Daftar Peta. Curah Hujan MK II 2014 Pulau Jawa... 1
|
|
|
- Iwan Tedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 Daftar Peta Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Pulau Jawa... 1 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Cilacap... 3 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Banyumas... 5 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Purbalingga... 7 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Banjarnegara... 9 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Kebumen Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Purworejo Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Wonosobo Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Magelang i
3 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Boyolali Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Klaten Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Sukoharjo Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Wonogiri Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Karanganyar Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Sragen Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Grobogan Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Blora Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Rembang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Pati Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Kudus Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Jepara ii
4 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Demak Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Semarang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Temanggung Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Kendal Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Batang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Pekalongan Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Pemalang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Tegal Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kabupaten Brebes Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Magelang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Surakarta Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Salatiga iii
5 Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Semarang Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Agustus 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Pekalongan Peta Fase Pertumbuhan Padi Sawah Irigasi Bulan Juli 2014 Pada Wilayah Rawan Kekeringan Berdasarkan Prediksi Curah Hujan MK II 2014 Kota Tegal iv
6 Daftar Tabel Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Pulau Jawa... 2 Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Cilacap... 4 Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Banyumas... 6 Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Purbalingga... 8 Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Banjarnegara Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kebumen Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Purworejo Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Wonosobo Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Magelang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Boyolali Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Klaten Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Sukoharjo Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Wonogiri Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Karanganyar Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Sragen Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Grobogan Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Blora v
7 Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Rembang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pati Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kudus Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Jepara Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Demak Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Semarang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Temanggung Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kendal Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Batang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pekalongan Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pemalang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Tegal Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Brebes Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Magelang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Surakarta Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Salatiga Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Semarang Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Pekalongan Tabel Luas Tanam Padi Sawah Irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Tegal vi
8 1
9 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Pulau Jawa PROVINSI LUAS TIAP FASE PERTUMBUHAN TANAMAN (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF 2 BANTEN DKI JAKARTA JAWA BARAT JAWA TENGAH JAWA TIMUR YOGYAKARTA
10 3
11 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Cilacap ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH CILACAP DAYEUHLUHUR JAWA TENGAH CILACAP WANAREJA JAWA TENGAH CILACAP MAJENANG JAWA TENGAH CILACAP CIMANGGU JAWA TENGAH CILACAP KARANGPUCUNG JAWA TENGAH CILACAP CIPARI JAWA TENGAH CILACAP SIDAREJA JAWA TENGAH CILACAP KEDUNGREJA JAWA TENGAH CILACAP PATIMUAN JAWA TENGAH CILACAP GANDRUNGMANGU JAWA TENGAH CILACAP BANTARSARI JAWA TENGAH CILACAP KAWUNGANTEN JAWA TENGAH CILACAP KAMPUNG LAUT JAWA TENGAH CILACAP JERUKLEGI JAWA TENGAH CILACAP KESUGIHAN JAWA TENGAH CILACAP ADIPALA JAWA TENGAH CILACAP MAOS JAWA TENGAH CILACAP SAMPANG JAWA TENGAH CILACAP KROYA JAWA TENGAH CILACAP BINANGUN JAWA TENGAH CILACAP NUSAWUNGU JAWA TENGAH CILACAP CILACAP SELATAN JAWA TENGAH CILACAP CILACAP TENGAH JAWA TENGAH CILACAP CILACAP UTARA
12 5
13 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Banyumas ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BANYUMAS LUMBIR JAWA TENGAH BANYUMAS WANGON JAWA TENGAH BANYUMAS JATILAWANG JAWA TENGAH BANYUMAS RAWALO JAWA TENGAH BANYUMAS KEBASEN JAWA TENGAH BANYUMAS KEMRANJEN JAWA TENGAH BANYUMAS SUMPIUH JAWA TENGAH BANYUMAS TAMBAK JAWA TENGAH BANYUMAS SOMAGEDE JAWA TENGAH BANYUMAS KALIBAGOR JAWA TENGAH BANYUMAS BANYUMAS JAWA TENGAH BANYUMAS PATIKRAJA JAWA TENGAH BANYUMAS PURWOJATI JAWA TENGAH BANYUMAS AJIBARANG JAWA TENGAH BANYUMAS GUMELAR JAWA TENGAH BANYUMAS PEKUNCEN JAWA TENGAH BANYUMAS CILONGOK JAWA TENGAH BANYUMAS KARANGLEWAS JAWA TENGAH BANYUMAS KEDUNG BANTENG JAWA TENGAH BANYUMAS BATURRADEN JAWA TENGAH BANYUMAS SUMBANG JAWA TENGAH BANYUMAS KEMBARAN JAWA TENGAH BANYUMAS SOKARAJA JAWA TENGAH BANYUMAS PURWOKERTO SELATAN JAWA TENGAH BANYUMAS PURWOKERTO BARAT JAWA TENGAH BANYUMAS PURWOKERTO TIMUR JAWA TENGAH BANYUMAS PURWOKERTO UTARA
