Handout TIK 1 (Kelas XI)

Transkripsi

1 Perangkat Keras untuk Mengakses Internet A. Pengertian Internet Internet (Interconnected Network) merupakan jaringan tingkat global yang menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lain yang berada di seluruh dunia. Dunia internet disebut cyberspace (media teknologi informasi dan komunikasi dunia maya tanpa batas). B. Sejarah Internet 1. Di Dunia Pada 1969, internet pertama kali dikembangkan dengan nama ARPAnet (Advanced Research Projects Agency network) oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat. ARPAnet menghubungkan 4 buah komputer yang masing-masing berada di Stanford Research Institute (SRI), University of California of Los Angles (UNCLA), University of Utah Charley Kline, dan University of California Santa Barbara (UCSB). 2. Di Indonesia Jaringan computer masuk ke Indonesia sekitar akhir tahun 1980-an. UNInet merupakan jaringan dial up yang menghubungkan 5 universitas yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Terbuka (UT), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS). C. Perangkat Keras dan Fungsinya untuk Akses Internet 1. Perangkat Keras untuk Akses Internet a. Seperangkat Komputer Komputer merupakan komponen utama untuk akses internet. Spesifikasi minimal komputer untuk akses internet, yaitu: 1) Processor minimal Pentium III 500 Mhz 2) RAM (Random Access Memory) sebagai media penyimpanan sementara minimal 64 MB 3) Harddisk untuk media penyimpanan data minimal 10 GB 4) VGA Card untuk menampilkan gambar pada layar monitor minimal 8 MB 5) Monitor sebagai output untuk akses internet PPL UNY 2013 / Rizqi Haqsari / haq_sari@yahoo.com 1

2 b. Modem Modem (Modulator Demodulator) berfungsi mengubah gelombang analog menjadi sinyal digital dan mengubah sinyal digital menjadi gelombang analog dari kabel telepon sehingga komputer dapat terkoneksi dengan internet. 1) Modem Dial Up Digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telepon. Kecepatan bervariasi antara 14,4 56,6 Kbps. a) Modem Internal Modem Internal adalah modem yang dipasang dalam mainboard komputer. Kelebihan: Penggunaan lebih mudah Harga lebih murah Kabel tidak semrawut dan hemat tempat Kekurangan: Sulit memantau status modem Membutuhkan daya dari power supply b) Modem Eksternal Modem eksternal adalah modem yang letaknya di luar CPU komputer. Kelebihan: Dilengkapi dengan panel / LED / LCD Tidak menggunakan slot dalam computer Dapat dinyalakan / dimatikan secara terpisah dari komputer PPL UNY 2013 / Rizqi Haqsari / haq_sari@yahoo.com 2

3 Kekurangan: Harga lebih mahal Membutuhkan tempat tersendiri 2) Modem Kabel Koneksi internet menggunakan saluran TV Kabel dengan mendaftarkan ke penyedia jasa TV Kabel dan ISP (Internet Service Provider). Kecepatan akses antara 2,5 27 Mbps. 3) Modem ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) Koneksi internet menggunakan teknologi broadband dengan line telepon tanpa mengganggu saluran komunikasi percakapan. Kecepatan akses antara Kbps. Gambar 1.1 Cara penggunaan modem ADSL c. Saluran Telepon (Line Telepon) Line Telepon menghubungkan komputer ke internet dengan meneruskan sinyal dari modem. 2. Perangkat Keras Pendukung untuk Akses Internet a. Kabel Kabel berfungsi untuk membangun jaringan komputer. 1) Kabel Twisted Pair a) UTP (Unshielded Twisted Pair) PPL UNY 2013 / Rizqi Haqsari / haq_sari@yahoo.com 3

4 b) STP (Shielded Twisted Pair) 2) Kabel Koaksial a) Thick Coaxial b) Thin Coaxial b. Konektor Konektor merupakan sambungan / penghubung kabel jaringan. Konektor RJ-45 Kabel Twisted Pair Konektor BNC Kabel Koaksial c. Hub / Switch Hub / Switch merupakan terminal atau untuk menyatukan kabel-kabel jaringan komputer. Hub digunakan untuk topologi star. PPL UNY 2013 / Rizqi Haqsari / haq_sari@yahoo.com 4

5 d. Bridge Bridge berfungsi menghubungkan dua buah jaringan secara fisik. e. Router Router hampir sama dengan bridge, namun kelebihan router adalah kemampuan mencari jalur terbaik untuk transmisi data dari alamat asal ke alamat tujuan. f. Repeater Repeater berfungsi menerima sinyal dan memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli (penguat sinyal). PPL UNY 2013 / Rizqi Haqsari / haq_sari@yahoo.com 5