BAB V. Kesimpulan dan Saran. yang sekaligus digunakan untuk menjawab rumusan masalah bahwa bursa saham
|
|
- Hamdani Sutedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 73 BAB V Kesimpulan dan Saran 5.1. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis dapat diambil kesimpulan yang sekaligus digunakan untuk menjawab rumusan masalah bahwa bursa saham yang masuk ke kategori maju yang berpengaruh terhadap Indonesia dari keempat variabel (DJIA, FTSE, N225, dan STI), keempatnya memberikan pengaruh signifikan terhadap JKSE atau bursa saham Indonesia. Di lain sisi, JKSE tidak memberikan pengaruh terhadap bursa negara dengan kategori maju. Rentang waktu penelitian yang digunakan yaitu saat terjadinya krisis Amerika maupun krisis Eropa yang berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia ternyata memberikan pengaruh terhadap bursa saham Indonesia. Negara yang bursa sahamnya tergolong berkembang yaitu TWII memberikan pengaruh yang signifikan terhadap JKSE, sedangkan SSE dan KLSE tidak memberikan pengaruh terhadap JKSE, tapi JKSE memberikan pengaruh signifikan terhadap SSE. Hal ini membuktikan bahwa diantara bursa berkembang adanya interaksi walaupun terkadang hanya satu arah tapi ada pengaruh yang signifikan antar bursa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa H1 didukung karena adanya pengaruh antar bursa saham dengan kategori developed markets terhadap bursa saham Indonesia. Bursa saham tersebut adalah bursa saham Dow Jones Industrial
2 74 Average (DJIA) bursa saham Amerika Serikat, Nikkei Indicies (N225) untuk bursa saham Jepang, Strait times (STI) bursa saham Singapura, FTSE bursa saham Inggris. Temuan bahwa DJIA berpengaruh terhadap JKSE sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Darmawan (2009), bertentangan dengan penelitian yang dilakukan oleh Johan (2007) yang menunjukkan DJIA tidak memiliki pengaruh terhadap JKSE. Hal ini mungkin bisa terjadi dikarenakan sempitnya rentang waktu data yang digunakan, dan perbedaan tahun dilakukannya penelitian. Kesimpulan kedua bahwa NI225 berpengaruh terhadap JKSE sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Mansur (2005) dan Darmawan (2009) tetapi bertentangan dengan penelitian yang dilakukan oleh Johan (2007). Hal ini mungkin terjadi karena Johan melakukan penelitian pada tahun yang cenderung stabil yaitu pada 2005 dan 2006 sehingga memberikan data variasi yang kurang besar. Kesimpulan ketiga bahwa KLSE dan STI memberikan pengaruh terhadap JKSE sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Kasim (2010). Kesimpulan yang keempat mengenai FTSE yang berpengaruh terhadap JKSE sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Darmawan (2009). H2 didukung karena negara dengan indeks bursa kategori developing matkets yaitu TWII memberikan pengaruh terhadap JKSE akan tetapi SSE dan KLSE tidak. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian oleh Johan (2007) bahwa
3 75 KLSE tidak berpengaruh terhadap JKSE. Hasil penelitian oleh Kasim (2010) yang menunjukkan salah satu indeks harga saham gabungan malaysia (KLCI) memberikan pengaruh terhadap JKSE, mungkin terjadi dikarenakan penelitian tersebut menggunakan indeks bursa Malaysia yang belum terstandarisasi oleh FTSE sehingga hasil yang diperoleh berbeda. Pentingnya dilakukan standarisasi karena untuk menyamakan pemahaman dan memudahkan penggunaan data demi kepentingan investor. Ternyata FTSE Bursa Malaysia KLCI atau KLSE yang sesuai dengan standar FTSE tidak memberikan pengaruh terhadap JKSE. Secara keseluruhan, hasil yang didapat sesuai dengan teori comovement bahwa ada pergerakan harga saham satu sama lain. Bisa juga dengan adanya pergerakan return suatu indeks bursa secara pararel. Pergerakan harga maupun return ini dapat diklasifikasikan sebagai habitat-based comovement dimana para investor mengklasifikasikan investasi pada sektor tertentu sehingga terjadi pergerakan harga misalnya saja pada saham. Developed markets memberikan pengaruh terhadap Indonesia seperti salah satunya indeks Dow Jones adalah disebabkan karena perekonomian negara negara tersebut tergolong besar sehingga memberikan pengaruh bagi negara lain, termasuk pengaruh dari perusahaan dan investornya. Untuk developing markets hanya Taiwan atau TWII yang memberikan pengaruh. Jika dilihat dari nilai adjusted R-Squared pada uji ADF sebelumnya, hasil uji data indeks SSE dan KLSE berada di bawah 50% sedangkan TWII di atas 50% yang berarti lebih dari 50% faktor ukuran ekonomi, regulasi, dan pasar menjelaskan TWII. Pengaruh dari
