PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN DESEMBER 2015

Transkripsi

1 No. 05/02/34/Th.XVIII, 1 Februari 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN DESEMBER 2015 Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim melalui beberapa pelabuhan di Indonesia pada bulan Desember 2015 sebesar US$ , naik sebesar 25,40 persen dibanding bulan sebelumnya dengan nilai sebesar US$ Dibandingkan setahun yang lalu, Desember 2014, yang tercatat senilai US$ , maka nilai ekspor turun sebesar 1,71 persen. Tiga negara utama tujuan ekspor barang bulan Desember 2015 adalah Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang masing-masing sebesar 42,79 persen; 9,95 persen; dan 8,39 persen. Perkembangan nilai ekspor terbesar bulan Desember 2015 terhadap bulan 2015 sebesar 593,60 persen bertujuan ke negara India. Perkembangan terbesar bulan Desember 2015 terhadap Desember 2014 (y-o-y) dengan peningkatan sebesar 205,29 persen bertujuan ke India. Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta ke kawasan ASEAN sebesar US$ Nilai tersebut naik 58,81 persen dibanding sebulan lalu. Tiga negara utama tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura, Malaysia, dan Thailand masing-masing sebesar 28,78 persen; 23,95 persen; dan 18,67 persen. Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62), Barang-barang rajutan (HS 61), dan Perabot, penerangan rumah (HS 94) merupakan tiga kelompok komoditas utama dengan nilai ekspor tertinggi pada bulan Desember 2015 masing-masing sebesar 40,08 persen; 13,67 persen, dan 9,54 persen. Perkembangan komoditas terbesar dari bulan 2015 ke bulan Desember 2015 adalah komoditas Bahan kimia organik (HS 29) yang meningkat sebesar 292,01 persen. Perkembangan terbesar dari Desember 2014 ke Desember 2015 (y-o-y) adalah komoditas Bahan kimia organik (HS 29) dengan peningkatan sebesar 209,19 persen. Ekspor barang asal D.I. Yogyakarta pada bulan Desember 2015 sebesar 68,54 persen dikirim melalui Pelabuhan muat Tanjung Emas, Provinsi Jawa Tengah. Impor barang D.I. Yogyakarta pada bulan Desember 2015 melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto senilai US$ , naik sebesar 7,01 persen dibandingkan bulan Jika dibanding setahun yang lalu, Desember 2014, mengalami peningkatan sebesar 17,13 persen. Sebagian besar impor D.I. Yogyakarta di bulan Desember 2015 berasal dari Jepang senilai US$ , setara dengan 31,64 persen dari seluruh nilai impor yang tercatat. Komoditas impor utama adalah komoditas Kain ditenun berlapis (HS 59) senilai US$ atau sebesar 39,05 persen dari total impor. 1

2 EKSPOR Negara Tujuan Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia bulan Desember 2015 tercatat sebesar US$ Nilai ekspor tersebut naik sebesar 25,40 persen dibanding bulan sebelumnya yang sebesar US$ Sementara dibanding bulan Desember setahun yang lalu dengan nilai ekspor sebesar US$ , turun sebesar 1,71 persen. Tiga besar negara tujuan utama ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Desember 2015 yaitu Amerika Serikat dengan total nilai ekspor mencapai US$ (42,79 persen); diikuti Jerman dengan total nilai US$ (9,95 persen); dan Jepang dengan total nilai US$ (8,39 persen). Dari 10 besar negara tujuan ekspor, nilai ekspor terendah dikirim ke Korea Selatan yakni senilai US$ (2,09 persen). No Tabel 1 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Negara Tujuan sampai dengan Bulan Desember 2015 (US$) Amerika Serikat ,79-2,74 25, Jerman ,95-27,77 7, Jepang ,39 16,82 70, Inggris ,02 19,92 46, Belanda ,43 53,73 66, Perancis ,09 20,84-5, Tiongkok ,76 122,13 70, Australia ,72-28,50-5, India ,28 205,29 593, Korea Selatan ,09-41,79-45,88 Jumlah 10 negara tujuan utama ,53-1,16 25,08 Negara Lainnny a Jumlah Seluruhnya Kumulatif s.d Negara Desember 2014 (US$) ,47-4,07 26, ,00-1,71 25, ,46 10,67 Peningkatan nilai ekspor selama bulan Desember 2015 dibanding bulan sebelumnya disebabkan oleh kenaikan nilai ekspor ke tujuh dari sepuluh negara tujuan utama. Tiga negara dengan kenaikan nilai ekspor terbesar adalah India sebesar 593,60 persen; Tiongkok sebesar 70,88 persen; dan Jepang dengan kenaikan sebesar 70,80 persen. Dibanding setahun yang lalu (Desember 2014), nilai ekspor mengalami penurunan sebesar 1,71 persen. Tiga negara dengan penurunan terbesar adalah Korea Selatan sebesar 41,79 persen; Australia sebesar 28,50 persen; dan Jerman dengan penurunan sebesar 27,77 persen. 2

