BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. merupakan Rumah Sakit tipe A yang berada di Propinsi Jawa Tengah

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. merupakan Rumah Sakit tipe A yang berada di Propinsi Jawa Tengah"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Penelitian Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo Semarang merupakan Rumah Sakit tipe A yang berada di Propinsi Jawa Tengah Semarang. Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo Semarang didirikan pada tahun 1848 di Jl. Sompok Semarang, sebagai tempat penampungan bagi pasien psikotik akut (Doorgangshuizen). Pada tahun 1912 Doorgangshuizen Sompok di pindahkan ke gedung Kleedingmagazijin di Jl. Cendrawasih Tawang dengan nama Doorgangshuizen Tawang. Pada tanggal 21 Januari 1928 Doorgangshuizen berubah status menjadi Rumah Sakit Jiwa Pusat Semarang. Pada tanggal 4 Oktober 1986 seluruh kegiatan Rumah Sakit Jiwa Semarang di pindahkan ke gedung baru di Jl. Brigjend. Sudiarto No. 347 Semarang. Tanggal 9 Febuari 2001 Rumah Sakit Jiwa Pusat Semarang berubah nama menjadi Rumah Sakit Jiwa Pusat Dr. Amino Gondohutomo Semarang. Dr. Amino Gondohutomo adalah nama psikiater pertama di Indonesia kelahiran Surakarta Jawa Tengah. Pada tanggal 1 Januari 2002 Rumah Sakit Jiwa Pusat Dr. Amino Gondohutomo Semarang berubah nama menjadi Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo Semarang dengan jumlah ruangan sebanyak 16 ruang rawat inap dan kapasitas 346 tempat tidur

2 sedangkan jumlah seluruh pasien selama peneliti melaksanakan penelitian di RSJ tersebut sebanyak 314 yakni 184 pasien laki-laki dan 130 pasien perempuan. B. Tahap Pengambilan Data Pada penelitian ini, peneliti menggunakan try out terpakai, yaitu subyek yang digunakan untuk try out akan digunakan sekaligus sebagai data penelitian. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 22 Desember 2011 sampai 5 Januari Cara pengambilan data dalam penelitian ini yaitu terlebih dulu peneliti mengkonfirmasikan data yang di dapat dari kepala ruangan dari masing-masing ruang dengan rekam medis yang ada di tiap ruangan, kemudian Bina Hubungan Saling Percaya (BHSP) dengan responden partisipan setelah itu peneliti menjelaskan tujuan dari pemberian kuesioner kepada responden, dan kemudian responden partisipan dapat mengisi kuesioner yang telah di berikan. C. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur 1. Perhitungan Uji Validitas a. Skala Konsep Diri Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas item total correlation dengan menggunakan korelasi Pearson

3 Product Moment dengan bantuan program SPSS Version 16.0 pada skala konsep diri diperoleh dari 42 item yang diuji, ada 22 item gugur atau tidak valid karena memiliki koefisien korelasi yang = 0, 259. Nilai validitas yang digunakan bergerak dari angka 0, 361 s/d 0, 695. Untuk melihat hasil lengkap perhitungannya dapat dilihat pada bagian lampiran. Tabel 4.1 Komposisi Aspek Dengan Nomor Item Valid dan Gugur pada Skala Konsep Diri Aspek Indikator Item Total Identitas Diri (self-identity) 1. Memahami diri sebagai organisme yang utuh. 2. Berbeda dan terpisah dengan orang lain. Favorable 1*, 3*, 5*, 6, 7* Unfavorable 2*, 4*, 8* 8

4 Ideal Diri (self-ideal) Citra Tubuh (body image) Harga Diri (self-esteem) Peran (self-role) 3. Mengakui diri sendiri. 4. Mengakui jenis kelamin sendiri. 1. Persepsi individu tentang bagaimana ia seharusnya bertingkah berdasarkan standar pribadi. 1. Penampilan fisik. 2. Tinggi badan. 3. Berat badan. 4. Cara individu meamndang dirinya. 1. Kepuasan individu terhadap pribadinya. 2. Perasaan sebagai pribadi yang tepat. 1. Kedudukan dalam kelaurga. 2. Peran dalam keluarga. 3. Fungsi dalam keluarga. 4. Kelompok sosial. 5. Kelompok umum. 9, 10*, 12*, 14 16, 18*, 20*, 22 24*, 25, 27, 28*, 30* 31, 33, 35, 37, 39*, 41* 11, 13*, 15 17, 19, 21*, 23* 26, 29 32, 34, 36*, 38*, 40, 42* Total 42 Tanda (*) menunjukkan nomor item yang tidak valid. Berdasarkan Tabel 4.1 dari skala konsep diri pada aspek identitas diri terdapat 7 item yang gugur dari 8 item, pada aspek ideal diri terdapat 3 item yang gugur 7 item, pada aspek citra tubuh terdapat 4 item yang gugur dari 8 item, pada aspek harga diri terdapat 3 item yang gugur dari 7 item, sedangkan pada aspek peran terdapat 5 item yang gugur dari 12 item. a. Skala Acitivity of Daily Living Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas item total correlations dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan program SPSS Version

