BAB I PENDAHULUAN. dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan. Organisasi adalah kumpulan

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Organisasi pada umumnya merupakan kerjasama dua orang atau lebih dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan. Organisasi adalah kumpulan orang, proses pembagian kerja, dan sistem kerja sama atau sistem sosial. Definisi yang dikemukakan Sutarto menekankan kepada tiga hal yaitu : (1) Adanya kumpulan orang (2) Adanya proses pembagian kerja (3) Ada sistem kerja sama atau sistem sosial di antara orang-orang tersebut Manajemen mempunyai kepentingan sendiri dalam organisasi. Semua karyawan tentu demikian, tetapi manajemen bertanggung jawab terhadap organisasi secara keseluruhan, suatu tanggung jawab yang sering kali mengharuskan manajemen menghadapi berbagai pihak yang berkepentingan dan menyeimbangkan tuntutan yang saling bertentangan. Karyawan ingin gaji yang tinggi dan berbagai tunjangan kesejahteraan lainnya, masyarakat sekitar menginginkan lingkungan yang lebih baik dan fasilitas yang layak untuk publik dengan alasan tanggung jawab sosial. Untuk menjamin organisasi tetap dapat bertahan, manajemen harus mengupayakan hubungan antar pihak-pihak yang berkepentingan tetap seimbang dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 1

2 2 Hampir dalam semua organisasi, sifat dari tenaga kerja adalah berubah, sebagian karena faktor demografi. Faktor ini akan mengubah pergeseran kepentingan-kepentingan konsumsi, produk, biaya, dan pemasaran karena menyangkut segmen pasar yang terus berubah. Ledakan bayi di era 1990-an banyak mempengaruhi orientasi produk yang merupakan kebutuhan primer masyarakat. Bagi organisasi yang ingin memperkejakan karyawan berkompeten, kompensasi yang tinggi merupakan salah satu kunci. Tingkat upah yang tinggi dapat memberikan kemampuan yang lebih selektif dalam menemukan orang yang dapat dilatih dan bertanggung jawab terhadap organisasi. Terdapat kesan bahwa organisasi yang memberikan upah tinggi pada karyawannya maka organisasi tersebut adalah organisasi yang sangat menghargai karyawannya. Disamping itu pekerjaan dan kepuasan kerja karyawan akan sangat bergantung pada insentif sebagai salah satu faktor motivasi. Pendorong seperti pengakuan, jaminankeadilan, dan insentif materiil dan nonmateriil akan berpengaruh besar pada setiap karyawan. Gubernur Jawa barat Ahmad Heryawan mengumumkan upah minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang baru untuk 27 kabupaten kota di Jawa Barat. Pengumuman disampaikan di Markas Pusat Kesenjataan Infanteri, Jalan Supratman, Kota Bandung, Jumat (21/11/2014). Keputusan Gubernur tersebut ditetapkan dalam surat keputusan dengan nomor surat 560/Kep Bangsos/2014. Nilai UMK yang telah ditetapkan berlaku untuk tahun 2015 mendatang, nilai UMK 2015 untuk Kota Bandung adalah sebesar Rp (DISNAKER Kota Bandung).

3 3 Secara umum telah diketahui bahwa pada dasarnya karyawan sangat ingin memperoleh upah dan gaji yang sesuai dengan pekerjaan mereka minimal setara dengan Upah Minimum Regional. Situasi seperti itu mengakibatkan sebuah perusahaan apabila tingkat kompensasinya semakin tinggi, maka seorang pelamar pekerja akan lebih tertarik untuk memasukinya, sebaliknya, jika sebuah perusahaan atau organisasi apabila tingkat kompensasinya rendah, maka seseorang pelamar sulit untuk tertarik pada sebuah perusahaan tersebut. Karena kompensasi yang diterima oleh seorang pelamar akan membentuk kehidupan yang lebih baik, terutama dalam bidang ekonomi. Sofia House Hotel Dago Bandung merupakan salah satu perusahaan jasa hotel yang terletak sangat strategis di tengah - tengah kota. Produk jasa yang dihasilkan oleh Sofia House Hotel Dago Bandung, seperti: layanan penginapan kamar hotel, meeting room, dan lain sebagainya. Sofia House Hotel Dago Bandung dalam menjalankan usahanya menggunakan dua Strategi yaitu, pertama membuat produk jasa tetap,yang kedua membuat produk sesuai dengan pesanan konsumen. Aliran proses yang digunakan dalam sistem pelaksanaan mengikuti para pegawai yang dibutuhkan dalam bidangnya. Permasalahan yang dihadapai oleh perusahaan adalah Sofia House Hotel Dago Bandung belum bisa memberikan kompensasi kepada karyawannya sesuai dengan Upah Minimum Regional. Dalam menjalankan usahanya Sofia House Hotel Dago Bandung mempunyai karyawan yang lebih dari 10 orang. Sebagian besar karyawannya lulusan dari Sekolah Menengah Atas atau Sederajat.

