Bab 4. Hasil Dan Pembahasan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Bab 4. Hasil Dan Pembahasan"

Transkripsi

1 Bab 4 Hasil Dan Pembahasan Setelah melakukan tahap perancangan aplikasi, maka pada bab ini akan dibahas tentang hasil dan pembahasan yang meliputi implementasi dari perancangan, pengujian, dan hasil analisa. Implementasi merupakan realisasi perancangan menjadi nyata. Sistem pendukung keputusan merupakan sistem yang dirancang untuk memudahkan pihak PT Bank NTT Bagian Kredit untuk mengetahui calon nasabah yang layak memperoleh kredit Implementasi Implementasi Database Implementasi database dilakukan sesuai dengan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya pada bab tiga. Database yang dibuat diberi nama SPK_TOPSIS. Gambar 4.1 merupakan hasil implementasi database menggunakan MySQL. Gambar 4.1 Database SPK_TOPSIS dan Tabel-Tabelnya 80

2 Database SPK_TOPSIS memiliki tujuh tabel yaitu Tbl_Bobot, Tbl_CreditApply, Tbl_Jaminan, Tbl_Kriteria, Tbl_Pegawai, Tbl_Pemohon dan Tbl_User. Implementasi tabel-tabelnya adalah sebagai berikut. Gambar 4.2 Implementasi Tabel Tbl_Bobot Gambar 4.2 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_Bobot yang menampung data bobot pada setiap kriteria penilaian kredit pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_Bobot memiliki field yaitu Periode, Kode Kriteria dan Bobot. Gambar 4.3 Implementasi Tabel Tbl_CreditApply Gambar 4.3 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_CreditApply yang menampung data permohonan pinjaman kredit calon nasabah pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_CreditApply memiliki field yaitu Credit Number, NoKTP, Tanggal Apply, Jumlah, Jangka Waktu, Keperluan, dan Gaji. 81

3 Gambar 4.4 Implementasi Tabel Tbl_Jaminan Gambar 4.4 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_Jaminan yang menampung data jaminan calon nasabah pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_ Jaminan memiliki field yaitu Credit Number, Item, Lokasi, Luas Bangunan, NoPol, BPKB, Tahun, Owner, dan Nilai. Gambar 4.5 Implementasi Tabel Tbl_Kriteria Gambar 4.5 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_Kriteria yang menampung data kriteria penilaian kredit pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_ Kriteria memiliki field yaitu Kode Kriteria sebagai primery key dan Deskripsi. Gambar 4.6 Implementasi Tabel Tbl_Pegawai 82

4 Gambar 4.6 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_Pegawai yang menampung data pegawai pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_ Pegawai memiliki field yaitu NIP sebagai primary key, Nama Lengkap, TTL, Alamat, Telp, Kelamin, Jabatan, Status. Gambar 4.7 Implementasi Tabel Tbl_Pemohon Gambar 4.7 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_Pemohon yang menampung data calon debitur yang mengajukan permohonan kredit pada PT_Bank NTT. Tabel Tbl_Pemohon memiliki field yaitu NoKTP, NamaLengkap, TTL, Alamat, Telp, Pekerjaan, NPWP, TelpInstansi, Lama Bekerja, KepemilikanTT, Domisili, Ibu Kandung, Nama Pasangan, Pekerjaan Pasangan, TTL Pasangan, Pendidikan, Jenis Kelamin, Awal Bekerja, Bank Relation, Status, Atasan, dan Jabatan. 83

5 Gambar 4.8 Implementasi Tabel Tbl_User Gambar 4.8 merupakan gambar implementasi dari rancangan tabel Tbl_User yang menampung data user pada PT Bank NTT. Tabel Tbl_User memiliki field yaitu NIP, Username, Password, dan Status. 4.2 Hasil Perancangan Aplikasi Pembahasan ini akan menjelaskan kemampuan aplikasi untuk memenuhi kebutuhan PT Bank NTT untuk mengetahui calon nasabah yang layak memperoleh kredit Form Login Gambar 4.9 Form Login Gambar 4.9 merupakan halaman Login untuk memulai menggunakan aplikasi maka sebelumnya harus melakukan login. Pada aplikasi ini, status dibagi menjadi dua yaitu sebagai admin dan sebagai user yang memiliki wewenang masing-masing. Jika statusnya sebagai admin maka semua proses dalam aplikasi dapat dilakukan, tapi sebaliknya jika statusnya sebagai user maka ada beberapa proses yang 84

6 tidak bisa diakses. Admin maupun user harus memasukan username dan password yang benar pada text box yang telah tersedia, lalu memilih tombol OK. Jika username dan password yang dimasukkan tidak sesuai dengan yang ada di database, maka akan muncul peringatan seperti pada Gambar 4.10 Gambar 4.10 Peringatan Username dan Password Tidak Sesuai Gambar 4.10 merupakan peringatan saat user salah dalam memasukan username atau password. Jika username dan password yang dimasukkan oleh admin benar maka akan ditampilkan form utama Form Utama Setelah berhasil login, maka akan tampil halaman utama yang berdasarkan status login, jika admin yang login, maka halaman utama akan menampilkan menu berdasarkan status login. 85

7 Gambar 4.11 Form Menu Utama Gambar 4.11 merupakan halaman utama dimana disediakan Menu Strip yang mengarahkan admin dan user untuk memilih tab yang diinginkan. Misalnya admin memilih master maka akan ada tujuh pilihan yaitu master Pegawai, User, Nasabah, Credit Apply, Kriteria, Jaminan, dan Bobot. Contoh apabila admin memilih master Credit Apply, maka akan tampil seperti pada Gambar Master Credit Apply Di dalam form credit apply yang dipilih maka pertama kali akan muncul tampilan detail data calon nasabah. Kemudian ada administrasi data yang terdapat beberapa tools yaitu New, Save, dan Delete. 86