5 16.0 pada skala Activity of Daily Living diperoleh hasil dari 18 item yang telah di uji, 7 item gugur karena memiliki koefisien korelasi yang = 0,259. Nilai validitas yang digunakan bergerak dari angka 0,370 s/d 0,708. Untuk melihat hasil lengkap perhitunganya dapat dilihat pada lampiran. 2. Perhitungan Reliabilitas Uji reliabilitas boleh dilakukan jika telah dilakukan uji validitas. Setelah item yang tidak valid di buang menunjukkan bahwa skala berada pada kategori reliabel sehingga layak digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian ini. a. Skala Konsep Diri Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas item total correlations dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan program SPSS 16.0 pada skala konsep diri, dan setelah membuang item yang tidak valid maka diperoleh nilai koefisien alfa cronbach s sebesar a = 0,847 dari 20 item yang valid. Tabel 4.2 Uji Reliabilitas Skala Konsep Diri Cronbach s Alpha N of Items Nilai koefisien alfa cronbach s 0,847 adalah reliabel sehingga layak untuk dijadikan alat ukur untuk mengukur konsep diri pada klien gangguan jiwa.

6 b. Skala Activity of Daily Living Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas item total correlations dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan program SPSS FOR WINDOWS Versi 16.0 pada skala Activity of Daily Living setelah membuang item yang tidak valid maka diperoleh nilai koefisien alfa cronbach s sebesar a= 0,722 dari 11 item yang valid. Cronbach s Alpha Tabel 4.3 Uji Reliabilitas Skala Activity of Daily Living Cronbach s Alpha Based on N of Items Standardized Items Nilai koefisien alfa cronbach s 0,722 adalah cukup reliabel sehingga layak untuk dijadikan alat ukur untuk mengukur konsep diri pada klien gangguan jiwa. D. Deskripsi Data Penelitian Perhitungan dalam analisis ini dilakukan dengan bantuan komputer paket Stastical Product dan Service Solution SPSS versi

7 16.0, namun sebelumnya akan dipaparkan deskripsi hasil pengukuran variabel yang digunakan. 1. Analisa Data Demografi Penelitian dilakukan terhadap 32 responden penelitian dengan diagnosa keperawatan Harga Diri Rendah di Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo Semarang yang telah memenuhi kriteria responden penelitian. Pada bagian ini peneliti akan mendiskripsikan data penelitian yang mencakup aspek jenis kelamin, umur, dan pendidikan. Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Frekuensi Persen (%) Laki-laki 21 65,6% Perempuan 11 34,4% Total % Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa dari 32 responden dalam penelitian ini terdapat 21 responden berjenis kelamin laki-laki (65,6%) dan 11 responden berjenis kelamin perempuan (34,4%). Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Umur Responden Umur Frekuensi Persen (%) < 19 tahun 1 3,1% tahun 18 56,2% tahun 13 40,6% Total %

8 Berdasarkan tabel 4.5 diketahui bahwa dari 32 responden pada penelitian ini, responden yang paling banyak berada pada rentang usia tahun. Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Pendidikan Terakhir Responden Pendidikan Terakhir Frekuensi Persen (%) SD 15 46,9% SMP 7 21,9% SMA 8 25,0% D3 Diploma 1 3,1% S1 - Sarjana 1 3,1% Total % Berdasarkan 4.6 diketahui bahwa 15 (46,9%) responden hanya menyelesaikan pendidikan di tingkat SD, 7 (21,9%) responden menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP, 8 (25,0%) responden menyelesaikan pendidikan di tingkat SMA, sedangkan 1 (3.1%) responden menyelesaikan pendidikan terakhir hingga tingkat D3-Diploma, dan 1 (3,1%) responden menyelesaikan pendidikan di tingkat S1-Sarjana. 2. Analisa Deskritif Pada bagian ini peneliti akan memaparkan hasil analisa deskritif variabel konsep diri dan variabel activity of daily living. Tabel 4.7

