ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP
|
|
- Yanti Lesmono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP 1
2 ALGORITMA DEFINISI Logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan Spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu 2
3 PERTIMBANGAN PEMILIHAN ALGORITMA 1. Algoritma haruslah benar Output sesuai dg yg dikehendaki dari input yang diberikan Algoritma bagus, output salah à bukan algoritma yang baik 2. Seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma Terutama untuk output yang berupa estimasi, perkiraan, prediksi, aproksimaksi Harus mampu memberikan hasil sedekat mungkin dengan nilai sebenarnya 3. Efisiensi algoritma Ditinjau dari 2 hal, yaitu waktu dan memori Algoritma baik + waktu lama à TIDAK EFISIEN Apalagi bila memori yang digunakan besar, akan menambah ketidakefisienan dari algoritma 3
4 ALGORITMA VS PROGRAM Program adalah kumpulan instruksi komputer Kata, ekspresi, pernyataan yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur, yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman Metode dan tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Bahasa Pemrograman : prosedur atau tata cara penulisan program Pemrograman adalah proses mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu PROGRAM = STRUKTUR DATA + ALGORITMA PEMILIHAN STRUKTUR DATA YANG KURANG TEPAT AKAN MEMBUAT PROGRAM MENJADI KURANG BAIK WALAU ALGORITMA SUDAH BAIK 4
5 Struktur Data Struktur data merujuk pada koleksi/kumpulan peubah komputer yang saling berhubungn untuk tujuan tertentu. #include <iostream> #include <string> using namespace std; struct Mahasiswa { string nama; string alamat; int nomahasiswa; double IPK; }; void printinfo(const Mahasiswa &m) { cout << Nomer : << m.nomahasiswa << endl; cout << Nama : << m.nama << endl; cout << Alamat : << m.alamat << endl; cout << IPK : << m.ipk << endl; } int main() { Mahasiswa yayuk; yayuk.nama = Yayuk Dwinanti ; yayuk.alamat = Jl. Pahlawan 15 Surabaya ; yayuk.nomahasiswa = 123; yayuk.ipk = 3.75; printinfo(yayuk); return 0;
6 KEUNTUNGAN PEMBUATAN ALGORITMA Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa pemrograman manapun Notasi algoritmik dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemrograman Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama karena algoritmanya sama 6
7 YANG PERLU DIPERHATIKAN Teks algoritma berisi deskripsi langkahlangkah penyelesaian masalah, dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu tidak dapat dijalankan oleh komputer Perlu translasi ke bahasa pemrograman 7
8 TRANSLASI ALGORITMA à BAHASA PEMROGRAMAN Hal-hal yang perlu diperhatikan : Pendeklarasian variabel Pemilihan tipe data Pemakaian instruksi-instruksi Aturan sintaks Tampilan hasil Cara pengoperasian compiler atau intepreter 8
9 SYARAT MEMBUAT ALGORITMA YANG BAIK Tingkat kepercayaannya tinggi (realibility) Hasil yang diperoleh harus berakurasi tinggi dan benar Pemrosesan yang efisien (cost rendah) Proses harus diselesaikan secepat mungkin dengan frekuensi kalkulasi yang sependek mungkin Sifatnya general Bukan untuk menyelesaikan satu kasus saja, tetapi sifatnya general Bisa Dikembangkan (expandable) Bisa dikembangkan lebih jauh berdasarkan perubahan requirement yang ada Mudah dimengerti Portabilitas tinggi Bisa diimplementasikan di berbagai platform komputer dan bahasa pemrograman 9
10 CIRI-CIRI ALGORITMA YANG BAIK Precise (tepat, betul, teliti) Instruksi tidak ada keraguan Instruksi dinyatakan secara eksplisit Setiap langkah harus jelas dan pasti Contoh : Tambahkan 1 atau 2 pada x à terdapat keraguan Jumlah langkah atau instruksi berhingga atau tertentu Untuk kasus yang sama, banyaknya langkah harus tetap dan tertentu meskipun datanya berbeda Efektif Tidak boleh ada instruksi yang tidak mungkin dikerjakan oleh pemroses Harus terminate Ada kriteria untuk berhenti Output yang dihasilkan tepat 10
