JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM JENJANG STRATA 1 (SARJANA : S1 )
|
|
- Dewi Halim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM JENJANG STRATA 1 (SARJANA : S1 ) PANDUAN PRAKTIK LAPANGAN KONSLING PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH (PLKP-LS) FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN 2017
2 PRAKTIK LAPANGAN KONSELING PENDIDIKAN DI LUAR SEKOLAH (PLKP-LS) A. LATAR BELAKANG Praktik Lapangan Konseling Pendidikan diluar Sekolah (disingkat PLKP-LS) merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh semua mahasiswa Jurusan/ Prohram Studi Bimbingan dan Konseling, sebagai salah satu persyaratan pokok untuk menyelesaikan kegiatan perkuliahannya. Dalam kurikulum jurusan/ program studi BK mata kuliah PLKP-LS termasuk ke dalam kelompok mata kuliah Keahlian Berkarya dengan bobot 4 SKS, dengan synopsis berikut : Praktik tersupervisi pelayanan konseling pendidikan terhadap siswa diluar sekolah. Mahasiswa bertindak sebagai konselor luar sekolah yang berfungsi secara penuh. Pedoman PLKP-LS disusun tersendiri. Kegiatan PLKP-LS merupakan proses belajar dalam menerapkan wawasan, pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap melalui brbagai kegiatan pelayanan profesi konseling yang disesuaikan dengan tuntutan perkembangan dan permasalahan siswa dalam kehidupan sekolah (SLTP atau SLTA) melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa memperoleh pengalaman nyata penyelenggaraan kegiatan sekolah, khususnya kegiatan layanan konseling sesuai dengan pospek karir dan profesi mereka setelah menyelesaikan studi. PLKP-LS yang berbobot 4 SKS setara dengan jam praktik nyata perminggu disekolah. PLKP-LS dilaksanakan selama satu semester penuh. Selama praktik mahasiswa dibimbing oleh Dosen Pembimbing dan Pembimbing Pamong (Konselor Sekolah) yang ditetapkan oleh Jurusan/ Program studi dan sekolah yang bersangkutan. Di samping menjalani kegiatan praktik di sekolah selama jam perminggu, mahasiswa wajib mengikuti kegiatan tatap muka terjadwal setiap minggu dengan Dosen Pembimbing di kampus. B. VISI DAN MISI Visi Unggul dan terpercaya dalam bidang pengembangan tenaga bimbingan dan konseling professional dan islami Misi 1. Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang bimbingan dan konseling berkualifikasi konselor Islam 2. Melaksanakan program penelitian dan pengenbangan ilmu bidang bimbingan dan konseling
3 3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang bimbingan dan konseling sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan 4. Mengembangkan kompetensi konselor professional untuk membantu memecahkan masalah-masalah pendidikan, social dan pribadi C. TUJUAN 1. Tujuan Umum Tujuan Umum penyelenggarakan PLKP-LS adalah agar mahasiswa dapat menerapkan dengan mengembangkan kompetensi profesi konseling secara penuh melalui pengalaman nyata dalam melaksanakan pelayanan konseling di sekolah dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) yang tepat. 2. Tujuan Khusus Tujuan khusus penyelenggarakan PLKP-LS adalah agar mahasiswa terampil dalam : a. Mejabarkan Panduan Bimbingan Konseling Pendidikan Berbasis Kompetesi sesuai dengan arah dan tujuan professional konseling, menjadi program-program pelayanan terhadap siswa. b. Menyusun kegiatan pelayanan konseling sesuai dengan kebutuhan, tingkat perkembangan dan permasalahan siswa di sekolah. c. Melaksanakan jenis-jenis layanan dan kegiatan pendukung konseling sesuai dengan kebutuhan siswa melalui Standar Prosedur Operasional (SPO) masing-masing kegiatan layanan dan kegiatan pendukung. d. Mengevaluasi proses dan hasil pelaksanaan layanan yang meliputi laiseg (penilaian segera), laijapen (penilaian jangka pendek), laijapan (Penilaian jangka panjang). e. Berpartisipasi dalam pelaksanaan dan pengembangan pengelolaan kegiatan pelayana konseling di sekolah. f. Terbentuknya Sarjana pendidikan Islam yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, memiliki ahklak mulia serta memiliki keahlian dalam bidang bimbingan dan konseling islami g. Terbentuknya Sarjana Pendidikan Islam professional dalam bidang bimbingan konseling islam dengan kualifikasi konselor ahli h. Menghasilkan Sarjana Pendidikan Islam yang memiliki keahlian dan kepedulian tinggi dalam pemecahan masalah-masalah konseling di sekolah. D. KOMPETENSI 1. Menguasai teori-teori pendidikan umum 2. Menguasai konsep dasar Bimbingan dan konseling serta konseling Islam 3. Menguasai teori-teori Bimbingan san Konseling
