KETUPAT PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR MINAT UTAMA SENI KERAMIK. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Seni

Transkripsi

1 KETUPAT PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR MINAT UTAMA SENI KERAMIK Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Seni Oleh: TIA MIZAQI NUR FATMI C PROGRAM STUDI SENI RUPA MURNI FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

2 ii

3 iii

4 iv

5 PERSEMBAHAN Karya Tugas Akhir ini dipersembahkan: - Allah SWT Al Khaliq ( The Creator), Al Mubdi (The Initiator of All), Al Haadi (The Guide), dan Ar Rasyid ( The Infallible Teacher), for You are The True Creator and Inspirer of this life and the next. - Bapak, Ummi dan Adik-adiku. - Serta almamaterku. v

6 MOTTO " Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendeknya kamu berharap. (Q.S. Al-Insyirah: 6-8)" Tanah liat tidak akan menjadi keramik yang indah jika ia tidak bersedia berubah (Author Unknow) Kehidupan hanya dapat dimengerti dibelakang, namun harus dijalani ke depan (Soren Kierkegaard) vi

7 KATA PENGANTAR Atas nama Allah Yang Rahman dan Rahim segala puji dan syukur hanya dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Penulisan pengantar tugas akhir ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Seni Prodi Seni Murni pada Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Sebelas Maret. Pengantar tugas akhir ini dapat terselesaikan karena adanya dukungan dari berbagai pihak, karenanya sudah selayaknya penulis menganturkan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada: 1. Drs. Ahmad Adib, M.Hum. Ph.D. selaku Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Joko Lulut Amboro, S.Sn, M.Sn. selaku Kepala Prodi Seni Rupa Murni, Fakultas Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret. 3. Drs. Edi Wahyono Hardjanto, M.Sn. selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktu, pikiran dan tenaga dalam memberikan bimbingan, kritik, saran, dan semangat dalam proses pembutan Tugas Akhir ini. 4. Sigit Purnomo Adi, S.Sn., M.Sn, sebagai Pembimbing II yang sedia memberikan waktunya untuk berkonsultasi dan motivasi dalam penyusunan dan penyelesaian pengantar Tugas Akhir. 5. Dona Prawita A, S.Sn., M.Hum yang telah bersedia meluangkan waktu untuk membantu dan memotivasi. vii

8 6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Prodi Seni Rupa Murni Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmunya, sehingga dapat menjadi bekal di kemudian hari. 7. UPT Perpustakaan Pusat UNS dan Pepustakaan Seni Rupa atas segala bantuan literatur yang berguna dalam penyusunan pengantar tugas akhir ini. 8. Ummi dan Bapak, Orang tua terbaik. Terimakasih atas doa-doa ummi bapak dan semangat yang tidak terputus. Doa ummi bapak sesungguhnya merupakan dukungan yang tidak ternilai dan selesainya Tugas Akhir ini merupakan jawaban atas doa tersebut. Alhamdulillah. 9. Teman Seni Rupa Murni 2012 UNS, untuk segala suka duka dan perjuangan selama empat tahun ini. Sesungguhnya banyak yang saya pelajari dari hubungan ini, pertemanan, kesetiakawanan, ketahanan mental hingga nilai kompetisi. Terimakasih. 10. Sahabat terbaik selama empat tahun ini, Titin Marpuah, Lusiana Puspitasari, Mihmida ilwia, Nuri Nur Khasanah,. Terima kasih telah menjadi individu-individu yang menjadi tempatnya berbagi segala canda, tawa, suka, dan dukanya selama ini. 11. Anak Kost Kartini (Rosadela Lucky Arta, Citra Kurnia Devi, Mamuddah Dewi, Setyo Nur Rachma, Wahyu Niti Sari, Urchanima Nofitriami, Fitri Astuti) atas pertemanan, kebersamaan seperti keluarga dan rumah kedua untuk pulang dan untuk semua dumb-and-dumber moments yang kita lalui bareng-bareng. viii

9 12. Semua pihak yang telah mendoakan dan mendukung penyelesaian Tugas Akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Akhir kata, saya berharap Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga karya tulisan ini membawa manfaat bagi pengembangan ilmu, khususnya seni rupa. Surakarta, Juli 2016 Penulis ix

10 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i HALAMAN PERSETUJUAN...ii HALAMAN PENGESAHAN...iii HALAMAN PERNYATAAN...iv HALAMAN PERSEMBAHAN...v HALAMAN MOTTO...vi KATA PENGANTAR...vii DAFTAR ISI...x DAFTAR GAMBAR...xiv LAMPIRAN...xv ABSTRAK...vxi I. PENDAHULUAN...1 A. Latar Belakang...1 B. Batasan Masalah...4 C. Rumusan Masalah...4 D. Tujuan Penulisan...4 E. Manfaat Penulisan...4 II. KAJIAN PUSTAKA Sumber Pustaka...6 A. Rujukan...6 B. Referensi Pengertian Ketupat...7 x