11 TAHAP PEMROGRAMAN : Analisa Problem Pembuatan Program Perancangan Algoritma Test Test Dokumentasi Dipakai FASE I : PROBLEM SOLVING FASE II : IMPLEMENTASI 11
12 TAHAP PEMROGRAMAN : I. Fase Problem Solving Merancang atau Merumuskan Logika Kondisi awal, yaitu input yang tersedia Kondisi akhir, yaitu output yang diinginkan Data lain yang tersedia Operator yang tersedia Syarat atau kendala yang harus dipenuhi Contoh Kasus : Menghitung biaya percakapan di wartel Input yang tersedia : jam mulai bicara dan jam selesai bicara Output yang diinginkan adalah biaya percakapan Data lain yang tersedia adalah besarnya pulsa yang digunakan dan biaya per pulsa Operator yang tersedia adalah pengurangan (-), penambahan (+), dan perkalian (*) Syarat kendala : aturan jarak dan tarif berdasarkan waktu Error handling 12
13 TAHAP PEMROGRAMAN : II. Fase Implementasi Menulis program Standar penilaian program Standar teknik pemecahan masalah Teknik top-down à suatu masalah yang kompleks dibagi ke dalam beberapa kelompok masalah yang lebih kecil Teknik bottom-up à menggabungkan beberapa prosedur menjadi satu kesatuan program sebagai penyelesaian masalah tersebut Standar penyusunan program Kebenaran logika dan penulisan Waktu minimum untuk penulisan program Ekspresi penggunaan memori Kemudahan perawatan dan mengembangkan program User friendly Portability Pemrograman modular Standar Perawatan Program Dokumentasi Penulisan Instruksi Standar prosedur 13
14 STRUKTUR DASAR ALGORITMA/ STRUKTUR KONTROL Struktur dasar algoritma ada 3, yaitu : Struktur runtunan/sequential Digunakan untuk program yang instruksinya sequential atau urutan Struktur pemilihan/conditional Digunakan untuk program yang menggunakan pemilihan atau penyeleksi kondisi Struktur perulangan/iterasi Digunakan untuk program yang instruksinya akan dieksekusi berulang-ulang 14
15 Struktur Runtunan Runtunan merupakan struktur dasar algoritma terdiri dari satu atau lebih instruksi Dikerjakan secara berurutan Pada dasarnya semua program dibuat berdasarkan struktur algoritma runtunan A1 A2 A3 A4 15
16 Contoh kasus runtunan 1 Terdapat 2 buah variabel a dan b yang memiliki nilai a = 4 dan b = 5. Bagaimana algoritma untuk mempertukarkan nilai a dan b sehingga nilai a = 5 dan nilai b = 4? 16
17 Contoh kasus runtunan 2 Menghitung luas persegi panjang Algoritmanya : Masukkan panjang dan lebar Kalikan panjang dan lebar, simpan hasil sebagai luas Tuliskan hasilnya Start Input(P,L) Luas = P * L Output(Luas) Dalam Pseudocode Input (p,l); Luas = p * l; Output (Luas); End Flowchart Hitung Luas Persegi Panjang 17
18 Contoh kasus runtunan 3 Konversikan total detik menjadi berapa jam lebih berapa menit lebih berapa detik Algoritmanya : Baca data total detik Bagi data dengan 3600 Simpan hasil bagi dalam J dan sisa dalam S Bagi S dengan 60 Simpan hasil dalam M dan sisa bagi dalam D Tulis hasil J, M, D Dalam Pseudocode Input (Dt); J = Dt div 3600 S = Dt mod 3600 M = S div 60 D = S mod 60 Start Input(Dt) J = Dt div 3600 S = Dt mod 3600 M = S div 60 D = S mod 60 Output(J, M, D) End Flowchart Konversi Detik 18
19 Struktur Pemilihan Bentuk instruksi pemilihan IF IF ELSE SWITCH IF Bersarang 19
20 Struktur Pemilihan IF - ELSE Pseudocode : Pernyataan A If <kondisi> then <pernyataan 1> Else <pernyataan 2> EndIf Pernyataan B Pernyataan 2 Pernyataan A false true KONDISI Pernyataan 1 Pernyataan B Instruksi ini digunakan untuk menentukan tindakan yang akan digunakan apabila kondisi bernilai benar dan apabila kondisi bernilai salah 20
21 Struktur Pemilihan SWITCH Pseudocode : Switch<pilihan> Case <pilihan1> : <aksi1> Case <pilihan2> : <aksi2> {otherwise aksi} endcase pilihan pilihan Contoh dlm bhs C : Switch(na){ Case A : na = 4;break; case B : na = 3;break; case C : na = 2;break; default : na = 0; } Aksi 1 Aksi 1 Aksi 1 Aksi 1 Pernyataan berikutnya 21
