PROVINSI JAWA BARAT JUNI 2017

Transkripsi

1 BPS PROVINSI JAWA BARAT PERKEMBANGAN EKSPOR IMPR No. 43/08/32/Th.XIX, 01 Agustus 2017 PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAWA BARAT JUNI 2017 A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR JUNI 2017 MENCAPAI USD 1,95 MILYAR Nilai ekspor Jawa Barat Juni 2017 mencapai USD 1,95 milyar, turun sebesar 20,28 persen dibanding Mei 2017 yang mencapai USD 2,45 milyar. Ekspor nonmigas Juni 2017 mencapai USD 1,94 milyar, turun 19,99 persen dibanding Mei 2017 yang mencapai USD 2,43 milyar. Sementara ekspor migas turun hingga 51,58 persen dari USD 22,93 juta menjadi USD 11,10 juta. Secara year-on-year (rentang Juni 2016 terhadap Juni 2017), nilai ekspor nonmigas mencapai titik terendah pada Juli 2016 senilai USD 1,52 milyar, sedangkan ekspor tertinggi tercatat pada Maret 2017 dengan nilai USD 2,47 milyar. Sementara itu nilai ekspor migas terendah sebesar USD 10,53 juta terjadi pada November 2016 dan tertinggi senilai USD 44,23 juta terjadi pada Agustus Nilai ekspor 10 golongan barang utama Juni 2017 tercatat senilai USD 1,41 milyar, turun 18,79 persen dibanding Mei Hampir seluruh kelompok barang utama mengalami penurunan, kecuali kelompok Barang-barang Rajutan dan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik yang masih tumbuh positif. Pangsa pasar terbesar ekspor nonmigas Jawa Barat pada Juni 2017 masih tetap ke Amerika Serikat, Jepang dan Thailand masing-masing senilai USD 368,78 juta, USD 182,19 juta dan USD 148,06 juta dengan peranan ketiganya mencapai 36,01 persen. Volume ekspor Jawa Barat Juni 2017 sebesar 0,56 juta Ton atau turun 22,08 persen dibanding Mei 2017 yang mencapai 0,72 juta Ton. Penurunan volume ekspor non migas mencapai 19,18 persen dengan kontribusi sebesar 90,52 persen, sehingga menyumbang 78,43 persen terhadap penurunan total volume ekspor. Demikian juga volume migas yang mengalami penurunan hingga 50,37 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

2 1. Ekspor Migas dan Nonmigas Ekspor Jawa Barat bulan Juni 2017 turun 20,28 persen dibanding Mei 2017 dari USD 2,45 milyar menjadi USD 1,95 milyar. Penurunan utamanya disebabkan ekspor non migas yang memiliki kontribusi hingga 99,06 persen turun hingga sebesar 19,99 persen. Disusul migas yang menyumbang 0,94 persen dari total ekspor ternyata anjlok lebih dari setengahnya (51,58 persen) dibanding bulan sebelumnya. Hal yang sama juga berlaku untuk kondisi tahun sebelumnya (secara y-o-y) total ekspor menunjukkan pertumbuhan negatif hingga 21,14 persen. Secara kumulatif (Januari-Juni) 2017 dibanding 2016 masih lebih tinggi 7,14 persen. Uraian Tabel 1 Ekspor Provinsi Jawa Barat Menurut Sektor, Perubahan dan Peranannya Nilai FOB (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Total Ekspor 2, , , , , (21.14) (20.28) Migas (74.01) (51.58) (52.58) 0.94 Minyak Mentah (100.00) 0.00 (80.40) 0.32 Hasil Minyak (51.58) Nonmigas 2, , , , , (20.21) (19.99) Grafik 1 Perkembangan Ekspor Migas dan Nonmigas Juni 2016 Juni 2017 (Juta USD) , , , , , , , , , , , , , ,72 39,39 44,23 29,20 40,83 10,53 11,70 35,08 22,74 22,46 14,08 22,93 11,10 Jun-16 Jul-16 Agu-16 Sep-16 Okt-16 Nov-16 Des-16 Jan-17 Feb-17 Mar-17 Apr-17 Mei-17 Jun-17 Migas Non Migas Dalam kurun waktu 13 bulan terakhir, nilai ekspor non migas mencapai titik terendah pada Juli 2016 senilai USD 1,52 milyar sedangkan ekspor tertinggi tercatat pada Maret 2017 dengan nilai USD 2,47 milyar. Sementara itu nilai ekspor migas terendah sebesar USD 10,53 juta pada November Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

