BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
|
|
- Yuliani Utami Santoso
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Diantara semua mahluk ciptaannya manusia adalah ciptaan yang kompleks dan unik. Dalam kehidupannya, manusia memiliki kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi, salah satunya adalah kebutuhan akan materi. Kebutuhan tersebut harus dipenuhi supaya manusia dapat bertahan hidup dan bekerja merupakan cara manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan materi tersebut. Perusahaan merupakan salah satu tempat yang membuka peluang kerja bagi manusia. Dengan bekerja di suatu perusahaan manusia akan mendapatkan upah untuk memperoleh apa yang dibutuhkan, dilain pihak perusahaan juga akan dijalankan dengan dengan baik. Terjadi simbiosis mutualisme dimana kedua belah pihak saling diuntungkan. Seiring dengan perkembangan jaman dan terjadinya globalisasi, perusahaan dituntut untuk berinovasi dalam produk dan pelayanannya baik secara kualitas maupun kuantitas. Untuk meningkatkan daya saing, perusahaan harus memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, mengingat sumber daya manusia merupakan aspek penting dalam perusahaan. Pandangan yang menyatakan bahwa manusia hanya sekedar buruh dan tidak perlu diperhatikan kini semakin terkikis. Saat ini, banyak perusahaan yang menyadari bahwa manusia merupakan aset berharga yang berguna untuk menjalankan perusahaan. Manusia merupakan motor penggerak dan tanpa manusia perusahaan tidak akan berfungsi. Manusia merupakan faktor utama dalam mewujudkan eksistensi perusahaan. Dengan kata lain eksistensi perusahaan diwujudkan melalui kegiatan manusia yang bekerja di perusahaan itu (Nanawi, 2003). Oleh karena itu pengelolaan sumber daya manusia harus terus dikembangkan untuk mendukung produktifitas manusia. Sebagai sebuah organisasi yang memiliki tujuan, tentunya perusahaan mengharapkan sumber daya manusia yang berkualitas, yang dapat membantu perusahaan untuk mewujudkan tujuannya. Namun ternyata manusia merupakan 1
2 2 mahluk yang kompleks dan unik. Ia memiliki emosi, harapan dan dapat dipengaruhi oleh lingkungan yang berubah-ubah sehingga mempengaruhi kinerjanya dalam bekerja. Karena kondisi inilah maka perusahaan dituntut untuk memberikan dorongan serta menciptakan kondisi yang dapat meningkatkan kinerja pekerja secara optimal. Dalam sebuah perusahaan, manusia sering disebut sebagai pekerja. Seperti halnya pohon apel yang harus dirawat dengan baik supaya dapat bertumbuh dan menghasilkan buah yang baik, begitu juga pekerja. Pekerja harus dirawat dengan baik supaya dapat menghasilkan kinerja yang baik. Tidak bisa dipungkiri pekerja merupakan sosok yang memberikan waktu, tenaga dan emosi untuk kemajuan perusahaan. Dibalik semua yang diberikan oleh pekerja kepada perusahaan terdapat harapan-harapan yang biasanya menjadi motivasi mereka untuk menghasilkan kinerja yang baik dalam bekerja dan salah satunya adalah upah. Upah merupakan kompensasi yang diberikan perusahaan kepada pekerja. Sebagian besar alasan seseorang untuk bekerja karena mereka membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhan mereka. Bagi sebagian pekerja, harapan untuk mendapatkan uang atau upah adalah satu-satunya alasan untuk bekerja, walaupun ada yang beranggapan bahwa uang atau upah hanyalah salah satu dari sekian banyak kebutuhan yang terpenuhi melalui kerja (Umar, 2012). Rachmawati dalam Umar (2012) menyatakan bahwa upah menjadi alasan yang paling penting mengapa orang bekerja diantara alasan lain, seperti untuk berprestasi, berafiliasi dengan orang lain, mengembangkan diri, atau untuk mengaktualisasikan diri. Paling tidak 90% pertentangan antara pekerja dan majikan disebabkan oleh masalah upah, bukan yang lain. Selain upah terdapat hal lain yang memberikan pengaruh kepada kinerja pekerja. Indriyo dalam Khoiriyah (2009) menyatakan bahwa lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar pekerja yang dapat mempengaruhi pekerja dalam bekerja seperti penerangan, suara gaduh, kebersihan tempat kerja dan keamanan tempat kerja. Biasanya lingkungan kerja kurang mendapatkan perhatian dari perusahaan, karena yang terpenting adalah target yang harus dicapai oleh pekerja. Padahal salah satu faktor pendukung adalah lingkungan kerja. Hal ini juga didukung oleh pendapat Kussriyanto dalam Halim (2012) yang juga