3 No Negara Tabel 2 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Negara Tujuan (ASEAN) sampai dengan Bulan Desember 2015 (US$) Desember 2014 (US$) Singapura ,78 54,09 98, Malay sia ,95 53,69 201, Thailand ,67 77,21 378,60 4 ASEAN Lainny a ,60 6,07-21,92 Jumlah ASEAN ,00 39,35 58,81 Khusus kawasan ASEAN, total nilai ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Desember 2015 mencapai US$ Tiga besar negara tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura dengan total nilai ekspor mencapai US$ (28,78 persen); kemudian Malaysia dengan total nilai US$ (23,95 persen); dan Thailand dengan total nilai US$ (18,67 persen). Total nilai ekspor ke kawasan ASEAN mengalami peningkatan sebesar 58,81 persen dibanding bulan 2015 yang sebesar US$ Peningkatan tersebut disebabkan kenaikan nilai ekspor ke tiga negara. Berikut kenaikan nilai ekspor tersebut, Singapura naik sebesar 98,55 persen, Malaysia naik sebesar 201,57 persen, dan Thailand sebesar 378,60 persen. Sementara dibanding Desember 2014 (y-o-y) dengan total nilai ekspor US$ , nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 39,35 persen. Kenaikan tersebut disebabkan nilai ekspor ke Singapura naik sebesar 54,09 persen; nilai ekspor ke Malaysia naik sebesar 53,69 persen, dan nilai ekspor ke Thailand naik sebesar 77,21 persen. Komoditas Komoditas utama ekspor dari D.I. Yogyakarta bulan Desember 2015 adalah produk Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yang mencapai 40,08 persen; diikuti Barang-barang rajutan (HS 61) sebesar 13,67 persen; dan Perabot, penerangan rumah (HS 94) sebesar 9,54 persen. Dari sepuluh komoditas utama, komoditas dengan nilai ekspor terendah sebesar 1,99 persen adalah komoditas Tutup kepala (HS 65). Perubahan nilai ekspor menurut komoditas pada bulan Desember 2015 dibandingkan 2015 mengalami peningkatan sebesar 25,40 persen. Dari sepuluh komoditas utama, tujuh komoditas mengalami kenaikan. Tiga komoditas dengan kenaikan terbesar adalah Bahan kimia organik (HS 29) sebesar 292,01 persen; (2) Kayu, Barang dari Kayu (HS 44) sebesar 131,36 persen; dan (3) Plastik dan Barang dari Plastik (HS 39) sebesar 65,53 persen. Jika ekspor bulan Desember 2015 dibandingkan dengan kondisi setahun yang lalu, secara keseluruhan mengalami penurunan sebesar 1,71 persen. Empat dari sepuluh komoditas utama pengalami penurunan. Berikut tiga komoditas yang mengalami penurunan terbesar, pertama, Perabot, penerangan rumah (HS 94 ) turun sebesar 27,08 persen. Kedua, Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) turun sebesar 11,32 persen. Ketiga, Bulu unggas (HS 67) mengalami penurunan sebesar 8,70 persen. 3