4 76 TWII terhadap JKSE dapat disimpulkan penyebabnya adalah faktor ukuran ekonomi, regulasi, dan pasar yang mendukung adanya pengaruh tersebut Implikasi Manajerial Diluar dari terbatasnya indeks saham yang diteliti, dari tampak ada hubungan diantara bursa saham baik secara langsung maupun tidak langsung dapat menjadi pertimbangan para investor atau manajer investasi untuk tetap mengambil langkah waspada terhadap setiap gejolak yang terjadi di bursa saham. Pada negara-negara yang indeks bursanya memberikan pengaruh terhadap indeks bursa Indonesia, setiap gejolak dalam sektor ekonomi maupun nonekonomi memiliki kemungkinan dapat berdampak pada Indonesia sehingga hal ini dapat menjadi perhatian dari investor Saran Keterbatasan pada penelitian ini adalah pada uji yang dilakukan hanya dengan kausalitas Granger karena uji ini memiliki kekurangan dimana hanya dapat menjelaskan pengaruh bukan besar kecilnya. Untuk penelitian selanjutnya bisa dilakukan dengan menggunakan uji lainnya yang lebih beragam dan dapat lebih menggambarkan hubungan antar bursa saham dengan variatif. Selain itu, terbatasnya sampel negara yang diteliti menyebabkan belum maksimalnya penelitian dilakukan sehingga hanya beberapa negara
5 77 saja yang dijelaskan hubungannya. Rentang waktu 6 tahun yang diteliti masih dapat diperpanjang hinga hasil dapat lebih akurat dan data lebih berfluktuatif terhadap keadaan ekonomi atau krisis yang terjadi. Untuk penelitian berikutnya lebih baik jika menggambarkan hubungan antar bursa tidak hanya bursa regional terhadap bursa Indonesia bisa pula menggambarkan hubungan sebaliknya.
6 DAFTAR PUSTAKA Ali, S., Babar Zaheer, Kashif ur Rehman, (2011), Comovement Between Emerging and Developed Stock Markets: An Investigation Through Cointegration Analysis, World Applied Sciences Journal, Vol. 12, hal Asydhad, Arifin, (2010), Krisis Ekonomi Global dan Kondisi Perekonomian Domestik, pada 16 November BBC, (2004),LSE Suitors Locked in Bid Talks, news.bbc.co.uk/2/hi/business/ stm Pada 17 Juni 2013 Bekaert, G., Campbell R., (1995), Emerging Equity Market Volatility, NBER Working Paper Series, Bonfigliolo, A., Carlo A., (2005), Explaining co-movements Between Stock Markets: The Case of US and Germany, Journal of International Money and Finance 24, hal Bursa Efek, pada 12 Februari Capital Flight, pada 12 Februari Daftar Istilah, (2012), ID/Default.aspx pada 18 November Danareksa Research Institute, (2010), Update Perkembangan & Prospek PerekonomianIndonesia, , xa.yimg.com/kq/.../setwapres_nop10_2.ppt pada 12 februari 2013
7 Developed Markets, pada 4 Maret Dharmawan, F.B., (2009), Pengaruh Indeks DJI, FTSE 100, NKY 2250 dan HSI Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Sebelum, Ketika, dan Sesudah Subprime Mortagage pada tahun , Thesis, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. (tidak dipublikasikan). Dow Jones Industrial Average, (2012), pada 18 November Emerging Markets,(2013), Matrix_September_2012_updated_with_AWexNA.pdf pada 4 April 2013 Finance Glossary, pada 16 Maret FTSE 100, (2013), pada 3 Maret Gujarati, Damodar N, (2004), Basic Econometrics, fourth edition, New York: McGraw-Hill, Inc. Istilah dan Definisi, (2012) =32&Itemid=34 pada 16 November Johan, Harun, (2007), Analisis Pengaruh Bursa Efek Luar Negeri Terhadap Bursa Efek Jakarta Thesis, Universitas Diponegoro Semarang. (tidak dipublikasikan). Kanas, A., (1998), Linkages between the US and European equity markets: further evidence from cointegration tests, Applied Financial Economics 8, hal
8 Kasa, K., (1992), Common stochastic trends in international stock markets, Journal of Monetary Economics, Vol. 29, hal Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Pencabutan Keputusan Menteri Keuangan, Nomor 1548/ KMK.013/1990 Tentang Pasar Modal. Khoiriyah, R., Melirik peluang investasi properti di Malaysia, pada 18 Juni 2013 Lopez-Duarte, Garzia-Canal, Esteban, (2007), Stock Market Reaction to Foreign Direct Investment, Management International Review, vol.47, hal. 393 Lukmanto, L., Harya Widiputra, Lukas, (2009), Dynamic Interaction Network to Model the Interactive Patterns of International Stock Markets, International Journal of Social and Human Sciences, vol. 3, Mansur, Moh., (2005), Pengaruh Indeks Bursa Global Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Pada Bursa Efek Jakarta (BEJ) Periode Tahun , Sosiohumaniora, Vol. 7, No. 3, Maryatmo, R., (2011), Pengantar Ekonometri & Ekonometri 1, cetakan pertama, Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Negara Maju, pada 16 Maret New York Stock Exchange, (2013), pada 11/18/ :55 Nikkei 225 (2013), pada 3 Maret 2013 Quantitative Micro Software,(2010), Eviews 7 User s Guide, United States of America. ISBN:
9 Root Mean Square Deviation, pada 12 Februari 2013 Shanghai Stock Exchange, (2013), pada 3 Maret 2013 Straits Times Index, pada 3 Maret 2013 Susilo, Sri, Wisnu Isdaryadi, Sigit Hutomo, (2010), Pedoman Penulisan Penelitian dan Skripsi, Cetakan pertama, Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Tenggara, Metta, Ulasan Singkat Tentang Krisis Amerika, m.belajarforex.com/forex-news/ulasan-singkat-tentang-krisis-amerika html pada 12 februari Ulupui, IG.K.A., (2004), Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverage, Aktivitas, dan Profitabilitas Terhadap Return Saham, Fakultas Ekonomi Universitas Udayana Bali. (tidak dipublikasikan). Winarno, Wing Wahyu, (2007), Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews, Yogyakarta: UPP STIM YKPN. pada Mei 2013.