3 3 menyatakan bahwa lingkungan kerja merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja seorang pekerja. Lingkungan kerja tidak hanya berbicara mengenai tempat dan keadaan secara fisik namun juga mengenai keadaan sosial yang mempengaruhi kondisi emosi pekerja seperti relasi dengan teman sepekerjaan atau dengan atasan. Dalam melakukan kegiatannya, manusia memiliki harapan dan tujuan. Tujuan kegiatan dalam psikologi disebut motif dan tujuan juga bisa disebut sebagai arah yang akan dicapai dengan melalui sasaran-sasaran (Hidayat dan Taufiq, 2012). Motivasi adalah suatu kondisi yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan suatu perbuatan/kegiatan yang berlangsung secara sadar (Nanawi, 2003). Motivasi kerja biasanya muncul dari dalam diri individu itu sendiri. Motivasi kerja yang dimiliki oleh pekerja biasanya berisi harapan-harapan untuk membuat hidup lebih baik lagi. Hal ini penting karena motivasi berbicara tentang aspek psikologis manusia. Jika pekerja tidak termotivasi maka pekerja tersebut tidak bersemangat dan tujuan perusahaan tidak akan tercapai. PTPN IX Persero merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di berbagai bidang usaha pertanian. Salah satu komoditi yang menjadi bidang kerja PTPN IX adalah kopi. PTPN IX juga berinovasi dengan mendirikan usaha agrowisata yang bernuansa kebun kopi yang berlokasi di Bawen, Jawa Tengah dan telah dikenal sebagai Kampoeng Kopi Banaran. Setiap harinya, Kampoeng Kopi Banaran selalu ramai pengunjung, apalagi jika sedang weekend dan hari libur nasional. Sumber daya manusia yang berkualitas serta kinerja yang baik tentunya sangat diperlukan dalam operasional Kampoeng Kopi Banaran, mengingat Kampoeng Kopi Banaran merupakan perusahaan yang bergerak dalam penjualan produk dan jasa yang menawarkan kenyamanan bagi pengunjung. Dalam bentuk usaha seperti itu dan berdasarkan latar belakang diatas, menarik untuk diteliti bagaimana manajemen SDM di Kampoeng Kopi Banaran. Apakah aspek upah, lingkungan kerja dan motivasi kerja juga memiliki pengaruh terhadap kinerja di Kampoeng Kopi Banaran?. Mengingat Kampoeng Kopi Banaran merupakan usaha yang dimiliki oleh pemerintah dan memiliki sistem berbeda dengan bisnis agrowisata swasta. Disamping itu, suasana lingkungan kerja Kampoeng Kopi Banaran bersifat outdoor yang berbeda dengan lingkungan
4 4 kerja usaha lain yang biasanya bersifat indoor. Oleh sebab itu dalam penelitian ini penulis mengajukan judul penelitian skripsi dengan judul : Pengaruh Upah, Lingkungan Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pekerja Perkebunan: Studi Pada PT Perkebunan Nusantara. 1.2 Tujuan Berdasarkan latar belakang dan permasalahan tersebut tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengetahui pelaksanaan manajemen pengelolaan SDM di Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran. 2. Mengetahui pengaruh upah, lingkungan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja pekerja. 3. Menghasilkan rekomendasi kepada perusahaan untuk meningkatkan kinerja pekerja sebagai bagian dari manajemen sumber daya manusia. 1.3 Signifikansi Melalui penelitian ini diharapkan peneliti dapat memperoleh dan memperluas pengetahuan mengenai manajemen sumber daya manusia sebagai asset penting dalam suatu perusahaan. Dengan mengetahui pengaruh upah, lingkungan kerja dan motivasi maka akan memberikan informasi yang bermanfaat bagi perusahaan dalam meningkatkan kinerja sumber daya manusia. Bagi perusahaan yang bersangkutan diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi informasi yang bermanfaat dalam mengambil tindakan untuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia. 1.4 Batasan Masalah Agar tidak terjadi kesalahan dalam penafsiran maka perlu ditetapkan batasan masalah, sebagai berikut : 1. Upah adalah kompensasi langsung yang diberikan kepada pekerja berupa gaji dan uang lembur. 2. Lingkungan kerja adalah kondisi fisik maupun non fisik yang berada di sekitar pekerja ketika mengerjakan tugasnya.