4 4. Menguasai oendekatan metode dan teknik-tekni dalam bimbingan konseling 5. Menguasai teori-teori pendidikan Islam 6. Menguasai materi-materi pendidikan Islam 7. Menguasai metodologi dan strategi pembelajaran. E. LINGKUP MATERI DAN KEGIATAN 1. Lingkup Materi Lingkup materi PLKP-LS meliputi : a. Butir-butir pokok tugas Konselor Sekolah (lihat SK Mendikbud No. 025/1995 tentang petunjuk teknis ketentuan pelaksanaan jabatan fungsional guru dan angka kreditnya). b. Butir-butir pokok tentang kepengawasan BK di sekolah (lihat SK Menpan No. 118/1996 tentang jabatan fingsional pengawas sekolah dan angka kreditnya). c. Panduan Bimbingan dan konseling berbasis kompetensi di sekolah d. Materi BK Pola 17 plus di sekolah e. Dasar-dasar Standarisasi Profesi Konseling (DSPK) f. Penyusus program konseling di sekolah g. Kegiatan kelompok belajar siswa h. Bimbingan teman sebaya i. Penjuruan siswa di sekolah j. Penilaian proses dan hasil layanan dan kegiatan pendukung konseling k. Manajemen BK di sekolah 2. Lingkup Kegiatan Lingkup kegiatan PLKP-LS adalah mempraktikan seluruh isi dalam lingkup materi di atas terhadap siswa minimal dalam satu kelas di sekolah tempat PLKP-LS diselengarakan (SLTP/SLTA) selama satu semester penuh (dari minggu pertama sampai dengan minggu terakhir semester yang berjalan di sekolah). F. PERSYARATAN 1. Mahasiswa Mahasiswa yang dapat mengikuti PLKP-LS adalah mereka yang : a. Pada semester yang bersangkutan telah terdaftar secara resmi sebagai mahasiswa Jurusan/ Program Studi BKI. b. Lulus dalam mata kuliah prasyarat : 1) Dasar-dasar Konseling 2) Konseling Islam 3) Psikologi Perkembangan I (Usia Dini)
5 4) Psikologi Perkembangan II (Anak dan Remaja) 5) Psikologi Perkembangan III (Dewasa dan Usia Lanjut) 6) Psikologi Kepribadian 7) Komunikasi Antarpribadi 8) Instrumentasi dalam Konseling I (Non Tes) 9) Instrumentasi dalam konseling II (Tes) 10) Manajemen Konseling di sekolah 11) Teknik Laboratorium Konseling I (konseling individual) 12) Teknik Laboratorium Konseling II (Model-model Konseling) 13) Teknik Konseling Islam 14) Prosedur Kelompok dan Konseling 15) Konseling Karir 16) Layanan Konseling di Sekolah I 17) Layanan Konseling di Sekolah II 18) Evaluasi dan Diagnosis Kesulitan di Sekolah 19) Konseling dalam Kurikulum Sekolah 20) Manajemen Pelayanan Konseling di Sekolah 21) Konseling Lintas Budaya 22) Konseling Populasi Khusus 23) Psikologi dan Konseling Keluarga. c. Berpengalaman menjadi klien minimal 2 kali, masing-masing satu kali dalam layanan konseling perorangan dan konseling kelompok. d. Mengikuti pembekalan PLKP-LS e. Bersedia dengan membuat pernyataan tertulis : 1) Berada di luar sekolah dalam rangka PLKP-LS selama jam perminggu 2) Mengikuti kegiatan terjadwal setiap minggu di kampus untuk pelaksanaan kegiatan PLKP-LS f. Selama mengikuti PLKP-LS mahasiswa hanya diperkenalkan mengambil beban studi maksmal 15 (lima belas) SKS. 2. Dosen Pembimbing a. Berijazah S1 BK/BKI dengan jabatan minimal lector (IIIc). b. Berijazah S2 BK/BKI Konselor (tamatan program PPK) dengan jabatan Asisten Ahli (IIIb) c. Bersedia menjadi dosen Pembimbing (membuat pernyataan kesediaan secara tertulis), dengan : 1) Mengikuti pertemuan untuk persiapan PLKP-LS
6 2) Menyelenggarakan monitoring terhadap kegiatan praktik mahasiswa di sekolahnya G. PELAKSANAAN 1. Persiapan a. Mahasiswa mendaftarkan diri ke jurusan/ program studi minimal satu bulan sebelum pelaksanaa PLKP-LS dimulai b. Seleksi Persyaratan mahasiswa calon peserta PLKP-LS c. Penentuan calon peserta PLKP-LS d. Penjajakan dan penetapan sekolah tempat PLKP-LS e. Penetapan dosen pembimbing dan pembimbing pamong f. Pertemuan antara pimpinan Jurusan Dosen Pembimbing g. Pertemuan antara pimpinan jurusan, dosen pembimbing, pembimbing pamong, dan kepala sekolah h. Pertemuan antara dosen pembimbing dengan mahasiswa PLKP-LS i. Pembekalan PLKP-LS bagi mahasiswa j. Pendistribusian mahasiswa ke sekolah k. Penyerahan maasiswa ke sekolah tempat praktek 2. Kegiatan Mahasiswa a. Melakukan studi kebutuhan (need assessment) Pelayanan konseling terhadap siswa yang menjadi sasaran kegiatan melalui : 1) Aplikasi Instrumentasi (AUM Umum, AUM PTSDL, Sosiometri, Skala Sikap, Aspirasi, Self Esteemdan sebagainya) 2) Data documenter 3) Data dari konselor sekolah, guru pembimbing, guru mata pelajaran, dan staf sekolah lainnya. b. Menyusun program kegiatan pelayanan konseling satu semester penuh dengan rinciannya menjadi program mingguan dan bulanan oleh mahasiswa praktik bersama konselor sekolah/ guru pembimbing sebagai pembimbing pamong. c. Menyusun rencana kegiatan pelayanan melalui SATLAN (satuan layanan) dan SATKUNG (satuan Pendukung) yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. d. Melaksanakan kegiatan praktik yang meliputi : 1) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan SATLAN dan SATKUNG 2) Pelaksanaan evluasi hasil setiap layanan melalui format Laiseg, Laijpen, dan Laijapang 3) Konsultasi mingguan dengan dosen pembimbing secara terjadwal di kampus