9 N Statistik Deskritif Hasil Pengukuran Skala Konsep Diri Valid Missing Mean Std. Deviation Minimum Maximum Berdasarkan tabel di atas tampak skor empirik yang diperoleh pada skala konsep diri paling rendah 33 dan skor paling tinggi adalah 58 dengan rata-ratanya 43,66 dan deviasi 6,987. Nilai-nilai tersebut diperoleh dari 20 item konsep diri yang valid. Tabel 4.8 Kategori Hasil Pengukuran Skala Konsep Diri Nilai Kriteria Mean N Prensentase (%) Tinggi 9 28,1 % Sedang 43, ,6 % Rendah 2 6,2 % Jumlah % Keterangan: X= Konsep Diri Dari tabel 4.8 dapat dilihat bahwa responden terdistribusi ke dalam tiga kategori konsep diri. Sebanyak 28,1% responden memiliki skor konsep diri yang berada pada kategori tinggi, sebanyak 65,6% responden memiliki skor konsep diri berada pada kategori sedang, dan hanya 6,2% responden memiliki konsep diri pada kategori rendah. Berdasarkan hasil rata-rata /

10 Mean sebesar 43,66 sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata konsep diri klien HDR di Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo memiliki konsep diri sedang. N Tabel 4.9 Statistik Deskritif Hasil Pengukuran Skala Daily Living (ADL) Valid Missing Mean Std. Deviation Minimum Maximum Activity of Berdasarkan tabel 4.9 tampak skor empirik yang diperoleh pada variabel Activity of Daily Living paling rendah adalah 20 dan skor paling tinggi adalah 32, dengan rata-rata /mean yaitu 29,09 dan memiliki standar deviasi 2,763. Nilai-nilai tersebut diperoleh dari 11 butir item activity of daily living yang valid. Tabel 4.10 Kategori Hasil Pengukuran Skala Activity of Daily Living Nilai Kriteria Mean N Prensentase (%) Tinggi 28 87,5% Sedang 29, ,5% Rendah 0 0% Jumlah % Dari tabel 4.10 dilihat bahwa responden terdistribusi ke dalam dua kategori activity of daily living. Sebanyak 87,5% responden memiliki skor activity of daily living yang berada pada kategori tinggi, dan sebanyak 12,5% berada pada kategori

11 sedang. Berdasarkan hasil rata-rata/mean 29,09 dapat dikatakan bahwa rata-rata klien HDR yang dirawat di Rumah Sakit Jiwa daerah Dr. Amino Gondohutomo mampu melakukan activity of daily living. E. Uji Asumsi Uji asumsi dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah data telah memenuhi asumsi analisis sebagai syarat untuk melakukan analisis dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment atau Spearman s rho. Uji normalitas digunakan One-Sample Kolmogorov- Smirnov Test dan uji linearitas digunakan tabel Anova dengan bantuan program SPSS Version Uji Normalitas Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov. Dengan bantuan program SPSS Version berdasarkan uji normalitas diperoleh hasil skala konsep diri tampak hasil uji yaitu data berdistribusi normal dengan K-S adalah 0,137 dengan p = 0,132 > 0,005. Sedangkan untuk skala Activity of Daily Living tampak hasil K-S adalah 0,254 dengan p = 0,000,< 0, Uji Linearitas Pada uji linearitas yang menggunakan tabel Anova nilai deviation from linearity diperoleh nilai f sebasar 1,025 dan garis

12 p = 0,491 (p > 0,05), sehingga dapat dikatakan bahwa konsep diri dan activity of daily living tidak memenuhi asumsi linear. F. Uji Hipotesis Sperman s rho Konsep Diri Activity of Daily Living Tabel 4.11 Hasil Uji Korelasi Sperman Rank Correlation Coeffisient Sig. (2-tailed) N Corelation Coeffisient Sig. (2-tailed) N Konsep Diri Activity of Daily Living Berdasarkan korelasi dengan menggunakan Sperman Rank hasil pada tabel 4.11 menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan activity of daily living yang ditunjukkan oleh nilai r = 0,210 dan nilai p = 0,248 (p > 0,05), dengan N yang menunjukkan bahwa yang menjadi responden dalam penelitian ini berjumlah 32 responden. 32 G. Pembahasan