3 2. Ekspor Barang Menurut Golongan Barang HS 2 Digit Nilai ekspor 10 golongan barang utama Juni 2017 tercatat senilai USD 1,41 milyar turun sebesar 18,79 persen dibanding Mei Jika dibanding Juni tahun sebelumnya (y-o-y) yang mencapai USD 1,74 milyar, kinerja ekspor menunjukkan penurunan yang hampir sama dengan kondisi bulanan yaitu turun hingga 18,72 persen. Gol Barang Tabel 2 Ekspor Nonmigas 10 Golongan Barang Utama HS 2 Digit, Perubahan dan Peranannya Nilai FOB (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Mesin / Peralatan Listrik (85) , , (20.38) (15.47) (2.21) Mesin-mesin / Pesawat Mekanik (84) , , (20.25) Barang-barang Rajutan (61) , (19.90) Kendaraan dan Bagiannya (87) , (34.77) Pakaian Jadi Bukan Rajutan (62) (35.55) (4.04) (10.01) 5.43 Karet dan Barang dari Karet (40) (33.58) (29.14) (9.28) 4.83 Alas Kaki (64) (29.43) (32.00) (3.82) 5.28 Serat Stafel Buatan (55) (31.78) (20.92) (7.46) 3.95 Kertas / Karton (48) (29.83) (30.85) (6.20) 2.90 Filamen Buatan (54) (37.94) (24.80) (15.41) 2.82 Total 10 Golongan 1, , , , , (18.72) (18.79) Lainnya , , (23.97) (23.03) (0.68) Total ekspor Nonmigas 2, , , , , (20.21) (19.99) Kontribusi 10 golongan utama ekspor non migas mencapai 72,95 persen terhadap total nilai ekspor non migas. Pada bulan Juni 2017, hampir seluruh kelompok barang mengalami penurunan. Dibanding bulan sebelumnya total 10 kelompok barang turun sebesar 18,79 persen. Kecuali kelompok Barang-barang Rajutan dan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik yang masih menunjukkan pertumbuhan positif. Penyumbang penurunan terbesar ekspor non migas periode Juni 2017 adalah kelompok Kendaraan dan Bagiannya hingga sebesar 6,55 persen, disusul Mesin/Peralatan Listrik yang mencapai 3,24 persen, diikuti kelompok Alas Kaki yang memberi andil 2,09 persen. Selain itu rata-rata berperan dibawah 1 persen. Secara year on year dari 10 kelompok utama, hanya kelompok Kendaraan dan Bagiannya yang menunjukan pertumbuhan positif. Tetapi secara kumulatif baik 10 golongan utama maupun total ekspor non migas masih menunjukkan kinerja ekspor yang positif. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

4 3. Ekspor Nonmigas Menurut Negara Tujuan Utama Pangsa pasar terbesar ekspor non migas Jawa Barat pada Juni 2017 masih dikuasai tiga negara: Amerika Serikat, Jepang dan Thailand masing-masing senilai USD 368,78 juta, USD 182,19 juta dan USD 148,06 juta dengan peranan ketiganya mencapai 36,01 persen. Negara Tujuan Tabel 3 Ekspor Nonmigas Jawa Barat Menurut Negara Tujuan Utama, Perubahan dan Peranannya Nilai FOB (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) ASEAN , , (2.89) (32.02) Thailand , (11.27) (24.86) Malaysia (30.13) (38.47) Singapura (23.53) (21.04) Asean Lainnya , (35.64) UNI EROPA , , (20.40) (4.10) (5.87) Jerman (24.19) (9.62) 3.29 Perancis (30.62) (10.29) (11.59) 0.61 Inggris (40.50) (6.04) (23.59) 1.44 Uni Eropa Lainnya (10.38) (12.17) Negara Utama Lainnya 1, , , (26.16) (13.98) Amerika Serikat , , (32.60) (12.97) (2.19) Jepang , , (27.52) (17.76) (0.33) 9.77 Tiongkok (5.64) (13.07) Korea Selatan (20.41) (11.95) (5.25) 3.45 Taiwan (25.40) (21.21) Hongkong (11.22) (8.65) India (21.70) (10.97) Total 13 Negara Tujuan 1, , , , , (25.18) (15.85) Lainnya , , (10.25) (26.08) Total Non Migas 2, , , , , (20.21) (19.99) Nilai ekspor non migas Juni 2017 ke berbagai negara tujuan utama mengalami penurunan, kecuali ekspor ke Jerman yang tetap tumbuh hingga 19,31 persen dari bulan sebelumnya. Secara kumulatif ekspor ke berbagai negara di Asia menunjukkan pertumbuhan positif kecuali Jepang dan Korea Selatan. Negara-negara Uni Eropa maupun Amerika Serikat juga menunjukkan penurunan. Kontribusi dari total nilai ekspor 13 negara mitra utama mencapai 61,10 persen terhadap total nilai ekspor non migas. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