7 4) Membua jurnnal kegiatan mingguan dilampiri laporan kegiatan layanan yang dilaksanakan melalui laporan pelaksanaan program (laperprog) 5) Menyusun laporan akhir tertulis kegiatan PLKP-LS 6) Menyelenggarakan seminar PLKP-LS di sekolah untuk mengakhiri seluruh kegiatan PLKP-LS. Seminar ini dihadiri oleh dosen pembimbing, pembimbing pamong, pimpinan sekolah, dan peserta lainnya. 3. Evaluasi Kegiatan Mahasiswa a. Penilaian terhadap hasil layanan yang dilakukan oleh mahasiswa melalui laiseg, laijapen, dan laijapang diutamakan. b. Penilaian terhadap pelaksanaan PLKP-LS pada dasarnya dilakukan setiap minggu : 1) Oleh Pembimbing pamong di sekolah 2) Oleh dosen pembimbing pada pertemuan mingguan terjadwal dikampus c. Penilaian dilakukan melalui format yang disediakan (lihat lampiran) d. Penilaian Komprefhensif dilakukan pada tengah dan akir semester e. Laporan akhir tertulis dan kegiatan seminar akhir PLKP-LS dinilai tersendiri. H. PEMBIMBINGAN 1. Kegiatan Dosen Pembimbing a. Menyerahkan mahasiswa ke sekolah tempat praktik b. Membimbing mahasiswa dalam menyusun program layanan dan kegiatan pendukung konseling c. Menyelenggarakan kegiatan terjadwal dengan mahasiswa praktik di kampus untuk : 1) Menganalisis kegiatan yang telah dilaksanakan mahasiswa praktis di sekolah 2) Merencakan kegiatan lanjutan atau kegiatan baru minggu berikutnya bagi mahasiswa praktik d. Melakukan supervise lapangan ke sekolah minimal satu kali dalam satu bulan e. Menilai Kegiatan mahasiswa f. Menghadiri pelaksanaan seminar PLKP-LS pasa akhir semester di sekolah tempat praktik g. Memeriksa dan memberikan penilaian terhadap laporan akhir PLKP-LS 2. Kegiatan Pembimbing Pamong (Konselor sekolah/ Guru Pembimbing) a. Menerima dan memperkenalkan mahasiswa kepada siswa di sekolah tempat praktik b. Membimbing mahasiswa menyusus program dan kegiatan layanan serta pendukung konseling c. Membimbing mahasiswa melakukan kegiatan pelayanan konseling d. Menilai kegiatan mahasiswa
8 e. Memberikan kesempatan dan membantu mahasiswa melaksanakan seminar PLKP-LS pada akhir semester f. Melakukan supervise klinis terhadap kegiatan mahasiswa I. PENILAIAN Panduan pokok penilaian kegiatan PLKP-LS mahasiswa adalah sebagai berikut : 1. Komponen dan Bobot Penilaian a. Pertemuan mingguan (termasuk jurnal), bobot 50% (A) b. Seminar hasil, bobot nilai 30% (B) c. Laporan akhir, bobot nilai 20% (C) 2. Pemberi Nilai Nilai setiap komponen diberikan oleh dosen pembimbing pamong. 3. Nilai Akhir a. Nilai akhir PLKP-LS adalah nilai rata-rata semua komponen dengan rumus : (5xA) + (3xB) + (2xC) NA = 10 b. Untuk memperoleh nilai akhir, nilai dari Dosen Pembimbing dan Pembimbing Pamong dirata-ratakan Catatan : Format penilaian lihat lampir 2,3, dan 4
9 LAMPIRAN 1 MATA KULIAH PRASYARAT PLKP-LS NAMA MAHASISWA : NIM : No Mata Kuliah Sks Nilai*) Keterangan 1 Dasar-dasar Konseling 2 Psikologi Perk. I (Usia Dini) 3 Psikologi Perk. II (Anak dan Remaja) 4 Psikologi Perk. III (Dewasa dan Lansia) 5 Psikologi Kepribadian 6 Komunikasi Antar Pribadi 7 Instrumentasi Konseling I (Non Tes) 8 Instrumentasi Konseling II (Tes) 9 Manajemen Konseling di Sekolah 10 Tek- Lab. Konseling I (Konseling Individual) 11 Tek- Lab. Konseling II (Model-modek Kons) 12 Prosedur Kelompok dalam Konseling 13 Konseling Karir 14 Layanan Konseling di Sekolah I 15 Layanan Konseling di Sekolah II 16 Evaluasi dan Diagnosis Kesulitan Belajar 17 Konseling Dalam Kurikulum Sekolah 18 Manajemen Pelayanan Konseling di Sekolah *) Nilai D dan E berarti tidak lulus Mengetahui : Padang,. 200 Ketua Jurusan/ Program Studi, Mahasiswa Ybs,
10 LAMPIRAN 2 FORMAT PENILAIAN KEGIATAN PLKP-LS MINGGUAN Oleh : Dosen Pembimbing/ Pembimbing Pamong NAMA MAHASISWA *) : NIM : Minggu Ke : No Aspek Yang Dinilai Nilai Bobot Bobot x Nilai 1 Kehadiran 2 2 Kemajuan kegiatan mingguan 4 3 Kemampuan mengungkapkan masalah dan pemecahannya 5 4 Keaktifan dalam diskusi 5 5 Mutu jurnal mingguan 4 Jumlah 20 Rata-rata= Σ( ) Kriteria nilai Rentang nilai menggunakan skala = A = D = B 0 44 = E = C Padang,.200 Dosen Pembimbing/Pamong*) *) coret yang tidak perlu