5 5 3. Motivasi kerja adalah keadaan yang berasal dari dalam individu yang mendorong seseorang untuk mencapai tujuannya. 4. Kinerja adalah hasil kerja yang dihasilkan oleh pekerja dalam mengerjakan tanggung jawabnya baik secara kualitas maupun kuantitas 5. Pekerja adalah seseorang yang bekerja. Dalam hal ini yang diklasifikasikan sebagai pekerja adalah pegawai yang telah bekerja selama satu tahun dan lebih. 1.5 Model Hipotesis Berdasarkan latar belakang, permasalahan, tujuan, signifikansi dan batasan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka dapat dirumuskan model hipotesis sebagai berikut: X1 X2 Y X3 Keterangan : X1 : Upah X2 : Lingkungan kerja X3 : Motivasi kerja Y : Kinerja pekerja
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
1 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Manajemen sumber daya manusia (MSDM) adalah proses mendayagunakan manusia sebagai tenaga kerja secara manusiawi, agar potensi fisik dan psikis yang dimilikinya berfungsi maksimal
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Pengelolaan Sumber Daya Manusia di Kampoeng Kopi Banaran Kampoeng Kopi Banaran merupakan agrowisata yang dikelola oleh PTPN IX, berlokasi di jalan Jl. Raya Semarang Solo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan antar perusahaan di era globalisasi semakin tajam, sehingga
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan antar perusahaan di era globalisasi semakin tajam, sehingga karyawan dituntut untuk terus-menerus mampu mengembangkan diri secara proaktif. Karyawan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang sangat pesat membawa perubahan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat pesat membawa perubahan dalam kehidupan dan perkembangannya tidak dapat dihindarkan. Manajemen sumber daya manusia merupakan bagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor penting dalam pencapaian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor penting dalam pencapaian keberhasilan suatu perusahaan dimana majunya suatu organisasi bergantung pada peran yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Penentuan Waktu dan Lokasi Penelitian dilaksanakan pada tanggal 25 Januari sampai dengan 25 Februari 2016. Penelitian dilakukan di Kampoeng Kopi Banaran dengan pertimbangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia bisnis yang sangat pesat dan persaingan yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis yang sangat pesat dan persaingan yang semakin ketat menjadikan setiap organisasi harus menghadapi tantangan yang menuntut sumber daya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terutama dengan adanya globalisasi bisnis, yang semakin mempermudah transaksi
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan dunia usaha dalam dekade terakhir semakin meningkat terutama dengan adanya globalisasi bisnis, yang semakin mempermudah transaksi bisnis dan memperluas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat, untuk itu para pelaku usaha harus mampu menyesuaikan diri dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi saat ini menyebabkan perubahan lingkungan bisnis yang sangat cepat, untuk itu para pelaku usaha harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. daya hayati tropis yang tidak hanya sangat beragam tetapi juga unik. Keragaman
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia sebagai negara agraris memiliki kekayaan alam terutama sumber daya hayati tropis yang tidak hanya sangat beragam tetapi juga unik. Keragaman dan keunikannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dunia industri, terutama untuk masalah produksi. Perusahaan dapat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan antar perusahaan merupakan hal yang biasa dalam dunia industri, terutama untuk masalah produksi. Perusahaan dapat memenangkan persaingan dengan perusahaan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sawit terbesar di Indonesia. Menurut Direktorat Jenderal Perkebunan dalam Yusuf
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Propinsi Riau merupakan salah satu propinsi yang menghasilkan kelapa sawit terbesar di Indonesia. Menurut Direktorat Jenderal Perkebunan dalam Yusuf (2005), pada tahun
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sawit terbesar di Indonesia. Menurut Direktorat Jenderal Perkebunan dalam Yusuf
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Propinsi Riau merupakan salah satu propinsi yang menghasilkan kelapa sawit terbesar di Indonesia. Menurut Direktorat Jenderal Perkebunan dalam Yusuf (2005), pada tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah aset yang paling berharga dan memiliki kesempatan yang besar untuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Remaja merupakan salah satu kelompok di dalam masyarakat. Kehidupan remaja sangat menarik untuk diperbincangkan. Remaja merupakan generasi penerus serta calon
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN UPAH, JAMINAN SOSIAL DAN MOTIVASI TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PO. ROSALIA INDAH PALUR
PENGARUH PEMBERIAN UPAH, JAMINAN SOSIAL DAN MOTIVASI TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PO. ROSALIA INDAH PALUR SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. faktor penting adalah sumber daya manusia. Sumber daya manusia adalah aset
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era keterbukaan dan globalisasi yang sudah terjadi sekarang dan berkembang pesat, dunia bisnis dituntut menciptakan kinerja karyawan yang tinggi untuk mengembangkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangan jaman cafe telah memiliki banyak konsep.