5 4. Ekspor Menurut Sektor Ekspor Jawa Barat pada Juni 2017 sangat ditunjang oleh ekspor non migas terutama dari Sektor Industri Pengolahan. Dibanding bulan sebelumnya seluruh sektor juga menunjukkan penurunan. Produk sektor Industri Pengolahan mengalami penurunan sebesar 19,92 persen, produk Pertanian turun hingga 26,39 persen, dan penurunan terbesar pada produk Pertambangan dan Lainnya yang mencapai 49,85 persen. Ekspor produk pertanian menyumbang 0,79 persen terhadap total ekspor, sedangkan Pertambanagan hanya berkontribusi 0,01 persen. Dominasi produk Industri mencapai 98,25 persen. Uraian Tabel 4 Nilai Ekspor Jawa Barat Menurut Sektor Nilai FOB (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Total Ekspor 2, , , , , (21.14) (20.28) Migas (74.01) (51.58) (52.58) 0.94 Nonmigas 2, , , , , (20.21) (19.99) Pertanian (26.39) Industri 2, , , , , (20.43) (19.92) Pertambangan dan Lainnya (87.15) (49.85) (64.85) 0.01 Struktur ekspor Jawa Barat Januari-Juni tahun 2017 masih didominasi oleh komoditas hasil Sektor Industri Pengolahan yang mencapai 98,25 persen, diikuti oleh Sektor Migas sebesar 0,94 persen, Sektor Pertanian sebesar 0,79 persen serta Sektor Pertambangan & Lainnya sebesar 0,01 persen. Grafik 2. Struktur Ekspor Jawa Barat Januari-Juni 2016 Grafik 3. Struktur Ekspor Jawa Barat Januari-Juni 2017 Migas 2,13% Pertamba ngan dan Lainnya 0,03% Pertanian 0,77% Migas 0,94% Pertamba ngan dan Lainnya 0,01% Pertanian 0,79% Industri 97,07% Industri 98,25% Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

6 5. Perkembangan Volume Ekspor Volume ekspor pada Juni 2017, mengalami penurunaan hingga sebesar 22,08 persen dari bulan sebelumnya dengan besaran mencapai 0,56 juta ton dari sebelumnya sebanyak 0,72 juta Ton. Hal ini disebabkan oleh turunnya volume ekspor non migas yang mencapai 19,18 persen dengan kontribusi terhadap total sebesar 90,52 persen. Demikian juga volume ekspor migas menunjukkan penurunan yang mencapai 50,37 persen dengan sumbangan mencapai 9,48 persen terhadap total ekspor. Uraian Tabel 5 Ringkasan Perkembangan Volume Ekspor Jawa Barat, Perubahan dan Peranannya Volume (Ribu Ton) Perubahan (%) Peran (%) Total Ekspo , , (30.36) (22.08) (12.89) Migas , (82.06) (50.37) (64.63) 9.48 Nonmigas , , (14.89) (19.18) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