11 LAMPIRAN 3 FORMAT PENILAIAN SEMINAR PLKP-LS Oleh : Pembimbing/ Pembimbing Pamong*) NAMA MAHASISWA : NIM Tanggal : : No Aspek Yang Dinilai Nilai Bobot Bobot x Nilai 1 Penampilan 2 2 Kelengkapan dan Keabsahan data 4 3 Ketertarikan data dengan program layanan 3 4 Kualitas layanan dan kegiatan pendukung 4 5 Isi dan sistematika peyajian 4 6 Ketajaman Analisis 3 Jumlah 20 Rata-rata= Σ( ) Kriteria nilai Rentang nilai menggunakan skala = A = D = B 0 44 = E = C Padang,.200 Dosen Pembimbing/Pamong*) *) coret yang tidak perlu
12 LAMPIRAN 4 FORMAT PENILAIAN LAPORAN AKHIR PLKP-LS Oleh : Pembimbing/ Pembimbing Pamong*) NAMA MAHASISWA : NIM : No Aspek Yang Dinilai Nilai Bobot Bobot x Nilai 1 Kelengkapan dan Keabsahan data 3 2 Ketertarikan data dengan program layanan 3 3 Isi dan sistematika peyajian 5 4 Ketajaman Analisis 5 5 Bahasa 2 6 Bentuk, format, dan kerapihan laporan 2 Jumlah 20 Rata-rata= Σ( ) Kriteria nilai Rentang nilai menggunakan skala = A = D = B 0 44 = E = C Padang,.200 Dosen Pembimbing/Pamong*) *) coret yang tidak perlu
13 LAMPIRAN 5 FORMAT LAPORAN AKHIR TERTULIS PLKP-LS KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN LEMBARAN PENGESAHAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan Kegiatan PLKP-LS C. Ruang Lingkup Materi dan Kegiatan D. Kondisi Umum Tempat Praktik PLKP-LS E. Waktu penyelenggaraan PLKP-LS BAB II PROGRAM LAYANAN KONSELING DALAM SATU SEMESTER A. Penyusunan Program B. Materi Program C. Penjabaran Program 1. Program Bulanan (Dilampirkan) 2. Program Mingguan (Dilampirkan) BAB III IDENTIFIKASI MASALAH PESERTA DIDIK A. Identifikasi melalui aplikasi instrumentadi B. Identifikasi melalui analisis himpunan data (subjek, waktu, dan pelaksanaan kegiatan diuraikan). Hasil identifikasi dilampirkan. BAB IV KEGIATAN LAYANAN KONSELING Layanan Orientasi Layanan Informasi Layanan Penempatan dan Penyaluran Layanan Penguasaan Konten Layanan Konseling Perorangan Layanan Bimbingan Kelompok Layanan Konseling Kelompok Layanan Mediasi Layanan Konsultasi (Subjek, waktu, materi, dan cara pelaksanaan serta penilaian diuraikan). SATLAN dan LAPELPROG dilampirkan
PANDUAN MODEL PENGEMBANGAN DIRI
PANDUAN MODEL PENGEMBANGAN DIRI Untuk Satuan Pendidikan Dasar Dan Menengah Landasan Pengembangan Diri UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas: Pasal 1 butir 6 tentang pendidik, pasal 3 tentang tujuan pendidikan,
Lebih terperinciLAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH
LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH I. Struktur Pelayanan Bimbingan dan Konseling Pelayanan Bimbingan dan Konseling di sekolah/madrasah merupakan usaha membantu peserta didik dalam pengembangan
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PRAKTIK KONSELING KOMUNITAS (PKK) Oleh Tim Dosen
PANDUAN TEKNIS PRAKTIK KONSELING KOMUNITAS (PKK) Oleh Tim Dosen JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 016 PANDUAN TEKNIS PRAKTIK KONSELING KOMUNITAS (PKK)
Lebih terperinciPANDUAN MODEL PENGEMBANGAN DIRI UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PANDUAN MODEL PENGEMBANGAN DIRI UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Landasan Pengembangan Diri UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas: Pasal 1 butir 6 tentang pendidik, pasal 3 tentang tujuan pendidikan,
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 UNGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 UNGARAN Disusun oleh: Nama : Nur Sholihah NIM : 1301409054 Jurusan : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. guru yang disamping menjabat sebagai guru juga menjadi pembimbing. 1
BAB II KAJIAN TEORI A. Konsep Teoritis 1. Guru Pembimbing a. Pengertian Guru Pembimbing Pada dasarnya guru pembimbing di sekolah adalah guru yang khusus menjadi konselor atau guru pembimbing. Menurut Bimo
Lebih terperinciBAB III PROGRAM BIMBINGAN KONSELING DAN STANDAR KOMPETENSI
BAB III PROGRAM BIMBINGAN KONSELING DAN STANDAR KOMPETENSI A. Maksud dan Tujuan Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling Program bimbingan dan konseling adalah satuan rencana kegiatan bimbingan dan konseling
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang
SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : INSTRUMEN BK-1 1 (NON TES) Kode : D 216 Bobot : 3 sks Kelompok : Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB-1) Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Lebih terperinciDAFTAR SISWA ASUH SMA NEGERI 7 YOGYAKARTA. Guru Pembimbing : Drs. Bandono, MM.