4 No Komoditas Tabel 3 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Komoditas Utama, Bulan Desember 2015 (US$) Desember 2014 (US$) 1 62 Pakaian jadi bukan rajutan ,08-11,32 32, Barang-barang rajutan ,67 14,67 13, Perabot, penerangan rumah ,54-27,08 22, Barang-barang dari kulit ,74-5,92-15, Bahan kimia organik ,99 209,19 292, Plastik dan Barang dari Plastik ,36 21,59 65, Bulu unggas ,56-8,70-2, Jerami/Bahan any aman ,29 117,05 21, Kay u, Barang dari Kay u ,20 23,65 131, Tutup kepala ,99 12,30-3,53 Jumlah 10 komoditas ,42-2,04 25,67 Komoditas Lainny a ,58 1,16 23,21 Jumlah Seluruhnya ,00-1,71 25,40 Distribusi Nilai Ekspor Distribusi nilai ekspor menurut sepuluh komoditas utama ke sepuluh negara tujuan terbesar, negara Amerika Serikat masih menjadi tujuan utama terbanyak. Tujuh dari sepuluh komoditas utama dikirim ke negara tersebut. Komoditas tersebut adalah Pakaian jadi bukan rajutan (46,66 persen); Barang-barang rajutan (83,86 persen); Perabot, penerangan rumah (18,50 persen); Barang-barang dari kulit (35,45 persen); Plastik dan Barang dari Plastik (36,53 persen); Bulu unggas (87,91 persen); dan Jerami/Bahan anyaman (59,90 persen). Tiga komoditas lainnya, masing-masing terbesar dikirim ke Jepang untuk Tutup kepala sebesar 21,58 persen; ke Tiongkok untuk komoditas Kayu, Barang dari Kayu sebesar 37,80 persen; dan komoditas Bahan kimia organik terbesar dikirim ke negara India sebesar 38,92 persen. 4

5 Tabel 4 Persentase Distribusi Nilai Ekspor 10 Komoditas Terbesar ke 10 Negara Tujuan Utama bulan Desember 2015 (%) Komoditas Negara Pakaian jadi bukan rajutan Barangbarang rajutan Perabot, penerangan rumah Barangbarang dari kulit Bahan kimia organik Plastik dan Barang dari Plastik Bulu unggas Jerami/ Bahan anyaman Kayu, Barang dari Kayu (8) (9) (10) (11) Tutup kepala 411 Amerika Serikat 46,66 83,86 18,50 35,45 1,30 36,53 87,91 59,90 6,22 13, Jerman 19,55 0,00 7,64 6,31 0,00 0,24 0,00 2,15 18,89 0, Jepang 4,73 10,16 1,92 18,34 6,99 35,19 10,13 0,00 0,39 21, Inggris 5,06 2,38 2,00 3,22 0,29 2,30 0,00 4,05 3,24 17, Belanda 0,30 0,00 18,11 3,02 3,81 8,79 0,00 8,43 10,19 5, Perancis 0,45 0,00 10,71 0,20 23,84 0,00 0,00 5,90 1,73 13, Tiongkok 0,81 0,00 0,00 0,51 19,73 0,55 0,00 0,00 37,80 0, Australia 4,61 0,20 3,20 1,10 0,00 2,48 0,00 5,97 0,65 0, India 0,24 0,00 0,14 0,00 38,92 0,07 0,00 0,06 2,41 0, Korea Selatan 0,94 1,93 0,08 15,88 0,00 0,19 0,00 0,00 0,96 0,00 Jumlah Lainnya 16,66 1,48 37,70 15,96 5,11 13,65 1,96 13,53 17,51 28,20 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Pelabuhan Muat Pelabuhan laut menjadi pilihan utama untuk mengirimkan komoditas ekspor yang berasal dari D.I. Yogyakarta. Pelabuhan muat Tanjung Emas Semarang Provinsi Jawa Tengah masih menjadi pilihan utama pengiriman ekspor D.I. Yogyakarta. Bulan Desember 2015 dikirim melalui pelabuhan tersebut sebesar US$ (68,54 persen). Selanjutnya pengiriman dilakukan melalui Provinsi DKI Jakarta pelabuhan muat Tanjung Priok, Bandara Soekarno-Hatta, dan Pelabuhan Udara Halim Perdanakusumah sebesar US$ (28,17 persen). Selebihnya, pengiriman dilakukan D.I. Yogyakarta melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto sebesar US$ (1,76 persen) dan Provinsi Jawa Timur Pelabuhan muat Tanjung Perak dan Pelabuhan Udara Juanda sebesar US$ (1,53 persen). 5