13 Hasil perhitungan korelasi Sperman Rank dengan bantuan SPSS versi 16, diperoleh nilai r = 0,210 dengan nilai p = 0,248 (p > 0,05) yang berarti bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan variabel activity of daily living pada klien dengan diagnosa harga diri rendah. Artinya konsep diri klien dengan diagnosa harga diri rendah tidak selalu dipengaruhi oleh aktivitas harian atau activity of daily living yang diberikan pada klien di rumah sakit jiwa. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan hasil penelitian yang di lakukan oleh Hartanti (2010) yang melakukan penelitian tentang Hubungan Konsep Diri dengan Kompotensi Interpersonal pada Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Diponegoro (UKM Undip) terhadap 257 responden, menggunakan metode kauntitatif dengan analisis regresi sederhana. Hasil analisa data rxy= 0,672 dengan p>0,05. Hasil hipotesis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan kompotensi interpersonal pada pengurus unit kegiatan mahasiswa Undip. Tidak adanya hubungan antara kedua varibel yaitu variabel konsep diri dengan pemberian activity of daily living pada klien dengan diagnosa harga diri rendah karena konsep diri seseorang terbentuk tidak hanya melalui pemberian activity of daily living saja, namun ada beberapa faktor lain yang berpengaruh dalam pembentukan konsep diri. Selama peneliti melaksanakan penelitian, dari 32 responden dengan diagnosa gangguan konsep diri; harga diri

14 rendah kurang dalam melaksanakan ADL dengan rutin. Hampir semua responden dengan diagnosa gangguan konsep diri; harga diri rendah hanya berdiam diri dan mengikuti perintah dari perawat ruangan untuk melakukan aktivitas seperti; makan, minum obat, menyikat gigi, dan pemeriksaan rutin TTV. Pemberian obat rutin diberikan pada klien dengan diagnosa Harga Diri Rendah tiap harinya. Adapun obat yang diberikan pada klien harga diri rendah yaitu; Chlorpromazine (CPZ), Haloperidol (HLP), dan Trihexyphenidil (THP). Namun ada juga program terapi yang diberikan yaitu; Electro Convulsive Therapy (ECT). Berdasarkan observasi peneliti, ada 4 responden yang mendapat Electro Convulsive Therapy (ECT), dan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) juga diberikan pada masing-masing ruangan di rumah sakit tersebut namun hanya diberikan sekali dalam satu minggu. Selama penelitian, peneliti melihat bahwa pembentukan konsep diri yang lebih baik dari klien dengan diagnosa Gangguan Konsep Diri; harga diri rendah tidak hanya didapat dari pemberian Activity of Daily Living saja, tetapi juga berasal dari penghargaan (reinforcement) yang selalu diberikan oleh petugas kesehatan disetiap pemberian terapi aktivitas kelompok (TAK) maupun strategi pelaksanaan (SP) yang diberikan oleh perawat untuk meningkatkan harga diri klien dengan diagnosa gangguan konsep diri; harga diri rendah sehingga dapat meningkatkan konsep diri klien yang lebih baik lagi. Adapun faktor

15 lain yang bisa mempengaruhi terbentuknya konsep diri yang lebih baik dari klien harga diri rendah, menurut Cooley C, H (1902, dalam Hardy, M. & Heyes, S. 1985) yaitu, 1) Reaksi dari orang lain; dalam proses rehabilitasi dan penyembuhan selama klien harga diri rendah di rawat di rumah sakit jiwa, reaksi dari orang lain sangat berpengaruh dalam pembentukan konsep diri klien yang lebih baik lagi. Dengan mengamati pencerminan perilaku kita terhadap respon orang lain mampu mengajari diri kita bahwa adanya reaksi yang tidak biasa dari seseorang akan dapat mengubah konsep diri individu. 2) Pembandingan dengan orang lain; dalam pembentukan konsep diri seseorang, biasanya pembandingan diri dengan orang lain itu perlu karena dengan membandingkan diri dengan orang lain dapat membuat diri seorang individu lebih termotivasi lagi untuk menjadi yang terbaik dari orang lain. 3) Peranan Seseorang; peran juga menentukan bagaimana konsep diri seseorang mampu menjadi konsep diri yang lebih baik lagi dimana individu dapat berperan sesuai dengan peran yang dimiliki sebagai orang tua, suami, istri, maupun anak. 4) identifikasi terhadap orang lain; pengidentifikasian seorang individu terhadap sosok atau tokoh yang dikagumi ataupun disenangi oleh individu tersebut dapat memberikan gambaran yang baik maupun gambaran buruk dalam proses pembentukan konsep diri seseorang.

