Penabulu Meeting. Environment. Society. Economy. Jakarta, 03 July Forward Progression on Sustainability. Misi dan Visi BNI

Transkripsi

1 BNI CSR/PKBL: Section The Opportunity for NGO s Funding Penabulu Meeting Jakarta, 03 July 202 Oleh: Leonard T. Panjaitan (Manager Corporate BNI) E mail: leonardpanjaitan@gmail.com, leonard.tiopan@bni.co.id Page 0 Environment Forward Progression on Misi dan Visi BNI Visi BNI: Menjadi Bank yang unggul, terkemuka dan terdepan dalam layanan dan kinerja. Society Misi BNI:. Memberikanlayananprimadansolusiyang bernilai tambah kepada seluruh nasabah danselakumitrapilihanutama. 2. Meningkatkan nilai investasi yang unggul bagi investor. 3. Menciptakan kondisi terbaik sebagai tempat kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi. 4. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial. 5. Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik. Economy Tujuan CSR BNI adalah sebagai berikut: Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melestarikan lingkungan Membantu penerapan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan transparan Melakukan kegiatan yang berguna bagi masyarakat Membangun citra positif di mata masyarakat Meningkatkan kepercayaan terhadap brand BNI Meningkatkan kesadaran publik akan keberadaan BNI melalui kegiatan sosial Sustainable Development

2 Penerapan CSR BNI PKBL Corporate Social Responsibility Program Kemitraan KEBERPIHAKAN KEBIJAKAN PADA UMKM Pemberdayaan Masyarakat dan Filantropi (Community Development) Bina Lingkungan KESEJAHTERAAN MASYARAKAT. Penyaluran kredit untuk pengembangan produk unggulan Daerah 2. Industri kreatif 3. Ketahanan Pangan 3. Capacity Building Elemen: Masyarakat sekitar, LSM, Lembaga, Kampus, Sekolah. Pendidikan 2. Kesehatan 3. Lingkungan 4. Korban bencana alam 5. Prasarana & sarana 6. Sarana ibadah KAMPOENG BNI HUTAN KOTA, ENERGI RAMAH LH, POJOK BNI Page 2 Page 2 Achievement 20: Profit Viable People Planet Page 3 2

3 CSR Policy and Budget and Funding Opportunity CSR Bagi Ketenagakerjaan 2 CSR Bagi Pemerintah/Regulasi 3 CSR Bagi Stakeholder lain 4 Alokasi CSR dalam Budget LKS Bipartit, Pembuatan PKB, Penerapan GCG, Buku Kode Etik BNI, (Budaya Kerja dan Perilaku Utama Insan BNI), Pakta Integritas, Whisle Blowing System (WBS) Compliance terhadap Regulasi, BNI membentuk unit PKBL (Dana PKBL 4% dari Laba Bersih) dan unit GCG. BNI bekerjasama dengan LSM, Lembaga, Kampus, Komunitas Lokal, Kampus, Sekolah (Partai Politik Dilarang) Di 20 Penyaluran Program Kemitraan secara akumulatif mencapai Rp. 08 Milyar dan Rp. 30 Milyar untuk capacity building. Alokasi budget Lingkungan Hidup mencapai Rp. 8 Miliar. Page 4 Banking Sector & 20 Brazil vs Indonesia Penyaluran Bina Lingkungan (CSR) BNI 5 3

4 TUJUAN HUTAN KOTA BNI : Banking Sector & Aceh Brazil vs Indonesia Study Case: Kerjasama BNI LSM Dalam Hutan Kota BNI di Tibang Banda. Mengembangkan kawasan dan ruang terbuka hijau di perkotaan 2. Meningkatkan fungsi hutan sebagai paru- paru dan perbaikan iklim kota 3. Meningkatkan partisipasi masyarakat lokal dalam lingkungan hidup MANFAAT HUTAN KOTA BNI :. Membangun sinergi antara masyarakat lokal, pemkot dan private sector 2. Melakukan penyembuhan trauma pasca bencana Tsunami 3. Merehabilitasi lahan dalam program penghijauan kota 4. Meningkatan lingkungan kawasan secara sehat, asri dan sosial 6 Kerangka Logis Hutan Green Financing Kota Input: Membangun dan mengembangkan Hutan Kota PROSES Output: Meningkatkan kualitas LH dan RTH Impact: Penyembuhan Trauma Masyarakat setelah terjadinya bencana Tsunami di Banda Aceh Page 7 4

5 Tahapan Banking Hutan Kota Sector BNI & Tibang. Tahap (Januari Mei 200): Penyiapan lahan dan Infrastruktur dasar serta penanaman pohon (done). 2. Tahap 2 (Juni Desember 200): Pembangunan jalur sirkulasi, taman tematik dan pemeliharaan pohon (done). 3. Tahap 3 (Januari Juni 20): Penyediaan fasilitas umum dan fasilitas sosial (done). 4. Tahap 4 (Juli Desember 20): Instalasi listrik terbaharukan dan papan informasi (on going). 8 Pelibatan Masyarakat Pekerjaan Target Pencapaian PARTISIPASI MASYARAKAT Rapat koordinasi stakeholders 4 kali 4 kali Pertemuan 50 kader Lingkungan Kalpataru 4 kali kali Penyusunan brosur petunjuk Hutan Kota bh bh Pembinaan 50 kader lingkungan 50 orang 77 orang Tim lapangan Yayasan Bustanussalatin melakukan inventarisasi pekerjaan yang dinilai sesuai dengan karakter dan profil masyarakat Tibang. Menghubungi geuchik Gampong Tibang dan menjelaskan jenis-jenis pekerjaan yang ada. Geuchik merekomendasikan kelompokkelompok yang memiliki kapasitas yang sesuai dengan pekerjaan yang ada. Geuchik menghubungi individu dan kelompok, kemudian bersama pihak YB menjelaskan teknis pengerjaan. Masyarakat mengeksekusi pekerjaan dengan pengawasan dari YB dan geuchik. Page 9 5

6 Peningkatan Kualitas Masyarakat dan Tek.TG. Memberdayakan ekonomi kelompok masyarakat rentan, dalam hal ini perempuan, yaitu ibu-ibu yang mendapatkan upah secara teratur dengan bekerja di lokasi proyek. 2. Memberikan penghasilan tambahan bagi ibu-ibu tersebut lewat penghasilan dari sayuran. 3. Potensi untuk pengembangan kegiatan rekreasi, memberikan ruang bagi kegiatan ekonomi mikro seperti pedagang dan penjual makanan. Sumber Dana Untuk Teknologi Tepat Guna CSR BNI APBA via Dinas Perikanan, Pertanian, Perkebunan Sumur air sedalam 70 m - Pompa air (termasuk jaringan listrik utk pompa) Tower air Saluran distribusi ke arah Timur, Barat dan Selatan. Saluran distribusi ke arah utara. Melayani Negeri Kebanggaan Bangsa Page 0 Page 0 Keterlibatan Stakeholder Pemerintah Kota Banda Aceh Lembaga: - Yayasan Bustanussalatin (Pelaksana) -Unsyiah (Pengawas) -Masyarakat BNI -Sumberdana PBKL Page 6

7 THANKS - ENDING Page 2 7