22 Struktur Perulangan Macam-macam instruktur perulangan FOR WHILE WHILE-DO 22
23 STRUKTUR PERULANGAN FOR Instruksi perulangan yang paling sering digunakan Memiliki 3 parameter, yaitu : Nilai awal (initial value) Test kondisi yang menentukan akhir LOOP Penentu perubahan nilai 23
24 STRUKTUR PERULANGAN FOR Pseudocode : For indeks = nilai_awal to nilai_akhir do <instruksi/blok instruksi> endfor Indeks = nilai awal pilihan true Indeks = indeks + 1 Badan loop Contoh dlm bhs C : int i; i = 3; for (i=1, i<=3, i++) { Printf (i); } false Pernyataan berikutnya Flowchart Instruksi FOR format naik 24
25 STRUKTUR PERULANGAN WHILE Instruksi perulangan yang paling sering digunakan Memiliki 3 parameter, yaitu : Nilai awal (initial value) Test kondisi yang menentukan akhir LOOP Penentu perubahan nilai 25
26 STRUKTUR PERULANGAN WHILE-DO Pseudocode : While <kondisi> do <instruksi/blok instruksi> endwhile pilihan true Badan loop false Contoh dlm bhs C : int i; i = 3; while (i>0 { printf (i); i--; } Pernyataan berikutnya Flowchart Instruksi WHILE- DO 26
27 STRUKTUR PERULANGAN DO-WHILE Pseudocode : do <instruksi/blok instruksi> while <kondisi> Badan loop pilihan true false Contoh dlm bhs C : int i; i = 3; do { printf (i); i--; } while(i>3); Pernyataan berikutnya Flowchart Instruksi DO-WHILE 27
PERTEMUAN 2 KONSEP DASAR PEMROGRAMAN
PERTEMUAN 2 KONSEP DASAR PEMROGRAMAN I. Algoritma Pemrograman Yang Baik Ciri-ciri algoritma pemrograman yang baik adalah: 1. Memiliki logika perhitungan/metode yang tepat dalam memecahkan masalah 2. Menghasilkan
Lebih terperinciMODUL 1 ALGORITMA PEMROGRAMAN
MODUL 1 ALGORITMA PEMROGRAMAN 1. Pendahuluan Algoritma adalah langkah-langkah yang logis dan terstruktur untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Yang dimaksud logis dalam hal ini adalah bahwa langkah yang
Lebih terperinciPembuatan Algoritma yang Baik Ema Utami STMIK AMIKOM Yogyakarta
Pembuatan Algoritma yang Baik Ema Utami STMIK AMIKOM Yogyakarta Beberapa persyaratan untuk menbuat algoritma yang baik adalah 1. Tingkat kepercayaannya tinggi (realibility). Hasil yang diperoleh dari proses
Lebih terperinciBelajar Memprogram dan Belajar Bahasa Pemrograman Merupakan Dua Hal yang Berbeda Oleh : Ema Utami, S.Si, M.Kom
Belajar Memprogram dan Belajar Bahasa Pemrograman Merupakan Dua Hal yang Berbeda Oleh : Ema Utami, S.Si, M.Kom Pada saat kita dihadapkan dengan suatu masalah maka tindakan kita selanjutnya adalah mencari
Lebih terperinciPENGENALAN ALGORITMA & PEMROGRAMAN P E N G A N T A R T E K N O L O G I I N F O R M A S I ( T I F )
PENGENALAN ALGORITMA & PEMROGRAMAN P E N G A N T A R T E K N O L O G I I N F O R M A S I ( T I F 1 1 0 1) PENGENALAN ALGORITMA & PEMROGRAMAN Definisi Algoritma Sejarah Algoritma Perbedaan Algoritma & Program
Lebih terperinciPENGANTAR ALGORITMA & PEMROGRAMAN C/C++ Analisis Algoritma dan Struktur Data (TKE 670)
PENGANTAR ALGORITMA & PEMROGRAMAN C/C++ Analisis Algoritma dan Struktur Data (TKE 670) Jum at, 04 Februari 2011 Topik Diskusi Komputer dan Pemrograman Mengenal Algoritma dan Struktur Data Langkah Penyelesaian
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MEMILIKI 3 KOMPONEN UTAMA, YAITU : 1. PEMROGRAMAN TOP-DOWN 2. PEMROGRAMAN MODULAR 3. TEOREMA STRUKTUR
Lebih terperinciALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN MATERI 3 1 2 Macam macam struktur algoritma : RUNTUNAN (SEQUENCE) PEMILIHAN (SELECTION) PENGULANGAN (REPETITION) 3 RUNTUNAN Runtunan merupakan struktur algoritma paling dasar
Lebih terperinciPERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera
PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Apa itu tipe data? Apa itu variabel? Apa itu konstanta? Sebuah lingkaran memiliki
