0 pada tahun 1995 dan dikembangkan lebih lanjut pada Netscape 3.0. JavaScript merupakan scripting language yang terintegrasi dengan web browser untuk memberikan fleksibilitas tambahan bagi programmer untuk mengontrol elemen-elemen dalam halaman web. Aplikasi JavaScript sebenarnya cukup luas, tetapi disini penulis menggunakan JavaScript dibatasi untuk DHTML (Dinamic Hiper Text Markup Language), yaitu JavaScript yang digunakan untuk mengakses property, method, dan event handler yang disediakan oleh DOM dan CSS. Property didefinisikan sebagai setting nilai suatu objek tertentu. Contohnya adalah warna suatu teks, action untuk suatu form, nama file untuk suatu gambar, dll. Method adalah fungsi-fungsi yang dapat diterapkan untuk suatu objek. Misalnya maximize untuk window. Event handler menspesifikasikan bagaimana suatu objek merespon terhadap suatu kejadian, misalnya suatu button di click, window di resize, dll. (Supono, 2006) 2.9 Macromedia Dreamweaver 8 Macromedia Dreamweaver 8 merupakan sebuah editor HTML profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Macromedia Dreamweaver 8 adalah salah satu vendor Macromedia Inc. Pada saat ini pihak

24 Macromedia telah mengeluarkan versi terbaru dari Macromedia Dreamweaver memiliki kemampuan untuk menyunting folder dengan lebih baik, serta mampu menggabungkan layout site dengan programming web-nya. Dreamweaver merupakan editor HTML yang professional untuk mendesain, menulis kode program, dan mengembangkan website, halaman web, dan aplikasi web. Dalam pengerjaannya, Dreamweaver memberikan 3 (tiga) pilihan yaitu bekerja dengan menulis kode program (Menu Code), dengan pengeditan secara visual (Mode Design) dan dengan tampilan keduanya (Mode Split). Dreamweaver juga menyediakan alat-alat bantu untuk mengembangkan kreativitas pembuatan web.

BAB 2 LANDASAN TEORI. informasi web dilakukan melalui pendekatan hyperlink, yang memungkinkan suatu teks,

BAB 2 LANDASAN TEORI. informasi web dilakukan melalui pendekatan hyperlink, yang memungkinkan suatu teks, 22 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Web Dinamis 2.1.1 Pengertian dan Sejarah Web Web merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Pendistribusian informasi web dilakukan melalui pendekatan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 17 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan hasilnya.gordon

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORI

BAB 2 TINJAUAN TEORI BAB 2 TINJAUAN TEORI 2.1. Pengenalan HTML 2.1.1. Pendahuluan HTML Hypertext Markup Language merupakan kepanjangan dari kata HTML. Adalah script dimana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan HTML 2.1.1 Pengertian Dokumen HTML HTML ( Hypertext Markup Language ) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. di jaman sekarang, namun apakah Anda mengetahui sejarah nya itu?. Mungkin,

BAB II LANDASAN TEORI. di jaman sekarang, namun apakah Anda mengetahui sejarah nya itu?. Mungkin, BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sekilas Mengenai Web Internet sudah menjadi hal yang sangat dekat bagi masyarakat ataupun penggunanya di jaman sekarang, namun apakah Anda mengetahui sejarah nya itu?. Mungkin,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan hasilnya. Gordon B.

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan hasilnya. Gordon B. 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yaitu bentuk benda dari kata kerja to apply yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yaitu bentuk benda dari kata kerja to apply yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yaitu bentuk benda dari kata kerja to apply yang dalam bahasa Indonesia berarti pengolah. Secara istilah, aplikasi komputer

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema yang mengandung arti kesatuan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema yang mengandung arti kesatuan BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sekilas tentang Sistem Kata sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema yang mengandung arti kesatuan atau keseluruhan dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. diharapkan akan diperoleh penjelasan yang baik tentang sistem informasi.

BAB 2 LANDASAN TEORI. diharapkan akan diperoleh penjelasan yang baik tentang sistem informasi. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem dan Informasi Dalam pengertian sistem informasi ada baiknya terlebih dahulu mengerti arti dari sistem dan informasi itu sendiri. Dengan memahami definisi sistem

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan hasilnya. Gordon B.