7 B. PERKEMBANGAN IMPOR IMPOR JUNI 2017 MENCAPAI USD 0,67 Milyar Nilai impor Jawa Barat Juni 2017 mencapai USD 0,67 milyar atau turun 34,53 persen dibanding Mei 2017 mencapai USD 1,02 milyar. Impor non migas Juni 2017 mencapai USD 0,60 milyar atau turun 38,65 persen dibanding Mei 2017 yang tercatat sebesar USD 0,98 milyar. Impor migas naik hingga sebesar 53,26 persen, dari USD 46,00 juta menjadi USD 70,50 juta. Secara year-on-year (periode Juni 2016 terhadap Juni 2017), nilai impor migas tertinggi Jawa Barat tercatat pada Maret 2017 senilai USD 169,98 juta, sedangkan terendah senilai USD 13,50 juta terjadi pada Oktober Sementara itu nilai impor non migas tertinggi tercatat pada November 2016 senilai USD 990,11 juta, sedangkan nilai terendah USD 600,20 juta tercatat pada Juni Nilai impor non migas dari 10 golongan barang utama bulan Juni 2017 tercatat senilai USD 414,45 juta atau turun 38,04 persen dibanding Mei Seluruh kelompok barang mengalami penurunan, dengan penyumbang penurunan terbesar kelompok Mesin/Peralatan Listrik yang memiliki andil sebesar 11,34 persen, disusul Mesin/Pesawat Mekanik yang berperan 6,76 persen. Impor non migas Jawa Barat Juni 2017 terbesar dari Tiongkok sebesar USD 173,42 juta, Jepang sebesar USD 98,19 juta, dan Korea Selatan sebesar USD 97,76 juta, dengan peran masing-masing 27,63 persen, 15,66 persen dan 15,40 persen terhadap total nilai kumulatif impor non migas. Dibanding Mei 2017 tujuan penggunaan Barang impor bulan Juni 2017 seluruhnya menunjukkan pertumbuhan negatif, yang tertinggi sumbangannya adalah untuk tujuan Bahan Baku/Penolong yang turun sebesar 34,66 persen, diikuti Barang modal turun hingga 31,92 persen, dan Barang Konsumsi turun 37,95 persen. Perkembangan volume impor Juni 2017 dibanding bulan sebelumnya, menunjukkan penurunan hingga 15,85 persen, hal ini disebabkan oleh menurunnya impor non migas hingga 45,17 persen, sedangkan volume impor migas naik sebesar 41,86 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

8 1. Impor Migas Dan Nonmigas Nilai impor Jawa Barat Juni 2017 mencapai USD 0,67 milyar turun 34,53 persen dibandingkan dengan Mei 2017, nilai impor non migas turun sebesar 38,65 persen. Sedangkan nilai impor migas mengalami peningkatan hingga sebesar 53,26 persen. Tabel 6 Ringkasan Perkembangan Impor Jawa Barat, Perubahan dan Peranannya Nilai CIF (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Gol Barang Total Impor 1, , , , (37.98) (34.53) (4.78) Migas (27.31) Nonmigas , , (39.03) (38.65) (9.84) Grafik 3 Perkembangan Impor Juni 2016 Juni ,47 972,67 990,11 947,34 978, ,30 869,46 934,09 909,19 958,18 742,72 875, , ,99 56,25 44,88 131,85 13,50 129,98 57,09 160,19 169,98 114,22 112,49 Jun-16 Jul-16 Agu-16 Sep-16 Okt-16 Nov-16 Des-16 Jan-17 Feb-17 Mar-17 Apr-17 Mei-17 Jun-17 Migas Non Migas 46,00 70,50 Selama 13 bulan terakhir, nilai impor migas tertinggi Jawa Barat tercatat pada Maret 2017 senilai USD 169,98 juta, sedangkan terendah USD 13,50 juta terjadi pada Oktober Sementara itu nilai impor non migas tertinggi tercatat pada November 2016 senilai USD 990,11 juta, sedangkan nilai terendah USD 600,20 juta tercatat pada Juni Impor Non migas Menurut Golongan Barang HS 2 Digit Dilihat dari 10 golongan barang utama, secara umum impor Juni 2017 Jawa Barat mengalami penurunan hingga sebesar 38,04 persen dibanding Mei Seluruh kelompok barang utama mengalami pertumbuhan negatif, yang menjadi Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

