PERKEMBANGAN TRANSPORTASI DESEMBER 2016 PROVINSI LAMPUNG

Transkripsi

1 BPS PROVINSI LAMPUNG PERKEMBANGAN TRANSPORTASI DESEMBER PROVINSI LAMPUNG No. 12/02/18/Th. V, 1 Februari 2017 Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada sebanyak orang, naik sebesar 13,43 persen bila dibandingkan November yaitu sebanyak orang. Sementara itu, jika dibandingkan yang mencapai orang mengalami kenaikan sebesar 3,74 persen. Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada sebanyak orang, naik sebesar 30,11 persen jika dibandingkan November yang mencapai orang. Sedangkan jumlah kendaraan yang diangkut melalui Pelabuhan Bakauheni pada sebanyak kendaraan naik sebesar 36,73 persen jika dibandingkan November yang mencapai kendaraan. Sementara itu barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada mencapai ton, naik 0,04 persen dibandingkan November mencapai ton. Untuk barang yang dibongkar pada sebanyak ton, turun 3,38 persen dibandingkan November mencapai ton. Penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Raden Inten II pada sebanyak orang, naik sebesar 26,30 persen jika dibandingkan November yaitu sebesar orang. Sementara itu penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Raden Inten II pada sebanyak orang, naik sebesar 23,28 persen jika dibandingkan November yaitu sebanyak orang. Barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada sebanyak kg, naik sebesar 14,69 persen dibandingkan November yang hanya mencapai kg. Perkembangan barang yang dibongkar pada mencapai kg, naik sebesar 21,55 persen jika dibandingkan November yang sebanyak kg. Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

2 Angkutan Darat Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada sebanyak orang, naik sebesar 13,43 persen dibandingkan November yaitu sebanyak orang. Sementara itu, jika dibandingkan dengan bulan yaitu sebanyak orang jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 3,74 persen. Tabel 1. Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung, November dan Uraian Keberangkatan Penumpang % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jumlah Penumpang (orang) ,43 3,74 Total Km Penumpang (juta km) 12,28 10,44 12,16 16,47 (0,99) Rata-rata Km Penumpang (km) 204,61 190,24 195,32 2,67 (4,54) Total kilometer penumpang (km penumpang) adalah jumlah kilometer dari semua penumpang yang berangkat. Besaran ini merupakan penjumlahan jarak tujuan masing-masing penumpang. Jumlah km penumpang angkutan darat yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada sebanyak 12,16 juta kilometer penumpang, naik sebesar 16,47 persen dibandingkan November yaitu sebanyak 10,44 juta kilometer penumpang. Sementara itu, jika dibandingkan yaitu sebanyak 12,28 juta kilometer penumpang mengalami penurunan sebesar 0,99 persen. Rata-rata kilometer penumpang adalah rata-rata jumlah kilometer dari penumpang yang berangkat. Rata-rata km penumpang yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada mencapai 195,32 km, naik sebesar 2,67 persen jika dibandingkan November yaitu sebanyak 190,24 km. Sementara itu, jika dibandingkan dengan tahun lalu, yaitu sebanyak 204,61 km mengalami penurunan sebesar 4,54 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

3 Grafik 1. Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung s.d Jumlah barang yang dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada sebanyak ton, naik sebesar 6,32 persen dibandingkan November yang mencapai ton. Selanjutnya jika dibandingkan dengan keadaan tahun lalu yaitu sebanyak ton mengalami kenaikan sebesar 20,49 persen. Total Kilometer Barang (km barang) adalah jumlah kilometer semua barang yang diangkut. Angka ini merupakan hasil penjumlahan jarak dari asal barang sampai ke tujuan dalam satuan ton. Jumlah km ton barang yang dimuat kereta api pada yaitu sebanyak 589,91 juta kilometer, jika dibandingkan November sebanyak 554,84 juta kilometer mengalami kenaikan sebesar 6,32 persen. Selanjutnya bila dibandingkan dengan tahun lalu yaitu sebanyak 487,47 juta kilometer mengalami kenaikan sebesar 21,01 persen. Tabel 2. Perkembangan Barang yang Dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung, November dan Uraian Muat Barang % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jumlah Barang (ton) ,32 20,49 Total Km Barang (juta km) 487,47 554,84 589,91 6,32 21,01 Rata-rata Km Ton Barang (km) 407,73 409,52 409,52 0,00 0,44 Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