14 7
15 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Purbalingga ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH PURBALINGGA KEMANGKON JAWA TENGAH PURBALINGGA BUKATEJA JAWA TENGAH PURBALINGGA KEJOBONG JAWA TENGAH PURBALINGGA PENGADEGAN JAWA TENGAH PURBALINGGA KALIGONDANG JAWA TENGAH PURBALINGGA PURBALINGGA JAWA TENGAH PURBALINGGA KALIMANAH JAWA TENGAH PURBALINGGA PADAMARA JAWA TENGAH PURBALINGGA KUTASARI JAWA TENGAH PURBALINGGA BOJONGSARI JAWA TENGAH PURBALINGGA MREBET JAWA TENGAH PURBALINGGA BOBOTSARI JAWA TENGAH PURBALINGGA KARANGREJA JAWA TENGAH PURBALINGGA KARANGJAMBU JAWA TENGAH PURBALINGGA KARANGANYAR JAWA TENGAH PURBALINGGA KERTANEGARA JAWA TENGAH PURBALINGGA KARANGMONCOL JAWA TENGAH PURBALINGGA REMBANG
16 9
17 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Banjarnegara ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BANJARNEGARA SUSUKAN JAWA TENGAH BANJARNEGARA PURWAREJA KLAMPOK JAWA TENGAH BANJARNEGARA MANDIRAJA JAWA TENGAH BANJARNEGARA PURWANEGARA JAWA TENGAH BANJARNEGARA BAWANG JAWA TENGAH BANJARNEGARA BANJARNEGARA JAWA TENGAH BANJARNEGARA PAGEDONGAN JAWA TENGAH BANJARNEGARA SIGALUH JAWA TENGAH BANJARNEGARA MADUKARA JAWA TENGAH BANJARNEGARA BANJARMANGU JAWA TENGAH BANJARNEGARA WANADADI JAWA TENGAH BANJARNEGARA RAKIT JAWA TENGAH BANJARNEGARA PUNGGELAN JAWA TENGAH BANJARNEGARA KARANGKOBAR JAWA TENGAH BANJARNEGARA PAGENTAN JAWA TENGAH BANJARNEGARA PEJAWARAN JAWA TENGAH BANJARNEGARA BATUR JAWA TENGAH BANJARNEGARA WANAYASA JAWA TENGAH BANJARNEGARA KALIBENING JAWA TENGAH BANJARNEGARA PANDANARUM
18 11
19 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kebumen ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KEBUMEN AYAH JAWA TENGAH KEBUMEN BUAYAN JAWA TENGAH KEBUMEN PURING JAWA TENGAH KEBUMEN PETANAHAN JAWA TENGAH KEBUMEN KLIRONG JAWA TENGAH KEBUMEN BULUSPESANTREN JAWA TENGAH KEBUMEN AMBAL JAWA TENGAH KEBUMEN MIRIT JAWA TENGAH KEBUMEN BONOROWO JAWA TENGAH KEBUMEN PREMBUN JAWA TENGAH KEBUMEN PADURESO JAWA TENGAH KEBUMEN KUTOWINANGUN JAWA TENGAH KEBUMEN ALIAN JAWA TENGAH KEBUMEN PONCOWARNO JAWA TENGAH KEBUMEN KEBUMEN JAWA TENGAH KEBUMEN PEJAGOAN JAWA TENGAH KEBUMEN SRUWENG JAWA TENGAH KEBUMEN ADIMULYO JAWA TENGAH KEBUMEN KUWARASAN JAWA TENGAH KEBUMEN ROWOKELE JAWA TENGAH KEBUMEN SEMPOR JAWA TENGAH KEBUMEN GOMBONG JAWA TENGAH KEBUMEN KARANGANYAR JAWA TENGAH KEBUMEN KARANGGAYAM JAWA TENGAH KEBUMEN SADANG JAWA TENGAH KEBUMEN KARANGSAMBUNG
20 13
21 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Purworejo ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH PURWOREJO GRABAG JAWA TENGAH PURWOREJO NGOMBOL JAWA TENGAH PURWOREJO PURWODADI JAWA TENGAH PURWOREJO BAGELEN JAWA TENGAH PURWOREJO KALIGESING JAWA TENGAH PURWOREJO PURWOREJO JAWA TENGAH PURWOREJO BANYU URIP JAWA TENGAH PURWOREJO BAYAN JAWA TENGAH PURWOREJO KUTOARJO JAWA TENGAH PURWOREJO BUTUH JAWA TENGAH PURWOREJO PITURUH JAWA TENGAH PURWOREJO KEMIRI JAWA TENGAH PURWOREJO BRUNO JAWA TENGAH PURWOREJO GEBANG JAWA TENGAH PURWOREJO LOANO JAWA TENGAH PURWOREJO BENER
22 15
23 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Wonosobo ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH WONOSOBO WADASLINTANG JAWA TENGAH WONOSOBO KEPIL JAWA TENGAH WONOSOBO SAPURAN JAWA TENGAH WONOSOBO KALIBAWANG JAWA TENGAH WONOSOBO KALIWIRO JAWA TENGAH WONOSOBO LEKSONO JAWA TENGAH WONOSOBO SUKOHARJO JAWA TENGAH WONOSOBO SELOMERTO JAWA TENGAH WONOSOBO KALIKAJAR JAWA TENGAH WONOSOBO KERTEK JAWA TENGAH WONOSOBO WONOSOBO JAWA TENGAH WONOSOBO WATUMALANG JAWA TENGAH WONOSOBO MOJOTENGAH JAWA TENGAH WONOSOBO GARUNG JAWA TENGAH WONOSOBO KEJAJAR
24 17
25 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Magelang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH MAGELANG SALAMAN JAWA TENGAH MAGELANG BOROBUDUR JAWA TENGAH MAGELANG NGLUWAR JAWA TENGAH MAGELANG SALAM JAWA TENGAH MAGELANG SRUMBUNG JAWA TENGAH MAGELANG DUKUN JAWA TENGAH MAGELANG MUNTILAN JAWA TENGAH MAGELANG MUNGKID JAWA TENGAH MAGELANG SAWANGAN JAWA TENGAH MAGELANG CANDIMULYO JAWA TENGAH MAGELANG MERTOYUDAN JAWA TENGAH MAGELANG TEMPURAN JAWA TENGAH MAGELANG KAJORAN JAWA TENGAH MAGELANG KALIANGKRIK JAWA TENGAH MAGELANG BANDONGAN JAWA TENGAH MAGELANG WINDUSARI JAWA TENGAH MAGELANG SECANG JAWA TENGAH MAGELANG TEGALREJO JAWA TENGAH MAGELANG PAKIS JAWA TENGAH MAGELANG GRABAG JAWA TENGAH MAGELANG NGABLAK
26 19
27 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Boyolali ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BOYOLALI AMPEL JAWA TENGAH BOYOLALI CEPOGO JAWA TENGAH BOYOLALI BOYOLALI JAWA TENGAH BOYOLALI MOJOSONGO JAWA TENGAH BOYOLALI TERAS JAWA TENGAH BOYOLALI SAWIT JAWA TENGAH BOYOLALI BANYUDONO JAWA TENGAH BOYOLALI SAMBI JAWA TENGAH BOYOLALI NGEMPLAK JAWA TENGAH BOYOLALI NOGOSARI JAWA TENGAH BOYOLALI SIMO JAWA TENGAH BOYOLALI KARANGGEDE JAWA TENGAH BOYOLALI KLEGO JAWA TENGAH BOYOLALI ANDONG JAWA TENGAH BOYOLALI KEMUSU JAWA TENGAH BOYOLALI WONOSEGORO JAWA TENGAH BOYOLALI JUWANGI
28 21
29 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Klaten ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KLATEN PRAMBANAN JAWA TENGAH KLATEN GANTIWARNO JAWA TENGAH KLATEN WEDI JAWA TENGAH KLATEN BAYAT JAWA TENGAH KLATEN CAWAS JAWA TENGAH KLATEN TRUCUK JAWA TENGAH KLATEN KALIKOTES JAWA TENGAH KLATEN KEBONARUM JAWA TENGAH KLATEN JOGONALAN JAWA TENGAH KLATEN MANISRENGGO JAWA TENGAH KLATEN KARANGNONGKO JAWA TENGAH KLATEN NGAWEN JAWA TENGAH KLATEN CEPER JAWA TENGAH KLATEN PEDAN JAWA TENGAH KLATEN KARANGDOWO JAWA TENGAH KLATEN JUWIRING JAWA TENGAH KLATEN WONOSARI JAWA TENGAH KLATEN DELANGGU JAWA TENGAH KLATEN POLANHARJO JAWA TENGAH KLATEN KARANGANOM JAWA TENGAH KLATEN TULUNG JAWA TENGAH KLATEN JATINOM JAWA TENGAH KLATEN KEMALANG JAWA TENGAH KLATEN KLATEN SELATAN JAWA TENGAH KLATEN KLATEN TENGAH JAWA TENGAH KLATEN KLATEN UTARA
30 23
31 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Sukoharjo ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH SUKOHARJO WERU JAWA TENGAH SUKOHARJO BULU JAWA TENGAH SUKOHARJO TAWANGSARI JAWA TENGAH SUKOHARJO SUKOHARJO JAWA TENGAH SUKOHARJO NGUTER JAWA TENGAH SUKOHARJO BENDOSARI JAWA TENGAH SUKOHARJO POLOKARTO JAWA TENGAH SUKOHARJO MOJOLABAN JAWA TENGAH SUKOHARJO GROGOL JAWA TENGAH SUKOHARJO BAKI JAWA TENGAH SUKOHARJO GATAK JAWA TENGAH SUKOHARJO KARTASURA