10 Lampiran 1 Data return untuk H1 JKSE FTSE STI N225 DJIA -8, , , , , , , , , , , ,1475 0, , ,6248 1, , , , , , , , ,2438-0, , , , , , ,1566-0,2804 2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,8781 1, , ,0601-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2279-1, , , , , , , , , , ,5345 0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4909 0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,6598 0, , , , , ,6303 3, , , , , , ,7862-4, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2783-1, , , , ,5111-2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4421-3, , , , , , , , , , , , , , , ,3125-3, , , , , ,2265-3, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,1315-0, , , , , , , , , , , , , , , ,798-10,8031 3, , , , , , , , ,29373
11 -2, , , , , ,3652-2, , , ,3386-3, , , , , ,0446-4, , ,017-5, , , , , , , ,281 3, , , , , , , , , ,678-5, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,586-0, , ,8909 1, , , , , , , , , , ,2569-4, , , , , , , , , , ,4593 1, , , , , , , , , , , , , ,68-5, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3047-2, , , , , , , , , , , , , , , ,779-3, , , , ,4232 0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,1585-3, , , , , , , , , , , , , , , ,2374-4, , , , , , , , ,4454 3, , , , ,1945 2, , , , , , , , , ,3817-0, , , , , , , , , , , , , , , , ,3827 3, , , , , , , , ,8749 3, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,9754-0, , , , , , , , , , , , , , , ,394-6, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4816-4, , , , , ,281072
12 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,9243 0, , , ,9581-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2921-0, , , , , , , , , , , , , , , , , ,3122-1, , , , , ,2527 1, , ,4055 0, , , , , , , , , , , , , , , , , ,0007-2, , , , , , , , , ,5821-4, , ,3596-1, , ,2169-1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,5338-2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4873-2, , , , , , , , , , , , ,9518-4, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,66-5, , , , , , , , , ,4756 3, ,3031-1, ,7386 6, ,0735 3, , , ,2012 0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,566-4, , , , , , , , , , , , , ,313-1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,527715
13 1, , , , , , , ,4525-4, , , , , , , ,9593 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,0482 1, , , , , , , ,1275-3, , , , , , , , , , , ,7709-0, , , , , ,121-1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,1537 2, , , , , , ,91595
14 Lampiran 2 Data return untuk H2 JKSE KLSE TWII SSE -8, ,0955-0, , , , ,0097 6, , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,7758-5, , , , , , , , ,2529 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4192 7, , , , , , , , , ,5345-7,4668-9, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2086 2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3329 2, ,7424-5, , , , ,3682-5, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2783-7, , , ,5111-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4009-4, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,8413-1, , ,5063-1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,4856-8, ,8031-2, , ,5747 4, ,7557-5, , , , , , ,3652-0,3753-3, , , , ,8311
15 -11,0446-5, ,6764-4, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2779 7, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,5556-0, ,1079 2,7093-7, , , , , , ,721 5, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,1984 2, , , , , , ,6455 1, , , , , , , , , , , , , , , , , ,3802-2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,6141 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3827-0, , , , ,6994 2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,5823 2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,008-3,7851-7, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,6648-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,0076 2, , , , , , , , ,94441
16 2, , , , , , , , , ,7448 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,0489-4, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3122-1, , ,7245 3, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3596 0, ,02-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,2888-0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,8387-1, , , , , , , , , , , , , , , , ,4873-1, , , , , , , , ,0383-1, , , , , , , , ,7519-1, , , , , , , , , , , , ,381-4, , , , ,66-4,5418-7, ,9812 3, , , , , , , , ,2012-0, , , , , , , , , , , , , , , , , ,8122-2, , , , , , , , , , ,9402-3, , , , , , , , , , , , , , , , , ,6377 1, , , , , , , , , , , , , , , , , ,2888 0, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,7781-3, , , , , , , ,0642 2, , ,703-3, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,9593 1, , ,4679-2, , , , , , , , , , , , , , , ,99276
17 1, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,121-0, , , , , , , , ,9182 2, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,712424
BAB I. Pendahuluan. yang berbeda. Sebuah studi menyatakan bahwa pada tahun 1990, hubungan antara
BAB I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Globalisasi telah menyebabkan terjadinya hubungan interdependen diantara pasar saham yang berada di seluruh dunia, perubahan yang terjadi di satu pasar modal dapat
Lebih terperinciBab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. perekonomian Amerika Serikat yaitu subprime mortgage yang mengakibatkan
Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perekonomian dunia di lima tahun terakhir ini dihadapkan pada satu babak baru yaitu runtuhnya stabilitas ekonomi global, krisis keuangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak memasuki memasuki era globalisasi, satu persatu negara di dunia mulai ikut dalam proses globalisasi. Kemajuan teknologi yang semakin canggih di era globalisasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Pasar Modal Menurut Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pasar modal merupakan kegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan Perdagangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu negara dan sarana
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu negara dan sarana representasi untuk menilai kondisi perusahaan-perusahaan disuatu negara, karena hampir
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan analisi data pada Bab IV maka dapat ditarik kesimpulan sebagai. berikut:
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan analisi data pada Bab IV maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil pengujian pada return indeks JKSE menemukan pengaruh Ramadhan Effect pada volatilitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tinjauan terhadap Objek Studi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan terhadap Objek Studi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), dalam Bahasa Inggris disebut juga Jakarta Composite Index, JCI, atau JSX Composite merupakan salah satu indeks pasar
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan mengenai fenomena market
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan mengenai fenomena market overreaction dan pengaruh firm size dan likuiditas terhadap fenomena price reversal pada indeks sektor manufaktur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun sektor keuangan. Interaksi kegiatan ekonomi sektor rill bisa dilihat dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Kegiatan ekonomi di dunia saat ini menjadi semakin berkait dan bergantung satu sama lain. Hampir tidak ada negara yang tidak mempunyai interaksi dengan dunia luar.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era globalisasi ini, semakin pesat perkembangan teknologi informasi dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini, semakin pesat perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di dunia, disertai pula dengan adanya deregulasi keuangan, telah menghilangkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. proses globalisasi. Begitu pula halnya dengan pasar modal Indonesia, melalui
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal memegang peranan penting dalam perekonomian suatu negara dimana nilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat menjadi kunci indikator ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan sarana representasi untuk menilai kondisi perusahaan-perusahaan disuatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu negara dan sarana representasi untuk menilai kondisi perusahaan-perusahaan disuatu negara,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Pendahuluan
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pendahuluan Globalisasi yang tengah menjadi fenomena kehidupan masyarakat dunia, telah membawa dampak dan perubahan yang besar terhadap pola hubungan ekonomi antar negara. Perubahan
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini telah menguji interaksi antara return indeks saham, volume perdagangan indeks saham, dan volatilitas indeks saham dari 10 negara yang dikategorikan
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pasar modal tidak hanya dimiliki oleh negara-negara industri, bahkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal tidak hanya dimiliki oleh negara-negara industri, bahkan banyak Negara-negara yang sedang berkembang yang juga memiliki pasar modal. Hal ini menunjukkan
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis statistik, analisis data dan pembahasan, maka ditarik simpulan sebagai berikut: 1. Variabel dividend per share, ukuran perusahaan, earning
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpengaruh di dunia. Bursa saham New York (New York Stock Exchange)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Amerika Serikat memiliki salah satu pasar keuangan terbesar dan paling berpengaruh di dunia. Bursa saham New York (New York Stock Exchange) merupakan bursa terbesar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang melibatkan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan, apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. karena pasar modal menjalankan dua fungsi, yaitu pertama sebagai sarana bagi
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi, yaitu pertama sebagai sarana bagi pendanaan usaha dan sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terintegrasi. Investor dapat dengan mudah memperoleh informasi pasar modal dan UKDW
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sarana informasi yang kian tidak terbatas membuat pasar modal menjadi terintegrasi. Investor dapat dengan mudah memperoleh informasi pasar modal dan kondisi
Lebih terperinciPENGARUH INDEK BURSA DUNIA TERHADAP INDEK SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA. Chairil Akhyar 1 Nurhadi 2 Ghazali.Syamni 3 Anwar Puteh 4
1 PENGARUH INDEK BURSA DUNIA TERHADAP INDEK SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA Chairil Akhyar 1 Nurhadi 2 Ghazali.Syamni 3 Anwar Puteh 4 Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh Kampus Bukit Indah, Blang Pulo,
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. kredit tersebut. Karena Bank Sentral Amerika yang sering di sebut The Fed,
BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang SubPrime Mortgage adalah kredit perumahan yang diberikan oleh perusahaan mortgage broker, dengan bunga yang rendah di awalnya (2-5 tahun), namun di tahun berikutnya,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan hal yang tidak asing lagi di Indonesia khususnya
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan hal yang tidak asing lagi di Indonesia khususnya bagi para pelaku ekonomi. Dewasa ini pasar modal merupakan indikator kemajuan perekonomian
Lebih terperinciV. KESIMPULAN DAN SARAN
V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Latar belakang kenaikan harga minyak dunia yang terjadi akhir-akhir ini berbeda dengan fenomena kenaikan harga minyak dunia sebelumnya. Saat ini, kenaikan harga minyak
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Variabel independen DJIA, FTSE, N225, STI, dan HANGSENG tidak dapat
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan pengujian dan analisis yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel independen DJIA, FTSE,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi likuiditas global telah diakui memiliki kontribusi yang besar terhadap lonjakan arus masuk modal di negara-negara pasar berkembang atau emerging markets. Pada
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
57 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 5.1.1 Indonesia a) Statistik Deskriptif
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi pasar modal di negara-negara ASEAN-5, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand dalam mendukung
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Aryani, Dian Mega Pengaruh Variabel Makro terhadap Return Saham di. Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada.