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciAlgoritma Dan Struktur Data
Algoritma Dan Struktur Data M. Haviz Irfani, S.Si - STMIK MDP PALEMBANG 1. Algoritma Algoritma yang akan dibahas terdiri dari : a. Algoritma Pseudecode dan b. Algoritma Flowchart a. Algoritma Pseudecode
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman #1. Arif Dwi Laksito, M.Kom
Algoritma dan Pemrograman #1 Arif Dwi Laksito, M.Kom Materi Perkuliahan Pengantar Algoritma dan Konsep Bahasa Pemrograman Flowchart dan Pengenalan C Tipe Data, Keywords, Konstanta dan Input/Output Percabangan
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA Pertemuan 5 Muhamad Haikal, S.Kom., MT Struktur Dasar Algoritma 1. Struktur Sequence (Runtunan) 2. Struktur Selection (Pemilihan) 3. Struktur Repetition (Perulangan) Struktur Sequence
Lebih terperinci7. Logika dan Algoritma Pemrograman
7. Logika dan Algoritma Pemrograman Logika Informatika Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ringroad Utara Condong Catur Yogyakarta. Telp. 0274 884201 Fax 0274-884208
Lebih terperinciMinggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM) Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi
Lebih terperinciStruktur Perulangan Ema Utami STMIK AMIKOM Yogyakarta
Struktur Perulangan Ema Utami STMIK AMIKOM Yogyakarta Instruksi perulangan digunakan untuk menjalankan satu atau beberapa instruksi sebanyak beberapa kali jika suatu kondisi terpenuhi. Dengan instruksi
Lebih terperinciALGORITMA. Bahasa Pemrograman adalah prosedur atau tata cara penulisan program.
MATERI 3 ALGORITMA Program adalah kata, ekspresi, pernyataan yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan dengan
Lebih terperinciLogika Informatika. Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta
5. Algoritma Logika Informatika Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ringroad Utara Condong Catur Yogyakarta. Telp. 0274 884201 Fax 0274-884208 Website: www.amikom.ac.id
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA S1-TI ALGORITMA & PEMROGRAMAN MODUL V STRUKTUR KONTROL PERULANGAN SEM I WAKTU 100 MNT I. STRUKTUR PERULANGAN Salah satu kelebihan
Lebih terperinciTujuan : A. Percabangan Percabangan di dalam Java terdapat 2 macam, yaitu dengan memakai if dan switch.
Modul 2 Percabangan dan Loop Tujuan : 1. Praktikan mengetahui macam macam percabangan pada Java 2. Praktikan mengetahui macam macam loop pada Java 3. Praktikan mampu memahami logika percabangan dan loop
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERULANGAN 2 (WHILE & DO-WHILE) Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Kuliah 1. Mahasiswa memahami pengulangan (while dan do-while) dan penggunaannya
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN
STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciLOOPING. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
LOOPING Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Program yang efisien adalah program yang memungkinkan pengguna bekerja sesedikit mungkin dan komputer bekerja sebanyak mungkin. Kondisi perulangan Ekspresi boolean
Lebih terperinciPERSEGI ANGKA-HURUF VERTIKAL
TUGAS APLIKASI (UJIAN AKHIR SEMESTER) PERSEGI ANGKA-HURUF VERTIKAL Mata Kuliah: Algoritma Pemrograman Kelompok: C4 Anggota Kelompok: Abdul Khafit (110411100097) Novi Indrawati (110411100098) Ria Lyzara
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN II LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN PROGRAM 6. DOKUMENTASI DAN PEMELIHARAAN PROGRAM
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN II LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN PROGRAM 1. DEFINISI MASALAH 2. PERANCANGAN 3. ALGORITMA 4. PEMROGRAMAN 5. TESTING / DEBUGGING 6. DOKUMENTASI DAN PEMELIHARAAN PROGRAM 1.