32 25
33 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Wonogiri ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH WONOGIRI PRACIMANTORO JAWA TENGAH WONOGIRI GIRITONTRO JAWA TENGAH WONOGIRI GIRIWOYO JAWA TENGAH WONOGIRI BATUWARNO JAWA TENGAH WONOGIRI KARANGTENGAH JAWA TENGAH WONOGIRI TIRTOMOYO JAWA TENGAH WONOGIRI NGUNTORONADI JAWA TENGAH WONOGIRI BATURETNO JAWA TENGAH WONOGIRI EROMOKO JAWA TENGAH WONOGIRI WURYANTORO JAWA TENGAH WONOGIRI MANYARAN JAWA TENGAH WONOGIRI SELOGIRI JAWA TENGAH WONOGIRI WONOGIRI JAWA TENGAH WONOGIRI NGADIROJO JAWA TENGAH WONOGIRI SIDOHARJO JAWA TENGAH WONOGIRI JATIROTO JAWA TENGAH WONOGIRI KISMANTORO JAWA TENGAH WONOGIRI PURWANTORO JAWA TENGAH WONOGIRI BULUKERTO JAWA TENGAH WONOGIRI SLOGOHIMO JAWA TENGAH WONOGIRI JATISRONO JAWA TENGAH WONOGIRI JATIPURNO JAWA TENGAH WONOGIRI GIRIMARTO
34 27
35 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Karanganyar ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KARANGANYAR JATIPURO JAWA TENGAH KARANGANYAR JATIYOSO JAWA TENGAH KARANGANYAR JUMAPOLO JAWA TENGAH KARANGANYAR JUMANTONO JAWA TENGAH KARANGANYAR MATESIH JAWA TENGAH KARANGANYAR TAWANGMANGU JAWA TENGAH KARANGANYAR NGARGOYOSO JAWA TENGAH KARANGANYAR KARANGPANDAN JAWA TENGAH KARANGANYAR KARANGANYAR JAWA TENGAH KARANGANYAR TASIKMADU JAWA TENGAH KARANGANYAR JATEN JAWA TENGAH KARANGANYAR COLOMADU JAWA TENGAH KARANGANYAR GONDANGREJO JAWA TENGAH KARANGANYAR KEBAKKRAMAT JAWA TENGAH KARANGANYAR MOJOGEDANG JAWA TENGAH KARANGANYAR KERJO
36 29
37 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Sragen ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH SRAGEN KALIJAMBE JAWA TENGAH SRAGEN PLUPUH JAWA TENGAH SRAGEN MASARAN JAWA TENGAH SRAGEN KEDAWUNG JAWA TENGAH SRAGEN SAMBIREJO JAWA TENGAH SRAGEN GONDANG JAWA TENGAH SRAGEN SAMBUNG MACAN JAWA TENGAH SRAGEN NGRAMPAL JAWA TENGAH SRAGEN KARANGMALANG JAWA TENGAH SRAGEN SRAGEN JAWA TENGAH SRAGEN SIDOHARJO JAWA TENGAH SRAGEN TANON JAWA TENGAH SRAGEN GEMOLONG JAWA TENGAH SRAGEN MIRI JAWA TENGAH SRAGEN SUMBERLAWANG JAWA TENGAH SRAGEN MONDOKAN JAWA TENGAH SRAGEN SUKODONO JAWA TENGAH SRAGEN GESI JAWA TENGAH SRAGEN TANGEN JAWA TENGAH SRAGEN JENAR
38 31
39 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Grobogan ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH GROBOGAN KEDUNGJATI JAWA TENGAH GROBOGAN KARANGRAYUNG JAWA TENGAH GROBOGAN PENAWANGAN JAWA TENGAH GROBOGAN TOROH JAWA TENGAH GROBOGAN GEYER JAWA TENGAH GROBOGAN PULOKULON JAWA TENGAH GROBOGAN KRADENAN JAWA TENGAH GROBOGAN GABUS JAWA TENGAH GROBOGAN NGARINGAN JAWA TENGAH GROBOGAN WIROSARI JAWA TENGAH GROBOGAN TAWANGHARJO JAWA TENGAH GROBOGAN GROBOGAN JAWA TENGAH GROBOGAN PURWODADI JAWA TENGAH GROBOGAN BRATI JAWA TENGAH GROBOGAN KLAMBU JAWA TENGAH GROBOGAN GODONG JAWA TENGAH GROBOGAN GUBUG JAWA TENGAH GROBOGAN TEGOWANU JAWA TENGAH GROBOGAN TANGGUNGHARJO
40 33
41 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Blora ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BLORA KRADENAN JAWA TENGAH BLORA KEDUNGTUBAN JAWA TENGAH BLORA CEPU JAWA TENGAH BLORA SAMBONG JAWA TENGAH BLORA JIKEN JAWA TENGAH BLORA BOGOREJO JAWA TENGAH BLORA JEPON JAWA TENGAH BLORA KOTA BLORA JAWA TENGAH BLORA BANJAREJO JAWA TENGAH BLORA TUNJUNGAN JAWA TENGAH BLORA JAPAH JAWA TENGAH BLORA NGAWEN JAWA TENGAH BLORA KUNDURAN JAWA TENGAH BLORA TODANAN
42 35
43 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Rembang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH REMBANG SUMBER JAWA TENGAH REMBANG BULU JAWA TENGAH REMBANG GUNEM JAWA TENGAH REMBANG SALE JAWA TENGAH REMBANG SARANG JAWA TENGAH REMBANG SEDAN JAWA TENGAH REMBANG PAMOTAN JAWA TENGAH REMBANG SULANG JAWA TENGAH REMBANG KALIORI JAWA TENGAH REMBANG REMBANG JAWA TENGAH REMBANG PANCUR JAWA TENGAH REMBANG KRAGAN JAWA TENGAH REMBANG SLUKE JAWA TENGAH REMBANG LASEM
44 37
45 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pati ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH PATI SUKOLILO JAWA TENGAH PATI KAYEN JAWA TENGAH PATI TAMBAKROMO JAWA TENGAH PATI WINONG JAWA TENGAH PATI PUCAKWANGI JAWA TENGAH PATI JAKEN JAWA TENGAH PATI BATANGAN JAWA TENGAH PATI JUWANA JAWA TENGAH PATI JAKENAN JAWA TENGAH PATI PATI JAWA TENGAH PATI GABUS JAWA TENGAH PATI MARGOREJO JAWA TENGAH PATI GEMBONG JAWA TENGAH PATI TLOGOWUNGU JAWA TENGAH PATI WEDARIJAKSA JAWA TENGAH PATI TRANGKIL JAWA TENGAH PATI MARGOYOSO JAWA TENGAH PATI GUNUNG WUNGKAL JAWA TENGAH PATI CLUWAK JAWA TENGAH PATI TAYU JAWA TENGAH PATI DUKUHSETI
46 39
47 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kudus ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KUDUS KALIWUNGU JAWA TENGAH KUDUS KOTA KUDUS JAWA TENGAH KUDUS JATI JAWA TENGAH KUDUS UNDAAN JAWA TENGAH KUDUS MEJOBO JAWA TENGAH KUDUS JEKULO JAWA TENGAH KUDUS BAE JAWA TENGAH KUDUS GEBOG JAWA TENGAH KUDUS DAWE
48 41
49 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Jepara ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH JEPARA KEDUNG JAWA TENGAH JEPARA PECANGAAN JAWA TENGAH JEPARA KALINYAMATAN JAWA TENGAH JEPARA WELAHAN JAWA TENGAH JEPARA MAYONG JAWA TENGAH JEPARA NALUMSARI JAWA TENGAH JEPARA BATEALIT JAWA TENGAH JEPARA TAHUNAN JAWA TENGAH JEPARA JEPARA JAWA TENGAH JEPARA MLONGGO JAWA TENGAH JEPARA PAKIS AJI JAWA TENGAH JEPARA BANGSRI JAWA TENGAH JEPARA KEMBANG JAWA TENGAH JEPARA KELING JAWA TENGAH JEPARA DONOROJO
50 43
51 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Demak ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH DEMAK MRANGGEN JAWA TENGAH DEMAK KARANGAWEN JAWA TENGAH DEMAK GUNTUR JAWA TENGAH DEMAK SAYUNG JAWA TENGAH DEMAK KARANG TENGAH JAWA TENGAH DEMAK BONANG JAWA TENGAH DEMAK DEMAK JAWA TENGAH DEMAK WONOSALAM JAWA TENGAH DEMAK DEMPET JAWA TENGAH DEMAK KEBONAGUNG JAWA TENGAH DEMAK GAJAH JAWA TENGAH DEMAK KARANGANYAR JAWA TENGAH DEMAK MIJEN JAWA TENGAH DEMAK WEDUNG
52 45
53 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Semarang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH SEMARANG GETASAN JAWA TENGAH SEMARANG TENGARAN JAWA TENGAH SEMARANG SUSUKAN JAWA TENGAH SEMARANG KALIWUNGU JAWA TENGAH SEMARANG SURUH JAWA TENGAH SEMARANG PABELAN JAWA TENGAH SEMARANG TUNTANG JAWA TENGAH SEMARANG BANYUBIRU JAWA TENGAH SEMARANG JAMBU JAWA TENGAH SEMARANG SUMOWONO JAWA TENGAH SEMARANG AMBARAWA JAWA TENGAH SEMARANG BANDUNGAN JAWA TENGAH SEMARANG BAWEN JAWA TENGAH SEMARANG BRINGIN JAWA TENGAH SEMARANG BANCAK JAWA TENGAH SEMARANG PRINGAPUS JAWA TENGAH SEMARANG BERGAS JAWA TENGAH SEMARANG UNGARAN BARAT JAWA TENGAH SEMARANG UNGARAN TIMUR
54 47