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan hasilnya. Gordon B. 9 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama guna melakukan suatu pekerjaan untuk memcapai suatu tujuan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem merupakan suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007), Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh karena

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Bagian-bagian yang memiliki keterkaitan pengoperasian dalam mencapai suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem informasi dapat dibuat

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORI. berasal dari kata datim yang berarti fakta atau bahan-bahan keterangan.

BAB 2 TINJAUAN TEORI. berasal dari kata datim yang berarti fakta atau bahan-bahan keterangan. BAB 2 TINJAUAN TEORI 2.1 Data dan Informasi 2.1.1 Pengertian Data Data menurut kamus bahasa Inggris-Indonesia, data diterjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata datim yang berarti fakta atau bahan-bahan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. E Commerce atau yang disebut Internet Commerce pada dasarnya mempunyai

BAB 2 LANDASAN TEORI. E Commerce atau yang disebut Internet Commerce pada dasarnya mempunyai BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian E Commerce E Commerce atau yang disebut Internet Commerce pada dasarnya mempunyai makna yang sama, yang berarti suatu cara bagi seorang konsumen membeli barang yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Konsep Dasar Sistem Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu (Hartono, 1999). Model umum sebuah sistem terdiri

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga

BAB 2 LANDASAN TEORI. Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan sistem pengolah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Internet adalah jaringan luas dari komputer, yang lazim disebut dengan worldwide

BAB 2 LANDASAN TEORI. Internet adalah jaringan luas dari komputer, yang lazim disebut dengan worldwide BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan Internet Internet adalah jaringan luas dari komputer, yang lazim disebut dengan worldwide network. Dengan internet maka Anda akan dapat mencari jutaan informasi, mulai

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Internet (Interconnection Networking) adalah sebuah jaringan komputer yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. Internet (Interconnection Networking) adalah sebuah jaringan komputer yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Umum Internet Internet (Interconnection Networking) adalah sebuah jaringan komputer yang tersebar luas diseluruh dunia dengan sistem operasi yang berbeda-beda. Internet

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi

BAB III LANDASAN TEORI. berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi 3.1 Layanan Aplikasi Internet BAB III LANDASAN TEORI Terdapat banyak sekali layanan aplikasi di internet dan masih terus akan berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data dapat di defenisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data dapat di defenisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data 2.1.1 Pengertian Data Data dapat di defenisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau fakta-fakta tertentu yang tidak acak yang menunjukkan jumlah,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa inggris, to compute yang artinya menghitung. Jadi,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa inggris, to compute yang artinya menghitung. Jadi, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa inggris, to compute yang artinya menghitung. Jadi, komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Itulah pada mulanya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem dan Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan atau keseluruhan dari bagian

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Konsep Dasar Perancangan Sistim Informasi. dari informasi tersebut adalah data(sumberhttp://www.scribd.com 15 Mei 2014).

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Konsep Dasar Perancangan Sistim Informasi. dari informasi tersebut adalah data(sumberhttp://www.scribd.com 15 Mei 2014). BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Perancangan Sistim Informasi Suatu sistim adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang salingberhubungan, berkumpul bersama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling. untuk memcapai suatu tujuan tertentu (Jogiyanto, 2001).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling. untuk memcapai suatu tujuan tertentu (Jogiyanto, 2001). 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama guna melakukan suatu pekerjaan untuk memcapai suatu tujuan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pegertian Komputer Secara ringkas komputer dapat diartikan sebagai mesin yang melakukan tugas-tugas tertentu yang dikontrol oleh sebuah instruksi-instruksi perintah digital. Komputer

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORI

BAB 2 TINJAUAN TEORI BAB 2 TINJAUAN TEORI 2.1 Data dan Informasi 2.1.1 Pengertian Data Data menurut kamus bahasa Inggris-Indonesia, data diterjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata datim yang berarti fakta atau bahan-bahan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi BAB II LANDASAN TEORI 2.1Perangkat Lunak Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi memberikan fungsi dan petunjuk kerja seperti yang diinginkan. Struktur data yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung (Compute). Menurut Donald H, Sanders dalam bukunya Computer Today bahwa:

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Berbasis Web Yang dimaksud dengan aplikasi web atau aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dijalankan melalui browser. Aplikasi seperti ini pertama kali dibangun hanya

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Aplikasi bersasal dari kata application yang artinya penerapan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Aplikasi bersasal dari kata application yang artinya penerapan, BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Aplikasi 2.1.1. Pengertian Aplikasi Aplikasi bersasal dari kata application yang artinya penerapan, lamaran, dan penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah program

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007 : 119) Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007 : 119) Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. dengan yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. dengan yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Informasi Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Pada dasarnya sistem informasi merupakan suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic.

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic. 2 BAB II LANDASAN TEORI Untuk menunjang penulisan Tugas Akhir ini, diambil beberapa bahan referensi seperti bahasa pemrograman PHP dan MySQL, serta beberapa bahan lainya yang diperlukan dalam pembangunan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer

BAB II LANDASAN TEORI. bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer BAB II LANDASAN TEORI 2.1 World Wide Web Dunia internet semakin berkembang, terutama penggunaanya dalam bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer global, sedangkan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.sumber dari informasi adalah data. Data merupakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung (Compute). Jadi komputer adalah suatu alat hitung khusus yang mempunyai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 E-Commerce 2.1.1 Pengertian E-Commerce E-commerce merupakan satu aset dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas tertentu

Lebih terperinci

Bab 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan;lamaran;penggunaan.

Bab 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan;lamaran;penggunaan. Bab 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan;lamaran;penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah: program siap pakai yang direka untuk melaksanakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Jadi, komputer dapat diartikan alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi komputer

Lebih terperinci

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI Perancangan Website Ujian Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML OLEH: AULIA RAHMAN 21060113120007 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Abstrak

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data Data data di definisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau fakta-fakta yang tidak acak yang menunjukkan jumlah, tindakan, atau hal. (Suranta, 2004,

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan.

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan. BAB III LANDASAN TEORI Pada Bab ini akan membahas tentang landasan teori, dimana teori yang dipakai adalah teori yang digunakan oleh para penulis yang terkenal dan telah banyak mengeluarkan buku-buku yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari Bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Bila

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari Bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Bila 10 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian komputer Kata komputer berasal dari Bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Bila ditinjau dari asal kata maka komputer adalah alat hitung atau mesin

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya,

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Web Pada awalnya aplikasi web dibangun dengan hanya menggunakan bahasa yang disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya, sejumlah skrip dan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan atau penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah program siap pakai yang direka untuk melaksanakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu

BAB 2 LANDASAN TEORI. Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Web atau Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Web atau Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Web Web atau Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi berupa teks, gambar, animasi, suara, dan atau gabungan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Website Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan file file lain yang saling terkait. Dalam sebuah website terdapat satu halaman yang dikenal

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang saling

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang saling BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi

Lebih terperinci

BAB 2. Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung.

BAB 2. Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer 2.1.1 Pengertian Komputer Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata sistem berasal dari bahasa Yunani Sistema yang berarti kesatuan. Sistem adalah

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata sistem berasal dari bahasa Yunani Sistema yang berarti kesatuan. Sistem adalah BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem, Data dan Informasi Kata sistem berasal dari bahasa Yunani Sistema yang berarti kesatuan. Sistem adalah kumpulan elemen yang berhubungan, berinteraksi dan saling ketergantungan

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN WEB. Agussalim

PEMROGRAMAN WEB. Agussalim PEMROGRAMAN WEB Agussalim Deskripsi Matakuliah Matakuliah ini mengajarkan tentang: Konsep Pemrograman WEB Pemrograman WEB statis dan dinamis HTML (Hyper Text Markup Language) PHP Hypertext preprocessor,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web Aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dijalankan melalui browser dan diakses melalui jaringan komputer. Aplikasi berbasis web

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan sistem informasi database pengajuan barang berbasis web. Pembahasan pada bab ini meliputi perangkat

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH 062406065 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. E-Commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual-beli di internet

BAB 2 LANDASAN TEORI. E-Commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual-beli di internet BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian E-Commerce E-Commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual-beli di internet dimana pembeli dan penjual dipertemukan di dunia maya. E-Commerce juga dapat

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. (customer complaints) adalah umpan balik (feedback) dari pelanggan yang. dapat dilakukan secara tertulis atau secara lisan.