Lampiran: 8 DAFTAR SISWA ASUH Tahun Pelajaran : 2006-2007 Kelas : I - A : No. urut No.Buku Pokok No. Kode *) Nama Siswa Asuh Keterangan *) Nomor Kode siswa membuat tahun pelajaran (2002), kelas I-A, dan
Lebih terperinciINSTRUMEN PENYELENGGARAAN BIMBINGAN DAN KONSELING
INSTRUMEN PENYELENGGARAAN BIMBINGAN DAN KONSELING Pengantar : Di bawah ini terdapat pernyataan - pernyataan yang berhubungan dengan penyelengaraan Bimbingan dan Konseling di sekolah. Anda diminta untuk
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 UNGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 UNGARAN Disusun oleh: Nama : Khuliyah NIM : 1301409010 Program studi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciUNIVERSITAS SEBELAS MARET
PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PENDIDIKAN PROFESI GURU SM3T FKIP UNS TAHUN 2017 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN
LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN TAHUN AJARAN 2012/ 2013 Disusun Oleh Nama : Aimmatul Husna NIM : 1301409030 Prodi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciLAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA/MA.. TP.2009/2010
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA/MA.. TP.2009/2010 119 OLEH: KONSELOR SEKOLAH: NIP.. SMA / MA.. KAB.PROVINSI.. 2009 120 DAFTAR SISWA ASUH SEKOLAH :..... TAHUN PELAJARAN
Lebih terperinciPERKEMBANGAN, PARADIGMA, VISI DAN MISI SERTA TRILOGI PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING A. Perkembangan Bimbingan dan Konseling Bimbingan dan konseling
PERKEMBANGAN, PARADIGMA, VISI DAN MISI SERTA TRILOGI PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING A. Perkembangan Bimbingan dan Konseling Bimbingan dan konseling mengalami perkembangan selama beberapa tahun ini. Pada
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 7 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/ 2013
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 7 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/ 2013 Disusun Oleh Nama : Aldilla Firdausi NIM : 1301409020 Prodi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 TENGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 TENGARAN Disusun oleh: Nama : Ana Mar Atul Hasanah NIM : 1301409027 Jurusan : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 UNGARAN. oleh. : Aulia Kusuma Pasha NIM : Program studi : Bimbingan dan Konseling
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 UNGARAN oleh Nama : Aulia Kusuma Pasha NIM : 1301409004 Program studi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciTUGAS PERKEMBANGAN SISWA VISI DAN MISI BIMBINGAN KONSELING
TUGAS PERKEMBANGAN SISWA 1. Mencapai kematangan dalam beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Mencapai kematangan pertumbuhan jasmani dan rohani yang sehat 3. Mencapai kematangan dalam hubungan
Lebih terperinciPROGRAM PENDIDIKAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH
1 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH Oleh: Prof. Dr. H. Sufyarma Marsidin, M.Pd. Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan UNP, Padang. Abstrak: Pengawas sekolah salah satu
Lebih terperinciGamping, 12 September Viddya Setyaningrum NIM
KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan kegiatan Pengalaman Praktek Kerja Lapangan Bimbingan dan Konseling (PPL-BK)
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 1 SEMARANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 1 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Anjar Setioko NIM : 1301407094 Program studi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYEMPURNAAN SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 545/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM MAGISTER DI UNIVERSITAS
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP N 13 SEMARANG Tahun Ajaran 2012/2013
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP N 13 SEMARANG Tahun Ajaran 2012/2013 Disusun oleh: NUR IDA FARIDA 1301409034 Bimbingan dan Konseling, S1 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 1 UNGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 1 UNGARAN Disusun oleh Nama : Cahya Dewi Rizkiwati NIM : 1301409045 Jurusan : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciARAH PENGEMBANGAN MATERI KURIKULUM : Program Pendidikan Sarjana (S-1) BK Program Pendidikan Profesi Konselor (PPK)
ARAH PENGEMBANGAN MATERI KURIKULUM : Program Pendidikan Sarjana (S-1) BK Program Pendidikan Profesi Konselor (PPK) PENGANTAR Perkembangan dunia di tanah air mendapat momentum yang amat menentukan, yaitu
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 11 MAGELANG KOTA MAGELANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 11 MAGELANG KOTA MAGELANG Disusun oleh Nama : Titah Karminasari NIM : 3101409101 Prodi : Pendidikan Sejarah FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciTRILOGI PROFESI KONSELOR DAN PENGELOLAAN BERBASIS KINERJA
TRILOGI PROFESI KONSELOR DAN PENGELOLAAN BERBASIS KINERJA Oleh: Prayitno A. Trilogi Profesi Pendidik Di awal abad ke-21 ini dunia pendidikan di Indonesia mulai memasuki era profesional. Hal ini ditandai
Lebih terperinciPenyusunan Program BK berdasar KTSP
By: Asroful Kadafi Penyusunan Program BK berdasar KTSP 1. Rambu-rambu penyusunan program BK berdasarkan KTSP a. Perencanaan Kegiatan 1)Perencanaan kegiatan pelayanan BK mengacu pada program tahunan yang
Lebih terperinciBAB IV PENILAIAN HASIL LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
BAB IV PENILAIAN HASIL LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Maksud dan Tujuan Untuk mengetahui keberhasilan ataupun efektifitas suatu usaha perlu dilakukan penilaian. Penilaian ini dilakukan melalui kegiatan
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.1301, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Pendidikan. Agama. Madrasah. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG KEPALA MADRASAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PERTANIAN NEGERI 2 TUGUMULYO
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PERTANIAN NEGERI 2 TUGUMULYO Disusun oleh : Nama : Nur Hikmah NIM : 4401408116 Program Studi : Pendidikan Biologi FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
Lebih terperinciKERJA PRAKTIK. 2. ACUAN NORMATIF Panduan ini disusun dengan mengacu pada : 1. Kurikulum Program Studi Fakultas MIPA Unlam tahun 2007.