55 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Temanggung ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH TEMANGGUNG PARAKAN JAWA TENGAH TEMANGGUNG KLEDUNG JAWA TENGAH TEMANGGUNG BANSARI JAWA TENGAH TEMANGGUNG BULU JAWA TENGAH TEMANGGUNG TEMANGGUNG JAWA TENGAH TEMANGGUNG TLOGOMULYO JAWA TENGAH TEMANGGUNG TEMBARAK JAWA TENGAH TEMANGGUNG SELOPAMPANG JAWA TENGAH TEMANGGUNG KRANGGAN JAWA TENGAH TEMANGGUNG PRINGSURAT JAWA TENGAH TEMANGGUNG KALORAN JAWA TENGAH TEMANGGUNG KANDANGAN JAWA TENGAH TEMANGGUNG KEDU JAWA TENGAH TEMANGGUNG NGADIREJO JAWA TENGAH TEMANGGUNG JUMO JAWA TENGAH TEMANGGUNG GEMAWANG JAWA TENGAH TEMANGGUNG CANDIROTO JAWA TENGAH TEMANGGUNG BEJEN JAWA TENGAH TEMANGGUNG TRETEP JAWA TENGAH TEMANGGUNG WONOBOYO
56 49
57 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Kendal ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KENDAL PLANTUNGAN JAWA TENGAH KENDAL SUKOREJO JAWA TENGAH KENDAL PAGERRUYUNG JAWA TENGAH KENDAL PATEAN JAWA TENGAH KENDAL SINGOROJO JAWA TENGAH KENDAL LIMBANGAN JAWA TENGAH KENDAL BOJA JAWA TENGAH KENDAL KALIWUNGU JAWA TENGAH KENDAL KALIWUNGU SELATAN JAWA TENGAH KENDAL BRANGSONG JAWA TENGAH KENDAL PEGANDON JAWA TENGAH KENDAL NGAMPEL JAWA TENGAH KENDAL GEMUH JAWA TENGAH KENDAL RINGINARUM JAWA TENGAH KENDAL WELERI JAWA TENGAH KENDAL ROWOSARI JAWA TENGAH KENDAL KANGKUNG JAWA TENGAH KENDAL CEPIRING JAWA TENGAH KENDAL PATEBON JAWA TENGAH KENDAL KOTA KENDAL
58 51
59 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Batang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BATANG WONOTUNGGAL JAWA TENGAH BATANG BANDAR JAWA TENGAH BATANG BLADO JAWA TENGAH BATANG REBAN JAWA TENGAH BATANG BAWANG JAWA TENGAH BATANG TERSONO JAWA TENGAH BATANG GRINGSING JAWA TENGAH BATANG LIMPUNG JAWA TENGAH BATANG BANYUPUTIH JAWA TENGAH BATANG SUBAH JAWA TENGAH BATANG PECALUNGAN JAWA TENGAH BATANG TULIS JAWA TENGAH BATANG KANDEMAN JAWA TENGAH BATANG BATANG JAWA TENGAH BATANG WARUNG ASEM
60 53
61 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pekalongan ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH PEKALONGAN KANDANGSERANG JAWA TENGAH PEKALONGAN PANINGGARAN JAWA TENGAH PEKALONGAN LEBAKBARANG JAWA TENGAH PEKALONGAN PETUNGKRIONO JAWA TENGAH PEKALONGAN TALUN JAWA TENGAH PEKALONGAN DORO JAWA TENGAH PEKALONGAN KARANGANYAR JAWA TENGAH PEKALONGAN KAJEN JAWA TENGAH PEKALONGAN KESESI JAWA TENGAH PEKALONGAN SRAGI JAWA TENGAH PEKALONGAN SIWALAN JAWA TENGAH PEKALONGAN BOJONG JAWA TENGAH PEKALONGAN WONOPRINGGO JAWA TENGAH PEKALONGAN KEDUNGWUNI JAWA TENGAH PEKALONGAN KARANGDADAP JAWA TENGAH PEKALONGAN BUARAN JAWA TENGAH PEKALONGAN TIRTO JAWA TENGAH PEKALONGAN WIRADESA JAWA TENGAH PEKALONGAN WONOKERTO
62 55
63 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Pemalang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH PEMALANG MOGA JAWA TENGAH PEMALANG WARUNGPRING JAWA TENGAH PEMALANG PULOSARI JAWA TENGAH PEMALANG BELIK JAWA TENGAH PEMALANG WATUKUMPUL JAWA TENGAH PEMALANG BODEH JAWA TENGAH PEMALANG BANTARBOLANG JAWA TENGAH PEMALANG RANDUDONGKAL JAWA TENGAH PEMALANG PEMALANG JAWA TENGAH PEMALANG TAMAN JAWA TENGAH PEMALANG PETARUKAN JAWA TENGAH PEMALANG AMPELGADING JAWA TENGAH PEMALANG COMAL JAWA TENGAH PEMALANG ULUJAMI
64 57
65 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Tegal ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH TEGAL MARGASARI JAWA TENGAH TEGAL BUMIJAWA JAWA TENGAH TEGAL BOJONG JAWA TENGAH TEGAL BALAPULANG JAWA TENGAH TEGAL PAGERBARANG JAWA TENGAH TEGAL LEBAKSIU JAWA TENGAH TEGAL JATINEGARA JAWA TENGAH TEGAL KEDUNG BANTENG JAWA TENGAH TEGAL PANGKAH JAWA TENGAH TEGAL SLAWI JAWA TENGAH TEGAL DUKUHWARU JAWA TENGAH TEGAL ADIWERNA JAWA TENGAH TEGAL DUKUHTURI JAWA TENGAH TEGAL TALANG JAWA TENGAH TEGAL TARUB JAWA TENGAH TEGAL KRAMAT JAWA TENGAH TEGAL SURADADI JAWA TENGAH TEGAL WARUREJA
66 59
67 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kabupaten Brebes ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH BREBES SALEM JAWA TENGAH BREBES BANTARKAWUNG JAWA TENGAH BREBES BUMIAYU JAWA TENGAH BREBES PAGUYANGAN JAWA TENGAH BREBES SIRAMPOG JAWA TENGAH BREBES TONJONG JAWA TENGAH BREBES LARANGAN JAWA TENGAH BREBES KETANGGUNGAN JAWA TENGAH BREBES BANJARHARJO JAWA TENGAH BREBES LOSARI JAWA TENGAH BREBES TANJUNG JAWA TENGAH BREBES KERSANA JAWA TENGAH BREBES BULAKAMBA JAWA TENGAH BREBES WANASARI JAWA TENGAH BREBES SONGGOM JAWA TENGAH BREBES JATIBARANG JAWA TENGAH BREBES BREBES
68 61
69 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Magelang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA MAGELANG MAGELANG SELATAN JAWA TENGAH KOTA MAGELANG MAGELANG TENGAH JAWA TENGAH KOTA MAGELANG MAGELANG UTARA
70 63
71 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Surakarta ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA SURAKARTA LAWEYAN JAWA TENGAH KOTA SURAKARTA SERENGAN JAWA TENGAH KOTA SURAKARTA PASAR KLIWON JAWA TENGAH KOTA SURAKARTA JEBRES JAWA TENGAH KOTA SURAKARTA BANJARSARI
72 65
73 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Salatiga ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA SALATIGA TINGKIR JAWA TENGAH KOTA SALATIGA SIDOREJO
74 67
75 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Semarang ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA SEMARANG MIJEN JAWA TENGAH KOTA SEMARANG GUNUNG PATI JAWA TENGAH KOTA SEMARANG BANYUMANIK JAWA TENGAH KOTA SEMARANG GAJAH MUNGKUR JAWA TENGAH KOTA SEMARANG TEMBALANG JAWA TENGAH KOTA SEMARANG PEDURUNGAN JAWA TENGAH KOTA SEMARANG GENUK JAWA TENGAH KOTA SEMARANG SEMARANG BARAT JAWA TENGAH KOTA SEMARANG TUGU JAWA TENGAH KOTA SEMARANG NGALIYAN
76 69
77 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Pekalongan ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA PEKALONGAN PEKALONGAN BARAT JAWA TENGAH KOTA PEKALONGAN PEKALONGAN TIMUR JAWA TENGAH KOTA PEKALONGAN PEKALONGAN SELATAN JAWA TENGAH KOTA PEKALONGAN PEKALONGAN UTARA
78 71
79 Luas tanam padi sawah irigasi per-fase tumbuh Agustus 2014 Kota Tegal ID KEC PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN LUAS SAWAH PADA FASE PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Ha) VEGETATIF 1 VEGETATIF 2 GENERATIF 1 GENERATIF JAWA TENGAH KOTA TEGAL TEGAL SELATAN JAWA TENGAH KOTA TEGAL TEGAL TIMUR JAWA TENGAH KOTA TEGAL TEGAL BARAT JAWA TENGAH KOTA TEGAL MARGADANA
Nama Sekolah Peminatan Daya Tampung
SMAN 1 BATUR KAB. BANJARNEGARA MIPA 49 SMAN 1 BATUR KAB. BANJARNEGARA IPS 40 SMAN 1 KARANGKOBAR KAB. BANJARNEGARA MIPA 73 SMAN 1 KARANGKOBAR KAB. BANJARNEGARA IPS 20 SMAN 1 PURWANEGARA KAB. BANJARNEGARA
DATA ALOKASI RKAS BOS SMA NEGERI TAHUN PELAJARAN 2017 /2018 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH
DATA ALOKASI RKAS BOS SMA NEGERI TAHUN PELAJARAN 2017 /2018 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH DATA CUT OFF PER TANGGAL 30 APRIL 2017 NO 1 SMAN 1 BANJARNEGARA 20303987 Kab. Banjarnegara
LAYANAN KURIR DAN LEAD TIME CABANG SEMARANG
Semarang Banjarnegara Susukan Jawa Tengah J&T 3 Semarang Batang Bandar Jawa Tengah J&T 3 Semarang Batang Batang Jawa Tengah J&T 3 Semarang Batang Bawang Jawa Tengah J&T 3 Semarang Batang Blado Jawa Tengah
LEAD TIME LAYANAN PAS-IDM SEMARANG
Semarang Jawa Tengah Banjarnegara Banjarnegara 5 Semarang Jawa Tengah Banjarnegara Batur 5 Semarang Jawa Tengah Banjarnegara Bawang 5 Semarang Jawa Tengah Banjarnegara Karangkobar 5 Semarang Jawa Tengah
Lampiran Keputusan Menteri Pertanian No. 01/Kpts/SR.130/I/2006 Tgl. 3 Jan
Jawa Tengah 1. Adiwerna 250 75* 50 230 75* 0 200 25* 30 Tegal 2. Balapulang 250 50 50 230 50 0 200 0 30 3. Bojong 250 50 50 230 50 0 200 0 30 4. Bumijawa 250 50 50 230 50 0 200 0 30 5. Dukuhturi 250 50
DATA AGREGAT KEPENDUDUKAN PER KECAMATAN (DAK2)
KABUPATEN / KOTA : CILACAP 33.01 CILACAP 881.86 83.19 1.665.586 1 33.01.01 KEDUNGREJA 36.862 30.99 6.841 2 33.01.02 KESUGIHAN 56.412 50.043 106.455 3 33.01.03 ADIPALA 41.211 35.069 6.280 4 33.01.04 BINANGUN
Propinsi JAWA TENGAH. Total Kabupaten/Kota
Propinsi JAWA TENGAH Total Kabupaten/Kota Total Kecamatan Total APBN (Juta) Total APBD (Juta) Total BLM (Juta) : 35 : 573 : Rp. 923.738 : Rp. 48.443 : Rp. 972.180 130 of 342 PERDESAAN PERKOTAAN KAB ALOKASI
Lampiran 1 Jumlah Penduduk, Kepadatan Penduduk dan Pertumbuhan Penduduk di Wilayah BARLINGMASCAKEB Tahun 2009
LAMPIRAN 223 Lampiran 1 Jumlah Penduduk, Kepadatan Penduduk dan Pertumbuhan Penduduk di Wilayah BARLINGMASCAKEB Tahun 2009 Kabupaten No. Kecamatan Jumlah Penduduk Luas Wilayah (km2) Kepadatan (jiwa/ km2)
CAKUPAN WILAYAH ZONASI SATUAN PENDIDIKAN SMA NEGERI PROVINSI JAWA TENGAH
CAKUPAN SMA NEGERI PROVINSI JAWA TENGAH No I KAB. CILACAP 1 SMA Negeri 1 Cilacap Cilacap Selatan Cilacap Tengah Cilacap Utara 2 SMA Negeri 2 Cilacap Cilacap Utara Cilacap Tengah Cilacap Selatan Jeruklegi.
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Tunggal di Provinsi Jawa Tengah
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Tunggal di Provinsi Jawa Tengah Pupuk Tunggal Pupuk Tunggal Pupuk Tunggal 1 BANJARNEGARA SUSUKAN 300 50 50 2 PURWAREJA KLAMPOK 250 50 50 3 MANDIRAJA 300 50 50 4 PURWANEGARA
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Pelangi) + Jerami 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Pelangi) + Jerami 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah NPK Pelangi 20-10-10 NPK Pelangi 20-10-10 No. KABUPATEN/KOTA KECAMATAN 1 BANJARNEGARA SUSUKAN 200 200 2 PURWAREJA
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Phonska) di Provinsi Jawa Tengah
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Phonska) di Provinsi Jawa Tengah No. KABUPATEN/KOTA KECAMATAN UR 1 BANJARNEGARA SUSUKAN 200 250 2 PURWAREJA KLAMPOK 200 200 3 MANDIRAJA 200 250 4 PURWANEGARA 200
Tanam (1-3 HST) Vegetatif 1 (4-20 HST)
1 Jawa Tengah 417.192 49.939 56.433 68.890 61.976 112.039 87.131 70.598 160.605 1.084.803 2 Banjarnegara 4.151 1.178 1.617 359 201 1.032 1.036 1.175 1.127 11.876 3 Banjarmangu 380 65 73 30 20 76 50 47
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Phonska) + Pupuk Organik 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Phonska) + Pupuk Organik 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah NPK Phonska 15-15-15 NPK Phonska 15-15-15 1 BANJARNEGARA SUSUKAN 100 250 2 PURWAREJA KLAMPOK 100 200
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Kujang) + Jerami 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah
Rekomendasi Penggunaan Pupuk Majemuk (NPK Kujang) + Jerami 2 ton/ha di Provinsi Jawa Tengah NPK Kujang 30-6-8 NPK Kujang 30-6-8 1 BANJARNEGARA SUSUKAN 400 0 2 PURWAREJA KLAMPOK 350 0 3 MANDIRAJA 400 0
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Tanam (1-15 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST)
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi 1 Jawa Tengah 378.706 46.209 62.977 39.326 134.923 114.973 98.472 123.391 79.434 574.062 1.084.254 2 Banjarnegara 2.656 1.269 791 783 1.939 796 1.447 1.264 1.009 7.020
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Tanam (1-15 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST)
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi 1 Jawa Tengah 345.116 94.342 76.508 93.040 97.387 106.495 78.592 99.597 100.456 551.619 1.097.340 2 Banjarnegara 7.778 1.502 2.003 2.150 1.263 1.616 1.383 1.244 2.674
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Tanam (1-15 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST)
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi 1 Jawa Tengah 354.309 99.655 130.355 110.845 65.068 87.358 65.235 54.854 124.114 513.715 1.097.485 2 Banjarnegara 6.688 1.002 1.879 1.724 1.600 2.524 1.991 1.900 2.350
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Tanam (1-15 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST)
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi 1 Jawa Tengah 352.355 104.646 107.533 83.292 79.210 117.585 111.756 80.639 56.081 580.015 1.096.785 2 Banjarnegara 7.483 1.717 2.367 1.589 2.301 2.520 1.378 1.146 1.094
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Maks. Vegetatif (41-54 HST)
Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi 1 Jawa Tengah 311.804 56.875 81.296 116.570 105.363 124.333 111.431 92.563 85.764 631.556 1.095.805 2 Banjarnegara 7.630 640 1.033 1.948 2.187 2.440 2.732 1.613 1.187
Lampiran I.33 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014
Lampiran I. : Keputusan Komisi Pemilihan Umum : 0/Kpts/KPU/TAHUN 0 : 9 MARET 0 ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 0 No DAERAH PEMILIHAN JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KURSI
PPDB Pemenuhan Daya Tampung SMK
PPDB Pemenuhan SMK SMKN 1 PANDANARUM KAB. BANJARNEGARA Pemasaran 41 SMKN 1 PANDANARUM KAB. BANJARNEGARA Teknik Sepeda Motor 26 SMKN 1 PANDANARUM KAB. BANJARNEGARA Desain dan Produksi Kria Kayu 35 SMKN
PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR : 19 TAHUN 2002 TENTANG. PERUSAHAAN DAERAH BADAN KREDIT KECAMATAN Dl PROPINSI JAWA TENGAH
PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR : 19 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BADAN KREDIT KECAMATAN Dl PROPINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH Menimbang : a.