8 a. View Form Credit Apply Gambar 4.12 Form View Master Credit Apply Gambar 4.12 merupakan form master credit apply untuk mengatur data credit apply seperti membuat credit apply baru, menyimpan, dan menghapus data credit apply. Kode Program 4.1 Perintah Menampilkan Form Credit Apply (1) Private Sub CreditApplyToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As (2) System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles (3) CreditApplyToolStripMenuItem.Click (4) Dim fc As New MasterCreditApply (5) fc.mdiparent = Me (6) fc.show() (7) End Sub Kode Program 4.1 merupakan perintah program untuk menampilkan form master credit apply. Pada baris (1-3) menjelaskan pada saat user memilih credit apply pada Tool Strip Menu Item, maka form credit apply akan ditampilkan seperti pada perintah baris ke-4. 87

9 b. New Gambar 4.13 Form New Master Credit Apply Kode Program 4.2 Perintah Membuat Credit Apply Baru (1) Private Sub btnnew_click(byval sender As System.Object, (2) ByVal e As System.EventArgs) Handles btnnew.click (3) Me.resetForm() (4) End Sub Kode Program 4.2 merupakan perintah untuk membuat credit apply baru. Pada baris (1-2) menjelaskan bahwa pada saat user memilih tool New maka akan ditampilkan form yang datanya masih kosong dan user dapat mengisi datanya. c. Save Gambar 4.14 Form Save Master Credit Apply 88

10 Kode Program 4.3 Perintah Menyimpan Data Credit Apply (1) Dim ctc As New CreditApplyCurrentClass (2) If (ctc.updatecreditapply(txtkode.text, cmbktp.text, txtgl.text, (3) CDec(txtjml.Text), CInt(txtjgkwkt.Text), txtkeperluan.text, (4) CDec(txtgaji.Text), CDec(txtangsuran.Text)) <> 0) (5) Then (6) MsgBox("Data Credit Apply Tersimpan") (7) ElseIf (ctc.createnew(txtkode.text, cmbktp.text, txtgl.text, (8) CDec(txtjml.Text), CInt(txtjgkwkt.Text), txtkeperluan.text, (9) CDec(txtgaji.Text), CDec(txtangsuran.Text)) <> 0) Then (10) MsgBox("Data Credit Apply Tersimpan") (11) End If (12) Catch ex As Exception (13) MsgBox("Proses Penyimpanan Data Gagal") Kode Program 4.3 dijalankan saat user memilih tool save seperti yang dijelaskan pada baris (1-4), kemudian pada baris ke-6 akan ada pesan yang berisi bahwa data credit apply tersimpan, dan jika terjadi kesalahan maka pada baris ke-12 akan dieksekusi dan menampilkan pesan bahwa proses penyimpanan data gagal. d. Delete Gambar 4.15 Form Delete Master Credit Apply Kode Program 4.4 Menghapus Data pada Form Credit Apply (1) Private Sub btndelete_click(byval sender As System.Object, (2) ByVal e As (3) System.EventArgs) Handles btndelete.click (4) If (MessageBox.Show("Hapus Data Credit Apply?", "confirm", (5) MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes) (6) Then (7) Dim cl As New CreditApplyCurrentClass (8) If (cl.deletecreditapply(datagridpeserta.currentrow. (9) Cells.Item(0).Value) <> 0) (10) Then (11) refreshdatagrid() 89

11 Kode Program 4.4 dijalankan saat user memilih tool delete seperti yang dijelaskan pada baris (1-3), kemudian pada baris ke-4 akan ada pesan konfirmasi yang berisi hapus credit apply ada dua pilihan yes atau no, jika user memilih yes maka data akan terhapus, seperti pada Gambar Delete All Setelah admin mengisi master data maka semua data akan tersimpan dalam database. Apabila admin memilih Delete All maka akan tampil seperti pada Gambar 4.16 Gambar 4.16 Form Delete All Gambar 4.16 merupakan form Delete All untuk delete data dimana tab ini ada beberapa pilihan Delete All Pegawai, Delete All Kriteria, Delete All Nasabah, Delete All User, Delete All Jaminan, Delete All Credit Apply, dan Delete All Bobot. Perintah yang digunakan dapat dilihat pada Kode Program

12 Kode Program 4.5 Form Delete All (1) Private Sub DeleteAllCreditApplyToolStripMenuItem_Click (2) (ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) (3) Handles DeleteAllCreditApplyToolStripMenuItem.Click (4) If (MessageBox.Show("Hapus semua Credit Apply?", "Konfirmasi", (5) MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes) (6) Then (7) Dim cl As New CreditApplyCurrentClass (8) If (cl.deleteallcreditapply() <> 0) (9) Then (10) MessageBox.Show("Data Credit Apply berhasil dihapus", (11) "Konfirmasi Proses") (12) Else (13) MessageBox.Show("Data Credit Apply gagal dihapus", (14) "Konfirmasi Proses") (15) End If (16) End If (17) End Sub Kode Program 4.5 digunakan untuk Delete All data Credit Apply, perintah baris (1-3) dijalankan pada saat user memilih delete all range pada tool strip menu, kemudian pada baris ke-4 akan ada konfirmasi pesan hapus semua credit apply jika user memilih No maka data tidak jadi dihapus tapi jika user memilih yes maka data credit apply akan terhapus dan akan ada lagi pesan yang memberitahukan bahwa data credit apply berhasil dihapus pada perintah baris ke-10. Data yang dihapus adalah semua data credit apply yang ada di dalam database Hasil Penilaian TOPSIS Gambar 4.17 Form Hasil Penilaian TOPSIS 91