6 Tabel 5 Ekspor Barang asal D.I. Yogyakarta menurut Provinsi Pengiriman Bulan Oktober, dan Desember 2015 No. Oktober * Desember 2015** Provinsi 1 33 Jawa Tengah , , , DKI Jakarta , , , D.I. Yogyakarta , , , Jawa Timur , , ,53 Jumlah , , ,00 IMPOR Nilai impor barang D.I. Yogyakarta hanya mencatat impor barang dengan pengiriman masuk melalui Bandara Adi Sutjipto. Impor dari pelabuhan bongkar lainnya belum dapat ditelusuri, karena berbagai hal, sehingga tidak dapat digunakan sebagai bahan analisis lebih lanjut. Tabel 6 Impor Barang D.I. Yogyakarta menurut Negara Asal, Bulan Desember 2015 No. Negara Asal Barang Desember 2014 (US$) Jepang ,64-25,00 11, India ,60 738, , Korea Selatan ,24 6,65-66,94 Jumlah 3 utama negara asal ,47 16,27-5,12 Negara asal lainny a ,53 18,86 43,34 Jumlah seluruhnya ,00 17,13 7,01 Kumulatif s.d ,82 17,05 Impor D.I. Yogyakarta pada bulan Desember 2015 tercatat sebesar US$ Tiga negara utama asal impor adalah Jepang sebesar US$ (31,64 persen); India dengan nilai sebesar US$ (21,60 persen); dan Korea Selatan sebesar US$ (13,24 persen). Besaran nilai impor Desember 2015 menunjukkan kenaikan sebesar 7,01 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang bernilai US$ Kenaikan tersebut disebabkan nilai impor dari Jepang naik sebesar 11,81 persen dan dari India naik sebesar 1.159,24 persen. Jika nilai ekspor Desember 2015 dibanding Desember 2014 (y-o-y) yang sebesar US$ maka menunjukkan kenaikan sebesar 17,13 persen. Kenaikan nilai impor tersebut karena impor dari India naik sebesar 738,18 persen dan dari Korea Selatan naik sebesar 6,65 persen. 6

7 No. Komoditas Utama **) angka semerntara Tabel 7 Komoditas Utama Impor D.I. Yogyakarta, Bulan Desember 2015 Desember 2014 (US$) 1 59 Kain ditenun berlapis ,05-9,70-31, Jangat dan kulit mentah ,66 206,73 152, Kain rajutan ,35 21,44 136,90 Jumlah 3 Komoditas Utama ,06 24,78 5,48 Komoditas lainny a ,94-1,97 12,15 Jumlah ,00 17,13 7,01 Menurut komoditas, Kain ditenun berlapis (HS 59) merupakan produk dengan nilai impor tertinggi senilai US$ Nilai tersebut setara dengan 39,05 persen dari keseluruhan nilai impor. Dua komoditas lainnya adalah Jangat dan kulit mentah (HS 41) senilai US$ (25,66 persen); dan Kain rajutan (HS 60) senilai US$ (11,35 persen). Nilai impor D.I. Yogyakarta pada Desember 2015 dibanding sebulan yang lalu mengalami peningkatan sebesar 7,01 persen. Kenaikan tersebut karena nilai impor komoditas Jangat dan kulit mentah naik sebesar 152,92 persen; dan komoditas Kain rajutan naik sebesar 136,90 persen. Jika impor bulan Desember 2015 dibanding Desember 2014 (y-o-y) yang sebesar US$ , nilai impor mengalami kenaikan yakni sebesar 17,13 persen. Penyebab kenaikan tersebut adalah nilai impor Jangat dan kulit mentah naik sebesar 206,73 persen; dan nilai impor Kain rajutan naik sebesar 21,44 persen. 7