LUAS SAWAH PADA FASE PERTANAMAN PADI DATA SATELIT LANDSAT 25 APRIL - 10 MEI 2016 PROVINSI JAWA TENGAH
LUAS SAWAH PADA FASE PERTANAMAN PADI DATA SATELIT LANDSAT 25 APRIL - 10 MEI 2016 PROVINSI JAWA TENGAH ID: KECAMATAN KABUPATEN PROPINSI: NON-SAWAH DIBIARKAN TANAM AIR VEGETATIF-1 VEGETATIF-2 MAX-VEGETATIF
PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR 20 TAHUN 2002 TENTANG
PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR 20 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN RAKYAT BADAN KREDIT KECAMATAN Dl PROPINSl JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA
DAFTAR NOMINASI SEKOLAH PENYELENGGARA UN CBT TAHUN 2015
280 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMA SMAN 1 Banjarnegara 281 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMA SMAN 1 Purwareja Klampok 282 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMK SMK HKTI 1 Purwareja Klampok 283 Jawa Tengah
Daftar Sekolah SMP Berdasarkan Jumlah Nilai UJIAN NASIONAL SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2014/2015
UJIAN NASIONAL SMP/MTs TAH PELAJARAN 2014/2015 NAMA SEKOLAH Peserta BIN ING MAT IPA TOT 1 06-001 SMP NEGERI 1 MAGELANG N 165 92.33 93.56 98.30 89.94 374.13 1 2 13-002 SMP NEGERI 2 PURWOREJO N 164 90.73
BULETIN PRAKIRAAN HUJAN BULAN FEBRUARI 2017
1 KATA PENGANTAR Stasiun Klimatologi Semarang secara berkala menerbitkan buletin Prakiraan Hujan bulanan dan Prakiraan Musim Jawa Tengah. Prakiraan Hujan Bulan Februari, Maret dan April 2017 ini disusun
1. DASAR PEMBENTUKAN DINAS
DATA KONDISI UMUM 1. DASAR PEMBENTUKAN DINAS a. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah No. 1 tahun 2002, tanggal 2 April 2002, tentang Struaktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Bina Marga Provinsi Jawa
PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR : 19 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BADAN KREDIT KECAMATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH
PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR : 19 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BADAN KREDIT KECAMATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH Menimbang : a.
DAFTAR SEKOLAH MENENGAK KEJURUAN PESERTA PROGRAM LINK AND MATCH INDUSTRI DENGAN SMK
DAFTAR SEKOLAH MENENGAK KEJURUAN PESERTA PROGRAM LINK AND MATCH INDUSTRI DENGAN SMK Lampiran Surat Nomor : 005 / 02278 Tanggal : 17 Maret 2017 Perihal : Undangan Sosialisasi Program Link and Match Industri
Periode Pembayaran : 26 s.d 31 Mei 2016
ALUR PEMBAYARAN UANG KULIAH TUNGGAL (UKT) PADA Bank Jateng Syariah PENERIMAAN MAHASISWA BARU JALUR SNMPTN 2016 UIN WALISONGO SEMARANG Periode Pembayaran : 26 s.d 31 Mei 2016 1. Mahasiswa datang ke Bank
BULETIN PRAKIRAAN HUJAN BULAN MARET 2018 TEAM PENYUSUNAN BULETIN. Pahami Iklim untuk Kehidupan STASIUN KLIMATOLOGI SEMARANG
TEAM PENYUSUNAN BULETIN Pahami Iklim untuk Kehidupan STASIUN KLIMATOLOGI SEMARANG i KATA PENGANTAR Stasiun Klimatologi Semarang secara berkala menerbitkan buletin Prakiraan Hujan bulanan dan Prakiraan
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH : KESIAPAN INFRASTRUKTUR KESIAPAN MODA TRANSPORTASI MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS KOMPONEN PENDUKUNG LAIN KESIAPAN INFRASTRUKTUR Kesiapan Jalur Mudik Jalan Tol, Jalur Pantura
DATA DASAR PUSKESMAS PROVINSI KEPULAUAN JAWA TENGAH
DATA DASAR PROVINSI KEPULAUAN JAWA TENGAH KONDISI DESEMBER 2014 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA JAKARTA, 2015 JUMLAH MENURUT KABUPATEN/KOTA (KEADAAN 31 DESEMBER 2014) PROVINSI JAWA TENGAH KAB/KOTA
KATA PENGANTAR. Semarang, Juni 2015 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Piere Tendean No. 24 Semarang Telp. 024-3511351 (Pswt.313) Fax. 024-3517463 website : www.dinkesjatengprov.go.id e-mail : mi_jateng@yahoo.co.id mibangkes@dinkesjatengprov.go.id
Kebijakan Pembangunan Kependudukan dan KB di Pemprov Jawa Tengah. disampaikan oleh: Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Tengah
Kebijakan Pembangunan Kependudukan dan KB di Pemprov Jawa Tengah disampaikan oleh: Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Tengah Pertemuan Koordinasi Pembangunan Kependudukan dan Revitalisasi
REKAP JUMLAH KELAS GELOMBANG 5 ( 2 s/d 6 JULI 2014 ) PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SASARAN
REKAP JUMLAH KELAS GELOMBANG 5 ( 2 s/d 6 JULI 2014 ) NO PENANGGUNGJAWAB NAMA KABUPATEN JML WILAYAH TPK NAMA TPK MTK IPA B. INGG IPS SENI PRAKARYA PJOK BK JML KLS 1 Johan Johanis P. SE, MM KAB. BLORA 1
GUBERNUR JAWA TENGAH
GUBERNUR JAWA TENGAH KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR : 561.4/69/2010 TENTANG UPAH MINIMUM PADA 35 (TIGA PULUH LIMA) KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2011 GUBERNUR JAWA TENGAH, Menimbang
Rekapitulasi Anggaran Belanja Langsung Berdasarkan Program dan Kegiatan
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir RKA-SKPD 2.2 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH Tahun Anggaran 2017 Halaman : 1 Urusan Pemerintahan : 1.03. - Pekerjaan Umum Dan Penataan
Rekapitulasi Anggaran Belanja Langsung Berdasarkan Program dan Kegiatan
DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA-SKPD 2.2 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH Tahun Anggaran 2017 Halaman : 1 Urusan Pemerintahan : 1.03. - Pekerjaan Umum Dan Penataan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM
BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM Sebagai salah satu prasarana transportasi dalam kehidupan bangsa, kedudukan dan peranan jaringan jalan pada hakikatnya menyangkut hajat hidup orang banyak serta mengendalikan
KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 561.4/52/2008 TENTANG UPAH MINIMUM PADA 35 (TIGA PULUH LIMA) KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2009
KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 561.4/52/2008 TENTANG UPAH MINIMUM PADA 35 (TIGA PULUH LIMA) KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2009 GUBERNUR JAWA TENGAH, Membaca : Surat Kepala Dinas Tenaga
TATA LOKA VOLUME 4 NOMOR 4,NOVEMBER 2012, BIRO PENERBIT PLANOLOGI UNDIP
TATA LOKA VOLUME 4 NOMOR 4,NOVEMBER 212, 259-281 212 BIRO PENERBIT PLANOLOGI UNDIP T A T A L O K A Model Zonasi Ketahanan Pangan dengan Pendekatan Partisipatif di Wilayah Soloraya Mapping Model of Food
LAUT JAWA. Juwono KM.PKL Bulu KM.PKL KM.SMG Losari. Sale 001 KENDAL. Bulu 112. Ngawen BLORA
2017 JAWA TIMUR JAWA BARAT Wanareja PETA JALAN NASIONAL DAN PROVINSI DI JAWA TENGAH 206 205 Tayu JEPARA KM.SMG.159.420 207 204 Colo 026 LAUT JAWA REMBANG Lasem 208 PATI 025 Margoyoso 203 Juwono KM.PKL.0+000
Kawasan pertambangan mineral logam, bukan logam, batuan dan batubara, sebagaimana diatur dalam Perda Prov. Jateng No. 5 Tahun 2006 tentang RTRW Prov.
Kawasan pertambangan mineral logam, bukan logam, batuan dan batubara, sebagaimana diatur dalam Perda Prov. Jateng No. 5 Tahun 2006 tentang RTRW Prov. Jateng 2009-2029 (Pasal 79 huruf a), terletak di: 1.