PENDAHULUAN Untuk memenuhi dan menjawab tantangan pasar kerja serta menyiapkan mahasiswa akrab dan mengetahui seluk beluk dunia kerja, maka Fakultas MIPA UNLAM melakukan pembinaan terhadap mahasiswa melalui
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMP NEGERI 14 SEMARANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMP NEGERI 14 SEMARANG Oleh: Nama : Nugroho Setya W NIM : 3101406047 Jurusan : Sejarah Program Studi : Pendidikan Sejarah FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS
Lebih terperinciKURIKULUM MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI UNIVERSITAS SURABAYA
KURIKULUM MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI UNIVERSITAS SURABAYA MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI A. IDENTITAS PROGRAM STUDI Program Magister Psikologi Profesi Universitas Surabaya didirikan tahun 2004. Pendirian Program
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Universitas Indonesia berdasarkan
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. Pada intinya layanan bimbingan karir di MAN Kunir dan MA Ma arif
113 BAB V PEMBAHASAN A. Perencanaan Layanan Bimbingan Karir Siswa Pada intinya layanan bimbingan karir di MAN Kunir dan MA Ma arif berjalan efektif sesuai dengan tujuan madrasah agar peserta didik mampu
Lebih terperinciStandar Nasional Pendidikan Tinggi
Starlet Gerdi Julian / 15105241034 / http://juliancreative.blogs.uny.ac.id/?page_id=239 Standar Nasional Pendidikan Tinggi A. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3.
Lebih terperinciPEDOMAN MAGANG 2. Tita Rosita. S.Psi,.M.Pd PRODI BIMBINGAN DAN KONSELING IKIP SILIWANGI (2016)
PEDOMAN MAGANG 2 Tita Rosita. S.Psi,.M.Pd PRODI BIMBINGAN DAN KONSELING IKIP SILIWANGI (2016) KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami sampaikan ke hadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan Karunia-Nya kepada
Lebih terperinciPEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Nur Ani ST, MMSI Bagus Priambodo ST, MTI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN... 3 1.1 Deskripsi
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMA NEGERI 7 SEMARANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMA NEGERI 7 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Efrika yudi Pratiwi NIM : 2302911010 Program Studi : Pendidikan Bahasa Jepang FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS
Lebih terperinciDoktor Ekonomi, Kekhususan Manajemen Bisnis Penyelenggara Fakultas Ekonomi
Doktor Ekonomi, Kekhususan Manajemen Bisnis Penyelenggara Fakultas Ekonomi Pengelola Program Ketua Program : Prof. Dr. Sucherly, SE., MS Sekretaris Bidang Akademik : Prof.Dr. Rina Indiastuti, MSIE Sekretaris
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PENDIDIKAN GURU
SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PENDIDIKAN GURU
Lebih terperinciSILABUS. Kode Mata Kuliah : PB 309 Nama Mata Kuliah : Teori Konseling Individual
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN A. Deskripsi Mata Kuliah SILABUS Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa memiliki pengetahuan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Alasan Praktik Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konseling
BAB I PENDAHULUAN A. Alasan Praktik Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konseling Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Bimbingan dan Konseling di Sekolah merupakan salah satu kegiatan latihan yang bersifat
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian mengenai pelaksanaan layanan bimbingan karir kelas XII di SMK NU 01 Kendal Tahun Ajaran 2014/2015, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1.
Lebih terperinciI.1. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG MASALAH Optimalisasi pelayanan bimbingan dan konseling perlu dilakukan sehingga pelayanan BK benar-benar memberikan kontribusi pada pencapaian visi, misi, dan tujuan
Lebih terperinciBIODATA MAHASISWA PINDAHAN/TRANSFER/LINTAS JALUR * ( Wajib diisi )
BIODATA MAHASISWA PINDAHAN/TRANSFER/LINTAS JALUR * ( Wajib diisi ) Nama Mahasiswa : Tempat, tgl lahir : PT Asal : NIM asal : Jurusan asal : Fakultas Asal : Ijazah terakhir : Pindah / Transfer / Lintas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendidikan formal sekarang sudah merupakan bagian yang integral dan tidak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam lingkungan persekolahan saat ini istilah kegiatan BK (Bimbingan dan Konseling) sudah dikenal terutama oleh para siswa dan juga personil sekolah lainnya, eksistensi
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG. Disusun Oleh : : Imam Bukhori NIM : Program Studi : Teknologi Pendidikan
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Imam Bukhori NIM : 1102409024 Program Studi : Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 9 Tahun 2007 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 9 Tahun 2007 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciPENYUSUNAN PENYUSUN KTSP
PENYUSUNAN KTSP Sosialisasi KTSP 1 LANDASAN UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional a Pendidikan d Permendiknas No. 22/2006 tentang Standar
Lebih terperinciPENGEMBANGAN INSTRUMEN EVALUASI PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING
PENGEMBANGAN INSTRUMEN EVALUASI PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan dan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta,
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORITIS
BAB II KAJIAN TEORITIS A. Kerangka Teoritis 1. Persepsi a. Pengertian Persepsi Pada pembahasan kerangka teoritis ini ada beberapa teori yang dianggap relevan untuk menjelaskan permasalahan sekitar judul