13 Gambar 4.17 merupakan form Hasil Penilaian untuk melihat proses TOPSIS sesuai dengan data-data yang telah diisi. Perintah yang digunakan dapat dilihat pada Kode Program 4.6 Kode Program 4.6 Form Proses pada SQL TOPSIS (1) select [CreditNumber],[NoKTP],[NamaLengkap], (2) [KepemilikanTT],[JangkaWaktu],[TanggalApply],[Jumlah] (3),[Keperluan],[Gaji],[AngsuranBulanan] (4),[AngsuranPokok],[bunga],[TotalPinjaman],[Agunan] (5),[C1],[C2],[C3],[C4],[Periode], (6) case when ((C1+C2+C3+C4) / 4) > 2 (7) then 1 else 0 end Keterangan (8) from ( (9) select CreditNumber,NoKTP,NamaLengkap,KepemilikanTT, (10) JangkaWaktu,TanggalApply,Jumlah,Keperluan,Gaji, (11) AngsuranBulanan,AngsuranPokok, (12) bunga,totalpinjaman,agunan, (13) case when AngsuranBulanan / Gaji < 0.25 then 4 (14) when AngsuranBulanan / Gaji < 0.5 then 3 (15) when AngsuranBulanan / Gaji < 0.75 then 2 (16) else 1 end C1, (17) case when agunan < 1.8 then 4 (18) when agunan < 3.4 then 3 (19) when agunan < 5 then 2 (20) else 1 end C2, (21) case when JangkaWaktu >= 36 then 4 (22) when JangkaWaktu >= 24 then 3 (23) when JangkaWaktu >= 12 then 2 (24) else 1 end C3, (25) case when KepemilikanTT = 'Milik Sendiri' then 4 (26) when KepemilikanTT = 'Dinas' then 3 (27) when KepemilikanTT = 'Kredit' then 2 (28) else 1 end C4, 26 convert(nvarchar(6),convert(nvarchar(2),datepart(mm, CONVERT 27 (datetime,tanggalapply)))+ '-' + 28 convert(nvarchar(4),datepart(yyyy, 29 CONVERT(datetime, TanggalApply)))) 30 Periode from ( 31 SELECT a.creditnumber 32,a.NoKTP,b.NamaLengkap,b.KepemilikanTT,TanggalApply 33,Jumlah,JangkaWaktu,Keperluan,Gaji, 34 Jumlah / JangkaWaktu AngsuranPokok 35,Jumlah * 0.19 * bunga 36,(Jumlah / JangkaWaktu ) + (Jumlah * 0.19 * ) 37 AngsuranBulanan 38,Jumlah * 0.19 * JangkaWaktu TotalPinjaman 39,(Jumlah * 0.19 * JangkaWaktu) / c.nilaiagunan Agunan 40 FROM Tbl_CreditApply a, Tbl_Pemohon b, 41 (SELECT CreditNumber,sum(Nilai)* 0.8 NilaiAgunan 42 FROM Tbl_Jaminan group by 43 CreditNumber) c 44 where a.noktp = b.noktp and c.creditnumber = a.creditnumber ) 45 data) data2 92

14 Kode Program 4.6 merupakan perintah pada SQL dimana perintah-perintah ini berfungsi untuk mengumpulkan semua data calon nasabah dan kemudian melakukan penilaian secara otomatis berdasarkan data nasabah yang dimasukkan. Pada baris ke-5 merupakan perintah untuk menyeleksi total nilai kriteria di bagi dengan jumlah kriteria. Jika total nilai lebih besar dari 2 akan di tandai dengan angka 1 dan jika total nilai kurang dari 2 akan ditandai dengan angka 0. Total nilai yang ditandai dengan angka 1 akan digunakan untuk perhitungan selanjutnya yaitu menghitung matriks ternormalisasi. Nilai dari perhitungan ini disimpan pada tabel sehingga apabila user mau melihat hasil perhitungannya dapat langsung dilihat pada database tanpa harus melakukan perhitungan kembali melalui aplikasi. Perintah baris ke-13 sampai dengan baris ke-28 merupakan perintah untuk menghitung nilai kriteria masing-masing nasabah dari data nasabah yang dimasukkan. Hasil dari perintah SQL yang ada pada Kode Program 4.6 kemudian akan digunakan sebagai acuan untuk menentukan nilai preferensi masing-masing nasabah. 93

15 4.2.6 Form Report Gambar 4.18 Form Report Gambar 4.18 merupakan form report untuk melihat laporan sesuai dengan hasil pada proses TOPSIS. Perintah yang digunakan dapat dilihat pada Kode Program 4.7 Kode Program 4.7 Form Report (1) Dim cryrpt As New ReportDocument (2) Dim crparameterdiscretevalue As ParameterDiscreteValue (3) Dim crparameterfielddefinitions As ParameterFieldDefinitions (4) Dim crparameterfieldlocation As ParameterFieldDefinition (5) Dim crparametervalues As ParameterValues (6) cryrpt.load (7) ("E:\Elvin\SPK_TOPSIS\SPK_TOPSIS\Report\rptHasilTopsis2.rpt") (8) crparameterfielddefinitions = (9) cryrpt.datadefinition.parameterfields (10) crparameterfieldlocation = (11) crparameterfielddefinitions.item("periode") (12) crparametervalues = crparameterfieldlocation.currentvalues (13) crparameterdiscretevalue = (14) New CrystalDecisions.Shared.ParameterDiscreteValue (15) crparameterdiscretevalue.value = CStr(ket) (16) crparametervalues.add(crparameterdiscretevalue) (17) crparameterfieldlocation.applycurrentvalues(crparametervalues) (18) CrystalReportViewer1.ReportSource = cryrpt (19) CrystalReportViewer1.Refresh() (20) End Sub Kode Program 4.7 digunakan untuk mengatur laporan sesuai dengan pilihan laporan yang diinginkan, ada tiga yaitu berdasarkan 94

16 hasil penilaian credit apply, hasil penilaian periode, dan list debitur yang ditolak. Jika user memilih penilaian periode secara keseluruhan maka yang akan dieksekusi selanjutnya adalah perintah pada baris ke-6 dan baris ke-7 yang akan memanggil laporan pada drive E di dalam file Laporan. Pada form tersebut ditampilkan hasil perhitungan yang telah dirangking dari nilai tertinggi sampai dengan nilai terendah. Laporan tersebut dapat digunakan sebagai data pendukung untuk membantu pihak PT Bank NTT dalam menentukan calon nasabah yang layak memperoleh kredit. 4.3 Pengujian Pengujian dilakukan dengan dua pengujian, yaitu pengujian manual dan pengujian sistem. Pengujian dilakukan untuk memastikan bahwa sistem yang dibangun telah berjalan sesuai dengan prosedur metode TOPSIS. Apabila dari hasil pengujian manual dan hasil pengujian sistem menunjukan hasil akhir yang sama, maka sistem tersebut telah berhasil dalam penggunaan metode TOPSIS untuk menyeleksi calon nasabah yang layak memperoleh kredit. Pengujian sistem menggunakan data calon nasabah yang mengajukan permohonan kredit pada PT Bank NTT yang diperoleh dari bagian Kredit PT Bank NTT Pengujian Manual Pengujian sistem secara manual dilakukan dengan cara perhitungan menggunakan rumus persamaan metode TOPSIS yang telah dibahas pada bab sebelumnya. Data calon nasabah yang akan dilakukan seleksi pemberian kredit dapat dilihat pada Tabel

17 Tabel 4.1 Permohonan Kredit Calon Nasabah Nama Pinjaman Jangka Waktu Penghasilan Nilai Agunan Status Rumah Corry Orang Tua Achmad Milik Sendiri Farra Milik Sendiri Mat B Milik Sendiri Eduard Milik Sendiri Berdasarkan data yang ada pada Tabel 4.1 tersebut akan digunakan dalam pengujian sistem pendukung keputusan penyeleksian pemberian kredit bagi calon nasabah menggunakan metode TOPSIS. Sebelumnya akan dilakukan perhitungan terhadap penilaian masing-masing kriteria, yaitu penilaian kemampuan membayar kembali, penilaian agunan, penilaian jangka waktu, dan penilaian status rumah. Perhitungan yang dilakukan sama dengan yang telah dibahas pada bab sebelumnya. Sebagai contoh, untuk mendapatkan nilai kemampuan membayar kembali dilakukan perhitungan sebagai berikut: Penilaian Kemampuan Membayar Kembali Menghitung angsuran pokok pinjaman/bulan menggunakan Rumus 3.1 Angsuran pokok = = ,8 Menghitung bunga menggunakan Rumus 3.2 Bunga = ,00 x 19% x (30/360) = ,3 Menghitung besar angsuran/bulan menggunakan Rumus 3.3 Angsuran/bulan = , ,3 96

18 = ,1 Menghitung kemampuan membayar kembali menggunakan Rumus 3.4 Kemampuan membayar kembali = = Berdasarkan hasil perhitungan terhadap kemampuan membayar kembali nasabah bernama Corry, maka diperoleh nilai angsuran sama dengan 0,243 yang berarti memperoleh skor 4 untuk penilaian kemampuan membayar kembali berdasarkan Tabel 3.2. Perhitungan tersebut dilakukan sampai didapat nilai kemampuan membayar kembali semua calon nasabah yang mengajukan permohonan kredit. Perhitungan untuk mendapatkan nilai agunan calon nasabah, dilakukan sebagai berikut: Penilaian Nilai Agunan Menghitung total pinjaman menggunakan Rumus 3.5 Total pinjaman = ,00 x 19% x 24 = ,00 Menghitung nilai agunan menggunakan Rumus 3.6 Nilai agunan = ,00 x 80% = ,00 Menghitung nilai agunan menggunakan Rumus 3.7 Penilaian agunan = = Berdasarkan hasil perhitungan terhadap penilaian nilai agunan nasabah bernama Corry, maka diperoleh nilai agunan sama dengan 2,138 yang berarti memperoleh skor 3 untuk penilaian nilai agunan 97

19 berdasarkan Tabel 3.3. Perhitungan tersebut dilakukan sampai didapat nilai agunan semua calon nasabah yang mengajukan permohonan kredit. Penilaian Jangka Waktu Berdasarkan penilaian jangka waktu pada Tabel 3.4 maka penilaian jangka waktu masing-masing nasabah dapat dilihat pada Tabel 4.2 Tabel 4.2 Penilaian Jangka Waktu Nasabah Alternatif Jangka Waktu Skor Corry 36 bulan 4 Achmad 36 bulan 4 Farra 24 bulan 3 Mat B 24 bulan 3 Eduard 36 bulan 4 Tabel 4.2 merupakan penilaian jangka waktu masing-masing nasabah yang mengajukan permohonan kredit. Penilaian Status Rumah Berdasarkan penilaian status rumah pada Tabel 3.5 maka penilaian status rumah masing-masing nasabah dapat dilihat pada Tabel

20 Tabel 4.3 Penilaian Status Rumah Nasabah Alternatif Status Rumah Skor Corry Orang Tua 1 Achmad Milik sendiri 4 Farra Milik sendiri 4 Mat B Milik sendiri 4 Eduard Milik sendiri 4 Tabel 4.3 merupakan penilaian status rumah masing-masing nasabah yang mengajukan permohonan kredit. Setelah didapat nilai kemampuan membayar kembali, nilai agunan, nilai jangka waktu, dan nilai status rumah masing-masing calon nasabah, kemudian dibuat rating kecocokan dari setiap alternatif (dalam hal ini calon nasabah) pada setiap kriteria seperti pada Tabel 4.4 Tabel 4.4 Rating Kecocokan Setiap Alternatif pada setiap Kriteria Alternatif Kriteria C 1 C 2 C 3 C 4 Corry Achmad Farra Mat B Eduard C 1 untuk kriteria kemampuan membayar kembali, C 2 untuk kriteria nilai agunan, C 3 untuk kriteria jangka waktu, dan C 4 untuk kriteria status rumah. Setelah mendapat rating kecocokan setiap alternatif pada setiap kriteria, kemudian dilakukan penentuan bobot keputusan untuk 99