4 4 Karyawan menyadari bahwa resiko dalam bekerja di bidang perhotelan cukup berat mengingat skill masing - masing pegawai harus memadai sesuai dengan jenis jabatan dan pekerjaan yang dibutuhkan namun Sofia House Hotel Dago Bandung belum bisa menghargai bagaimana tingkat skill yang diberikan terhadap perusahaan oleh para pekerja dilihat dari pemberian kompensasi yang belum mencapai upah minimum dan tunjangan yang karyawan dapatkan tidak sesuai dengan apa yang karyawan kerjakan. Berdasarkan uraian di atas maka penulis mengajukan Laporan Praktek Kerja Lapangan dengan judul TINJAUAN KOMPENSASI KARYAWAN DI SOFIA HOUSE HOTEL DAGO BANDUNG 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah diuraikan sebelumnya, maka penulis mengidentifikasikan permasalahan yang akan dibahas sebagai berikut: 1. Bagaimana kompensasi di Sofia House Hotel Dago Bandung. 2. Hambatan apa yang dihadapi Sofia House Hotel Dago Bandung dalam pemberian kompensasi. 3. Bagaimana upaya Sofia House Hotel Dago Bandung dalam mengatasi hambatan yang dihadapi dalam pemberian kompensasi?

5 5 1.3 Tujuan Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan data dan informasi tentang pelaksanaan kompensasi di Sofia House Hotel Dago Bandung. Selain itu untuk pembuatan Tugas Akhir dalam menempuh ujian akhir Diploma III Universitas Widyatama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Pemberian kompensasi di Sofia House Hotel Dago Bandung. 2. Hambatan yang dihadapi oleh Sofia House Hotel Dago Bandung. 3. Bagaimana upaya yang dilakukan oleh Sofia House Hotel Dago Bandung dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut. 1.4 Kegunaan Penelitian Penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat pada dua aspek yaitu: 1. Implikasi Akademik Dari aspek pengembangan ilmu ini diharapkan memberikan manfaat khususnya dalam bidang manajemen tentatang kompensasi. 2. Implikasi Manajerial Bermanfaat untuk : a. Perusahaan, dengan harapan hasil penelitian ini dapat memberikan informasi yang dapat dijadikan bahan pertimbangan perusahaan dalam menghadapi masalah-masalah yang berkaitan dengan pelaksanaan kompensasi pada Sofia House Hotel Dago Bandung.

6 6 b. Pihak lain, dapat dijadikan bahan dan sumber informasi bagi penelitian dan pengembangan ilmu manajemen dan bisnis, khususnya manajemen kompensasi. 1.5 Metodologi Penelitian Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif, yaitu metode yang meneliti kondisi dan situasi yang ada pada masa sekarang dimana pada proses pembuatannya dilakukan sistematis dengan cara mengumpulkan, mengolah serta menganalisis data yang dikemudian ditarik kesimpulan sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai data yang telah diteliti. Sumber data yang diperoleh melalui : 1. Data primer Merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber asli atau objek kerja praktik. Data primer dapat berupa opini subjek (orang) secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda (fisik), kejadian atau kegiatan dan hasil pengujian. 2. Data Sekunder Merupakan sumber data penelitian yang diperoleh penulis secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat pihak lain). Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan.

7 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan untuk memperoleh datadata yang diperlukan dalam mendukung penelitian yaitu sebagai berikut : 1. Wawancara Dilakukan dengan cara tanya jawab dengan pihak-pihak yang bersangkutan seperti Unit SDM 2. Pengamatan (Observasi) Dilakukan dengan cara meninjau secara langsung prosedur yang diterapkan ditempat penelitian dan untuk memperoleh data yang ada kaitannya dengan pelaksanaan penilaian kinerja karyawan pada SOFIA HOUSE HOTEL DAGO BANDUNG. 3. Studi Kepustakaan Yaitu mengumpulkan data penelitian melalui buku-buku yang ada kaitannya dengan masalah yang dibahas dalam tugas akhir sehingga bisa dijadikan sebagai landasan teoritis oleh penulis. 1.6 Lokasi dan Waktu Studi Praktek kerja lapangan dilaksanakan di SOFIA HOUSE HOTEL DAGO BANDUNG yang bergerak dibidang telekomunikasi yang beralamat di jalan Tengku Angkasa No.27 Dipatiukur Bandung Jawa Barat Tlp : (62-22) , Fax : (62-22) , Reservation@sofiahousedago.com Praktek kerja lapangan dilaksanakan mulai dari tanggal 27 September 2015 sampai dengan tanggal 27 Oktober 2015.