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era modern ini, bisnis cafe merupakan suatu bisnis yang menjanjikan. Pada awalnya cafe hanya berfungsi sebagai kedai kopi, tetapi sesuai dengan perkembangan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Peran sektor pertanian dalam pembangunan di Indonesia tidak perlu. diragukan lagi. GBHN pun telah memberikan amanat bahwa prioritas
PENDAHULUAN Latar Belakang Peran sektor pertanian dalam pembangunan di Indonesia tidak perlu diragukan lagi. GBHN pun telah memberikan amanat bahwa prioritas pembangunan diletakkan pada pembangunan bidang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem penjualan, sistem pembelian, sistem persediaan bahan baku, sistem
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pada era modern saat ini banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang industri dan jasa telah menggunakan sistem informasi akuntansi yang meliputi sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manajemen menjadi semakin penting seiring dengan perkembangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manajemen menjadi semakin penting seiring dengan perkembangan zaman, begitu juga organisasi tanpa manajemen akan menjadi sulit. Organisasi diselenggarakan karena
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi telah muncul sebagai fenomena baru yang dilahirkan oleh
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Era globalisasi telah muncul sebagai fenomena baru yang dilahirkan oleh kemajuan zaman. Dalam bidang perekonomian hal ini membuat dampak yang cukup besar bagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan lain agar mereka dapat terus eksis dalam bidang usahanya. Dalam dunia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi telah membawa perubahan besar terhadap teknologi dan ilmu pengetahuan, dimana setiap negara, setiap perusahaan harus siap bersaing dengan perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi arus globalisasi sumber daya manusia memegang peranan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menghadapi arus globalisasi sumber daya manusia memegang peranan yang sangat dominan dalam menjalankan aktivitas perusahaan. Berhasil atau tidaknya perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sebuah kota memiliki karakteristik tertentu, diantaranya tingkat mobilitas kegiatan masyarakat dan persaingan dalam berbagai bidang. Kegiatan-kegiatan
Lebih terperinci2014 TINGKAT KESEJAHTERAAN BURUH SADAP KARET PERSEROAN TERBATAS PERKEBUNAN NUSANTARA (PTPN) VIII WANGUNREJA DI KECAMATAN DAWUAN KABUPATEN SUBANG
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertanian di Indonesia memegang peranan penting dalam perekonomian nasional. Hal tersebut ditunjukan dari banyaknya penduduk atau tenaga kerja yang hidup atau bekerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketat, kinerja perusahaan dituntut harus terus meningkat agar perusahaan dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menghadapi era Globalisasi saat ini, persaingan dalam bidang bisnis semakin ketat, kinerja perusahaan dituntut harus terus meningkat agar perusahaan dapat tetap
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Agrowisata
4 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Agrowisata Menurut Reza Moh dkk (1996), pengertian agrowisata adalah objek wisata dengan tujuan untuk memperluas pengetahuan, pengalaman rekreasi, dan hubungan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terpenting yang mampu digunakan menjalankan setiap proses di dalamnya yaitu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu perusahaan dalam menjalankan usahanya, tentu tidak hanya membutuhkan sumber daya material seperti modal dan mesin, melainkan juga terdapat sumber terpenting yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan mengembangkan organisasi dalam berbagai tuntutan masyarakat dan zaman.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan aset paling penting dalam suatu organisasi karena merupakan sumber yang mengarahkan organisasi serta mempertahankan dan mengembangkan
Lebih terperinciBAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan salah satu aset dan modal terpenting di perusahaan dalam mendukung berjalannya perusahaan agar dapat berjalan dengan baik, tanpa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pada masa krisis ekonomi yang sulit dan berkepanjangan seperti sekarang, banyak perusahaan baik yang bergerak dalam bidang industri maupun yang bergerak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia merupakan salah satu unsur yang terpenting di dalam suatu organisasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Manajemen sumber daya manusia (MSDM) merupakan bagian dari manajemen keorganisasian yang memfokuskan diri pada unsur sumber daya manusia. Tugas MSDM adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan dapat mencapai tujuan sesuai apa yang diharapkan perusahaan. Sumber daya