21 masing-masing kriteria. Perhitungan dilakukan dengan menambahkan bobot keputusan seperti terlihat pada Tabel 4.5 Tabel 4.5 Bobot Keputusan Kriteria Bobot Keputusan Kemampuan Membayar Kembali Nilai Agunan Jangka Waktu Status Rumah Sangat Baik Baik Baik Cukup Berdasarkan Tabel 4.6 bobot keputusan dapat ditulis sebagai berikut: W = 4, 3, 3, 2 Selanjutnya dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode TOPSIS dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Membuat matriks keputusan ternormalisasi menggunakan Persamaan 2.1, sebagai berikut: x 1 = = r 11 = = = r 21 = = = Demikian seterusnya sehingga diperoleh matriks ternormalisasi R: R = 2. Membuat matriks keputusan yang ternormalisasi terbobot (matriks Y) menggunakan Persamaan 2.2, sebagai berikut: y 11 = w 1 r 11 = (4) ( ) =

22 y 12 = w 2 r 12 = (3) ( ) = Demikian seterusnya sehingga diperoleh matriks Y: Y = 3. Menentukan matriks solusi ideal positif (A + ) dan matriks solusi ideal negatif (A - ) berdasarkan rating bobot ternormalisasi y ij. Solusi ideal positif (A + ) dihitung berdasarkan Persamaan 2.3, sebagai berikut: A + = { ; ; ; } Solusi ideal negatif (A - ) dihitung berdasarkan Persamaan 2.4 sebagai berikut: A - = { ; ; ; } 4. Menentukan jarak antara nilai setiap alternatif dengan matriks solusi ideal positif dan matriks solusi ideal negatif. Jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal positif, dihitung berdasarkan Persamaan 2.5 sebagai berikut: D 1 + = D 2 + = = =

23 D 3 + = D 4 + = = D 5 + = = = Jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal negatif, dihitung berdasarkan Persamaan 2.6 sebagai berikut: D 1 - = D 2 - = = D 3 - = = =

24 D 4 - = D 5 - = = = Menentukan nilai preferensi untuk setiap alternatif (V i ). Kedekatan setiap alternatif terhadap solusi ideal dihitung berdasarkan Persamaan 2.7 sebagai berikut: V 1 = = V 2 = = V 3 = = V 4 = = V 5 = = Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa nilai tertinggi adalah V 1 dan nilai terendah adalah V 3, atau dengan kata lain calon nasabah yang bernama Corry berada pada urutan rangking pertama dan calon nasabah yang bernama Farra berada pada urutan ke- 5. Hasil perhitungan yang telah dirangking dapat dilihat pada Tabel

25 Tabel 4.6 Rangking Hasil Penilaian TOPSIS Rangking No.KTP Nama Nilai Preferensi Corry Achmad Mat B Eduard Farra Pengujian Sistem Pengujian sistem ini, akan dilakukan seleksi calon nasabah yang terdapat pada Tabel 4.1 dengan menggunakan sistem pendukung keputusan penyeleksian pemberian kredit bagi calon nasabah menggunakan metode TOPSIS. Gambar 4.19 Master Calon Nasabah Gambar 4.19 merupakan form Master Calon Nasabah. Pada Form ini user dapat melihat seluruh data calon nasabah yang telah diisi berdasarkan data calon nasabah yang ada pada Tabel

26 Gambar 4.20 Master Credit Apply Gambar 4.20 merupakan form Master Credit Apply. Pada form ini terdapat seluruh data permohonan kredit calon nasabah yang akan digunakan dalam perhitungan menggunakan metode TOPSIS yang telah diterapkan dalam sistem. Gambar 4.21 Hasil Penilaian Gambar 4.22 merupakan form Hasil Penilaian untuk melihat proses TOPSIS sesuai dengan data-data calon nasabah yang telah diisi. 105

27 Gambar 4.23 Report Gambar 4.23 merupakan form report untuk melihat laporan sesuai dengan hasil pada proses TOPSIS. Pada form tersebut ditampilkan hasil perhitungan yang telah dirangking dari nilai tertinggi sampai dengan nilai terendah. Nasabah dengan nilai tertinggi merupakan nasabah yang menjadi alternatif terbaik Hasil Pengujian Sistem Proses pengujian sistem adalah tahap dimana data-data yang ada dimasukkan diuji bersamaan dengan komponen dari sistem yang dibangun untuk mengetahui dan memastikan bahwa setiap komponen sistem telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan. Metode yang digunakan dalam proses pengujian sistem ini adalah metode BlackBox. Pengujian BlackBox merupakan metode pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat. Adapun pengujian sistem dengan metode BlackBox akan dijelaskan pada Tabel

28 Tabel 4.7 Validasi Sistem No Pola Validasi Data Input Klik Hasil Uji Status Pengujian Input Uji 1 Proses Login Username Username OK Login Diterima. dan Password dan Berhasil Password Valid Username Login dan Gagal Password dikosongkan 2 Master Master Data Valid OK Data Diterima. Pegawai, berhasil User, tersimpan Nasabah, Data Invalid Pesan Credit Apply, lengkapi Kriteria, data Jaminan, Data Salah Pesan Bobot kesalahan 3 Proses Hasil Data Valid Proses Tampil Diterima. Penilaian by Nasabah, Data Invalid Tidak dapat Periode, menampilk History an data Nasabah (pesan kesalahan) 4 Report Hasil Data Valid Proses Tampil Diterima. Penilaian by Credit Apply, Data Invalid Tidak dapat Periode, List menampilk Nasabah an data (Fail) 107