Lebih terperinciPEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Sabar Rudiarto, M.Kom Dr. Harwikarya, MT Nia Kusuma Wardhani, S.Kom, MM TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 BAB 1 PENDAHULUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tuntutan dan tanggung jawab yang diemban seorang guru bimbingan dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tuntutan dan tanggung jawab yang diemban seorang guru bimbingan dan konseling dalam kegiatan konseling cenderung mengantarkannya pada keadaan stres. Bahkan ironisnya,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang dilakukan secara terstruktur dan dalam jangka waktu tertentu. Pendidikan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan menurut Usman (2005. h, 31) merupakan proses pembelajaran yang dilakukan secara terstruktur dan dalam jangka waktu tertentu. Pendidikan adalah salah
Lebih terperinciPENGUATAN KOMPETENSI CALON GURU MELALUI PROGRAM MAGANG PADA MAHASISWA PGSD FKIP UMS
Seminar Nasional Pendidikan PGSD UMS & HDPGSDI Wilayah Jawa PENGUATAN KOMPETENSI CALON GURU MELALUI PROGRAM MAGANG PADA MAHASISWA PGSD FKIP UMS Achmad Fathoni, Kukuh Sandy Sudrajat, David Prabowo PGSD
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terus diupayakan melalui pendidikan. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan media dalam membangun kecerdasan dan kepribadian anak atau peserta didik menjadi manusia yang lebih baik. Oleh karena itu, pendidikan secara terus
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 UNGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 UNGARAN Disusun oleh: Nama : Amalia Cahya Setiani NIM : 1301409037 Jurusan : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 5 SEMARANG. Disusun oleh : Nama : Edy Suharsono NIM : Prodi. : Pendidikan Teknik Mesin
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 5 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Edy Suharsono NIM : 5201409120 Prodi. : Pendidikan Teknik Mesin FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i LEMBAR
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 MAGELANG. Disusun oleh : Nama : Agung Tri Wibowo NIM : Jurusan : Pendidikan Fisika
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 3 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Agung Tri Wibowo NIM : 4201409024 Jurusan : Pendidikan Fisika FAKULTAS FISIKA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i KATA
Lebih terperinciSTANDAR 2 STANDAR ISI
STANDAR 2 STANDAR ISI Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Standar isi terdiri dari: 1. Standar kerangka
Lebih terperinciPEMAHAMAN DAN PEMANFAATAN HIMPUNAN DATA DALAM KEGIATAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMK N I KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN
PEMAHAMAN DAN PEMANFAATAN HIMPUNAN DATA DALAM KEGIATAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMK N I KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN Oleh: Fauzil Husnah Mahasiswa Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP
Lebih terperinciBIMBINGAN BELAJAR BAGI MAHASISWA
BIMBINGAN BELAJAR BAGI MAHASISWA Dra. Gantina Komalasari, M.Psi Email : gantina_komalasari@yahoo.com Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta I. Pendahaluan Meskipun
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. individu itu sendiri dalam kerjanya yakni bagaimana ia. kata dasar kerja yaitu prestasi, bisa pula berarti hasil kerja.
8 BAB II KAJIAN TEORI A. Landasan Teori 1. Kinerja Produktivitas individu dapat dinilai dari apa yang dilakukan oleh individu itu sendiri dalam kerjanya yakni bagaimana ia melakukan pekerjaan kerjanya.
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMA NEGERI 2 GRABAG TAHUN AJARAN 2012/2013
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMA NEGERI 2 GRABAG TAHUN AJARAN 2012/2013 Disusun oleh : Nama : Damar Aji Widiarso NIM : 3101409034 Prodi. : Pend Sejarah FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciPRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING
1 PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI 2016 2 PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING Cetakan ke 3 Diterbitkan oleh : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Tri Setyo Budi Raharjo NIM : 2601409109 Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN DAN EVALUASI MATA KULIAH PROGRAM LATIHAN AKADEMIK (PLA)
Untuk Pembimbing Lapangan PEDOMAN PELAKSANAAN DAN EVALUASI MATA KULIAH PROGRAM LATIHAN AKADEMIK (PLA) Disusun Oleh: Tim Penanggung Jawab Mata Kuliah Program Latihan Akademik Koordinator Tim: Herlina JURUSAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LANDASAN
BAB I PENDAHULUAN A. LANDASAN 1. Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak, pasal 9 ayat 1 menyatakan bahwa setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan
Lebih terperinciORIENTASI PENDIDIKAN BIDANG AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA
ORIENTASI PENDIDIKAN BIDANG AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA Amin S. Leksono, Ph.D Kurikulum 1 Struktur kurikulum Beban studi program magister bagi peserta sekurang-kurangnya 36 sks dan sebanyakbanyaknya
Lebih terperinciSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/15105241036 Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id Standar yang diatur dilingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN Standar Nasional Pendidikan, adalah kriteria
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam banyak hal remaja sekarang dihadapkan pada lingkungan yang tidak. karena remaja adalah masa depan bangsa.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Siswa SMA adalah individu yang sedang mengalami masa remaja akhir ( late adolescence) berada pada usia 15 sampai 18 tahun. Sedangkan masa remaja dimulai kira-kira
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Bimbingan Konseling yang dilaksanakan atau dipraktekan sebagai upaya untuk membantu individu-individu yang memerlukan bantuan diperlukan adanya berbagai persiapan-persiapan
Lebih terperinciSEJARAH BIMBINGAN DAN KONSELING DAN LAHIRNYA BK 17 PLUS Oleh, IFDIL DAHLANI
SEJARAH BIMBINGAN DAN KONSELING DAN LAHIRNYA BK 17 PLUS Oleh, IFDIL DAHLANI A. Pendahuluan Sejarah lahirnya Bimbingan dan Konseling di Indonesia diawali dari dimasukkannya Bimbingan dan Konseling (dulunya
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN Disusun oleh : Nama : Annisa Candra Sekar NIM : 5401409029 Prodi : PKK S1 (Tata Busana) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1 P P L U N Y