Lebih terperinciALGORITMA & PEMROGRAMAN
ALGORITMA & PEMROGRAMAN Hadi Hermansyah, S.Si.,., M.Si. Algoritma Adalah inti dari ilmu komputer. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis.
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia
Algoritma & Pemrograman 1 Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Daftar Isi 1. Bab 1 Pengantar & Dasar Dasar Algoritma 2. Bab 2 Aturan Penulisan Teks Algoritma 3. Bab 3 Tipe,
Lebih terperinciBAB I PENGANTAR ALGORITMA DAN PROGRAM
BAB I PENGANTAR ALGORITMA DAN PROGRAM 1.1. Apakah Itu Algoritma Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses
Lebih terperinciPada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman.
Pemrograman Dasar 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman. 2 Pencabangan Bersyarat Pernyataan
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Khusnawi, S.Kom, M.Eng 2010 ( Structure(pErulanGan RePetiTion Pendahuluan Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa dimulai dari
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari
Lebih terperinciKonstruksi Dasar Algoritma
Konstruksi Dasar Algoritma ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IF6110202] Yudha Saintika, S.T., M.T.I. Sub-Capaian Pembelajaran MK Pendahuluan Instruksi dan Aksi Algoritma merupakan deskripsi urutan pelaksanaan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN
PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN POKOK BAHASAN 1. Definisi Struktur Kontrol Pemilihan 2. Pseudocode Struktur Kontrol Pemilihan 3. Desk Checking Struktur Kontrol Pemilihan
Lebih terperinciALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.
ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika Dosen : Asep M. Yusuf, S.T UNIVERSITAS NASIONAL PASIM DAFTAR ISI A. Algoritma Percabangan...
Lebih terperinci04/03/2013. Absensi : 10% UTS : 30% UAS : 40% Tugas & Kuis : 20% By: Vilia Eka Meyana, M.Kom Institute Bisnis dan Informatika Indonesia
By: Vilia Eka Meyana, M.Kom Institute Bisnis dan Informatika Indonesia Email: vilia.meyana@ftumj.ac.id Website: http://viliaekameyana.blogspot.com Absensi : 10% UTS : 30% UAS : 40% Tugas & Kuis : 20% 1
Lebih terperinciKisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut
Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi
Lebih terperinciPERULANGAN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom
Algoritma & Pemrograman PERULANGAN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Looping atau pemutaran kembali, terjadi ketika mengalihkan
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA Tujuan Mahasiswa mampu memecahkan masalah dalam sebuah algoritma pemecahan masalah menggunakan struktur pemilihan dan pengulangan. Mahasiswa mengetahui struktur program bahasa
Lebih terperinciRefreshing Materi Kuliah Semester Pendek 2010/2011. Logika dan Algoritma. Heri Sismoro, M.Kom.
Refreshing Materi Kuliah Semester Pendek 2010/2011 Logika dan Algoritma Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 Materi 1. Logika Informatika Adalah logika dasar dalam pembuatan algoritma pada
Lebih terperinciSelection, Looping, Branching
Selection, Looping, Branching Struktur If untuk membuat percabangan alur program dengan satu pilihan saja dapat mengatur apakah sebuah perintah akan dijalankan atau tidak tergantung kepada kondisinya setidaknya
Lebih terperinciDasar Pemrograman. Kondisi dan Perulangan. By : Hendri Sopryadi, S.Kom, M.T.I
Dasar Pemrograman Kondisi dan Perulangan By : Hendri Sopryadi, S.Kom, M.T.I Kondisi dan Perulangan Pendahuluan Dalam sebuah proses program, biasanya terdapat kode penyeleksian kondisi, kode pengulangan
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman
Algoritma & Pemrograman PENGULANGAN Pendahuluan Salah satu kelebihan komputer dibandingkan dengan manusia adalah kemampuannya untuk melaksanakan suatu instruksi berulang kali tanpa mengenal lelah dan bosan.