29 .. 5 Hapus Data Delete All Menu Terhapus Diterima Pegawai, Kriteria, Nasabah, User, Jaminan, Credit Apply, Bobot 6 Logout Menu Yes Kembali ke Diterima Menu No Login Kembali ke Menu Utama Berdasarkan hasil pengujian BlackBox yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa sistem ini sudah berjalan secara fungsional dan dapat menghasilkan output sesuai dengan yang diharapkan. Hasil pengujian sistem dilakukan untuk memastikan bahwa sistem yang dibangun telah memenuhi uji kriteria dengan penyesuaian terhadap peraturan yang berlaku dan membuktikan bahwa setelah sistem diuji, diperoleh hasil yang seimbang dengan penilaian yang sebelumnya dilakukan secara manual. Hasil inilah yang kemudian dapat digunakan sebagai data pendukung bagi pengambil keputusan untuk menentukan calon nasabah mana saja yang akan terpilih untuk memperoleh kredit. Dengan demikian, pada dasarnya sistem telah menjawab kebutuhan dengan hasil pengujian sistem yang diterima serta dipandang layak untuk diterapkan sebagai sistem penyeleksian kredit untuk proses pengambilan keputusan. 108

30 4.4 Analisa Hasil Pengujian Berdasarkan hasil pengujian manual dan pengujian sistem yang dilakukan, dapat diketahui bahwa hasil perhitungan keduanya hampir sama dan selisih nilainya sangat sedikit sekali. Perbedaan tersebut terletak pada pembulatan nilai hasil akhir. Pada perhitungan sistem hasil akhirnya mengalami pembulatan sampai 4 angka di belakang koma, sedangkan pada perhitungan manual pembulatannya sampai 9 angka dibelakang koma. Berdasarkan kedua pengujian di atas, baik pengujian manual dan pengujian sistem, keduanya sama-sama menunjukan bahwa calon nasabah dengan Nomor KTP atas nama Corry mempunyai nilai hasil akhir tertinggi dan dapat menjadi alternatif yang terbaik, dengan nilai preferensi , sedangkan calon nasabah dengan Nomor KTP atas nama Farra mempunyai nilai hasil akhir terendah dan berada pada rangking terakhir, dengan nilai preferensi Hal ini membukti bahwa sistem yang dibangun telah berhasil dalam melakukan proses perhitungan menggunakan metode TOPSIS, karena hasil pengujian manual dan hasil pengujian sistem menunjukan hasil yang sama. Hasil perhitungan yang terdapat pada form report dalam sistem tersebut nantinya dapat digunakan sebagai data pendukung oleh pihak PT Bank NTT dalam menentukan calon nasabah mana saja yang akan terpilih untuk mendapatkan kredit. Dibangunnya aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penyeleksian Pemberian kredit bagi calon nasabah ini diharapkan dapat membantu pihak Bank NTT Bagian Kredit, karena aplikasi ini menyediakan form-form yang dapat membantu user dalam memasukan 109

31 data calon debitur, data permohonan kredit, pengolahan data sampai pada laporan hasil perhitungan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan yang dibutuhkan oleh user secara akurat. Rancangan aplikasi di buat sederhana tapi dapat mewakili fungsi dari masingmasing form pada aplikasi sehingga diharapkan pengguna nantinya tidak mengalami kesulitan dalam penggunaan aplikasi. 110

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini berisikan tentang implementasi dari desain sistem yang telah dibahas pada bab sebelumnya yaitu pada bab ketiga. Implementasi yang dibahas pada bab ini meliputi hasil

Lebih terperinci

Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Pengembangan Sistem Metode yang digunakan dalam perancangan aplikasi SPK ini adalah metode prototyping. Prototyping merupakan proses yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. telah dibuat sebelumnya, sehinggga user dapat memahami jalannya sistem tersebut.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. telah dibuat sebelumnya, sehinggga user dapat memahami jalannya sistem tersebut. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi program adalah implementasi dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya, sehinggga user dapat memahami jalannya

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer. Oleh: Elvin Djami NIM:

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer. Oleh: Elvin Djami NIM: Perancangan dan Pembuatan Sistem Pendukung Keputusan Penyeleksian Pemberian Kredit bagi Calon Nasabah Menggunakan Metode TOPSIS (Studi Kasus : PT Bank NTT) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

Lebih terperinci

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Pengembangan Sistem Metode yang digunakan di dalam pengembangan aplikasi ini adalah metode prototyping. Metode prototyping adalah metode yang dapat digambarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kelayakan Pinjaman Dana Nasabah Pada PT. FIF Group

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa dan Deskripsi Sistem 4.1.1. Gambaran Proses Berdasarkan Surat Edaran yang dikeluarkan oleh direksi nomor 22/DIRG/DPPKG/2008 tentang pedoman penagihan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Data Statistik Pembuatan KTP Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kota Medan

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Versi Aplikasi Versi aplikasi telah mengalami proses empat kali evaluasi berdasarkan tanggal yang tercantum pada tabel 4.1. Proses evaluasi yang dilalui bertahap, mulai dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi program aplikasi menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pendukung keputusan penentuan tempat penyimpanan produksi pada PT. Unibis dengan sistem yang dibangun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 77 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Pengajuan Kredit Nasabah Berbasis

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Adanya kegiatan perkreditan pada merupakan salah satu keuntungan bagi pihak penyedia kredit juga pada nasabah. Dalam perkreditan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengkonversi hasil analisis dan perancangan sebelumnya ke dalam sebuah bahasa pemrograman yang dimengerti

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS PERANCANGAN SISTEM 34 BAB III ANALISIS PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sistem yang Sedang Berjalan Dalam perancangan sebuah sistem, dibutuhkan suatu analisis sistem. Dari analisis tersebut dapat diketahui kelemahan-kelemahan pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Sistem yang dibangun berdasarkan dari data-data yang diperoleh dari kantor bagian kepegawaian Universitas Potensi Utama. Berdasarkan data-data tersebut maka

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Pemberian Pinjaman Kredit (Debitur) Pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Dana Bantuan Operasional

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dari hasil penelitian dan pengamatan yang dilakukan oleh penulis, proses penentuan kelayakan pemberian kredit UMK masih kurang

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. A. Membuat Database dalam SQL SERVER. 1. Klik Kanan pada databases lalu pilih new database

PENDAHULUAN. A. Membuat Database dalam SQL SERVER. 1. Klik Kanan pada databases lalu pilih new database PENDAHULUAN Ada Beberapa perintah query dalam VB.Net yang digunakan untuk mengelola database SQL SERVER diantaranya adalah sebagai berikut: SELECT Perintah ini digunakan untuk menampilkan tabel dalam database