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konseling Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Bimbingan dan Konseling di Sekolah merupakan salah satu kegiatan latihan yang bersifat
Lebih terperinciKUESIONER PEMANTAUAN DAN EVALUASI PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN GURU (PEPPG)
KUESIONER PEMANTAUAN DAN EVALUASI PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN GURU (PEPPG) DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN DAN KETENAGAAN
Lebih terperinciPEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Deskripsi kerja praktek Kerja praktek merupakan kegiatan akademik, berupa mata
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Dwi Ratna Safitri NIM : 7101409195 Prodi : Pendidikan Ekonomi ( Koperasi ) FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PEMANFAATAN HASIL ALAT UNGKAP MASALAH (AUM) OLEH GURU BK DI SMP NEGERI DAN SWASTA DI KECAMATAN PADANG UTARA KOTA PADANG
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN HASIL ALAT UNGKAP MASALAH (AUM) OLEH GURU BK DI SMP NEGERI DAN SWASTA DI KECAMATAN PADANG UTARA KOTA PADANG Oleh: Kurnia Dewi Putri Mahasiswa program studi BK STKIP PGRI Sumatera
Lebih terperinciNomor Dokumen PPK 13. Nomor Revisi 01. Tanggal Terbit
1 dari 5 1. Tujuan Prosedur ini digunakan untuk pelaksanaan Tesis, Skripsi atau Tugas Akhir agar dapat berlangsung sebagaimana mestinya. 2. Ruang lingkup Prosedur Pelaksanaan Tesis, Skripsi atau Tugas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1 P P L U N Y
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konseling Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Bimbingan dan Konseling di Sekolah merupakan salah satu kegiatan latihan yang bersifat
Lebih terperinciTidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak tahunan, semesteran, bulanan, mingguan. Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
Lampiran 1. Tabel Data Hasil Penelitian Pelaksanaan Layanan Konseling Kegiatan Pendukung Konseling di Sekolah Dasar Wilayah Dabin I Kecamatan Pakis No 1 Perencanaan - Pencantuman layanan Sudah Sudah Sudah
Lebih terperinciDOKUMEN PROSEDUR SPMI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL LEMBAGA PENJAMINAN MUTU Jl. PHH Mustopha No. 23 Bandung 40124 Telp. 022-727 2215 ext. 200 Fax. 022 720 2892 Kode : ITENAS.TL/P_PRO_P/01 Revisi ke: 1 PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK
Lebih terperinciMENJADI KONSELOR PROFESIONAL : SUATU PENGHARAPAN Oleh : Eva Imania Eliasa, M.Pd
MENJADI KONSELOR PROFESIONAL : SUATU PENGHARAPAN Oleh : Eva Imania Eliasa, M.Pd A. PENDAHULUAN Banyak pertanyaan dari mahasiswa tentang, bagaimana menjadi konselor professional? Apa yang harus disiapkan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA Rektor Universitas Indonesia, Menimbang : a. bahwa Universitas Indonesia
Lebih terperinciMAHASISWA DAN LULUSANMAHASISWA DAN LULUSAN (2) 1. Pelayanan untuk Mahasiswa. a. Bantuan Tutorial yang bersifat Akademik
MAHASISWA DAN LULUSANMAHASISWA DAN LULUSAN (2) 1. Pelayanan untuk Mahasiswa a. Bantuan Tutorial yang bersifat Akademik Proses pembelajaran di program studi menggunakan pendekatan yang berorientasi kepada
Lebih terperinciIdentifikasi Kompetensi Lulusan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Rupa Tahun
Identifikasi Kompetensi Lulusan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Rupa Tahun 2011-2015 Nunuk Giari Murwandani 1 *, Muhajir 2, Indah Chrysanti Angge 3 Jurusan Seni Rupa/Universitas Negeri Surabaya,
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 SEMARANG. Disusun oleh: : Hafida Akuati Putri NIM :
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Hafida Akuati Putri NIM : 2401409033 Program studi : Pendidikan Seni Rupa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciKONSEP DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING. By: Asroful Kadafi
KONSEP DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING By: Asroful Kadafi Kelima belas kekeliruan pemahaman itu adalah: 1. Bimbingan dan Konseling Disamakan atau Dipisahkan Sama Sekali dari Pendidikan 2. Menyamakan Pekerjaan
Lebih terperinciKONSEP DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING. A. Konsep Layanan Bimbingan dan Konseling
KONSEP DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Konsep Layanan Bimbingan dan Konseling Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor adalah guru yag mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak
Lebih terperinciPEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Sabar Rudiarto, M.Kom Dr. Harwikarya, MT Nia Kusuma Wardhani, S.Kom, MM TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 PROSEDUR KERJA
Lebih terperinciPRAKTIKUM ASSESSMENT. A. Latar Belakang
PRAKTIKUM ASSESSMENT A. Latar Belakang Keberhasilan suatu lembaga pendidikan salah satunya ditandai dengan kemampuan alumninya untuk dapat mengimplementasikan segala teori yang didapat dibangku kuliah.
Lebih terperinciAKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR
EDISI SOSIALISASI Oktober 2009 BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR BUKU IIIB BORANG UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2009 BAN-PT: Borang Unit Pengelola
Lebih terperinciPENYUSUNAN KTSP. Sosialisasi KTSP 1
PENYUSUNAN KTSP Sosialisasi KTSP 1 LANDASAN UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Permendiknas No. 22/2006 tentang Standar Isi
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI I UNGARAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI I UNGARAN Disusun Oleh: Nama : Zahratul Fitriah NIM : 1301409033 Program Studi : Bimbingan dan Konseling FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Proses Pembelajaran Yeni Yuliana, S.Sos.I., M.Pd.I Ariansyah, S.Kom., M.Kom Ketua Penjaminan
Lebih terperinciLAYANAN KONSELING DI SEKOLAH (KONSEP & PRAKTIK)
LAYANAN KONSELING DI SEKOLAH (KONSEP & PRAKTIK) Pelayanan Pendidikan di Sekolah Administratif / Manajemen Pembelajaran Perkembangan individu yang optimal dan mandiri Konseling (Naskah Akademik ABKIN, 2007)
Lebih terperinci