16 Selanjutnya peneliti akan mendeskripsikan karakeristik responden dalam penelitian ini, yang meliputi jenis kelamin, usia, dan pendidikan akhir. Berdasarkan karakteristik jenis kelamin, dua puluh satu orang responden berjenis kelamin laki-laki, dan sebelas orang responden berjenis kelamin perempuan. Pada penelitian ini peneliti lebih banyak mengambil responden laki-laki karena laki-laki lebih banyak mendapat diagnosa harga diri rendah dibandingkan dengan perempuan. Berdasarkan karakteristik usia, terdapat satu orang responden usia remaja dengan rentang usia > 19 tahun, delapan belas orang responden berada pada usia dewasa awal dengan rentang usia tahun, dan tiga belas orang responden berada pada rentang usia dewasa tengah tahun. Rentang usia tahun (dewasa awal) terlihat lebih dominan karena pada usia ini banyak klien yang mengalami depresi akibat dari tekanan sosial ekonomi, perubahan era globalisasi dll. Semakin bertambah umur, jumlah penderita gangguan mental makin besar (Anna, K. L Gangguan jiwa masih diabaikan. Kompas.com). Sedangkan untuk karakteristik tingkat pendidikan akhir, terdapat lima belas orang responden dengan pendidikan akhir SD, tujuh orang responden dengan pendidikan akhir SMP, delapan orang responden dengan pendidikan akhir SMA, satu orang responden dengan pendidikan akhir diploma, dan satu orang responden dengan pendidikan akhie sarjana. Sehingga dapat

17 disimpulkan bahwa kurangnya pendidikan akan mengakibatkan sesorang mudah mengalami gangguan jiwa. Hal ini sesuai dengan hasil deskritif pendidikan akhir yang menunjukkan bahwa 46,9% responden hanya menyelesaikan pendidikan di tinggat SD.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. korelasi (Correlation Study), merupakan penelitian atau penelahan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. korelasi (Correlation Study), merupakan penelitian atau penelahan BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe / metode penelitian studi korelasi (Correlation Study), merupakan penelitian atau penelahan hubungan antara dua variabel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo yang terletak di Jalan Brigjend Sudiarto No. 347 Semarang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Ngablak yang berada di desa Ngablak, kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Alasan pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas tentang orientasi kancah penelitian, subjek penelitian, prosedur penelitian, hasil uji coba, hasil uji asumsi, hasil uji hipotesa dan pembahasan.

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penelitian Persiapan penelitian dimulai dengan mempersiapkan alat ukur, yaitu menggunakan satu macam skala untuk mengukur self esteem dan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai hubungan

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai hubungan BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai hubungan antara tingkat self-esteem dengan normative social influence pada remaja di SMA X yang meliputi hasil

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah pasien diabetes melitus tipe 2 yang melakukan rawat jalan di RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo, Kabupaten Pamekasan. Selanjutnya akan

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Kancah Penelitian Penelitian mengenai Hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan motivasi melanjutkan pendidikan strata 2 pada mahasiswi Suku Jawa Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambaran Umum Tempat penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambaran Umum Tempat penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Tempat penelitian Rumah Sakit Jiwa Daerah Amino Gondohutomo Semarang, sebagai salah satu pusat rujukan pasien

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL. (10%); 31, 34, dan 35 tahun berjumlah 3 orang (7,5%); 27 tahun. tahun masing-masing 1 orang (2,5%).

BAB 4 ANALISIS HASIL. (10%); 31, 34, dan 35 tahun berjumlah 3 orang (7,5%); 27 tahun. tahun masing-masing 1 orang (2,5%). BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Paparan Demografis Responden 4.1.1 Gambaran Usia Rentang usia responden pada penelitian ini adalah 21-39 tahun dengan mean usai 31,5 tahun. Jumlah responden terbanyak ada pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. DESKRIPSI SUBJEK Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor brand image dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand

Lebih terperinci

ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL)

ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) LAMPIRAN 1 KUESIONER KONSEP DIRI dan ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) KUESIONER Oleh : Jein Sulastri Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Keperawatan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2012 Kata

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Perusahaan Daerah Air Minum Salatiga adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sudah dirintis oleh Pemerintah Belanda sejak tahun

Lebih terperinci

Lampiran 1: Surat Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 1: Surat Ijin Studi Pendahuluan Lampiran 1: Surat Ijin Studi Pendahuluan 66 Lampiran 2: Surat Persetujuan Responden Penelitian (Informed Concent) LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Saya Melly Trio Anitha (NIM 462012061)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Profil Responden Dalam penelitian ini peneliti menggunakan uji coba terpakai, yaitu pengambilan data dilakukan satu kali yang digunakan untuk uji alat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wirosari Kabipaten Grobogan yang beralamat di jalan Gajah Mada No.144