4 Rata-rata kilometer ton adalah rata-rata jumlah kilometer setiap ton barang yang diangkut. Rata-rata jumlah km ton yang dimuat dari Stasiun Kereta Tanjung Karang Lampung pada mencapai 409,52 km, jumlah ini nilainya sama dengan November. Sedangkan bila dibandingkan dengan tahun lalu yaitu sebanyak 407,73 mengalami kenaikan sebesar 0,44 persen. Angkutan Laut Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni Lampung pada mencapai orang, naik sebesar 30,11 persen dibandingkan November yang tercatat sebanyak orang. Grafik 2. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung s.d 277, , , , , , , , ,815 93,387 82, ,723 94,996 Penyeberangan melalui angkutan laut selain penumpang ada juga kendaraan, diantaranya: motor, bus, mobil sedan dan sejenisnya, truk, dan pick up. Jumlah kendaraan yang berangkat pada sebanyak kendaraan, naik sebesar persen jika dibandingkan November yang hanya mencapai kendaraan, penurunan terjadi pada kendaraan jenis pick up yaitu sebesar 9,07 persen, dari motor menjadi motor. Sementara itu jika dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak kendaraan mengalami sedikit kenaikan sebesar 1,8 persen, sementara itu penurunan terjadi pada kendaraan jenis sedan yaitu sebesar 17,38 persen dari mobil menjadi mobil. Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

5 Tabel 3. Perkembangan Keberangkatan Kendaraan Melalui Pelabuhan Bakauheni Provinsi Lampung, November dan Jenis Kendaraan Keberangkatan Kendaraan % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Motor ,21 8,34 Bus ,51 11,94 Sedan dan Sejenisnya ,24 (17,38) Truk ,43 15,08 Pick Up (9,07) 5,68 Jumlah ,73 1,80 Jumlah barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada sebanyak ton, naik sebesar 0.04 persen dibandingkan November yang mencapai ton. Sementara itu jika dibandingkan dengan bulan yang yang mencapai ton mengalami penurunan sebesar 8,51 persen. Jumlah barang yang dibongkar di Pelabuhan Panjang pada mencapai ton, turun 3,38 persen dibandingkan November yang mencapai ton. Sementara jika dibandingkan dengan bulan yang mencapai ton, mengalami penurunan sebesar 3,62 persen. Tabel 4. Perkembangan Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Panjang Provinsi Lampung, November dan Uraian November % % Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Muat Barang (ton) ,04 (8,51) Bongkar Barang (ton) (3,38) (3,62) Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

6 Angkutan Udara Bandar udara asal keberangkatan dan tujuan kedatangan penumpang serta bongkar dan muat barang pesawat udara di Provinsi Lampung selama dari dan menuju 5 lokasi bandar udara yaitu Soekarno-Hatta Jakarta (CGK), Hang Nadim Batam (BTH), Seray Pesisir Barat Krui (KRUI), Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (PLM), dan Husein Sastranegara (BDO). Tabel 5. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara dari Bandara Radin Inten II Provinsi Lampung, November dan Bandara Tujuan Keberangkatan Penumpang % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jakarta (CGK) ,67 25,56 Batam (BTH) ,06 97,51 Krui (KRUI) Bandung (BDO) ,87 576,43 Palembang (PLM) ,67 27,48 Jumlah ,30 33,44 Jumlah penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Radin Inten II pada sebanyak orang, naik sebesar 26,30 persen dibandingkan November sebanyak orang, kalau dilihat dari persentase, kenaikan tertinggi terjadi pada keberangkatan menuju Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta yaitu sebesar 28,67 persen dari orang menjadi orang. Sementara itu jika dibandingkan dengan keberangkatan penumpang tahun lalu yaitu bulan yang mencapai orang mengalami kenaikan sebesar 33,44 persen. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada keberangkatan menuju Bandara Husein Sastranegara (BDO) sebesar 576,43 persen dari 683 orang pada menjadi orang pada. Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