Lebih terperinciLOGIKA ALGORITMA. Pertemuan 6. By: Augury
LOGIKA ALGORITMA Pertemuan 6 By: Augury augury@pribadiraharjacom Sequence Algoritma yang merupakan runtunan (sequence) satu atau lebih instruksi, yaitu berarti: 1 Tiap instruksi dikerjakan satu persatu
Lebih terperinciStruktur Kontrol. Contoh, Akan tercetak x is 100 jika nilai yang disimpan pada variable x adalah 100:
Struktur Kontrol Sebuah program biasanya tidak terbatas hanya pada intruksi yang terurut saja, tetapi juga memungkinkan terjadinya percabangan, perulangan dan pengambilan keputusan. Untuk mengatasi kebutuhan
Lebih terperinciDasar-dasar Algoritma Dan Representasi Algoritma. Pengampu : Muhammad Zidny Naf an, M.Kom
Dasar-dasar Algoritma Dan Representasi Algoritma Pengampu : Muhammad Zidny Naf an, M.Kom STRUKTUR DASAR ALGORITMA 2 Proses, Instruksi, dan Aksi Algoritma merupakan deskripsi urutan pelaksanaan suatu proses.
Lebih terperinciSelection / Pemilihan PEMILIHAN
Selection / Pemilihan Slamet Kurniawan, S.Kom PEMILIHAN Suatu Struktur dasar algoritma yang memiliki satu atau lebih kondisi tertentu dimana sebuah instruksi dilaksanakan jika sebuah kondisi/persyaratan
Lebih terperinciPERULANGAN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom
Algoritma & Pemrograman PERULANGAN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Looping atau pemutaran kembali, terjadi ketika mengalihkan
Lebih terperinciInstalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart
Instalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart Pertemuan ke-1 Praktikum Algoritma dan Pemrograman Laboratorium Pemrograman dan Informatika Teori Pengumuman
Lebih terperinciPernyataan FOR Pernyataan WHILE Pernyataan REPEAT. Dewi Sartika,M.Kom
Dewi Sartika, M.Kom Inisialisasi : kondisi awal/aksi awal yang dilakukan sebelum pengulangan dilakukan Iterasi : aksi yang dilakukan agar terus melakukan pengulangan badan pengulangan : bagian instruksi
Lebih terperinciPerulangan, Percabangan, dan Studi Kasus
Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman Bab III Notasi Algoritmik Pertemuan Ke-3 Notasi Algoritma dan bahasa pemrograman C++ Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciP10 Seleksi & Perulangan
P10 Seleksi & Perulangan A. Sidiq Purnomo Program Studi Teknik Informatika Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami : Mengetahui dan memahami lebih lanjut Perulangan
Lebih terperinciSTRUKUR KENDALI : PERCABANGAN
STRUKUR KENDALI : PERCABANGAN Algoritma dan Pemrograman Rajif Agung Yunmar, S.Kom, M.Cs. Struktur Kendali Menentukan bagaimana urutan eksekusi perintah dalam program. Contoh: Percabangan ( Branching )
Lebih terperinciOPERATOR, PERULANGAN DAN SELEKSI KONDISI
PRAKTIKUM KE 2 OPERATOR, PERULANGAN DAN SELEKSI KONDISI TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti macam macam operator yang tersedia dalam bahasa C / C++. 2. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan perulangan.
Lebih terperinciPRAKTIKUM 4 PERCABANGAN
PRAKTIKUM 4 PERCABANGAN Tujuan: Dapat menggunakan instruksi percabangan di dalam pemecahan masalah I. PERCABANGAN Salah satu permasalahan yang pasti akan dijumpai dalam pembuatan program adalah percabangan.
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)
Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++) Jurusan Sistem Komputer Dr. Lily Wulandari Materi 3 PERCABANGAN DAN PERULANGAN PADA C++ 1 Outline - If - if else. - Else if - Switch case - Statement for, while,
Lebih terperinciStruktur Program Bahasa C
Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program
Lebih terperinciAlgoritma. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah.
Algoritma Algoritma Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah. suatu metode khusus yang tepat dan terdiri dari serang kaian langkah
Lebih terperinciPercabangan. Agus Priyanto, M.Kom
Percabangan Agus Priyanto, M.Kom Do nothing Go foward Back percabangan Jika hari hujan, maka saya membawa payung Jika hari hujan, maka saya membawa payung, jika tidak saya membawa topi Jika IPK ku diatas
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data I Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom
Runtunan Algoritma dan Struktur Data I Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom Runtunan terdiri dari satu atau lebih pernyataan Tiap pernyataan dikerjakan secara berurutan sesuai urutannya Urutan instruksi menentukan
Lebih terperinciMODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART
Modul III Control Flow & Flowchart MODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART III.1. III.1.1 CONTROL FLOW Pernyataan dengan if if (kondisi-dari ekspresi logika) if (a > b) //Jika ekspresi logika ++c; //bernilai
Lebih terperinciStruktur Program. Rinta Kridalukmana
Struktur Program Rinta Kridalukmana Struktur Program Struktur program merupakan suatu bentuk susunan dari suatu program yang dibuat. Secara umum, struktur program dibagi 3 bagian : Judul (header) Kamus
Lebih terperinciPERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ)
PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ) 1. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun suatu program a. Membuat Hipotesa b. Membuat Masalah c. Membuat Algoritma d. Membuat Program e. Menyalakan Komputer 2. Sebuah
Lebih terperinciTipe Data dan Operator
Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperinciPERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
PERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera TUJUAN Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam pengulangan. Mahasiswa
Lebih terperinciI. RUNTUNAN(SEQUENCE)
Algoritma dan Pemrograman 2 I. RUNTUNAN(SEQUENCE) Algoritma runtunan (sequence) : Tiap instruksi dikerjakan satu per satu Tiap instruksi dilaksanakan tepat sekali, tidak ada instruksi yang diulang Urutan
Lebih terperinciStrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++)
StrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Subtopik Input Proses Output
Lebih terperinciPENGULANGAN. pencacah harus bertipe integer atau karakter pernyataan adalah satu atau lebih instruksi yang. Pernyataan
Algoritma dan Pemrograman 2 PENGULANGAN Struktur pengulangan terdiri atas : Kondisi pengulangan : ekspresi boolean Badan pengulangan Inisialisasi Terminasi Instruksi (pernyataan) pengulangan 1. for 2.
Lebih terperinciPENGULANGAN Bagian 1 : Notasi. Tim Pengajar KU1071 Sem
PENGULANGAN Bagian 1 : Notasi Tim Pengajar KU1071 Sem. 1 2009-2010 1 Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemenelemen dalam pengulangan. Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciDefinisi Percabangan
Pertemuan 2 Percabangan Sederhana MK. Algoritma dan Struktur Data Bekti Wulandari, M.Pd. TE KELAS B 2014 Definisi Percabangan Percabangan adalah suatu suatu perintah (pernyataan) yang memungkinkan suatu
Lebih terperinciPENDAHULUAN TUJUAN KEGUNAAN FLOWCHART KONSEP PEMROGRAMAN
PENDAHULUAN TUJUAN Tujuan dari belajar Algoritma dan Pemrograman 1A atau Flowchart adalah agar dapat membiasakan diri melakukan suatu perencanaan apabila menyelesaikan suatu masalah, karena suatu permasalahan
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data
20/11/2014 Algoritma dan Struktur Data Algoritma Pemrograman Bekti Wulandari, M.Pd Kelas B TE 2014 Program Program: sederetan perintah-perintah yang harus dikerjakan oleh komputer untuk menyelesaikan masalah.