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil uji validitas angket dengan riset partisipan perawat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil uji validitas angket dengan riset partisipan perawat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Uji Validitas dan Reliabilitas 4.5.3. Hasil uji validitas angket dengan riset partisipan perawat Uji validitas dilakukan pada 15 orang perawat di ruang Anggrek

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa

Lebih terperinci

BAB 4 Analisis Hasil

BAB 4 Analisis Hasil BAB 4 Analisis Hasil Pada bagian ini, peneliti akan menjelaskan gambaran umum responden, uji normalitas dan pembahasan hasil penelitian. 4.1 Gambaran umum responden Responden pada penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya. Siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya kelas XI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data adalah kegiatan menyajikan data dari data yang dikumpulkan. 1 Dalam penelitian ini data diambil dari masing-masing variabel yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gambaran umum partisipan. mengenai gambaran umum partisipan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gambaran umum partisipan. mengenai gambaran umum partisipan. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Partisipan Penelitian Gambaran umum partisipan terlihat dari tabel distribusi frekuensi.distribusi frekuensi juga digunakan untuk memaparkan persentase

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 1 Ngadirejo Kabupaten Temanggung sebagai tempat penelitian sedangkan untuk menguji validitas

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai penyebab stres

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai penyebab stres BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai penyebab stres kerja dan kepuasan kerja yang meliputi hasil penelitian data, hasil pembahasan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari : BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. SMA Persada Bandar Lampung pada semester ganjil Tahun Ajaran 2012/2013

METODE PENELITIAN. SMA Persada Bandar Lampung pada semester ganjil Tahun Ajaran 2012/2013 14 III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian Pada penelitian ini yang menjadi populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Persada Bandar Lampung pada semester

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan persepsi mengenai sensitivitas moral, pertimbangan moral, dan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun

BAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian ini adalah penelitian populasi, sehingga tidak digunakan sampel untuk mengambil data penelitian. Semua populasi dijadikan subyek penelitian. Subyek dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Jenis penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan metode korelasional. Kerangka penelitian ini menggambarkan korelasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1. Pelaksanaan Penelitian Pelaksanaan penelitian dimulai dengan pembuatan Skala Intensitas Penggunaan Gadgets dan Skala Perilaku Prososial yang telah disusun sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN Profil Partisipan Pada pengambilan data di lapangan, peneliti memperoleh partisipan

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN Profil Partisipan Pada pengambilan data di lapangan, peneliti memperoleh partisipan BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1. Profil Partisipan Pada pengambilan data di lapangan, peneliti memperoleh partisipan sebanyak 150 remaja dengan rentang usia 15-18 tahun dan berjenis kelamin laki-laki dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, peneliti akan membahas mengenai laporan pelaksanaan penelitian yang terdiri dari gambaran umum subjek, hasil uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan mengenai presentasi dan analisis data yang terdiri dari gambaran umum penelitian, deskripsi hasil penelitian, dan hasil uji

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Salatiga. Letak sekolah ini mudah diakses dan sangat strategis yang berada di tengah kota

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner. Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner. Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas pelaksanaan sistem administrasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Orientasi Kancah Penelitian Penelitian dilakukan di SMA Theresiana Salatiga yang terletak di jalan Kemiri Raya II Salatiga dengan akreditasi A. SMA Theresiana merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya. 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek Universitas Negeri Surabaya merupakan sebuah kampus yang berdiri pada tahun 1964. Universitas ini berfokus pada bidang pendidikan. Universitas ini berfokus

Lebih terperinci

BAB 4 Hasil Penelitian dan Interpretasi

BAB 4 Hasil Penelitian dan Interpretasi 47 BAB 4 Hasil Penelitian dan Interpretasi Pada bab ini, akan dipaparkan hasil penelitian serta interpretasi dari hasil penelitian tersebut. Akan dijabarkan gambaran umum responden dan hasil dari analisa

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. Pengambilan data lapangan terhadap perawat yang bekerja di shift malam

BAB 4 PEMBAHASAN. Pengambilan data lapangan terhadap perawat yang bekerja di shift malam BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data Responden Pengambilan data lapangan terhadap perawat yang bekerja di shift malam dilakukan pada periode 10 Juli 16 Juli 2012. Hasilnya adalah 99 orang responden dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar BAB IV PEMBAHASAN A. Gambaran Obyek Penelitian Rumah Sakit Umum Kecamatan Kalideres yakni satu dari sekian RS milik Pemprop Jakarta Barat yang berwujud RSU, dinaungi oleh Pemerintah Provinsi dan tercatat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang terdiri atas dua bagian. Bagian pertama berisi hasil pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian. 4.1