BAB III LANDASAN TEORI. (customer complaints) adalah umpan balik (feedback) dari pelanggan yang. dapat dilakukan secara tertulis atau secara lisan. BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Keluhan Pelanggan Menurut Simon J Bell dan James A Luddington (2006), keluhan pelanggan (customer complaints) adalah umpan balik (feedback) dari pelanggan yang ditujukan

Lebih terperinci

kegiatan-kegiatan yang saling berkaitan dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan untuk melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama

kegiatan-kegiatan yang saling berkaitan dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan untuk melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Sistem Menurut Husein (2002), sistem merupakan suatu susunan yang teratur dari kegiatan-kegiatan yang saling berkaitan dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 XAMPP XAMPP merupakan singkatan dari : X A M P P : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris : Apache HTTP Server : MySQL Database Server : PHP Scripting

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Perancangan Perancangan adalah proses merencanakan segala sesuatu terlebih dahulu (Kamus Bahasa Indonesia, 1988, h: 927). Perancangan merupakan penggambaran, perencanaan,

Lebih terperinci

No HP :

No HP : PEMETAAN VORD KEDALAM CMMI UNTUK MENINGKATKAN ANALISA KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK Mata (STUDI Kuliah KASUS : APLIKASI MEDIA MANAGEMENT DI PT.EBDESK INDONESIA) PEMROGRAMAN WEB LANJUT Untuk Mahasiswa Semester

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Rekomendasi Sistem Rekomendasi (SR) merupakan model aplikasi dari hasil observasi terhadap keadaan dan keinginan pelanggan. Sistem Rekomendasi memanfaatkan opini seseorang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Lebih terperinci

APLIKASI BERBASIS WEB PEMETAAN INFORMASI PADA GAMBAR BITMAP

APLIKASI BERBASIS WEB PEMETAAN INFORMASI PADA GAMBAR BITMAP Media Informatika, Vol. 4, No. 1, Juni 2006, 13-26 ISSN: 0854-4743 APLIKASI BERBASIS WEB PEMETAAN INFORMASI PADA GAMBAR BITMAP M. Irfan Ashshidiq, M. Andri Setiawan, Fathul Wahid Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Kata komputer berasal dari Bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Bila ditinjau dari asal kata maka komputer adalah alat hitung atau mesin

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI Pengertian, Tujuan, dan Tugas Pokok Perpustakaan

BAB 2 LANDASAN TEORI Pengertian, Tujuan, dan Tugas Pokok Perpustakaan BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan Perpustakaan 2.1.1 Pengertian, Tujuan, dan Tugas Pokok Perpustakaan Perpustakaan diartikan sebuah ruangan atau gedung, yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Internet (Interconnected Netwoek) merupakan jaringan komputer yang terdiri dari

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Internet (Interconnected Netwoek) merupakan jaringan komputer yang terdiri dari BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1. Pengenalan Internet Internet (Interconnected Netwoek) merupakan jaringan komputer yang terdiri dari ribuan jaringan komputer independen yang dihubungkan satu dengan yang lainnya.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok 10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok dalam pendekatan mendefinisikan system, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat sekarang ini, perpustakaan masih menggunakan sistem katalog manual yang berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang dapat dipakai oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet.

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang dapat dipakai oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. BAB 2 LANDASAN TEORI 2. 1. Tentang Web World Wide Web(WWW), lebih dikenal dengan web, merupakan salah satu layanan yang dapat dipakai oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web pada awalnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidang Teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidang Teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan saat ini sangat berkembang pesat sehingga memberikan kemudahan bagi semua kalangan. Misalnya membantu dalam pengolahan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional Dalam ujian konvensional,ada beberapa hal yang harus dipenuhi agar ujian bisa dilaksanakan secara layak. Hal yang utama adalah kertas.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pengetahuan dan pola pikir manusia. Salah satu bidang yang turut serta menikmati hasil