DAFTAR PERUBAHAN NAMA-NAMA 39 (TIGA PULUH SEMBILAN)
LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 211 TAHUN2015 TENTANG PERUBAHAN NAMA MADRASAH ALIYAH NEGERI, MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI, DAN MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI DI PROVINSI JAWA TENGAH
PENILAIAN PENGARUH SEKTOR BASIS KOTA SALATIGA TERHADAP DAERAH PELAYANANNYA
PENILAIAN PENGARUH SEKTOR BASIS KOTA SALATIGA TERHADAP DAERAH PELAYANANNYA TUGAS AKHIR Oleh : PUTRAWANSYAH L2D 300 373 JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
Lampiran SK : 769 /LJS.JSK.Pansel/08/2016 Tanggal : 30 Agustus 2016 Provinsi : JAWA TENGAH HASIL SELEKSI PENDAMPING NO NIK IDTEST NAMA PROVINSI
Lampiran SK : 769 /LJS.JSK.Pansel/08/2016 Tanggal : 30 Agustus 2016 Provinsi : JAWA TENGAH HASIL SELEKSI PENDAMPING NO NIK IDTEST NAMA 1 3304094312920002 133040015 IKA ELIS KURNIAWATI, A.MD. KL JAWA TENGAH
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2009 2029 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
JUMLAH PUSKESMAS, PUSTU, DAN POLINDES KEADAAN APRIL 2013
, PUSTU, DAN POLINDES JAWA TENGAH KAB/KOTA NAMA KAB/KOTA KEC PERAWATAN PUSK KONDISI PERAWATAN KONDISI NON PERAWATAN KONDISI NON PERAWATAN BAIK RR RB RT 16 17 18 19 20 3301 Kab. Cilacap 24 38 14 8 6 0 0
PROPINSI JAWA TENGAH BANGUNAN (DIBANGUN)
PROPINSI JAWA TENGAH.0.0.00.0.0.0.0.0.0.0.0.0.00.0.0.0.0.0.0.0.0.0.00.0.0 0 0. KAB. CILACAP.0.0.0.0.0.0.0.00.0.0.0.0.0.0.0.0.0.00.0.0.0.0.0.0.0.0.0 0 0 0. KAB. BANYUMAS 0 0 Cilacap Selatan Cilacap Tengah
2. Kajian Pustaka. Gambar 1 Tahapan Metode ARIMA. Uji stasioneritas data. Penggunaan Model untuk Peramalan. Identifikasi Model Dugaan
1. Latar Belakang Informasi cuaca merupakan kebutuhan utama untuk mendukung kegiatan di berbagai sektor. Informasi tersebut dapat berupa prakiraan curah hujan. Curah hujan di Indonesia sangat dipengaruhi
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 4 TELP. (024) 3515301 FAX. (024) 3520071 SEMARANG 502 Semarang, 10 Agustus 2015 Nomor : 893/05187 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota
NASKAH PUBLIKASI ILMIAH
NASKAH PUBLIKASI ILMIAH STUDI PEMILIHAN METODE TRANSPORTASI YANG OPTIMAL PADA ALOKASI RASKIN DARI GUDANG KE KECAMATAN (Studi Kasus: Perum Bulog Sub Divre III Surakarta) Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh
LETAK GEOGRAFIS DAN KEADAAN ALAM
LETAK GEOGRAFIS DAN KEADAAN ALAM PETA WILAYAH KABUPATEN TEMANGGUNG Temanggung Dalam Angka Tahun 2011 1 LETAK GEOGRAFI Kabupaten Temanggung terletak antara : 110 o 23' - 110 o 46'30" Bujur Timur 7 o 14'
(Lembaran Negara Tahun 1967 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2831); PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR 21 TAHUN 2003
PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR 21 TAHUN 2003 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROPINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH Menimbang: a. bahwa dalam rangka
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI SEBAGAI DETERMINAN PENGELOLAAN DAS BENGAWAN SOLO
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI SEBAGAI DETERMINAN PENGELOLAAN DAS BENGAWAN SOLO Sri Rum Giyarsih * The socio-economic dimension of the population is among important aspects in watershed management. These
DAFTAR DISTRIBUSI INSTRUKTUR NASIONAL (IN) DIKLAT GURU SASARAN DISELENGGARAKAN OLEH PPPPTK MATEMATIKA
Mata Pelajaran Bahasa Inggris No Jml GS Jml Kls Jml IN Tanggal diklat Tempat DAFTAR DISTRIBUSI INSTRUKTUR NASIONAL (IN) DIKLAT GURU SASARAN DISELENGGARAKAN OLEH PPPPTK MATEMATIKA INSTRUKTUR NASIONAL (IN)
pada huruf a, dan sesuai hasil konsultasi dengan Dewan PerwakUan Rakyat Daerah Provinsi Jawa TcnSi pes a b u ^ / K ^ * ^vinsi Jawa
GUBERNUR JAWA TENGAH KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 561.4-/ 73 / 2011 TENTANG UPAH MINIMUM PADA 35 (TIGA PULUH LIMA) KABUPATEN / KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2012 GUBERNUR JAWA TENGAH, Menimbang
BOKS PERKEMBANGAN KINERJA BPR MERGER DI JAWA TENGAH
BOKS PERKEMBANGAN KINERJA BPR MERGER DI JAWA TENGAH 1. Perkembangan Jumlah BPR Merger Sejak paket kebijakan bidang perbankan digulirkan pada bulan Oktober 1988 atau yang dikenal dengan Pakto 88, jumlah
JUMLAH TENAGA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN DI PUSKESMAS KEADAAN APRIL 2013
KAB. CILACAP NAMA DAN NON KESEHATAN DI P3301010101 DAYEUH LUHUR I 0 1 0 14 16 0 0 1 0 0 0 0 32 P3301010202 DAYEUH LUHUR II 0 1 0 6 13 0 0 2 1 0 0 0 2 25 P3301020201 WANAREJA I 0 1 1 12 1 24 0 0 0 0 0 0
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 14 TELP. (04) 101 FAX. (04) 0071 SEMARANG 0 Semarang, Maret 01 Nomor : 8/077 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota Sifat : Biasa u.p. Kepala
DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA TENGAH : KESIAPAN INFRASTRUKTUR KESIAPAN MODA TRANSPORTASI MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS KOMPONEN PENDUKUNG LAIN. PENYELENGGARAAN KEGIATAN LEBARAN 2017 / 1438 H MINGGU
BAB I PENDAHULUAN I - 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jalan raya merupakan suatu lintasan yang bermanfaat untuk melewatkan lalu lintas dari suatu tempat ke tempat lain, sehingga jalan raya menjadi salah satu prasarana
IN GS MAPEL PRAKARYA GEL 5 (TGL. 2 S.D 6 JULI 2014) PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SASARAN
IN GS MAPEL PRAKARYA GEL 5 (TGL. 2 S.D 6 JULI 2014) PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SASARAN PENANGGUNGJAWAB 1 Johan Johanis P. SE, MM KAB. BLORA SMPN 3 CEPU (pelaksanaan di SMPN 1 Blora) 7a/31 Winarto,
FINAL DOKUMEN POLA Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Serayu-Bogowonto KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... vi BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II ISU STRATEGIS... 4 2.1. MDGs... 4 2.2. Ketahanan Pangan... 5 2.3. Global
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) 3515301 FAX. (024) 3520071 SEMARANG 50132 Semarang, 27 April 2016 Nomor : 893/02761/2016 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota
RAPAT EKUINDA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA TENGAH
RAPAT EKUINDA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA TENGAH 1. Instruksi Presiden RI Nomor 3 Tahun 004 Tentang Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu. Keputusan Gubernur Jateng Nomor 550/ 3 Tahun
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) 3515301 FAX. (024) 3520071 SEMARANG 50132 Semarang, 20 Maret 2013 Nomor : 893.02324 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Tinjauan Umum
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Umum Sistem transportasi merupakan suatu sistem yang terdiri dari sarana dan prasarana yang memungkinkan arus mobilisasi barang dan jasa, sehingga dapat menjangkau seluruh
RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA SKPD DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA TENGAH SUMBER DANA APBD TAHUN ANGGARAN 2012
RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA SKPD DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA TENGAH SUMBER DANA APBD TAHUN ANGGARAN 2012 KEGIATAN/PAKET I. PROGRAM REHABILITASI / PEMELIHARAAN JALAN DAN 125,771,481,200 JEMBATAN
POTENSI DAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK MENGEMBANGKAN TANAMAN BUAH-BUAHAN
POTENSI DAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK MENGEMBANGKAN TANAMAN BUAH-BUAHAN PENDAHULUAN Jawa Tengah memiliki beberapa buah unggulan yang cukup layak untuk dikembangkan antara lain manggis, durian, jeruk, mangga,
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2009 2029 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
TABEL 4.1. TINGKAT KONSUMSI PANGAN NASIONAL BERDASARKAN POLA PANGAN HARAPAN
TABEL 4.1. TINGKAT KONSUMSI PANGAN NASIONAL BERDASARKAN POLA PANGAN HARAPAN No Kelompok Pola Harapan Nasional Gram/hari2) Energi (kkal) %AKG 2) 1 Padi-padian 275 1000 50.0 25.0 2 Umbi-umbian 100 120 6.0
PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014 PROVINSI JAWA TENGAH
No. 56/08/33 Th.IX, 3 Agustus 2015 PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014 PROVINSI JAWA TENGAH PRODUKSI CABAI BESAR SEBESAR 167,79 RIBU TON, CABAI RAWIT SEBESAR 107,95 RIBU TON,
PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013
No. 50/08/33/Th. VIII, 4 Agustus 2014 PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013 PRODUKSI CABAI BESAR SEBESAR 145,04 RIBU TON, CABAI RAWIT 85,36 RIBU TON, DAN BAWANG
BAB III MATERI DAN METODE. Aliran Sungai Jratunseluna dilaksanakan pada bulan November - Desember 2015.