9 penyumbang terbesar adalah kelompok Mesin/Peralatan Listrik yang memiliki andil hingga 11,34 persen, diikuti Mesin/Pesawat Mekanik sebesar 6,76 persen, sisanya masing-masing berkisar antara 0-4 persen. Tabel 7 Impor Nonmigas 10 Golongan Barang Utama HS 2 Digit, Perubahan dan Peranannya Nilai CIF (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Gol Barang Mesin / Peralatan Listrik (85) , , (36.99) (29.87) (13.51) Mesin-mesin / Pesawat Mekanik (84) (31.17) (32.95) (1.05) Plastik dan Barang dari Plastik (39) (36.00) (36.72) (6.57) 6.26 Kain Rajutan (60) (42.01) (45.08) (12.14) 5.88 Kendaraan dan Bagiannya (87) (79.25) (49.13) (46.27) 3.34 Filamen Buatan (54) (28.89) (45.58) (7.08) 5.51 Kapas (52) (47.57) (59.47) Serat Stafel Buatan (55) (50.88) (42.32) (24.60) 2.65 Besi dan Baja (72) (39.99) (38.10) (12.49) 1.85 Kapal Terbang dan Bagiannya (88) (85.55) (53.47) (50.09) 1.46 Total 10 Golongan , , (41.07) (38.04) (13.17) Lainnya , , (33.93) (39.98) (1.15) Total impor Nonmigas , , (39.03) (38.65) (9.84) Secara kumulatif nilai total 10 komoditas utama mencapai USD 414,45 juta atau berkontribusi sebanyak 69,61 persen terhadap total nilai impor non migas. Dibanding tahun sebelumnya nilai tersebut mengalami penurunan sebesar 41,07 persen. 3. Impor Non migas Menurut Negara Utama Asal Barang Impor non migas Jawa Barat Juni 2017 terbesar dari Tiongkok sebesar USD 173,42 juta, Jepang sebesar USD 98,19 juta, dan Korea Selatan sebesar USD 97,76 juta, dengan peran masingmasing secara kumulatif Januari-Juni sebesar 27,63 persen, 15,66 persen dan 15,40 persen. Dari 13 negara mitra utama, seluruhnya menunjukkan penurunan impor. Secara y-o-y, impor dari 13 negara mitra dagang utama menunjukkan penurunan hingga 40,19 persen. Kontribusi nilai impor dari 13 mitra dagang utama mencapai 88,18 persen terhadap total impor non migas. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

10 Tabel 8 Impor Jawa Barat Menurut Negara Asal Negara Tujuan Nilai CIF (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) ASEAN , (49.84) (40.43) (19.05) Thailand (57.79) (46.33) (28.51) 6.13 Malaysia (50.21) (40.37) (9.41) 3.07 Singapura (49.63) (28.01) (34.45) 3.39 Asean Lainnya (30.24) (41.71) UNI EROPA (53.81) (59.52) (26.61) 4.23 Jerman (21.03) (36.88) Perancis (81.24) (92.41) (44.75) 1.02 Inggris (33.79) (50.56) (31.21) 0.18 Uni Eropa Lainnya (56.58) (55.47) (20.37) 2.45 NEGARA UTAMA LAINNYA , , (37.13) (37.56) (8.68) Amerika Serikat (25.49) (50.46) Jepang (44.29) (29.12) (11.72) Tiongkok , , (32.24) (43.97) (4.50) Korea Selatan (33.79) (28.31) (11.21) Taiwan (39.57) (34.21) (15.57) 5.34 Hongkong (47.69) (43.11) (26.83) 4.55 India (41.30) (26.12) (10.22) 1.39 Total 13 Negara Asal , , (40.19) (38.43) (12.39) Lainnya (27.90) (40.36) Total Impor Nonmigas , , (39.03) (38.65) (9.84) Impor Menurut Golongan Pengguna Barang Dilihat menurut penggunaannya, impor Jawa Barat Juni 2017 dibandingkan Mei 2017, seluruhnya mengalami penurunan. Yang terbesar sesuai bobot kontribusi, jenis Bahan Baku/Penolong sebesar 34,66 persen, disusul impor barang untuk Barang Modal yang turun hingga 31,92 persen, disusul untuk tujuan Konsumsi yang turun hingga 37,95 persen. Secara kumulatif periode Januari-Juni, tujuan utama impor adalah: 81,590 persen digunakan sebagai Bahan Baku/Penolong, 12,27 persen sebagai Barang Modal, dan sisanya untuk Barang Konsumsi. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