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini dikhususkan untuk desktop

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini dikhususkan untuk desktop 71 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Rancangan Sistem 4.1.1 Rancangan Umum Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang system yang baru. 4.1.2 Kedudukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru yang dibangun, dapat dilihat sebagai berikut : 1. Tampilan Halaman Utama

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANANGAN 4. Analisis Sistem 4.. Analisis sistem yang berjalan. Narasi sistem yang berjalan Pada saat sebuah posisi karyawan tertentu kosong, tiap departemen akan memberikan pengajuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pendukung keputusan mengenai pemberian izin keluar masuk kapal metode ahp yang dapat

Lebih terperinci

Tampilan layar menu login

Tampilan layar menu login L1 Tampilan layar menu login Merupakan form awal dari aplikasi. Pada Form Login terdapat field untuk mengisi nama user dengan password nya. Tombol ok digunakan untuk mengkomfirmasi username dan password.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan ditampilkan hasil dari perancangan program yang terdiri dari form-form sistem pendukung keputusan pemilihan makanan bayi yang terdiri dari

Lebih terperinci

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Sebelum program di implementasikan, maka program harus bebas dari kesalahan. Kesalahan program yang mungkin terjadi antara lain karena kesalahan penulisan (coding),

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada tahap ini akan dijelaskan mengenai penereapan dari hasil analisis yang telah dilakukan. Adapun kebutuhan kebutuhan yang harus dipenuhi. 4.1.1 Kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan dibahas tentang evaluasi sistem penggajian serta evaluasi terhadap sistem aplikasi yang telah dibuat. Di bab ini juga akan menampilkan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap implementasi program adalah tahap penerapan dari analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: Pembuatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk memahami informasi-informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi program merupakan implementasi dari hasil analisis, diharapkan dengan adanya implementasi ini dapat membantu perusahaan dalam melakukan perencanaan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net dalam menjalankan program aplikasi ini dan menggunakan aplikasi Crystal Report

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan 71 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi perhitungan gaji karyawan pada Koperasi Udara Jawa meliputi tahap implementasi, uji

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada tahap implementasi ini akan diuraikan bagaimana cara mengimplementasikan sistem Ujian Online Mandiri yang di bangun, fasilitas atau peralatan pendukung

Lebih terperinci

BAB II MICROSOFT VISUAL STUDIO

BAB II MICROSOFT VISUAL STUDIO BAB II MICROSOFT VISUAL STUDIO 2.1 Pembuatan Database Pada Microsoft SQL Server Langkah-langkah pembuatan database pada Sql Server dapat dilakukan seperti berikut ini: 1. Langkah pertama yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Akutansi Estimasi Pembiayaan Bahan Baku Pada PT. Nitori

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkreditan adalah penyedia uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Tampilan form login merupakan form untuk memasukan ID User dan Password agar program dapat dibuka seperti pada gambar IV.1 berikut ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tipe Sepeda Motor Merek HONDA dengan Metode TOPSIS yang dibangun yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pembangunan Sistem Pembanguna sistem dari aplikasi dimulai dari instalasi aplikasi server dan membuat kebutuhan data seperti data anggota, data pengguna, data transaksi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkembangan dunia bisnis yang ada pada saat ini terutama nasabah perkreditan, dimana tiap-tiap nasabah selalu memiliki system masing-masing dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. metode TOPSIS pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan. Hasil

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. metode TOPSIS pada Kantor Perhubungan Syahbandar Utama Belawan. Hasil BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak sistem penunjang keputusan pemberian bonus dan dana pensiun menggunakan metode TOPSIS pada

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN INPUT JURNAL TRANSAKSI

PEMROGRAMAN INPUT JURNAL TRANSAKSI PEMROGRAMAN INPUT JURNAL TRANSAKSI Bab ini: Membahas tentang tabel yang digunakan dalam pembuatan form input jurnal. Membahas tentang pembuatan form input jurnal. Membahas tentang edit, hapus, dan update

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Mutasi Karyawan Pada PT. Panca Kurnia Niaga Nusantara Medan dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Aplikasi yang dibuat ini akan digunakan oleh admin terlebih dahulu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Aplikasi yang dibuat ini akan digunakan oleh admin terlebih dahulu BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Program Aplikasi yang dibuat ini akan digunakan oleh admin terlebih dahulu dengan membuat account, kemudian calon pendaftar mengakses halaman yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Pada bab ini, penulis akan menampilkan tampilan hasil perancangan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya dari aplikasi Sistem Informasi Akutansi Penentuan Suku

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari rancangan sistem informasi pinjaman pada Koperasi Credit Union Harapan Kita dengan menggunakan metode

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Setelah penulis melaksanakan penelitian di Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil, dan seperti yang telah diuraikan penulis pada bab sebelumnya

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI PERANCANGAN BAB IV IMPLEMENTASI PERANCANGAN 4.1 Rancangan Layar Gambar 4.1 Struktur rancangan sistem pengarsipan Surat Ukur secara digital 4.2 Perancangan Database Tahap awal dalam perancangan sistem ini yaitu membuat

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Implementasi Sistem berikut. Hasil implementasi sistem berdasarkan perancangan yang telah dibuat, dijelaskan sebagai Gambar 4.1. Form Voting Gambar 4.1 merupakan antarmuka

Lebih terperinci

Implementasi Perancangan Table User Account Gambar Implementasi Perancangan Table User Account Implementasi Perancangan Table M

Implementasi Perancangan Table User Account Gambar Implementasi Perancangan Table User Account Implementasi Perancangan Table M BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Setelah melakukan kegiatan analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian. Tahap implementasi merupakan tahap menerjemahkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Mengidentifikasi masalah adalah langkah pertama yang dilakukan dalam