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam suatu perusahaan beroperasi dengan cara mengkombinasikan antara sumber daya yang ada, untuk menghasilkan produk dan jasa yang dapat dipasarkan dan dapat mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sekarang ini peranan sumber daya manusia dalam proses produksi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekarang ini peranan sumber daya manusia dalam proses produksi banyak dibincangkan hal ini disadarinya sehingga berbagai cara diusahakan untuk mengembangkan
Lebih terperincidisepakati bersama (Rivai dan Basri, 2005:50).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. operasional dari suatu organisasi. Keberhasilan dari tercapainya tujuan organisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu aset yang dimiliki oleh perusahaan atau organisasi dengan berperan sebagai pelaksana kebijakankebijakan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan, karyawan juga sangat sensitif terhadap kesalahan yang terjadi dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem informasi akuntansi penggajian dan pengupahan merupakan salah satu hal penting bagi suatu perusahaan karena merupakan faktor yang dapat menentukan kinerja
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kompensasi 2.1.1 Pengertian Kompensasi Kompensasi meliputi pembayaran tunai secara langsung, imbalan tidak langsung dalam bentuk benefit dan pelayanan ( jasa ), dan insentif
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sektor pertanian merupakan sektor terbesar yang mendorong
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sektor pertanian merupakan sektor terbesar yang mendorong perekonomian Sumatera Utara. Menurut data yang diperoleh dari Berita Resmi Statistik Badan Pusat Statistik
Lebih terperinciVI KARAKTERISTIK RESPONDEN PENGUNJUNG TAMAN REKREASI KAMPOENG WISATA CINANGNENG
VI KARAKTERISTIK RESPONDEN PENGUNJUNG TAMAN REKREASI KAMPOENG WISATA CINANGNENG Pengunjung yang berwisata di TRKWC memiliki latar belakang sosial dan ekonomi yang berbeda-beda. Latar belakang atau karakteristik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membentuk perilaku dan mempengaruhi kinerja. Namun demikian banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem kompensasi berpotensi sebagai salah satu sarana terpenting dalam membentuk perilaku dan mempengaruhi kinerja. Namun demikian banyak perusahaan mengabaikan potensi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Tinjauan Pustaka Kelapa sawit didatangkan ke Indonesia pada tahun 1848 dan mulai dibudidayakan secara komersial dalam bentuk perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebaik mungkin, sehingga perusahaan dapat mencapai tujuannya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan jaman yang terus menerus berkembang dari waktu ke waktu membuat kemajuan dalam segala hal. Salah satunya merupakan kemajuan dalam dunia usaha. Kemajuan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam arti luas pariwisata adalah kegiatan rekreasi di luar dominasi untuk melepaskan diri dari pekerjaan rutin atau untuk mencari suasana lain. Sebagai suatu aktivitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memelihara perilaku manusia. Motivasi ini merupakan subyek yang penting bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Motivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara perilaku manusia. Motivasi ini merupakan subyek yang penting bagi manajer, karena menurut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya komunikasi dan teknologi, perusahaan dihadapkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan berkembangnya komunikasi dan teknologi, perusahaan dihadapkan pada persaingan yang semakin kompetitif. Tidak sedikit perusahaan yang tidak
Lebih terperinciPENGARUH UPAH LEMBUR DAN TUNJANGAN KESEHATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SUMBER MULYO KLATEN
PENGARUH UPAH LEMBUR DAN TUNJANGAN KESEHATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SUMBER MULYO KLATEN S K R I P S I Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana S-1
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lingkungan Kerja 2.1.1 Pengertian Lingkungan Kerja Lingkungan kerja merupakan situasi dan tempat kerja pegawai. Seorang individu yang berada pada lingkungan kerjanya akan senantiasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu organisasi atau perusahaan dalam mencapai tujuan secara
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, dewasa ini semakin banyak persaingan antar perusahaan sehingga dalam suatu perusahaan harus memiliki Sumber Daya Manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, pembangunan dilakukan disegala bidang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, pembangunan dilakukan disegala bidang seperti dalam bidang ekonomi yang menjadi pusat perhatian utama dunia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia merupakan komponen utama suatu organisasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan komponen utama suatu organisasi yang menjadi perencana dan pelaku aktif dalam setiap aktivitas organisasi. Karena manusia mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Salah satu ciri kehidupan modern dapat dilihat dari semakin kompleknya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu ciri kehidupan modern dapat dilihat dari semakin kompleknya organisasi pada bidang industri. Setiap hari manusia melakukan berbagai kegiatan, bergabung dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini persaingan semakin ketat di setiap aspek