11 2. Nilai-nilai dalam Ketupat...13 C. Seni Keramik Pengertian Seni Keramik Klasifikasi Teknik Seni Keramik Bahan Seni Keramik Proses pembuatan keramik...25 D. Komponen Karya Seni Ide Penciptaan...36 a. Eksplorasi...37 b. Eksperimen...37 c. Pembentukan Prinsip Organisasi Unsur-Unsur Rupa...38 a. Penekanan...38 b. Keseimbangan...39 c. Kesatuan...40 d. Harmoni...40 e. Keselarasan Unsur-Unsur Visual...41 a. Garis...41 b. Bidang Distorsi Transformasi...42 c. Ruang dan Volume...43 xi

12 d. Tekstur...43 e. Warna...44 E. Referensi Karya Pamela Sunday Allice Ballard...46 III. METODOLOGI PENCIPTAAN A. Implementasi Teoritis Tematik Konsepsi...48 B. Implementasi Visual Media Proses Perancangan Proses Pembuatan Karya Pengeringan Pembakaran biscuit Pengglasiran Pembakaran glasir Penyajian...67 IV. ANALISIS KARYA...68 V. PENUTUP...81 A. Kesimpulan...81 B. Saran...82 DAFTAR PUSTAKA xii

13 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Macam Bentuk Ketupat...18 Gambar 2 Ilustrasi teknik pijit...27 Gambar 3 Ilustrasi teknik pilin...28 Gambar 4 Ilustrasi teknik lempeng Gambar 5 Ilustrasi teknik putar Gambar 6 Ilustrasi teknik cetak Gambar 7 Referensi karya oleh Pamela Sunday Gambar 8 Referensi karya oleh Alice R. Ballard Gambar 9 Segitiga Triaksial Blending Gambar 10 Hasil Test Fisis Tanah Gambar 11 Bagan Proses Pembentukan Karya Keramik Gambar 12 Ilustrasi pengentalan tanah di meja gips Gambar 13 Proses Pembentukan Karya Gambar 14 Alat-alat yang digunakan Gambar 15 Pengeringan Karya Gambar 16 Thermocouple suhu bakar biscuit Gambar 17 Tabel perbandingan bahan glasir Gambar 18 Pembuatan glasir Gambar 19 Pencampuran glasir di ballmil Gambar 20 Pegglasiran Gambar 21 Thermocouple suhu bakar glasir Gambar Karya Leburan xiii

14 Gambar Karya Ngaku Lepat Gambar Karya Jatining Nur Gambar Karya Sedaya Lepat Nyuwun Pangapunten Gambar Karya Keblat Papat Lima Pancer xiv

15 DAFTAR LAMPIRAN A. Lampiran data 1. Grafik 1. Pembakaran pemanasan, biscuit dan glasir 2. Tabel 1. Pemanasan pembakaran biscuit 3. Tabel 2. Pembakaran biscuit 4. Tabel 3. Pembakaran glasir dan oksidasi 5. Tabel 5. Campuran formula tanah 6. Tabel 6. Laporan tusut tanah triaxial 7. Tabel 7. Perhitungan pada tes fisis tanah Bayat, Klaten. 8. Tabel 8. Daftar kegiatan pembakaran biscuit 9. Tabel 9. Penghitungan porositas B. Sketsa Karya C. Karya xv

16 ABSTRAK Tia Mizaqi Nurfatmi. C KETUPAT SEBAGAI TEMA DALAM SENI KERAMIK. Pengantar Karya Tugas Ahkir (S -1). Program Studi Seni Rupa Murni. Fakultas Seni Rupa dan Desain. Universitas Sebelas Maret Pengantar Tugas Akhir ini mengungkapkan gagasan penulis dalam bentuk karya seni keramik yang terimajinasi oleh keindahan anyaman dan bentuk yang ada pada ketupat. Permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini, yaitu; 1) Apa ketupat dan apa filosofinya? 2) Apa keunikan bentuk ketupat hingga diangkat kedalam karya keramik? 3) Bagaimana memvisualisasikan gagasan bentuk ketupat ke dalam karya seni keramik? Tujuan Tugas Akhir ini adalah 1) Mengungkapkan makna ketupat dan bagaimana filosofinya di Indonesia. 2) Merupakan pencarian dari proses kreatif dalam berkarya seni. 3) Dalam implementasinya melalui bentuk, karakter dan makna filosofis yang terkandung didalamnya penulis mencoba menuangkannya dalam karya keramik. Teknik yang penulis gunakan adalah teknik teknik pijit atau teknik pinch, teknik ini merupakan teknik pembentukan keramik yang paling sederhana, tidak terlalu mengandalkan alat bantu, cukup menggunakan jari-jari tangan. Teknik pinch penulis dapat mengatur tebal dan tipis. Teknik ini juga melatih sensitivitas pada tanah liat, baik bentuk ataupun rasa. Media yang akan digunakan merupakan tanah liat yang diuji sendiri oleh penulis selama masa kuliah studio keramik II hingga studio IV, dengan menggunakan metode campuran sistem segitiga ( triaxial blend) yaitu merupakan campuran badan tanah liat yang dikembangkan dengan mencampur tiga tanah liat sejenis atau bahan lain, hingga pada akhirnya diketemukan tanah yang paling layak digunakan untuk menjadi bahan pembuatan karya. Kata kunci: ketupat, seni keramik, teknik. xvi