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 18 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Lokasi Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Lokasi penelitian ini adalah SMP Negeri 2 Pabelan dusun Jembrak

Lebih terperinci

Angket Kuesioner Penelitian

Angket Kuesioner Penelitian Lampiran 1 Angket Kuesioner Penelitian Hubungan antara tindakan personal hygiene perawat terhadap kepuasan pasien imobilisasi dengan stroke di ruang neurologi di RSUD Haulussy Ambon Disusun oleh : Filjosofiana

Lebih terperinci

Total 202 orang 100 %

Total 202 orang 100 % BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, peneliti akan membahas mengenai laporan pelaksanaan penelitian yang terdiri dari gambaran umum subjek, hasil uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden Subyek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah Karyawan yang bekerja di PT.Bank X, peneliti mengumpulkan sampel sebanyak 50 orang subyek Karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Ruang Dahlia Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang adalah salah satu rumah sakit YAKKUM (Yayasan Kristen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dr.Kayadoe. RSUD Dr. M. Haulussy Ambon adalah rumah sakit negeri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dr.Kayadoe. RSUD Dr. M. Haulussy Ambon adalah rumah sakit negeri BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum objek penelitian RSUD Dr.M.Haulussy Ambon beralamat di Ambon, Jalan Dr.Kayadoe. RSUD Dr. M. Haulussy Ambon adalah rumah sakit negeri kelas B. Rumah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis

Lebih terperinci

Bab IV Analisis dan Pembahasan

Bab IV Analisis dan Pembahasan Bab IV Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini disajikan analisis dan pembahasan hasil penelitian dari data yang telah diperoleh dan diolah dengan menggunakan program Statistic Package for the Social Science

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Partisipan Penelitian Riset partisipan dalam penelitian ini adalah penderita Tuberkulosis yang sedang menjalankan pengobatan di Instalasi Rawat Jalan

Lebih terperinci

BAB IV ORIENTASI KANCAH DAN HASIL PENELITIAN. A. Orientasi Kancah dan Persiapan. sekolah negeri milik pemerintah setingkat menengah atas dengan visi

BAB IV ORIENTASI KANCAH DAN HASIL PENELITIAN. A. Orientasi Kancah dan Persiapan. sekolah negeri milik pemerintah setingkat menengah atas dengan visi 33 BAB IV ORIENTASI KANCAH DAN HASIL PENELITIAN A. Orientasi Kancah dan Persiapan 1. Orientasi Kancah Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Sedayu. Sekolah ini terletak di Argomulyo Sedayu Kabupaten

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden. BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran umum responden Responden dalam penelitian ini adalah anggota dari organisasi nonprofit yang berjumlah 40 orang. Pada bab ini akan dijelaskan tentang

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI Nama : Kartika Pradita Andriani NPM : 13510847 Jurusan : Psikologi Pembimbing : Prof. Dr. AM. Heru

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 dan SMP Negeri 3 Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga yang beralamat di Jalan Diponegoro No. 52-60 Salatiga. Populasi dalam

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. melalui berbagai penelitian terdahulu tentang kepuasan kerja dan work life

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. melalui berbagai penelitian terdahulu tentang kepuasan kerja dan work life BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subjek Penelitian ini dimulai dengan merumuskan variabel penelitian melalui berbagai penelitian terdahulu tentang kepuasan kerja dan

Lebih terperinci

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Subyek yang diteliti pada penelitian ini adalah istri (wanita) pada pasangan suami istri yang terikat dalam perkawinan. Istri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Subyek Gambaran umum subyek penelitian ini diperoleh dari data yang diberikan dan diisi oleh subyek yaitu usia, jenis kelamin, lama menjadi gamer, pekerjaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Subyek Penelitian Gambaran umum subjek penelitian ini diperoleh dari data yang diisi responden, yaitu inisial, usia, jenis kelamin responden,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05.

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05. BAB IV PEMBAHASAN A. Pengujian Hipotesis Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pernyataan mengenai populasi yang diuji kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel penelitian. Berdasarkan variabel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara atasan memimpin dan kinerja bawahan yang meliputi hasil penelitian data, hasil pembahasan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional. Hartono (2004 :68) menyatakan bahwa penelitian korelasional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek Penelitian Agar diperoleh gambaran yang lebih jelas tentang keberadaan subjek penelitian, peneliti mengumpulkan data tentang identitas responden.