BAB 1 PENDAHULUAN. pengetahuan dan pola pikir manusia. Salah satu bidang yang turut serta menikmati hasil BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini pembelajaran tentang ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang, khususnya dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). TIK terus mengalami

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Salah satu benda yang dimanfaatkan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Salah satu benda yang dimanfaatkan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer Salah satu benda yang dimanfaatkan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah komputer. Bagi negara yang sedang berkembang termasuk Indonesia, istilah komputer

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Pengertian sistem informasi tidak bisa dilepaskan dari pengertian sistem dan informasi. Definisi dari sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponenkomponen

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran;

BAB 2 LANDASAN TEORI. Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran; BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran; penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah: program siap pakai yang direka untuk melaksanakan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Internet Internet merupakan suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio, sehingga

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Visualisasi Visualisasi adalah tampilan pada layar monitor baik dalam bentuk gambar yang bergerak ataupun tidak, serta dapat pula gambar yang disertai dengan suara.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Multimedia Multimedia merupakan suatu konsep dan teknologi baru dalam bidang teknologi informasi. Dimana teks, gambar, suara, animasi dan video disatukan dalam computer

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Dasar Sistem Aplikasi Pengertian Sistem. Pengertian sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Dasar Sistem Aplikasi Pengertian Sistem. Pengertian sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi BAB II DASAR TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Aplikasi 2.1.1 Pengertian Sistem Pengertian sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Suatu sistem mempunyai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Sistem adalah himpunan dari bagian-bagian yang saling berhubungan yang secara bersama mencapai tujuan tujuan yang sama. Sebuah sistem harus mempunyai organisasi,

Lebih terperinci

APLIKASI BERBASIS WEB

APLIKASI BERBASIS WEB Pendahuluan Komputer sejak diluncurkan pertama kali dengan bobot yang cukup berat hingga hingga saat ini dengan produk notebook yang sangat ringan dan dapat di bawa kemana-mana, berbagai macam aplikasi

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORI. 2.1 Konsep Dasar Data, Informasi dan Sistem Informasi

BAB 2 TINJAUAN TEORI. 2.1 Konsep Dasar Data, Informasi dan Sistem Informasi BAB 2 TINJAUAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Data, Informasi dan Sistem Informasi 2.1.1 Data Data merupakan suatu deskripsi dari sesuatu atau sekumpulan dari beberapa informasi. Data dapat berupa informasi yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. awalnya proses perdagangan dilakukan dengan cara barter, kemudian adanya uang

BAB 2 LANDASAN TEORI. awalnya proses perdagangan dilakukan dengan cara barter, kemudian adanya uang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan E-Commerce Perkembangan zaman dan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi telah memberikan andil besar di dalam kemajuan sistem transaksi bisnis. Yang pada

Lebih terperinci

Pengenalan Script. Definisi HTML

Pengenalan Script. Definisi HTML 1 Pengenalan Script Pada bab ini akan dibahas bahasa script yang dapat digunakan untuk membuat halaman web. Untuk dapat membuat halaman web bahasa script pertama yang harus anda kenal adalah HTML. HTML

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memroses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengolah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL. yang akan dicari jalan keluarnya melalui pembahasan-pembahasan yang dibuat secara

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL. yang akan dicari jalan keluarnya melalui pembahasan-pembahasan yang dibuat secara BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL 2.1 Landasan Teori Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang pemecahan masalah yang akan dicari jalan keluarnya melalui pembahasan-pembahasan yang dibuat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti menghitung. Komputer mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Calyton dan Petry (2012) berpendapat monitoring sebagai suatu proses

BAB II LANDASAN TEORI. Calyton dan Petry (2012) berpendapat monitoring sebagai suatu proses BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Monitoring Calyton dan Petry (2012) berpendapat monitoring sebagai suatu proses mengukur, mencatat, mengumpulkan, memproses, dan mengkomunikasikan informasi untuk membantu pengambilan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Fotografi Amir Hamzah Sulaeman mengatakan bahwa fotografi berasal dari kata foto dan grafi yang masing-masing kata tersebut mempunyai arti sebagai berikut: foto artinya cahaya

Lebih terperinci