DETERMINAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK
|
|
- Lanny Iskandar
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Journal of Pediatric Journal Nursing of Pediatric Nursing Vol. 1(1), pp , January, 2014 Available online at ISSN X DETERMINAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK Maria Selviana Odje 1, Erna 1, Hj. Martini Bennu 1 1 STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2 STIKES Nani Hasanuddin Makassar 3 STIKES Nani Hasanuddin Makassar Alamat korespondensi: (chellvy_o@ymail.com) ABSTRAK adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel, serta jaringan intraseluler. Sedangkan perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dicapai melalui tingkat kematangan dan belajar Tujuan Penelitian Ini adalah Untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Behubungan dengan dan Anak di Tk Harapan Mulia Penelitian ini menggunakan pendekatan observasional dengan rancangan cross sectional, populasi dalam peneli-tian ini adalah semua murid Tk Harapan Mulia, sampel menggunakan tehknik Sampling, didapatkan 48 responden sesuai dan dengan kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi langsung dan kuesioner. Hasilnya diolah menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan α= 0,05. Hasil bivariat menunjukkan bahwa nutrisi (p=0,006,dan p=0,000), pengetahuan (p=0,001 dan p=0,000), psikososial (p=0,002, dan p=0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat terdapat hubungan antara Nutrisi, Pengetahuan ibu, dan Psikososial dengan dan Anak di Tk Harapan Mulia Kata Kunci : Tumbuh-Kembang, Nutrisi, Pengetahuan, Psikososial. PENDAHULUAN Aspek tumbuh kembang pada anak saat ini adalah salah satu aspek yang diperhatikan secara serius oleh para pakar, karena hal tersebut merupakan aspek yang menjelaskan mengenai proses pembentukan seseorang, baik secara fisik maupun psikososial. Namun sebagian orang tua belum memahami hal ini, terutama orang tua yang mempunyai tingkat pendidikan dan sosial ekonomi yang relatif rendah. Mereka menganggap bahwa selama anak tidak sakit, berarti anak tidak mengalami masalah kesehatan termasuk pertumbuhan dan perkembangannya. Sering kali para orang tua mempunyai pemahaman bahwa pertumbu-han dan perkembangan mempunyai pengertian yang sama (Nursalam, 2008). Ketelitian dari orang tua sangat diperlukan untuk mendorong anak supaya mencapai puncak perkembangan optimal. Seorang anak memang membutuhkan pengalaman dan melakukan pembelajaran sendiri untuk mengoptimalkan momen pembelajarannya. Akan tetapi, orang tua juga harus menemani anak agar bisa menciptakan gain moments bersama anak, yang juga dibutuhkan dalam perkembangannya, terutama pada periode emas kehidupannya (Fida & Maya, 2012). Menurut sensus WHO 2008 menunjukkan 49 % dari 10,4 juta kematian yang terjadi pada anak dibawah lima tahun di negara berkembang. Kasus kekurangan gizi tercatat sebanyak 50 % anak-anak di Asia, 30 % anak-anak Afrika, dan 20 % anak-anak di Amerika Latin (Depkes. 2009). Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, masih sekitar 18,4 % balita dengan berat badan kurang, 13,6 % balita kurus dan 36,8 % balita pendek. Gizi buruk merupakan akibat dari kekurangan gizi tingkat berat yang bila tidak ditangani dengan cepat, tepat dan komprehensif dapat mengakibatkan kematian (Depkes. 2009). Secara nasional, cakupan deteksi tumbuh kembang anak prasekolah sebesar 45,43%, pemeriksaan siswa sekolah dasar 56,13% dan layanan kesehatan remaja sebesar 20,74%. Sedangkan untuk daerah Sulawesi selatan pada tahun 2008, cakupan deteksi tumbuh kembang anak prasekolah sebesar 29,66%, pemeriksaan siswa sekolah dasar sebesar 16,15% dan pelayanan kesehatan remaja sebesar 2,65% (Ababar, 2013). Dalam undang-undang tentang sistem pendidikan nasional dinyatakan bahwa pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (UU Nomor 20 Tahun 2003 Bab I Pasal 1 Ayat 14) Berdasarkan data yang diperoleh dari pengurus Taman Kanak Kanak Harapan Mulia Makassar, didapatkan bahwa untuk Tahun Ajaran , tercatat jumlah muridnya sebanyak 45 orang yang terdiri dari 20 anak laki-laki dan 25 19
2 anak perempuan. Sedangkan pada tahun ajaran , tercatat jumlah muridnya sebanyak 48 orang yang terdiri dari 20 anak laki-laki dan 28 orang anak perempuan. Bertitik tolak dari data yang tersebut diatas, baik dari seluruh dunia utamanya Indonesia menggambarkan pertumbuhan dan perkembangan pada anak maka dari itu peneliti memandang perlu untuk meneliti Faktor-faktor yang berhubungan dengan pertumbuhan dan Makassar. METODE Lokasi, populasi, dan sampel penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Tk Harapan Mulia Penelitian ini menggunakan metode Observasional dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional, dengan maksud untuk mengetahui hubungan nutrisi, pengetahuan, dan psikososial terhadap partumbuhan dan Populasi dalam penelitian ini adalah semua murid Tk Harapan Mulia Makassar dengan menggunakan sampling yaitu sebanyak 48 responden. Pengumpulan data Untuk mendapatkan informasi yang diinginkan peneliti menggunakan pengukuran langsung pada sampel dan pembagian kuesioner sebagai alat ukur pengumpulan data. Dalam penelitian ini informasi didapatkan dari dua jenis sumber data yaitu data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari beberapa pertanyaan yang telah disediakan oleh peneliti kepada responden,dan observasi langsung. Sedangkan data sekunder digunakan sebagai data pelengkap untuk data primer yang berhubungan dengan masalah yang diteliti yaitu jumlah murid Tk Harapan Mulia Analisa Data Setelah data ditabulasi maka pengolahan data dilakukan dengan menggunakan komputer program SPSS 16,0 yang meliputi: Analisa univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian. Analisa ini menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variabel yang diteliti dan Analisa bivariat dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel independen dan dependen dengan menggunakan uji statistik Chi-Square dengan tingkat kemaknaan (α = 0,05). HASIL PENELITIAN 1. Analisis Univariat Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Nutrisi Responden Nutrisi Frekuensi (f) Persentase (%) Gizi Kurang Gizi Baik Sumber : Data Primer juli 201 Tabel 5.6. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Persentase Pengetahuan Frekuensi (f) (%) Baik Kurang Tabel 5.7. Distribusi Frekuensi Psikososial Anak Psikososial Anak Frekuensi (f) Terpenuhi Kurang terpenuhi Persentase (%) Tabel 5.8. Distribusi Frekuensi (Tinggi Badan) Anak Tk Harapan Mulia Frekuensi Persentase (f) (%) Pendek Normal Tabel 5.9. Distribusi Frekuensi Anak Frekuensi Persentase (f) (%) Normal Lambat Analisa Bivariat a. Hubungan Nutrisi dengan dan perkembangan Anak Tabel Hubungan Nutrisi Dengan Anak Nutrisi Baik Kurang Gizi kurang Gizi baik p = Berdasarkan tabel 5.10 menunjukan bahwa dari 48 responden terdapat 38 20
3 responden( 79.2%) yang nutrisi gizi baik dan petumbuhan baik, 2 responden (4.2%) yang nutrisi gizi baik dengan pertumbuhan kurang. Terdapat 5 responden (10.4%) yang nutrisi gizi kurang dengan pertumbuhan baik, 3 responden (6.2%) yang nutrisi gizi kurang dengan pertumbuhan kurang. statistik chi square diperoleh nilai p = Dengan demikian p < α (0.05) sehingga Ho ditolak hubungan Nutrisi terhadap pertumbuhan anak di Tk Harapan Mulia Tabel Hubungan Nutrisi Anak Nutrisi Normal Lambat Dengan N % n % n % Gizi kurang Gizi baik p = Berdasarkan tabel 5.11 terdapat 38 responden( 79.2%) yang nutrisi gizi baik dan perkembangan normal, 2 responden (4.2%) yang nutrisi gizi baik dengan perkembangan lambat. Terdapat 1 responden (2.1%) yang nutrisi gizi kurang dengan perkembangan normal, 7 responden (14.6%) yang nutrisi gizi kurang dengan perkembangan lambat. statistik diperoleh nilai p = Dengan demikian p < α (0.05) sehingga Ho ditolak hubungan Nutrisi terhadap perkembangan anak di Tk Harapan Mulia b. Hubungan Pengetahuan Dengan dan Anak Tabel Hubungan Pengetahuan Dengan Anak Pengeta huan Cukup Kurang Baik Kurang p = Berdasarkan tabel 5.12 terdapat 36 ibu ( 75.0%) yang memiliki pengetahuan yang baik dan pertumbuhan anaknya cukup, 2 ibu (4.2 %) yang memiliki pengetahuan baik tetapi pertumbuhan anaknya kurang. Terdapat 7 ibu (14.6%) yang memiliki penge-tahuan kurang tetapi pertumbuhan anaknya cukup, 3 ibu (6.2%) yang memiliki pengetahuan kurang dan pertumbuhan anaknya kurang. statistik diperoleh nilai p = Dengan demikian p < a (0.05) sehingga Ho ditolak hubungan Pengetahuan terhadap pertumbuhan anak di Tk Harapan Mulia Tabel Hubungan Pengetahuan Dengan Anak Pengeta huan Normal Lambat N % N % n % Baik Kurang p = Berdasarkan tabel 5.13 terdapat 36 ibu ( 75.0%) yang memiliki pengetahuan yang baik dan perkembangan anaknya normal, 2 ibu (4.2 %) yang memiliki pengetahuan baik tetapi perkembangan anaknya lambat. Terdapat 3 ibu (6.2%) yang memiliki penge-tahuan kurang tetapi perkembangan anaknya normal, 7 ibu (14.6%) yang memiliki pengetahuan kurang dan perkembangan anaknya lambat. statistik diperoleh nilai p = Dengan demikian p < a (0.05) sehingga Ho ditolak hubungan Pengetahuan terhadap c. Hubungan psikososial dengan pertumbuhan dan perkembangan anak Tabel Hubungan Psikososial Dengan Anak Psikososial Baik Kurang total Terpenuhi Kurang terpenuhi , p = Berdasarkan tabel 5.14 terdapat 39 anak ( 81.2%) yang memiliki kebutuhan psikososial terpenuhi dan 21
4 pertumbuhannya baik, 2 anak (4.2 %) yang memiliki kebutuhan psiko-sosial terpenuhi tetapi pertumbuhannya kurang. Terdapat 4 anak (8.3%) yang memiliki kebutuhan psikososial kurang terpenuhi tetapi pertumbuhannya baik, 3 anak (14.6%) yang memiliki kebutuhan psikososial kurang terpenuhi dan pertumbuhannya kurang. statistik diperoleh nilai p = Dengan demikian p < a (0.05) sehingga Ho ditolak hubungan Psikososial terhadap pertumbuhan anak di Tk Harapan Mulia Tabel Hubungan Psikososial Dengan Anak Psikososial Normal Lambat Terpenuhi Kurang terpenuhi p = Berdasarkan tabel 5.15 menunjukan bahwa dari 48 responden terdapat 37 anak ( 77.1%) yang memiliki kebutuhan psikososial terpenuhi dan perkembangannya normal, 4 anak (8.3 %) yang memiliki kebutuhan psikososial terpenui tetapi perkembangannya lambat. Terdapat 2 anak (4.2%) yang memiliki kebutuhan psikososial kurang terpenuhi tetapi perkem-bangannya normal, 5 anak (10.4%) yang memiliki kebutuan psikososial kurang terpenuhi dan perkembangannya lambat. statistik diperoleh nilai p = Dengan demikian p < a (0.05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, dengan interpretasi Ada hubungan Psikososial terhadap PEMBAHASAN a. Hubungan Nutrisi Dengan dan Anak di Tk harapan Mulia Berdasarkan analisa univariat menunjukan bahwa responden dengan nutrisi baik sebanyak 40 anak (83.3%) dan anak dengan nutrisi kurang sebanyak 8 anak (16.7%). Berdasarkan analisa bivariat menunjukan bahwa dari hasil uji Chi-square diperoleh nilai α =0,006 hubungan nutrisi terhadap pertumbuhan dan α =0,00 hubungan nutrisi terhadap perkembangan dengan tingkat kemaknaan α =0,000. Hal ini menunjukkan nilai p < α, ini berarti Ha diterima atau ada hubungan antara nutrisi dengan pertumbuhan dan perkembangan anak. Nutrisi merupakan penunjang agar proses tumbuh kembang anak dapat berjalan dengan memuaskan. Hal ini berarti, pemberian makanan yang berkualitas dan kuantititasnya baik menunjang tumbuh kembang, sehingga anak dapat tumbuh normal dan sehat serta terbebas dari penyakit. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Marlinda yang didalam penelitiannya mengatakan variasi status gizi pada subyek penelitian yang terdiagnosa inappropriate feeding practice. Mayoritas anak memiliki gizi baik sesuai standar WHO WHZ z-score,yaitu sebanyak 90%; kemudian terdapat pula anak dengan gizi kurang (5,5%); gizi lebih (1,1%); dan obesitas (3,3%). Hal ini disebakan oleh pola makan anak dan pemberian makanan terjadwal dan lama makan >30 menit, Pedoman pemberian makan anak yang tepat diberikan dalam porsi yang sesuai (30 gram makanan/ kg berat badan), dan makanan selingan diantaranya, disertai susu 2-3 kali sehari. Makanan tidak boleh lebih dari 30 menit meskipun pada saat itu asupan porsi makan mereka sedikit, anak akan menambah porsi makan mereka dengan sendirinya diwaktu yang akan datang. Menurut studi yang dilakukan peneliti dari University of London, Inggris, anak-anak yang sering diberi makan daging cepat saji akan tumbuh dengan nilai IQ yang lebih rendah ketimbang anak yang diberi makan dari masakan daging segar. Menurut penelitian tersebut, nutrisi semasa kanak-kanak mempunyai pengaruh jangka panjang terhadap IQ. Dalam studinya, peneliti melibatkan 4 ribu anak-anak Skotlandia berusia 3-5 tahun. Peneliti ingin mengetahui apakah jenis daging yang dikonsumsi anak-anak tiap hari mempunyai pengaruh terhadap kemampuan kognitif dan pertumbuhan mereka. Sebagai perbandingan, jenis daging yang digunakan adalah daging makanan cepat saji dan masakan daging segar. Hasilnya, peneliti menemukan orang tua dengan status sosialekonomi yang lebih tinggi lebih sering memberikan anak-anak mereka masakan daging segar. Dan ini berpengaruh secara positif terhadap IQ anak-anak mereka. Sebaliknya, anak-anak dari orang tua dengan status sosial-ekonomi rendah lebih sering mengkonsumsi makanan cepat saji yang menyebabkan rendahnya intelegensia mereka ( Hambali, 2013). Dengan demikian peneliti berasumsi bahwa status gizi anak baik jika pola makannya teratur dan sesuai dengan porsinya, apabila status gizi anak kurang bukan berarti anak tersebut tidak normal melainkan karena pola 22
5 makannya yang kurang teratur. Biasanya pola makan anak yang tidak teratur disebabkan karena anak lebih suka bermain atau kurangnya nafsu makan. Oleh sebab itu dianjurkan untuk orang tua khususnya ibu, agar dapat menyajikan makanan yang bervariasi dan menarik perhatian anak sehingga anak mempunyai nafsu makan yang baik. b. Hubungan pengetahuan Dengan dan Anak Berdasarkan analisa univariat menunjukan bahwa ibu dengan pengetahuan baik sebanyak 38 orang (79.2%) dan responden dengan pengetahuan kurang sebanyak 10 ibu (20.8%). Berdasarkan analisa bivariat menunjukan bahwa dari hasil uji Chisquare diperoleh nilai α =0.001 hubungan pengetahuan terhadap pertumbuhan dan α =0,000 hubungan pengetahuan terhadap perkembangan dengan tingkat kemaknaan α =0,05. Hal ini menunjukkan nilai p < α, ini berarti Ha diterima atau ada hubungan antara pengetahuan dengan pertumbuhan dan perkembangan anak. Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Sedangkan faktor yang mempengaruhi pengetahuan adalah Pendidikan. Dimana pendidikan berarti bimbingan yang diberikan seseorang terhadap perkem-bangan orang lain menuju ke arah citacita tertentu yang menentukan manusia untuk berbuat dan mengisi kehidupan untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan. Pendidikan diperlukan untuk mendapatkan informasi, misalnya hal-hal yang menunjang kesehatan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup. Menurut Notoadmodjo (2010) pendidikan mempengaruhi proses belajar, dimana makin tinggi pendidikan seseorang makin mudah orang tersebut untuk menerima informasi. Dengan pendidikan tinggi maka seseorang akan cenderung untuk mendapatkan informasi, baik dari orang lain maupun dari media masa, semakin banyak informasi yang masuk semakin banyak pula pengetahuan yang didapat tentang kesehatan. Akan tetapi perlu ditekankan bahwa bukan berarti seseorang yang berpendidikan rendah mutlak berpengetahuan rendah pula. Dari penelitian yang dilakukan Dinda (2011), di dapatkan tingkat pengetahuan ibu tentang stimulasi perkembangan meliputi 22 responden (37.9%) tingkat pengetahuan cukup, 21 responden (36.2%) tingkat pengetahuan kurang baik, 15 responden (25.9%) tingkat pengetahuan baik. diketahui bahwa latar belakang pendidikan meliputi 23 responden (39.7%) berpendidikan SMA, ada 20 responden (34.5%) berpendidikan SMP, ada 15 responden (25.9%) berpendidikan SD dan sumber informasi terbanyak berasal dari petugas kesehatan. Selain pendidikan, lingkungan juga berpengaruh terhadap pengeta-huan ibu. Lingkungan merupakan seluruh kondisi yang ada disekitar manusia dan pengaruhnya yang dapat mempengaruhi perkembangan dan perilaku orang atau kelompok. (Wawan yang dikutip dari Nursalam, 2003). Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Kiswanti (2010) tentang hubungan pola asuh orang tua dengan kemandirian anak di TK Pangudi Luhur Bernardus Semarang tahun Penelitian dilakukan dengan obyek penelitiannya siswa dan orang tua anak yang bersangkutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orang tua memiliki hubungan yang cukup kuat dengan kemandirian anak. Di mana pemerolehan nilai korelasi sebesar 0,013. Hal ini menunjukkan akan perlunya pemberian sedikit toleransi kepada anak untuk diberikan pola asuh yang benar agar dapat memicu anak untuk dapat melakukan segala sesuatunya secara mandiri. c. Hubungan antara Psikososial dengan dan Anak Berdasarkan analisa univariat menunjukan bahwa anak dengan kebutuhan psikososil terpenuhi sebanyak 41 orang (85.4%) dan anak dengan kebutuhan psikososial kurang terpenuhi sebanyak 9 orang (14.6%). Berdasarkan analisa bivariat menunjukan bahwa dari hasil uji Chi-square diperoleh nilai α =0.002 hubungan psikososial terhadap pertumbuhan dan α =0,000 hubungan psikososial terhadap perkembangan dengan tingkat kemaknaan α =0,05. Hal ini menunjukkan nilai p < α, ini berarti Ha diterima atau ada hubungan antara psikososial dengan pertumbuhan dan perkemba-ngan anak Kebutuhan psikososial adalah kebutuhan asih dan asah. Kebutuhan asih meliputi perhatian, kasih sayang, rasa aman, dilindungi, mandiri, rasa memiliki, kebutuhan terhadap kesuksesan, mendapatkan kesempatan dan pengalaman, serta dibantu dan dihargai. Sedangkan, kebutuhan asah meliputi stimulasi (rangsangan) dini pada semua indra, sistem gerak kasar dan halus, komunikasi, emosi-sosial, serta rangsangan untuk berpikir. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dwi (2012), Nilai Anak, Stimulasi Psikososial, Dan Kognitif Anak Usia 2-5 Tahun Pada Keluarga Rawan Pangan Di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah dimana Hasil uji regresi menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang nyata dan positif antara nilai anak dengan stimulasi psikososial anak di lokasi penelitian. Artinya bahwa semakin tinggi nilai anak semakin tinggi stimulasi psikososial yang diberikan. Demikian pula antara stimulasi 23
6 psikososial dan perkembangan kognitif. Terdapat hubungan yang nyata dan positif antara stimulasi psikososial dan perkembangan kognitif. Artinya bahwa semakin tinggi stimulasi psikososial yang diberikan, semakin tinggi perkembangan kognitif anak. Jadi menurut peneliti psikososial anak sangat penting untuk diperhatikan, khususnya pada kebutuhan stimulasi (bermain). Seperti yang dikatakan Dwi bahwa semakin tinggi nilai anak semakin tinggi pula stimulasi psikososial yang diberikan. Ini dimaksudkan agar pertumbuhan dan perkembangan anak dapat dipantau oleh ibu dan dapat diketahui apakah kebutuhan psikososial anak tersebut sudah terpenuhi atau kurang terpenuhi. KESIMPULAN Dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara nutrisi, pengetahuan dan psikososial dengan pertumbuhan dan Disarankan kepada para ibu agar selalu meningkatkan pengetahuan melalui penyuluhan dan bimbingan atau dari buku-buku bacaan yang berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan anak, baik itu nutrisi, perkembangan bahasa, motorik kasar, motorik halus maupun sosial, sehingga ibu dapat memberikan latihan-latihan, mengasuh dan memperhatikan kebutuhan anak selama periode golden age. Untuk pihak sekolah TK Harapan Mulia Makassar dihimbau agar dapat mengasuh anak didikannya dengan baik dan selalu memperhatikan kebutuhan anak didik dan memberikan rangsangan tumbuh kembang anak, khususnya perkembangan anak yang terarah dan sesuai perkembangannya sehingga dapat membantu anak berkembang dengan optimal. DAFTAR PUSTAKA Ababar Tumbuh Kembang Anak. (online), ( ababar. Com /2012/ 02/ tumbuhkembang-anak-html? m-l, diakses 2 april 2013). Ayu, Dinda, Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang stimulasi dengan Tingkat Motorik Halus Pada Masa Prasekolah (3-6 Tahun) Di Dusun Lemah Duwur Desa Sitirejo Kabupaten Malang. Tugas Akhir,Fakultas Kedokteran Brawijaya Malang. Diakses 25 juli Fida dan Maya Pengantar Ilmu Kesehatan Anak. Salemba Medika : Jakarta. Dr. Widodo Nutrisi Penting Untuk Cerdaskan Anak ( online), ( Com/2013/26/ 13-nutrisi-penting-untukcerdaskan-anak-html, diakses 26 juli 2013) Dwi, Hastuti, Nilai Anak, Stimulasi Psikososial, Dan Kognitif Anak Usia 2-5 Tahun Pada Keluarga Rawan Pangan Di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Diakses 25 juli Hidayat, Alimul Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta : Salemba Medika. Hambali Makanan Cepat Saji Buruk untuk IQ Anak (online), (http;//hambali. Com /2013/5/ makanan-cepat-saji-buruk-untuk- IQ-anak -html, diakses 25 juli 2013) Hana, Alisa Gizi Seimbang Untuk Anak Pra- Sekolah (online), (http;//hanaalisa. Com /2013/22/ gizi-seimbang-untuk-anak-prasekolah-html, diakses 15 april 2013) Nirwana, Benih Psikologi Bayi, Balita dan Anak.Nuha Medika : Yogyakarta. Nursalam, Dkk Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. Salemba Medika : Jakarta. Nursalam, 2011.Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.Salemba Medika: Jakarta. Suriadi Asuhan Keperawatan Anak Edisi 2. Jakarta : salemba Medika Kriswanti Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kemandirian Anak Di TK Pangudi Luhur Bernardus Semarang Tahun 2010, (online) di akses 29 juli Soetjiningsih, Tumbuh Kembang Anak. Salemba Medika. Jakarta Marlinda, 2012, Faktor Faktor Yang Memepengaruhi Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Maunori, Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo, Skripsi tidak diterbitkan, Stikes Nani Hasanuddin, Maryanti Dwi, Buku Ajar neonatus, bayi dan Balita. Cv trans Info Media : Jakarta Timur Maryunani, Anik.2010.Ilmu Kesehatan Anak dalam Kebidanan. CV. Trans Info Media : Jakarta Ubaidillah Makalah dan. (online), ( Com /2013/03/ makalah-pertumbuhan-dan perkembangan-html, diakses 15 april
HUBUNGAN LINGKAR KEPALA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-24 BULAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PERTIWI MAKASSAR
HUBUNGAN LINGKAR KEPALA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-24 BULAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PERTIWI MAKASSAR Wa Ode Sri Asnaniar 1, Magfira B. Lasini 2 1 Program Studi Ilmu Keperawatan FKM UMI
Lebih terperinciSTATUS GIZI BALITA DI LINGKUNGAN BONTO MANAI KELURAHAN ALLEPOLEA WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAU KABUPATEN MAROS
Journal of Pediatric Nursing Vol. 1(5), pp. 243-247, Januari, 2015 Available online at http://library.stikesnh.ac.id ISSN 2354-726X STATUS GIZI BALITA DI LINGKUNGAN BONTO MANAI KELURAHAN ALLEPOLEA WILAYAH
Lebih terperinciHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 0-24 BULAN DI DESA TRIGUNO KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Akbid Bakti Utama Pati ISSN: 2087-4154 Vol. 7 No. 2 Juli 2016 On-line http://akbidbup.ac.id/jurnal-2/ HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012
46 HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012 Oleh : Siti Dewi Rahmayanti dan Septiarini Pujiastuti STIKES Jenderal Achmad Yani Cimahi ABSTRAK Pola asuh orang
Lebih terperinciJurnal Keperawatan, Volume XI, No. 2, Oktober 2015 ISSN HUBUNGAN PEMBERIAN STIMULASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU
PENELITIAN HUBUNGAN PEMBERIAN STIMULASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU Yusari Asih* *Dosen Jurusan Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Yusariasih@gmail.com Masa balita adalah masa keemasan (golden
Lebih terperinciGAMBARAN PERKEMBANGAN BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KABUPATEN JOMBANG
GAMBARAN PERKEMBANGAN BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KABUPATEN JOMBANG GROWTH OF LESS NUTRITION AT BALITA AT CUKIR HEALTH PRIMERY JOMBANG Rini Hayu L 1, Amalia R 2, Effy Kurniati 3
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Peran ibu dalam pemenuhan kebutuhan dasar anak, perkembangan anak usia prasekolah
ABSTRAK Yunita Mohamad. 2014. Hubungan Peran Ibu dalam Pemenuhan Kebutuhan Dasar Anak Dengan Perkembangan Anak Usia Prasekolah Di Tk Aisyiyah Bustanul Atfal 3 Kelurahan Bugis Kecamatan Dumbo Raya Kota
Lebih terperinciFaktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Siti Hardianti, Sri Janatri janatrisri@yahoo.co.id Abstrak Periode penting dalam tumbuh
Lebih terperinciPENGARUH PERILAKU IBU DALAM MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI TERHADAP STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN. Kolifah *), Rizka Silvia Listyanti
Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Kesehatan ISSN 2460-4143 PENGARUH PERILAKU IBU DALAM MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI TERHADAP STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN Kolifah *), Rizka Silvia Listyanti
Lebih terperinciUmi Sa adah, Asih Setyorini
HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK DENGAN PERILAKU ORANG TUA DALAM MEMBERIKAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK KEMALA BHAYANGKARI 83 PURWOREJO Umi Sa
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BANJARMASIN ABSTRAK
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BANJARMASIN Anggrita Sari 1, RR Dwi Sogi Sri Redjeki 2, Rizky Puteri Anggarani 2 1 Akademi Kebidanan Sari
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG SDIDTK TERHADAP PELAKSANAAN SDIDTK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN KARANGANOM KLATEN
HUBUNGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG SDIDTK TERHADAP PELAKSANAAN SDIDTK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN KARANGANOM KLATEN Endah Purwaningsih, Yunita Trihapsari ABSTRAK Program Stimulasi, Deteksi dan
Lebih terperinciHUBUNGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA TAWANREJO BARENG KLATEN
HUBUNGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA TAWANREJO BARENG KLATEN Nur Aini Rahmawati ABSTRAK Perkembangan anak usia dini di Jawa Tengah masih sangat belum optimal
Lebih terperinciPENELITIAN PEMBERIAN STIMULASI OLEH IBU UNTUK PERKEMBANGAN BALITA. Nurlaila*, Nurchairina* LATAR BELAKANG
PENELITIAN PEMBERIAN STIMULASI OLEH IBU UNTUK PERKEMBANGAN BALITA Nurlaila*, Nurchairina* Masa balita adalah Masa Keemasan (golden age) dimana peranan ibu sangat diperlukan untuk tumbuh kembang yang optimal.
Lebih terperinciHUBUNGAN PERAN IBU DALAM PEMILIHAN ALAT PERMAINAN DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-6 TAHUN DI YAYASAN AR-RAHMAH KABUPATEN LUMAJANG
HUBUNGAN PERAN IBU DALAM PEMILIHAN ALAT PERMAINAN DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-6 TAHUN DI YAYASAN AR-RAHMAH KABUPATEN LUMAJANG NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: Andria Yuliawati 201110104178
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. semakin lama stimulasi dilakukan, maka akan semakin besar manfaatnya
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Stimulasi perkembangan sangat dibutuhkan oleh anak. Stimulasi perkembangan pada anak harus sesuai dengan tugas perkembangannya. Sesuai denganpetunjuk yang terdapat
Lebih terperinciGAMBARAN PERKEMBANGAN BAYI YANG TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KADEMANGAN DAN DESA MIAGAN KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG
GAMBARAN PERKEMBANGAN BAYI YANG TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KADEMANGAN DAN DESA MIAGAN KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG (GROWTH NEONATAL WHICH NO ASI EKSLUSIF AT KADEMANGAN AND MIAGAN MOJOAGUNG
Lebih terperinciHUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRASEKOLAH BERUSIA 4-5 TAHUN
HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRASEKOLAH BERUSIA 4-5 TAHUN M. Ikhwan Kosasih, Ludfi Nur Farida Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri Perkembangan adalah
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SCHOOL REFUSAL PADA ANAK PRASEKOLAH DI TK DAMHIL KOTA GORONTA. Aswinda Miolo
1 2 3 HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SCHOOL REFUSAL PADA ANAK PRASEKOLAH DI TK DAMHIL KOTA GORONTA Aswinda Miolo 841411052 Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan
Lebih terperinciVolume 4 No. 2, September 2013 ISSN :
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAAN IBU TENTANG TAHAPAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU NUSA INDAH DESA PELEMKEREP KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA Ita Rahmawati 1, dan Devi Rosita 2 INTISARI Dari data BKKBN
Lebih terperinciJurnal Medika Saintika Vol 7 (2) Jurnal Medika Saintika
S E K O L A H T I NG G I I L M U SY EDZ N A SA I K E S E H AT A N T I K A Jurnal Medika Saintika Vol 7 (2) Jurnal Medika Saintika http://syedzasaintika.ac.id/jurnal Volume 7, Nomor 2, Desember 2016 HUBUNGAN
Lebih terperinciJurnal Keperawatan, Volume IX, No. 1, April 2013 ISSN LINGKUNGAN BIOLOGIS DAN PSIKOSOSIAL DENGAN PERTUMBUHAN PERKEMBANGAN BAYI TIGA TAHUN
PENELITIAN LINGKUNGAN BIOLOGIS DAN PSIKOSOSIAL DENGAN PERTUMBUHAN PERKEMBANGAN BAYI TIGA TAHUN Rohayati *, Purwati * Gangguan tumbuh kembang pada anak batita di Indonesia tahun 2010 adalah 53,3%, tahun
Lebih terperinciFAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL
FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL TETY RINA ARITONANG PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
Lebih terperinciSeprianus Lahal 1, Suhartatik 2. STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2. STIKES Nani Hasanuddin Makassar ABSTRAK
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IBU HAMIL MASIH MEMILIH DUKUN BERANAK DALAM MELAKUKAN BANTUAN PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MARITAING KECAMATAN ALOR TIMUR KABUPATEN ALOR-NTT Seprianus Lahal 1, Suhartatik
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: anak balita, perkembangan, indeks antropometri, pertumbuhan, motorik kasar
OPTIMALISASI PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR DAN UKURAN ANTROPOMETRI ANAK BALITA DI POSYANDU BALITAKU SAYANG KELURAHAN JANGLI KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG Ali Rosidi, Agustin Syamsianah Prodi S1 Gizi Fakultas
Lebih terperinciJurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN
PENELITIAN FAKTOR POSTNATAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERKEMBANGAN ANAK BALITA DI WILAYAH LAMPUNG UTARA Ricca Dini Lestari*, Nora Isa Tri Novadela* *Dosen Jurusan Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang e-mail
Lebih terperinci: Lingkar Kepala, Perkembangan Anak
HUBUNGAN LINGKAR KEPALA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 12 24 BULAN DI POSYANDU TLOGOWATU KEMALANG KLATEN Anna Uswatun Q.S 1), Annisa Wulandari 2) Abstrak : Berdasarkan hasil pelayanan Stimulasi Deteksi
Lebih terperinciHUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN KETEPATAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK 0-3 TAHUN DI DESA SOKO KEC. GLAGAH KAB. LAMONGAN.
HUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN KETEPATAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK 0-3 TAHUN DI DESA SOKO KEC. GLAGAH KAB. LAMONGAN Lilis Maghfuroh.......ABSTRAK....... Stimulasi merupakan kegiatan merangsang secara
Lebih terperinciHUBUNGAN SIKAP IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAWAH LEBAR KOTA BENGKULU
HUBUNGAN SIKAP IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAWAH LEBAR KOTA BENGKULU Mika Oktarina Program Studi D III Kebidanan STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu Status gizi adalah ekspresi
Lebih terperinciPOLA ASUH DAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK TODDLER. Triani Yuliastanti Novita Nurhidayati INTISARI
POLA ASUH DAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK TODDLER Triani Yuliastanti Novita Nurhidayati INTISARI Perilaku sosial ( personal sosial) merupakan salah satu kategori perkembangan anak toddler yang berhubungan
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MENGENAI PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI SMK KESEHATAN DONOHUDAN BOYOLALI TAHUN 2016
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MENGENAI PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI SMK KESEHATAN DONOHUDAN BOYOLALI TAHUN 2016 Ajeng Novita Sari Akademi Kebidanan Mamba ul Ulum Surakarta ABSTRAK Hubungan pengetahuan
Lebih terperinciHikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN BAYI USIA 6-12 BULAN DI KELURAHAN SUMBERSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMBERSARI BANTUL METRO SELATAN PERIODE FEBRUARI-APRIL TAHUN 2017 ABSTRAK Hikmatul
Lebih terperinciABSTRAK. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester I di RSIA Pertiwi Makassar
ABSTRAK Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester I di RSIA Pertiwi Makassar Maya Felistine Fanghoy 1, Erfina 2, Sri Syatriani 1 1 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Makassar,
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP WANITA USIA SUBUR DENGAN PENCEGAHAN KISTA OVARIUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWASARI KOTA JAMBI TAHUN 2014
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP WANITA USIA SUBUR DENGAN PENCEGAHAN KISTA OVARIUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWASARI KOTA JAMBI TAHUN 2014 Sri Mulyati Akademi Keperawatan Prima Jambi Korespondensi penulis
Lebih terperinciSerambi Saintia, Vol. IV, No. 2, Oktober 2016 ISSN :
Serambi Saintia, Vol. IV, No. 2, Oktober 2016 ISSN : 2337-9952 50 HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF, PENGETAHUAN, PENDAPATAN DAN POLA ASUH DENGAN TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA DI DESA MEUDHEUN KECAMATAN JAYA
Lebih terperinciHUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TUMBUH KEMBANG BAYI USIA 0 12 BULAN DI DESA GAMPONG JAWA KECAMATAN IDI RAYEUK ACEH TIMURTAHUN 2015.
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TUMBUH KEMBANG BAYI USIA 0 12 BULAN DI DESA GAMPONG JAWA KECAMATAN IDI RAYEUK ACEH TIMURTAHUN 2015 Era Yatna 1 1 Dosen Program Studi Kebidanan STIKes Bina Nusantara ABSTRAK
Lebih terperinciPERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BAYI MELALUI STIMULASI IBU DI KELURAHAN KEMAYORAN SURABAYA
PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BAYI MELALUI STIMULASI IBU DI KELURAHAN KEMAYORAN SURABAYA Siti Nur Kholifah, Nikmatul Fadillah, Hasyim As ari, Taufik Hidayat Program Studi D III Keperawatan Kampus Sutopo Jurusan
Lebih terperinciMila Harlisa*, Amirul Amalia**, Dadang K***
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DENGAN PEMBERIAN APE PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN DI TK SRIRANDE 02 KECAMATAN DEKET KABUPATEN LAMONGAN Mila Harlisa*, Amirul Amalia**, Dadang
Lebih terperinciJurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TERHADAP PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN SPIRITUAL DI RUANG PERAWATAN RUMAH SAKIT NENE MALLOMO KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG TAHUN 217 Hasrul, Rini Muin Kutipan: Hasrul,
Lebih terperinciNURJANNAH NIM
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA PICKY EATER (SULIT MAKAN) PADA ANAK BALITA DI TK NEGERI PEMBINA KECAMATAN SIMPANG TIGA KABUPATEN PIDIE KARYA TULIS ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Lebih terperinciPERBEDAAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH ANTARA SISWA BARU DAN SISWA LAMA DI SATUAN PAUD SEJENIS (SPS) CUT NYAK DIEN KRETEK, BANTUL
PERBEDAAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH ANTARA SISWA BARU DAN SISWA LAMA DI SATUAN PAUD SEJENIS (SPS) CUT NYAK DIEN KRETEK, BANTUL NASKAH PUBLIKASI DISUSUN OLEH : FAJAR RAHAYUNINGTYAS 201310104159
Lebih terperinciJurnal Keperawatan, Volume XI, No. 1, April 2015 ISSN HUBUNGAN PERUBAHAN FISIK USIA REMAJA DENGAN RASA PERCAYA DIRI PADA SISWI KELAS 7
PENELITIAN HUBUNGAN PERUBAHAN FISIK USIA REMAJA DENGAN RASA PERCAYA DIRI PADA SISWI KELAS 7 Vivin Sabrina Pasaribu*, El Rahmayati*, Anita Puri* *Alumni Jurusan Keperawatan Poltekkes Tanjungkarang *Dosen
Lebih terperinciISSN Vol 5, November 2014
HUBUNGAN ANAK YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK PRA SEKOLAH YANG MASUK SD DI DESA GELORA KECAMATAN BAGAN SINEMBAH KABUPATEN ROKAN HILIR TAHUN 2014 Syukrianti
Lebih terperinciHUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK UMUR 1 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAKUAN BARU KOTA JAMBITAHUN 2013
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK UMUR 1 TAHUN 1* Marinawati, 2 Rosmeri Bukit 1 STIKes Prima Prodi D III Kebidanan 2 Akademi Kebidanan Dharma Husada Pekan Baru *Korespondensi penulis
Lebih terperinciMakalah By UNKNOWN. March 26. Edit Ms Word by Zahrotun Nisa PTIK_
Makalah By UNKNOWN March 26 2014 Hubungan Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) dengan Perkembangan Kognitif Anak Usia Prasekolah di Kelurahan Tinjomoyo Kecamatan Banyumanik Semarang Edit Ms Word by Zahrotun
Lebih terperinciRomy Wahyuny*, Linda Fadila**
Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pemberian Imunisasi BCG Di Desa Pendalian IV Koto Wilayah Kerja Romy Wahyuny*, Linda Fadila** Abstrak World Health Organization (WHO) dan United Nations International Children's
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN Raudatul Jannah *, Anggrita Sari 1, Mohdari 1 AKBID Sari Mulia Banjarmasin Sekolah Tinggi
Lebih terperinciREPI SEPTIANI RUHENDI MA INTISARI
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN MOTORIK BALITA USIA 3-5 TAHUN DI POSYANDU DESA CISAYONG WILAYAH KERJA PUSKESMAS CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA REPI SEPTIANI RUHENDI MA0712020 INTISARI Setiap
Lebih terperinciDinamika Kebidanan vol. 2 no.2 Agustus2012
TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF UNTUK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA SEKOLAH (3-5 TAHUN) (STUDI KASUS DI TK. ISLAM PANDANSARI) SURABAYA Jayanti Dewi Purwanti Nurul Abidah*) *) Sekolah
Lebih terperinciHUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN IBU MENYUSUI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI)
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN IBU MENYUSUI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) Denie Septina A, Dwi Anita A & Titik Anggraeni Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terpadu kepada masyarakat dalam upaya untuk mengatasi masalah kesehatan serta
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Puskesmas Tilote sebagai salah satu pelayanan dasar dan terdepan di Kecamatan Tilango memberikan pelayanan rawat jaan dan rawat
Lebih terperinciHUBUNGAN PEMBERIAN ASI DENGAN KEJADIAN IKTERUS PADA BAYI BARU LAHIR 0-7 HARI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI DENGAN KEJADIAN IKTERUS PADA BAYI BARU LAHIR 0-7 HARI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH KHAIRUNNISAK Mahasiswi D-III Kebidanan STIKes U Budiyah Banda Aceh
Lebih terperinciHubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status GIzi Pada Balita di Desa Papringan 7
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status GIzi Pada Balita di Desa Papringan 7 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA PAPRINGAN KECAMATAN
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK LANJUT USIA DENGAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI DI KELURAHAN SRIWIDARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIPELANG KOTA SUKABUMI
HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK LANJUT USIA DENGAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI DI KELURAHAN SRIWIDARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIPELANG KOTA SUKABUMI Iwan Permana, Anita Nurhayati Iwantatat73@gmail.com
Lebih terperinciLilis Maghfuroh Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Muhammadiyah Lamongan ABSTRAK
HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN PEMILIHAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI DUSUN KAKAT DESA KAKAT PENJALIN KECAMATAN NGIMBANG KABUPATEN LAMONGAN Lilis Maghfuroh Program Studi Ilmu Keperawatan
Lebih terperinciPEMBERIAN STIMULUS TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3 5 TAHUN GIVING STIMULUS OF CHILDREN DEVELOPMENT AGES 3-5 YEARS OLD ABSTRAK
Jurnal STIKES Volume 6, No. 1, Juli 2013 PEMBERIAN STIMULUS TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3 5 TAHUN GIVING STIMULUS OF CHILDREN DEVELOPMENT AGES 3-5 YEARS OLD Eko Widiantoro Dian Prawesti STIKES RS Baptis
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TERHADAP KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) Abstrak
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TERHADAP KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) Adriana Palimbo 1, Syamsul Firdaus 2, Rafiah 1 Program Studi DIV Bidan Pendidik STIKES Sari Mulia Banjarmasin 2
Lebih terperinciPENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN PSIKOSEKSUAL ANAK DENGAN JENIS APE YANG DIBERIKAN PADA ANAK USIA 1-12 BULAN. Ihda Mauliyah ABSTRAK
PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN PSIKOSEKSUAL ANAK DENGAN JENIS APE YANG DIBERIKAN PADA ANAK USIA 1-12 BULAN Ihda Mauliyah ABSTRAK Alat Permainan Edukatif adalah alat permainan yang dapat mengoptimalkan
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BINTUHAN KABUPATEN KAUR
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BINTUHAN KABUPATEN KAUR Violita Siska Mutiara STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Lebih terperinciOleh : Merlly Amalia ABSTRAK
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DALAM EVALUASI PENINGKATAN BERAT BADAN BALITA DI POSYANDU DESA CIDENOK WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SUMBERJAYA KABUPATEN MAJALENGKA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aspek kognitif yang berhubungan dengan fungsi intelektual (Syaodih, 2010).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan intelektual pada dasarnya berhubungan dengan konsep-konsep yang dimiliki seseorang, oleh karenanya perkembangan kognitif seringkali menjadi sinonim dengan
Lebih terperinciMEDICA MAJAPAHIT. Vol 5. No. 2 Oktober Sri Sudarsih 1, Pipit Bayu Wijayanti 2 *)
HUBUNGAN ANTARA PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 36-60 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GONDANG KECAMATAN GONDANG KABUPATEN MOJOKERTO Sri Sudarsih 1, Pipit Bayu Wijayanti 2 *) Abstrak
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN EMOSI ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK ROHMATUL MAGFIROH DESA PAKISAJI KECAMATAN PAKISAJI KABUPATEN MALANG
HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN EMOSI ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK ROHMATUL MAGFIROH DESA PAKISAJI KECAMATAN PAKISAJI KABUPATEN MALANG Heni Dwi Windarwati*, Asti Melani A*, Rika Yustita*
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERMAINAN EDUKATIF DENGAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK PADA IBU-IBU DESA PEPE KELURAHAN LANGENHARJO
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERMAINAN EDUKATIF DENGAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK PADA IBU-IBU DESA PEPE KELURAHAN LANGENHARJO Oleh : Endang Dwi Ningsih 1 Ratna Indriati 2 Jumiati 3
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU DALAM TOILET TRAINING PADA ANAK TODDLER DI DESA GLODOGAN KECAMATAN KLATEN SELATAN
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU DALAM TOILET TRAINING PADA ANAK TODDLER DI DESA GLODOGAN KECAMATAN KLATEN SELATAN Yeni Frestina, Chori Elsera, Dian Wahyu A Latar belakang Jumlah balita di Indonesia
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. orang yaitu terdiri dari ibu yang memiliki anak usia 0-5 tahun yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran dan Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini seluruhnya berjumlah 40 orang yaitu terdiri dari ibu yang memiliki anak usia 0-5 tahun yang
Lebih terperinciGAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TUMBUH KEMBANG BAYI DI PUSKSMAS ANTANG KOTA MAKASSAR
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TUMBUH KEMBANG BAYI DI PUSKSMAS ANTANG KOTA MAKASSAR Novendra Charlie Budiman, Muh. Askar, Simunati Mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan STIKES Nani Hasanuddin Makassar Dosen
Lebih terperinciPERBEDAAN TINGKAT PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG SEKOLAH TK DAN ANAK YANG TIDAK SEKOLAH TK DI DESA BANJARSARI KEC. BANTARBOLANG PEMALANG
PERBEDAAN TINGKAT PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG SEKOLAH TK DAN ANAK YANG TIDAK SEKOLAH TK DI DESA BANJARSARI KEC. BANTARBOLANG PEMALANG 4 Rizal ABSTRAK Tumbuh kembang anak merupakan hasil interaksi
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI DI RSUD LABUANGBAJI MAKASSAR
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI DI RSUD LABUANGBAJI MAKASSAR Maryani 1, Sunarti Dode 2, Syafaraenan 3 1 STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2 STIKES Nani Hasanuddin Makassar
Lebih terperinciNisa khoiriah INTISARI
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0 2 TAHUN DI DESA TURSINO KECAMATAN KUTOARJO KABUPATEN PURWOREJO Nisa khoiriah INTISARI
Lebih terperinciHUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BALITA DI KELURAHAN BRONTOKUSUMAN KECAMATAN MERGANGSAN YOGYAKARTA
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BALITA DI KELURAHAN BRONTOKUSUMAN KECAMATAN MERGANGSAN YOGYAKARTA Ulfa Farrah Lisa 1 1 Tenaga Pengajar pada STIKES Ubudiyah Banda Aceh
Lebih terperinciPERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL
PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK PRA SEKOLAH USIA 5 TAHUN DI TK KARTINI DESA TOTO SELATAN KECAMATAN KABILA KABUPATEN BONE BOLANGO Oleh MELISRIAWATI GANI (NIM.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keturunan dan dapat berguna bagi nusa dan bangsa di kemudian hari. Oleh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seorang anak adalah dambaan dari setiap orang tua untuk melanjutkan keturunan dan dapat berguna bagi nusa dan bangsa di kemudian hari. Oleh karena itu, pemantauan pertumbuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan utama pembangunan nasional adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dilakukan secara berkelanjutan. Upaya peningkatan kualitas SDM dimulai dengan
Lebih terperinciHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG ASI EKSKLUSIF TERHADAP PEMBERIAN PASI PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI BPS NY. DIYAH SIDOHARJO SRAGEN
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG ASI EKSKLUSIF TERHADAP PEMBERIAN PASI PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI BPS NY. DIYAH SIDOHARJO SRAGEN Danik Dwiyanti, Erni Susilowati Akademi Kebidanan YAPPI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemungkinan, menghasilkan strategi dan berfantasi. 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan intelektual pada dasarnya berhubungan dengan konsep-konsep yang dimiliki dan tindakan kognitif seseorang, oleh karenanya kognitif seringkali menjadi sinonim
Lebih terperinciSTIKES Nani Hasanuddin Makassar 2. STIKES Nani Hasanuddin Makassar. (Alamat Respondensi: ABSTRAK
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI TENTANG PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI DALAM MENCEGAH PENYAKIT CA MAMAE PADA MAHASISWI KEBIDANAN STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR Lyssa Sumiarsih 1, H. Syamsul Rijal 2 1
Lebih terperinciPENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I
PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: Eka Fitriana 1610104422 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK JENJANG DIPLOMA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. permasalahan yang akhir-akhir ini muncul di dunia. Di seluruh dunia,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Obesitas dan kurang gizi (berat badan kurang) merupakan permasalahan yang akhir-akhir ini muncul di dunia. Di seluruh dunia, diperkirakan ada 43 juta balita mengalami
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 3-4 TAHUN DI POSYANDU BUDI LESTARI DESA TLOGOREJO GUNTUR DEMAK.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 3-4 TAHUN DI POSYANDU BUDI LESTARI DESA TLOGOREJO GUNTUR DEMAK 4 Abdul Muchid *, Amin Samiasih **, Mariyam *** Abstrak Latar belakang:
Lebih terperinciKata kunci : pengetahuan, sikap ibu hamil, pemilihan penolong persalinan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TRIMESTER III TENTANG PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI PUSKESMAS BERUNTUNG RAYA BANJARMASIN Ika Mardiatul Ulfa 1, Hariadi Widodo 2, Siti Zulaiha 2 1 AKBID Sari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan mempunyai dampak terhadap aspek fisik, sedangkan. fisik, kognitif, emosi maupun psikososial (Soetjiningsih, 2002).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak merupakan karunia Tuhan yang harus disyukuri, seseorang yang sudah berkeluarga sangat berharap mempunyai anak, jika anak dalam keadaan sehat, orang tua pun senang,
Lebih terperinciHubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014
Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014 Enderia Sari Prodi D III KebidananSTIKesMuhammadiyah Palembang Email : Enderia_sari@yahoo.com ABSTRAK
Lebih terperinciPERBEDAAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANTARA ANAK TAMAN KANAK-KANAK DI DAERAH PERKOTAAN DAN PERDESAAN MENGGUNAKAN INSTRUMEN DENVER II
WAHANA INOVASI VOLUME 6 No.2 JULI-DES 2017 ISSN : 2089-8592 PERBEDAAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANTARA ANAK TAMAN KANAK-KANAK DI DAERAH PERKOTAAN DAN PERDESAAN MENGGUNAKAN INSTRUMEN DENVER II Saiful Batubara,
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN Oleh : Esti Ratnasari dan Muhammad Khadziq Abstrak
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variable dengan
28 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi. Peneliti korelasi adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variable dengan melibatkan minimal dua
Lebih terperinciHUBUNGAN JARAK KELAHIRAN DAN JUMLAH BALITA DENGAN STATUS GIZI DI RW 07 WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIJERAH KOTA BANDUNG
HUBUNGAN JARAK KELAHIRAN DAN JUMLAH BALITA DENGAN STATUS GIZI DI RW 07 WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIJERAH KOTA BANDUNG Nunung Nurjanah * Tiara Dewi Septiani** Keperawatan Anak, Program Studi Ilmu Keperawatan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masih berada dalam kandungan. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Status gizi yang baik untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas pada hakekatnya harus dimulai sedini mungkin yakni sejak manusia itu masih berada dalam
Lebih terperinciHUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK PRASEKOLAH DI TK AL-MUSTAQIM LUWUK TAHUN Juwita dan Erni Yusnita Lalusu
Jurnal KesMas Untika Vol. Nomor Juni ISSN. 8- HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK PRASEKOLAH DI TK AL-MUSTAQIM LUWUK TAHUN ABSTRAK Juwita dan Erni Yusnita Lalusu Perkembangan merupakan hasil
Lebih terperinciLEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ARTIKEL
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ARTIKEL HUBUNGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) DENGAN KEBERHASILAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GLOBAL TELAGA KABUPATEN GORONTALO Oleh SRI
Lebih terperinciLEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING DENGAN PENGGUNAAN DIAPER PADA ANAK USIA TODDLER (Suatu Penelitian Di Taman Kanak-Kanak PAUD Kecamatan Tilong Kabila
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN Pada bab ini akan diuraikan hasil dan pembahasan penelitian tentang Hubungan Antara Faktor Kondisi Kesehatan dan Kondisi Sosial dengan Kemandirian Lanjut Usia di
Lebih terperinciWAHANA INOVASI VOLUME 5 No.2 JULI-DES 2016 ISSN :
WAHANA INOVASI VOLUME 5 No.2 JULI-DES 2016 ISSN : 2089-8592 HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DENGAN KESIAPAN MENGHADAPI MASA PUBERTAS DI DESA PERTUMBUKEN KECAMATAN
Lebih terperinciANALISIS KINERJA PERAWAT PELKASANA DALAM PENERAPAN PROSES KEPERAWATAN DI RUANGAN RAWAT INAP RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
ANALISIS KINERJA PERAWAT PELKASANA DALAM PENERAPAN PROSES KEPERAWATAN DI RUANGAN RAWAT INAP RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR Sarnita 1, Yasir haskas 2 1 STIKES Nani Hasanuddin 2 STIKES Nani Hasanuddin ABSTRAK
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESEMBUHAN PASIEN PENDERITA DEMAM TYPHOID DI RUANG PERAWATAN INTERNA RSUD KOTA MAKASSAR
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESEMBUHAN PASIEN PENDERITA DEMAM TYPHOID DI RUANG PERAWATAN INTERNA RSUD KOTA MAKASSAR Siti Nasrah 1, Andi Intang 2, Burhanuddin Bahar 3 1 STIKES Nani Hasanuddin
Lebih terperinciHubungan Pemberian Asi Eksklusif dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 7-24 Bulan di Desa Jembungan
IJMS Indonesian Journal On Medical Science Volume 3 No - Juli 016 Hubungan Pemberian Asi Eksklusif dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 7-4 Bulan di Desa Jembungan Abstract: (The Relationship of
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tumbuh dan kembang anak. (Lubis, 2004). tanpa pemberian vitamin dan obat tertentu.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesulitan makan pada anak masih merupakan keluhan utama orang tua terhadap anaknya, terutama pada golongan balita. Hal ini menyebabkan orang tua membawa anak ke dokter
Lebih terperinciHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK PRASEKOLAH DI TK TUNAS MEKAR I
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP HALUS ANAK PRASEKOLAH DI TK TUNAS MEKAR I Kadek Sri Ariyanti, S.SiT.,M.Kes 1, Lakitha Ning Utami, S.SiT 2 1 Program Studi Diploma III Kebidanan, STIKES Advaita Medika
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG GIZI DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI KELURAHAN SIDOHARJO RW 1 RT 2 DAN 4 KECAMATAN LAMONGAN
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG GIZI DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI KELURAHAN SIDOHARJO RW 1 RT 2 DAN 4 KECAMATAN LAMONGAN Dwi Feni Mariyanti*, Nanik**, Suratmi***.......ABSTRAK....... Balita
Lebih terperinciJurnal Keperawatan, Volume X, No. 1, April 2014 ISSN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA KENCANA
PENELITIAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA KENCANA Mardiana Zakir* Posyandu lansia adalah pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu
Lebih terperinci