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Mengidentifikasi masalah adalah langkah pertama yang dilakukan dalam BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Mengidentifikasi masalah adalah langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisa. Masalah dapat diidentifikasikan sebagai suatu pertanyaan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Sistem yang dibangun berdasarkan dari data-data yang diperoleh dari kantor Kepala Desa, Desa Simpang Tiga Kecamatan Sawit Seberang Langkat. Berdasarkan data-data

Lebih terperinci

Sistem Informasi Persediaan Barang Jadi & Setengah Jadi

Sistem Informasi Persediaan Barang Jadi & Setengah Jadi Sistem Informasi Persediaan Barang Jadi & Setengah Jadi No Kode Program : VBNET01 www.101peluangbisnis.com Bahasa Pemograman VB. NET + Database Ms. Access Terima kasih telah memilih aplikasi pengolahan

Lebih terperinci

Prosedur menjalankan program

Prosedur menjalankan program Prosedur menjalankan program Saat pertama kali user membuka sistem, user harus melakukan login terlebih dahulu. Dengan memasukan username dan password, pada saat username dan password sudah benar maka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Hasil Form Login Form ini berfungsi sebagai tempat untuk melakukan login pada sistem. Pemakai sistem diwajibkan untuk memasukan username

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 59 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Implementasi sistem pendukung keputusan pemilihan office boy terbaik pada PT Tritan Sologo Semesta dengan metode TOPSIS akan diuraikan tiap-tiap tampilan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan penerapan data mining untuk mengatur penempatan stok makanan dan minuman pada kedai kopi Uleekareng

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Dosen Menggunakan Metode TOPSIS Pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya diimplementasikan pada bahasa

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Saat ini proses sertifikasi guru SD Negeri wilayah 5 kecamatan Percut Sei Tuan dilakukan tidak transparan, diantaranya guru yang usia muda serta

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Persediaan dan Harga Pokok Penjualan Produk Menggunakan Metode Perpetual Pada PT. Sinarmas yang dibangun dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi program merupakan suatu tahap penerapan dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat. Adapun kebutuhan sistem ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem yang baru. Tahapan implementasi sistem (sistem implementation) merupakan tahap meletakan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Diagram Use Case dan Skenarionya 4.1.1 Use Case Usulan 4.1.2 Skenario Use Case 4.1.2.1 Skenario Login Gambar 4. 1 Use Case MT Nama Use Case Login Deskripsi Singkat Melakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada proses metode penilitian dengan metode waterfall. Analisa sistem dilakukan untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Berjalan Masalah-masalah yang sering dihadapi dalam pengembangan sumber daya manusia yang ada pada Victory Education Center adalah sistem pencatatan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. suatu sistem yang sedang berjalan. Adapun kegiatan-kegiatan yang perlu

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. suatu sistem yang sedang berjalan. Adapun kegiatan-kegiatan yang perlu 46 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan tahap penerapan sebuah program pada suatu sistem. Implementasi dibuat berdasarkan hasil analisis serta desain yang terinci

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. akses. Tahapan yang dilakukan pada implementasi aplikasi DSS untuk Penerimaan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. akses. Tahapan yang dilakukan pada implementasi aplikasi DSS untuk Penerimaan 97 BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap konversi sistem sehingga siap untuk di akses. Tahapan yang dilakukan pada implementasi aplikasi DSS untuk Penerimaan

Lebih terperinci

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin A. ADMINISTRATOR Form Login Admin 1. Kita melakukan login sebagai user tergantung hak akses yang dimiliki masing-masing user (admin, bagian keuangan, dan manajer) dengan menginputkan username & password.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebagai sumber data untuk kemudian disimpan di dalam server. Database server

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebagai sumber data untuk kemudian disimpan di dalam server. Database server BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1. Database Dalam pembuatan aplikasi diperlukan sebuah basis data yang digunakan sebagai sumber data untuk kemudian disimpan di dalam server. Database server yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Geografis Lokasi Sekolah Dasar Negeri Di Kota Binjai Berbasis Web dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1. Spesifikasi Kebutuhan Sumber Daya. Dalam merancang sistem informasi untuk klinik Sumber Sehat, ada beberapa hal yang perlu dan harus di siapkan antara lain : Perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Implementasi dan evaluasi adalah tahap mengimplementasikan analisis dan perancangan yang telah dibuat agar dapat melakukan proses rekam medis dan menghasilkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Sistem Pada dasarnya konsep DSS (Design Support System) atau sistem pengambilan keputusan hanyalah sebatas pada kegiatan membantu para manajer melakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Sebelum user masuk ke form menu utama terlebih dahulu user melakukan login, user memasukan username dan password sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 1.1. Implementasi Sistem Pada tahap ini merupakan proses pembuatan perangakat lunak yang disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Perbandingan Metode SAW dengan Metode Topsis Dalam Menentukan Kualitas Buah Dikotil Terbaik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari penerapan metode

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari penerapan metode BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1 Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari penerapan metode imprest dalam sistem informasi pengolahan petty cash pada PT. Langkat Nusantara Kepong Berbasis web.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Mulai menggunakan Aplikasi pertama sekali pengguna diminta untuk mengisikan username dan password pengguna sebagai login menggunakan aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Setelah semua proses perancangan selesai, maka tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Predikat Mahasiswa Berprestasi Dengan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan, sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

Sistem Informasi Pengadaan ATK ( Alat Tulis Kantor )

Sistem Informasi Pengadaan ATK ( Alat Tulis Kantor ) Sistem Informasi Pengadaan ATK ( Alat Tulis Kantor ) No Kode Program : VBNET03 www.101peluangbisnis.com Bahasa Pemograman VB. NET + Database SQL Server Terima kasih telah memilih aplikasi pengolahan data

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram 41 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bab ini diuraikan tahap implementasi dalam rangkaian pengembangan sistem model Waterfall.Tahap ini akan mengimplementasikan persyaratan dan desain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Dosen Menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sistem yang sedang berjalan belum tersedia sistem informasi yang berbasis komputer atau dengan kata lain masih dengan cara manual.

Lebih terperinci