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Array (Part II) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Array (Part II) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa mampu memahami proses-proses yang dapat dilakukan terhadap array. Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciOPERATOR DAN STATEMEN I/O
OPERATOR DAN STATEMEN I/O PEMROGRAMAN TURBO C++ OPERATOR Operator adalah symbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi. OPERATOR PENUGASAN Operator Penugasan
Lebih terperinciTipe if : If tanpa else (if) If dengan else (if-else) Nested if
Struktur kontrol keputusan pernyata-an dari Java yang mengijinkan user untuk memilih dan mengeksekusi blok kode spesifik dan mengabaikan blok kode yang lain. Tipe : If switch Tipe if : If tanpa else (if)
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 4
Pemrograman Dasar C Minggu 4 Topik Bahasan Membuat program mudah ditulis dan dibaca Konstan Nama yang mudah diingat untuk data Struktur pilihan berganda Ketika if bersarang terlalu kompleks Struktur loop
Lebih terperinciLATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR)
LATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR) P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 11/11/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan pemrograman
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam Bahasa C++
Pertemuan 3 3. Struktur Perulangan dalam Bahasa C++ Obyektif Praktikum : 1. Mengerti struktur perulangan dalam C++ 2. Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya P.3.1 Struktur perulangan
Lebih terperinciINPUT & OUTPUT SEQUENCE STATEMENT SELECTION STATEMENT. Pengantar Logika & Teknik Pemrograman Politeknik Negeri Jakarta TA.
INPUT & OUTPUT SEQUENCE STATEMENT SELECTION STATEMENT Pengantar Logika & Teknik Pemrograman Politeknik Negeri Jakarta TA. 2012/2013 MATERI Input & Output Menampilkan Masukan dari Keyboard Menerima Masukan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciPertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL
ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF6110202) Pertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL Jadwal: Selasa, 17/10/2017, 10:20-12.00 (2 sks) Dosen:Condro Kartiko CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah
Lebih terperinciPengenalan Algoritma
Pengenalan Algoritma PENGERTIAN DASAR LOGIKA DAN ALGORITMA Diperkenalkan Oleh Ahli Matematika : Abu Ja far Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizmi Definisi Algoritma 1. Langkah-langkah yang dilakukan agar solusi
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciALGORITMA, FLOWCHART dan PSEUDO-CODE
BAB III ALGORITMA, FLOWCHART dan PSEUDO-CODE A. Langkah langkah dalam Pemrograman Komputer Dalam membuat suatu pemrograman komputer langkah langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Mendefinisikan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Pengulangan (For) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul 1.2 Latar Belakang Masalah 1.3 Dasar Teori
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Alasan kami memilih judul untuk laporan akhir praktikum algorima dan pemrograman 1 ini adalah untuk memudahkan kita menghitung tarif pecakapan di wartel. 1.2
Lebih terperinciPercabangan. Agus Priyanto, M.Kom
Percabangan Agus Priyanto, M.Kom Do nothing Go foward Back percabangan Jika hari hujan, maka saya membawa payung Jika hari hujan, maka saya membawa payung, jika tidak saya membawa topi Jika IPK ku diatas
Lebih terperinciPERCABANGAN. Bentuk if Sederhana
PERCABANGAN Bentuk if Sederhana Operator if merupakan salah satu bentuk pernyataan berkondisi yang berguna untuk pengambilan keputusan terhadap dua buah kemungkinan. Bentuk if ada yang mengandung else,
Lebih terperinciDIKTAT KULIAH ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II. : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep algoritma dan struktur data
Pertemuan 1 Waktu Tujuan Pembelajaran Substansi Materi : 135 menit : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep algoritma dan struktur data : Tabulasi Kegiatan Perkuliahan No Tahap Kegiatan Kegiatan Pengajar 1
Lebih terperinciBAB I PENGANTAR ALGORITMA DAN PROGRAM
BAB I PENGANTAR ALGORITMA DAN PROGRAM 1.1. Apakah Itu Algoritma Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses
Lebih terperinciPercabangan & Perulangan
Struktur Dasar Java Percabangan & Perulangan Object-oriented Programming (OOP) with JAVA 2011/2012 Macam-macam Percabangan if (...) if ( ) else ( ) if ( ) else if ( ) else ( ) switch ( ) Percabangan :
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciKusnawi, S.Kom, M.Eng
Kusnawi, S.Kom, M.Eng Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang diacu dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera
DASAR PEMROGRAMAN REVIEW STRUKTUR DASAR, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN KULIAH Mengenalkan konsep dasar pemrograman: dekomposisi problem, modularisasi, rekurens; skill/praktek
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam C++
3. Struktur Perulangan dalam C++ Obyektif Praktikum : Mengerti struktur perulangan dalam C++ Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya Struktur perulangan (loops) Loops merupakan
Lebih terperinci