DAFTAR PUSTAKA Aryani, Dian Mega. 2006. Pengaruh Variabel Makro terhadap Return Saham di Bursa Efek Jakarta Periode 2000-2005. Thesis Magister Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dana yang diharapkan pada masa depan, juga dapat mendatangkan keuntungan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya, investasi merupakan kegiatan yang mengalokasikan sejumlah dana yang diharapkan pada masa depan, juga dapat mendatangkan keuntungan. Investasi bagi suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.8 Latar Belakang Masalah. Pasar modal memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara.
BAB I PENDAHULUAN 1.8 Latar Belakang Masalah Pasar modal memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara. Maju atau tidaknya perekonomian suatu negara, dapat dilihat dari perkembangan pasar modal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimana pasar modal dapat menunjang ekonomi negara yang bersangkutan. Pasar
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar modal merupakan indikator kemajuan perekonomian suatu negara dimana pasar modal dapat menunjang ekonomi negara yang bersangkutan. Pasar Modal memiliki peran penting
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. fakta-fakta bahwa setiap pasar modal di dunia ini telah tersambung jaringan online
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sektor ekonomi global saat ini didominasi oleh peranan pasar modal. Globalisasi telah memungkinkan hubungan saling terkait dan saling mempengaruhi dari hampir
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu faktor penggerak perekonomian dunia saat ini adalah minyak mentah. Kinerja dari harga minyak mentah dunia menjadi tolok ukur bagi kinerja perekonomian dunia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini, era globalisasi membawa suatu pengaruh yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, era globalisasi membawa suatu pengaruh yang sangat besar dalam perekonomian suatu negara. Era globalisasi ini terjadi dikarenakan adanya rasa saling ketergantungan
Lebih terperinciBAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN I. Ekonomi Dunia Pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari perkembangan ekonomi dunia. Sejak tahun 2004, ekonomi dunia tumbuh tinggi
Lebih terperinciFINESTA Vol. 1, No. 2, (2013)
FINESTA Vol. 1, No. 2, (2013) 136-140 136 Analisa Hubungan Indeks Saham antar Negara G20 dan Pengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Andrew Hartanto Program Studi Manajemen, Program Manajemen Keuangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memajukan pasar modal di Indonesia. Menurut Undang-Undang Republik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar saham Indonesia di dalam perkembangannya terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh dukungan investor, analis, dan pemerintah di dalam memajukan pasar modal di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek studi yang digunakan dalam penelitian ini adalah indeks bursa saham yang terdapat di beberapa negara yang berada di kawasan ASEAN, yaitu negara
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan salah satu tempat yang mempertemukan pihak-pihak yang kelebihan dana (investor) dengan pihak yang kekurangan dana (perusahaan). Maka
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. krisis kredit properti (subprime mortgage crisis) di Amerika Serikat (AS) telah
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Krisis keuangan global yang terjadi sejak awal tahun 2007, bermula dari krisis kredit properti (subprime mortgage crisis) di Amerika Serikat (AS) telah memberikan pengaruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Investasi adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Setiap individu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Investasi adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Setiap individu maupun institusi melakukan investasi untuk mewujudkan tujuan mereka di masa depan.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi telah mengalami perubahan selama beberapa tahun
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi telah mengalami perubahan selama beberapa tahun belakangan ini. Negara-negara berkembang tak kalah dari negara-negara maju, semakin menunjukkan kemajuan
Lebih terperinciPENGARUH PASAR SAHAM DUNIA TERHADAP PASAR SAHAM INDONESIA
PENGARUH PASAR SAHAM DUNIA TERHADAP PASAR SAHAM INDONESIA Chandra Utama Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Parahyangan chandradst@yahoo.com Abstrak Penelitian ini berusaha menemukan apakah ada keterkaitan
Lebih terperinciPASAR KEUANGAN (FINANCIAL MARKET) PASAR UANG (MONEY MARKET) Bagan 2.1 Struktur Pasar Modal