11 Uraian Tabel 9 Impor Jawa Barat Menurut Golongan Penggunaan Barang Nilai CIF (juta USD) Perubahan (%) Peran (%) Total Impor 1, , , , (37.98) (34.53) (4.78) Bahan Baku/Penolong , , (38.29) (34.66) (4.60) Barang Konsumsi (39.25) (37.95) (2.41) 6.13 Barang Modal (35.40) (31.92) (7.11) Grafik 4 Struktur Impor Menurut Golongan Penggunaan Januari-Juni 2016 Grafik. 5 Struktur Impor Menurut Golongan Penggunaan Januari-Juni 2017 Barang Modal 12,58% Bahan Baku/ Penolong 81.44% Barang Modal 12,27% Bahan Baku/ Penolong 81.59% Barang Konsumsi 5,99% Barang Konsumsi 6,13% 5. Volume Impor Dari sisi volume, impor bulan Juni 2017 dibanding bulan sebelumnya menunjukkan penurunan hingga sebesar 15,85 persen, dari 0,34 juta ton menjadi 0,29 juta ton. Hal ini disebabkan turunnya volume impor non migas yang mencapai 45,17 persen, sedangkan volume impor migas naik sebesar 41,86 persen. Dari sisi komposisi, volume migas lebih tinggi, yaitu mencapai 56,66 persen sedangkan proporsi volume non migas 43,34 persen. Uraian Tabel 10 Ringkasan Perkembangan Volume Impor Jawa Barat Volume (Ribu Ton) Perubahan (%) Peran (%) Total Impor , , (34.30) (15.85) Migas , , (30.05) Nonmigas , , (39.15) (45.17) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

12 6. Neraca Perdagangan Neraca perdagangan Jawa Barat Juni 2017 mengalami surplus dari sisi nilai sebesar USD 1,28 milyar yang ditunjang oleh surplus komoditi non migas sebesar USD 1,34 Milyar sedangkan komoditi migas minus sebesar USD 59,40 juta. Dari sisi volume perdagangan luar negeri, pada bulan Juni 2017 terjadi surplus sebesar 0,27 juta ton, yang disumbang oleh komoditi non migas surplus sebesar 0,40 juta ton sedangkan volume komoditi migas minus sebesar 129,76 juta ton. Dilihat dari transaksi perdagangan non migas dengan 13 negara mitra dagang utama, pada periode Januari-Juni 2017, Jawa Barat mengalami defisit neraca perdagangan dengan 3 negara yaitutiongkok, Korea Selatan, dan Taiwan. Masing-masing sebesar USD 0,73 milyar, USD 0,32 milyar dan USD 0,09 milyar. Sedangkan dengan negara utama lainnya menunjukkan surplus, dengan total surplus dari 13 mitra dagang utama mencapai USD 3,75 milyar, dan total surplus Januari-Juni mencapai USD 7,86 milyar. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

13 Tabel 11 Neraca Nilai Perdagangan Jawa Barat Juni 2016 Juni 2017 (Juta USD) Bulan Ekspor Impor Neraca Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total 2016 Juni , , , (54.27) 1, , Juli , , (16.86) Agustus , , , (0.65) 1, , September , , , (102.65) 1, , Oktober , , , , November , , , (119.45) 1, , Desember , , (45.39) 1, , Jan - Des , , , , (393.43) 14, , Januari , , , (79.14) 1, , Februari , , (137.45) 1, , Maret , , , (147.51) 1, , April , , (98.41) 1, , Mei , , , (23.07) 1, , Juni , , (59.40) 1, , Jan - Juni , , , , (544.99) 8, , Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

14 Tabel 12 Neraca Volume Perdagangan Jawa Barat Juni 2016 Juni 2017 (Ribu Ton) Bulan Ekspor Impor Neraca Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total 2016 Juni (47.33) Juli (9.44) Agustus September (248.46) Oktober , November (289.33) Desember (70.19) Jan - Des (113.60) Januari (113.60) Februari (235.98) Maret (323.15) April (222.49) Mei (47.81) Juni (129.76) Jan - Juni , , , , , (1,072.79) 2, , Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus

15 Tabel 13 Neraca Perdagangan Jawa Barat dengan 13 Negara Mitra Dagang Utama Periode Juni 2016 Juni 2017 Nilai (juta USD) Negara Tujuan Ekspor Impor Selisih Ekspor Impor Selisih (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) ASEAN 2, , , , , Thailand , Malaysia Singapura (6.66) Asean Lainnya , , UNI EROPA 1, , , , Jerman Perancis (1.70) Inggris Uni Eropa Lainnya NEGARA UTAMA LAINNYA 5, , , , , , Amerika Serikat 2, , , , Jepang 1, , Tiongkok , (881.81) , (733.72) Korea Selatan (393.53) (320.16) Taiwan (144.41) (91.47) Hongkong (105.51) India Total 13 Negara Asal 8, , , , , , Lainnya 4, , , , Total 12, , , , , , Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Barat No.43/08/32/Th.XIX, 1 Agustus