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi sekarang ini persaingan semakin ketat di setiap aspek kehidupan, salah satunya persaingan di dunia usaha terlebih usaha dalam bidang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang pada masa itu mendukung Indonesia menjadi bagian dari perdagangan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkebunan di Indonesia dimulai pada abad ke 19 di Kawasan Sumatera, ketika itu hutan-hutan di daerah Sumatera dijadikan hamparan tanah komoditi yang pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kinerja karyawan semakin baik. Salah satu tindakan yang penting dan harus
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi sekarang ini sumber daya manusia merupakan aset penting dalam upaya pencapaian tujuan perusahaan. Kelangsungan hidup suatu perusahaan
Lebih terperinciTUGAS AKHIR DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) PENGEMBANGAN KAWASAN PERKEBUNAN KAMPOENG BAWEN MENJADI PUSAT AGROWISATA
TUGAS AKHIR DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) PENGEMBANGAN KAWASAN PERKEBUNAN KAMPOENG BAWEN MENJADI PUSAT AGROWISATA JAWA TENGAH Diajukan sebagai salah satu syarat guna mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. usaha didirikan guna mengikuti perkembangan dunia, baik perusahaan besar maupun
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Seiring dengan kemajuan perkembangan usaha dalam persaingan saat ini, banyak usaha didirikan guna mengikuti perkembangan dunia, baik perusahaan besar maupun perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. SDM dapat menciptakan efisiensi dan efektifitas perusahaan. Tidak dapat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini banyak perusahaan menyadari bahwa SDM merupakan masalah perusahaan yang paling penting, karena melalui sumber daya manusialah yang menyebabkan sumber
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. keluaran (output) yang tinggi. Faktor penilaian prestasi kerja dan loyalitas para
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia merupakan hal penting dalam agenda bisnis. Para pimpinan perusahaan yang berhasil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi atau perusahaan dituntut untuk dapat. organisasi. Karyawan merupakan asset utama organisasi dan mempunyai
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Setiap organisasi atau perusahaan dituntut untuk dapat mengoptimalkan sumber daya manusia dan bagaimana sumber daya manusia dikelola. Pengelolaan sumber daya
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN Tinjauan Pustaka Kelapa sawit didatangkan ke Indonesia pada tahun 1848 dan mulai dibudidayakan secara komersial dalam bentuk
Lebih terperinciLAMPIRAN A-1 SKALA KOMPETENSI INTERPERSONAL
LAMPIRAN A-1 SKALA KOMPETENSI INTERPERSONAL Dengan hormat, Saya Widya Pradani, Mahasiswa Fakultas Psikologi UNIKA Soegijapranata Semarang akan mengadakan penelitian guna penyusunan skripsi. Dengan ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di zaman yang serba teknologi ini, gadget smartphone merupakan sebuah alat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi dalam wujud ponsel merupakan fenomena yang paling unik dan menarik dalam penggunaannya, karena termasuk benda elektronik yang mudah digunakan
Lebih terperinciPENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Jamsostek (Persero) Cabang Malang)
PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Jamsostek (Persero) Cabang Malang) Faldian Putra Rahmanda Djamhur Hamid Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi
Lebih terperinciterbatasnya/tertutupnya mereka untuk menduduki jabatan struktural yang jumlahnya sangat terbatas menurut pangkat, golongan dan lain-lain. Dengan gaya
BAB VI PEMBAHASAN Peran sumber daya manusia saat ini menjadi penentu bagi keberhasilan pembangunan kesejahteraan sosial yang dirancang oleh Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur maka sumber daya manusia harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Dalam era globalisasi yang sudah sangat canggih dengan berbagai teknologi dan ilmu pengetahuan, menuntut suatu organisasi atau perusahaan untuk senantiasa melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perubahan teknologi yang sangat pesat, memaksa manusia untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan teknologi yang sangat pesat, memaksa manusia untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya. Perubahan-perubahan tersebut telah menggeser fungsi-fungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah PT Perkebunan Nusantara IX (Persero)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) atau biasa disebut PTPN IX adalah perusahaan BUMN yang bergerak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Motivasi, kadang-kadang istilah ini dipakai silih berganti dengan istilahistilah lainnya, seperti kebutuhan (needs), keinginan (want), dorongan (drive), atau
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. manusia yang ada di dalamnya. Apabila sumberdaya manusia tersebut diperhatikan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kekuatan dari suatu organisasi atau perusahaan terletak pada sumberdaya manusia yang ada di dalamnya. Apabila sumberdaya manusia tersebut diperhatikan secara tepat dengan
Lebih terperinciBAB V. Penutup. tengah-tengah masyarakat. Interaksi sosial hanya dapat terjadi bila antara dua
BAB V Penutup 5.1 Kesimpulan Selain sebagai mahluk individu, manusia juga merupakan mahluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain demi memenuhi segala kebutuhan hidupnya guna dapat bertahan hidup.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang mempunyai peranan penting. Dimana maju mundurnya suatu organisasi
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia merupakan salah satu unsur dalam organisasi yang mempunyai peranan penting. Dimana maju mundurnya suatu organisasi bergantung pada peran yang
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemaknaan kompensasi pada karyawan kontrak bagian sales di perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan. Berdasarkan
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era persaingan yang semakin ketat ini, masalah ketenagakerjaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era persaingan yang semakin ketat ini, masalah ketenagakerjaan atau perburuhan menjadi suatu hal yang selalu tumbuh dan berkembang, baik di negara maju maupun negara-negara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hendak dicapai, dalam mencapai tujuan itu, akan sangat dibutuhkan faktor- faktor produksi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap perusahaan dalam menjalankan segala aktivitasnya tentu memiliki tujuan yang hendak dicapai, dalam mencapai tujuan itu, akan sangat dibutuhkan faktor- faktor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era yang semakin modern saat ini, bekerja menjadi kunci utama untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bekerja merupakan tuntutan setiap manusia yang mulai beranjak dewasa. Pada era yang semakin modern saat ini, bekerja menjadi kunci utama untuk meningkatkan kehidupan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Melihat begitu sengitnya persaingan pasar riil, tentunya setiap perusahaan di dalam satu
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Melihat begitu sengitnya persaingan pasar riil, tentunya setiap perusahaan di dalam satu pasar akan terus berlomba untuk mencapai target yang diinginkan, target-target
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang luas. Tanaman tertentu adalah tanaman semusim dan atau tanaman
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkebunan merupakan aktivitas budi daya tanaman tertentu pada lahan yang luas. Tanaman tertentu adalah tanaman semusim dan atau tanaman tahunan yang jenis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pegawai adalah aset utama suatu organisasi yang menjadi perencana dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pegawai adalah aset utama suatu organisasi yang menjadi perencana dan pelaku aktif dari setiap aktivitas organisasi. Pegawai mempunyai pikiran, dorongan perasaan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kelangsungan hidup perusahaan. Orang (manusia) merupakan elemen yang selalu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi ini, perusahaan menyadari akan pentingnya sumber daya manusia. Keberhasilan suatu perusahaan ditentukan oleh sumber daya yang ada di dalamnya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Teknologi yang semakin cepat telah membawa perubahan-perubahan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Derasnya arus globalisasi dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semakin cepat telah membawa perubahan-perubahan dan menciptakan paradigma baru di dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah SD Negeri Bawen 03 terletak di Desa Berokan RT 01 RW 06 Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang. Kelas IV tahun ajaran 2012/2013 memiliki 38 siswa yang terdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir ini, kota Bandung sudah menjadi kota
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam beberapa tahun terakhir ini, kota Bandung sudah menjadi kota tujuan wisata belanja orang-orang dari luar daerah. Banyak pengunjung didominasi oleh
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah penulis uraikan pada bab sebelumnya, dan berdasarkan hasil pengamatan penulis selama melaksanakan penelitian pada PT Industri
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
156 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap karyawan pada Divisi Manajemen Sumber Daya Manusia PT.INTI (Persero) Bandung untuk mengetahui pengaruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara berbagai macam perusahaan, baik perusahaan dalam bidang hiburan, jasa, ekspor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bahwa manusia selalu berperan aktif dan dominan dalam setiap kegiatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Suatu perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya akan selalu berhadapan dengan manusia sebagai sumber daya yang dinamis dan memiliki kemampuan untuk terus berkembang.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia pada hakekatnya merupakan salah satu modal dan memegang suatu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam suatu sistem operasi perusahaan, potensi Sumber Daya Manusia pada hakekatnya merupakan salah satu modal dan memegang suatu peran yang paling penting dalam
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP UPAH DENGAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT POS KLATEN. Skripsi. Untuk memenuhi sebagian persyaratan
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP UPAH DENGAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT POS KLATEN Skripsi Untuk memenuhi sebagian persyaratan Dalam mencapai derajat Sarjana S-1 DiajukanOleh: Hernadhi Tyas Susilo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. layanan kesehatan juga terus berubah. Untuk itu semua aspek termasuk sumber
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di dalam era globalisasi seperti sekarang di mana perkembangan ilmu pengetahuan dan pertumbuhan ekonomi berkembang pesat kebutuhan akan layanan kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempertahankan eksistensinya agar tidak mengalami penurunan pendapatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan ekonomi yang semakin maju dan meningkat menuntut berbagai perusahaan maupun bidang usaha untuk meningkatkan mutu dan kualitas guna mempertahankan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjadi sumber inspirasi dan keuntungan bagi para penggunanya, hal ini
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi telekomunikasi saat ini sangat dirasakan semakin cepat dan menjadi bagian terpenting dari suatu masyarakat, Komunikasi pun dapat menjadi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Strategi Manajemen SDM Dewasa ini dalam dunia praktik, manajer SDM semakin terlibat dalam komite strategis untuk menentukan arah strategis perusahaan. Manajemen SDM telah menjadi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. memperbaiki lingkungan kerja di tempat kerja. Lingkungan kerja yang buruk
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lingkungan Kerja Masalah lingkungan kerja merupakan salah satu hal yang sangat penting. Hal ini sangat besar pengaruhnya terhadap kelancaran operasi perusahaan. Salah satu cara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem informasi dan teknologi informasi merupakan hal fundamental yang harus dimiliki untuk melakukan kegiatan operasional suatu organisasi atau perusahaan.
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Penelitian. penelitian skripsi dengan judul Pengaruh Beban Kerja, Kompensasi,
103 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian A. PENGANTAR Saya adalah Mahasiswi dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Esa Unggul yang sedang melakukan penelitian skripsi dengan judul
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sasarannya, tidak terlepas dari peran serta sumber daya manusia yang
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan dan sasarannya, tidak terlepas dari peran serta sumber daya manusia yang dimiliki. Sumber daya manusia memegang peranan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kehidupan perusahaan industri yang selalu ingin survive dan berkembang.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam abad informasi dan teknologi seperti sekarang ini, modernisasi dan globalisasi adalah hal yang tidak dapat terelakan lagi dalam semua aspek kehidupan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi atau perusahaan tentunya mempunyai tujuan-tujuan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap organisasi atau perusahaan tentunya mempunyai tujuan-tujuan yang hendak dicapai. Tujuan-tujuan itu diraih dengan mendayagunakan sumber-sumber yang ada. Sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1. Pertumbuhan Jumlah Penduduk Kota Bogor Tahun
1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Kebutuhan hidup manusia tidak lepas dari dua kebutuhan utama, yaitu kebutuhan primer atau pokok dan kebutuhan sekunder atau penunjang. Makanan merupakan salah satu
Lebih terperinci