8 PASAR KEUANGAN (FINANCIAL MARKET) PASAR UANG (MONEY MARKET) PASAR MODAL (CAPITAL MARKET) Bagan 2.1 Struktur Pasar Modal II.2 Manfaat Pasar Modal Pasar Modal menurut Tjiptono (20006) banyak memberikan
Lebih terperinciPENGARUH INDEKS BURSA DUNIA PADA INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN BURSA EFEK INDONESIA
I Wayan Agus Budi Utama, Pengaruh Indeks Bursa Dunia pada... 65 PENGARUH INDEKS BURSA DUNIA PADA INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN BURSA EFEK INDONESIA I Wayan Agus Budi Utama (1 Luh Gede Sri Artini (2 (1(2
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua dasawarsa terakhir ini dimana jarak geografis dan budaya suatu negara dengan negara lainnya semakin
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pembangunan suatu negara memerlukan pembiayaan yang cukup besar, baik yang
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan suatu negara memerlukan pembiayaan yang cukup besar, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Pinjaman dari luar negeri tidak selamanya bisa diandalkan,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perekonomian dunia semakin terintegrasi seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perekonomian di suatu Negara, pasar modal merupakan sebuah indicator kemajuan perekonomian Negara serta menunjang ekonomi Negara yang bersangkutan. Pasar modal
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Pada bab ini akan membicarakan tentang kesimpulan dari hasil penelitian,
BAB V KESIMPULAN 5.1 Pendahuluan Pada bab ini akan membicarakan tentang kesimpulan dari hasil penelitian, implikasi kebijakan, keterbatasan serta agenda penelitian mendatang. 5.2 Kesimpulan Dari hasil
Lebih terperincikapan saja di seluruh wilayah dunia. Salah satunya yaitu dengan berinvestasi di pasar modal. Keberadaan pasar modal di Indonesia sangat penting sebaga
PENGARUH INDEKS BURSA ASIA TENGGARA TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA Nurul Hidayah Email: uchihasukangemil@yahoo.com Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas
Lebih terperinciPENGARUH DEVELOPED MARKETS DAN DEVELOPING MARKETS TERHADAP JKSE PERIODE TAHUN
PENGARUH DEVELOPED MARKETS DAN DEVELOPING MARKETS TERHADAP JKSE PERIODE TAHUN 2007 2012 Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi (S1) Pada Program Studi Manajemen Fakultas
Lebih terperinciPENGARUH INDEKS HARGA SAHAM GLOBAL TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) STUDI PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE
PENGARUH INDEKS HARGA SAHAM GLOBAL TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) STUDI PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2011-2014 Razaq Dastanta Tarigan Suhadak Topowijono Fakultas Ilmu Administrasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan investasi di negara tersebut.kondisi perekonomian suatu. negara yangbertumbuh positif, akan meningkatkan kesejahteraan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi perekonomian suatu negara berpengaruh pada pertumbuhan investasi di negara tersebut.kondisi perekonomian suatu negara yangbertumbuh positif, akan meningkatkan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. terjadinya monday effect terhadap return Indeks LQ45 dan STI selama periode
BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh terjadinya monday effect terhadap return Indeks LQ45 dan STI selama periode Januari 2010 Desember 2012. Berdasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lain. Seperti yang terjadi pada saat krisis keuangan Subprime Mortage yang
15 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bursa saham suatu negara dapat dianggap menjadi cerminan keadaan ekonomi dari negara tersebut. Semua faktor yang mempengaruhi perekonomian suatu negara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memiliki peranan penting bagi perekonomian suatu negara. Pengertian pasar modal menurut Undang-undang Pasar Modal no.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah. Pasar modal merupakan sebuah alternatif sektor keuangan selain perbankan yang memiliki peranan penting bagi perekonomian suatu negara. Pengertian pasar modal
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Penelitian ini berusaha menjawab hipotesis apakah profitabilitas, pertumbuhan, investment opportunity set dan leverage mampu menjadi faktor penentu kebijakan dividen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini, hampir semua negara menaruh perhatian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, hampir semua negara menaruh perhatian lebih terhadap pasar modal karena memiliki peranan penting pada perkembangan suatu negara.