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus

BAB 4 ANALISIS HASIL. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Profil Subjek Penelitian Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus University angkatan 2011 dan angkatan 2012 dengan hasil yang mengisi 124 orang.

Lebih terperinci

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan dan menganalisis data dari hasil penelitian yang dilakukan tentang Efektivitas Kegiatan Sarasehan di Radio Sky 90,50 FM Bandung terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, 81 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul perbedaan kompetensi guru PAI tersertifikasi melalui portofolio dan PLPG pada hasil belajar siswa SMKN se Kota Kediri, penyajian hasil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random, BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN A. Analisis Data tentang Nilai BTQ SD Kandang Panjang 01 Pekalongan Setelah dikumpulkan dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN

BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN 54 BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN A. Pengujian Hipotesis 1. Uji Validitas dan Reabilitas Menurut Sumardi Suryabrata validitas soal adalah derajat kesesuain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Persiapan dan Pelaksanaan penelitian Sebelum persiapan penelitian dimulai, terlebih dahulu dilakukan persiapan penelitian agar penelitian dapat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang desebarkan kepada pengguna website Kreavi.com melalui email admin. Dari kuesioner diperoleh data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. metodologi dari konsep serta menyusun hipotesis; c) membuat alat ukur

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. metodologi dari konsep serta menyusun hipotesis; c) membuat alat ukur BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian Dalam melakukan penelitian ini langkah-langkah yang dilakukan oleh peneliti meliputi: a) merumuskan masalah

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN Bab ini membahas mengenai persiapan penelitian, pelaksanaan penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan yang terdiri dari uji validitas, uji reliabilitas, serta

Lebih terperinci

Tabel Reliabilitas Pendidikan, Penempatan Tenaga Kerja dan Kinerja Pegawai. Pendidikan. Penempatan Tenaga Kerja. Kinerja Pegawai

Tabel Reliabilitas Pendidikan, Penempatan Tenaga Kerja dan Kinerja Pegawai. Pendidikan. Penempatan Tenaga Kerja. Kinerja Pegawai Tabel Reliabilitas Pendidikan, Penempatan Tenaga Kerja dan Kinerja Pegawai Pendidikan Reliability Statistics Alpha Alpha Based on Standardized Items N of Items.860.861 5 Penempatan Tenaga Kerja Reliability

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini dirangkum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Uji Coba Instrumen Penelitian Untuk mengetahui apakah instrumen layak atau tidak digunakan dalam penelitian, maka peneliti menggunakan uji coba terlebih dahulu

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia BAB IV PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Sampel dalam penelitian ini adalah 72 di PT. Arunee Inti Selaras Tour and Travel di kota Batam. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel

Lebih terperinci

Keterangan : = Sampel = Populasi e = Nilai Kritis / batas ketelitian 5 %

Keterangan : = Sampel = Populasi e = Nilai Kritis / batas ketelitian 5 % BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional (correlational research) yang bertujuan untuk menentukan besar variasi variasi pada satu atau beberapa

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA HASIL Gambaran Umum Responden Penelitian. Deskripsi data responden berdasarkan usia akan dijeleskan pada tabel dibawah ini:

BAB 4 ANALISA HASIL Gambaran Umum Responden Penelitian. Deskripsi data responden berdasarkan usia akan dijeleskan pada tabel dibawah ini: BAB 4 ANALISA HASIL 4.1 Profil Responden 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Responden penelitian ini adalah mahasiswa yang mempunyai rentang umur 19 sampai 26 tahun, n=79, yang aktif beruniversitas

Lebih terperinci

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas 97 Lampiran 1. Angket Penelitian SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini, mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 DESKRIPSI TEMPAT PENELITIAN Pusat Pengembangan Anak (PPA) adalah suatu bentuk kemitraan antara Yayasan Compassion Indonesia (YCI) yang berkantor Negara di Bandung untuk Indonesia,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberi nama CV. Sari Agung Graha Accesories, yang memproduksi bahan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberi nama CV. Sari Agung Graha Accesories, yang memproduksi bahan 70 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Gambaran Tentang Tempat Penelitian Pada tanggal 14 Agustus 1990 didirikanlah sebuah usaha kerajinan semen yang diberi nama CV. Sari Agung

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Rancangan penelitian ini adalah Discriptive Correlation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian 3.1.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara sense of humor dengan work-life balance pada karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi,

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi, BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi, profesionalisme, dan independensi berpengaruh terhadap kualitas audit

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Analisa Deskriptif Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembar kuesioner yang harus diisi oleh para responden tersebut. Untuk selengkapnya kuesioner yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu

Lebih terperinci