BAB III MATERI DAN METODE 3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Penelitian mengenai status mineral seng (Zn) pada sapi potong di Daerah Aliran Sungai Jratunseluna dilaksanakan pada bulan November - Desember
DAFTAR PESERTA PELATIHAN KOMPETENSI BAGI GURU SMK SE JAWA TENGAH BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK BANGUNAN
DAFTAR PESERTA PELATIHAN PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK BANGUNAN : S A P NO ASAL SEKOLAH ALAMAT / SMK Negeri Sukoharjo Jl. Solo Wonogiri Sukoharjo SMK Negeri Surakarta Jl. Adi Sucipto No. Kota Surakarta SMK
BIDANG KETERSEDIAAN & KERAWANAN PANGAN TA 2017
BIDANG KETERSEDIAAN & KERAWANAN PANGAN TA 2017 Karimunjawa Losari Kramat Batang Pagerbarang Salem Kandangserang Wanareja Baturraden Pagentan Sidareja Kemangkon Sapuran Patimuan Maos Pituruh Ayah Ambal
BAB I PENDAHULUAN. berinteraksi mengikuti pola yang tidak selalu mudah dipahami. Apabila
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pengangguran merupakan masalah yang sangat kompleks karena mempengaruhi sekaligus dipengaruhi oleh beberapa faktor yang saling berinteraksi mengikuti pola yang
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) 31301 FAX. (024) 3071 0132, 10 Februari 1 Nomor : 83/0078 Lampiran : - Sifat : Biasa Perihal : Pemanggilan Peserta Pelatihan
ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU
INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU BULAN : KABUPATEN/KOTA IUD MOW MOP KDM IMPL STK PILL JML PPM PB % 1 Banyumas 748 34 3 790 684 2,379 1,165 5,803 57,379 10.11 2 Purbalingga 141 51 10 139 228
ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU
INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU BULAN : KABUPATEN/KOTA IUD MOW MOP KDM IMPL STK PILL JML PPM PB % 1 Banyumas 447 60 8 364 478 2.632 629 4.618 57.379 8,05 2 Purbalingga 87 145 33 174 119 1.137
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan masyarakat seutuhnya, termasuk juga pembangunan di bidang pertanian sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
LUAS TANAM, LUAS PANEN DAN PREDIKSI PANEN PADI TAHUN 2016 DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI JAWA TENGAH
LUAS TANAM, LUAS PANEN DAN PREDIKSI PANEN PADI TAHUN 2016 DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI JAWA TENGAH OUT LINE 1. CAPAIAN PRODUKSI 2. SASARAN LUAS TANAM DAN LUAS PANEN 3. CAPAIAN
PENDAHULUAN MISI TUJUAN
PENDAHULUAN Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman telah ditetapkan bahwa perlindungan tanaman dilaksanakan dengan sistem Pengendalian Hama Terpadu (PHT). PHT didefinisikan
BAB I PENDAHULUAN. keadilan sejahtera, mandiri maju dan kokoh kekuatan moral dan etikanya.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat yang dilaksanakan secara berkelanjutan berdasarkan pada kemampuan nasional, dengan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari agregat (butiran) mineral-mineral padat yang tidak tersementasi (terikat secara kimia) satu sama lain
TABEL 2.1. ESTIMASI KETERSEDIAAN PANGAN JAWA TENGAH 2013 ASEM _2012
Komoditi TABEL 2.1. ESTIMASI KETERSEDIAAN PANGAN JAWA TENGAH 2013 ASEM _2012 Produksi Penyediaan Kebutuhan Konsumsi per kapita Faktor Konversi +/- (ton) (ton) (ton) (ton) (kg/kap/th) (100-angka susut)
KATA PENGANTAR. Demikian Buku KEADAAN TANAMAN PANGAN JAWA TENGAH kami susun dan semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya.
KATA PENGANTAR Sektor pertanian merupakan sektor yang vital dalam perekonomian Jawa Tengah. Sebagian masyarakat Jawa Tengah memiliki mata pencaharian di bidang pertanian. Peningkatan kualitas dan kuantitas
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA TELP. (02) 0 FAX. (02) 2007 02 Semarang, 22 Juli 20 Nomor : 89.20 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota Sifat : Segera u.p. Kepala Dinas
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) FAX. (024) SEMARANG 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN JL. PEMUDA 134 TELP. (024) 3515301 FAX. (024) 3520071 50132 Semarang, 10 Agustus 2015 Nomor : 893/05185 Kepada Yth. : Lampiran : - Bupati/Walikota Sifat
DAFTAR INSTRUKTUR NASIONAL (IN) PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SASARAN SMK PROV. JATENG DISELENGGARAKAN OLEH PPPPTK MATEMATIKA MAPEL : PPKn
DAFTAR INSTRUKTUR NASIONAL (IN) PELATIHAN KURIKULUM 013 BAGI GURU SASARAN SMK PROV. JATENG DISELENGGARAKAN OLEH PPPPTK MATEMATIKA MAPEL : PPKn Tahap Tanggal Tempat/Lokasi Kab/Kota Lokasi GS Kls No Nama
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN Jalan Pemuda No. 134 Telp. (024) Faximile (024) Semarang 50132
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN Jalan Pemuda No. 134 Telp. (024) 3515301 Faximile (024) 3520071 Semarang 50132 Semarang, 19 Juni 2014 N o m o r : 895.6/15459 Kepada Yth Lampiran : 1 (satu)
PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER. DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat
PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat 13.000 Kota. Jakarta Pusat Jakarta Pusat 13.000 Tidak Ada Other Kota. Jakarta Selatan Jakarta
BAB I PENDAHULUAN I-1
I-1 BAB I PENDAHULUAN I.1 UMUM Tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari agregat (butiran) mineral-mineral padat yang tidak tersementasi (terikat secara kimia) satu sama lain dan dari bahan-bahan
Daftar Kode SMTA Wilayah Tengah
BUKU PANDUAN PESERTA SNMPTN 2008 42 LAMPIRAN 3. PROPINSI JAWA TENGAH Kab. Banjarnegara 20338940 MA Maarif Bawang 20304332 MAN 1 Banjarnegara 20304350 MAN 2 Banjarnegara 20304331 MAS Al Fatah Banjarnegara
Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015
KATA PENGANTAR Sektor pertanian merupakan sektor yang vital dalam perekonomian Jawa Tengah. Sebagian masyarakat Jawa Tengah memiliki mata pencaharian di bidang pertanian. Peningkatan kualitas dan kuantitas
KONDISI UMUM PROVINSI JAWA TENGAH
KONDISI UMUM PROVINSI JAWA TENGAH Kondisi umum Provinsi Jawa Tengah ditinjau dari aspek pemerintahan, wilayah, kependudukan dan ketenagakerjaan antara lain sebagai berikut : A. Administrasi Pemerintah,