Lebih terperinciRESEARCH MARCORIES ( )
ANALISIS PENGARUH PERGERAKAN BURSA INTERNASIONAL TERHADAP PERGERAKAN BURSA INDONESIA, STUDI EMPIRIS PADA INDEX JSX, INDEX IDX, INDEX DOWJONES, INDEX FTSE, INDEX HANGSENG, INDEX NIKKEI, DAN INDEX STRAIT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin terintegrasinya ekonomi domestik dengan ekonomi dunia membuat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semakin terintegrasinya ekonomi domestik dengan ekonomi dunia membuat Indonesia semakin rentan terhadap berbagai gejolak pada lingkungan eksternal, baik yang bersifat
Lebih terperinciPENGARUH PASAR SAHAM DUNIA TERHADAP PASAR SAHAM INDONESIA. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Elvin Adityara
Jurnal Etikonomi Vol. 11 No. 2 Oktober 2012 PENGARUH PASAR SAHAM DUNIA TERHADAP PASAR SAHAM INDONESIA Elvin Adityara UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Abstract. Influence of Global Stock Markets on Indonesian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pasar modal memiliki peranan yang sangat penting dalam sektor
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pasar modal memiliki peranan yang sangat penting dalam sektor ekonomi pada sebuah negara. Hal tersebut di dukung oleh peranan pasar modal yang sangat strategis
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang menunjukkan pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks ini mencakup pergerakan seluruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sarana bagi pendanaan usaha dan sebagai sarana bagi pendanaan perusahaan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan suatu instrumen ekonomi dewasa ini yang mengalami perkembangan sangat pesat. Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter,
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter, umur perusahaan, ukuran perusahaan, Return On Equity (ROE), dan financial leverage pada underpricing pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu bentuk kegiatan penanaman dana dalam suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Investasi merupakan suatu bentuk kegiatan penanaman dana dalam suatu aset tertentu dan dalam jangka waktu tertentu yang akan memberikan imbal hasil di masa yang akan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. profitabilitas, leverage, dan likuiditas terhadap return saham maka terdapat
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan mengenai pengaruh profitabilitas, leverage, dan likuiditas terhadap return saham maka terdapat beberapa hasil penelitian
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvii
DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING HALAMAN PERNYATAAN SARJANA ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xviii
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan sangat pesat. Pasar modal merupakan. yang bersangkutan (Ang,1997). Pasar Modal memiliki peran penting
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pasar modal merupakan salah satu instrumen ekonomi dewasa ini yang mengalami perkembangan sangat pesat. Pasar modal merupakan indikatorkemajuan perekonomian
Lebih terperinciBAB 5 PENUTUP. tingkat suku bunga SBI, harga emas dunia, harga crude oil, nilai kurs Dollar
93 BAB 5 PENUTUP 5.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dan menganalisa pengaruh faktor fundamental makro ekonomi terhadap indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia. Faktor fundamental makro ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan krisis Subprime Mortgage telah merontokkan Amerika, juga sebagian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di pertengahan tahun 2007 hingga 2009 lalu perekonomian dunia, khususnya Amerika Serikat mengalami gejolak keuangan yang cukup serius. Banyak analis yang memperkirakan
Lebih terperinciRuth Christa Wahyu Ario Pratomo
ANALISIS PENGARUH INDEKS HARGA SAHAM DI BURSA GLOBAL TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BEI Ruth Christa Wahyu Ario Pratomo ABSTRACT This research aims to analyze the effect of the global stock price
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Dampak globalisasi di bidang ekonomi memungkinkan adanya hubungan saling terkait dan saling memengaruhi antara pasar modal di dunia. Dampak globalisasi di bidang ekonomi diikuti
Lebih terperinciTINJAUAN KEBIJAKAN MONETER
TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER 1 1 2 3 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12 Nov-12 Jan-13 Mar-13 May-13 Jul-13 Sep-13 Nov-13 Jan-14 Mar-14 May-14 Jul-14 Sep-14 Nov-14 Jan-15 35.0 30.0
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. permintaan atas instrumen keuangan jangka panjang, umumnya lebih dari 1 tahun.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal adalah tempat bertemunya antara penawaran dan permintaan atas instrumen keuangan jangka panjang, umumnya lebih dari 1 tahun. (samsul, 2006 : 43). Hukum
Lebih terperinciPENGARUH KURS VALUTA ASING DAN DOW JONES
PENGARUH KURS VALUTA ASING DAN DOW JONES INDUSTRIAL AVERAGE TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciBAB III DATA DAN METODOLOGI PENELITIAN
BAB III DATA DAN METODOLOGI PENELITIAN III.1 Data penelitian Penelitian interdependensi pasar saham indonesia dengan pasar saham dunia ini menggunakan data sekunder berupa nilai penutupan harian/daily
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 1. Terdapat hubungan kausalitas secara Granger di antara pasar modal Amerika Serikat,
BAB V PENUTUP V.1. Kesimpulan Berdasarkan pengolahan data dan analisa hasil pada bab sebelumnya, maka didapatkan beberapa kesimpulan berikut: 1. Terdapat hubungan kausalitas secara Granger di antara pasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meminimalisasi risiko sesuai dengan hasil dari perdagangan yang telah dilakukan,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman sekarang, dimana perdagangan instrumen keuangan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun, setiap individu maupun kelompok dapat bertransaksi dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Globalisasi membuka gerbang untuk masuknya teknologi informasi dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi membuka gerbang untuk masuknya teknologi informasi dan komunikasi dari suatu negara ke negara lainnya. Dengan adanya globalisasi batasan geografis antar