7 Grafik 3. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara di Provinsi Lampung s.d Jumlah kedatangan penumpang pesawat udara pada sebanyak orang, naik sebesar 23,28 persen jika dibandingkan November yang mencapai orang. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada kedatangan dari Bandara Husein Sastranegara (BDO) yaitu sebesar 28,99 persen dari orang menjadi orang. Sementara itu jika dibandingkan dengan tahun lalu yaitu bulan kedatangan penumpang tercatat sebanyak orang mengalami kenaikan sebesar 32,34 persen. Kenaikan tertinggi terjadi pada di Bandara Husein Sastranegara (BDO) yaitu sebesar 550,56 persen dari 716 orang menjadi orang. Tabel 6. Perkembangan Kedatangan Penumpang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten II Provinsi Lampung, November dan Asal Bandara Kedatangan Penumpang % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jakarta (CGK) ,89 24,16 Batam (BTH) ,38 92,82 Krui (KRUI) Bandung (BDO) ,99 550,56 Palembang (PLM) ,49 29,97 Jumlah ,28 32,34 Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

8 Jumlah barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada sebanyak kg, naik sebesar 14,69 persen dibandingkan November yaitu sebanyak kg. Persentase kenaikan terbesar terjadi pada tujuan Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) sebesar 62,97 persen dari kg menjadi kg. Jika dibandingkan dengan tahun lalu bulan tercatat barang yang dimuat sebesar 531,687 kg mengalami kenaikan sebesar 24,73 persen pada bulan. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada tujuan Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) yang naik sebesar 585,62 persen dari kg menjadi kg. Tabel 7. Perkembangan Muat Barang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten II Provinsi Lampung, November dan Bandara Tujuan Muat Barang (Kg) % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jakarta (CGK) ,68 20,06 Batam (BTH) ,50 41,22 Krui (KRUI) Bandung (BDO) ,97 585,62 Palembang (PLM) ,21 2,97 Jumlah ,69 24,73 Jumlah barang yang dibongkar di Bandara Radin Inten II pada mencapai kg, naik sebesar 21,55 persen dibandingkan November yaitu sebanyak kg. kalau dilihat menurut masing masing bandara kenaikan tertinggi terjadi di Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) sebesar 101,72 persen dari kg menjadi kg barang. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, dari total barang yang dibongkar pada bulan dengan bulan mengalami kenaikan sebesar 29,36 persen yaitu dari kg menjadi kg. Persentase kenaikan terbesar terjadi dari Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) sebesar 581,63 persen yaitu dari kg menjadi kg barang. Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

9 Tabel 8. Perkembangan Bongkar Barang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten Provinsi Lampung, November dan Asal Bandara Bongkar Barang (Kg) % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Jakarta (CGK) ,93 23,05 Batam (BTH) ,49 117,14 Krui (KRUI) Bandung (BDO) ,72 581,63 Palembang (PLM) ,54 43,28 Jumlah ,55 29,36 Secara keseluruhan selama November, jumlah penumpang terbanyak yang melakukan perjalanan ke luar Provinsi Lampung menggunakan kapal ferry melalui pelabuhan penyeberangan Bakauheni yaitu sebesar 43,7 persen diikuti pesawat udara melalui Bandara Radin Inten II sebesar 34,28 persen. Sedangkan 22,01 persen menggunakan moda transportasi kereta api melalui Stasiun Tanjung Karang. Grafik 4. Proporsi Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung Pesawat Udara, 34,28% Kereta Api, 22,01% Kapal Ferry, 43,70% Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

10 Total jumlah penumpang yang berangkat pada mencapai orang, naik sebesar 24,78 persen dibandingkan November yang mencapai orang. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada keberangkatan menggunakan kapal ferry yaitu sebesar 30,11 persen yaitu dari orang menjadi orang. Sementara itu, jumlah penumpang moda transportasi darat, laut dan udara yang berangkat pada jika dibandingkan turun sebesar 1,96 persen dari orang menjadi orang. Persentase penurunan terjadi pada kapal ferry yaitu sebesar 20,67 persen dari orang menjadi orang. Tabel 9. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung, November dan Uraian Keberangkatan Penumpang % % November Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 Kereta Api ,43 3,74 Kapal Ferry ,11 (20,67) Pesawat Udara ,30 33,44 Jumlah (1,96) Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/02/18/Th. IV, 1 Februari

11 Keterangan lebih lanjut hubungi : Bidang Statistik Distribusi Up. Bambang Widjonarko, SP Telpon (0721) bps1800@bps.go.id Homepage: BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG Jl. Basuki Rahmat No. 54 Teluk Betung Bandar Lampung Telepon (0721) , ; Faksimili (0721) bps1800@bps.go.id Homepage: