BAB II LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Paket imp Paket imp adalah sebuah piranti lunak yang telah dikonversi ke dalam paket-paket khusus agar bisa diinstal langsung di Imedia Linux, seperti Ubuntu dapat mengkonversi paket rpm (Red Hat package manager) juga di install pada ke dalam bentuk.deb (Debian) agar paket rpm bisa distro keturunan Debian. 3.2 Imedia Linux Imedia Linux adalah pengelohan antara distribusi Linux kecil yang tertanam (embedded system) dan distribusi yang penuh fitur, meskipun tidak memiliki batasan distro Linux tertanam ( seperti rentangan memori yang kecil / arsitektur, file system ) itu jauh lebih ringan dalam ruang disk dan cpu / memori user dari distribusi Linux berfitur lengkap. Imedia Linux sebagian besar kompitabel menggunakan distribusi Linux besar seperti Fedore Core, Gentoo, Suse atau Mandriva 6

2 Fitur Imedia Linux Imedia Linux menawarkan fitur yang cukup efesien diantaranya akan dijelaskan dibawah ini : Kinerja dan Kehandalan Imedia Linux memberikan kinerja yang lebih baik dari distribusi standar. Dengan menggunakan filesystem ext3, journal disesuaikan, circular buffer memori untuk mengurangi filesystem yang langsung membaca / menulis, tmpfs bagi kebanyakan pengguna mengakses sebagian dari sistem berkas dan menjamin kehandalan dan lama hidup Compact Flash. Imedia Linux menggunakan kernel tapi Imedia Linux termasuk patch dari kernel tree dan memiliki tugas yang lebih baik seperti I / O penjadwal, patch latency rendah, patch preemptibility dan driver yang lebih baru. Imedia Linux memiliki fitur lain yang meningkatkan kinerja perangkat keras adalah setiap Imedia Linux menggunakan paket binari terpisah untuk jenis CPU yang berbeda seperti (VIA C3, i586, i686). Sementara itu distro kecil yang lain biasanya menggunakan filesystem dibaca dan dikompresi dengan menggunakan RAM yang tersedia untuk uncompress file yang dibutuhkan, Imedia Linux dapat diinstal langsung ke media (Harddisk, Compact Flash, USB stick) seperti distribusi berfitur lengkap, tanpa perlu drive optik untuk run, menurunkan penggunaan RAM, mempercepat kinerja sistem secara keseluruhan (dari

3 8 waktu boot untuk memulai aplikasi), melindungi terhadap kehilangan data selama pemadaman listrik atau kesalahan sistem (distro yang paling kecil menyimpan data berdasarkan permintaan pengguna) dan sehingga mudah bagi pengguna untuk memperbarui atau menginstal paket-paket baru saat sistem berjalan tanpa perlu menginstal ulang Target Instalasi dan Boot Devices Imedia Linux dapat diinstal hampir dimana saja termasuk Compact Flash, hard drive USB, USB ZIP, USB memori stick, hard drive SATA atau SCSI atau media lainnya dan dengan menggunakan boot loader GRUB juga dapat boot dari jaringan. Imedia Linux memiliki boot loader menu konfigurasi khusus sehingga memungkinkan, misalnya untuk menginstal distribusi ke Compact Flash menggunakan adaptor media USB dan kemudian mengubah konfigurasi untuk menggunakan Compact Flash diinstal sebagai disk IDE primer (tak pengaruh jika boot disk adalah primer atau sekunder). Imedia Linux tidak autodetect CPU dalam komputer untuk digunakan instalasi sehingga memungkinkan untuk menggunakan komputer lain untuk menginstal distribusi ini untuk berbagai jenis CPU dengan membiarkan pengguna untuk memilih CPU yang diinginkan. Imedia Linux distribusi emulator yang sangat ramah dan dapat dijalankan di VMWare, Virtual PC atau emulator lain.

4 Instalasi Sederhana Instalasi yang sederhana tidak seperti mini-distro lainnya, bahwa semua bundel aplikasi pada gambar Imedia Linux CDROM menggunakan program berbasis menu instalasi yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan instalasi dengan memilih paket apa saja yang diinginkan atau menggunakan template standar. Dengan cara ini pengguna dapat membuat penggunaan ruang yang tersedia Imedia Linux. Setiap paket juga di Imedia Linux terpisah tanpa dependensi lain untuk paket lainnya sehingga mudah bagi pengguna untuk menambahkan perangkat lunak mandiri tanpa mencari paket dengan library yang diperlukan. Kustomisasi lebih lanjut dapat dilakukan melalui dialog program instalasi yang membantu pengguna mengkonfigurasi jaringan, jaringan nirkabel, menambah / menghapus / mengedit pengguna, opsi boot menyesuaikan. Kustomisasi ini tersedia setelah menginstal, pengguna memiliki pilihan untuk menginstal sebuah program konsol administrasi atau program administrasi web dengan memilih paket yang diinginkan Proses Boot Grafis Dengan Imedia Linux menggunakan layar boot grafis dengan menggunakan card grafis framebuffer. Gambar splash boot memiliki windows kecil yang menampilkan layanan apa yang baru dimulai. Boot grafis dapat dinonaktifkan dari program instalasi. Imedia Linux juga dapat

5 10 menyediakan boot lengkap (layar hitam), boot verbose atau memiliki kemampuan untuk mengirim pesan ke perangkat LCD kecil. Model boot juga dapat dimodifikasi dengan membuat file kosong di / etc / named boot.silent atau boot.lcd. Imedia Linux juga menggunakan versi GRUB boot loader khusus yang benar-benar diam. Ini dapat diubah dari program instalasi atau dengan menekan tombol ESC setelah sistem POST Eye-candy Desktop Tidak seperti kebanyakan distribusi-mini yang dikirimkan dengan Kdrive, Imedia Linux menggunakan fitur penuh XWindows Server dengan AIGLX, OpenGL, DRI percepatan, aliasing font dan banyak lagi. Versi media Xwindows didasarkan pada freedesktop.org Xorg Server 7.1 dan itu berukuran di bawah 13Mb termasuk font dan driver dasar. Jika ruang yang benar-benar memperhatikan pengguna memiliki kemampuan untuk menginstal TinyX Server yang didasarkan pada Kdrive. Pergantian versi TinyX akan digantikan dengan XDirectFB. Menggunakan Xserver berfitur lengkap dan versi terbaru dari Imedia Linux GTK2 memiliki kemampuan untuk membangun sebuah sistem desktop fitur penuh dalam waktu kurang dari 128MB.Standar desktop workstation template yang cocok di Compact Flash 128MB termasuk digunakan sebagian besar aplikasi pada workstation desktop disajikan eyecandy desktop menggunakan tema gtk2, ikon desktop bergerak, sebuah panel dengan menu, toolbar cepat memulai, docking dan virtual desktop.

6 11 Desktop workstation instalasi template (cocok dengan Compact Flash 128MB) meliputi: Multimedia : XMMS Audio Player Audacious Audio Player Gambar / Movie Viewer / Browser mendukung format Real Player versi terbaru berbasis helix player Internet : GAIM internet Program chat Mozilla Firefox sebagai browser yang penuh fitur Mozilla Thunderbird sebagai mail client yang penuh fitur Sistem : A Windows Commander clone MC File manger (aplikasi terminal) The Terminal XWindwos Remote Administrasi : GPutty GUI untuk klien ssh Rdesktop VncViewer Office : PDF Viewer

7 12 Kalkulator Redaksi Menggunkan sistem paket pengguna dapat memilih antara beberapa window manager atau menginstal aplikasi lain. Sebagai contoh pengguna dapat menggunakan fluxbox, pawm bukan OpenBox, memilih antara opera atau dillo bukan firefox, gunakan sebagai mail client sylpheed bukan mozilla thunderbird, atau menambahkan aplikasi lain yang tidak termasuk dalam default template MMS Settop Box Imedia Linux memiliki kemampuan untuk mengubah PC menjadi sistem multimedia dengan memilih untuk menginstal MMS Settop Box template. Semuanya diperlukan untuk memutar DVD, VCD, SVCD, DivX / Xvid gambar, melihat dan lisen musik cocok di bawah 35MB. Dukungan untuk penyimpanan jaringan (nfs atau samba) atau disk USB diinstal secara otomatis. Catatan: Instalasi ini menyediakan startup otomatis MMS dan grafik bootsplash MyhTV Settop Box Imedia Linux dapat menginstal sistem lengkap berfitur MythTV

8 13 mengubah PC pengguna menjadi sebuah sistem Perekam Video pribadi. default template secara otomatis menginstal driver yang diperlukan untuk MythTV untuk menjalankan dengan mini-itx mainboard VIA dan kartu Hauppauge PVR dengan port remote control atau kartu tuner video capture normal. Template ini juga mengkonfigurasi 2D/3D dan MPEG akselerasi hardware pada papan VIA dan memiliki driver terbaru untuk kartu ivtv Hauppauge (termasuk firmware) atau bttv driver untuk kartu video capture normal. Setup default memerlukan harddisk lain (internal atau eksternal) atau penyimpanan box jaringan (melalui nfs). Dukungan untuk hardware yang berbeda dari versi standar template dapat ditambah dan dikonfigurasi secara manual. Template ini didasarkan pada versi 0,19 Mythtv dengan update svn dengan modifikasi, namun pengguna dapat memilih di instalasi versi lama MythTV 0,18. Dan Instalasi ini menyediakan startup otomatis dari MythTV dan grafik bootsplash, performa yang lebih baik Nehemia didukung secara default Network Tools Imedia Linux dapat digunakan pada ruang disk yang sangat rendah dan memori kecil yang sangat terbatas sumber daya cpu / komputer, terutama pada peralatan jaringan WRAP board yang tidak memiliki kartu

9 14 video, PCI standar, IDE atau komponen BIOS. Kernel dikonfigurasi khusus dan konfigurasi sistem memastikan waktu boot dengan cepat, penggunaan sumber daya kecil dan respon sistem yang baik di bawah beban tinggi. Untuk mengunduh demo gratis distribusi Imedia Wrap tersedia di: Mini-Box.com Website Settop Box/ Kiosks Software Imedia Linux memiliki kemampuan untuk menyediakan desktop fungsional di mana tertanam platform seperti box set-top, kiosks atau carpcs untuk ruang layar, input mekanisme atau sistem sumber daya yang terbatas dengan menggunakan matchbox window manager, otomatis login XWindows tanpa perlu memasukkan nama pengguna atau sandi Dukunagan Extended Wireless Imedia Linux menggunakan ndiswrapper untuk kartu jaringan nirkabel yang mendukung pci, pcmcia dan kartu nirkabel mini usb. Ndiswrapper memungkinkan Imedia Linux untuk dapat menggunakan driver windows dari perangkat tanpa emulasi binary dengan menerapkan Windows NDIS API dalam kernel Linux, peningkatan jumlah perangkat yang didukung pengguna hanya perlu menyalin driver windows ke media mana Imedia Linux diinstal untuk mulai menggunakan perangkat, tidak ada compiling diperlukan. Ndiswrapper juga bekerja

10 15 dengan perangkat komunikasi lainnya seperti USB port serial ke perangkat penghubung, card Ethernet, perangkat jaringan telepon rumah. 2.3 Qemu Qemu adalah sebuah emulator lebih tepatnya emulator processor. Qemu menggunakan sebuah dinamik translasi sehingga membuat qemu dapat berjalan lebih cepat. Qemu mempunyai dua mode operasi ( yaitu : Emulasi seluruh system. Pada boot ini, qemu mengemulasi seluruh system (sebagai contoh PC), termaksud satu atau beberapa processor dan berbagai perangkat. Ini dapat digunakan untuk menampilkan system oprasi yang berbeda tanpa harus boot ulang PC atau men-debug kode system. Emulasi mode pengguna. Pada boot ini, qemu dapat menjalankan proses proses kompilasi suatu PC pada PC yang lain. Ini bisa digunakan untuk menjalankan Wine Windows Api Emulator ( atau untuk memudahkan crosscompilation dan cross-debugging. Dibawah ini adalah target perangkat keras yang didukung oleh qemu, diantaranya adalah: PC (x86 atau x86_64 processor)

11 16 ISA PC ( PC model lama atau tanpa PCI) PREP (PowerPC Processor) G3 BW PowerMac (PowerPC processor) Mac99 PowerMac (PowerPC processor, dalam progres) Sun4m/Sun4c/Sun4d (32-bit Sparc processor) Sun4u (64-bit Sparc processor, dalam progres) Malta board (32-bit dan 64-bit MIPS processor) ARM Integrator/CP (ARM) ARM Versatile baseboard (ARM) ARM RealView Emulation baseboard (ARM) PDA Spitz, Akita, Borzoi, Terrier (PXA270 processor) Luminary Micro LM3S811EVB (ARM Cortex-M3) Luminary Micro LM3S6965EVB (ARM Cortex-M3) Freescale MCF5208EVB (ColdFire V2) Arnewsh MCF5206 evaluation board (ColdFire V2) Palm Tungsten E PDA (OMAP310 processor) Qemu dapat berjalan tanpa ada driver karnel host dan memberikan performa yang baik. selain itu qemu juaga dapat terintegritas dengan skrip lain untuk menjalankan image dari luar yang tidak dibuat oleh qemu. Contoh terintergritasnya antara qemu dengan skrip yang lain

12 17 adalah poky qemu. Untuk qemu sendiri dapat di unduh di alamat atau biasanya tiap distro dari linux sudah menyediakan paket qemu tersendiri pada repositorynya masing masing. Qemu tidak berjalan di linux, tapi juga dapat berjalan di Mac OS. Qemu di Mac OS bernama Q. untuk melihat dan mengunduh qemu untuk Mac OS dari alamat app.org. Kemudian ada juga qemu yang disediakan untuk OpanSolaris. Untuk melihat dan mengunduh dapat melalui dari situs Samba Samba merupkan paket aplikasi dalam system operasi Linux yang biasa digunakan unutk kebutuhan berbagai printer dan file. Samba mengembangkan protocol SMB (Server Messege Block) yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan sistem operasi Microsoft Windows Samba memiliki dua aplikasi komponen yang penting yaitu : Smbd yaitu, berfungsi sebagai service deamon yang dibutuhkan untuk komunikasi antara system operasi Linux dan Microsoft Windows sehingga bisa melakukan file sharing dan juga printer sharing. Nmbd yaitu, berfungsi server yang melayani permintaan

13 18 dari Netbios dengan menggunkan amalat IP yang dihasilakan oleh klien SMB/CIFS pada system operasi Microsoft Windows dan nmbd membuat protocol. Keunggulan Samba antara lain : 1) Gratis atau free 2) Tersedia untuk berbagai macam platform 3) Mudah dikonfigurasi oleh administrator 4) Sudah terhubung langsung dengan jaringan dan jarang ditemui masalah dalam penggunaan jaringan 5) Mudah dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan administrator 6) Dapat diandalkan karena jarang terjadi keslahan, kecuali server komputer pengguna bermasalah dengan perangkat kerasanya. 7) Mempunyai performa yang maksimal Fungsi Samba antara lain : 1) Dapat digunakan sebagai server berbagai file dan printer dengan system oprasi Linux atau Microsoft Windows 2) Dapat berfungsi sebagai domain controller pada jaringan Microsoft Windows 3) Dapat digunakan untuk nama resolution pada jaringan

14 19 Microsoft Windows karena fungsinya sebagai domain controller Membackup Samba Server Sebelum melakukan konfigurasi terlebih dahulu melakukan back up data agar apabila terjadi kesalahan dalam mengkonfigurasi dapat dengan mudah mengembalikan file konfigurasi pada kondisi default, dengan cara yaitu : Masuk kedalam direktori Samba dengan perintah : $ cd /etc/samba/ Salin atau copy file smb.conf menjadi smb.conf.backup dengan perntah ; $ sudo cp smb.conf smb.conf.backup Buat kembali file smb.conf yang masih kosong dengan perintah :$ sudo su # touch /etc/samba.conf.backup 2.5 Configure Skrip configure adalah metode otomatis untuk mengubahan sumber kode sebelum pengkompilasian untuk menghasilkan kode yang dicetak kesistem dimana file bineri yang dapat dieksekusi di kompilasi dan dijalankan. Skrip configure umumnya dijalankan lansung sebelum

15 20 kompilasi pada mesin dimana prangkat lunak akan digunakan. Skrip configure dibangkitan oleh Autotool. Skrip skrip ini meminta sistem dimana configure skrip dijalankan untuk aturan lingkungannya, arsitektur platfrom, dan keberadaan dan lokasi paket paket terkait yang dibutuhkan dan yang sedang berjalan. Skrip skrip Autotool tersebut kemudian menggunakan informasi yang terkumpul untuk memproses dan mengisi tamplate, biasanya berakhiran.in, setelah selesai, umumnya untuk skrip configure memberikan laporan ke pengembang yang memintanya. Karena ketidak tergantunagannya terhadap platform dan pengalaman pengembangan dengan tatap muka skrip configure, banyak potongan terkenal perangkat lunak gratis dan perangkat lunak berpemilik menggunakan sistem ini selama pendeteksian dan tahap pembangkitan Makefile. Setelah skrip configure telah dihasilkan maka untuk membangun perangkat lunak yang menggunakan Autotool dapat dengan mudah dilakukan sebagi berikut :./configure && make && make install 2.6 Shell Shell adalah program (penterjemah perintah) yang menghubungkan pengguna dengan sistem operasi dalam hal ini kernel (inti sistem operasi), umumnya shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana pengguna mengetikkan perintah-perintah yang

16 21 diinginkan baik berupa perintah internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi suatu file progam (eksternal command), selain itu shell memungkinkan pengguna menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk dieksekusi sebagai program Program shell menyusun atau mengelompokkan beberapa perintah shell (internal atupun eksternal command) menjadi kumpulan perintah yang melakukan tugas tertentu sesuai tujuan penyusunnya. Kelebihan shell di linux dibanding sistem operasi lain adalah bahwa shell di Linux memungkinkan kita untuk menyusun serangkaian perintah seperti halnya bahasa pemrograman (interpreter language), melakukan proses I/O, menyeleksi kondisi, looping, membuat fungsi, dsb. adalah proses - proses yang umumnya dilakukan oleh suatu bahasa pemrograman, jadi dengan shell di linux kita dapat membuat program seperti halnya bahasa pemrograman, untuk pemrograman shell pemakai unix atau linux menyebutnya sebagai script shell Macam Macam Shell Tidak seperti sistem operasi lain yang hanya menyediakan satu atau 2 shell, sistem operasi dari keluarga Unix misalnya Linux sampai saat ini dilengkapi oleh banyak shell dengan kumpulan perintah yang sangat banyak, sehingga memungkinkan pengguna memilih shell mana yang

17 22 paling baik untuk membantu menyelesaikan pekerjaannya, atau dapat pula berpindah - pindah dari shell yang satu ke shell yang lain dengan mudah, beberapa shell yang ada di Linux antara lain: Bourne shell(sh), C shell(csh), Korn shell(ksh), Bourne again shell(bash), dsb. Masing - masing shell mempunyai kelebihan dan kekurangan yang mungkin lebih didasarkan pada kebutuhan pemakai yang makin hari makin meningkat, untuk dokumentasi ini shell yang digunakan adalah bash shell dari GNU, yang merupakan pengembangan dari Bourne Shell dan mengambil beberapa feature (keistimewaan) dari C Shell serta Korn Shell, Bash Shell merupakan shell yang cukup banyak digunakan pemakai Linux karena kemudahan serta banyaknya fasilitas perintah yang disediakan. Versi bash shell yang saya gunakan adalah Kernel Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman. Karena akses terhadap perangkat keras terbatas, sedangkan ada

18 23 lebih dari satu program yang harus dilayani dalam waktu yang bersamaan, maka kernel juga bertugas untuk mengatur kapan dan berapa lama suatu program dapat menggunakan satu bagian perangkat keras tersebut. Hal tersebut dinamakan sebagai multiplexing v06/kuliah/sistemoperasi/buku/sistemoperasi-4.x-1/ch09s02.html. Akses kepada perangkat keras secara langsung merupakan masalah yang kompleks, oleh karena itu kernel biasanya mengimplementasikan sekumpulan abstraksi hardware. Abstraksi - abstraksi tersebut merupakan sebuah cara untuk menyembunyikan kompleksitas, dan memungkinkan akses kepada perangkat keras menjadi mudah dan seragam. Sehingga abstraksi pada akhirnya memudahkan pekerjaan programer. Untuk menjalankan sebuah komputer kita tidak harus menggunakan kernel sistem operasi. Sebuah program dapat saja langsung di- load dan dijalankan diatas mesin 'telanjang' komputer, yaitu bila mana pembuat program ingin melakukan pekerjaannya tanpa bantuan abstraksi perangkat keras atau bantuan sistem operasi. Teknik ini digunakan oleh komputer generasi awal, sehingga bila kita ingin berpindah dari satu program ke program lain, kita harus memanggil kembali program-program tersebut. Ada 4 kategori kernel : 1. Monolithic kernel adalah Kernel yang menyediakan abstraksi

19 24 perangkat keras yang kaya dan tangguh. 2. Microkernel adalah Kernel yang menyediakan hanya sekumpulan kecil abstraksi perangkat keras sederhana, dan menggunakan aplikasi-aplikasi yang disebut sebagai server untuk menyediakan fungsi-fungsi lainnya. 3. Hybrid (modifikasi dari microkernel) adalah Kernel yang mirip microkernel, tetapi ia juga memasukkan beberapa kode tambahan di kernel agar ia menjadi lebih cepat 4. Exokernel adalah Kernel yang tidak menyediakan sama sekali abstraksi hardware, tapi ia menyediakan sekumpulan pustaka yang menyediakan fungsi-fungsi akses ke perangkat keras secara langsung atau hampir-hampir langsung. Dari keempat kategori kernel yang disebutkan diatas, kernel Linux termasuk kategori monolithic kernel. Kernel Linux berbeda dengan sistem Linux. Kernel Linux merupakan sebuah perangkat lunak orisinil yang dibuat oleh komunitas Linux, sedangkan sistem Linux, yang dikenal saat ini, mengandung banyak komponen yang dibuat sendiri atau dipinjam dariproyek pengembangan lain. Kernel Linux pertama yang dipublikasikan adalah versi 0.01, pada tanggal 14 Maret Sistem berkas yang didukung hanya sistem berkas Minix. Kernel pertama dibuat berdasarkan kerangka Minix (sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum). Tetapi, kernel

20 25 tersebut sudah mengimplementasi proses UNIX secara tepat. Pada tanggal 14 Maret 1994 dirilis versi 1.0, yang merupakan tonggak sejarah Linux. Versi ini adalah kulminasi dari tiga tahun perkembangan yang cepat dari kernel Linux. Fitur baru terbesar yang disediakan adalah jaringan. Versi 1.0 mampu mendukung protokol standar jaringan TCP/IP. Kernel 1.0 juga memiliki sistem berkas yang lebih baik tanpa batasan - batasan sistem berkas Minix. Sejumlah dukungan perangkat keras ekstra juga dimasukkan ke dalam rilis ini. Dukungan perangkat keras telah berkembang termasuk diantaranya floppy-disk, CD- ROM, sound card, berbagai mouse, dan keyboard internasional. Dukungan juga diberikan terhadap modul kernel yang loadable dan unloadable secara dinamis. Satu tahun kemudian dirilis kernel versi 1.2. Kernel ini mendukung variasi perangkat keras yang lebih luas. Pengembang telah memperbaharui networking stack untuk menyediakan support bagi protokol IPX, dan membuat implementasi IP lebih lengkap dengan memberikan fungsi accounting dan firewalling. Kernel 1.2 ini merupakan kernel Linux terakhir yang PC- only. Konsentrasi lebih diberikan pada dukungan perangkat keras dan memperbanyak implementasi lengkap pada fungsi-fungsi yang ada. Pada bulan Juni 1996, kernel Linux 2.0 dirilis. Versi ini memiliki dua kemampuan baru yang penting, yaitu dukungan terhadap multiple architecture dan multiprocessor architectures. Kode untuk

21 26 manajemen memori telah diperbaiki sehingga kinerja sistem berkas dan memori virtual meningkat. Untuk pertama kalinya, file system caching dikembangkan ke networked file systems, juga sudah didukung writable memory mapped regions. Kernel 2.0 sudah memberikan kinerja TCP/IP yang lebih baik, ditambah dengan sejumlah protokol jaringan baru. Kemampuan untuk memakai remote netware dan SMB (Microsoft LanManager) network volumes juga telah ditambahkan pada versi terbaru ini. Tambahan lain adalah dukungan internal kernel threads, penanganan dependencies antara modul-modul loadable, dan loading otomatis modul berdasarkan permintaan (on demand). Konfigurasi dinamis dari kernel pada run time telah diperbaiki melalui konfigurasi interface yang baru dan standar. Semenjak Desember 2003, telah diluncurkan Kernel versi 2.6, yang dewasa ini (2008) telah mencapai patch versi ( Hal-hal yang berubah dari versi 2.6 ini ialah: Subitem M/K yang dipercanggih. Kernel yang pre-emptif. Penjadwalan Proses yang dipercanggih. Threading yang dipercanggih. Implementasi ALSA (Advanced Linux Sound Architecture) dalam kernel.

22 27 Dukungan sistem berkas seperti: ext2, ext3, reiserfs, adfs, amiga ffs, apple macintosh hfs, cramfs, jfs, iso9660, minix, msdos, bfs, free vxfs, os/2 hpfs, qnx4fs, romfs, sysvfs, udf, ufs, vfat, xfs, BeOS befs (ro), ntfs (ro), efs (ro).

SEJARAH LINUX. Dara Hana Wardani. Abstrak

SEJARAH LINUX. Dara Hana Wardani. Abstrak SEJARAH LINUX Dara Hana Wardani Darahana993@yahoo.com Abstrak Linux adalah sebuah sistem operasi yang sangat mirip dengan sistem-sistem UNIX, karena memang tujuan utama rancangan dari proyek Linux adalah

Lebih terperinci

Kernel. Sistem Operasi. STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin LINATI IFFAH ( )

Kernel. Sistem Operasi. STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin LINATI IFFAH ( ) Kernel Sistem Operasi LINATI IFFAH (151100098) STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin 2016 Kernel A. Pengertian Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem

Lebih terperinci

/(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya :

/(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya : /(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya : Direktori ini dapat ditemukan perintahperintah navigasi, program-program

Lebih terperinci

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ Jumlah Bentuk : 0 soal Rumusan Butir Jelaskan definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI! sistem operasi berbasis GUI dan CLI Definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI Sistem operasi berbasis GUI

Lebih terperinci

E. Ully Artha SISTEM OPERASI

E. Ully Artha   SISTEM OPERASI E. Ully Artha Email : mas.ully@gmail.com SISTEM OPERASI TAMPILAN SISTEM OPERASI PENGERTIAN Sistem Operasi adalah perangkat lunak yang bertugas mengelola penggunaan sumberdaya dalam komputer dan menyediakan

Lebih terperinci

Merupakan software yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Mempunyai karakteristik:

Merupakan software yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Mempunyai karakteristik: Sistem Operasi Windows XP Software Sering disebut juga perangkat lunak, yakni perintah (program komputer) yang dieksekusi memberikan fungsi dan petunjuk kerja seperti yang diinginkan. Merupakan bagian

Lebih terperinci

System Software. Kusniyati, ST.,MKom. Modul ke: Fakultas. Program Studi MKCU

System Software. Kusniyati, ST.,MKom. Modul ke: Fakultas. Program Studi MKCU System Software Modul ke: 02 Harni Fakultas Sistem Operasi merupakan sebuah penghubung/interface antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan

Lebih terperinci

System Software. Camelia Chandra M.Kom MM. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi.

System Software. Camelia Chandra M.Kom MM. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi. System Software Modul ke: Fakultas Psikologi Sistem Operasi merupakan sebuah penghubung/interface antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS

PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS 7.1 Pendahuluan Pada pertemuan ini akan dibahas perangkat lunak sistem, sistem operasi, fungsi-fungsi sistem operasi, pembagian sistem operasi, program utilitas

Lebih terperinci

BAB 12 KOMPILASI KERNEL

BAB 12 KOMPILASI KERNEL BAB 12 KOMPILASI KERNEL 12.1 Anatomi Direktori/file Kernel Linux Sebuah source kernel Linux biasanya tersedia dalam format kompresi *.gz atau *.bz2. Saat kernel tersebut telah diekstrak, akan terdapat

Lebih terperinci

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu.

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu. TUGAS AOK BAB OS 1. Windows Server 2008 Windows Server 2008 adalah nama sistem operasi untuk server dari perusahaan Microsoft. Sistem server ini merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang disebut

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi. Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM. Sekilas Tentang Sistem Komputer

APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi. Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM. Sekilas Tentang Sistem Komputer Modul ke: Fakultas 02ILMU APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM KOMUNIKASI Program Studi PENYIARAN Sekilas Tentang Sistem Komputer Kumpulan dari elemen-elemen

Lebih terperinci

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD POLITEKNIK NEGERI PADANG 2014 Pengenalan

Lebih terperinci

Pengenalan Linux. Kata "Linux" untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet

Pengenalan Linux. Kata Linux untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet Pengenalan Linux Kata "Linux" untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa yang memiliki hobby untuk mencoba software-software baru. Secara teknis dan singkat

Lebih terperinci

Pengantar Open Source dan Aplikasi Instalasi Linux dan Troubleshooting Dasar. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Pengantar Open Source dan Aplikasi Instalasi Linux dan Troubleshooting Dasar. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Pengantar Open Source dan Aplikasi Instalasi Linux dan Troubleshooting Dasar Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Twitter @ruslinux Tujuan Umum dan Topik Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server. sebagai sistem operasi jaringan (network operating system).

BAB III LANDASAN TEORI. layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server. sebagai sistem operasi jaringan (network operating system). BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Server Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable

Lebih terperinci

Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9

Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9 Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9 1 1. Kegiatan Belajar 2: Memahami Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI Redhat Linux 9 1) Pendahuluan Untuk dapat melakukan instalasi sistem operasi jaringan Redhat

Lebih terperinci

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1 Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1.1 Persiapan Instalasi Sistem operasi DEPDIKnux adalah sistem operasi yang dibuat dari Debian Linux serta di kustomisasi khusus untuk ICT Center yang terhubung

Lebih terperinci

INSTALASI DAN KONFIGURASI SERVER DALAM SATU PERANGKAT KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ALTERNATIF

INSTALASI DAN KONFIGURASI SERVER DALAM SATU PERANGKAT KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ALTERNATIF INSTALASI DAN KONFIGURASI SERVER DALAM SATU PERANGKAT KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ALTERNATIF Ahmad Roihan E mail: ahmad.roihan@raharja.info ABSTRACT Computer network consists from computer server

Lebih terperinci

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX Powered By PENGENALAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VM atau Virtual Machine adalah suatu tool yang memungkinkan suatu sistem operasi dijalankan di dalam sistem

Lebih terperinci

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6 pada VIRTUAL BOX Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cimahi Teknik Komputer dan Jaringan Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah Tahun Ajaran 2014/2015 Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux

Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux I. Tujuan Setelah melaksanakan praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu : 1. Mengenal sistem operasi Linux 2. Memahami proses login/logout pada sistem operasi

Lebih terperinci

OpenSuse juga termasuk dalam jajaran 10 besar distro linux di dunia bersama-sama dengan Ubuntu, Fedora, Debian, PCLinuxOS, Slackware, Gentoo dan

OpenSuse juga termasuk dalam jajaran 10 besar distro linux di dunia bersama-sama dengan Ubuntu, Fedora, Debian, PCLinuxOS, Slackware, Gentoo dan OpenSuse juga termasuk dalam jajaran 10 besar distro linux di dunia bersama-sama dengan Ubuntu, Fedora, Debian, PCLinuxOS, Slackware, Gentoo dan CentOS. Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh Suse adalah

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI PENGANTAR DATA TERDISTRIBUSI Materi: 1. Pendahuluan 2. Manfaat Sistem Operasi Terdistribusi 3. Komponen Inti Sistem Operasi Pertemuan: 5 Pendahuluan Sistem operasi terdistribusi

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Pengenalan, fungsi, program-program utilitas dan jenisjenis sistem operasi. Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke:

Aplikasi Komputer. Pengenalan, fungsi, program-program utilitas dan jenisjenis sistem operasi. Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Modul ke: Aplikasi Komputer Pengenalan, fungsi, program-program utilitas dan jenisjenis sistem operasi Fakultas Ilmu Komputer Ita Novita, S.Kom, M.T.I Program Studi Informatika www.mercubuana.ac.id Pengenalan

Lebih terperinci

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2 I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 II. Landasan Teori Saat ini linux menjadi system operasi alternatif yang tengah mengalami perkembangan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Modul ke: I b r a h i m, S.T, M.T. Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi.

APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Modul ke: I b r a h i m, S.T, M.T. Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi. APLIKASI KOMPUTER Modul ke: SISTEM OPERASI Fakultas Psikologi I b r a h i m, S.T, M.T. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Agenda Pengertian Sistem Operasi Struktur Sistem Operasi Sejarah dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

Qemu, Virtual Machine yang Ringan

Qemu, Virtual Machine yang Ringan Qemu, Virtual Machine yang Ringan Alif Zulfa Khasanah alief.alfarih@gmail.com http://aliefngeshare.blogspot.com/ Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2007 IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com

Lebih terperinci

Tipe Sistem Operasi. Stand alone Network Embedded

Tipe Sistem Operasi. Stand alone Network Embedded SISTEM OPERASI Tipe Sistem Operasi Stand alone Network Embedded Versi Windows Sistem Operasi Windows Version Windows 3.x Windows NT 3.1 Windows 95 Windows NT Workstation 4.0 Windows 98 Windows Millennium

Lebih terperinci

PETUNJUK SINGKAT INSTALASI DAN PENGGUNAAN IGN 2009

PETUNJUK SINGKAT INSTALASI DAN PENGGUNAAN IGN 2009 PETUNJUK SINGKAT INSTALASI DAN PENGGUNAAN IGN 2009 TIM PENGEMBANG IGN 2009 PUSLIT INFORMATIKA LIPI PETUNJUK SINGKAT INSTALASI IGN 2009 Pendahuluan IGN 2009 adalah salah satu distro linux yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Bab ini akan memberikan penjelasan tentang teori yang mendukung dalam pembuatan aplikasi video streaming menggunakan Helix Streaming Server Real Player. Teori-teori ini dimaksudkan

Lebih terperinci

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM 1 Instalasi merupakan langkah awal yang harus Anda pahami sebelum menggunakan Windows 2000 Server dalam jaringan. Kesempurnaan proses instalasi akan sangat mempengaruhi kinerja mesin server. Pemahaman

Lebih terperinci

INSTALASI PC SERVER. SAMBA dan SWAT. Ardi Maharta / Heri Widayat /

INSTALASI PC SERVER. SAMBA dan SWAT. Ardi Maharta / Heri Widayat / INSTALASI PC SERVER SAMBA dan SWAT Ardi Maharta / 11520244013 Heri Widayat / 11520244040 13 A. Kompetensi a. Mengetahui kegunaan samba B. Sub Kompetensi a. Mengetahui cara menginstal samba b. Keunggulan

Lebih terperinci

SAMBA SERVER 1. Sejarah Lahirnya Samba

SAMBA SERVER 1. Sejarah Lahirnya Samba SAMBA SERVER 1. Sejarah Lahirnya Samba Bertahun lalu, di masa awal PC, IBM dan Sytec mengembangkan sebuah sistem network yang disebut NetBIOS (Network Basic Input Operating System). NetBIOS merupakan software

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI LINUX

SISTEM OPERASI LINUX SISTEM OPERASI LINUX Linux adalah sistem operasi seperti Unix, yang merupakan implementasi independen dari POSIX, meliputi true multitasking, virtual memory, shared libraries, demand-loading, proper memory

Lebih terperinci

MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komputer Teknik Informatika 02 MK10230 Desi Ramayanti, S.Kom, MT Abstract Sistem Operasi adalah

Lebih terperinci

sistem komputer Komponen Sistem Komputer

sistem komputer Komponen Sistem Komputer sistem komputer Pengertian Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari Software dan Hardware yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah,

Lebih terperinci

Slackware my linux system choice

Slackware my linux system choice Slackware my linux system choice Posted: 17th March 2010 by Muhammad Saefurrozi/11718 Situs web: www.slackware.com Perusahaan/ pengembang: Patrick Volkerding Keluarga OS: Linux, Unix-like Model kode sumber:

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan memaparkan bagaimana source kernel linux dibangun hingga menjadi sebuah paket binary kernel linux yang berkstensi.deb yang optimal serta membangun jaringan LTSP

Lebih terperinci

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI LAPORAN RESMI MODUL 3 PENGENALAN LINUX ( 1 ) SESI : M1 FADJAR PRADJA WINATA /

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI LAPORAN RESMI MODUL 3 PENGENALAN LINUX ( 1 ) SESI : M1 FADJAR PRADJA WINATA / PRAKTIKUM SISTEM OPERASI LAPORAN RESMI MODUL 3 PENGENALAN LINUX ( 1 ) SESI : M1 FADJAR PRADJA WINATA / 1334015004 LABORATORIUM JARINGAN KOMPUTER JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

A. Tujuan. B. Alat dan Bahan 1. Komputer multimedia. 2. Software Sistem Operasi Linux Ubuntu.

A. Tujuan. B. Alat dan Bahan 1. Komputer multimedia. 2. Software Sistem Operasi Linux Ubuntu. A. Tujuan 1. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami fungsi dan peranan sistem operasi pada komputer. 2. Mahasiswa diharapkan mampu melakukan Partisi dan Format harddisk pada sistem

Lebih terperinci

Remote Execution. Oleh: Idris Winarno

Remote Execution. Oleh: Idris Winarno Remote Execution Oleh: Idris Winarno Introduction Salah satu dasar mekanisme jaringan komputer adalah dapat melakukan perintah komputer secara jarak jauh. Pengguna dapat menjalankan aplikasi programnya

Lebih terperinci

OPERASI DASAR KOMPUTER

OPERASI DASAR KOMPUTER OPERASI DASAR KOMPUTER Pengertian Komputer adalah alat elektronik yang dikontrol oleh kumpulan instruksi atau program untuk menjalankan beberapa tugas, seperti kalkulasi, atau komunikasi elektronik. Program

Lebih terperinci

PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER

PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER Pada saat pertama kali komputer digunakan, pengguna dihadapkan pada sulitnya untuk mengoperasikan komputer tersebut. Semakin banyak perangkat tambahan yang bisa ditambahkan kedalam komputer, semakin rumit

Lebih terperinci

LINUX. by: Ahmad Syauqi Ahsan

LINUX. by: Ahmad Syauqi Ahsan LINUX by: Ahmad Syauqi Ahsan Agenda 2 Linux Overview Instalasi Linux Ubuntu Install software dari Repository (apt-get) Kegunaan dari Sistem Operasi 3 Berfungsi untuk mengelola hardware dan software dalam

Lebih terperinci

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0 BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0 Josua M Sinambela @ 2003 Konfigurasi komputer yang dibutuhkan : Processor Pentium / Kompatibel Minimal 233 MHz (rekomendasi) CDROM Drive Memori minimal 32 MB,

Lebih terperinci

Virtual Machine (VMware Workstation)

Virtual Machine (VMware Workstation) Virtual Machine (VMware Workstation) Abdul Mukti Abdul.mukti45@ymail.com :: http://mukti666.wordpress.com Abstrak Vmware virtual merupakan perangkat lunak yang dapat mensimulasikan PC baru. Perangkat keras

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER PERANGKAT LUNAK KOMPUTER Pengertian Software Perangkat lunak (software) komputer adalah suatu perangkat yang berisi serangkaian instruksi, program, prosedur, pengendali, pendukung, dan aktifitas-aktifitas

Lebih terperinci

JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER 2012/ 2013 NAMA NIM ASISTEN KELAS BAB Ke- F. Akmal Subarkah :... 12523151 :.. :.. G1 :.. I :.. BAB I SISTEM OPERASI GNU / LINUX Assalamualaikum Wr. Wb. Pada tugas pertama

Lebih terperinci

PANDUAN INSTALASI LINUX FEDORA CORE 6

PANDUAN INSTALASI LINUX FEDORA CORE 6 PANDUAN INSTALASI LINUX FEDORA CORE 6 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Langkah-langkah Instalasi (Instalasi dari DVD-ROM) Ada beberapa cara instalasi berdasarkan sumber, antara lain DVD-ROM, harddisk

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. harus disediakan server, perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. harus disediakan server, perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware) 144 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Untuk mengimplementasikan aplikasi e-learning ini, terlebih dahulu harus disediakan server, perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware) untuk

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI 2.1 Virtualisasi

BAB II DASAR TEORI 2.1 Virtualisasi BAB II DASAR TEORI 2.1 Virtualisasi Virtualisasi dalam ilmu komputer, virtualisasi adalah istilah umum yang mengacu kepada abstraksi dari sumber daya komputer [2]. Definisi lainnya adalah sebuah teknik

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. a. Spesifikasi piranti keras pada local server: Processor : Intel Pentium IV 1.8 Ghz

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. a. Spesifikasi piranti keras pada local server: Processor : Intel Pentium IV 1.8 Ghz BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi yang Diperlukan 4.1.1 Spesifikasi Piranti Keras Berikut merupakan spesifikasi piranti keras yang digunakan pada saat melakukan pengujian e-book reader berbasis

Lebih terperinci

Instalasi IGOS Nusantara

Instalasi IGOS Nusantara Instalasi IGOS Nusantara MODUL 1 Tujuan: Setelah mengikuti modul ini, peserta diharapkan mampu: Menyiapkan hardware dan software untuk instalasi salah satu distro Linux. Menginstalasi distro IGOS Nusantara.

Lebih terperinci

4. SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

4. SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI 4. SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI APAKAH SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI? Sistem operasi terdistribusi adalah salah satu implementasi dari sistem terdistribusi, di mana sekumpulan komputer dan prosesor yang

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi Kompoter. Sistim Operasi. Fakultas FTPD. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil

Modul ke: Aplikasi Kompoter. Sistim Operasi. Fakultas FTPD. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil Modul ke: Aplikasi Kompoter Sistim Operasi Fakultas FTPD Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil http://www.mercubuana.ac.id Sistem Komputer Arsitektural Berkaitan dengan sebuah sistem yang

Lebih terperinci

Oleh : Nathan Gusti Ryan

Oleh : Nathan Gusti Ryan Buku Panduan Workshop Oracle For Linux MEMBANGUN DATABASE SERVER ORACLE 10g Dengan Oracle Enterprise Linux 5.4 Oleh : Nathan Gusti Ryan We give you Solution with our experience IT Training Software Hardware

Lebih terperinci

Sistem Operasi. Teknologi Informasi

Sistem Operasi. Teknologi Informasi Sistem Operasi Teknologi Informasi Pembahasan Definisi Sistem Operasi. Peran Sistem Operasi dalam Sistem Komputer. Tujuan Sistem Operasi. Sejarah perkembangan Sistem Operasi. Proses Booting Komputer BIOS

Lebih terperinci

Sistem Operasi. Perkembangan komputer & teknologi informasi. Rahma Farah Ningrum, M.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komputer

Sistem Operasi. Perkembangan komputer & teknologi informasi. Rahma Farah Ningrum, M.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komputer Modul ke: Sistem Operasi Perkembangan komputer & teknologi informasi Fakultas Ilmu Komputer Rahma Farah Ningrum, M.Kom Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Sistem Operasi ialah pengelola

Lebih terperinci

MODUL 3 SAMBA. 1.1 Tujuan :

MODUL 3 SAMBA. 1.1 Tujuan : MODUL 3 SAMBA 1.1 Tujuan : 1. Mahasiswa mengenal konsep jaringan client/server. 2. Mahasiswa mengenal protocol SMB. 3. Mahasiswa mengerti penggunaan protocol SMB. 4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan

Lebih terperinci

Sistem yang dibutuhkan untuk menjalankan Firefox adalah sebagai berikut.

Sistem yang dibutuhkan untuk menjalankan Firefox adalah sebagai berikut. Student Guide Series: Aplikasi Internet Mozilla Firefox adalah web browser yang tersedia secara gratis dan opensource untuk Windows, Linux, dan Mac OS X. Firefox dibangun berdasarkan kode dari Mozilla.

Lebih terperinci

No Gambar Alat Nama Alat Fungsi

No Gambar Alat Nama Alat Fungsi Alat Input Alat input adalah alat-alat yang berfungsi untuk memasukan data atau perintah dari luar sistem ke dalam suatu memori dan prosesor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Macam-Macam

Lebih terperinci

Panduan ini menjelaskan tentang fitur-fitur yang umumnya terdapat hampir di semua model. Beberapa fitur mungkin tidak tersedia di komputer Anda.

Panduan ini menjelaskan tentang fitur-fitur yang umumnya terdapat hampir di semua model. Beberapa fitur mungkin tidak tersedia di komputer Anda. Mulai dari sini Copyright 2015 HP Development Company, L.P. Windows adalah merek dagang dari grup perusahaan Microsoft. Informasi yang terdapat dalam dokumen ini dapat berubah tanpa pemberitahuan. Satusatunya

Lebih terperinci

Struktur Sistem Operasi

Struktur Sistem Operasi Struktur Sistem Operasi Konsep Sistem Operasi resource manager : pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer extended machine : menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai sehingga memudahkan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER OLEH : Ramayanti, S.Kom, MT. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika

APLIKASI KOMPUTER OLEH : Ramayanti, S.Kom, MT. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika Modul ke: 02 Desi Fakultas FASILKOM APLIKASI KOMPUTER OLEH : Ramayanti, S.Kom, MT Program Studi Teknik Informatika Bagian Isi PENDAHULUAN SEJARAH WINDOWS FITUR-FITUR WINDOWS XP FITUR BARU PADA WINDOWS

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI Gambar 2.1. Cubieboard2

BAB II DASAR TEORI Gambar 2.1. Cubieboard2 BAB II DASAR TEORI Pada bab ini membahas dasar teori yang digunakan dalam perancangan skripsi ini. Teori yang digunakan pada skripsi ini adalah Cubieboard 2, Raspberry Pi, web server, Apache web server,

Lebih terperinci

Menginstall Windows 8 Final

Menginstall Windows 8 Final Menginstall Windows 8 Final Windows 8 versi final sekarang sudah dirilis oleh Microsoft, setelah sebelumya diluncurkan dan dibuat secara bertahap melalui saluran yang berbeda. Bagi Kalian yang belum begitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hat package manager ), Debian mempunyai deb, dan Familiar mempunyai ipk.

BAB I PENDAHULUAN. hat package manager ), Debian mempunyai deb, dan Familiar mempunyai ipk. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap distribusi Linux mempunyai paket instalasi yang berbeda-beda. Sebagai contoh Red Hat mempunyai paket untuk instalasi dengan nama rpm ( red hat package manager

Lebih terperinci

MENGENAL LINUX UBUNTU

MENGENAL LINUX UBUNTU MENGENAL LINUX UBUNTU Yoga Arie Wibowo yogaariewibowo@yahoo.com Abstrak linux merupakan sistem operasi yang tersedia secara bebas untuk semua orang. Ada banyak varian dari linux yang di kembangkan diseluruh

Lebih terperinci

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI 2

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI 2 PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI 2 (Operating System, Command Prompt, Regedit, System32, TCP/IP Adress) Oleh : MUH. IDRUS (13.1401.164) DK.13 FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR MAKASSAR 2014

Lebih terperinci

Pengenalan Sistem Operasi

Pengenalan Sistem Operasi Pengenalan Sistem Operasi Course Objective Definisi Sistem Operasi. Peran Sistem Operasi dalam Sistem Komputer. Tujuan Sistem Operasi. Sejarah perkembangan Sistem Operasi. Pengenalan Sistem Operasi Mata

Lebih terperinci

Modul ke: APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. 02Fakultas FASILKOM. Fajriah, S.Kom, MM. Program Studi Sistem Informasi.

Modul ke: APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. 02Fakultas FASILKOM. Fajriah, S.Kom, MM. Program Studi Sistem Informasi. Modul ke: 02Fakultas Riri FASILKOM APLIKASI KOMPUTER Sistem Operasi Fajriah, S.Kom, MM Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Abstract dan Tujuan Pembelajaran Abstract Sistem operasi merupakan

Lebih terperinci

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami konsep Telnet dan SSH Server 2. Mampu melakukan installasi dan konfigurasi Telnet dan SSH Server 3. Mampu melakukan konfigurasi SSH tanpa password B. DASAR TEORI Jaringan

Lebih terperinci

1. Setelah kita merakit PC, maka agar hardware dapat berfungsi dan fungsi komputer dapat dijalankan, maka kita harus menginstal... a. BIOS d.

1. Setelah kita merakit PC, maka agar hardware dapat berfungsi dan fungsi komputer dapat dijalankan, maka kita harus menginstal... a. BIOS d. 1. Setelah kita merakit PC, maka agar hardware dapat berfungsi dan fungsi komputer dapat dijalankan, maka kita harus menginstal... a. BIOS d. Anti virus b. Sistem operasi e. Hardware c. Software 2. Sistem

Lebih terperinci

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP ADMINISTRASI SERVER Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP Pengenalan Linux Berawal dari eksperimen Linus Trovalds dengan Komputer Minix miliknya, terciptalah Sistem Operasi Linux. Sejak saat itu, Dia terus

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR LINUX

BAB I PENGANTAR LINUX BAB I PENGANTAR LINUX 1.1. Apakah LINUX itu LINUX adalah nama sistem operasi yang dapat diterapkan pada berbagai jenis mesin, dari PC hingga mainframe. Linux diciptakan oleh Linus Torvard. Sistem operasi

Lebih terperinci

Tutorial VirtualBox Oleh: Jon Kartago Lamida

Tutorial VirtualBox Oleh: Jon Kartago Lamida Tutorial VirtualBox Oleh: Jon Kartago Lamida jonkartagolamida@gmail.com http://www.sopwerenjiner.wordpress.com Dokumen ini bebas untuk diduplikasi, didistribusi, dimodifikasi dengan syarat mencantumkan

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi Komputer. Sistem Operasi. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer.

Modul ke: Aplikasi Komputer. Sistem Operasi. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer. Modul ke: Aplikasi Komputer Sistem Operasi Fakultas TEKNIK Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom Program Studi Ilmu Komputer http://www.mercubuana.ac.id Course Objective Definisi Sistem Operasi. Peran Sistem Operasi

Lebih terperinci

Panduan Langkah demi Langkah Peningkatan Windows 8 RAHASIA 1/53

Panduan Langkah demi Langkah Peningkatan Windows 8 RAHASIA 1/53 Panduan Langkah demi Langkah Peningkatan Windows 8 RAHASIA 1/53 Isi 1. Mulai Meningkatkan 1. Proses Setup Windows 8 2. Persyaratan Sistem 3. Persiapan 2. Opsi 3. 4. 5. Bersih 6. 1. Personalisasi 2. Nirkabel

Lebih terperinci

PENGENALAN KOMPUTER. a. System Tweeking. b. Mengamankan sistem dari virus. c. Recovery system

PENGENALAN KOMPUTER. a. System Tweeking. b. Mengamankan sistem dari virus. c. Recovery system PENGENALAN KOMPUTER Penggunaan perangkat komputer senantiasa tidak lepas dari masalah instalasi program, penambahan dan pengurangan hardware maupun software, kemungkinan terjadinya kerusakan, dan sebagainya.

Lebih terperinci

Pengantar Open Source dan Aplikasi Sistem Operasi Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Pengantar Open Source dan Aplikasi Sistem Operasi Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Pengantar Open Source dan Aplikasi Sistem Operasi Open Source Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Twitter @ruslinux Program Studi TI & SI STT Terpadu Nurul Fikri Tujuan Umum Pertemuan Kedua

Lebih terperinci

Belajar Teknologi Virtualisasi : VMWare vsphere Hypervisor ESXi (1)

Belajar Teknologi Virtualisasi : VMWare vsphere Hypervisor ESXi (1) Belajar Teknologi Virtualisasi : VMWare vsphere Hypervisor ESXi (1) Jika anda pernah menggunakan virtualization technology level desktop seperti VirtualBox, VMWare Workstation, KVM, Xen maupun VMWare Server

Lebih terperinci

BAB III INSTALASI VMWARE

BAB III INSTALASI VMWARE BAB III INSTALASI VMWARE 3.1. Kebutuhan Hardware Virtual machine berjalan pada VMware seperti komputer yang sesungguhnya (physical computer) sehingga untuk menjalankannnya, harus didukung sistem yang memadai.

Lebih terperinci

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA TUJUAN 1. Mampu menginstalasi dan mengkonfigurasi perangkat keras dan lunak Multimedia 2. Mampu mengggunakan perangkat tersebut sesuai dengan

Lebih terperinci

MAKALAH MEMBANGUN JARINGAN TANPA HARDDISK DENGAN THINSTATION. Oleh : IWAN SETIAWAN NRP :

MAKALAH MEMBANGUN JARINGAN TANPA HARDDISK DENGAN THINSTATION. Oleh : IWAN SETIAWAN NRP : MAKALAH MEMBANGUN JARINGAN TANPA HARDDISK DENGAN THINSTATION Oleh : IWAN SETIAWAN NRP : 7404030048 JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

Lebih terperinci

DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN

DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN Muhamad Tomi Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak

Lebih terperinci

Konfigurasi Desktop BAB 2

Konfigurasi Desktop BAB 2 Konfigurasi Desktop BAB 2 Pada Bab ini Anda akan mempelajari cara: Konfigurasi Display Konfigurasi Keyboard Konfigurasi Mouse Konfigurasi Sound Konfigurasi CD Device Konfigurasi Folder Konfigurasi Asosiasi

Lebih terperinci

M. Choirul Amri

M. Choirul Amri Cepat Mahir Windows 2000 Server choirul@bsmdaemon.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

Alasan kita menggunakan SO Debian dan mengapa tidak memakai SO yang lainnya difaktori oleh banyak hal, yaitu :

Alasan kita menggunakan SO Debian dan mengapa tidak memakai SO yang lainnya difaktori oleh banyak hal, yaitu : Alasan kita menggunakan SO Debian dan mengapa tidak memakai SO yang lainnya difaktori oleh banyak hal, yaitu : 1. Karena SO Debian umum digunakan banyak orang. 2. Debian merupakan pure dari GNU/Linux.

Lebih terperinci

MINGGU II DASAR SISTEM OPERASI

MINGGU II DASAR SISTEM OPERASI 1 MINGGU II DASAR SISTEM OPERASI TINJAUAN UMUM Sebuah program yang berperan sebagai penengah antara seorang user dan perangkat keras komputer Tujuan sistem operasi: Menjalankan program milik user dan membuat

Lebih terperinci

TUGAS PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI KONTEMPORER CARA MENGINSTALL LINUX. Disusun oleh: : Danis Prabandana : 12/331439/PA/14693 : Ilmu Komputer

TUGAS PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI KONTEMPORER CARA MENGINSTALL LINUX. Disusun oleh: : Danis Prabandana : 12/331439/PA/14693 : Ilmu Komputer TUGAS PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI KONTEMPORER CARA MENGINSTALL LINUX Nama NIM Prodi Disusun oleh: : Danis Prabandana : 12/331439/PA/14693 : Ilmu Komputer FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Operasi

Pengantar Sistem Operasi Pengantar Sistem Operasi Disampaikan pada Diklat dan Sertifikasi Instalasi Sistem Operasi dan Aplikasi Guru SMK 2014 Oleh : Siyamta IT Abteilung, VEDC Malang Materi Presentasi Apa itu Sistem Operasi? Struktur

Lebih terperinci

Sistem Operasi AGUS PAMUJI. Teknik Informatika

Sistem Operasi AGUS PAMUJI. Teknik Informatika Sistem Operasi AGUS PAMUJI 1 Session 1 Pengenalan Sistem Komputer 2 Sistem Operasi Compiler Basis data Aplikasi bisnis 3 Definisi Sistem Operasi Software yang mengontrol hardware hanya program biasa(contoh

Lebih terperinci

BAB 1 Instalasi Redhat Linux 7.2

BAB 1 Instalasi Redhat Linux 7.2 BAB 1 Instalasi Redhat Linux 7.2 1. Tujuan : Tujuan dari praktikum ini adalah : 1. Siswa mengetahui proses instalasi linux 2. Siswa memahami struktur direktori linux 3. Mengetahui perintah-perintah dasar

Lebih terperinci

KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM

KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM Disusun Oleh : - Lina Ukhti (20216008) - M. Fakhrudin (20216013) - Yaskur K. (20216019) PERANGKAT LUNAK SISTEM Perangkat lunak sistem merupakan software yang berfungsi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Tahap Pembangunan Sistem 4.1.1. Implementasi Windows Server 2012 R2 Pada tahap pertama, penulis menggunakan Windows Server 2012 R2 sebagai sistem operasi pada server utama,

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Setelah melakukan analisis dan perancangan untuk sistem backup yang akan dibangun. Maka tahapan selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian terhadap sistem backup.

Lebih terperinci

Sistem Operasi Terdistribusi

Sistem Operasi Terdistribusi Sistem Operasi Terdistribusi PENDAHULUAN Sistem operasi terdistribusi adalah salah satu implementasi dari sistem terdistribusi, di mana sekumpulan komputer dan prosesor yang heterogen terhubung dalam satu

Lebih terperinci

PERANCANGAN TOOLS UNTUK NETWORK ADMINISTRATION BERBASIS PEMROGRAMAN SHELL PADA SISTEM OPERASI RASBIAN

PERANCANGAN TOOLS UNTUK NETWORK ADMINISTRATION BERBASIS PEMROGRAMAN SHELL PADA SISTEM OPERASI RASBIAN PERANCANGAN TOOLS UNTUK NETWORK ADMINISTRATION BERBASIS PEMROGRAMAN SHELL PADA SISTEM OPERASI RASBIAN Jerry Frajer Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Semua aktivitas server pada

Lebih terperinci