Lebih terperinciRINGKASAN EKSEKUTIF VENNY SYAHMER,
RINGKASAN EKSEKUTIF VENNY SYAHMER, 2010. Keterkaitan Nilai Tukar Rupiah Dengan Indeks Saham di Bursa Efek Indonesia. Di bawah bimbingan NOER AZAM ACHSANI dan TRIAS ANDATI. Stabilitas terhadap nilai tukar
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. data sampel perusahaan manufaktur periode tahun Teknik
BAB V KESIMPULAN Penelitian ini merupakan penelitian sekunder dengan menggunakan data sampel perusahaan manufaktur periode tahun 2007-2011. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adala purposive
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat menjual hak
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saham merupakan bukti penyertaan modal di suatu perusahaan, atau merupakan bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat menjual hak kepemilikannya dalam
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN ASING TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN INDONESIA
ANALISIS PENGARUH INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN ASING TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN INDONESIA Mie Mie 1), Agustina 2) Program Studi Akuntansi STIE Mikroskil Jl Thamrin No. 112, 124, 144 Medan 20212
Lebih terperinciUJI INTEGRASI DAN CONTAGION EFFECT PASAR MODAL PADA LIMA NEGARA ASEAN (RISET EMPIRIS PASCA TERJADINYA KRISIS SUBPRIME MORTGAGE DAN KRISIS YUNANI)
Jurnal Keuangan dan Perbankan, Vol.20, No.2 Mei 2016, hlm. 252 262 Terakreditasi SK. No. 040/P/2014 http://jurkubank.wordpress.com UJI INTEGRASI DAN CONTAGION EFFECT PASAR MODAL PADA LIMA NEGARA ASEAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki awal abad 21 dunia ditandai dengan terjadinya proses integrasi ekonomi di berbagai belahan dunia. Proses integrasi ini penting dilakukan masing-masing kawasan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Anonim. (2010). Indonesian Capital Market Directory. The Compilation. 20 Tahun
DAFTAR PUSTAKA Ali, S., dan Hartono, J. (2003). Pengaruh Pemilihan Metode Akuntansi Terhadap Tingkat Underpricing Saham Perdana. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, 6 (1), hal 41-53. Anonim. (2010). Indonesian
Lebih terperinciDisusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
ANALISIS PENGARUH INFLASI, TINGKAT SUKU BUNGA (BI RATE), NILAI TUKAR (KURS), DAN INDEKS DOW JONES TERHADAP INDEKS LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karena itu, arah dan besarnya pergerakan pasar modal menjadi topik yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pasar Modal merupakan salah satu tempat (media) yang memberikan kesempatan berinvestasi bagi investor perorangan maupun institusional. Oleh karena itu, arah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Fenomena yang terjadi pada pasar modal yang efisien yaitu terjadinya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fenomena yang terjadi pada pasar modal yang efisien yaitu terjadinya penyimpangan atau ketidaknormalan dengan hasil yang diharapkan, yang sering disebut dengan anomali
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik Perkembangan Ekspor Dan Impor Indonesia Agustus http: Diakses 11 Januari 2013.
DAFTAR PUSTAKA Abdul Halim. 2005. Analisis Investasi. Jakarta : Salemba Empat. Achmad A.T. 2009. Analisis Pengaruh Nilai Tukar, Suku Bunga, Laju Inflasi dan Pertumbuhan GDP Terhadap Indeks Harga Saham
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tujuan utama setiap perusahaan adalah memaksimalkan keuntungan agar kegiatan operasional perusahaan terus berjalan. Bukan hanya tanggung jawab kepada pemilik, namun
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. (Friedman, 2007). Berbagai peristiwa yang terjadi di negara lain sangat mungkin
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi membuat batas antar negara seolah-olah menjadi tidak ada (Friedman, 2007). Berbagai peristiwa yang terjadi di negara lain sangat mungkin berpengaruh
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH INDEKS ASEAN TERHADAP PERUBAHAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI
ANALISIS PENGARUH INDEKS ASEAN TERHADAP PERUBAHAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Program
Lebih terperinciHarga Saham Bursa Efek Indonesia, 2010). Pada akhir tahun 1994, IHSG. mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Pada bulan Oktober 2012 IHSG
" BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Situasi perekonomian Indonesia yang semakin kondustif memberikan dampak positif terhadap pasar modal di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan indeks
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Masalah. Peran pasar modal dalam globalisasi ekonomi semakin penting
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Peran pasar modal dalam globalisasi ekonomi semakin penting terutama terkait dengan arus permodalan dan pertumbuhan ekonomi. Pasar modal merupakan indikator
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Globalisasi ekonomi secara struktural mendorong perekonomian nasional
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi ekonomi secara struktural mendorong perekonomian nasional menjadi bagian terintegrasi dengan perekonomian global. Kondisi ini membawa perekonomian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Proses globalisasi mencakup segala aspek kehidupan, antara lain globalisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses globalisasi mencakup segala aspek kehidupan, antara lain globalisasi ekonomi, globalisasi teknologi, globalisasi keuangan, dan lain-lain. Globalisasi merupakan
Lebih terperinci